SOP No.Revisi :
Tgl.Terbit :
Halaman :1/2
2. Tujuan 1. Tercapainya pelayanan penderita gawat darurat secara cepat, tepat, cermat
dan profesional
2. Ambulance/ Pusling selalu ready to use (siap untuk digunakan)
Untuk kasus gawat darurat, jarak jangkau pelayanan ke TKP tidak boleh lebih dari
30 menit
4. Referensi
6. Langkah - Langkah a. Parkir Ambulance/ Pusling tidak jauh dari UGD/ Poned
b. Jika ada Pasien dengan kasus yang harus dirujuk, Perawat UGD/ Bidan di
Poned menghubungi Supir Ambulance/ Pusling, apabila Supir tidak ada
ditempat, Perawat UGD yang mengemudikan ambulance
c. Kecepatan kendaraan maksimum 80 km/jam
d. Pada saat membawa Pasien ke Rumah Sakit boleh menggunakan lampu sirine
dan rotator
e. Supir wajib mentaati peraturan lalu lintas yang ada
f. Setelah sampai di IGD Rumah Sakit, pastikan Pasien sudah ditangani Petugas
di Rumah Sakit sebelum kembali ke Puskesmas
g. Supir wajib mengisi form laporan penggunaan mobil Ambulance/ Pusling
h. Setelah rujuk Pasien, Supir wajib memparkirkan kendaraan di tempat Parkir
Puskesmas
6. Bagan Alur
Mobil
Ambulance/
Pusling di
Ya
Sebelum kembali ke
Puskesmas, Supir
memastikan Pasien sudah
ditangani Petugas RS
Supir memparkir
Ambulance di Supir wajib mengisi
tempat Parkir Form Laporan
Penggunaan Ambulance/
Pusling