Anda di halaman 1dari 5

Pertemuan 1 SMA/K

Konsep Manusia, Ruang dan Waktu dalam Sejarah

Konsep manusia, ruang, dan waktu dalam sejarah kehidupan dapat diurai dalam 3 kedudukan.
Tiga kedudukan unsur yang membangun adanya sejarah adalah manusia sebagai subjek dan juga
sekaligus sebagai objek sejarah. Ruang sebagai peristiwa dimana sejarah dapat terjadi. Sementara
waktu sebagai tolok ukur unsur yang membatasi suatu peristiwa dalam sejarah berupa tanggal,
bulan dan tahun bahkan mungkin juga jam saat kejadian bersejarah berlangsung.

1. Manusia
Manusia adalah unsur utama dalam sejarah. Tanpa manusia, sebuah peristiwa sejarah akan terus
dipertanyakan objektivitasnya. Dalam hal ini diketahui, manusia punya kedudukan sebagai
objekn subjek sejarah.

2. Ruang
Diketahui, dalam sebuah kajian sejarah ada unsur yang tidak bisa lepas yaitu ruang. Peristiwa
hanya akan terjadi pada suatu tempat tertentu. Contoh konsep sejarah manusia dan ruang
misalnya ialah Peristiwa Rengasdengklok terjadi di Karawang, Proklamasi di Jl Pegangsaan 56,
Jakarta.

3. Waktu
Manusia tidak dapat terlepas dari waktu. Sejarah sebagai sebuah peristiwa pun terikat dengan
waktu. Peristiwa sejarah hanya terjadi satu kali dan tidak terulang lagi. Jadi manusia dan waktu
adalah dua hal beriringan yang di masa selanjutnya akan menjadi sebuah sejarah jika ada
peristiwa-peristiwa tertentu.

Jika disimpulkan keterkaitan konsep manusia hidup dalam ruang dan waktu, ruang adalah
konsep yang paling melekat dengan waktu. Ruang jugalah tempat terjadinya peristiwa-peristiwa.
Sementara waktu pada sejarah yang kejadiannya pasti di masa lampau, merupakan masa yang
sudah terlewati. Sifatnya selalu dan terus-menerus terbuka dan berkesinambunga. Ruang dan
waktu terus bergerak bersama manusia dalam membentuk proses peristiwa yang akan menjadi
sejarah.

Keterkaitan Manusia dalam Ruang dan Waktu


Ruang bisa disebut juga dengan spasial, yang memiliki arti tempat berlangsungnya atau
terjadinya peristiwa sejarah. Konsep ruang ini, membuat para penulis sejarah kemudian
mengategorikan peristiwa-peristiwa sejarah berdasarkan tempat. Misalnya, sejarah daerah,
sejarah lokal, sejarah dunia, sejarah nasional, dan masih banyak lagi yang berhubungan dengan
sejarah suatu tempat atau wilayah tertentu.

Selain ruang, konsep penting dalam sejarah itu adalah waktu. Kehidupan manusia nggak akan
bisa dilepaskan dari yang namanya waktu. Waktu disebut juga dengan temporal. Adanya
konsep waktu menunjukkan kapan terjadinya peristiwa sejarah tersebut.

Jadi, konsep kesinambungan itu maksudnya waktu masa lalu sangatlah menentukan apa yang
terjadi pada masa sekarang ini. Kemudian, masa sekarang menentukan apa yang akan terjadi di
masa depan. Jadi, bisa disimpulkan, bahwa dalam sebuah kehidupan, manusia akan selalu
tumbuh dan bergerak seiring dengan dimensi ruang dan waktu.
Keterkaitan Manusia dalam Perubahan dan Keberlanjutan
Kehidupan manusia dan masyarakat cenderung bergerak dan terus berkembang. “Panta rhei
kai uden menei”, kata Herakleitos, yang artinya tidak ada yang tidak berubah, semua
mengalir. Selain itu, Wertheim juga pernah menuliskan, “History is a continuity and change”, yang
artinya Sejarah adalah peristiwa yang berkesinambungan dan berubah.
Masyarakat sewaktu-waktu bergerak dan berubah. Perubahan maksudnya
adalah suatu kejadian atau kondisi yang berubah. Perubahan bisa mengarah ke yang lebih baik
atau justru lebih buruk. Misalnya, manusia bertumbuh dan berkembang dari lahir sampai
dewasa, karena dari postur tubuhnya mengalami perubahan, seiring berjalannya waktu.
Selain konsep perubahan dalam kehidupan manusia, ada juga yang namanya konsep
keberlanjutan. Keberlanjutan merupakan wujud dari suatu proses perkembangan aspek
kehidupan masyarakat yang terus berlanjut, meskipun situasi dan kondisinya sudah
berubah. Jadi, sebuah peristiwa itu memiliki suatu rangkaian cerita yang saling berkaitan. Maka,
rangkaian peristiwa di masa lalu dan masa sekarang merupakan peristiwa yang berkelanjutan
karena punya keterkaitan satu sama lain.
Kehidupan manusia hari ini tidak akan terlepas dari kehidupan manusia pada masa lampau,
begitu juga dengan masa yang akan datang. Oleh karena itu, dapat disebut mata rantai kehidupan
manusia. Sebuah peristiwa selalu berkaitan dengan peristiwa lainnya, tidak terpisahkan.

Keterkaitan Kehidupan Manusia Masa Lalu untuk Kehidupan Masa Kini


Sejarah adalah peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lampau. Berdasarkan konsep
ruang dan waktu, kemudian adanya konsep perubahan dan keberlanjutan, kondisi masa lampau
sangat berpengaruh pada kondisi hari ini. Sejarawan asal Indonesia, Sartono Kartodirjo pernah
mengatakan hal yang sangat dalam, baginya orang-orang yang lupa dengan masa
lampaunya itu telah kehilangan identitas. Oleh karena itu, orang-orang tersebut dapat
membahayakan masyarakat di sekitarnya. sejarah kehidupan manusia itu selalu berkaitan dengan
ruang dan waktu, hal itu pula yang membuat terjadinya perubahan. Berdasarkan perubahan
itulah, terjadi kondisi yang terus mengalami keberlanjutan, sehingga mempengaruhi masa kini
dan masa yang akan datang.
1. Dalam menjalani hidup saat ini, manusia 7. Pembagian waktu dalam sejarah, yaitu
perlu membuat.... sebagai berikut, kecuali....
a. jadwal kegiatan sehari-hari a. periode
b. melakukan yang terbaik b. zaman
c. perencanaan masa depan c. babakan waktu
d. kebaikan di dunia d. masa
e. anggaran keuangan pribadi e. alur

2. Sejarah sebagai peristiwa juga disebut 8. Istilah dalam peristiwa sejarah itu abadi,
sejarah.... yaitu....
a. objektif a. unique
b. subjektif b. important
c. berulang c. in concreto
d. sebagai kisah d. accuracy
e. cerita e. immortal

3. Dimensi spasial dalam sejarah disebut 9. Sejarah berada dalam dinamika akibat
dimensi.... sifat manusia yang dinamis. Kedinamisan
a. Ruang manusia menimbulkan....
b. Waktu a. perubahan
c. Peristiwa b. kontinuitas
d. Perubahan c. stagnasi
e. Perkembangan d. pengulangan
e. diskontinuitas
4. Manusia dalam sejarah diposisikan
sebagai.... 10. Masyarakat Barat melihat waktu
a. objek sejarah sebagai....
b. subjek sejarah a. perubahan
c. makhluk sejarah b. perkembangan
d. objek dan subjek sejarah c. kontinuitas
e. pencipta sejarah d. garis lurus
e. siklus
5. Dalam sejarah yang dapat terjadi
berulang kali adalah.... 11. Berikut ini unsur-unsur sejarah yang
a. peristiwa paling cepat mengalami perubahan
b. pola adalah unsur....
c. waktu a. waktu
d. tempat b. ruang
e. pelaku c. perilaku manusia
d. lingkungan sosial
6. Masyarakat Hindu melihat waktu e. lingkungan budaya
sebagai....
a. Akhir 12. Sejarah akan dapat dipahami oleh
b. garis lurus generasi penerus dari masyarakat yang
c. siklus tanpa akhir terdahulu sebagai suatu cermin untuk
d. awal menunju kemajuan dalam kehidupan
e. masa hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
Hal ini termasuk cara memahami sejarah akan datang. Dengan demikian, ilmu
melihat konteks.... sejarah mempelajari segala peristiwa yang
a. masa transisi terjadi dalam waktu....
b. masa kini a. sepanjang waktu yang bersifat kontinu
c. masa yang akan datang b. waktu yang lalu sampai sekarang
d. masa lampau c. waktu lalu, sekarang, dan waktu yang
e. masa berlangsungnya kehidupan akan datang
manusia d. waktu yang lalu
e. waktu yang akan datang
13. Pada awalanya kolonialisme adalah
kelanjutan dari patrimonialisme, di mana 18. Salah contoh perubahan yang membawa
kebijakan kolonial hanya mengadopsi pengaruh sangat besar pada masyrakat
kebiasaan lama. Hal ini disebut dengan adalah....
istilah.... a. perubahan mode pakaian dan
a. temporal kesenian
b. spasial b. perubahan sistem perdagangan dan
c. kontinuitas hubungan internasional
d. perubahan c. perubahan kebiasaan masyarakat dan
e. primordial sistem mata pencaharian hidup
d. ledakan penduduk dan proses
14. Dimensi waktu dalam sejarah disebut.... industrialisasi
a. spasial e. perubahan ekonomi
b. temporal
c. struktur 19. Walaupun dapat dibedakan, antara
d. babakan perubahan sosial dan perubahan
e. masa kebudayaan memiliki aspek yang sama,
yaitu keduanya berkaitan dengan....
15. Unsur sejarah yang berhubungan dengan a. suatu pemaknaan cara-cara baru
aspek geografis adalah.... b. kaidah-kaidah hidup bermasyarakat
a. waktu c. cara-cara menangani problema sosial
b. ruang d. nilai-nilai luhur kepribadian bangsa
c. manusia e. kepentingan orang banyak
d. tempat
e. wilayah 20. Salah satu contoh konsep perubahan dan
keberlanjutan dalam kehidupan
16. Historia, Magistra Vitae mengandung bernegara adalah.....
arti.... a. pembangunan
a. sejarah adalah guru besar b. reformasi
b. sejarah adalah mempelajari waktu c. revolusi
lampau d. rekonsiliasi
c. sejarah adalah gurunya kehidupan e. pemberontakan
d. sejarah adalah gurunya umat manusia
e. sejarah adalah gurunya makhluk 21. Sejarah adalah ilmu pengetahuan tentang
hidup ….
a. Segala peristiwa atau kejadian yang
17. Pembagian waktu dalam sejarah adalah terjadi pada masa lampau dalam
penting dalam kontinuitas dimensi kehidupan manusia
waktu yang lalu, sekarang, dan masa yang
b. Tradisi dan budaya masyarakat 25. Kehidupan manusia selalu berubah dan
praaksara berkelanjutan seiring dengan berjalannya
c. Silsilah atau daftar keturunan raja waktu. Berikut sikap yang paling bijak
d. Kehidupan masa lampau umat dalam memanfaatkan waktu adalah ….
manusia a. Merenungi masa lalu
e. Artefak dan fosil yang terpendam b. Belajar tiada henti dari waktu ke
dalam tanah waktu
c. Menggunakan dengan rutinitas yang
22. Suatu penemuan unsur kebudayaan baru telah deprogram
yang disebarkan kepada masyarakat, d. Menggunakannya dengan sebaik
selanjutnya diterima, dipelajari, dan mungkin dengan melakukan hal – hal
akhirnya digunakan dalam kehidupan yang bermanfaat
sehari – hari disebut …. e. Selalu bersenang – senang
a. Discovery
b. Invention
c. Inovasi
d. Akulturasi
e. Migrasi

23. Pada tanggal 16 Agustus 1945 pukul


03.00 WIB, Soekarno dan Hatta dibawa
ke Rengasdengklok Karawang oleh para
pemuda seperti Wikana, Aidit dan
Chaerul Saleh. Peristiwa ini bertujuan
untuk menjauhkan Soekarno dan Hatta
dari pengaruh Jepang dan mendesak
kepada Soekarno dan Hatta agar
mempercepat proklamasi kemerdekaan
Republik Indonesia.
Rengasdengklok pada diskripsi diatas
menunjukkan konsep ….
a. Waktu
b. Ruang
c. Objek
d. Subjek
e. Dimensi

24. Peristiwa menarik upeti kepada bawahan


yang terjadi pada masa kerajaan Hindu
dan Buddha dan sekarang terjadi juga
penarikan upeti namun dalam bentuk
pajak merupakan salah satu contoh
konsep ….
a. Perubahan
b. Perkiraan
c. Pengulangan
d. Perkembangan
e. kesinambungan

Anda mungkin juga menyukai