Kelas/No : 9L/08
Mapel : Aqidah-Akhlak
Umar bin khatab dikenal memiliki fisik yang kuat, sehingga ia amat disegani dan ditakuti
pada masa itu. Beliau memiliki watak yang keras hingga dijuluki sebagai “Singa Padang Pasir”. Sebelum
memeluk agama Islam beliau di kenal sebagai orang yang gemar meminum-minuman keras, namun
setelah menjadi muslim beliau tidak lagi menyentuh alkohol sama sekali..
Umar memeluk agama islam Ketika Nabi Muhammad menyebarkan Islam di Mekkah, Umar
menanggapinya dengan amat antipati. Pada puncak kebenciannya, Umar mencoba membunuh Nabi.
Namun dalam perjalanannya, Umar bertemu dengan salah seorang pengikut Nabi yang bernama Nu’aim
bin Abdullah dan memberikan kabar bahwa saudara perempuan Umar telah memeluk Islam.
Mengetahui hal tersebut, Umar merasa marah dan kembali ke rumahnya dengan maksud untuk
menghukum adiknya. Sesampainya di rumah, Umar menjumpai saudarinya yang sedang membaca Al-
Quran Surat Thoha ayat 1-8, Umar menjadi semakin marah dan ingin memukul saudarinya.
Umar kemudian meminta agar ia melihat bacaan saudarinya tersebut. Beliau merasa sangat takjub
melihat isi Al-Quran dan merasa terenyuh ketika adiknya kembali membaca Al-Quran. Setelah itu, Umar
menyatakan untuk memeluk agama Islam. Keputusan tersebut membuat seluruh masyarakat Mekkah
terkejut dan merasa heran, karena seorang yang terkenal memiliki watang yang keras dan pernah
membenci Nabi Muhammad SAW bisa tersentuh hatinya melalui lantunan ayat suci Al-Qur’an.
BERHIJRAH KE MADINAH :
Pada tahun 622 Masehi, Umar ikut bersama Nabi Muhammad SAW untuk berhijrah ke Yastrib Madinah.
Umar juga terlibat dalam beberapa peperangan, seperti perang Badar, perang Uhud, perang Khaybar.
Pada saat hijrah ke Madinah, Umar dikenal sebagai orang yang selalu membela Nabi Muhammad SAW
dan ajaran Islam. Bahkan beliau tanpa ragu menentang kawan-kawan lamanya yang dulu bersama-sama
ikut menyiksa para pengikut Nabi Muhammad SAW.
MASA KEKHALIFAAN UMAR BIN KHATAB :
Pada masa kekhalifahan Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin Khatab menjadi salah satu penasehatnya.
Setelah Abu Bakar meninggal pada tahun 634, Umar bin khatab di tunjuk untuk menggantikan Abu Bakar
sebagai khalifah ke-2 dalam sejarah Islam.
Selama dibawah pemerintahan Umar bin Khatab, kekuasaan Islam tumbuh dengan sangat pesat. Islam
disebarkan ke Mesopotamia dan Persia, Mesir, Palestina, Syria, Afrika Utara dan Armenia. Saat
melakukan proses Islamisasi, ada dua negara yang terkenalamat kuat yaitu Persia dan Romawi, namun
keduanya berhasil di taklukkan oleh ke Khalifahan Umar bin Khatab.
Pada masa kekhalifahan Umar bin Khatab banyak dilakukan perubahan secara administratif terhdap
daerah yang baru di taklukkan. Umar memerintahkan agar diselenggarakan sensus diseluruh wilayah
kekuasaan Islam. Pada tahun 638 Masehi, kekhalifahan Umar memperluas dan merenovasi Masjidil
Haram (Mekkah) dan Masjid Nabawi (Madinah).
Umar bin Khatab dikenal sebagai orang yang hidup dengan kesederhanaan. Beliau tidak mengikuti gaya
hidup yang glamour layaknya para penguasa di zaman itu. Sekitar tahun ke-17 H yang merupakan tahun
ke-4 ke khalifahannya, Umar mengeluarkan keputusan bahwa penanggalan Islam hendaknya mulai
dihitung saat peristiwa Hijriah.
Umar bin Khatab wafat karena dibunuh oleh Abu Lukluk (Fairuz) seorang budak yang, Umar wafat
saat akan memimpin shalat subuh. Diketahui Abu Lukluk adalah orang yang Persia di mana Persia
saat itu berhasil di taklukkan oleh Umar, jadi terdapat dendam tersendiri dalam Abu Lukluk. Fairuz
merasa sakit hati atas kekalahan Persia yang pada masa itu merupakan negara Adidaya. Umar bin
Khatab Wafat pada hari Rabu, 644 Masehi. Setelah wafat, jabatan Khalifah dipegang oleh Ustman
bin Affan.