Statistik
Anova
11
Ekonomi Akuntansi AKT033 Nugraeni, SE, M.Sc., CRMP., CRA
DAFTAR ISI
PEMBAHASAN ......................................................................................................................... 3
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 13
Uji ANOVA (Analisis of Variance) atau sering juga diistilahkan sebagai uji sidik ragam,
dikembangkan oleh Ronald Fisher. Prinsip pengujiannya adalah menganalisis variabilitas atau
keragaman data menjadi dua sumber variasi, yaitu variasi dalam kelompok (within) dan variasi antar
kelompok (between). Bila variasi within dan betweensama maka rata-rata yang dihasilkan tidak ada
perbedaan, sebaliknya bila hasil perbandingan kedua varian tersebut menghasilkan nilai lebih dari 1,
maka rata-rata yang dibandingkan menunjukkan adanya perbedaan.
Anova saat ini banyak digunakan dalam penelitian survey dan penelitian eksperimen. Ada
dua cara analisis of varian, yaitu :
1. One-way anova dilakukan untuk menguji perbedaan tiga kelompok atau lebih
berdasarkan satu variabel independen.
One way ANOVA digunakan untuk menguji hipotesis komparatif rata-rata k sampel, bila
pada setiap sampel hanya terdiri atas satu kategori.
2. Two-way anova dilakukan untuk menguji perbedaan tiga kelompok atau lebih
berdasarkan dua variabel independen.
two way ANOVAdigunakan untuk menguji hipotesis komparatif rata-rata k sampel bila
peneliti melakukan kategorisasi terhadap sampel.
Beberapa asumsi dasar yang mesti dipenuhi pada uji ANOVA adalah:
(a) Data sampel yang digunakan berdistribusi normal atau dianggap normal,
(b) Populasi tersebut memiliki varian yang homogen,
(c) Sampel tidak berhubungan satu dengan lain (independen), sehingga uji ANOVA tidak bisa
digunakan untuk sampel berpasangan (paired).
15 22 18
18 27 24
19 18 16
22 21 22
11 17 15
n = jumlah metode
perumusan varians populasi yang diduga dengan n adalah jumlah karyawan
σ2 = (Sa2) x n
=4x5
= 20
n = jumlah karyawan setiap metode
Two Way Anova disebut juga dengan Anova 2 Arah atau Analisis Varian 2
Faktor. ANOVA dua arah membandingkan perbedaan rata-rata antara
kelompok yang telah dibagi pada dua variabel independen (disebut faktor).
Anda perlu memiliki dua variabel independen berskala data kategorik dan
satu variabel terikat berskala data kuantitatif/numerik (interval atau rasio).
A 24 19 20 63
B 23 17 14 54
C 25 21 17 63
Jumlah 72 57 51 180
1. Tentukan hipotesis
a. Hipotesis kolom
H0 : µ1 = µ2 = µ3 , tidak ada perbedaan efektivitas ketiga media promosi
Ha : µ1 ≠ µ2 ≠ µ3, ada perbedaan efektivitas ketiga media promosi
b. Hipotesis kolom
H0 : µ1 = µ2 = µ3 , tidak ada perbedaan pengaruh dalam pengelompokan macam
komoditi dagangan
Ha : µ1 ≠ µ2 ≠ µ3, ada perbedaan pengaruh dalam pengelompokan macam komoditi
dagangan
2. Carilah F hitung
SST =(242 + 232 +252 +192 +172 + 212 +202 +142 +172) – (180)2/(3 x 3)
= 106
SSR = ((632 +542 +632 )/3) – (180)2/(3 x 3)
= 18
MSSR = SSR / b-1
= 18 / 3-1
=9
SSC = (( 722 +572 +512 )/3) – (180)2/(3 x 3)
= 78
MSSC = SSC / k – 1
= 78 / 3-1
= 39