PERANG DINGIN (1949 –

1991) DAN PENGARUH

YANG DITIMBULKAN
Faktor-Faktor Penyebab
Perang Dingin
 Lahirnya negara adikuasa
(superpower) pasca Perang Dunia II
(1939 – 1945).
 Perbedaan ideologi negara adikuasa
(Uni Soviet dan Amerika Serikat).
 Upaya-upaya perluasan pengaruh dan
perebutan hegemoni politik dan
ekonomi.
Lahirnya negara
adikuasa
 Amerika Serikat  Selama PD II AS
adalah negara yg merupakan
tidak mengalami pemimpin blok
kehancuran Sekutu.
selama PD II.  Selama PD II
 Pasca PD II kekuatan militer
angka produksi AS merupakan
industri dan jasa yang terbesar.
Amerika Serikat
(AS) berada di
puncak.
Lahirnya negara
adikuasa
 Uni Soviet  Dipimpin oleh
adalah bagian pemimpin yang
dari blok Sekutu bertangan besi,
selama PD II. Joseph Stalin.
 Memiliki  Pengaruh dan
keseimbangan kekuatan Uni
militer dan Soviet (US)
ekonomi dengan ditakuti oleh
AS selama PD II. negara-negara
 Memiliki sumber Barat.
daya yang besar,
baik manusia
maupun sumber
alam.
 Perbedaan ideologi
 AS berhaluan  Perluasan pengaruh US
demokrasi, liberal, dimulai setelah Josep
kapitalis (menganut Stalin menggantikan
pasar bebas). Vladimir Ilich Lenin.
 US berhaluan  Perluasan pengaruh
komunis, otoriter, diarahkan ke Eropa dan
ekonomi terpusat Asia.
(pengaturan oleh
negara).
 Perluasan pengaruh
AS telah terjadi pada
akhir abad 19 dan
awal abad 20 ke
kawasan Eropa.
 Upaya perluasan pengaruh &
hegemoni
 AS memperkenalkan  US memperkenalkan
Marshall Plan (program Molotov Plan dan
bantuan untuk melanjutkannya dlm bentuk
pemulihan kembali Council for Mutual
Eropa), dan Truman Economic Assistance
Doctrine (khusus untuk (khusus untuk negara-
Italia, Yunani dan Turki). negara blok Timur).
 Pembentukan NATO thn  Mengimbangi NATO dengan
1949 setelah peristiwa pembentukan Pakta
blokade Berlin. Warsawa 1955.
 Upaya perluasan pengaruh &
hegemoni
 Memberi bantuan  Tampak pada
kepada negara- peristiwa (proxy war) :
negara Asia, Afrika krisis Suez 1956,
dan Amerika krisis Kuba
Selatan yg (pemasangan rudal
digolongkan negara dan percobaan invasi),
berkembang. perang Indocina
(Vietnam, Kamboja,
 Bantuan ekonomi,
Laos), perang Korea.
kesehatan,
pendidikan dan  Pembentukan aliansi
militer. militer SEATO,
CENTO, ANZUS
Latar belakang pembentukan
NATO
 Sesudah PD II Uni Soviet dipandang sebagai suatu
ancaman bagi perdamaian dan stabilitas politik bagi
kawasan Eropa.
 Penguasaan wilayah Eropa Timur, dukungan bagi
gerilyawan komunis di Yunani dan gerakan
separatis Iran dipandang sebagai upaya menuju PD
III.
 Pembentukan Cominform (1947) dianggap
menandingi Marshall Plan.
 Blokade Berlin menyebabkan negara-negara Eropa
Barat, Kanada dan AS membentuk NATO.
Pembentukan pemerintahan
komunis di seluruh dunia
 Eropa Timur (Jerman Timur,
Polandia, Hungaria, Cekoslovakia,
Rumania, Bulgaria) 1945 – 1949
 Eropa Selatan (Albania &
Yugoslavia) 1945
 Asia Timur (Korea Utara 1945 dan
Tiongkok 1949)
 Amerika Tengah (Kuba 1959)
 Asia Tenggara (Vietnam Utara
1955, Vietnam 1975, Kamboja &
Laos 1975)
Dampak Perang Dingin
 Timbulnya perlombaan senjata dan eksplorasi
angkasa luar.
 Pembentukan aliansi militer.
 Konflik regional (Afrika, Asia Selatan, Asia
Tenggara, Asia Timur, Amerika Tengah, Amerika
Selatan, dan Timur Tengah).
 Kegiatan terorisme (Baader Meinhof di Jerman
Barat, Red Army di Jepang, Brigade Merah di
Italia).
 Pemisahan negara (Jerman Barat dan Timur,
Korea Utara dan Selatan).
 Peningkatan kegiatan intelijen (CIA Amerika
Serikat, KGB Uni Soviet).
 BLOKADE BERLIN

In 1948, following Soviet bans on all water, rail and highway traffic between Berlin and West
Germany, the British and U.S. occupation authorities organized a system of air transport,
known as the Berlin airlift, to supply the Western-occupied sectors of the city. Planes landed
up to every 45 seconds with relief supplies for the 2 million occupants of those sectors. The
Soviets lifted their blockade in May 1949.
TEMBOK BERLIN
TEMBOK BERLIN

The Berlin Wall

The Berlin Wall was constructed in
1961 to keep East Germans from
fleeing their Communist state. For
28 years the wall symbolized
tensions between the Soviet bloc
and the West until it was torn down
in 1989. This photo shows soldiers
standing guard over bricklayers
building the wall, top left, Germans
wielding tools to dismantle the wall
in 1989, top right, children playing
among the ruins, bottom left, and a
graffiti-covered gun tower standing
in the rubble, bottom right.
Microsoft ® Encarta ® 2006. © 1993-2005 Microsoft
Corporation. All rights reserved.
GERBANG BRANDENBURG
Brandenburg Gate, December 1989
In 1989, with the reunification of East
Germany and West Germany, access to
Brandenburg Gate was restored. The gate,
which stands in the historic center of Berlin,
was built between 1788 and 1791 by
German architect Carl Gotthard von
Langhans.
Microsoft ® Encarta ® 2006. © 1993-2005 Microsoft Corporation.
All rights reserved.
 PERANG KOREA & VIETNAM

In 1965 the United States sent troops to Vietnam to support the South Vietnamese
government during the Vietnam War. From 1965 until the end of 1972, American
B-52s flew regular bombing raids over North Vietnam. The United States had
begun bombing Laos as early as 1964, targeting areas used by North Vietnamese
and National Liberation Front (NLF) fighters. B-52s were also used extensively
from 1969 until 1973 to bomb Cambodia, in an attempt to destroy the
headquarters of the North Vietnamese and the NLF.
Microsoft ® Encarta ® 2006. © 1993-2005 Microsoft Corporation. All rights
reserved.
 U.S. Leaders Negotiate with Gorbachev
United States president Ronald Reagan, center, and vice president
George Bush, left, met with Soviet leader Mikhail Gorbachev in New
York City in 1988. Reagan and Gorbachev had agreed to significant
arms reductions. But Reagan’s support for a “Star Wars” nuclear
defense system for the United States was a sore point in negotiations
with Gorbachev.
Microsoft ® Encarta ® 2006. © 1993-2005 Microsoft Corporation. All
rights reserved.
 Pemimpin Uni Soviet semasa
Perang Dingin

Nikita Khruschev

Leonid Brezhnev
Joseph Stalin
 Konstantin Chernenko

Mikhail Gorbachev
Yuri Andropov
Pemimpin Amerika Serikat semasa
Perang Dingin

D.D Eisenhower

John F. Kennedy
Harry Truman
Lyndon B. Johnson Gerald R. Ford
Richard M. Nixon
 Ronald Reagan

Jimmy Carter
George H.W Bush
 PERAN INDONESIA PADA
ERA PERANG DINGIN
 Politik luar negeri Indonesia  Penyelenggaraan
bebas aktif. Konferensi Asia Afrika.
 Dipandang anti komunis  Pembentukan
(peristiwa PKI Madiun, Gerakan Non Blok.
peristiwa G30S).
 Pembentukan ASEAN.
 Jatuhnya kabinet Sukiman
akibat penandatanganan
Mutual Security Act.
 Partisipasi dalam pasukan
penjaga perdamaian PBB
(krisis Terusan Suez, perang
saudara Kongo, perang
Vietnam.
Pendiri Gerakan Non Blok