Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pesatnya perkembangan teknologi di abad ke-20 ini sangat banyak

mempengaruhi kehidupan manusia dalam melakukan berbagai kegiatan, salah

satunya di dalam dunia pendidikan. Salah satu teknologi yang cukup dikenal

adalah barcode. Menurut Nugraha (2011: 148), pada masa ini, penggunaan

barcode sudah tidak asing lagi dalam industri di seluruh dunia. Hal ini

memudahkan kegiatan pendidikan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan.

Barcode menyimpan data spesifik seperti kode produksi, nomor identitas, dan

lain-lain sehingga sistem komputer dapat mengidentifikasi informasi yang

dikodekan dalam barcode dengan mudah. Hal ini dapat dimanfaatkan dalam

memudahkan kegiatan ajar mengajar suatu sekolah atau organisasi dalam

memberikan informasi atau memanfaatkan waktu secara lebih efisien dan efektif

melalui barcode tersebut. Seiring dengan berkembangnya teknologi yang begitu

pesatnya, penggunaan barcode kini mulai digantikan dengan QR Code. QR Code

adalah image dua dimensi yang merepresentasikan suatu data, terutama data

berbentuk teks. QR Code merupakan evolusi dari barcode yang awalnya satu

dimensi menjadi dua dimensi. QR Code memiliki kemampuan menyimpan data

yang lebih jauh besar daripada barcode. Dengan penggunaan QR Code ini, sebuah

sekolah atau organisasi dapat menyajikan informasi yang berkaitan dengan

absensi, data siswa, jumlah pelajaran, dan informasi mengenai kepentingan

sekolah yang akan mereka gunakan selanjutnya secara digital. Dengan demikian,

1
2

mereka dapat mengurangi kegiatan yang memakan waktu untuk kepentingan

belajar lainnya.

Semakin banyak penelitian yang dilakukan mengenai kode simbol ini.

Beberapa penelitian yang telah dilakukan antara lain:

1. Menggunakan QR Code untuk Membantu Akses di Museum (Haworth, 2012)

2. QR Code dalam Pendidikan (Law, 2010)

3. Memecahkan Kode: Penggunaan Kreatif QR Code untuk Pasar Ekstensi (Hill,

2013)

Peranan yang cukup penting berkembangnya teknologi dan informasi

didalam dunia pendidikan yaitu absensi, dalam hal ini absen merupakan suatu hal

yang pokok menjadi parameter bagi seorang guru menilai keaktifan siswa/i di

sekolah, absen juga memiliki peran penting dalam memperhitungkan siswa, layak

atau tidaknya siswa tersebut untuk naik kelas maupun tidak. Selain itu siswa

memulai absensi pada saat sebelum, sesudah, dan bahkan pada saat pelajaran

berlangsung, yang mana ini sangat tidak efektif dan cenderung mengganggu

jalannya proses pembelajaran dikelas, sehingga tidak sesuai dengan ekspektasi

yang harusnya siswa itu diberi waktu absensi selama yang ditentukan oleh guru,

dan setelah itu siswa yang datang terlambat tidak diperbolehkan untuk melakukan

absen, oleh karena itu dibutuhkanlah suatu sistem yang dapat memenuhi

kebutuhan tersebut sehingga absensi dapat lebih mengoptimalkan proses belajar

mengajar di sekolah, terutama di SMA Negeri 1 Kecamatan Binjai.

Agar proses kegiatan absensi berjalan dengan optimal dan efisien, maka

penulis ingin membuat suatu “RANCANG BANGUN SISTEM ABSENSI


3

SISWA SMA NEGERI 1 KECAMATAN BINJAI DENGAN QR CODE

BERBASIS ANDROID”.

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

1.2.1 Indentifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka akan dibuat suatu

rancang bangun pada masalah absensi yang sedang dihadapi oleh sekolah di SMA

Negeri 1 Kecamatan Binjai. Adapun masalah yang sedang diidentifikasikan

sebagai berikut :

a. Sistem absensi yang diterapkan sekolah tersebut masi manual dan

tidak efektif.

b. Berkurangnya jam pelajaran diakibatkan absen yang dilakukan setiap

jam pelajaran.

c. Dibutuhkannya suatu metode yang inovatif untuk membantu proses

absensi siswa di SMA Negeri 1 Kecamatan Binjai.

1.2.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain :

a. Bagaimana sistem absensi ini dapat membantu mencatat daftar hadir

siswa secara digital agar lebih efektif dan efisien.

b. Bagaimana sistem ini dapat melakukan absensi tanpa mengganggu jam

pelajaran.

c. Bagaimana menerapkan QR Code untuk absesnsi siswa dan

menerapkannya dengan berbasis android.


4

1.3 Batasan Masalah

Untuk mempernudah penelitian ini dan agar lebih terarah dan berjalan

dengan baik maka diperlukan suatu batasan masalah. Adapun batasan masalah

yang akan dibahas dalam penelitian ini antara lain :

a. Penerapan QR Code dalam pengabsensi siswa SMA Negeri 1

Kecamatan Binjai.

b. Penerapan proses absensi yang memudahkan proses pembelajaran.

c. Penerapan hasil absensi siswa dan membantu proses hasil laporan.

1.4 Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan dari penelitian dan pembuatan rancang bangun

menggunakan QR Code dalam penelitian ini adalah :

a. Menerapkan QR Code untuk sistem absensi siswa SMA Negeri 1

Kecamatan Binjai.

b. Membuat atau merancang sistem absensi siswa berbasis android pada

SMA Negeri 1 Kecamatan Binjai.

c. Membantu pihak sekolah dalam menyelesaikan permasalahan absensi

di SMA Negeri 1 Kecamatan Binjai.


5

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat serta kegunaan dari pembuatan rancang bangun absensi

di SMA Negeri 1 Kecamatan Binjai, diantaranya :

a. Mengefesiensi waktu pada proses pembelajaran.

b. Membantu mempercepat dan mengurangi kesalahan dalam verifikasi

data karena semua data informasi tentang absensi telah di proses secara

otomatis oleh sistem.

1.6 Metode Penelitian

Metode penelitian yang tepat dan benar akan menentukan keberhasilan

suatu penelitian. Melalui metode harus dengan jelas tergambar bagaimana

penelitian ini dilaksanakan yang disusun dan tertata secara sistematis.

1.6.1 Metode Pengolahan Data

Untuk melengkapi penulisan skripsi ini, maka penulis melakukan beberapa

metode penelitian antara lain :

1) Studi Pustaka

Mengumpulkan data dengan cara membaca dan mempelajari buku,

jurnal ilmiah dan referensi mengenai judul yang diangkat.

2) Observasi

Dalam membuat program, penulis melakukan observasi terhadap

tampilan, sistem, cara kerja dan alur kerja dari beberapa program yang

telah menggunakan android dalam proses absensi siswa.


6

1.6.2 Metode Perancangan Sistem

Dalam proses pembuatan program ini, penulis menggunakan metode

Waterfall yang meliputi beberapa proses, antara lain :

Analisa

Design

Implementasi / Coding

Testing

Deployment

Gambar 1.1 Waterfall

Berikut ini merupaka penjelasan dari alur Waterfall pada gambar 1.1 :

1. Analisa

Menganalisis permasalahan yang terjadi pada sistem absensi di SMA

Negeri 1 Kecamatan Binjai. Selain itu menganalisa kebutuhan perangkat

keras dan perangkat lunak serta komponen – komponen yang terkait dalam

pembuatan rancang bangun absensi dengan menggunakan QR Code

berbasis Android.

2. Design

Merancang alat berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan,

perancangan meliputi : perancangan bentuk alat pembaca QR Code,

perancangan rangkaian elekronika, dan perancangan interface sistem

absensi.
7

3. Implementasi / Coding

Mengimplementasikan tahapan perancangan dengan mem-program alat

dan membangun sistem absensi.

4. Testing

Melakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat.

5. Deployment

Deployment merupakan tahapan terakhir untuk mempubilkasikan sistem

aplikasi yang dibuat setelah aplikasi tersebut diuji coba dan sesuai dengan

yang diharapkan.

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan pada skripsi ini meliputi :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan tentang latar belakang, rumusan masalah,

batasan masalah, tujuan penelitian dan metode penelitian.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi tentang teori-teori yang mendasari permasalah yang

dibahas yaitu mengenai Qr Code, Android, dan teori-teori lainnya

yang mendukung penulisan skripsi.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini akan menjelaskan tentang Analisa sistem dan penjabaran

mengenai rancangan program dan proses pembuatan.


8

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Bab ini berisi tentang penjelasan dari hasil program yang telah

dibuat yang meliputi desain dan pengujian dari program yang

dibangun.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan dari program yang telah dibuat

dan saran terhadap sistem yang telah ada maupun sistem yang telah

dibuat.

Anda mungkin juga menyukai