TUTORIAL 1 PENGELOLAAN

STUDI KELAYAKAN APOTEK

DISUSUN OLEH :
KELAS D

Tika Anindya 2308020037

Rizky Destya Sary 2308020038
Friska Nurindah Savira 2308020039
Nur Amalia 2308020040
Nur Safitri 2308020041
M. Rizal Aulia 2308020042
Ida Imroh Fadillah 2308020043
Muhammad Naufal Ranbani 2308020044
Intan Ayu Rahmawati 2308020045
Violetta Prima Asri 2308020046
Dewi Chasanah 2308020047 (Ketua)
Rieke Phytaloka 2308020048 (Sekretaris)

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2023
 NOTULENSI

1. TERMINOLOGI
1. Modal tetap (038): modal yang memberikan jasa untuk proses produksi dalam
waktu lama, misalnya tanah, mesin, gedung dan komputer.
2. ROI (041): rasio yang mengukur tingkat kembalinya modal yang digunakan dalam
operasional guna mendapatkan keuntungan.
3. PBP (040): adalah perhitungan untuk mengukur seberapa lama modal yang kita
keluarkan dapat kembali.
4. BEP (042): adalah perhitungan atau alat untuk melihat untung rugi dari suatu
usaha.
5. Studi kelayakan apotek (037): rancangan mengenai rencana pendirian apotek baru
untuk melihat kelayakan usaha dari apotek baik dari segi pengabdian profesi
maupun dari segi ekonomi.
6. Laba (044): adalah keuntyungan,kelebihan, total pendapatan dibandingkan total
beban.
7. Modal cadangan (046): modal yang digunakan untuk sesuatu yang tidak
dikehendaki.
8. Aspek kelayakn apotek (039): penilaian yang membuat suatu perencanaan
pendirian appotek agar mencapai target yang dikehendaki.
9. NPV (043): selisih kas masuk dan kas keljuar dimana melihat dari diskon dalam
peridoe yang diteteapkan.
 10. Modal operasional (045): modal yang harus dikeluarkan untuk membayar operasi
bulanan.
11. Apotek (047) : tempat pelyanan kefarmasian terkait praktek tenaga kefarmasian
oleh apoteker.
12. Rugi (037): kurang dari harga belli atau modal atau tidak mendapatkan laba.

2. IDENTIFIKASI MASALAH
1. Apa yang melatarbelakangi studi kelayakan pendirian apotek?
2. Permodalan
3. Bagaimana tatacara alur pendirian apotek (SOP sesuai dengan kebijakan daerah:
studi kasus banyumas)?
4. Pengeluaran terkait keuangan yang belum diketahui
5. Apa saja aspek- aspek penilaian dalam studi kelayakan apotek?
6. Analisa keuangan terkait diskenario?
1. Apa yang melatarbelakangi studi kelayakan pendirian apotek?
Studi kelayakan adalah proyeksi, prediksi, ramalan, gambaran, rencana untuk
membuat suatu usaha yaitu apotek. Dengan tujuan keuntungan, rencana dilakukan
secara sistematis tidak mengawang-ngawang. Studi kelayakan digunakan untuk
memprediksi suatu usaha secara detail. Studi kelayakan juga bisa meningkatkan
omset.
- Manfaat dari studi kelayakan pendirian apotek:
2. Permodalan
Bisa dari:
- Pinjaman bank
Dengan berbagai jenis kredit, tetapi adanya penilaian dari bank terhadap usaha
yang akan dilakukan. Adanya persen-persen yang dikeluarkan oleh bank.
- Modal pribadi (tabungan), Warisan
- Investor
Bisa dari ornag yang dikenal ataupun tidak dikenal
3. Bagaimana tatacara alur pendirian apotek (SOP sesuai dengan kebijakan
daerah: studi kasus banyumas)?
a. Survei apotek sekitar
- Obat paling laris
- Harga jual obat
b. Pendekatan dengan pengurus IAI
c. Pendekatan dengan dinas kesehatan
d. Rekomendasi IAI ke Dinas
4. Pengeluaran terkait keuangan yang belum diketahui?
Biaya tetap yang harus dikeluarkan:
- Gaji
- PBB (pajak bumi bangunan)
- Biaya sampah
- Iuran lingkungan (RT) jika ada
- Listrik
- Air (jika menggunakan PDAM)
- Internet
Biaya yang tidak tetap:
- ATK
- Pembelian obat

5. Apa saja aspek- aspek penilaian dalam studi kelayakan apotek?

6. Analisa keuangan terkait diskenario?
- Modal tetap
50% dari pinjaman: 125.000.000
- Modal operasional
40% dari pinjaman : 100.000.000
- Modal cadangan
10% dari pinjaman: 25.000.000
Rumus
ROI: laba bersih (1 tahun) / modal x 100%
PBP: modal/ laba bersih (n tahun) x n tahun
NPV: keuntungan / (1+i)t – investasi awal
BEP: 1/ (1-(biaya variabel / pendapatn)) x biaya tetap
- Bunga bank 12% per tahun selama 5 tahun
1 tahun= 30.000.000 pertahun = 2500.000 perbulan
7. Tata cara pendirian apotek: dokumen yang harus disiapkan?
A. Modal tetap
1. Biaya perizinan apotek
2. Perlengkapan apotek:
(dibahas diluar)
B. Biaya tetap (perbulan)
- Gaji
- PBB (pajak bumi bangunan)
- Biaya sampah
- Iuran lingkungan (RT) jika ada
- Listrik
- Air (jika menggunakan PDAM)
- Internet
C. Biaya variabel
- Pembelian obat
- ATK

D. Biaya cadangan
3. Learning Objektif
1. Mahasiswa mampu latar belakangi studi kelayakan pendirian apotek?
2. Mahasiswa mampu mengetahui apa saja permodalan
3.