Anda di halaman 1dari 6

CALCULATION OF THE MEASUREMENT

OFCENTRAL TENDENCY

Dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah


“STATISTIK”

Oleh:
DEVI MARLITA DEWI
22078046

Dosen pengampu mata kuliah:


Dr.dr.LINDA ROSALINA, M.Biomed

JURUSAN TATA RIAS DAN KECANTIKAN


FALKULTAS PARIWISATA DAN PERHOTELAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
PADANG
2023
Para ahli statistik menggunakan berbagai ukuran numerik atau indeks untuk meringkas
data dengan cara yang ringkas namun informatif. Ukuran yang paling dikenal adalah rata-rata
aritmatika, yang secara populer disebut sebagai rata-rata. Ukuran yang terkait erat termasuk
median dan modus. Ketiga ukuran tersebut mendefinisikan nilai yang cenderung terletak di tengah-
tengah dalam satu set data yang disusun berdasarkan urutan besarnya. Karena alasan ini, mereka
dikenal sebagai ukuran kecenderungan sentral. Sebaliknya, ukuran dispersi berusaha
menggambarkan tingkat variasi dalam data.

Pengukuran tendensi sentral dapat didefinisikan sebagai nilai yang mewakili posisi pusat
dalam kumpulan data untuk menggambarkan kumpulan data tersebut. Pengukuran tendensi sentral
dapat digambarkan sebagai upaya untuk menemukan titik pusat dari kumpulan data atau nilai
tipikal dari kumpulan data. Ukuran tendensi sentral ini juga dikenal sebagai ukuran lokasi pusat.
Semua nilai dalam kumpulan data tampak mengelompok bersama dengan nilai ini. Tendensi
sentral digunakan ketika data yang akandipelajari sangat besar dan juga memungkinkan kita untuk
membandingkan satu set data dengan set data lainnya. Ukuran tendensi sentral memungkinkan
kita untuk membandingkan nilai tertentu dalam kumpulan data dengan keseluruhan kumpulan
data. Statistik dalam bisnis dapat digunakan untuk berbagai tujuan seperti analisis keuangan,
pencatatan data, dan memperkirakan tren masa depan, biaya, permintaan, harga, dll. Ada empat
ukuran tendensi sentral: Mean, Median, Mode, Range.

Definisi dari berbagai ukuran tendensi sentral adalah sebagai berikut:

 Mean adalah salah satu ukuran tendensi sentral yang paling umum digunakan. Nilai mean
dapat diperoleh dengan membagi jumlah semua nilai dalam kumpulan data dengan jumlah
nilai dalam kumpulan data.
 Median didefinisikan sebagai rata-rata dari kumpulan data yang membagi kumpulan data
menjadi dua bagian yang sama di mana satu bagian terdiri
dari nilai yang kurang dari median sementara bagian lainnya terdiri dari nilai yang lebih
dari median. Kumpulan data pertama-tama harus disusun dalam urutan menurun atau
menaik untuk menghitung median.
 Mode(modus) dalam kumpulan data adalah nilai yang paling sering muncul; nilai dalam
kumpulan data yang paling sering muncul dikenal sebagai modus.
 Range dalam kumpulan data adalah salah satu ukuran tendensi sentral yang jarang
digunakan dan dapat didefinisikan sebagai perbedaan antara nilai terbesar dan terkecil
dalam kumpulan data. Untuk menemukan range dari kumpulan data, kumpulan data
tersebut harus disusun berdasarkan urutan nilai yang semakin meningkat; dari yang
terkecil hingga terbesar.

Rumus untuk menghitung ukuran tendensi sentral;

Mean dari kumpulan data dapat dihitung dengan rumus:

Xˉ= ∑Xi
1

Di mana ' ' menunjukkan nilai rata-rata (mean). ' ' mewakili jumlah semua nilai
dalam kumpulan data. 'N' mewakili jumlah nilai dalam kumpulan data.

 Median dari kumpulan data dapat dihitung dengan rumus :


𝑛+1
Me =
2

Ketika 'n' ganjil. Di mana "Me" adalah median dan "n" adalah jumlah nilai dalam
kumpulan data. Jika 'n' ganjil, median dapat dihitung sebagai :

M [ ) nilai ke- dalam kumpulan data +(2n+1) nilai ke- dalam


e ( kumpulan
1 𝑛
data] =
2 2

 Range dari kumpulan data dapat dihitung dengan menggunakan rumus


R=H−L

Di mana 'R' adalah rentang, 'H' adalah nilai tertinggi dan 'L' adalah nilai terendah.

Contoh untuk menghitung ukuran tendensi:

Untuk memahami berbagai ukuran kecenderungan sentral, mari kita lihat,

 Perhatikan kumpulan data {1,1,3,4,5,9,12,18,19} dan temukan ukuran tendensinya.


Solusi:
1. Rata-rata dari kumpulan data dapat dihitung dengan menggunakanrumus
1
Xˉ= ∑Xi
𝑛

∑Xi =1+1+3+4+5+9+12+18+19
∑Xi=72

Kita telah mengetahui bahwa $N=9$ Menempatkan nilai-nilai tersebut ke dalam


rumus untuk menghitung rata-rata.

72
Xˉ=
9

Xˉ= 8

Oleh karena itu, rata-rata dari kumpulan data adalah 8

2. Median dari kumpulan data akan dihitung menggunakan rumus


𝑛+1
Me=
2

Karena jumlah nilainya ganjil; $n=9$ Menempatkan nilai-nilai tersebut ke dalam


rumus untuk mean.
9+1
Me =
2
10
Me =
2

Me = 5

Median dari set data adalah 5.

3. Modus dari kumpulan data adalah nilai yang paling sering muncul dalam kumpulan data.
Nilai '1' muncul dua kali dalam kumpulan data. Oleh karena itu, modus dari kumpulan
data adalah '1'.
4. Kisaran dapat dihitung dengan menggunakan rumus

R=H−L

Kita dapat mengamati dari kumpulan data bahwa

H=19andL=1

Oleh karena itu, dengan menggunakan rumus untuk range

R=19−1R=18

Oleh karena itu, kisaran kumpulan data adalah 18.

Nilai sentral atau tendensi sentral adalah nilai dalam rangkaian data yang mewakili
rangkaian data tersebut. Disebut juga sebagai ukuran letak/lokasi karena menunjukkan
letak dari pusat atau sekumpulan data. Terdapat tiga ukuran tendensi sentral yang sering
digunakan, yaitu mean (rata-rata hitung/rata-rata aritmetika), median, modus, kuartil, desi
dan presentil. Data sangat bervariasi, baik data tunggal maupun berkelompok. Mean berarti
rata-rata hitung, yaitu jumlah semua data dibagi dengan banyaknya data. Median
merupakan nilai tengah dari pengamatan setelah data dari terkecil ke terbesar atau dari
terbesar ke terkecil. Sedangkan, modus adalah nilai dari pengamatan yang paling banyak
muncul.
Referensi :

https://www.chegg.com/learn/engineering-and-technology/introduction-to-
engineering/measure-of-central
tendency?trackid=480b8d2050e9&strackid=7c52dd729bec “measure of central

tendency” (diunduh pada pukul 23:20, 26 februari 2023)

Williams, R. B. G. (1984). Measures of central tendency. In Introduction to


Statistics forGeographers and Earth Scientists (pp. 51-60). Palgrave, London.

Anda mungkin juga menyukai