Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR SAMPLING DARAH VENA

No. Dokumen : SOP/440/104/UKP.3/I/2022


SOP No. Revisi : 01
Tanggal
Terbit
: 06/01/2022
Halaman : 1/3
UPTD
PUSKESMAS
MENDIK ISMAN, SKM
NIP.19650419 198903 1 013

1. Pengertian Pengambilan darah vena adalah mengambil darah di vena sebagai sample
untuk pemeriksaan tertentu sesuai dengan diagnosa dan prosedur yang benar.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam


pengambilan spesimen darah vena secara benar.
3. Kebijakan Surat keputusan kepala UPTD Puskesmas mendik Nomor :
SK/440/012/UKP.3/III/2022 tentang jenis-jenis pelayanan laboratorium di
UPTD Puskesmas Mendik.

4. Referensi Buku petunjujk pemeriksaan laboratorium puskesmas


1. Petugas menyiapkan spuit;
5. Prosedur/ 2. Petugas menyiapkan kapas;
Langkah- 3. Petugas menyiapkan alkohol;
langkah
4. Petugas menyiapkan torniquet;
5. Petugas meletakkan tangan pasien lurus di atas meja dengan telapak
tangan menghadap ke atas;
6. Petugas mengikat lengan dengan tourniquet untuk membendung aliran
darah;
7. Petugas menyuruh pasien mengepal dan membuka tanganya beberapa
kali untuk menguji pembuluh darah;
8. Petugas mencari lokasi pembuluh darah yang akan ditusuk dengan
ujung telunjuk kiri dalam keadaan tangan pasien mengepal;
9. Petugas membersihkan lokasi pengambilan darah dengan kapas
Alkohol 70% dg arah melingkar kearah luar dan membiarkan kering,
Petugas memakai hand scoon steril;
10. Petugas meregangkan kulit dengan jari telunjuk dan ibu jari kiri diatas
pembuluh darah yang akan ditusuk kemudian, masukkan jarum
dengan sisi miring menghadap ke atas membentuk sudut
± 25 derajat;
11. Petugas membuka kepalan tangan pasien dan tourniquet diregangkan
lalu hisap darah sesuai dengan kebutuhan pemeriksaan;
12. Petugas mencabut spuit pelan – pelan Petugas meletakkan

1/2
kapas alcohol;
13. Petugas menekan kapas alcohol yang ada pada tusukan dan ditutup
dengan plester;
14. Petugas mengambil darah dan dimasukkan kedalam botol melalui
pinggir botol dg sebelumnya melepas jarum spuit;
15. Petugas memberi label botol, nama, alamat, dan umur.

6. Diagram Alir
(jika
dibutuhkan)
7. Unit terkait 1. Ruang Laboratorium

8. Dokumen
Terkait

9. Hal – hal
yang perlu
diperhatikan

10. Rekaman historis perubahan


No Halaman Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
diberlakukan
1 4 Referensi Sebelumnya Permenkes 05 Januari 2022
Awal Tahun Buat Peraturan Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 5 Tahun
2014 tentang Panduan
Praktik Klinis Bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer menjadi
Keputusan Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia Nomor HK
01.07/MENKES/1186/2022
tentang Panduan Praktik
Klinis Bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Tingkat
Pertama

2 Tanggal Terbit 21 Februari 2017 06 Januari 2022


Awal

2/2
3/2

Anda mungkin juga menyukai