Disusun oleh :
NPSN : 20505025
Kelas : XI TBS 1
Laporan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) ini telah diteliti, disetujui dan disahkan
oleh Guru Pembimbing, Ketua Program Keahlian dan Waka. Humas SMK Negeri 2
Tuban pada :
Hari : ..................................................
Tanggal : ..................................................
Disahkan Oleh :
Mengetahui,
Waka Humas SMK Negeri 2 Tuban
SULISTIYANI, S.Pd.
NIP. 19710415 200701 2 015
6
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdullilah atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat
dan KaruniaNya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan laporan kegiatan
“Praktek Kerja Lapangan” ( PKL ) dimasa Pandemi COVID 19 ini.
Penyusunan laporan kegiatan “Praktek Kerja Lapangan” ini adalah salah satu syarat
untuk mengikuti Ujian Akhir Sekolah Dan UJI LSP serta kelulusan, tahun pelajaran
2021/2022 dan laporan ini juga sebagai bukti bahwa saya (penulis) telah
melaksanakan dan menyelesaikan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) serta sebagai
syarat diterbitkannya “Sertifikat PKL”.
Laporan ini dibuat dan diselesaikan dengan adanya bantuan dari pihak pembimbing,
baik materi maupun teknis. Oleh karena itu ucapan terima kasih kami disampaikan
kepada :
1. Anik Indayani S.Pd Selaku Pembimbing dari PT Bengkel Busana
2. Dra. Heny Indriana, MM selaku Kepala SMK Negeri 2 Tuban
3. Sulistiyani, S.Pd. Selaku Waka. Humas SMK Negeri 2 Tuban
4. Yessy Lestari S,Pd Selaku Ketua Program Keahlian
Tuban, ……………………
Penyusun
A’SYIRROTUL MU’AZZAH
NIS.12099/211.122
6
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
KATA PENGANTAR iii
DAFTAR ISI iv
BAB I : PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan Praktek Kerja Lapangan
BAB II.KAJIAN PUSTAKA
A. PBI 1
B. PBC 1
C. PHB 1
BAB III : PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN 3
A. Deskripsi/profil PT 3
B. Hasil pelaksanaan praktek kerja lapangan dst
BAB IV : PENUTUP 20
A. Kesimpulan 20
B. Masukan dan Saran 21
LAMPIRAN 22
PORTOFOLIO/FOTO PELAKSANAAN PKL 24
6
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tujuan Umum
6
5) Untuk mencapai Visi dan Misi SMK Karya Nasional
Kuningan
Tujuan Khusus
6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
1) Pattern Maker
2) Sample Making
3) Cutting procces
6
B. PBC (PEMBUATAN BUSANA COSTUME MADE)
Custom made merupakan busana yang di buat dengan sistem tailor
maupun couture untuk perorangan sesuai dengan ukuran pemesanan dengan
desain yang eksklusif. Selain itu busana custom made bisa juga dibuat
berdasarkan pesanan secara individu atau perorangan
Custum made bisa diterapkan untuk membuat busana pria maupun
wanita dalam jumlah tunggal atau lebih.
6
BAB III
B. PERAN KERJA
C. KEMUNGKINAN JABATAN
Tailor
Sewing Operator
Pattern Sewing Teacher
Dress Maker
Pattern Grading
Fashion Designer
6
B. Hasil Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
LANGKAH LANGKAH
1) siapkan pola yang berukuran S,M,L,XL.
2) Ukur kain dan potong sesuai panjang ukuran masing" sebanyak 10
atau 15 tumpuk.
3) Rapikan dan tata di atas meja.
4) Taruh pola di atas kain tersebut lalu gambar pola dengan
menggunakan kapur jahit.
5) Potong kain sesuai pola dengan mesin potong.
6) Ambil bagian potongan pola lalu masukkan ke dalam map yang
sudah di sediakan.
7) Masukkan resleting, benang sesuai warna kain, label ukuran dan
label tata busana.
2. MEMAYET
6
LANGKAH LANGKAH
1) Pasang benang pada jarum borci.
2) Tusukkan benang pada bidang yang akan di hiasi
3) Matikan dari bagian buruk kain, keluarkan benang pada bagian
baik kain.
4) Masukkan masukan borci yang akan di tempelkan.
5) Masukkan kembali benang kebagian buruk.
6) Lakukan secara berulang ulang sampai bidang yang akan dihiasi
burci selesai.
3. CELEMEK
LANGKAH LANGKAH
1) Beri tanda berupa garis lengkung pada area sisi leher dan bagian
lengan kanan kiri, menggunakan kapur jahit.
6
2) Potong kain yang sudah di kasih tanda.
3) Gunting bagian pinggang sisi kain kanan dan kiri lalu di kasih
ukuran 2cm kedalam.
4) Jahit sisinya yang sudah di ukur tadi.
5) Membuat pola serong dgn kain perca batik, ukuranya panjang 30
cm dan lebar 6 cm.
6) Jahit sisi kain serong sesuai panjang lingkar leher.
7) Jahit tindas sisi kancing kanan dan kiri.
8) Buat tali dengan memakai sisa kain dari bagian lengan, ukuran
panjangnya 25 cm dan lebar 6 cm.
9) Pasangkan tali dengan jarum pentul di sisi baju yang sudah di
tindas lalu jahit.
10) Jahitlah kain serong di sisi leher tapi sebelum itu di kasih jarum
pentul agar lebih mudah menjahit lalu di kasih ukuran 2 cm.
11) Gunting sisa sisa benang
12) Rapikan celemek yang sudah jadi dan disetrika.
LANGKAH LANGKAH
1) Beri jarak 2 cm melingkar pada samping masing" kain dengan
menggunakan kapur jahit untuk menandainya
2) Jahit kain yang sudah di tandai dgn kapur, sisakan 3cm yang tidak
dijahit.
6
3) Cari garis tengah yang ada di kain pelapis lalu tandai dengan
kapur ukurannya se ukuran resleting, kasih jarak di sisi masing"
0,5 cm di garis tengah.
4) Tandai bagian akhir kepala resleting, lalu naikkan sebesar 1cm ke
atas sebagai tanda jahitan.
5) Jahit tindas kedua kain tersebut di samping masing" garis tengah
yang sudah di tandai supaya lebih mudah untuk memasang
resletingnya di tengah dengan tepat.
6) Gunting garis yang di tengah tersebut
7) Balik kain ke bagian yang baik lalu pasang resleting di bagian
dalam kain dan di tusuk dengan jarum pentul supaya menjahitnya
lebih mudah.
8) Jahit resleting dgn menggunakan sepatu berkaki satu untuk
menjahit resleting.
9) Bagian bawah kain pelapis itu di obras.
10) Jahit kain yang sudah diobras 3-4 cm langkah tusukannya mundur
0,75 cm turun ke bawah,
11) Tusuk jarum ke arah kanan selanjutnya mundur lagi 0,5 cm
12) Proses satu dan dua.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Untuk peserta
1) Kepada para peserta yang mau melaksanakan kegiatan prakerin,
hendaknya persiapkan semuanya dengan matang. Terlebih untuk
materi yang sudah diajarkan di sekolah. Karena semua itu pasti
akan berhubungan dengan kegiatan prakerin nantinya.
2) Kepada para peserta PRAKERIN agar mempersiapkan diri dengan
menguasai pelajaran yang akan diterapkan dalam industri, agar
memudahkan dalam melakukan praktek kerja lapangan di
perusahaan.
Untuk sekolah
1) Pemantauan terhadap siswa/i yang sedang Prakerin maupun
yang baru akan melaksanakan Prakerin agar lebih ditingkatkan
lagi untuk menyakinkan pihak perusahaan terhadap program
PRAKERIN ini.
2) Dalam pembekalan materi fisik maupun mental agar lebih
ditingkatkan terutama untuk pembinaan mental siswa/i.
3) Dan juga guru-guru selalu memberikan motivasi, bimbingan dan
keringanan pada siswa/i yang sedang PRAKERIN.
6
LAMPIRAN :
6
borci.
2.Tusukkan benang pada
bidang yang akan di hiasi
3.Matikan dari bagian buruk
kain, keluarkan benang pada
bagian baik kain.
4.Masukkan masukan borci
yang akan di tempelkan.
5.Masukkan kembali benang
kebagian buruk.
6.Lakukan secara berulang
ulang sampai bidang yang
akan dihiasi burci selesai.
6
kasih ukuran 2 cm.
11.Gunting sisa sisa benang
12.Rapikan celemek yang
sudah jadi dan disetrika.
6
Tusuk jarum ke arah kanan
selanjutnya mundur lagi 0,5
cm
proses satu dan dua.
Daftar Hadir
Daftar hadir
6
6