BAB III

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang

merupakan metode penelitian yang diusahakan untuk mengumpulkan

serta menyajikan dan juga menganalisis data sehingga dapat memberikan

suatu gambaran yang cukup atas objek yang diteliti. Sehingga, dapat

dikatakan bahwa deskriptif ialah gambaran secara sistematis atau akurat

tentang fakta-fakta, sifat-sifat berikut juga hubungan antar fenomena yang

diteliti.

Penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan guna

memperoleh data yang mendalam, suatu data yang mengandung makna.

Penelitian kualitatif memiliki beberapa karakteristik, seperti:

1. Penelitian kualitatif bersifat konduktif

2. Penelitian kualitatif lebih melihat manusia sebagai suatu kesatuan

3. Penelitian kualitatif memahami perilaku manusia dari sudut

pandang mereka sendiri

4. Penelitian kualitatif lebih mementingkan proses penelitian daripada

hasil dari penelitian

5. Penelitian kualitatif menekankan pada validitas data sehingga

ditekankan pada dunia empiris

6. Penelitian kualitatif bersifat humanis

 7. Penelitian kualitatif lebih spesifik

B. Operasional Konsep

Operasional konsep adalah proses untuk menurunkan konsep-

konsep penelitian menjadi bagian-bagian supaya dapat dipahami serta

dapat diukur. Setiap konsep penelitian diperlukan untuk dicari definisi

operasionalnya yakni penjabaran konsep ke dalam bagian-bagian yang

lebih rinci sehingga dapat diukur. Dalam penelitian ini terdapat empat

konsep yang perlu dioperasionalkan, yakni:

1) Pengetahuan Perpajakan

a) Mengetahui perundang-undangan pajak

b) Mengetahui ketentuan baru perpajakan dalam Peraturan

Pemerintah, Keputusan Menteri Keuangan

c) Mengetahui Keputusan atau Surat Edaran dari Ditjen Pajak

d) Latar belakang pendidikan terakhir yang dimiliki

e) Pengetahuan mengenai sanksi perpajakan

2) Kepercayaan pada Pemerintah

a) Kepercayaan pada sistem pemerintah

b) Kepercayaan pada sistem hukum

c) Kepercayaan pada politisi (wakil rakyat)

d) Kepercayaan pada alokasi dana dari pajak

3) Kesadaran wajib pajak

 a) Kesadaran bahwa wajib pajak ditetapkan dengan undang-

undang dan dapat dipaksakan

b) Kesadaran bahwa pajak adalah bentuk partisipasi dalam

menunjang pembangunan negara

c) Kesadaran bahwa penundaan pembayaran pajak dan

pengurangan beban pajak sangat merugikan negara

4) Kepatuhan wajib pajak

a) Kesadaran untuk mendaftarkan diri sebagai wajib pajak

b) Menyetorkan Surat Pemberitahuan (SPT) dengan tepat

waktu

c) Kepatuhan dalam membayar tunggakan

C. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama

dalam suatu penelitian, dikarenakan tujuan utama dari ialah memperoleh

data. Dalam penelitian kualitatif, data diperoleh dari berbagai sumber

dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang beragam dan

dilakukan terus menerus sampai datanya jenuh. Untuk mengumpulan

bahan, data, dan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian, peneliti

menggunakan beberapa teknik pengumpulan data sebagai berikut:

1. Penelitian Kepustakaan

Penelitian kepustakaan dilakukan dengan mempelajari dan

menelaah pendapat yang bersifat teoritis melalui buku literatur,

 undang-undang dan hasil penelitian yang dilakukan oleh para ahli

untuk dijadikan landasan teoritis dalam membahas kenyataan yang

ditemui dalam penelitian lapangan.

2. Penelitian Lapangan

Penelitian lapangan dilakukan dengan mengumpulkan data-

data sekunder, dengan cara:

a) Wawancara terbuka

Wawancara ialah percakapan antara dua orang

ataupun lebih dan berlangsung antara narasumber dan

pewawancara. Tujuan dari dilakukan wawancara adalah

untuk memperoleh informasi dari informan. Wawancara

terbuka adalah proses meraih keterangan untuk tujuan

penelitian dengan cara tanya jawab dengan informan

ataupun tanpa menggunakan pedoman wawancara.

b) Observasi Langsung

Observasi langsung digunakan untuk memperkuat

data yang telah diperoleh sebelumnya. Dengan demikian,

hasil observasi yang digunakan untuk mencari kesesuaian

dengan data yang telah terkumpul melalui wawancara

sesuai dengan kenyataan yang sebenarnya.

D. Penentuan Informan

Dalam penelitian kualitatif, peneliti baru dapat memastikan informan

setelah penelitian selesai dilakukan. Penjawab pertanyaan dalam

wawancara disebut dengan informan. Informan dalam penelitian ini adalah

individu yang memiliki pengetahuan di bidang yang sesuai dengan yang

dibahas dalam penelitian ini.

E. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian kualitatif, data diperoleh dari berbagai sumber,

dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang beragam dan

dilakukan secara terus menerus hingga data jenuh sehingga peneliti

mengalami kesulitan dalam melakukan analisis. Kesulitan yang paling

umum dijumpai adalah perumusan yang tidak tepat dalam metode analisis

saat menganalisis data kualitatif.

1) Analisis Data

Analisis data kualitatif adalah analisis yang berdasarkan data

yang diperoleh yang selanjutnya dikembangkan menjadi sebuah

hipotesis dan kemudian diproses dengan mengatur aturan data,

mengorganisasikan ke dalam suatu pola, kategori dan uraian dasar

yang disebut dengan analisis data. Analisis data merupakan hal

yang kritis dalam proses penelitian kualitatif. Dalam penelitian ini,

peneliti memanfaatkan metode inductive data dalam menganalisis

data, yakni metode analisis induktif yang umum dilakukan yang

didasarkan pada hasil penelitian lapangan seperti wawancara, yang

kemudian dilakukan interpretasi, dicari makna dan ditarik

kesimpulannya.
 2) Interpretasi

Setelah melakukan analisis data, peneliti melakukan

interpretasi atas jawaban yang telah diberikan oleh informan.

Interpretasi dilakukan supaya dapat memunculkan makna dari

wawancara yang telah dilakukan sebelumnya.

3) Kesimpulan dan Verifikasi

Setelah melakukan interpretasi, peneliti dapat memperoleh

kesimpulan dari wawancara yang telah dilakukan sebelumnya.

Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan

akan berubah apabila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang

dapat mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya.

Dalam penelitian ini, kesimpulan awal yang dikemukakan akan

didukung dengan data-data yang diperoleh di lapangan.

F. Lokasi dan Jadwal Penelitian

Lokasi penelitian merupakan tempat dimana penelitian akan

dilakukan. Dalam penelitian ini, peneliti memilih Kota Bekasi, peneliti akan

melakukan wawancara dengan wajib pajak yang terdaftar di Kantor

Pelayanan Pajak (KPP) yang ada di Kota Bekasi. Jadwal penelitian ialah

jadwal pelaksanaan penelitian yang dipaparkan dalam sebuah began.