LAPORAN PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Proses Manufaktur

Oleh :

Kelompok 7

Rebeka Mentari Sitorus

Arina Abrilian
Widya
Winnie
Anisah
Taufik
Irul
PROGRAM STUDY MANAJEMEN REKAYASA

FAKULTAS TEKNIK

INSTITUT TEKNOLOGI BATAM

2023

I
 Hari /Tanggal Catatan Asistensi Paraf

LEMBAR ASISTENSI LAPORAN

Kelompok : 7

II
 DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................................................

DAFTAR TABEL ..........................................................................................................................

BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................................................

1.1 Rumusan Masalah..........................................................................................................

1.2 Tujuan............................................................................................................................
1.3 Manfaat.........................................................................................................................
1.4 Batasan masalah............................................................................................................
Bab 2 Pengumpulan Data...........................................................................................................

2.1 Langkah Kerja Pratikum .................................................................................................

.............................................................................................................................................
2.2 FlowChart Pratikum .......................................................................................................

Bab 3 Pengolahan Data.............................................................................................................

3.1 Informasi Produk............................................................................................................

1. Nama produk .........................................................................................................

2. Material : Bak .........................................................................................................
3. Kegunaan................................................................................................................

3.2 Dimensi Produk Yang di Ukur........................................................................................

3.3 CAD Produk....................................................................................................................

3.4 Drawing Produk .............................................................................................................

Bab 4 Analisis ............................................................................................................................

4.1 Analisis Drawing ............................................................................................................

1. Analisis Informasi pada Drawing ............................................................................

2. Analisispart kristis pada produk yang Digambar.....................................................

4.2 Analisis Kegunaan CAD diIndustri ...................................................................................

Bab 5 Penutup ..........................................................................................................................

5.1 Kesimpulan....................................................................................................................

5.2 Saran..............................................................................................................................

Daftar Pustaka...........................................................................................................................

III
Lampiran...................................................................................................................................

DAFTAR GAMBAR

IV
DAFTAR TABEL

V
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring kemajuan ilmu pegetahuan dan teknologi pada zaman modern saat ini
perindustrian juga semakin berkembang pesat. Banyak industri dituntut dapat
mengembangkan produk produknya agar mampu bersaing di pasar global. Baik itu dalam
menciptakan dan juga mengembangkan produk lama menjadi lebih canggih dan efisien. Yang
tentunya menarik konsumen agar membeli produk tersebut. Untuk bisa menghasilkan sebuah
produk baru, biasanya diawali dengan desain gambar. Tuntutan dunia usaha / dunia industri
yang selalu berkembang dan persaingan dalam produk dan jasa menciptakan peluang
munculnya teknologi baru untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Suatu perusahaan pembuat perangkat lunak di Amerika, autodesk telah menciptakan
perangkat lunak untuk membantu perancangan yaitu Computer Aided Design (CAD).
Perangkat lunak tersebut adalah autocad, yang saat ini telah banyak digunakan dalam berbagai
bidang teknik, antara lain gambar Arsitektur, Mesin, Automotif, Survai dan Pemetaan dan
sebagainya.
Kini program AutoCAD tampil dengan system full windows, hal ini menyebabkan
semakin mudahnya pengguna untuk menggunakan program AutoCAD, sehingga bagi pemula
yang baru saat ini mengenal AutoCAD karena adanya icon icon/tool bar yang mewakili suatu
perintah, pada umumnya akan lebih mudah mngingat daripada harus mengetikan banyak
perintah.
Dalam dunia teknik, sering kita mendengar istilah gambar teknik. Gambar teknik
adalah gambar yang terdiri dari simbol, garis dan tulisan tegak yang bersifat tegas. Gambar
teknik memiliki fungsi sebagai gambar yang memuat segala informasi teknis dari suatu benda.
Fungsinya adalah menjelaskan data teknis yang mencakup antara lain ukuran dan dimensi
benda, visualisasi suatu benda, bahan yang digunakan, alur proses suatu pekejaan, dan lain
lain sebagainya, yang berfungsi memudahkan dalam proses pembuatan suatu benda, proyek,
atau suatu konstruksi.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana sketsa gambar pembuatan desain produk stop kontak/ Colokan menggunakan
perangkat lunak aplikasi AutoCAD ?
2. Bagaimana langkah langkah pembuatan desain produk stop kontak / Colokan akan
menggunakan perangkat lunak apikasi AutoCAD ?
3. Bagaimana mendesain rproduk stop kontak / Colokan menggunakan perangkat lunak
aplikasi AutoCAD?

1
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui bagaimana cara menggambar sketsa pada desain produk stop
kontak/ Colokan dengan aplikasi AutoCAD
2. Untuk mengetahui bagaimana langkah langkah menggambar sketsa produk stop
kontak / Colokan dengan aplikasi AutoCAD
3. Untuk mendesain produk stop kontak / Colokan menggunakan software aplikasi
AutoCAD.
1.4 Manfaat
dengan memahami bagaimana cara penggunaan AutoCAD, beberapa pekerjaan jadi dapat
lebih mudah dan bagus dari pada dilakukan dengan cara manual.

1.5 Batasan
Didalam pratikum module 2 yang telah dilakukan, bisa membedakan objek kajiannya yaitu tentang
menggambar desain produk stop kontak/ Colokan . dan di dalam pembuatan laporan ini hanya akan
menjelaskan sampai ketampilan 3D dari produk stop kontak / Colokan dan langkah langkah
pembuatannya.

2
 BAB II
DASAR TEORI

2.1 Stop Kontak

Stop Kontak merupakan material instalasi listrik yang berfungsi sebagai muara
penghubung antara aruslistrik dengan peralatan listrik. dibawah ini adalah gambar stop kontak
yang dipasang di luar tembok (tidak di tanam di dalam tembok ) dan memiliki beberapa
colokan sehingga sering disebut terminal.
Stop kontak, sebagian mengatakan outlet, merupakan komponen listrik yang berfungsi
sebagai muara hubungan antara alat listrik dengan aliran listrik. Agar alat listrik terhubung
dengan stop kontak, maka diperlukan kabel dan steker atau colokan yang nantinya akan
ditancapkan pada stop kontak.

Berdasarkan tempat pemasangan, stop kontak terbagi menjadi :

1. Stop kontak in box yaitu stop kontak yang dipasang dalam tembok
2. Stop kontak out box yaitu stop kontak yang dipasang diluar tembok atau hanya diletakkan
dipermukaan tembok jika berfungsi sebagai stop kontak portable

Berdasarkan bentuknya, terdapat beberapa macam stop kontak yaitu:

1. Stop kontak dengan hubungan tanah

2. Stop kontak tahan air (tetesan air)

Gambar 2:1 stop kontak Broco

(sumber ;

2.2 Autocad

3
 Gambar teknik adalah suatu gambar yang dibuat dengan cara-cara dan aturan tertentu
sesuai dengan kesepakatan bersama oleh para ahli teknik.Gambar teknik merupakan bentuk
ungkapan dari suatu gagasan atau pemikiran mengenai suatu sistem, proses, cara kerja,
konstruksi, dan diagram yang berisi rangkaian petunjuk dan instruksi yang dinyatakan dalam
bentuk suatu gambar teknis

AutoCAD merupakan sebuah program yang biasa digunakan untuk tujuan tertentu dalam
menggambar serta merancang dengan bantuan computer dalam pembentukan model serta ukuran
dua dan tiga dimensi atau lebih dikenali sebagai “Computer-aided drafting and design program”
(CAD). Program ini dapat digunakan dalam semua bidang kerja terutama sekali dalam bidang-
bidang yang memerlukan keterampilan khusus seperti bidang Teknik Mesin ,Sipil, Arsitektur,
Desain Grafik, dan semua bidang yang berkaitan dengan penggunaan CAD.

AutoCAD merupakan sebuah program CAD,untuk mengambar 2 Dimensi ataupun 3

Dimensi karena berbagai kemudahan dan keunggulan yang bisa mempermudah pekerjaan
designer dan drafter dalam memvisualisasikan ide dan gagasannya. Bulan Desember tahun 1982
AutoCAD 1.0 rilis untuk pertama kalinya, Auto CAD mengalami bayak perubahan khususnya
dari tampilan dan fungsi-fungsi, mengacu pada perkembangan di dunia industry manufacturing.

Auto CAD adalah sebuah program aplikasi ( software ) yang digunakan untuk
menggambar dan mendisain gambar, seperti gambar arsitektur, mesin, sipil,elektro dan lain-lain,
di mana program Auto CAD mempunyai kemudahan dan keunggulan untuk membuat gambar
dengan cepat dan akurat serta bisa digunakan untuk memodifikasi gambar dengan cepat
pula.Fasilitas yang dimiliki Auto CAD untuk menggambar 2 dimensi dan 3 dimensi sangat
lengkap, sehingga hal ini membawa AutoCAD menjadi program disain.

4
 Gambar 2.2 stop kontak software CAD
(sumber : Taufik, 2023)
AutoCADadalahperangkat lunakkomputerCADuntuk menggambar 2 dimensi dan 3
dimensi yang dikembangkan olehAutodesk. Keluarga produk AutoCAD, secara keseluruhan,
adalah software CAD yang paling banyak digunakan di dunia. AutoCAD digunakan oleh insinyur
sipil, land developers,arsitek,insinyur mesin,desainer interior dan lain-lain. Format data asli
AutoCAD terbagi menjadi dua yaitu : DWG dan yang lebih tidak popular Format data yang bisa
dipertukarkan (interchange file format)DXF, secarade factomenjadi standard data CAD. Sekarang
ini AutoCAD sudah mendukungDWF, yaitu sebuah format yang diterbitkan dan dipromosikan
oleh Autodesk untuk mempublikasikan data CAD.

2.3 Drawing
Drawing merupakan fitur yang tersedia pada perangkat lunak SolidWorks. Melalui fitur
ini, user dapat menyajikan part dalam bentuk gambar teknik. Gambar teknik akan memuat segala
informasi yang berkaitan dengan dimensi fisik part atau assembly. Informasi tersebut berupa
nama benda, ukuran benda, material yang dipakai, volume benda, pembuat drawing, dan lain-lain.
Penggunaan fitur-fitur drawing akan sangat mempengaruhi tingkat ketelitian informasi dari
benda. Dimensi dari bagian benda yang tersembunyi (misalnya bagian dalam rongga) serta
dimensi dari bagian benda yang sangat kecil satuan ukurannya perlu ditampilkan sehingga benda
dapat direpresentasikan secara menyeluruh kepada pengguna gambar teknik.
Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan saat pembuatan drawing :

5
1. Tipe Proyeksi
Tipe proyeksi terbagi menjadi dua yaitu ANSI (standar Amerika Serikat) dan ISO (standar
Eropa). Pada praktikum ini tipe yang digunakan adalah ANSI.
2. Datum
Datum adalah sebuah titik, garis, atau bidang yang digunakan sebagai acuan dalam
pengukuran. Drawing adalah alat untuk mengkomunikasikan desain, sehingga pada
drawing harus dicantumkan pula datum-datum, dan pemberian dimensi harus
disesuaikan dengan datum tersebut. Datum bertujuan agar gambar teknik lebih mudah
untuk dipahami oleh operator.
3. Toleransi Dimensi
Pada SolidWorks, nilai ukuran yang diinput untuk membentuk part merupakan
ukuran yang pasti. Namun dalam kenyataannya, hasil produksi part akan
menghasilkan part yang ukurannya tidak sama persis dengan rancangan/drawing.
Karena itu, toleransi dimensi perlu dituliskan pada lembar drawing untuk
menginformasikan batas-batas ukuran yang diperbolehkan.
4. Toleransi Geometris
Toleransi geometris adalah toleransi bentuk, posisi, orientasi, dan putar dari sebuah
part terhadap suatu elemen geometris.
5. Isometric View
Isometric view adalah sudut pandang dimana proyeksi sudut terhadap sumbu x, y
dan z memiliki besar yang sama. Tampilan isometrik suatu benda harus
merepresentasikan posisi alami benda di dunia nyata.

6
 BAB III

PENGUMPULAN DATA

3.1 Langkah kerja praktikum

Langkah-langkah praktikum manufaktur untuk membuat gambar casing celokan listrik di

AutoCAD mungkin mencakup hal-hal berikut:
1. Persiapan Awal:
Pastikan Anda memiliki perangkat lunak AutoCAD yang terinstal di komputer Anda.
Siapkan referensi atau gambaran kasar casing celokan listrik yang akan Anda gambar.
2. Buka AutoCAD:
Buka perangkat lunak AutoCAD.
3. Atur Unit dan Skala:
Atur unit pengukuran dan skala gambar sesuai dengan kebutuhan Anda.
4. Mulai Menggambar:
Gunakan perintah dasar AutoCAD seperti Line, Circle, dan Rectangle untuk membuat
bentuk-bentuk dasar casing celokan listrik. Pastikan Anda menggunakan alat pengukuran
dan penempatan objek yang tepat.
5. Detail Casing:
Tambahkan detail casing seperti lubang-lubang untuk colokan, tombol, indikator, dan
lainnya.
6. Annotasi:
Tambahkan dimensi, label, dan teks deskriptif untuk menjelaskan bagian-bagian casing.
7. Layer dan Warna:
Gunakan layer untuk mengelompokkan objek-objek dalam gambar dan beri warna sesuai
kebutuhan.
8. Pengecekan dan Koreksi:
Periksa kembali gambar Anda untuk memastikan semua detail telah ditambahkan dengan
benar.
9. Simpan dan Ekspor:
Simpan proyek AutoCAD Anda dan ekspor ke format yang sesuai, seperti DWG atau
PDF.
10. Dokumentasi:
Buat dokumentasi tambahan jika diperlukan, seperti lembar kerja yang berisi spesifikasi
teknis casing celokan listrik.
11. Pemberian Nama dan Penomoran:
Berikan nama dan nomor referensi kepada gambar casing celokan listrik ini untuk
melacaknya dengan mudah.
12. Presentasi:
Siapkan presentasi atau laporan yang menjelaskan desain casing celokan listrik yang
telah Anda buat.

7
3.2 FLOWCHART PRAKTIKUM

mulai

Latar belakang

Rumusan masalah

Tujuan

Batasan masalah

Dasar teori
C
Pengumpulan data

Pengolahan Data

Analisis CAD

FINISH

8
 BAB IV

PENGOLAHAN DATA

4.1 Informasi produk

Terminal listrik 2 lubang adalah produk penting dalam instalasi listrik. Produk ini
umumnya terbuat dari bahan berkualitas tinggi seperti kuningan atau tembaga untuk menjamin
konduktivitas listrik yang baik. Kegunaan utama dari terminal listrik 2 lubang adalah sebagai
penghubung kabel listrik dengan peralatan atau sumber daya listrik. Dengan desain dua
lubangnya, terminal ini memungkinkan pengguna untuk menghubungkan dua kabel listrik dengan
mudah dan aman. Dengan kualitas bahan yang baik, terminal listrik 2 lubang ini dapat digunakan
dalam berbagai aplikasi listrik, mulai dari instalasi rumah tangga hingga industri, untuk menjaga
keandalan dan keamanan sistem listrik.

4.2 Dimensi Produk yang diukur

-Lebar 54 mm
-Panjang 118 mm
-Tinggi 29,4 mm
-Diameter Lingkaran besar 40 mm
-Diameter Lingkaran kecil 8 mm

Gambar 4.1 drawing stop kontak di AutoCAD

(sumber: Taufik, 2023)

9
NO GAMBAR KETERANGAN

1 Bagian ini dibuat dengan tool

Rectangle dan Circle

2 Ubah sudut pandang dari Top

Menjadi SW Isometric, lalu
bagian ini dibuat dengan Fitur
extrude, dan gunakan Fitur
Substract Rectangle ke Circle

3 Hasil setelah diSubstract akan

terlihat ketika grafik diganti dari
2D wireframe menjadi
Conceptual

Haluskan setiap sudut dengan

Fitur Fillet
4

Lalu gunakan fitur Dimension

untuk menampilkan ukuran
5

4.3 CAD Produk

10
 BAB IV
ANALISIS

11
4.1 Analisi Drawing

1. Analilis informasi pada drawing

Dalam analisis informasi mengenai desain stopkontak yang ergonomis, perlu mendalami
literatur terkait kriteria ergonomis, seperti ukuran yang sesuai dan penempatan yang mudah
dijangkau. Selain itu, melibatkan studi kasus produk yang telah ada dapat memberikan wawasan
tambahan. Dan fokus pada detail teknis seperti dimensi, bahan, dan konstruksi. Tinjau kepatuhan
terhadap standar keselamatan dan ergonomi

1. Analilis informasi pada drawing

Dalam analisis informasi mengenai desain stopkontak yang ergonomis, perlu mendalami
literatur terkait kriteria ergonomis, seperti ukuran yang sesuai dan penempatan yang
mudah dijangkau. Selain itu, melibatkan studi kasus produk yang telah ada dapat
memberikan wawasan tambahan. Dan fokus pada detail teknis seperti dimensi, bahan, dan
konstruksi. Tinjau kepatuhan terhadap standar keselamatan dan ergonomi.

2. Dalam menganalisis drawing, perhatikan fokus dimensi yang dapat mempengaruhi

kemudahan penggunaan, sedangkan bahan dan konstruksi memainkan peran penting
dalam keandalan. Pastikan standar keselamatan dan ergonomi terpenuhi untuk
meminimalkan risiko cedera atau kegagalan fungsional. Elemen-elemen ini saling
berinteraksi untuk menciptakan stopkontak yang efisien dan aman bagi pengguna.

2. Analisis part kritis pada produk yang digambar

Pada analisis gambar stok kontak yang dibuat dengan AutoCAD, fokus pada bagian kritis
seperti dimensi, material, dan konstruksi. Evaluasi keakuratan pada gambar dan perhatikan desain
yang memenuhi standar keselamatan. Identifikasi potensi perbaikan atau peningkatan pada
komponen yang kritis seperti koneksi listrik untuk memastikan keandalan.lalu tinjau aspek yang
paling penting, seperti koneksi listrik, sistem grounding, dan fitur keamanan. Identifikasi potensi
risiko atau perbaikan yang dapat meningkatkan kinerja dan juga keselamatan produk
secara keseluruhan.

4.2 Analisis kegunaan CAD di industri

12
Perangkat Lunak Desain Komputer (CAD), atau Computer-Aided Design, memiliki berbagai
kegunaan yang sangat penting dalam dunia industri. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari
CAD dalam dunia industri:

1. Perancangan Produk: CAD memungkinkan insinyur dan desainer untuk membuat model
2D dan 3D dari produk yang akan dibuat. Ini mempermudah proses perancangan
produk, memungkinkan perubahan cepat, dan mengurangi kebutuhan akan prototipe
fisik yang mahal.
2. Simulasi dan Analisis: CAD dapat digunakan untuk melakukan simulasi dan analisis
berbagai aspek desain, seperti ketahanan struktural, aliran fluida, dan analisis termal. Hal
ini memungkinkan untuk mengidentifikasi masalah dan memperbaikinya sebelum
produksi dimulai.
3. Pemotongan Biaya dan Waktu: CAD mengurangi kebutuhan akan gambar manual dan
perhitungan matematis, yang dapat menghemat waktu dan biaya. Ini juga
memungkinkan proses perancangan dan pengembangan produk menjadi lebih efisien.
4. Kolaborasi: CAD memungkinkan kolaborasi tim desain yang lebih baik, terutama jika
anggota tim berada di lokasi yang berbeda. Mereka dapat bekerja pada model yang sama
secara bersamaan dan berbagi informasi dengan mudah.
5. Dokumentasi yang Akurat: CAD menghasilkan dokumentasi yang akurat untuk
pembuatan produk, termasuk gambar teknis, daftar bahan, dan instruksi perakitan. Hal
ini memudahkan proses produksi dan perakitan.
6. Prototipe Cepat: Dengan CAD, mudah untuk membuat prototipe cepat atau model cetak
3D dari desain produk. Ini membantu dalam pengujian desain dan konsep sebelum
investasi besar dilakukan dalam produksi massal.
7. Penyesuaian dan Iterasi: CAD memungkinkan untuk dengan cepat membuat perubahan
pada desain produk. Ini sangat berharga ketika perlu melakukan iterasi dan perbaikan
terus-menerus selama proses pengembangan.
8. Pengelolaan Data: CAD memungkinkan pengelolaan data yang efisien, termasuk
pengarsipan dan pencarian gambar dan dokumen terkait. Ini membantu dalam melacak
versi desain, revisi, dan dokumentasi terkait.
9. Integrasi dengan Manufaktur: CAD dapat terintegrasi dengan perangkat lunak
manufaktur dan mesin CNC (Computer Numerical Control) untuk menghasilkan
instruksi produksi yang lebih tepat. Ini memungkinkan mesin CNC dan peralatan
produksi lainnya untuk membaca langsung dari model CAD.

13
 10. Desain Berkelanjutan: CAD dapat digunakan untuk merancang produk dengan
mempertimbangkan aspek keberlanjutan, seperti penggunaan bahan ramah lingkungan,
efisiensi energi, dan daur ulang.
Dengan berbagai manfaat ini, CAD telah menjadi komponen penting dalam proses
perancangan, pengembangan, dan produksi di berbagai industri, termasuk otomotif, aerospace,
arsitektur, manufaktur, teknik sipil, dan banyak lagi. Hal ini membantu meningkatkan kualitas
produk, mengurangi biaya, dan mempercepat waktu ke pasar.

14
 BAB VI
PENUTUP
1.1 Kesimpulan

6.2 Saran

15
 DAFTAR PUSTAKA
1. Muchlis dan Permana. 2023. Listrik Kebutuhan Utama Manusia. eprints.umk.ac.id.Kudus
2. Adi, Sulistio. 2001. Pengenalan Autocad 2D dan 3D Untuk Industri Manufaktur. Andi.
Jogjakarta.
3. G.Takeshi Sato dan N. Sugiarto Hartanto. 2005. Menggambar Mesin Menurut Standar
ISO. Pradnya Paramita. Jakarta
4. Heri Zezen I, dan Supriadi. 2001. Risalah Praktikum Pereancangan Sistem Kerja dan
Ergonomi.Universitas Komputer Indonesia. Bandung

16
LAMPIRAN

17