Anda di halaman 1dari 48

BAB.

VII

HASIL KERJA (DELIVERABLE)

PT. FAJAR NUSA


CONSULTANTS
PT. INTIMULYA
MULTIKENCANA - KSO

VII.1
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
7.1. PENYAJIAN ANALISIS DAN GAMBAR-GAMBAR KERJA

7.1.1. Deskripsi Umum Norma, Standar, Peraturan Dan Manual Yang Digunakan Sebagai
Referensi Penyusunan Analisa Dan Gambaran Kerja.

A. Referensi Hukum

1. Undang-Undang No.2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi;


2. Undang-Undang Nomor: 28 Tahun 2002 Tentang Bangunan Gedung;
3. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (Buku III Tentang Perikatan);
4. Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 2000 Tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi.
Sebagaimana perubahan kedua dengan Peraturan Pemerintah No. 79 Tahun 2015;
5. Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012 Tentang Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja;
6. Peraturan Pemerintah No. 36 tahun 2005 Tentang Peraturan Pelaksana Undang-Undang
Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung;
7. Peraturan Pemerintah No. 27 tahun 1999 Tentang Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan;
8. Peraturan Presiden No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
9. Peraturan Presiden No. 73 Tahun 2011 tentang Pembangunan Bangunan Gedung
Negara;
10. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah No. 12 Tahun 2021
tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang / Jasa Melalui Penyedia;
11. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 8/PRT/M/2022 tentang Tata cara pelaksanaan
pemenuhan sertifikat standar jasa konstruksi dalam rangka mendukung kemudahan
perizinan berusaha bagi pelaku usaha jasa konstruksi;
12. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 22/PRT/M/2018 tentang Pembangunan
Bangunan Gedung Negara;
13. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 02/PRT/M/2018 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 05/PRT/M/2014 Tentang
Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (SMK3) Konstruksi
Bidang Pekerjaan Umum;
14. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 06/PRT/M/2017 tentang
Perubahan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
05/PRT/M/2016 tentang Izin Mendirikan Bangunan Gedung;
15. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 14/PRT/M/2017
tentang Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung;
16. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 28/PRT/M/2016 tentang Pedoman Analisa Harga
Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum;
17. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 02/PRT/M/2015 tentang
Bangunan Gedung Hijau;
18. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 05/PRT/M/2015 tentang
Pedoman Umum Implementasi Konstruksi Berkelanjutan pada Penyelenggaraan
Infrastruktur Bidang Pekerjaan Umum Dan Permukiman;

VII.2
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
19. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 11/PRT/M/2014 tentang Pengelolaan Air
Hujan pada Bangunan Gedung dan Persilnya;
20. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 05/PRT/M/2014 tentang Pedoman Sistim
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum;
21. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 26/PRT/M/2008 tentang Persyaratan Teknis
Sistim Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan;
22. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 25/PRT/M/2007 tentang Setifikat Laik Fungsi
Bangunan Gedung;
23. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 29/PRT/M/2006 tentang Pedoman Persyaratan
Teknis Bangunan Gedung;
24. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 30/PRT/M/2006 tentang Pedoman Teknis
Fasilitas dan Aksebilitas pada Gedung dan Lingkungan;
25. Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 16/M-IND/PER/2011 tentang
Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN);
26. Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 524/KPTS/M/2022,
tentang Besaran Remunerasi Minimal Tenaga Kerja Konstruksi pada Jenjang Jabatan Ahli
untuk Layanan Jasa Konsultansi Konstruksi;
27. Keputusan Dewan Pengurus Nasional INKINDO No. 76/SK-DPN/XI/2022 Tentang
pedoman Standar Minimal Remunerasi (Biaya Personil), (Billing Rate) dan Biaya
Langsung (Direet Cost) untuk badan uasaha Jasa Konsultansi, Ikatan Nasional Konsultan
Indonesia;
28. Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 16/M-IND/PER/2011 tentang
Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN);
29. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 83/PMK.02/2022 tentang
Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2023;
30. Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 524/SE/M/2022
tentang Penentuan Biaya Langsung Personil (Remuneration/Billing Rate) dalam
Penyusunan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) Pengadaan Jasa Konsultansi Konstruksi
dilingkungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat;
31. Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 66/SE/M/2015
tentang Biaya Penyelenggaraan Sistim Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(SMK3) Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum;
32. Standar Teknis, Standar Profesi dan Peraturan Terkait lainnya.

B. Standar Teknis

Semua pekerjaan yang akan dilaksanakan harus mengikuti Normalisasi Indonesia, Standard Industri
Kontruksi, Peraturan Nasional lainnya yang ada hubungannya dengan pekerjaan, antara lain :

 Peraturan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung SIN 2874-2013


 NI-2 PBI1971 Peraturan Beton Indonesia 1971
 Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Struktur Bangunan
 Gedung dan Non Gedung SIN 1726-2012
 Tata Cara Perhitungan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung SIN 03-17292002

VII.3
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
 NI-2 PBI-19711 Peraturan Beton Indonesia ( 1971 )
 PUBI — 1982 Persyaratan Umum Bahan Bangunan di Indonesia.
 NI-3 PMI PUBB 1 Peraturan Umum Bahan Bangunan di Indonesia.
 NI-4 Persyaratan Cat Indonesia.
 NI-5 PKKI Peraturan Kontruksi Kayu Indonesia.
 NI-8 Peraturan Semen Portland Indonesia.
 NI-10 Bata Merah Sebagai Bahan Bangunan.
 PPI-1979 Pedoman Plumbing Indonesia.
 PUIL-1977 Peraturan Umum Instalasi Listrik.
 PPBI-1984 Peraturan Perencanaan Bangunan Baja di Indonesia.

7.1.2. Deskripsi Metode Usulan Review Desain

Berikut disajikan Diagram Alir review design seperti pada gambar di bawah ini

Gambar 7. 1 Diagram Alir Review Design

Tahapan Review desain ini dimulai dengan pengumpulan data teknis dan data pendukung, Kemudian
dari setelah mendapatkan data – data yang dibutuhkan selanjutnya menginput data yang diperlukan
untuk analisis desain Struktur menggunakan SAP Perhitungan meliputi : Perhitungan Struktur Balok,

VII.4
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Kolom, dan Plat. Selain Proses perhitungan desain Juga dilakukan Perbandingan nilai dari perubahan
desain pekerjaan dilihat dari segi biaya melaui perhitungan RAB. Setelah proses perhitungan
didapatkan Output/hasil Optimalisasi terbaik dan Juga Rekomendasi Desain yang terbaik.

7.1.3. Deskripsi Metode Identifikasi Lapangan Serta Pengecekan Kesesuaian Analisis Dan
Gambar Kerja
Tahapan – tahapan dalam pekerjaan dan metode monitoring untuk tiap item pekerjaan yang bertujuan
untuk melakukan kontrol terhadap kualitas dari tiap item agar tercapai hasil yang diinginkan melalui
bagan alir atau flow chart.

VII.5
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
VII.6
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
7.2. PENYAJIAN SPESIFIKASI TEKNIS DAN PERHITUNGAN TEKNIS

Pekerjaan Konstruksi Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram terdiri dari pekerjaan – pekerjaan
sebagai berikut:

VII.7
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
• Pekerjaan Pendahuluan, meliputi pekerjaan persiapan, pembongkaran, SMK3, dll.
• Pekerjaan Perkuatan Struktur Atas, meliputi perkuatan struktur balok dan kolom eksisting, dll.
• Pekerjaan Struktur, meliputi pekerjaan beton bertulang, struktur dan penutup atap, dll.
• Pekerjaan Arsitektur, meliputi pekerjaan plafond, dinding, lantai dll.
• Pekerjaan Mekanikal, meliputi pekerjaan instalasi air bersih, air kotor dan bekas, sanitasi, tata
udara, system pemadam kebakaran, dll.
• Pekerjaan Elektrikal, meliputi pekerjaan daya listrik, power supply, pemasangan kabel feeder,
tray kabel, penangkal petir, genset, dll.
• Pekerjaan Plumbing, meliputi instalasi pemipaan air bersih, air limbah, air hujan, dll.
• Pekerjaan Bangunan Penunjang, meliputi pekerjaan Power House, Gedung Instalasi Gizi, Main
Hall, dll.
• Pekerjaan Landscape, meliputi pekerjaan Ruang Terbuka Hijau, Hardscape dan Softscape
lainnya.

Dalam melaksanakan pekerjaan tersebut Konsultan Manajemen Konstruksi harus memastikan bahwa
pekerjaan yang dilalksanakan telah sesuai dengan spesifikasi teknis.

7.2.1. Penyajian Spesifikasi Teknis.


Pada bagian ini disajikan contoh rekapitulasi spesifikasi teknis dengan detil pekerjaan meliputi:
a. Pekerjaan Tanah
b. Pekerjaan Beton Bertulang dan Tidak Bertulang
c. Pekerjaan Baja
d. Pekerjaan Penutup Atap
e. Pekerjaan Lantai dan Pelapis dinding
f. Pekerjaan Pasangan dan Plesteran
g. Pekerjaan Langit-langit
h. Pekerjaan Kusen, Daun Pintu dan Daun Jendela, Pintu Kaca, BV, dll
i. Pekerjaan Kunci dan Penggantung
j. Pekerjaan Kaca
k. Pekerjaan Pengecatan
l. Pekerjaan Saniter
m. Pekerjaan Mekanikal, Elektrikal & Plumbing
n. Pekerjaan Lain-lain

Contoh Tabel Rekapitulasi Spesifikasi Teknis Pembangunan Gedung

VII.8
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
VII.9
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
VII.10
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
VII.11
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
7.2.2. Penyajian Perhitungan Teknis
Dalam bagian ini disajikan contoh-contoh perhitungan teknis dari beberapa item pekerjaan

 PEKERJAAN PERSIAPAN, GALIAN DAN URUGAN

1. Pembersihan Site atau Lokasi Tanah

Cara menghitung volume:

V=PxL

Keterangan:

V = Volume pembersihan lahan

P = Panjang lahan

L = Lebar lahan

2. Pengukuran Dan Pemasangan Bouwplank

Cara menghitung volume untuk lokasi kosong:

V = (P + 2) x 2 + (L + 2) x 2

Cara menghitung volume untuk lokasi yang sekelilingnya terlah terbangun:

V = (P + L) x 2

Keterangan:

V = Volume bouwplank

P = Panjang bangunan

L = Lebar bangunan

VII.12
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
3. Galian Tanah Pondasi

Misal pondasi berukuran lebar tapak 80 cm, lebar atas 30 cm, tinggi 75 cm, dan panjang 48
cm.

Cara menghitung volume pondasi bangunan adalah sebagai berikut:

VA = (a + b)/2 x h x p

Pondasi pagar berukuran lebar tapak 70 cm, lebar atas 30 cm, tinggi 60 cm, dan panjang 38,5
cm.

Cara menghitung volume pondasi pagar adalah sebagai berikut:

VB = (a +b) x h/2 x p

Jumlah total galian tanah pondasi:

Vt = VA + VB

Keterangan: Vt = Volume tanah galian total

VA = Volume pondasi bangunan

VB = Volume pondasi pagar

A = Lebar galian pondasi bagian bawah

B = Lebar galian pondasi bagian atas

H = Tinggi galian pondasi

P = Panjang galian pondasi

4. Urugan Pasir Dan Tanah

a. Urugan pasir di bawah pondasi

Cara menghitung volume urugan pasir di bawah pondasi bangunan:

VA = h x b x p

Cara menghitung volume urugan pasir di bawah pondasi pagar:

VA = h x b x p

Jumlah total volume urugan pasir di bawah pondasi:

Vt = VA + VB

VII.13
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Keterangan:

Vt = Volume urugan pasir total

VA = Volume urugan pasir di bawah pondasi bangunan

VB = Volume urugan pasir dibawah pondasi pagar

H = tebal urugan

B = lebar urugan

P = Panjang pondasi

b. Urugan pasir dibawah lantai

Cara menghitung volume:

V=hxL

Keterangan:

V = Volume urugan pasir

L = Luas lantai (l xp) H = tebal urugan pasir

L = lebar ruangan

P = panjang ruangan

c. Urugan tanah kembali ke sisi pondasi

Cara menghitung volume:

V = V galian tanah – (V pasangan batu kali + V urugan pasir dibawah pondasi)

d. Urugan tanah peninggian lantai

Misal penimggian lantai dianggap 40 cm dari tanah asli.

Cara menghitung volume:

V = (h x L) – St

Keterangan:

V = Volume urugan tanah

L = Luas ruangan (l xp)

VII.14
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
L = lebar urugan

H = tebal urugan tanah

P = panjang ruangan

St = sisa volume urugan tanah pondasi

 Daya Dukung Pondasi Dangkal

Contoh perhitungan daya dukuing pondasi dangkal berdasarkan data laboratorium:

Depth = -1.20

Terzaghi Formula: Qult = 1.3 C Nc + q Nq + 0,5 x 0,8 B N 

Qult = Ultimate capacity of soil

C = Cohesion (t/m2)

σ = Soil unit (t/m2)

H = foundation depth (m)

Q = Overburden pressure (t/m2)

B = Foundation width (m)

Qutl = 1.3 (3.12 x 7.3) + (1.28 x 1.6) + 0.5 x 1.063 x 0.8 x 1.00 x 0.50 = 31.862

Daya dukung izin yang direkomendasi (q all) berdasarkan hasil tes laboratorium = 1.06 kg/cm2

 Analisa Settlement

Keterangan:

S = Foundation settlement

Cc = Compression index

e0 = Initial void ratio

P0 = Over burden pressure

VII.15
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
dp = Additional load

Contoh perhitungan data pondasi dalam Analisa

Dimensi : 3 m x 3 m

Kedalaman : 1.2 m

Beban : 20 ton

Dari analisa settlement diketahui settlement yang dapat terjadi adalah sebesar 15.30 cm.

Hasil analisa dapat dilihat dalam tabel Settlement Analysis.

 Analisa Perhitungan Daya Dukung Pondasi Dalam

VII.16
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 2 Contoh Perhitungan Job Mix Formula

VII.17
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
7.2.3. Contoh Masalah Teknis Dilapangan
Adapun beberapa kendala dan solusi yang menjadi pertimbangan antara lain:

No. Kendala/Potensi Analisa Penanganan Langkah Pemecahan


Masalah

1. Pengaturan waktu pelaksanaan


1 Terganggunya Apabila area sekitar project
Secara maksimal, mobilisasi alat
aktivitas secara dipergunakan sebagai
kerja dan material pekerjaan akan
langsung atau tidak fasilitas umum/publik.
dilaksanakan mulai pukul 17.00
langsung pada lokasi
s/d 06.00 untuk pekerjaan yang
sekitar pekerjaan.
bersifat utama/major. Pekerjaan
diluar waktu tersebut dapat
dilakukan hanya pekerjaan yang
bersifat minor. Untuk hari diluar
hari kerja (Sabtu dan Minggu)
akan dilaksanakan pekerjaan
secara maksimal (mayor dan
minor), dengan tidak ada
pembatasan waktu kerja (24 jam
bila diperlukan).

2. Handling Complaint Konsultan


Manajemen Konstruksi akan
berkoordinasi dengan kontraktor
untuk menyediakan kotak aduan
untuk aktivitas yang mengganggu
tersebut untuk selanjutnya
bekerjasama dengan Kontraktor
dan pihak yang berwenang
terhadap Konstruksi Lanjutan KDP
RSPTN Universitas Mataram

- Antisipasi Komplain Sebelum


Pelaksanaan Pekerjaan: Rapat,
Pembahasan Rencana Kerja
Mingguan dengan pihak-pihak
terkait (stakeholder) solusi yang
disepakati.

- Komplain Selama Pelaksanaan


Pekerjaan Minimal H+1 sampai
dengan H+2 dari tanggal complain
untuk segera melakukan kegiatan

VII.18
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
No. Kendala/Potensi Analisa Penanganan Langkah Pemecahan
Masalah

dari solusi yang didapat dari hasil


koordinasi dengan kontraktor dan
pihak pengelola atau ditentukan
lain sesuai yang disyaratkan.
Kegiatan tersebut selalu dimonitor
agar didapat zero complaint atau
complaint seminimal mungkin.

2 Penggunaan pintu Penentuan pintu masuk Penentuan pintu masuk akses


masuk akses road akses road untuk mobilisasi road untuk mobilisasi material dan
untuk mobilisasi material dan alat kerja. alat kerja dilakukan dengan cara
material dan alat berkoordinasi dengan stakeholder,
kerja yang kontraktor, pemberi kerja dan
digunakan. pihak pengelola. Secara khusus,
pintu masuk dan keluar akses
road ini dibuat di lokasi dimana
nantinya akan digunakan sebagai
pintu masuk dan pintu keluar
akses road permanen sesuai
gambar kerja (bila ada).

3 Penentuan Gudang Adanya penumpukan Penumpukan material ataupun


material material di setiap sudut lokasi sisa-sisa material dan peralatan
pekerjaan yang berada pada lokasi
pekerjaan perlu adanya
pergeseran, pemindaham material
yang masih terpakai dipindahkan
ke lokasi atau gudang dan
material sisa yang tidak terpakai
dibuang keluar lokasi pekerjaan.
Penentuan lokasi penumpukan
sementara ditentukan
berdasarkan koordinasi antara
kontraktor, pemberi kerja dan
pihak pengelola.

VII.19
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
No. Kendala/Potensi Analisa Penanganan Langkah Pemecahan
Masalah

4 Gambar design Perbedaan design di Dilakukan rapat koordinasi


perencanaan dengan kondisi bersama stakeholder (User,
eksisting bangunan / Owner, MK, Perencana)
kawasan

5 Material Eksisting Jika corak material eksisting Dilakukan koordinasi antara MK,
akan dipertahankan oleh Perencana, Pelaksana untuk
pihak User mendapatkan corak material yang
mendekati / sama dengan material
eksisting.

6 Dokumen yang telah Dalam menangani pelaksanaan


disepakati tidak pekerjaan yang tidak sesuai
sesuai dengan dengan dokumen yang telah
pelaksanaan disepakati, konsultan melakukan
pekerjaan
Langkah penyelesaian sebagai
berikut :

a. Teguran melalui memo lapangan


atas pekerjaan yang tidak sesuai.

b. Pembongkaran pekerjaan apabila


tidak sesuai dengan gambar kerja
(shop drawing).

c. Persetujuan gambar dan material


approval harus melalui prosedur
SOP yang sudah disepakati
bersama di lapangan dan sesuai
dengan spesifikasi yang
dipersyaratkan dalam RKS serta
dengan persetujuan pemberi
kerja.

d. Melakukan pengembalian material


(reject) apabila material yang tiba
di site / lokasi tidak sesuai dengan
yang diajukan. Menjaga mutu
pekerjaan dengan tidak
menggunakan/ memasang

VII.20
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
No. Kendala/Potensi Analisa Penanganan Langkah Pemecahan
Masalah

material yang rusak.

e. Melakukan rapat koordinasi


secara berkala (mingguan) untuk
membahas progress pekerjaan
dan kendala-kendala yang ada di
lapangan.

7 Penumpukan Penentuan lokasi gudang Penumpukan material ataupun


material di lokasi material sisa-sisa material dan peralatan
pekerjaan yang berada pada lokasi
pekerjaan perlu adanya
pergeseran, pemindahan material
yang masih terpakai dipindahkan
ke lokasi atau gudang dan
material sisa yang tidak terpakai
dibuang keluar lokasi pekerjaan.
Penentuan lokasi penumpukan
sementara ditentukan
berdasarkan koordinasi antara
kontraktor, pemberi kerja dan
pihak pengelola konstruksi.

8 Keterlambatan Mengkoordinasikan antara pihak


material kontraktor pelaksana dan
konsultan agar dapat membuat
timeline schedule yang tepat

7.2.4. Penyajian Solusi/Justifikasi Teknis Dan Masalah Teknis Dilapangan


Berikut Daftar isi dari Laporan Justifikasi yang biasa digunakan.

VII.21
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 3 Daftar isi Laporan Justifikasi Teknis

7.3. PENYAJIAN LAPORAN-LAPORAN

Konsultan menyusun dan membuat jadwal pelaporan berdasarkan informasi yang tersedia didalam
Kerangka Acuan Kerja. Adapun pelaporan yang harus disediakan oleh konsultan selama masa
pelaksanaan kegiatan Manajemen Konstruksi Rehabilitasi Pasar Sila Kabupaten Bima ialah sebagai
berikut.

7.3.1. Gambaran Umum, Jumlah Dan Jenis Laporan Sesuai Dengan Tujuan Yang Akan
Dicapai.
Adapun Laporan yang harus disusun dan diserahkan kepada Pengguna Jasa meliputi:
1. Laporan Pendahuluan

VII.22
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Laporan Pendahuluan ini menjelaskan metodologi pelaksanaan pengawasan konsultan
Manajemen Konstruksi dalam melaksanakan pekerjaan dan merupakan laporan Review dari
Dokumen Perencanaan Konsultan Perencana. Laporan pendahuluan diserahkan sebanyak 3
(tiga) eksemplar (1 asli, 2 fotocopy).

2. Laporan Mingguan
Laporan mingguan yang berisikan progres kegiatan dan uraian mengenai penanganan kegiatan
termasuk hasil rapat koordinasi dan lain-lain setiap minggunya. Laporan mingguan diserahkan
setiap minggu sebanyak 3 (tiga) eksemplar (1 asli, 2 fotocopy).

3. Laporan Bulanan
Merupakan laporan bulanan yang berisikan progres kegiatan dan uraian mengenai penanganan
kegiatan termasuk hasil rapat koordinasi dan lain-lain. Laporan bulanan diserahkan setiap bulan
setelah dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) sebanyak 3 (tiga) eksemplar (1 asli, 2
fotocopy).

4. Laporan Akhir
Laporan akhir memuat laporan penyelesaian fisik 100 (seratus) persen di lapangan. Laporan akhir
diserahkan sebanyak 3 (tiga) eksemplar (1 asli, 2 fotocopy).

5. Laporan Perawatan dan Pemeliharaan Berkala


Merupakan laporan pada masa pemeliharaan dengan sekurang-kurangnya terpenuhinya
pedoman pemeliharaan serta petunjuk pengoperasian elemen bangunan terkait dengan fungsi
bangunan dalam bentuk manual book yang dibuat oleh pelaksana konstruksi dikerjakan dan
berlaku mulai dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) sebanyak 3 (tiga) eksemplar (1
asli, 2 fotocopy).

6. Data Backup dalam SSD 1 TB


Merupakan SSD ukuran 1 TB yang berisikan kompilasi softcopy seluruh produk yang dihasilkan
termasuk foto dokumentasi lapangan. Diserahkan sebanyak 1 unit.

Tabel 7.1 Jenis dan Jumlah Laporan

No. Jenis Laporan Jumlah

1. Laporan Pendahuluan 1 x 3 Eksemplar

2 Laporan Mingguan 3 Eksemplar x 51 Minggu = 153 Eksemplar

3. Laporan Bulanan 3 Eksemplar x 12 Bulan = 36 Eksemplar

VII.23
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
4. Laporan Akhir 1 x 3 Eksemplar

Laporan Perawatan dan


5. 1 x 3 Eksemplar
Pemeliharaan Berkala

6. Data Backup dalam SSD 2 TB 1 Unit

7.3.2. Gambaran Umum Kriteria Dan Isi Laporan Sesuai Dengan Tujuan Yang Akan Dicapai
1) Laporan Pendahuluan
Laporan Pendahuluan ini menjelaskan metodologi pelaksanaan pengawasan konsultan
Manajemen Konstruksi dalam melaksanakan pekerjaan dan merupakan laporan Review dari
Dokumen Perencanaan Konsultan Perencana.

2) Laporan Mingguan
Laporan mingguan yang berisikan progres kegiatan dan uraian mengenai penanganan kegiatan
termasuk hasil rapat koordinasi dan lain-lain setiap minggunya.

3) Laporan Bulanan
Merupakan laporan bulanan yang berisikan progres kegiatan dan uraian mengenai penanganan
kegiatan termasuk hasil rapat koordinasi dan lain-lain.

4) Laporan Akhir
Laporan akhir memuat laporan penyelesaian fisik 100 (seratus) persen di lapangan.

5) Laporan Perawatan dan Pemeliharaan Berkala


Merupakan laporan pada masa pemeliharaan dengan sekurang-kurangnya terpenuhinya
pedoman pemeliharaan serta petunjuk pengoperasian elemen bangunan terkait dengan fungsi
bangunan dalam bentuk manual book yang dibuat oleh pelaksana konstruksi dikerjakan dan
berlaku mulai dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) sebanyak 3 (tiga) eksemplar (1
asli, 2 fotocopy).

6) Data Backup dalam SSD 1 TB


Merupakan SSD ukuran 1 TB yang berisikan kompilasi softcopy seluruh produk yang dihasilkan
termasuk foto dokumentasi lapangan. Diserahkan sebanyak 1 unit.

7.3.3. Gambaran Umum Format Penulisan Laporan Sesuai Dengan Tujuan Yang Akan
Dicapai
1) Laporan Pendahuluan

VII.24
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Laporan Pendahuluan ini menjelaskan metodologi pelaksanaan pengawasan konsultan
Manajemen Konstruksi dalam melaksanakan pekerjaan dan merupakan laporan Review dari
Dokumen Perencanaan Konsultan Perencana. Laporan pendahuluan diserahkan sebanyak 3
(tiga) eksemplar (1 asli, 2 fotocopy). Berikut format laporan Pendahuluan.

Gambar 7. 4 Format Isi Laporan Pendahuluan

2) Laporan Mingguan
Laporan mingguan yang berisikan progres kegiatan dan uraian mengenai penanganan kegiatan
termasuk hasil rapat koordinasi dan lain-lain setiap minggunya. Laporan mingguan diserahkan
setiap minggu sebanyak 3 (tiga) eksemplar (1 asli, 2 fotocopy). Adapun contoh format Laporan
Mingguan sebagai berikut.

VII.25
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 5 Format Laporan Mingguan

3) Laporan Bulanan
Merupakan laporan bulanan yang berisikan progres kegiatan dan uraian mengenai penanganan
kegiatan termasuk hasil rapat koordinasi dan lain-lain. Laporan bulanan diserahkan setiap bulan
setelah dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) sebanyak 3 (tiga) eksemplar (1 asli, 2
fotocopy).

VII.26
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 6 Format Laporan Bulanan

4) Laporan Akhir
Laporan akhir memuat laporan penyelesaian fisik 100 (seratus) persen di lapangan. Laporan akhir
diserahkan sebanyak 3 (lima) eksemplar (1 asli, 2 fotocopy). Adapun contoh formatnya sebagai
berikut.

VII.27
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 7 Format Laporan Akhir

5) Laporan Perawatan dan Pemeliharaan Berkala


Merupakan laporan pada masa pemeliharaan dengan sekurang-kurangnya terpenuhinya
pedoman pemeliharaan serta petunjuk pengoperasian elemen bangunan terkait dengan fungsi
bangunan dalam bentuk manual book yang dibuat oleh pelaksana konstruksi dikerjakan dan
berlaku mulai dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) sebanyak 3 (tiga) eksemplar (1
asli, 2 fotocopy). Adapun format laporan sebagai berikut.

VII.28
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 8 Format Laporan Perawatan dan Pemeliharaan Berkala

6) Data Backup dalam SSD 2 TB


Merupakan SSD ukuran 2 TB yang berisikan kompilasi softcopy seluruh produk yang dihasilkan
termasuk foto dokumentasi lapangan. Diserahkan sebanyak 1 unit.

VII.29
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
A. Format Gambar Kerja (Shop Drawing)

Gambar 7. 9 Format Gambar Shop Drawing

VII.30
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 10 Ijin Shop Drawing

VII.31
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 11 Kop Gambar As Built Drawing

VII.32
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 12 Daftar isi Gambar

VII.33
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
B. Format Request Pekerjaan

Gambar 7. 13 Ijin Pelaksanaan Pekerjaan

VII.34
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 14 Survey Lahan

VII.35
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 15 Ijin Peralatan

VII.36
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 16 Ijin Metode Kerja

VII.37
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 17 Ijin Pelaksanaan Lembur

VII.38
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 18 Ijin Mock Up Pekerjaan

VII.39
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 19 Ijin Perubahan Pekerjaan

VII.40
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 20 Ijin Subkon-Vendor

VII.41
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 21 Uji Tes

VII.42
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 22 Laporan Harian Kontraktor

VII.43
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 23 Laporan Harian Pengawas Lapangan MK

VII.44
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 24 Laporan K3

VII.45
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 25 Checklist K3

VII.46
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 26 Checklist K3 (2)

VII.47
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)
Gambar 7. 27 Checklist K3 (3)

VII.48
MANAJEMEN KONSTRUKSI
Lanjutan KDP RSPTN Universitas Mataram
TAHUN ANGGARAN 2023 – 2024 (MULTI YEARS CONTRACT)

Anda mungkin juga menyukai