ANGGOTA :
1. ABDILLAH NABIL
2. DWI PUTRI AULIA
3. ELNIS RAHMA LOVA
4. ERINA SHAISTA BETRISYA
5. FIKA HANDINI
6. GEMAR ADISULA SANDYNO
7. JOFANA ARI PRATAMA
8. MUHAMMAD DIMAS SUGARA
9. RAMANSYAH AL ZIKRI
10. TASYA PUTRI NUR ANDJANIE
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt. rahmat dan karunia-Nya, sehingga
kami dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan sesuai waktunya.
Kami mencoba berusaha menyusun laporan ini sedemikian rupa dengan harapan
dapat membantu pembaca dalam memahami pelajaran seni budaya yang merupakan judul
dari laporan kami yaitu MUSIK KONTEMPORER".
Kami menyadari bahwa didalam pembuatan laporan ini masih terdapat suatu
kekurangan, sehingga kami berharap saran dan kritik dari pembaca sekalian khususnya
dari guru mata pelajaran seni budaya agar dapat meningkatkan mutu dalam penyajian
berikutnya
Musik kontemporer adalah musik baru di Indonesia yang tidak berkaitan dengan
tradisi sama sekali. Kriteria dari kontemporer adalah ketidakbiasaan atau suatu bayangan
"kebebasan sepenuhnya". Kontemporer dianggap sebagai salah satu gaya tertentu, yang
diartikan sebagai suatu sikap menggarap di ujung perkembangan seni yang digeluti.
(Dieter Mack, 2001:35)
Salah satu teknik pada penggarapan kreasi musik kontemporer adalah melalui
penggarapan dengan memanfaatkan sumber dan warna bunyi yang dihasilkan dari suatu
instrumen musik tertentu dengan cara memainkan yang berbeda dari biasanya,
pemanfaatan karakteristik struktur instrumen dan akustik bahkan lebih luas susunan dan
fungsinya yang akan dijadikan sebagai sebuah media garap dan kreasi komposisi
musiknya sehingga menghasilkan suatu karya kreasi musik yang baru. Ide garapan musik
kontemporer bias dicapai dengan berbagai teknik dalam berkarya komposisi musik yang
terdapat pada setiap etnik dengan cara mengembangkan dan berkolaborasi keunikan-
keunikan, teknik memainkan instrumen selain teknik dalam memanfaatkan unsur-unsur
keunikan musikal dan budaya musiknya. (Kholid, 2015:67)
Ada tiga kategori yang tersirat dalam tehnik berkreasi musik kontemporer, yaitu:
Gagasan adalah ide kreatif dalam penciptaan suatu karya. Gagasan/ide di dalam
seni rupa merupakan buah pikiran untuk menciptakan suatu karya seni rupaGagasan
untuk membuat suatu karya akan tercetus dapat disebabkan karena kebutuhan jasmani
dan rohaniKeunikan gagasan berkarya seni rupa modern/kontemporer adalah selalu
menggali inspirasi dan berkreasi/menciptakan sesuatu yang baruKarya seni rupa
modern/kontemporer di Indonesia beragam bentuk, jenisdan corak, antara lain
Berupa karya seni rupa dua dimensi: seni lukisgrafisbatikdil; tiga dimensi: seni
patung keramik seni instalasi dll. Dengan kreativitas masing-masing para seniman
Indonesia menciptakan suatu karya seni rupa sebagai perwujudan ekspresi jiwanya
Bunyi gelas plastik yang dipukulkan satu sama lain dengan sesekali menutup
bagian mulut gelasnya bisa menghasilkan perbedaaan bunyi yang diproduksi gelas
tersebut. Sementara itu, suling tidak digunakan sebagai alat melodis, namun komponis.
memanfaatkan bunyi-bunyinya sebagai bunyi perkusi atau ritmis dan berbagai aksentuasi
Alat vokal diproduksi menjadi warna-warna suara yang cenderung aneh, seperti
mengaum dan mendesis. Serta teknik komposisinya sendiri menggunakan berbagai
perbedaan birama.
KESIMPULAN
Ada beberapa kesimpulan yang dapat kita ambil dari uaraian diatasyaitu antara lain:
1) Seni musik adalah sebuah karya dari manusiayang dalam perkembangannya tidak
dapat dipungkiri lagi, bahwa seni musik akan berkembang sesuai dengan
perkembangan jaman
2) Perkembangan musik di Indonesia tiap tahun akan berubah sesuai dengan kondisi
masyarakat di Indonesiasiapa yang dapat meraih simpati masyarakatenak
didengarmaka aliran itulah yang akan ditirukan oleh sebagian besar masyarakat di
Indonesia.
3) Seni musik dapat membuat pribadi seseorang dapat menghargai karya orang lain
dalam segala bidangDengan menghargai perbedaan tersebut maka dalam
bermasyarakat berbangsa dan bernegara akan tercipta suasana yang amannyaman dan
harmonis dalam masyarakat.
4) Seni Musik tidak akan pernah padam atau tidak akan bias dipadamkan oleh siapapun,
dengan kondisi apapun dan dimanapun berada
SARAN
Dalam penulisan atau pembuatan laporan ini ada beberapa saran yang dapat
dicantumkan disiniDalam penciptaan seni musik hendaknya disisipkan nilai-nilai
moralsehingga secara otomatis terdapat pembelajaran yang bernilai positif bagi
perkembangan tiap orang yang mendengarkannya