- Dikelola Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun (UPT PLB3) Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup (DPLH) Provinsi Sulawesi Selatan - Berlokasi di Kawasan Industri Makassar (KIMA) - Berasal dari bantuan hibah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) untuk pemusnahan limbah B3 medis - Satu-satunya insinerator berizin lengkap yang beroperasi maksimal 20 jam/hari sejak 2021 - Kemampuan membakar (insinerasi) mencapai 1,3 ton/hari pada 2021 - Melayani 281 fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang terdiri dari 54 rumah sakit, 43 klinik dan 184 puskesmas - Aktivitas pemusnahan limbah medis melalui insinerator menyumbang PAD Rp6 miliar pada tahun 2021 - Menko Marves Luhut B. Pandjaitan menyebut insinerator adalah yang terbaik di Indonesia - Tahun ini Pemprov Sulsel akan menambah kapasitas pemusnahan insinerator menjadi 250 Kg/jam