Anda di halaman 1dari 4

Akreditasi Puskesmas 2017 UPT PUSKESMAS SULANG

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS SULANG
TENTANG
INVENTARIS,PENGELOLAAN, PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN
BAHAN BERBAHAYA
DI UPT PUSKESMAS SULANG

Nomor :
Revisi ke :-
Berlaku Tanggal : 03 Januari 2017

PEMERINTAH KABUPATEN REMBANG


DINAS KESEHATAN

UPT PUSKESMAS SULANG


JL. Raya Rembang Blora KM. 12 Telp. (0295) 6998755 Sulang
kode Pos 59254
Akreditasi Puskesmas 2017 UPT PUSKESMAS SULANG
PEMERINTAH KABUPATEN REMBANG
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS SULANG
JL. Raya Rembang Blora KM. 12 Telp. (0295) 6998755
Sulang kode Pos 59254

KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS SULANG


NOMOR : 445.4 / / 2016

TENTANG
INVENTARIS,PENGELOLAAN, PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN
BAHAN BERBAHAYA
KEPALA UPT PUSKESMAS SULANG

Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan


dipuskesmas Bulu yang berorentasi pada keselamatan
pasien, diperlukan suatu standar yang dapat digunakan
sebagai acuan dalam layanan kefarmasian

b. bahwa untuk meningkatkan keselamatan petugas


maupun pasien dalam
inventaris,pengolahan,penyimpanan dan penggunaan
bahan atau obat berbahaya
c.
bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b,
perlu menetapkan Keputusan Kepala UPT Puskesmas
Sulang tentang inventaris, pengolahan, penyimpanan,
dan penggunaan obat atau bahan berbahaya

Mengingat : 1. Pasal 5 ayat [2] UUD 1945


2. UU Nomor36Tahun 2009, tentang Kesehatan;
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.
128/Men.Kes/SK/II/ 2004 tentang Kebijakan Dasar
Puskesmas;
4. Peraturan pemerintah tentang pengamanan sediaan
farmasi dan alat kesehatan ( Lembaga Negara Republik
Indonesia Tahun 1998,Nomor 138,Tambahan Lembaga
Akreditasi Puskesmas 2017 UPT PUSKESMAS SULANG
Negara Republik Indonesia 3781)
5. Peraturan Pemerintah (PP) No.74 tahun 2001 tentang
pengolahan bahan berbahaya dan beracun

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sulang tentang


inventaris, pengelolaan, penyimpanan dan penggunaan
bahan berbahaya
KESATU ; a. Bahan berbahaya dan beracun B3 adalah setiap bahan
yang karena sifat atau konsentrasinya, jumlahnya, baik
secara langsung maupun tidak langsung dapat
mencemari atau merusak lingkungan hidup,kesehatan,
serta keelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup
lain
b. Pengelolaan bahan berbahaya B3 (medis) adalah
rangkaian kegiatan yang mencakup reduksi,
penyimpanan, pengumpulan, pengangkutan,
pemanfaatan , dan pengelolaan
KEDUA : Dalam menginvetarisasi bahan berbahaya petugas wajib
1) petugas wajib mengetahui jenis – jenis bahan bahaya
yang akan di inventarisasi,disimpan dan digunakan
2) petugas harus mempunyai kompetensi dan wewenang
dalam inventarisasi, penggunaan, serta penyimpanan
alat berbahaya
3) petugas wajib mengetahui dampak- dampak dari
bahan berbahaya tersebut penanggung jawab
inventaris bahan berbahaya harus :
a) melakukan pelaporan harian pengawasan kerja
b) melaporkan ke kepala puskesmas instansi non
keperawatan
KETIGA : Dalam hal ini, jika diketahui adanya pelangaran syarat
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), Dinas
memberikan sanksi administrasi

Ditetapkan di Sulang
Pada Tanggal, 1 April 2016
Kepala UPT Puskesmas
Akreditasi Puskesmas 2017 UPT PUSKESMAS SULANG
Sulang

SUCAHYO

Anda mungkin juga menyukai