“PANGSIT LUMER”
Disusun Oleh :
Kelompok 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan hidayah-Nya
penulis dapat menyelesaikan Laporan Kewirausahaan dengan Produk Pangsit Lumer
dengan tujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan.
Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Drs. Muncarno,
M.Pd dan Dr. Darsono, M.Pd serta semua pihak yang telah membantu menyelesaikan
Laporan Kewirausahaan ini.
Penulis berharap semoga proposal kewirausahaan ini bisa menambah pengetahuan para
pembaca. Namun terlepas dari itu, kami menyadari bahwa proposal kewirausahaan ini
masih jauh dari kata sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran
yang bersifat membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik.
Demikian makalah ini penulis buat dan susun, apabila ada kata-kata yang kurang
berkenan dan terdapat banyak kekurangan penulis mohon maaf.
Penulis
3
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
Di zaman sekarang ini, banyak kalangan remaja yang gemar membeli cemilan. Hal
inilah yang mendorong kami untuk mengembangkan inovasi dan kreativitas dalam
mendirikan usaha makanan ringan pangsit dengan nama “Pangsit Lumer” varian
coklat dan matcha. Meskipun sudah banyak penjual aneka pangsit di pasaran, namun
kami mencoba membuat inovasi pangsit dengan cita rasa yang lebih khas, yaitu
dengan memberi varian coklat dan matcha yang membuatnya lebih unggul dari aneka
pangsit lainnya. Oleh karena itu, inovasi pangsit lumer ini penulis hadirkan untuk
dapat dinikmati oleh semua kalangan, tidak hanya kalangan muda bahkan kalangan
anak-anak hingga orang dewasa pun dapat menikmatinya.
1.3. Tujuan
Laporan ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah kewirausahaan. Melatih
mahasiswa agar dapat berwirausaha dengan baik, menambah pengalaman dan
pengetahuan tentang berwirausaha serta dapat berinovasi untuk meningkatkan
kreativitas berwirausaha. Dengan adanya laporan ini, diharapkan setiap pihak yang
terlibat sudah mempunyai gambaran mengenai seluk beluk usaha yang hendak
dijalankan, baik dari segi kebutuhan maupun analisis keuntungan finansialnya.
1.4. Manfaat
Manfaat dari adanya laporan kewirausahaan ini adalah sebagai acuan konsep rencana
kegiatan yang akan di selenggarakan dan mampu untuk memahami seberapa
besar peluang usaha untuk berkembang dan mendatangkan keuntungan serta
meminimalisir kerugian dari usaha yang akan di jalani.
6
BAB II
TEORI
Kulit pangsit adalah makanan yang berguna untuk membungkus. Kulit pangsit ini
berasal dari olahan tepung terigu dan telur yang kemudian dipipihkan menjadi
lembaran. Warna dari kulit pangsit biasanya putih kekuningan dengan adanya
taburan tepung di setiap lembaran kulit pangsit. Hal tersebut berguna agar kulit
pangsit tidak menempel ketika disimpan. Kulit pangsit dapat dimasak dengan
digoreng atau direbus. Biasanya rasa dari kulit pangsit yang sudah matang adalah
gurih. Tekstur yang didapat dari kulit pangsit goreng adalah renyah sedangkan yang
direbus adalah lembut. Kulit pangsit yang direbus biasanya memiliki rasa yang lebih
nikmat dan tidak banyak mengandung lemak.
Kulit pangsit dapat di inovasi menjadi beberapa produk salah satunya yaitu, pangsit
lumer dengan beberapa varian seperti coklat dan matcha.
2. Weaknesses (Kekurangan)
Tidak ada bisnis yang sempurna tanpa memiliki beberapa kekurangan. Dalam hal
ini, kekurangan yang mungkin dihadapi adalah persaingan yang ketat dengan
produk serupa yang telah lebih dahulu dikenal oleh konsumen. Selain itu,
ketergantungan pada bahan bakunya dapat menjadi kendala jika pasokan
terganggu. Perlu juga diperhatikan kualitas produk agar tetap konsisten dan tidak
mengecewakan pelanggan.
3. Opportunities (Peluang)
Pasar camilan Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk
dikembangkan. Konsumen sangat antusias dan terbuka terhadap camilan yang
memiliki rasa baru dan unik. Peluang ini dapat dimanfaatkan dengan
menciptakan variasi rasa pangsit lumer yang belum ada di pasaran. Selain itu,
produk ini juga dapat dijual secara online, sehingga memudahkan kita untuk
berbisnis.
4. Threats (Ancaman)
Ancaman yang mungkin dihadapi dalam usaha pangsit lumer ini adalah
perubahan tren dan selera konsumen yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Oleh
karena itu, penting untuk selalu melakukan riset pasar agar selalu mengikuti
perkembangan dan kebutuhan konsumen. Ancaman lainnya adalah masalah
perizinan dan regulasi yang berlaku, persaingan bisnis yang semakin meningkat
serta kenaikan harga bahan baku.
8
BAB III
METODE PEMBUATAN
Bahan
1. Kulit lumpia
2. Minyak
3. Coklat glaze
4. Matcha glaze
5. Air
3. Kemudian gulung kulit pangsit yang telah di potong, lalu direkatkan dengan
menggunakan air.
4. Setelah itu goreng kulit pangsit sampai kuning kecoklatan.
5. Lelehkan coklat dan matcha glaze, kemudian masukan pangsit yang telah di
goreng dan aduk hingga merata.
6. Pangsit lumer siap di sajikan dalam cup.
3.3. Pengemasan
Pengemasan merupakan aspek paling penting dalam berwirausaha sebuah produk.
Pengemasan dapat meningkatkan minat dan daya tarik pembeli sehingga
pengemasan harus dibuat dan diinovasi secara kreatif. Pengemasan yang dipakai
untuk pangsit lumer ini ialah menggunakan cup bowl berukuran 300 ml yang
berwarna transparan sehingga dapat menarik minat pembeli saat melihat produk
kami.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil
4.2. Pembahasan
4.2.1 Pemasaran
Sasaran yang kami tuju sangat luas, yakni semua kalangan baik dari anak-
anak, remaja hingga orang dewasa. Menggunakan sistem Pre-Order (PO)
selama dua hari. Strategi pemasaran yang kami gunakan ialah melalui media
online seperti WhatsApp, Instagram dan lain-lain. Dengan cara tersebut kami
yakin dapat menjangkau konsumen.
4.2.3. Pembiayaan
1. Biaya Tetap
Nama Jumlah Harga Total
Barang
Kompor 1 Rp. 200.000 Rp. 200.000
Wajan 1 Rp. 50.000 Rp. 50.000
Gas 1 Rp. 100.000 Rp. 100.000
Mangkuk 1 lusin Rp. 30.000 Rp. 30.000
Sutil 1 Rp. 30.000 Rp. 30.000
Pisau 2 Rp. 5.000 Rp. 10.000
Talenan 2 Rp. 15.000 Rp. 30.000
Sub Total : Rp. 450.000
Keterangan Total
Biaya Tetap Rp. 450.000
Biaya satu bulan Rp. 2.280.000
Total Biaya Rp. 2.730.000
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Pangsit lumer adalah makanan inovasi dari makanan tradisional Tiongkok yang
awalnya berupa daging cincang dibungkus dengan lembaran tepung terigu yang
memiliki rasa perpaduan antara gurih dan pedas. Namun makanan ini berinovasi
menjadi kulit pangsit yang digoreng kemudian diberi lelehan coklat dan matcha
serta memiliki rasa gurih manis.
5.2 Saran
Demikian proposal kewirausahaan yang penulis sampaikan. Dengan harapan semoga
dapat bermanfaat bagi semua pihak. Penulis menyadari masih banyak kekurangan
dalam penulisan proposal kewirausahaan ini. Oleh karena itu kritik dan saran sangat
diperlukan demi kemaslahatan kita semua.
13
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN