USULAN PENELITIAN
OLEH
WIWIN MARISA
NIM.2105040095
antara dua benua dan dua samudera. Letak geografis tersebut menjadikan sebuah
negara bernama Indonesia yang dikelilingi oleh negara maju dan berkembang.
negara, kita memerlukan semua sumber pendanaan dan tidak bisa hanya berasal
konstruksi termasuk, selain pajak, pendapatan dari pajak penjualan dan bea masuk
dan ekspor.
penyelundupan.
barang palsu, di dalam kontainer, kargo, atau bagian kapal yang tersembunyi
psikotropika, senjata api, dan barang palsu terjadi setiap tahun melalui pelabuhan
Kepri, khususnya Pelabuhan Kota Tanjung Pinang yang merupakan salah satu
bukan merupakan barang yang diperoleh secara sah (ilegal), maka transaksi
sebenarnya sudah mengetahui bahwa produk yang dijualnya adalah produk ilegal,
digunakan berasal dari tindak pidana, maka keabsahan transaksinya tentu akan
sanksi.
Pengertian penyelundupan terdapat di dalam UU No. 17 Tahun 2006 tentang
Kepabeanan, pada Pasal 120, Pasal 120A, Pasal 120B yang menentukan bahwa
uang dari Indonesia ke luar negeri (ekspor) atau pemasukan barang atau uang dari
mewujudkan sistem hukum dalam negeri yang stabil dan melayani kepentingan
tentang Kepabeanan.
Mengoptimalkan kedatangan atau asal usul dalam daerah pabean Indonesia dan
memenuhi pengenaan bea masuk atau memang sengaja dilanggar dan barang yang
didapatkan tidak sah secara hukum2. Penyelundupan barang ilegal telah menjadi
1
Peraturan Pemerintah RI, “Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2006 Tentang
Perubahan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 Tentang Kepabeanan (1),” t.t.
2
Andrian Muhammad, “Pertanggungjawaban Pidana Pelaku Perdagangan Barang Hasil
Penyelundupan,” Jurist-Diction 3, no. 6 (2 November 2020): 2021,
https://doi.org/10.20473/jd.v3i6.22955.
masalah serius bagi keamanan nasional dan kestabilan ekonomi Indonesia.
barang terlarang lainnya masuk ke dalam negeri melalui berbagai jalur, termasuk
Dampak dari penetrasi barang ilegal ini sangat merugikan, baik secara ekonomi
kejahatan, dan merusak pasar domestik yang sah. Maka dari itu perlunya
menjalankan usaha yang legal agar dapat terciptanya perekonomian dalam negeri
yang transparan, adil, dan bersih sehingga penerimaan negara dapat optimal untuk
kemakmuran rakyat3
tersebut dimanfaatkan para pelaku dengan berbagai cara terhadap kegiatan illegal
Jenderal Bea dan Cukai sebagai institusi pemerintah di Indonesia terkhusus pada
3
Cukai, “Patroli laut DJBC MeMiliki Peran Penting SeBagai PenJaga Pintu gerBang BangSa,” t.t.
4
Sari Qanitah, “IMPLEMENTASI KERJASAMA DIREKTORAT JENDRAL BEA DAN CUKAI DENGAN
SINGAPORE POLICE COAST GUARD DALAM MENANGGULANGI SMUGGLING DI PERBATASAN
PERAIRAN INDOESIA - SINGAPURA,” t.t.
peran penting sebagai garda terdepan dalam pengawasan terhadap penyelundupan,
dalam peran ini membawa Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sebagai penjaga
Data dari Bea Cukai menunjukkan bahwa setiap tahunnya selalu ada saja kasus
wilayah tersebut.
Menurut laporan tahunan Bea Cukai Kepulauan Riau, modus yang kerap
container atau kapal, menyamarkan narkoba dalam karung beras atau pupuk,
diamankan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) barang
ttanpa cukai itu diantaranya adalah ribuan batang rokok Khusus Kawasab
Bebas,minuman berakohol,ratusan gram narkoba jenis sabu sabu dan barang siap
5
Cukai, “Patroli laut DJBC MeMiliki Peran Penting SeBagai PenJaga Pintu gerBang BangSa.”
guna hingga bahan makanan,semua barang seludupan itu diketahui masuk melalui
keluar masuk di pelabuhan, Bea Cukai memiliki peran penting dan strategis untuk
setiap kargo dan barang bawaan penumpang, patroli rutin di sekitar pelabuhan,
Namun tentu saja upaya bea dan cukai tidak selalu berjalan mulus.Peran
petugas pelabuhan.
Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk memberikan analisis secara
rinci mengenai peran, hambatan, dan upaya peningkatan kinerja Bea dan Cukai
yang dapat menjadi masukan berharga bagi Kantor Bea Cukai Pelabuhan
penyelundupan barang ilegal dapat dilakukan secara lebih optimal. Dalam skala
adalah:
3. Apa saja kendala atau hambatan utama yang dihadapi oleh Bea Cukai
Tanjungpinang.
3. Sebagai referensi dan tambahan pengetahuan bagi peneliti lain yang ingin
Bea Cukai dalam melakukan tugasnya. Hal ini dapat menjadi landasan
terlarang, senjata api, barang cetakan palsu, uang palsu, serta barang lain yang
Penyelundupan
ini menggali strategi dan teknologi yang digunakan oleh Bea Cukai dalam
6
Leden MARPAUNG, Tindak pidana penyeludupan masalah dan pemecahan, 1991.
mendeteksi dan mencegah penyelundupan barang ilegal di berbagai titik masuk,
barang melalui pelabuhan, Bea dan Cukai mempunyai peran strategis dalam
Tahun 2006, Departemen Bea dan Cukai berwenang memantau pergerakan barang
antara lain pemeriksaan dokumen dan fisik terhadap barang bawaan, patroli dan
meminimalisir praktik ilegal yang dapat merugikan negara dan masyarakat ini.
lembaga, termasuk polisi, keamanan, dan lembaga terkait lainnya, dalam upaya
terhadap harga barang hingga dampaknya terhadap masyarakat lokal, studi ini
7
Ermansyah Djumena, “Peran Bea dan Cukai dalam pemberantasan penyeludupan Barang ilegal
di Pelabuhan Laut” vol 2, no. Actual justice (1 Juni 2014).
5. Evaluasi Efektivitas Kebijakan dan Strategi Pencegahan
yang telah diterapkan, serta menyoroti titik-titik kelemahan yang perlu diperbaiki.
1. Teori Pengawasan
dan ketetapan yang ada8. Teori ini menjadi relevan seiring peran Bea Cukai
sebagai institusi yang menjalankan pengawasan terhadap arus kargo dan barang
bawaan di pelabuhan.
Ada beberapa jenis pengawasan yang biasa dilakukan oleh Bea Cukai dalam
lapangan.
alat scanning.
8
Soewarno Handayaningrat, “Pengawasan dalam Manajemen,” Administrasi Pembangunan 2
(1992).
Kendala dalam pengawasan antara lain terbatasnya sumber daya dan kurang
praktik penyelundupan. Maka dari itu perbaikan sistem dan peningkatan kapasitas
yang baik antar instansi pemerintah dapat meningkatkan kinerja dan efektivitas
Kerjasama yang erat antara Bea Cukai dengan TNI AL, Kapolri,
dapat dilakukan lebih efektif. Regulasi yang mendukung serta komunikasi rutin
manfaatnya.
optimalnya regulasi. Hal ini tentu sangat merugikan dari segi ekonomi maupun
Bea Cukai sebagai institusi yang mengamankan arus barang masuk ke wilayah
Pinang, Provinsi Kepulauan Riau. Hal ini menunjukkan bahwa peran bea masuk
secara maksimal. Hambatan tersebut antara lain kurangnya sumber daya manusia,
lain, faktor eksternal antara lain lemahnya koordinasi antar kementerian dan
Untuk itu perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan peran Bea Cukai
9
Peraturan Pemerintah RI, “Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2006 Tentang
Perubahan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 Tentang Kepabeanan (1).”
operasional, memperbanyak jumlah petugas Bea Cukai, serta mempererat
Melalui perbaikan peraturan dan prosedur, peran bea dan cukai dalam
Tentunya hal ini diharapkan dapat menghilangkan tuntas segala aktivitas ilegal
pengawasan perdagangan barang yang keluar masuk suatu negara. Bea Cukai
bertugas menarik bea masuk dan pungutan lainnya serta mencegah peredaran
barang ilegal.
kata selundup. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata selundup diartikan
undang.Ini termasuk obat-obatan terlarang, senjata api, barang palsu, dan lain-
lain, Barang ilegal menurut hukum adalah barang yang tidak sah menurut hukum,
melanggar hukum, atau tidak memiliki izin dari pihak yang bersangkutan
pengertian barang ilegal mencakup barang yang tidak dijual atau diedarkan di
sebuah wilayah karena berapa alasan tertentu, seperti barang yang dilarang
pengedaran dan penjualannya karena alasan hukum, atau barang yang memang
berasal dari negara yang sedang terkena masalah terkait izin import atau ekspor
gerbang utama barang dan orang dari dan ke Kepulauan Riau dan Indonesia
bagian barat.
Peran Bea dan Cukai : Upaya dan kontribusi Bea dan Cukai
terkait.
pemantauan dan patroli, serta pengelolaan barang dan metode transportasi secara
menyeluruh.
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1Pendekatan Penelitian
data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan
Cukai sebagai kasus yang unik serta menghasilkan deskripsi holistik dan
analisis mendalam.
3.2 Objek dan Lokasi Penelitian
dalam perdagangan dan arus barang antarnegara. Dalam konteks ini, peran
bea cukai sebagai objek dari penelitian ini menjadi sangat penting.
Bea masuk adalah pajak yang dikenakan atas barang yang masuk
Pinang, kantor bea cukai bertanggung jawab memantau dan mengatur arus
barang masuk dan keluar kawasan. Tugas utama bea cukai di pelabuhan
Dalam penelitian ini bea cukai sebagai salah satu peran penting
untuk penelitian ini yang di maksud akan menjadi menjadi objek penelitian
karena peran mereka lah yang akan diteliti terkait upaya pencegahan
ini akan menganalisis berbagai hal terkait Bea Cukai seperti kebijakan,
strategi, program, hingga aktivitas dan tindakan apa saja yang dilakukan
1. Peran, tugas dan wewenang Bea dan Cukai Tanjung Pinang dalam
1.Data Primer
Tanjungpinang
2. Data Sekunder
Data dari Barelang, Kantor Bea Cukai Tanjungpinang dan Ditjen Bea
Cukai terkait profil instansi, fungsi, kewenangan dan laporan kegiatan Bea
yang diteliti.
Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean
antara lain:
lokasi penelitian.
3.6 Informan
penelitian.
Berdasarkan fokus penelitian mengenai peran Bea Cukai terhadap
penyelundupan.
Seluruh informan ini berguna sebagai sumber utama data dan informasi
Kota Tanjung Pinang dan juga untuk mendapatkan informasi yang lebih
hambatan, dinamika dan harapan terkait optimalisasi peran bea dan cukai.
3.7 Teknik analisis data
data ke dalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat
pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari dan
Berikut ini merupakan rancangan teknik analisis data yang dapat digunakan
pengaruh penghambat.
grafik, diagram, dan uraian kategori data yang mudah dilihat dan
dipahami
sesuai fokus dan tujuan kajian mengenai peran bea dan cukai dalam
3. Analisis Data
4. Penulisan Laporan Penelitian
5. Seminar Hasil Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
Cukai. “Patroli laut DJBC MeMiliki Peran Penting SeBagai PenJaga Pintu gerBang BangSa,” t.t.
Djumena, Ermansyah. “Peran Bea dan Cukai dalam pemberantasan penyeludupan Barang
ilegal di Pelabuhan Laut” vol 2, no. Actual justice (1 Juni 2014).
Sari Qanitah. “IMPLEMENTASI KERJASAMA DIREKTORAT JENDRAL BEA DAN CUKAI DENGAN
SINGAPORE POLICE COAST GUARD DALAM MENANGGULANGI SMUGGLING DI
PERBATASAN PERAIRAN INDOESIA - SINGAPURA,” t.t.