• Gizi adalah zat makanan pokok yang diperlukan bagi pertumbuhan dan
kesehatan tubuh.
• Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat gizi
dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh yaitu jenis kelamin,
umur dan status kesehatan.
• Gizi seimbang untuk berbagai kelompok juga dijelaskan; untuk Ibu Hamil, Ibu
Menyusui, Bayi Usia 0-6 Bulan, Bayi Usia 6-24 Bulan, anak usia 2-5 tahun, anak
usia 6-9 tahun, remaja usia 10-19 tahun (Pra-pubertas dan Pubertas),
dewasa, usia lanjut
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia menjelaskan gizi seimbang
sebagai susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah
yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman
pangan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih dan mempertahankan berat badan normal
untuk mencegah masalah gizi.
Lebih jauh, Kemenkes juga memaparkan bahwa gizi haruslah cukup secara kuantitas dan
kualitas. Mengandung berbagai zat gizi yang diperlukan tubuh untuk tumbuh bagi anak-
anak, mulai dari energi, protein, vitamin dan mineral. Guna menjaga kesehatan dan untuk
melakukan aktivitas dan fungsi kehidupan sehari-hari bagi semua kelompok umur. Serta
menyimpan zat gizi untuk mencukupi kebutuhan tubuh saat pasokan makanan tidak
mengandung zat gizi yang dibutuhkan
GIZI
KESEHATAN
MASYARAKAT
“Gizi Kesehatan Masyarakat, mengacu pada
cabang kesehatan masyarakat yang
berfokus pada populasi yang memantau
pola makan, status gizi dan kesehatan,
program pangan dan gizi, serta memberikan
peran kepemimpinan dalam menerapkan
prinsip kesehatan masyarakat pada kegiatan
yang mengarah pada promosi kesehatan
dan pencegahan penyakit melalui
pengembangan kebijakan dan perubahan
lingkungan.
25
20
0
Gizi Buruk Gizi Kurang Pendek dan sangat Kurus Gemuk
pendek
2007 2013 2018
Anemia Ibu Hamil (Riskesdas 2018)
60
Anemia Ibu Hamil menurut
48,9
50 Umur
40 37,1
30 24
20 33,6 84,6
10 33,7
0
Anemia
2013 2018
15-24 tahun 25-34 tahun 35-44 tahun 45-54 tahun
Proporsi Status Gizi Dewasa
35
31
30
26,6
25
21,8
20 18,8
14,8
15 13,6
11,5
10,5
10 8,6
0
Berat Badan Lebih (>18 Obesitas (> 18 tahun) Obesitas Sentral (>15
tahun) tahun)
2007 2013 2018
Pendekatan 1000HPK dalam
Penyelesaian Masalah Gizi Anak bergizi baik lebih
berkesempatan untuk :
Investasi pd gizi bayi & anak dapat:
• Melanjutkan sekolahnya
• Menyelamatkan 1 juta kehidupan setiap
tahun • Mempunyai IQ lebih tinggi
• Membantu 360 juta anak dan ibunya • Mempunyai penghasilan
mempunyai masa depan yg lebih sehat 46% lebih tinggi selama
hidupnya
• Meningkatkan GDP negara 2.3%
Solusi yg membuat perubahan:
• Mempromosikan praktek gizi yg baik,
termasuk ASI eksklusif dan MPASI yg tepat
untuk bayi
• Meningkatkan asupan vitamin dan mineral
melalui makanan yg difortifikasi dan suplemen
• Mencegah dan mengatasi salah gizi sedang
dan berat
Mengapa 1000HPK Penting?
Sumber : Modifikasi dari Rajagopalan, S, Nutrition and challenges in the next decade, Food and Bulletin vol 24 no.3, 2003
Jenis-Jenis Gizi Seimbang
Kesimpulan
• Gizi adalah zat makanan pokok yang diperlukan bagi pertumbuhan dan kesehatan tubuh.
• Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan
jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh yaitu jenis kelamin, umur dan status Kesehatan.
• Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia menjelaskan gizi seimbang sebagai
susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan
kebutuhan tubuh. Dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan, aktivitas fisik, perilaku
hidup bersih dan mempertahankan berat badan normal untuk mencegah masalah gizi.
Terima kasih
Terima kasih