PENDAHULUAN
Islam adalah agama kaffah yang mengatur segala aspek kehidupan manusia.
Agama seharusnya dijadikan kunci dari semua persoalan hidup manusia, karena
dengan berpegang teguh kepada konsep agama, akan menjadi solusi dari semua
permasalahannya. Peran agama sangat dominan sekali dalam diri manusia, karena
manusia sebetulnya sudah diikat dengan sebuah perjanjiann ketika Allah mulai
menciptakan manusia dalam bentuk janin, dimana manusia telah mengakui dan
bersaksi terhadap Allah. Tulisan ini diharapkan memberikan tuntutan kepada sesiapa
yang membaca agar dapat memahami bagaimana dirinya dapat menjalani kehidupan
di dunia dengan mengikuti konsep dan petunjuk agama sehingga menjadi peribadi
yang berkarakter (berakhlak) baik terhadap Allah, terhadap sesama manusia, dan
terhadap lingkungannya. Dengan memiliki karakter sebagaimana tuntunan agama,
akan menjadikan manusia dapat dengan leluasa menjalani kehidupan di dunia, dan di
akhirat akan dimuliakan oleh Allah.
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Agama
Salah satu alternatif yang dapat dilakukan dalam melaksanakan pendidikan
karakter disekolah adalah mengoptimalkan pembelajaran materi pendidikan agama
Islam. Peran pendidikan agama khususnya pendidikan agama Islam sangatlah
strategis dalam mewujudkan pembentukan karakter siswa. Pendidikan agama
merupakan sarana transformasi pengetahuan dalam aspek keagamaan (aspek
kognitif), sebagai sarana transformasi norma serta nilai moral untuk membentuk sikap
(aspek afektif), yang berperan dalam mengendalikan prilaku (aspek psikomotorik)
sehingga tercipta kepribadian manusia seutuhnya.
Pendidikan Agama Islam diharapkan mampu menghasilkan manusia yang
selalu berupaya menyempurnakan iman, takwa, dan berakhlak mulia, akhlak mulia
mencakup etika, budi pekerti, atau moral sebagai perwujudan dari pendidikan.1
Manusia seperti itu diharapkan tangguh dalam menghadapi tantangan, hambatan, dan
perubahan yang muncul dalam pergaulan masyarakat baik dalam lingkup lokal,
nasional, regional maupun global.