Pemanasan global adalah suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan
Bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C selama seratus
tahun terakhir.
Pemanasan global juga bisa diartikan sebagai naiknya suhu bumi secara menyeluruh, ditandai
dengan es di Kutub yang mencair dan temperatur di berbagai tempat di seluruh dunia yang
cenderung naik.
Saat terjadi pemanasan global tersebut, suhu di bumi terasa makin panas. Tak hanya itu,
keadaan cuaca di bumi juga menjadi ekstrem dan tidak menentu. Dalam kondisi tersebut, tentu
susah untuk bisa dihindari dan dihentikan secara menyeluruh. Hal itu dikarenakan pola hidup
manusia yang terus berkembang dan berubah. Kendati demikian, yang perlu dilakukan ialah
mengurangi dampak yang lebih parah dari pemanasan global. Ada beberapa upaya yang bisa
dilakukan untuk mengurangi proses pemanasan global.
Adanya polusi metana karena peternakan, pertanian, dan perkebunan : Selain karbodiokasi yang
berperan paling besar dalam menyebabkan global warming adalah metana. Adanya gas metana
ini berasal dari bakteri yang kekurangan oksigen untuk memecah bahan-bahan organik. Selain
itu juga karana adanya pemupukan yang berlebihan.
Jalankan pola hidup sehat dan hemat : Pola hidup sehat, misalnya dengan bersepeda atau
berjalan kaki ketimbang memakai kendaraan bermotor. Selain itu kita harus berhemat, dengan
cara membeli barang yang seharusnya dibeli, jangan sampai tidak terpakai dan menjadi limbah
yang mengotori lingkungan.
4. KESIMPULAN
Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfir. Pemanasan global sangat
berdampak negatif bagi alam semesta ini, seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya
intensitas fenomena cuaca yang ekstrim, punahnya berbagai jenis hewan dan munculnya
berbagai penyakit.