DETEKSI DINI/SKRINING COVID

No.Dokumen : 445.4/SOP/UKP/P /CBR/2020

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 02 / 3 / 2020
Halaman : 1/3
UPTD
Titin Hajari, drg.
PUSKESMAS NIP.197711222003122006
CIBEUREUM
1. Pengertian Deteksi dini/Skrining covid adalah penggalian informasi tentang identitas
pasien, keluhan pasien, faktor pencetus dan faktor pendukung penyakit
pasien untuk mendapatkan informasi mengenai masalah kesehatan yang
dialami pasien di UPTD Puskesmas Cibeureum
2. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk melakukan identifikasi rencana pelayanan
yang akan dilaksanakan secara paripurna sesuai dengan standar profesi.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Cibeureum Nomor :
445.4/Kep…/CBR/20 tentang Pelayanan klinis selama Pandemi
4. Referensi Kepmenkes Nomor HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian COVID-19
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan
Langkah-langkah a. Hand sanitizer
b. APD lengkap
c. Rekam medik
d. ATK
e. Stetoskop
f. Thermo gun
g. Alat pengukur TB,BB
2. Petugas yang melaksanakan
a. Petugas skrining
3. Langkah-langkah
1. Petugas skrining mencuci tangan
2. Petugas skrining memakai APD lengkap
3. Petugas skrining menyediakan form pengkajian awal dan form
skrining covid-19
4. Petugas skrining menyuruh pasien untuk cuci tangan
5. Petugas skrining memeriksa suhu tubuh pasien dengan thermo gun
6. Petugas skrining menanyakan kartu identitas pasien
7. Petugas skrining menanyakan keluhan pasien/anamnesa
8. Petugas melakukan pemeriksaan fisik pasien (Tekanan
darah,Tinggi Badan,Berat badan)
9. Petugas skrining menanyakan riwayat demam 14 hari ke belakang
(38 C)
10. Petugas skrining menanyakan riwayat anosmia(kehilangan indra
 penciuman) Ageusia (kehilangan indra pengecap)
11. Petugas skrining menanyakan riwayat perjalanan atau tinggal di
Luar Negeri dalam waktu 14 hari sebelum gejala timbul
12. Petugas skrining menanyakan riwayat perjalanan/tinggal diarea
transmisi lokal di Indonesia dalam waktu 14 hari sebelum gejala
timbul.
13. Petugas skrining menanyakan apakah memiliki riwayat paparan
kontak dengan kasus komfirmasi atau probable Covid-19
14. Petugas skrining menanyakan apakah pernah melakukan
pemeriksaan swan ANTIGEN/PCR..jika iya hasil pemeriksaan
tanggal pemeriksaan tempat pemeriksaan dicatat di form skrining
15. Petugas skrining melakukan penilaian status kesehatan dan
menulis hasil penilaian tersebut di form skrining
16. Petugas skrining menyuruh pasien duduk kembali area penapisan
dan berjarak 1 m
17. Jika pasien memenuhi kriteria Suspek dan Probable maka petugas
melakukan pemeriksaan SWAB ANTIGENT ,jika hasil ANTIGENT
positif maka petugas melakukan tatalaksana rujukan pasien Covid-
19 ke Rumah sakit rujukan dan pasien diwawancarai oleh petugas
surveilans/tracer menggunakan form penyelidikan Epidemiologi
(PE), Jika hasilnya negatif maka pasien dilakukan pemeriksaan
dokter dan diberi pengobatan dan dianjurkan tetep melakukakn
prokes.
18. Jika pasien Suspek yang sedang melakukan isoman menunjukan
gejala semakin buruk yang mengarah pada COVID-19 maka
petugas SE melakukan rujukan ke RS rujukan
19. Jika pasien tidak memenuhi kriteria suspek dan probable maka
pasien dilakukan tatalaksana sesuai dengan kondisi kesehatan
pasien.(isolasi mandiri)

2/3
4. Diagram Alir
Petugas mengidentifikasi pasien

Petugas melakukan pengukuran suhu

Petugas melakukan pemeriksaan fisik

Petugas menanyakan keluhan pasien

Petugas menanyakan riwayat

demam,perjalanan ke luar kota

Hasil pengkajian dicatat di form

pengkajian ndan skrining covid

Pasien disarankan duduk kembali di

area penapisan

5. Hal-hal yang
1. Pemakaian APD lengkap
perlu
2. Protokol kesehatan
diperhatikan
6. Unit Terkait 1. Ruangan pemeriksaan umum
2. Ruangan tindakan
3. Ruangan kesehatan Gigi dan Mulut
4. Ruangan kesehatan anak
5. Ruangan rawat inap
6. Ruangan Farmasi/Apotek
7. Ruangan kesehatan Ibu
8. Laboratorium
7. Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait 2. Form pengkajian
3. Form Skrining Covid-19

3/3
8. Rekaman
historis Tanggal mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan
perubahan

4/3