Anda di halaman 1dari 10

MUDAHNYA TAMBAH INCOME

Hanya Modal Bismillah & Segera Bisnis/Usaha

BISMILLAH

Alhamdulillah, kita telah melewati masa kritis covid-19. Banyak suka duka
dan warna-warni kisah covid-19 yang menggempur pertahanan fisik, mental dan
finansial. Kita do’akan yang telah berpulang, kita bangun kembali pundi-pundi
pernafkahan, nyalakan kembali kobar semangat sehat dan mari kita lanjutkan
perjuangan mewujudkan impian yang tertunda. Setuju ya!!! Yang belum punya
impian, segera tidur, mudah-mudahan bangun tidur “disangoni” mimpi dari Gusti
Allah. Jangan lupa do’a sebelum tidur ya!

IMPIAN SEDERHANA

Selamat pagi kawan!!! Sudah


bangun tidur? Mimpi apa semalam?
Apa pun mimpi kawan-kawan, semoga
tidurnya nyenyak karena tidur
nyenyak adalah rezeki dari Allah yang
tak semua makhluk bisa merasakan.
Menuliskan impian adalah salah satu
hal yang membuat hidup bersemangat,
pikiran melayang dan mata berbinar-
binar. Ingatkah saat kecil kita ditanya, apa cita-citamu Nak? Berderet cita-cita
disebutkan dan cita-cita kita berubah-ubah seiring berjalannya waktu.

Tak bisa dipungkiri, tak sedikit manusia yang punya impian terlahir dari
keluarga sakinah, mawaddah, warohmah, muda kaya raya, tua sejahtera, mati
khusnul khotimah dan kelak masuk surga. Weleh-weleh, lempeng banget hidupnya.
Ada juga yang impiannya sederhana, yang penting tidak kelaparan saja, cukup.
Yang penting anak-anaknya bisa sekolah saja, cukup. Yang penting ada tempat
berteduh dari panas dan hujan saja, cukup.

Saya yakin Anda juga punya cita-


cita. Orang tua Anda (meskipun sudah
lanjut usia) masih punya impian, anak
cucu Anda punya cita-cita, bahkan
keluarga besar Anda punya impian
bersama. Suatu hari nanti ......., kelak
saya akan menjadi ......., setelah lulus
saya akan ......., setelah lunas utang kami
akan ....., setelah menikah kami akan ......, setelah umroh dan haji kami akan ......,
setelah membangun rumah yatim piatu, kami akan ......., setelah membangun
sekolah kami akan ....... Dan seterusnya.

So, jangan takut bermimpi, jangan takut bercita-cita mulia. Allah Maha
Kaya dan Mengayakan, tak ada yang tak mungkin bagi Tuhan Pemilik Semesta.
Saya punya banyak impian yang belum terwujud dan saya yakin Anda pun juga.
Tuliskan impian kita, BESAR DAN TEBAL. Mohonkan dalam do’a setiap sholat
atau ibadah. Bangun impian dalam aktivitas atau pekerjaan kita. Yakin saja,
Tuhan tak tidur. Insya Allah niat baik sudah tercatat, amal yang benar sudah
berjejak meskipun sekecil biji sawi.

UJIAN TAK PANDANG SIAPA DAN USIA

Ingat saat masa kecil ingin bisa naik sepeda? Jatuh berkali-kali, menangis
meraung-raung, luka lecet di tangan dan kaki tak menyurutkan semangat agar
bisa naik sepeda roda 2 tanpa bantuan. Hasilnya, dengan naik sepeda, kita dapat
berolahraga, fisik lebih bugar. Dengan naik sepeda, kita bisa lebih cepat sampai
ke tempat tujuan, hemat tanpa bensin. Bisa dipakai ke sekolah dan bantu teman
yang nebeng. Nah, naik sepeda saja, manfaatnya luar biasa.
Berawal dari impian, Thomas Alva Edison
melakukan lebih dari 1000 kali percobaan agar
lampu bohlam dapat menyala dengan terang.
Berawal dari impian para pejuang, tak terbilang
pengorbanan jiwa dan raga selama lebih dari 350
tahun, Indonesia akhirnya merdeka. Berawal dari
impian Kartini remaja, wanita Indonesia sekarang
dapat menjalankan kewajibannya belajar dan
berkarya. Berawal dari impian para Nabi dan Rosul membebaskan manusia dari
kesyirikan dan kegelapan hidup karena jauh dari Allah dan ajaran-Nya, kita
sekarang dapat merasakan nikmatnya iman dan Islam.

Apa pun impian kita, untuk mewujudkannya tidaklah mudah Ferguso.


Rosalinda di telenovela juga melalui berbagai rintangan dan tantangan. Ada harga
yang harus dibayar, ada syarat dan ketentuan yang berlaku, ada ujian yang
datang dan pergi silih berganti. Kalau dengar kata “ujian”, jadi ingat masa sekolah
ya? Hehehe..... Ujian masuk TK, ujian masuk SD/SMP/SMU, ujian kelulusan,
seminar KTI, sidang skripsi, tes TOEFL dan kawan-kawannya pasti ada yang
pernah kita lalui saat sekolah. Yang ujian anaknya, yang dag dig dug bapaknya,
yang heboh emaknya. Setelah berhasil, yang bahagia sekampung.

Selepas sekolah pun, ujian masih


berlanjut. Lamaran pekerjaan yang tak kunjung
ada panggilan. Lowongan pekerjaan yang tidak
sesuai passion. Lingkungan kerja yang tidak
nyaman dan saling sikut. Eeee... sudah bekerja
bertahun-tahun, belum punya tabungan. Motor
kredit, HP kredit, rumah kredit, baju kredit,
tas kredit, sepatu kredit, jam tangan kredit,
bahkan untuk makan pun masih suka kasbon dibayar saat gajian. Walhasil, tiap
gajian tanggal 27, habis di tanggal 2. Tak terasa, gaji habis untuk bayar kreditan.
Kira-kira puyeng atau puyeng bingiiiit?
Bagi yang sudah berumah tangga, lebih wow lagi tantangannya. Bayar
kontrakan, menafkahi orang tua + mertua + anaknya mertua + anak-anaknya
sendiri, bayar sekolah + seragam + buku sekolah anak dan kodimen lainnya.
Tantangan makin hebat lagi kalau rumah tangga punya cicilan berderet-deret.
Cicilan rumah sampai 30 tahun, cicilan kendaraan sampai 5 tahun. Masya Allah,
yakin banget umurnya panjang buat melunasi utang, riba lagi. Astaghfirullah hal
adzim!!

Ya, semua berawal dari impian, meskipun menurut orang lain itu hanya hal
sederhana. Ada yang tak ingin putus sekolah sambil berjualan koran dan minuman
keliling, ada yang harus kuliah sambil bekerja agar tak membebani orang tua, ada
yang harus rela jauh dari orang tua dan keluarga untuk menuntut ilmu menghafal
Al-Qur’an, ada yang harus bekerja di luar negeri berpisah bertahun-tahun
dengan keluarganya, ada ibu rumah tangga yang juga harus bekerja membantu
perekonomian keluarga. Semua dilakukan karena ada “something” yang ingin
dicapai.

Terkadang ujian itu adalah sentuhan Allah untuk menarik perhatian


hamba-Nya. Hati yang keras jadi lembut, jiwa yang kering jadi hidup, batin yang
mati rasa jadi mudah tersentuh dan bergetar. Dengan ujian, kesombongan diri
melarut dalam kesadaran betapa kita tak berdaya tanpa pertolongan Sang
Pencipta. Besar kemungkinan Allah ingin menghapus salah dan dosa-dosa kita
melalui ujian. Berbaik sangka, guru saja memberi ujian pada muridnya agar lebih
matang dalam keilmuan dan dapat naik ke tingkat berikutnya. Allah pun begitu.
Barangkali dengan ujian, iman kita semakin kuat, ibadah kita semakin melesat,
sehingga kita menjadi hamba yang makin takwa, bonusnya impian kita lebih cepat
terwujud. Sampai sini sepakat ya?

PROSES BERLIKU? TENANG, ADA POLANYA. IKUTI SAJA !

Beberapa orang sukses memulai perjalanan mereka dari titik NOL. Titik di
mana mereka tidak punya apa-apa bahkan tidak punya siapa-siapa selain Allah.
Gagal ada polanya, sukses pun ada polanya. Terwujud atau tidaknya impian kita,
itu hak Allah yang menentukan, tapi usaha
apa yang sudah kita lakukan untuk
mewujudkan impian, itulah yang akan
diperhitungkan kelak. Lalu apa masalahnya?

Anda belum bekerja? Sudah


menebar lamaran pekerjaan ke
sana-ke mari, belum ada panggilan.
Ingat kawan! Mencari sumber
pendapatan tidak harus menjadi
buruh, tidak harus menjadi pegawai, tidak harus menjadi karyawan, karena
ada 10 pintu rezeki dan 9 pintu rezeki adalah perniagaan.
Anda sudah bekerja, gaji segitu-gitu saja? Ingin menambah income?
Segeralah berwirausaha. Cari sumber pendapatan yang lain dengan
berniaga, karena 1 pintu rezeki sudah Anda buka dengan menjadi karyawan.
Hutang Anda melimpah ruah dan ingin segera melunasinya? Tetapkan
tanggal pelunasannya, tentukan jumlahnya, sebelum Malaikat Izroil datang,
lunasi segera! Ada 10 pintu rezeki, jika 10 pintu rezeki ini digedor, tak
perlu menunggu 30 tahun melunasi hutang. Tak perlu menunggu didatangi
debt collector, tak perlu pura-pura menghilang ketika ditagih. Utang itu
pinjaman dan bukan hak kita, kembalikan segera.
Finansial keluarga amburadul karena
besar pasak daripada tiang?
Sesuaikan pengeluaran dengan
pendapatan, berhemat mati-matian.
Belajar lebih hati-hati mengelola
keuangan. Karena akan sangat sulit
mengelola keuangan jika uangnya
saja tak ada. Iya apa iya? So,
saatnya menambah pendapatan dengan berniaga, agar lebih canggih
mengelola pendapatan berlebih. Mau?
Belum bisa memberikan fasilitas pendidikan terbaik untuk anak-anak?
Belum bisa memberikan fasilitas kesehatan terbaik untuk keluarga?
Menabunglah sesuai standar fasilitas pendidikan dan fasilitas kesehatan
terbaik, tentukan tanggalnya, tetapkan jumlahnya. Belum cukup? Tambah
income dengan berniaga. Istiqomah sisihkan pendapatan di awal karena di
akhir belum tentu ada sisanya.
Belum umroh bersama keluarga? Ingin berhaji bersama orang tua? Buka
tabungan haji dan umroh, konsisten menabung. Semakin besar tabungannya
semakin cepat berangkat haji atau umroh. Tak ingin menunggu 30 tahun
untuk berhaji? Tambah income, tambah penghasilan dengan berniaga. Ada
9 pintu rezeki di sana.

Selanjutnya, belajar dari pengalaman orang lain yang sudah lebih dulu
terjun ke perniagaan. Ingat! Tujuan utama adalah menambah income, bukan
menambah utang untuk modal usaha apalagi menambah resiko sakit jantung
sampai komplikasi karena banyak yang diurusi, mulai perencanaan, produksi, sewa
tempat, bayar pegawai, bayar listrik, hingga urusan pemasaran dan iklan.

Mari kita mulai berbisnis saat masih nyaman di tempat kerja, gaji masih
rutin, finansial masih utuh, atasan masih memerlukan kita, perusahaan belum ada
PHK, perusahaan belum gulung tikar. Karena akan jauh lebih berliku memulai
bisnis ketika keuangan terpuruk, kondisi di tempat kerja sudah tidak harmonis,
utang semakin menumpuk, perusahaan ada pengurangan karyawan dan perusahaan
terancam gulung tikar.

Sebagai pemula yang ingin berwirausaha, belum ada ilmu dan sedikit
pengalaman. Ada baiknya, meminimkan resiko dan meminimkan modal. Bila Anda
berpikir bahwa Anda bisa, maka Anda benar. Bila Anda berpikir bahwa Anda
tidak bisa, maka Anda juga benar. Allah mengikuti prasangka hamba-Nya. Jika
kita berpikir sulit, maka akan sulit. Jika kita berpikir bisa, maka kita bisa.
PELUANG USAHA MODAL HALAL LEGAL BISMILLAH

Mau nambah income? Mau berbisnis tapi minim modal dan minim ilmu? Mari
bermitra dengan saya bersama pengusaha lainnya dari berbagai kota di Indonesia.
Bisnis praktis, tanpa ribet produksi dan tak perlu sewa tempat. Cukup bismillah,
jajal, jual dan siap naik income.

Apa kelebihannya?

 Modal terjangkau.
 Bukan bisnis MLM.
 Manfaat produk sudah ter-
bukti.
 Margin dan repeat order-
nya tinggi.
 Hemat dan mudah dalam
pengiriman.
 Full mentoring atau pembinaan.
 Kualitas produk premium,
berstandar internasional.
 Produk sertifikasi halal
MUI, halal monitoring UK,
sertifikasi FDA dan BPOM.
 Dibimbing langsung oleh
pengusaha dan motivator
nasional dan internasional.
 Endorsement, testimoni
dan postingan sudah
disiapkan.
 Didukung oleh para tokoh nasional, artis dan ustadz.
Modalnya:

 Rp 1.800.000,00 paket agen plus 10 botol (profit Rp 70.000,00/botol).


 RP 990.000,00 paket agen 5 botol (profit Rp 52.000,00/botol).
 Rp 650.000,00 paket reseller 3 botol (profit Rp 33.000,00/botol).

Dari rumah bisa menghasilkan, dari HP bisa bersegera memberi solusi bagi
kesehatan dan finansial Anda. Dengan segera berbisnis atau berniaga, modal
bismillah, income mudah bertambah. Jangan buru-buru, tapi bersegeralah
bergabung bersama Pengusaha Pecinta Qur’an. Sekarang juga! Mitra bisnis,
transfer ke rekening BCA 1880-5977-75 a.n LILIK KHOIRIYAH. Kirim bukti
transfer ke nomor WA 0812-3470-2011 / 0857-4553-7708.
PROFIL PENULIS

Lilik Khoiriyah, S.T., Amd. Farm adalah seorang


healthpreneur yang memiliki motivasi tinggi dalam
berbisnis. Sebagai asisten apoteker dan ibu rumah
tangga dengan 2 orang anak, sangat bersyukur
bergabung di komunitas bisnis PPQ (Pengusaha Pecinta
Qur’an). Visinya dalam berbisnis adalah menjadi
pengusaha tangguh dan mencetak pengusaha-pengusaha
sukses yang makin kaya makin takwa, makin melesat.

Alhamdulillah bersama komunitas bisnis PPQ, ilmu bisnis dan ilmu


parenting makin bertambah, income naik drastis dan spiritual makin terjaga.
Dengan bismillah, satu per satu impian segera terwujud dan siap dikejar-kejar
rezeki.

Penulis bisa dihubungi melalui:

WA 0857-4553-7708 / 0812-3470-2011

Instagram @lilikkhoiriyah

Anda mungkin juga menyukai