Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN TOJO UNA - UNA

DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK DAN


KELUARGA BERENCANA
PUSKESMAS PASOKAN
Kode Puskesmas : 1070328 Alamat : Desa Pasokan Kec. Walea Besar, Kodespos : 94693, Email :
pkmpasokan@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


AUDIT INTERNAL PUSKESMAS PASOKAN
TAHUN 2023

A. Pendahuluan

Audit merupakan suatu proses pengumpulan data, penilaian ataupun pengevaluasian


yang dilakukan untuk menilai sesuatu apakah telah sesuai dengan kriteria yang
mendasarinya. Audit terdiri dari beberapa macam seperti audit keuangan, audit
kepatuhan dan audit operasional. Audit operasional merupakan audit yang
dilaksanakan untuk menilai efisiensi dan efektivitas kegiatan suatu organisasi
dalam prosesnya untuk mencapai tujuan organisasi tersebut. Efisiensi digunakan
untuk sebaik apakah pemakaian sumber daya suatu organisasi yang digunakan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sedangkan efektivitas digunakan untuk
menilai seberapa baik kebijakan-kebijakan organisasi tersebut dalam mencapai
tujuan. Efisiensi dan efektivitas merupakan dua hal yang saling berkaitan erat satu
dengan lainnya. Efisiensi dan efektivitas ini merupakan hal yang sangat berperan
penting dalam peningkatan kinerja pelayanan suatu organisasi.

Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan


yang ada dan seluruh karyawan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang
bermutu dan peduli terhadap keselamatan pasien, pengunjung, masyarakat, dan
karyawan yang bekerja di Puskesmas Pasokan. Program mutu dan keselamatan
pasien merupakan program yang wajib direncanakan, dilaksanakan, dimonitor,
dievaluasi dan ditindak lanjuti di seluruh jajaran yang ada di Puskesmas Pasokan
Kepala Puskesmas, penanggung jawab pelayanan klinis dan seluruh karyawan. Oleh
karena itu untuk mengetahui tingkat kepatuhan terhadap perilaku I kinerja petugas di
Puskesmas Pasokan perlu dilakukan audit internal khusunya bagaimana
kelengkapan dokumen yang seharusnya ada dan dengan pelaksanaan apakah
telah sesuai dengan standar yang dibuat Puskesmas Pasokan melaksanakan Audit
Internal dengan kurun waktu 2x dalam setahun untuk masing - masing unit dan
kegiatan baik UKP, UKM dan ADMEN. Hal ini di laksanakan sesuai dengan
kesepakatan bersama, kesepakatan tersebut bertujuan untuk meminimalisir
penurunan kinerja.
B. Latar Belakang

Pelayanan Kesehatan perlu dikelola dengan baik berdasarkan konsep


manajemen.Dalam perkembangan manajemen pelayanan kesehatan berkembang
penerapan konsep manajemen mutu yang bertujuan untuk memastikan institusi
pelayanan kesehatan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu.

Mutu pelayanan kesehatan adalah kinerja yang menunjuk pada tingkat


kesempurnaan pelayanan kesehatan, yang disatu pihak dapat menimbulkan
kepuasan pada setiap pasien sesuai dengan tingkat kepuasan rata-rata
penduduk, serta dipihak lain tata cara penyelenggaraannya sesuai dengan standar
dan kode etik profesi yang telah ditetapkan.

Beberapa fakta menunjukkan adanya masalah yang perlu ditindak lanjuti dalam
upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
Sabutung Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara. Untuk itu perlu adanya upaya
pengendalian mutu yang diterapkan, diwujudkan dalam kegiatan monitoring dan
penilaian kinerja Monitoring dan penilaian kinerja Puskesmas dilakukan sebagai
wujud akuntabiltas Puskesmas dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat. Berbagai mekanisme monitoring dan penilaian kinerja dilakukan baik
melalui supervisi, laporan capaian kinerja, audit, lokakarya mini bulanan,
lokakarya mini triwulan, penilaian kinerja semester, dan penilaian kinerja
tahunan. Audit internal merupakan salah satu mekanisme untuk menilai kinerja
Puskesmas yang dilakukan oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala
Puskesmas berdasarkan standar/kriterialtarget yang ditetapkan. Hasil audit internal
harus segera ditindak lanjuti oleh unit pelayanan yang diaudit, nasilnya dilaporkan
kepada Kepala Puskesmas dan Wakil Manajemen Mutu, dan juga akan dibahas
dalam Rapat Tinjauan Manajemen.

C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Audit Internal bertujuan untuk memastikan terselenggaranya pelayanan
kesehatan yang bermutu dengan memantau kesesuaian antara kondisi aktual
dengan regulasi maupun standard yang telah ditetapkan, agar manajemen dapat
melakukan upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas
Pasokan
2. Tujuan Khusus

a. Terlaksananya monitoring implementasi system manajemen mutu yang


diterapkan di Puskesmas Sabutung
b. Terukurnya efektifitas penerapan system manajamen mutu yang sesuai
dengan persyaratan dan kriteria audit.
c. Teridentifikasinya peluang yang cukup untuk melakukan perbaikan
terus-menerus (continuous improvement).
d. Membantu pimpinan I manajer dalam melaksanakan tanggung jawabnya
dengan memberikan analisa, penilaian, saran dan komentar mengenai
kegiatan yang diperiksanya

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

No. Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

1 Penyusunan Rencana Kerja  Pembuatan rencana kerja oleh tim


Audit audit internal
2 Pembuatan jadwal kegiatan  Pembuatan jadwal kegiatan leh tim
dan menentukan unit kerja audit internal
yang akan di audit  Menentukan unit kerja yang akan di
audit oleh tim audit internal
3 Pembuatan Cheklist atau  Pembuatan Chek list atau instrument
instrument audit audit oleh tim audit
4 Pelaksanaan Audit  Pelaksanaan Audit Internal di masing
– masing unit pelayanan.
5 Pelaporan hasil audit  Tim Audit melaporkan hasil audit
kepada wakil manajemen mutu
diteruskan ke kepala Puskesmas
Pasokan

E. Cara pelaksanaan kegiatan


Kegiatan dilakukan dengan cara melakukan audit denqan cara observasi,
wawancara dan melihat dokumen dan rekaman yang ada di unit pelayanan UKM,
UKP maupun Admen dengan mengisi instrumen audit kemudian hasil audit diolah,
dianalisa selanjutnya membuat saran/rekomendasi untuk tindak lanjut.

F. Sasaranl Objek Audit:


Yang menjadi sasaran dari Audit internal adalah semua program kesehatan yang
dilaksanakan di Puskesmas yaitu upaya kesehatan wajib dan pengembangan,
manajemen, dan mutu menurut kelompok manajemen, kelompok upaya kesehatan
perorangan, dan kelompok mutu pelayanan.
G. Jadwal pelaksanaan kegiatan
Jadwal kegiatan terlampir

H. Evaluasi pelaksanaan kegiatan


1. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Jadwal tersebut akan dievaluasi setiap 3 bulan sekali.
2. Pelaporan
a. Laporan evaluasi pelaksanaan kegiatan dibuat oleh tim Audit Internal.
b. Laporan ditujukan kepada wakil Manajemen Mutu Puskesma Pasokan

I. Pencatatan dan pelaporan


Auditor internal harus mencata mendokumentasikan keseluruhan proses kegiatan
audit internal dan melaporkan hasil temuan audit, hasil analisis, dan rencana tindak
lanjut yang disepakati Bersama dengan auditee. Keseluruhan Kegiatan audit internal
harus dievaluasi sebagai dasar untuk melakukan perbaikan dalam melaksanakan
audit.

Anda mungkin juga menyukai