• Obat
• Cetak
Sediaan padat • Bahan pembantu
• Kempa
• Tanpa bahan pembantu
1. Pengisi (diluent):
Bahan inert Bobot yang sesuai
Jenis pengisi
Kalsium sulfat dihidrat, Kalsium fosfat dibasik,
Trikalsium fosfat, Kalsium karbonat, Selulosa
mikrokristalin, Laktosa monohidrat, Sukrosa, Dekstrosa,
Manitol
2. Pengikat (Binder):
Lingkungan air
Kriteria Pemilihan Bahan Penghancur
1. Kelarutan yang terbatas atau tidak larut sama sekali
2. Kapasitas hidrasi kuat
3. Kecenderungan membentuk gel rendah
4. Daya ikat kuat misalnya mudah terjadi deformasi
plastik dan atau aktifitas hidrogen
5. Aktifitas kapiler
6. Luas permukaan spesifik besar
7. Higroskopisitas (penyerapan kelembaban maksimum
dan cepat)
8. Mempunyai indeks atau tekanan mengembang yang
tinggi
9. Efektif dalam konsentrasi rendah
10.Stabil dan tetap efektif pada kekerasan tablet yang
cukup tinggi
Jenis-jenis penghancur
1. Starch (pati/amilum)
2. Avicel (selulosa mikrokristal)
3. Asam alginat
4. Explotab (Natrium Starch Glikolat)
5. Gom
6. Polyclar AT (Polyplasdone XL dan Polyplasdone XL 10)
7. Amberlite IPR (resin penukar ion)
8. Metil selulosa, natrium karboksimetil selulosa dan
hidroksipropil selulosa
9. Campuran efervesen
10.Ac-Di-Sol
Metode penambahan
Penambahan eksternal
• Ditambahkan ke dalam granul sebelum dikempa
• Untuk mempermudah hancurnya tablet menjadi ganul
Penambahan internal
• Dicampur sebelum pembasahan granulasi
• Disintegran berada dalam granul
• Untuk mempermudah hancurnya granul menjadi
partikel halus
Mekanisme kerja penghancur
1. Disintegran peningkat efek kapilaritas
2. Disintegran yang mengembang
3. Disintegran penghasil gas
4. Enzim
4. Lubrikan
Bahan inert
1. Mengurangi gesekan antara tablet dengan dinding
2. Mencegah tablet menempel pada pounch
3. Mencegah keausan pounch dan cetakan
Kriteria pemilihan lubrikan
1. Luas permukaan
2. Ukuran partikel
3. Bentuk partikel
4. Efektif pada konsentrasi rendah
5. Bersifat hidrofilik akan lebih baik
6. Memiliki kemampuan menyelimuti granul
7. Tidak menimbulkan perwarnaan tablet/tidak merubah
penampilan tablet
Penggolongan lubrikan
• Minyak tumbuhan terhidrogenasi
• Malam bertitik didih tinggi
• Talk
Lubrikan tidak larut air • Starch
• Minyak mineral
• Logam stearat
• Asam stearat
Flavor padat
Ditambahkan pada saat pencampuran dengan fase luar
Flavor larut air hanya sedikit digunakan karena kurang stabil dengan berjalannya waktu.
7. Pemanis
Bahan inert
Menutup rasa yang tidak enak dari zat aktif
Jenis pemanis
• Aspartam
• Sakarin
8. Adsorben
Bahan inert
• Mengadsorpsi lembab
• Mengadsorpsi bahan yang meleleh selama pengempaan
• Pembawa bahan cair
Jenis-jenis adsorben
• Silikon dioksida koloidal
• Magnesium alumunium silikat
• Kaolin
• Magnesium karbonat
9. Zat warna
Bahan penghancur
1. Low-subtituted Hydroxy Propyl Cellulose (L-HPC)
2. Natrium Starch Glikolat
3. Crosslinked PVP