Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAN

UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
Alamat: Gedung Informatika Jl. Prof. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124 Telp. (0561) 740186 Web
appsite: http://informatika.untan.ac.id

FORMULIR PENGAJUAN DRAFT PROPOSAL SKRIPSI/TUGAS AKHIR

Nama Mahasiswa : Arif Mardianto

Nomor Induk : D1041171042

Judul Draft Usulan : Perancangan Sistem Booking Barbershop Berbasis Web


Application

Dosen PA : Muhammad Azhar Irwansyah, S.T., M.Eng.


Sumber/referensi topik : a. Sendiri / teman
b. Rekomendasi dosen (tuliskan nama dosen)
c. Rekomendasi KK (tuliskan nama KK)

Usulan yang tugas akhir ke- : 1 / 2 / 3 / …….


Dosen Pembimbing PIlihan : 1. Anggi Srimurdianti Sukamto, S.T., M.T.
2. Eva Faja Ripanti, S.Kom. MMSI., Ph.D
3. Morteza Muthahhari, S.Kom., M.T.I.
4. Anggi Perwitasari, S.T., M.T.
Kelompok Keahlian : Sistem Informasi dan Data Spasial

Mengetahui, Pontianak, 1 April 2023


Dosen Pembimbing Akademik, Mahasiswa Pengusul,

Muhammad Azhar Irwansyah, S.T.,M.Eng. Arif Mardianto


NIP. 198506062008121002 NIM. D1041171042

Diterima oleh Staf Program Studi Informatika


Diterima tanggal :
Penerima :
Paraf :
DRAFT PROPOSAL SKRIPSI/TUGAS AKHIR

1. KK
Nama Kelompok Keahlian (KK): Sistem Informasi dan Data Spasial

2. Judul Usulan

Perancangan Sistem Booking Barbershop Berbasis Web Application

3. Latar Belakang

Barbershop khusus pria saat ini sedang menjadi trend dan sudah mulai banyak ditemukan
di berbagai daerah. Barbershop mengedepankan layanan jasa yang berkualitas dan
pendekatan kepada konsumen. Dalam pengelolaan organisasi tentunya akan bertemu
dengan permasalahan, permasalahan yang dihadapi pada sebagian besar barbershop
diantaranya adalah dalam proses pelayanan maupun transaksi serta untuk prosedur booking
dan pembayaran maupun laporannya, pada kebanyakan barbershop masih dilakukan secara
manual. Untuk itu perlu dibuat sistem yang membantu pengolahan data pembayaran atau
transaksi pada barbershop, meliputi data konsumen, jenis potong rambut, urutan antrean juga
booking antrean.
Pada kebanyakan barbershop saat ini belum memiliki sistem pelayanan customer yang
baik. Pelayanan tersebut masih menggunakan cara yang sederhana yaitu, karyawan masih
harus mencatat data booking customer dengan menggunakan buku catatan, sehingga data
mudah hilang karena tidak tersusun dengan rapi serta karyawan harus melakukan
pengecekan jadwal setiap ada booking yang masuk agar jadwal pada jam-jam tertentu tidak
double. Sering terjadi ketika banyaknya konsumen yang mengantre, tetapi pegawai tidak
begitu memperhatikan siapa yang datang paling awal sehingga menyebabkan
ketidaksesuaian dalam antrean pelayanan. Sebagai usaha yang bergerak di bidang jasa
perawatan dan pemotongan rambut, tentu sangat erat hubungannya dengan selera cocok
atau tidaknya model rambut yang diinginkan. Banyak dari customer tetap sudah memiliki
kapster khusus untuk memotong rambutnya, ini membuat customer rela mengantre untuk
mendapatkan jasa dari kapster tersebut. Untuk Customer yang memiliki aktivitas padat ketika
ingin melakukan booking jasa harus datang langsung dan lama menunggu antrian sehingga
cara ini tidak efektif.
Teknologi sendiri adalah sarana dan prasarana yang diciptakan oleh manusia untuk
memudahkan berbagai unsur yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Trend hidup
masyarakat pada beberapa tahun terakhir berubah dengan hadirnya Teknologi informasi yang
semakin memudahkan pekerjaan manusia, mulai dari pendidikan, hobi, hiburan, bisnis, ibadah
dan sebagainya. Pemanfaatan teknologi dalam bisnis sangat diperlukan dikarenakan dengan
adanya teknologi akan meningkatkan efisiensi, kemudahan akses, dan kemampuan sistem
yang terkomputerisasi dapat meminimalisir kesalahan-kesalahan yang mungkin dapat terjadi
dalam pengelolaan data dan informasi.
Dalam usulan penelitian ini akan dibangun sebuah aplikasi booking barbershop . Aplikasi
ini dapat memberikan informasi tentang layanan, harga, jadwal yang tersedia pada
barbershop, dan dapat melakukan pemesanan layanan barbershop secara online, serta
melakukan pengolahan data transaksi pada barbershop.
4. Rumusan Masalah / Research Question

Berdasarkan latar belakang permasalah yang ada, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini sebagai berikut:
1. Bagaimana merancang dan membangun aplikasi booking barbershop yang
menyediakan pemesanan layanan yang tersedia di barbershop secara online?
2. Bagaimana merancang dan membangun aplikasi booking barbershop yang dapat
melakukan pengolahan data transaksi?

5. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah membangun aplikasi booking barbershop yang
membantu pelanggan dalam mendapatkan informasi tentang harga, jadwal dan layanan yang
terdapat di barbershop, serta melakukan pemesanan / booking secara online. Aplikasi juga
membantu pegawai dalam memberikan informasi tentang harga, layanan, jadwal yang tersedia
pada barbershop dan melakukan pengolahan data transaksi.

6. Deskripsi/Uraian

Penelitian ini akan menghasilkan aplikasi booking barbershop yang memiliki dua
pengguna, yaitu pelanggan / customer dan pegawai. Pelanggan dapat melihat informasi harga
dan jadwal yang tersedia, dapat melakukan pemesanan layanan barbershop secara online.
Sedangkan, pegawai dapat memberikan informasi harga dan jadwal yang tersedia, dapat
mengelola data transaksi, serta dapat membuat rekapitulasi data transaksi.
Aplikasi yang akan dirancang menggunakan web appsite aplikasi atau biasa disebut web
app. Aplikasi web ini digunakan karena kemudahan tersedianya aplikasi klien untuk
mengaksesnya, yang kadang disebut sebagai suatu thin client (klien tipis). Kemampuan untuk
memperbarui dan memelihara aplikasi web app tanpa harus mendistribusikan dan
menginstalasi perangkat lunak pada kemungkinan ribuan komputer klien, aplikasi web app
juga dapat diakses melalui platform apasaja,tanpa perlu penginstalan aplikasi. Informasi dapat
disajikan oleh browser web app pada sistem operasi mana saja karena adanya standar
dokumen berbagai tipe data dapat disajikan.
Dalam perancangan aplikasi ini akan digunakan metode waterfall. Metode waterfall adalah
metode yang menggambarkan pendekatan sistematis dan berurutan pada perangkat lunak
(software). Metode ini juga disebut sebagai siklus hidup klasik. Adapun tahapan metode
waterfall dibagi menjadi lima tahapan, yaitu analisis kebutuhan, perancangan, implementasi,
pengujian dan pemeliharaan aplikasi ( maintanance ). Dalam metode waterfall, tahapan satu
harus diselesaikan agar tahapan selanjutnya dapat dilakukan. Tahapan selanjutnya hanya
dapat dilakukan jika tahapan sebelumnya sudah diselesaikan sampai seterusnya sampai pada
tahapan akhir.

Anda mungkin juga menyukai