AL ISLAM DAN KEMUHAMMADIYAHAN ( AIK IV )

PENDAHULUAN

MUHAMMADIYAH SUDAH LAMA DIKENAL LUAS OLEH MASYARAKAT, BAIK DI

DALAM NEGERI MAUPUN DI MANCANEGARA “ SIAPA YANG TIDAK MENGENAK
MUHAMMADIYAH?” TOKOH-TOKOH PERGERAKAN NASIONAL SEPERTI,
SOEKARNO SEJAK TAHUN 1933 BAHKAN MENJADI ANGGOTA DAN PENGURUS
MUHAMMADIYAH, JENDERAL SOEDIRMAN, Ir. DJUANDA, Dr SOETOMO, DAN
LAIN-LAINNYA.

TETNTU PARA TOKOH MUHAMMADIYA, YAITU KIYAI MAS MANSUR YANG JUGA
DIKENAL TOKOH EMPAT SERANGKAI ( BERSAMA SOEKARNO, MOHAMMAD
HATTA, DAN KI HADJAR DEWANTARA), KIYAI BAGUS KUSUMA HADIKUSUMO
(BPUPK) PROF KIYAI H. KAHAR MUZAKKIR ( ANGGOTA PERUMUS PIAGAM
JAKARTA), Mr. KASMAN SINGODIMEDJO (KETUA KNIP; JAKSA AGUNG PERTAMA)
Dr. RASJIDI (MENTERI AGAMA PERTAMA), BUYA HAMKA, DAN LAIN-LAIN. KIYAI
HAJI AHMAD DAHLAN SERTA NYAI WALIDAH DAHLAN SELAIN PENDIRI MU-
HAMMADIYAH DAN AISYIYAH, JUGA DIANGKAT OLEH PEMERINTAH INDONESIA
SEBAGAI PAHLAWAN NASIONAL.

BAGIAN DARI KIPRA MUHAMMADIYAHTERSEBUT MENUNJUKKAN BUKTI GERA-

KAN ISLAM MODERN YANG DIPELOPORI MUHAMMADIYAH SANGAT MENENTU -
KAN PERJUANGAN UMMAT ISLAM DAN BANGSA INDONESIA DI AWAL ABAD KE-
20 HINGGA INDONESIA MARDEKASERTA PASKA KEMERDEKAAN HINGGA SAAT
INI.

MUHAMMADIYAH TENTU PERLU DIKENALI DAN DIPAHAMI DARI BERBAGAI

ASPEKNYA YANG MELEKAT JATIDIRI GERAKAN ISLAM. MUHAMMADIYAH
ADALAH GERAKAN ISLAM YANG BERDIRI DI YOGYAKARTA PADA TANGGAL 18
NOVEMBER 1912 MILLADIYAH ATAU 8 DZULHIJJA 1330 H DENGAN PENDIRI KIYAI
HAJI AHMAD DAHLAN. MUHAMMADIYAH SEJAK AWAL BERDIRINYA MENJALAN-
KAN MISI DAKWAH UNTUK MENYEBARLUASKAN SERTA MEWUJUDKAN AJARAN
ISLAM DALAM KEHIDUPAN INDIVIDU, KELAURGA DAN MASYARAKAT.
MUHAMMADIYAH MENJADIKAN ISLAM SEBAGAI ASAS GERAKAN YANG MEN –
JADI LANDASAN DAN PODOMAN KEHIDUPAN (WAY OF LIFE) DENGAN
MENGAMALKAN DAN MENGAMALKAN ISLAM DALAM ASPEK AKIDAH, IBADAH,
AKHLAK, DAN MU’AMALAH-DUNYAWIYAH UNTUK MEMBAWAH KEBAHAGIAN
HIDUP DI DUNIA DAN AKHIRAT.

ADAPUN MAKSUD DAN TUJUAN MUHAMMADIYAH IALAH MENJUNJUNG

TINGGI AJARAN ISLAM MENUNUJU TERWUJUDNYA MASYARAKAT ISLAM
YANG SEBENAR-BENARNYA. DENGAN MASYARAKAT ISLAM YANG DIWUJUD-
KAN MUHAMMADIYAH, YANG LEBIH LUAS BAGI KEHIDUPAN UMAT MANUSIA
DAPAT MEWUJUDKAN KEHIDUPAN YANG BALDATUN THIYYIBATUN WARABUN
GHAFUR SUATU KEHIDUPAN YANG SERBA BAIK DALAM NAUNGAN ILAHI.

MUHAMMADIYAH TERBILANG SEBAGAI ORGANISASI ISLAM TERBESAR DI INDO-

NESIA. DENGAN USIANYA YANG MELEWATI SATU ABAD, IA TELAH MENJADI
ORGANISASI ISLAM YANG SANGAT BESAR DI INDONESIA. DAN KENAL SEBAGAI
ORAGANISASI MODERN ISLAM TERBESAR BUKAN SAJA DI INDONESIA TETAPI
SELURUH DUNIA. ( MAJID 1999, PRIODE 1978 , 1986).

MUHAMMADIYAH LAHIR, TUMBUH DAN BERKEMBANG DENGAN PENUH PER-

JUANGAN SERTA MELEWATI BAYAK RINTANGAN DAN TANTANGAN. SAAD MEN-
DIRIKAN MUHAMMADIYAH BERSAMA MURID DAN SABATNYA.

KEHADIRAN MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN PEMBAHARUAN ISLAM

MEMILIKI MATA RANTAI DENGAN GERAKAN TAJIDID DI DUNIA ISLAM SEBELUM
NYA YANG DIPELOPORI OLEH IBNU TAMIYAH, MUAMMAD BIN ‘ABDUL
WAHHAB, JAMALUDDIN AL- AFGHAN, MUHAMMAD ‘ABDUL RASYID RIDHA,
AHMAD KHAN, SYEKH WALIYULLAH DAN LAIN-LAIN.

WATAK MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN PEMBAHARUAN BUKAN HANYA

PEMURNIAN TETAPI SEKALIGUS KUAT PADA KUAT PADA PEMBAHARUAN (DINA-
MISASI) SERTA BERWATAK MODERAT ATAU TENGAHAN (WASITHIYAH), YANG
BERBEDA DENGAN GERAKAN ISLAM PEMBAHARUAN ISLAM DI TIMUR TENGAH.
MUHAMMADIYAH BERBEDA DENGAN GERAKAN-GERAKAN ISLAM DI NEGERI-
NEGARI ARAB, SEHINGGA KELIRUH SEKALI JIKA ADA YANG MENYUBUT MUHAM
MADIYAH SEBAGI WAHABBI SEPERTI PANDANGAN ISLAM YANG DIPELOPORI
MUHAMMAD BIN ‘ABDUL WAHAB DI SAUDI ARABIA. MUHAMMADIYAH ITU
MODERAT DALAM PEMBAHARUAN DAN ORIENTASI GERAKANNYA.

PENTING UNTUK DI PAHAMI SEJARAH, KEBERADAAN, KELAHIRAN, PERKEMBA –

NGAN, KARAKTER DAN SELUK-BELUK MUHAMMADIYAH DALAM BERBAGAI
ASPEKNYA BAIK WARGA MUHAMMADIYAH MAUPUN PARA PIHAK YANG INGIN
MENGETAHUI SECARA MENDALAM TENTANG MUHAMMADIYAH SEBAGAI
GERAKA ISLAM DI INDONESIA.

BAGAIMANA MUHAMMADIYAH LAHIR APA HAKEKAT MUHAMMADIYAH SE -

BAGAI GERAKAN ISLAM, BAGAIMANA MATA RANTAI MUHAMMADIYAH
DENGAN GERAKAN PEMBAHARUAN ISLAM DIDUNIA ISLAM. SEPERTI APA KE-
BERADAAN MUHAMMADIYAH DALAM KONTEKS ISLAM DI INDONESIA, BAGAI-
MANA TENTANG MASYARAKAT ISLAM YANG SEBENARNYA YANG MENJADI TU-
JUAN MUHAMMADIYAH, BAGAIMAN KARAKTER MUHAMMADIYAH DIBANDI-
KAN GERAKAN ISLAM LAIN, BAGAIMANA GERAKAN AISYIYAH DAN ORGANI-
SASI GERAKAN ORTOM LAINNYASEBAGAI KOMPONEN STRATEGIS YANG BER-
ADA DALAM NAUNGAN ORGANISASI MUHAMMADIYAH UNTUK MEWUJUD-
KAN TUJUAN GERAKAN ISLAM YANG DIDIRIKAN OLEH KIAI HAJI AHMAD
DAHLAN.
 MUHAMMADIYAH SANG PENCERAH

A. PENGERTIAN MUHAMMADIYAH

MUHAMMADIYAH ADALAH PENGIKUT NABI MUHAMMAD SWA YANG SETIA, MEN

CINTAI, MENGIDOLAKAN, MENGAMALKAN, DAN MEMPERJUANGKAN MISI DAN
AJARAN-AJARANNYA (ISLAM) YANG TERMAKTUB DALAM AL-QUR’AN DAN AL –
HADITS DAN JEJAK PERJUANGANNYA DALAM BERDAKWAH DAN JUGA DALAM
MEMBANGUN PERADABAN.

MUHAMMADIYAH ADALAH MERUPAKAN GERAKAN ISLAM DAKWAH AMAR MAK-

RUF NAHI MUNKAR DAN TAJDID BERSUMBER PADA AL-QUR’AN DAN AS-SUNNAH,
BERASASKAN ISLAM, MENEGAKKAN DAN MENJUJUNG TINGGI AGAMA ISLAM SE –
HINGGA TERWUJUDNYA MASYARAKAT ISLAM YANG SEBENAR-BENARNYA

MUHAMMADIYAH TENTU PERLU DIKENALI DAN DIPAHAMI DARI BERBAGAI

ASPEKNYA YANG MELEKAT JATI DIRI GERAKAN ISLAM. MUHAMMADIYAH
ADALAH GERAKAN ISLAM YANG BERDIRI DI YOGYAKARTA PADA TANGGAL 18
NOVEMBER 1912 MILLADIYAH ATAU 8 DZULHIJJA 1330 H DENGAN PENDIRI KIYAI
HAJI AHMAD DAHLAN. MUHAMMADIYAH SEJAK AWAL BERDIRINYA MENJALAN-
KAN MISI DAKWAH UNTUK MENYEBARLUASKAN SERTA MEWUJUDKAN AJARAN
ISLAM DALAM KEHIDUPAN INDIVIDU, KELAURGA DAN MASYARAKAT.

ADAPUN MAKSUD DAN TUJUAN MUHAMMADIYAH IALAH MENJUNJUNG

TINGGI AJARAN ISLAM MENUNUJU TERWUJUDNYA MASYARAKAT ISLAM
YANG SEBENAR-BENARNYA.

PENGAMBILAN NAMA MUHAMMADIYAH SEBAGAI NAMA GERAKAN ISLAM INI

BERDASARKAN AL-QUR’AN SURAT ALI IMRAN (3) AYAT 31 YANG ARTINYA “KA-
TAKANLAH : JIKA KAMU (BENAR-BENAR) MENCINTAI ALLAH, IKUTILAH AKU
(MUHAMMAD), NISCAYA ALLAH MENGASIHI DAN MENGAMPUNI DOSA-DOSA-
MU, ALLAH MAHA PENGAMPUNG LAGI MAHA PENYAYANG.
B. MUHAMMADIYAH, PARA SAHABAT NABI DAN AL-HAWARIYYUN

1. MUHAMMADIYAHDAN KHULAFA’UR RAASYIDUN

MUHAMMADIYAH DIDIRIKAN SEKITAR 14 ABAT SETELAH NABI MUHAMMAD

WAFAT(YAITU TAHUN13 H), NAMUN WARGA MUHAMMADIYAH SANGAT MEN-
DAMBAKAN KEDEKATAN KEPADA NABI SEBAGAIMANA DEKATNYA PARA SAHA-
BAT NABI SENDIRI. WARGA MUHAMMADIYAH INGIN MENJADI SEPERTI ABU
BAKAR RA, UMAUR AL-FARUQ RA, USMAN BIN AFFAN RA, DAN ALI BIN ABI
THALIB RA, SERTA SAHABAT-SAHABAT NABI LAINNYA.

2. MUHAMMADIYAH DAN SALAFUS SHALIH.

MUHAMMADIYAH JUGA MENDAMBAKAN WARGANYA HIDUP SEBAGAIMANA

LAYAHNYA SALAFUS SHALIH. YAITU PARA PENDAHULU ISLAM YANG TELAH
TERUJI KESALEHANNYA BAIK PADA ZAMAN SAHABAT, TABI’IN DAN TABI’IT DAN
TABIIT DAN TABIIN, DI JELASKAN DALAN (QUR’AN SURAT AT- TAUBAH 100).

ORANG ORANG YANG TERDAHULU LAGI YANG PERTAMA-TAMA(MASUK ISLAM)

DIANTARA ORANG-ORANG MUHAJIRIN DAN ANSHAR DAN ORANG-ORANG
YANG MENGITU MEREKA DENGAN BAIK, ALLAH RIDHA KEPADA MEREKA DAN
MEREKA PUN RIDHA KEPADA ALLAH DAN ALLAH MENYEDIAKAN BAGI MEREKA
SURGA-SURGA YANG MENGALIR SUNGAI-SUNGAI DI DALAMNYA, MEREKA
KEKAL DI DALAMNYA SELAMA-LAMANYA.

YANG DI MAKSUD SALAHFUS SHALIH ADALAH ORANG YANG HIDUP PADA

ZAMAN NABI, SAHABAT DAN TABI’IN YANG MEMILIKI KEIMANAN DAN
KETAQWAAN SEBAGAIMANA KAUM MUHAJIRIN DAN ANSHAR.

3. MUHAMMADIYAH DAN IBADURRAHMAN

MUHAMMADIYAH JUGA MENDAMBAKAN WARGANYA MEMILIKI KARAKTER

“IBADURRAHMAN” YAITU SEORANG HAMBA YANG SANGAT MENCINTAI ALLAH
YANG MAHA PENGASIH SEHINGGA TERBENTUK AKHLAK MULIA SEBAGAI-
MANA AKHLAK ALLAH. SEBAGAMANA DI JELASKAN DALAM QUR’AN SURAT AL-
FURQAN AYAT 63-77: DAN HAMBA-HAMBA TUHAN YANG MAHA PENYAYANG
ITU IALAH ORANG-ORANG YANG BERJALAN DI ATAS BUMI DENGAN RENDAH
HATI DAN APABILA ORANG-ORANG JAHIL MENYAPA MEREKA, MEREKA MEN-
GUCAPKAN KATA-KATA (YANG MENGANDUNG ) KESELAMATAN. DAN ORANG-
ORANG YANG BERKATA YA TUHANKU KAMI, JAUHKAN AZAB JAHANAN DARI
KAMI, SESUNGGUHNYAN AZABNYA ITU ADALAH KEBINASAANYANG KEKAL.
SESUNGGUHNYA JAHANNAM ITU SEBURUK-BURUK TEMPAT MENETAP DAN
KEDIAMAN. DAN ORANG-ORANG YANG APABILA MEMBELANJAKAN (HARTA ),
MEREKA TIDAK BERLEBIHAN, DAN TIDAK PULA KIKIR, DAN ADALAH PEMBE-
LANJAAN ITU DI TENGAH-TENGAH ANTARA YANG DEMIKIAN. ....DTS.

KARAKTER IBADURRAHMAN DAPAT TERBENTUK KARENA KEDEKATAN DAN KE-

CINTAAN KEPADA ALLAH DAN RASULNYA YANG DILAKUKAN OLEH WARGA
MUHAMMADIYAH DENGAN CARA MENGIKUTI DAN MENELADANI RASULUL -
LAH SAW LEWAT AL-QUR’AN DAN SUNNAH DAN JEJAK-JEJAK PERJUANGAN
NABI SECARA CERDAS, TULUS DAN KONSEKUEN.

4. MUHAMMADIYAH DAN HAWARIYYUN.

WARGA MUHAMMADIYAH JUGA MENDAMBAKAN DIRINYA SEPERTI AL-

HAWARIUM, ARTINYA SAHABAT YANG SETIA. GELAR INI DISANDANG OLEH
SAHABAT YANG MEMILIKI KEIMANAN, KECINTAANNYA, KESETIANNYA TYANG
TINGGI PADA NABI YANG DIIKUTINYA.

C. MUHAMMADIYAH SEBAGAI STATE OF MIND.

DAPAT DIPAHAMI BAHWA MUHAMMADIYAH ITU BUKAN ALIRAN BARU,

MAZHAB, SEKTA BARU ATAU AGAMA BARU. MUHAMMADIYAH ADALAH
STATE OF MENDYA ITU KERANGKA BERPIKIR ATAU POLA BERPIKIRAN KEPADA
ISLAM YANG BENAR.

D. HAKEKAT MUHAMMADIYAH.

UNTUK MENEMUKAN ADANYA ATAU EKSISTENSI SESUATU ITU. UNTUK

MENEMUKAN INTI (CORE) DARI HAKEKAT SESUATU, TIDAK BERHENTI PADA
SUATU FENOMENA, APA YANG TAMPAK ATAU APA YANG TERLIHAT (SEEN ),
TETAPI JUSTRU MEMFOKUSKAN PADA NOUMENA YAITU SESUATU YANG
TIDAK TAMPAK (UNSEEN) TAPI MENJADI SEBAB DARI YANG TAMPAK.

HAKEKAT MUHAMMADIYAH ADALAH GERAKAN PEMURNIAN (HARAKAH

USHULIYAH), GEREKAN PEMBARUAN (HARKAH TAJDID), GERAKAN DAKWAH
DAN GERAKAN SOSIAL KEBUDAYAAN.

1. MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN PEMURNIAN (HARAKAH

USULIYAH), MAKSUDNYA ADALAH MEMURNIKAN KEYAKINAN TAUHID
ISLAM DARI KEMUSRIKAN, TAHYUL (ANIMISME-DINAMISME DAN
KHURAFAT(MISTISISME), SYIRIK (MENYEKUTUHI ALLAH) DENGAN
MAKHLUK-NYA HANYA BATAL SECARA TEOLOGIS, TAPI JUGA FATAL
SECARA ITELEKTUAL.
2. MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN AMAR MAKRUF NAHI MUNGKAR
ISLAM ADALAH AGAMA DAKWAH, SETIAP MUSLIM ADALAH DA’I KAPAN
PUN DAN MANA PUN BERADA.
MUHAMMADIYAH MERUPAKAN NGO KEAGAMAAN TERBESAR DAN
PALING RAPI DI DUNIA (MUSLIM), PALING KONSISTEN DALAM MELAYANI
UMAT,
3. MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN TAJDID
FAKTOR LAHIRNYA MUHAMMADIYAH ADALAH KEPRIHATINAN YANG
MENDALAM KH. AHMAD DAHLAN TENTANG TERBURUKAN BANGSA
INDONESIA DAN UMAT ISLAM DI BAWAH PEMERINTAHAN KOLONIAL
BELANDA SELAMA BER-ABAD ABAD.
ADA EMPAT PEMBAHARUAN YANG DILAKUKAN KH. AHMAD DAHLAN ;
PERTAMA; PEMBARUAN BIDANG AGAMA( TIOLOGI )
KEDUA; PEMBARUAN DI BIDANG INTELEKTUAL. KH. AHMAD DAHLAN
MELAKUKAN AKSI SOSIAL SECARA LANGSUNG MENJADI GURU DI
SEKOLAH.
KETIGA; PEMBARUAN DI BIDANG GERAKAN SOSIAL.
KEEMPAT; PEMBARUAN DI BIDANG MORAL.
4. MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN KEBUDAYAAN.
E. KHITTAH MUHAMMADIYAH : MKCH

UNTUK MENGETAHUI HAKEKAT MUHAMMADIYAH KITA BISA MELIHAT

KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP (MKCH).

1. MUHAMMADIYAH ADALAH GERAKAN YANG BERASAS ISLAM, BERCITA-

CITA, DAN BEKERJA UNTUK TERWUJUDNYA MASYARAKAT ISLAM YANG
SEBENAR-BENARNYA.
2. MUHAMMADIYAH BERKEYAKINAN BAHWA ISLAM ADALAH AGAMA
ALLAH YANG DIWAHYUKAN KEPADA PARA RASUL-NYA SEJAK NABI ADAM
as, NUH, IBARAHIM, MUSA, ISA SAMPAI KEPADA NABI MUHAMMAD
SAW.
3. MUHAMMADIYAH DALAM MENGAMALKAN ISLAM BERDASARKAN,
a. AL-QUR’AN KITAB ALLAH YANG DIWAHYUKAN KEPADA NABI
MUHAMMAD SAW.
b. SUNNAH RASUL; PENJELASAN DAN PELAKSANAAN AJARAN-AJARAN
AL-QUR’AN YANG DIBERIKAN OLEH NABI MUHAMMAD SAW.
4. MUHAMMADIYAH BEKERJA UNTUK TEGAKNYA;
a. AKIDAH, b. AKHLAK, c. IBADAH, d. MUAMALAT DUNIAWIYAT.

5. MUHAMMADIYAH MENGAJAK SEGENAP LAPISAN BANGSA INDONESIA

YANG TELAH MENDAPAT KARUNIA ALLAH BERUPA TANAH AIRYANG
MEMPUNYAI SUMBER-SUMBER KEKAYAAN, KEMERDEKAAN BANGSA
DAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA YANG BERFILSAFAT PANCASILA,
UNTUK BERUSAHA BERSAMA-SAMA MENJADIKAN SUATU NEGARA YANG
ADIL DAN MAKMUR DAN DIRIDAI ALLAH SWT.

MUHAMMADIYAH ADALAH GERAKAN ISLAM YANG MEMILIKI KEYAKINAN

DASAR YANG JELAS, MEMILIKI VISI, MISI DAN TUJUAN YANG SANGAT MULIA
SERTA STRATEGI DAN ALAT PENCAPAIAN JUGA SANGAT JELAS.
VISI PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH

TERBENTUKNYA MANUSIA PEMBELAJAR YANG BERTAQWA, BERAKHLAK MULIA,

BERKEMAJUAN DAN UNGGUL DALAM IPTEKS SEBAGAI PERWUJUDAN TAJDID

DAKWAH AMAR MAKRUF NAHI MUNKAR.

MISI MUHAMMADIYAH

1. MENEGAKKAN TAUHID YANG MURNI BERDASARKAN AL-QUR’AN DAN

AS-SUNNAH.
2. MENYEBARLUASKAN DAN MEMAJUKAN AJARAN ISLAM YANG BERSUMBER
PADA AL-QUR’AN DAN AS-SUNNAH.
3. MEWUJUDKAN ISLAM DALAM KEHIDUPAN PRIBADI, KELUARGA DAN
MASYARAKAT.

PEMURNIAN DAN PEMBARUAN DI DUNIA ISLAM.

A. PENGERTIAN PEMURNIAN DAN PEMBAHARUAN

AHMAD ( 1979 : 306) MENJELASKAN BAHWA PEMBAHARUAN ATAU
PEMURNIAN SECARA ETIMOLOGI BERAKAR PADA KATA JADIDA YANG
MENUNJUKAN TIGA ARTI, YAITU : KEAGUNGAN, BAHAGIAN, DAN
PEGANGAN,
NASUTION ( 1992 :11) MENGATAKAN BAHWA PEMBARUAN DALAM
BAHASA INDONESIA DIPAKAI KATA MODERN, MODERNISASI DAN
MEDERNISME.
SALIMI DKK ( 1998 :1) BERPENDAPAT BAHWA PEMBAHARUAN ITU
IDENTIK DENGAN ISTILAH MODERNISASI ATAU TAJDID. TAJDID DALAM
PENGERTIAN ETIMOLOGIS ( HARFIAH) BERARTI PEMBAHARUAN.
HARUN NASUTION MENDIFINISIKAN PEMBAHARUAN ISLAM SEBAGAI
UPAYA-UPAYA UNTUK MENYUSAIKAN PAHAM KEAGMAAN ISLAM
 DENGAN PERKEMBANGAN BARU YANG DITIMBULKAN KEMAJUAN ILMU
PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI MODERN.

B. KEMAJUAN DAN KEMUNDURAN PERADAPAN ISLAM DALAM BERBAGAI

BIDANG
SEKITAR ABAD KE-7 SAMPAI DENGAN ABAD KE-10 M, ISLAM
BERKEMBANG DENGAN PESAT.
SECARA PENGKLASIFIKASIAN PRIODE, KEMAJUAN PERADABAN ISLAM
SEJAK ERA AWAL DAPAT DILIHAT
1. DINASTI UMAIYAH (661-750)
 BERDIRINYA PERGURUAN TINGGI UNIVERSITAS ISKANDARIYAH
DAN UNIVERSITAS NAISABUR.
 MUNJULNYA TOKOH-TOKOH MUJTAHID BESAR DI BIDANG FIQH
SEPERTI IMAM ABU HANIFAH
2. DINASTI ABBASIIYAH ( 750-1258).
 TERHIMPUNNYA PARA CENDEKIAWAN DALAM SUATU FORUM
“ DARUL HIKMAH”
 LAHIRNYA TOKOH-TOKOH CENDEKIAWAN MUSLIM ANTARA
LAIN AL- KINDI, AL- FARABI, IBNU SINA, ABU ALI AL-HASAN,
IBNU DAUD, AL- KHAWARISMA.
 PERLUASAN PERDAGANGAN DAN PERNIAGAAN ISLAM.
3. DINASTI UMAIYAH DI SPAYOL (757-1492)
 PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN, PERADABAN, DAN
KEBUDAYAAN SEPERTI BERDIRINYA ISTANA AL-HAMBRA,
MASJID CORDOVA DAN LAIN SEBAGAINYA.
4. DINASTI FATAMIYAH ( 919-1171)
 BERDIRINYA PERPUSTAKAAN
BEBERAPA MACAM KRISIS YANG SANGAT KOMPLEKS TELAH MENERPA
DUNIA ISLAM DI ANTARANYA ADALAH :

1. KRISIS DALAM BIDANG POLITIK

2. KRISIS BIDANG KEAGAMAAN
3. KRISIS BIDANG PENDIDIKAN DAN ILMU PENGETAHUAN

C. TOKOH-TOKOH PEMBAHARUAN DALAM DUNIA ISLAM

KEHADIRAN MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN PEMBAHARUAN

ISLAM MEMILIKI MATA RANTAI DENGAN GERAKAN TAJIDID DI DUNIA
ISLAM SEBELUMNYA YANG DIPELOPORI OLEH IBNU TAMIYAH,
MUAMMAD IBNU ‘ABDUL WAHHAB, SAYID JAMALUDDIN AL-
AFGHAN, MUHAMMAD ABDUH, MUHAMMAD RASYID RIDHA, SYAIKH
HASAN AL-BANA, SYAH WALIYULLAH, SIR SAYID AHMAD KHAN,
SAYED AMEER ALI, MUHAMMAD IKBAL, SYAID ABUL A’LA MAUDUDI.

DAKWAH ISLAM DI NUSANTARA (PELAJARAN KE TIGA )

DAN ASAL- USUL MUHAMMADIYAH

BERBAGAI TEORI MUNCUL TENTANG SEJARAH KEDATANGAN ISLAM DI

NUSANTARA. PADA ALURNYA TIORI TERSEBUT PERLU DILIHAT SECARA KRITIS
SEBAGAI SUATU JAWABAN TERHADAP COROK ISLAM NUSANTARA YANG
MENYEJARAH (BERSEJARAH) DI INDONESIA. DISATU SISI, TIORI ITU PERLU JUGA
DIRELEPANSIKAN DENGAN LATAR BERDIRINYA MUHAMMADIYAH SEBAGI
SUATU GERAKAN KEAGAMAAN YANG MENGINGINKAN “ PEMURNIAN”
TERHADAP ISLAM YANG MENYEJARAH TERSEBUT. NILAI-NILAI HISTORIS INI
MEMUAT EMBRIO PERNIK-PENIK KELAHIRAN MUHAMMADIYAH SEBAGAI
GERAKAN KEAGAMAAN.
A. AWAL KEDATANGAN ISLAM DI NUSANTARA

BEBERAPA TIORI MENJELASKAN BAHWA AGAMA ISLAM TELAH MASUK KE

INDONESIA PADA ABAD KE-7 M/ 1 H, TETAPI BARU TERSEBAR LUAS PADA
ABAD KE-13 M. HAL INI DITANDAI DENGAN BERDIRINYA KERAJAAN ISLAM
TERTUA DI INDONESIA, YAKNI PERLAK (1292) DAN SAMUDRA PASAI DI ACEH
(1297). SELANJUTNYA, BERKEMBANGLAH PUSAT-PUSAT PERDAGANGAN DI
DAERAH PANTAI SUMATRA UTARA LALU MENYEBAR KE PULAU JAWA DAN KE
INDONESIA BAGIAN TIMUR.

1. TEORO INDIA

TIORI INI MENYATAKAN BAHWA ISLAM INDONESIA BERASAL DARI

GUJARAT DAN MALABAR. PENDAPAT INI DI PELOPORI OLEH PIJNABEL,
YANG YANG MENUSURI ISLAM INDONESIA MELALUI PENGIKUT MAZHAB
SYAFI’I GUJAR DAN MALABAR.

2. TEORI ARAB/ MAKKAH,

TEORI INI MENJELASKAN BAHWA ISLAM MASUK KE-INDONESIA DATANG

LANGSUNG DARI MAKKAH ATAU MADINAH. WAKTU KEDATANGANNYA
PADA AWAL ABAD KE-7 M, PADA AWAL ABAD HIJRIAH, BAHKAN PADA
KHULAFAU RASIDIN MEMERINTAH ISLAM SUDAH MEMULAI
EKSPEDISINYA KE NUSANTARA. TEORI MAKKAH BERPENDAPAT
PEMBAHWANYA BERASAL DARI ARAB(MESIR).
ADA TEORI YANG MENYATAKAN ISLAM INDONESIA BERASAL DARI ARAB.
PERTAMA KALI DILONTARKAN OLEH CRAWFURD (1820), KEYZER (1859),
KEMUDIAN DIIKUTI OLEH NIEMANN,(1861), DE HOLLANDER (1981), DAN
VETH (1878). CRAWFURD MENYATAKAN BAHWA ISLAM INDONESIA
DARI MESIR. DENGAN ALASAN MESIR MENGANUT MAZHAB SYAFI’I.
PENDAPAT VETH HANYA MENYEBUTKAN BAHWA ISLAM INDONESIAN
DIBAWAH OLEH ORANG ARAB. DI INDONESIA PENDAPAT INI
DIPOPULERKAN OLEH HAMKA. TEORI YANG DI KEMBANGKAN HAMKA INI
 MENDAPATKAN PERHATIAN DAN PEMBENARAN DALAM SEMINAR-
SEMINAR YANG MEMBAHAS SEJARAH MASUKNYA ISLAM DI INDONESIA,
BAIK NASIONAL MAUPUN LAKOAL ( YATIM, 1998 :20). HOLLANDER
BERPENDAPAT BAHWA ISLAM INDONESIA BERASAL DARI HADRAMUT
JUGA DENGAN ALASAN NEGERI ITU MENGANUT MAZHAB SYAFI’I.

3. TEORI PERSIA

TEORI INI DIKEMUKAKAN OLEH P. A. HOESEIN DJAJADININGRAT. TEORI

INI MENJELASKAN BAHWA AGAMA ISLAM MASUK INDONESIA BERASAL
DARI PERSIA, SINGGAH KEGUJARAT, SEDANGKAN WAKTU NYA SEKITAR
ABAD ABAD KE-13 M,. PENDAPAT TEORI INI BERBEDA DENGAN TEORI
GUJARAT DAN MEKKAH. TEORI MENITIP BERATKAN TINJAUANNYA
PADA KEBUDAYAAN YANG HIDUP DI KALANGAN MASYARAKAT ISLAM
INDONESIA YANG DIRASAKAN MEMILIKI PERSAMAAN DENGAN PERSIA.

4. TEORI CHINA
ISLAM DI CHINA BANYAK MENDAPAT PENGARUH DARI PERSIA YANG
DIKENAL DENGAN BANGSA HUI.
PANDANGAN CHINA MUSLIM DAN PANDANGAN NUSANTARA, SEORANG
MUSAFIR CHINA YANG BERNAMA ICHANG, PADA TAHUN 671 TELAH
MELAKUKAN PERJALANAN DARI CANTON MENUJU KE SUMATERA
DENGAN MENUMPANG KEPAL IRAN.

B. ASAL USUL MUHAMMADIYAH

IDE DASAR KH. AHMAD DAHLAN MENDIRIKAN ORGANISASI

MUHAMMADIYAH.

a. PERLUNYA PEMBAHARUAN DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN

UMAT ISLAM KARENA PERANAN UMAT ISLAM TELAH RUSAK DAN
HILANG DI BERBAGAI BIDANG., MISALNYA BIDNG POLITIK, EKONOMI,
PERDAGANGAN, PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN DAN BIDANG
KEAGAMAAN;
 b. MEMURNIKAN KEMBALI AJARAN ISLAM YANG TELAH TERCAMPUR
DENGAN BERBAGAI PAHAM SEHINGGA, MENCULLAH TAKHAYUL,
KHURAFAT, BID’AH, DAN SYIRIKDI KALANGAN MASYARAKAT MUSLIM
c. MEMPERTAHANKAN REGENERASI ISLAM DI MASA KINI DAN
MENDATANG, KARENA DERASNYA ARUS KRISTENISASI DI INDONESIA;
d. MENGEMBALIKAN CITRA ISLAM DI KALANGAN PEMUDA DAN REMAJA
SERTA PELAJAR, KARENA DERASNYA INFORMASI DAN KEBUDAYAAN
BARAT YANG MASUK KE INDONESIA YANG TELAH MEMPENGERUHI
KEPERBADIAN UMAT ISLAM.

C. KEDATANGAN DAN PENJAJAHAN BANGSA BARAT DI NUSANTARA.

BANGSA BELANDA DATANG KE WILAYAH NUSANTARA PADA AKHIR ABAD
KE-16 M (1595-16000)

SEJARAH MUHAMMADIYAH

SEJARAH ADALAH REKONSTRUKSI MASA LALU SEBAGAI CARA UNTUK

MENGETAHUI FAKTA YANG TERJADI DI MASA LALU. MANFAATNYA
ADALAH SEBAGAI KAJIAN UNTUK PERUBAHAN KE ARAH YANG LEBIH
BAIK.

A. SEJARAH MUHAMMADIYAH
1. PENGERTIAN MUHAMMADIYAH ADALAH SEBUAH ORGANISASI ISLAM
YANG TELAH NYARIS BERUSIA 109
2. LATAR BELAKANG BERDIRINYA
MUHAMMADIYAH BERDIRI SEJAK AWAL ABAD KE-20 TEPATNYA PADA
TANGGAL 8 DZULHIJJAH 1330 H BERSAMAAN DENGAN TANGGAL 18
NOVEMBER 1912 M DI YOGYAKARTA PENIRINYA KH. AHMAD DAHLAN
a. FAKTOR OBJEKTIF ( ZAMAN KOLONIAL BELANDA)
 1. YANG BERSIFAT INTERNAL, KETIDAK MURNIAN AMALAN
ISLAM, LEMBAGA PENDIDIKAN BELUM MAMPU MENYIAPKAN
GENERASI YANG SIAP MENGEMBANG MISI SELAKU KHALIFAH
ALLAH DI ATAS BUMI.
2. YANG BERSIFAT ESTERNAL, BANGSA INDONESIA DALAM
KEADAAN TERJAJAH DARI BANGSA BELANDA DAN JEPANG.
b. FAKTOR SUBJEKTIF (KEPERHATINAN DAN KETERPANGGILAN KH.
AHMAD DAHLAN TERHADAP UMAT DAN BANGSA). YANG
MENDALAM TERHADAP AL-QUR’AN DI SURAT ALI IMRAN 104
1. UMAT ISLAM TIDAK MEMENGANG TEGUH TUNTUNAN AL-
QUR’AN DAN AS-SUNNAH.
2. KETIADAAN PERSATUAN DAN KESATUAN UMAT ISLAM
3. KEGAGALAN DARI SEBAGAI LEMBAGA-LEMBAGA PENDIDIKAN
ISLAM.
4. UMAT ISLAM KEBANYAKAN HIDUP DALAM ALAN\M
PANATISME YANG SEMPIT
5. KEINSYAFAN AKAN BAHAYA YANG MENGANCAM KEHIDUPAN
DAN PENGARUH AGAMA ISLAM.

3. TUJUAN MUHAMMADIYAHDAN PROSES PERUBAHAN

REDAKSIONAL
 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH

A. SEJARAH PERUMUSAN KEPERIBADIAN MUHAMMADIYAH

1. APAKAH KEPERIBADIAN MUHAMMADIYAH ITU

PENGERTIAN KEPERIBADIAN ITU SENDIRI MENURUT ILMU JIWA
UMUM DI MAKSUD SEBAGAI NILAI-NILAI KARAKTERISTIK, WATAK,
SIKAP, DAN SIFAT SERTA KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP DARI
SESEORANG ATAU DARI ORGANISASI.
2. DASAR DAN AMAL USAHA MUHAMMDIYAH
DALAM PERJUANGAN MELAKSANAKAN USAHA MENUJU TUJUAN
TERWUJUD MASYARAKAT ISLAM YANG SEBER-BENARNYA, DI MANA
KESEJAHTERAAN DAN KEBAIKAN LUAS, MERATA. MUAHAMMADIYAH
MENDASARKAN SEGALA GERAK DAN AMAL USAHANYA PRINSIP-
PRINSIP YANG TERSIMPUL DALAM MUQADDIMAH ANGGARAN DASAR
YAITU ;
1. HIDUP MANUSIA HARUS BERDASARKAN TAUHID, IBADAH, DAN
TAAT KEPADA ALLAH.
2. HIDUP MANUSIA BERMASYARAKAT
3. MEMATUHI AJARAN-AJARAN AGAMA ISLAM DENGAN KEYAKINAN
BAHWA AJARAN ISLAM ITU SATU-SATUNYA LANDASAN
KEPRIBADIAN DAN KETERTIBAN BERSAMA UNTUK KEBAHAGIAAN
DUNIA DAN AKHIRAT.
4. MENEGAKKAN DAN MENJUNJUNG TINGGI AGAMA ISLAM DALAM
MASYARAKAT ADALAH KEWAJIBAN SEBAGAI IBADAH KEPADA
ALLAH DAN IHSAN KEPADA KEMANUSIAAN.
5. ITTIBA’ (MENERIMA PERKATAAN ATAU UCAPAN ORANG LAIN
DENGAN MENGETAHUI SUMBER ATAU ALASAN DARI PERKATAAN
TERSEBUT, BAIK DARI DALIL AL-QUR’AN MAUPUN HADITS NABI)
PADA LANGKAH DAN PERJUANGAN NABI MUHAMMAD SAW.
 6. MELANCARKAN AMAL USAHA DAN PERJUANGAN DENGAN
KETERTIBAN ORGANISASI.

B. MEMAHAMI KEPERIBADIAN MUHAMMADIYAH

MEMAHAMI KEPERIBADIAN MUHAMMADIYAH BERARTI MEMAHAMI

VARIAN-VARIAN ESENSIAL DARI PERSERIKATAN MUHAMMADIYAH.
ARTINYA KITA SEBENAR TELAH MEMAHAMI PERSERIKATAN
MUHAMMADIYAH SECARA HOLISTIK

C. SIFAT KEPERIBADIAN MUHAMMADIYAH

1. BERAMAL DAN BERJUANG UNTUK PERDAMIAN DAN KESEJAHTERAAN
MUHAMMADIYAH TIDAK BOLAH MENCELA DAN MENDENGKI
GOLONGAN LAIN. DIJELASKAN AL QUR’AN;

DAN TIDAKLAH KAMI MENGETUS KAMU (MUHAMMAD), MELAINKAN

MENJADI RAHMAT BAGI SEMESTA ALAM (QS: AL-AMBIYAH 107).

DAN QS. AN-NUR : 55.

2. MEMPERBANYAK KAWAN DAN MENGAMALKAN UKHUWAH

ISLAMIAYAH
3. LAPANG DADA, LUAS PANDANGAN DAN MEMENGANG TEGUH
AJARAN ISLAM
4. BERSIFAT KEAGAMAAN DAN KEMASYARKATAN
5. MENGINDAHKAN SEGALA HUKUM, UNDANG-UNDANG DAN
FALSAFAH NEGARA YANG SAH.
6. AMAR MARUF NAHI MUNGKAR DALAM SEGALA LAPANGAN SERTA
MENJADI CONTAH TELADAN YANG BAIK.
7. AKTIF DALAM PERKEMBANGAN MASYARAKAT DENGAN MAKSUD
ISLAH DAN PEMBANGUNAN SESUAI AJARAN ISLAM
8. KERJASAMA DENGAN GOLONGAN LAIN MANA PUN, DALAM USAHA
MENYIRKAN DAN MENGAMALKAN AJARAN ISLAM SERTA MEMBELA
KEPENTINGANNYA
 9. MEMBANTU PEMERINTAH SERTA KERJASAMA DENGAN GOLONGAN
LAIN DALAM MEMELIHARA NEGARA DAN MEMBANGUNNYA UNTUK
MENCAPAI MASYARAKAT YANG ADIL DAN MAKMUR YANG DIRIDHAI.
10. BERSIFAT ADIL SERTA KOREKTIF KE DALAM DAN KELUAR DENGAN
BIJAKSANA.
D. MATAN KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH
1. APAKAH MUHAMMADIYAH ITU

MUHAMMADIYAH MERUPAKAN GERAKAN ISLAM; MAKSUDNYA

GERAKNYA ADALAH DAKWAH AMAR MAKRUF NAHI MUNGKAR
2. CARA MEMBERIKAN ATAU MENENTUKAN
HARUS MELALUI TEORI DAN PRAKTIK PENANAMAN PENGERTIAN DAN
PELAKSANAAN.
a. PENANDASAN ATAU PENDALAMAN PENGERTIAN TENTANG
DAKWAHATAU TABLIGH.
b. MENGGEMBIRAKAN DAN MEMANTAPKAN TUGAS DAKWAH
c. PARA WARGA HENDAKNYA DIBERI TUGAS YANG SERIUS DAN
PENUH TANGGUNG JAWAB
d. PERLU DILAKUKAN DENGAN MELAKUKAN MUSYAWARAH YANG
SIFATNYA MENGEVALUASI TUGAS-TUGAS ITU. SEPERTI
MENGEVALUASI DAKWAH.
e. PIMPINAN CABANG DAN RANTING BERSAMA-SAMA DENGAN
ANGGOTA-ANGGOTANYA MUSYAWARAHKAN SASARAN-SASARAN
YANG DITUJU.
f. PADA SAAT MUSYAWARAH DAN EVALUASI, SEKALIGUS DAPAT
DITAMBAH BAHAN-BAHAN ATAU BEKALYANG DIPERLUKAN.
 MUKADDIMAH ANGGARAN DASAR MUHAMMADIYAH (7)

MUKADDIMAH ANGGARAN DASAR MUHAMMADIYAH MERUPAKAN IDEOLOGI

MUHAMMADIYAH YANG MEMBERIKAN GAMBARAN TENTANG PANDANGAN
MUHAMMADIYAH MENGENAI KEHIDUPAN MANUSIA DIMUKA BUMI INI, CITA-
CITA YANG INGIN DIWUJUDKAN DAN CARA-CARA YANG DIPERGUNAKAN
UNTUK MEWUJUDKAN CITA-CITA TERSEBUT.

MUKADDIMAH ANGGARAN DASAR MUHAMMADIYAH MENJIWAI SEGALA

GERAK DAN USAHA MUHAMMADIYAH DAN PROSES PENYUSUNAN SISTEM
KERJASAMA YANG DILAKUKAN UNTUK MENWUJUDKAN TUJUANNYA.

A. SEJARAH PERUMUSANNYA
SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEMATISASI PEMIKIRAN MUHAMMADIYAH,
BAIK YANG BERSIFAT IDIOLOGIS, GARIS PERJUANGAN, MAUPUN LANGKAH,
GERAKAN. MUKADDIMAH ANGGARAN DASAR MUHAMMADIYAH DISUSUN
PADA BABAK KEDUA. SETELAH YANG PERTAMA MUNCUL”DUABELAS
LANGKAH MUHAMMADIYAH” PADA MASA KEPEMIMPINAN OLEH MAS
MANSUR (1937-1942).
BABAK KEDUA TERSEBUT ADALAH MASA KEPEMIMPINAN KI BAGUS
HADIKUSUMO, KETUA PENGURUS BESAR MUHAMMADIYAH (1942-1953)
MENGGAGAS DAN MERUMUSKAN KONSEPNYA DAN DIBANTU OLEH
BEBERAPA ORANG SAHABATNYA, ATAS POKOK PIKIRAN ALMARHUM KH.
AHMAD DAHLAN.
B. ISI (MATAN) DAN PENJELASAN MUKADDIMAH ANGGARAN DASAR
MUHAMMADIYAH
YANG DIJELASKAN DALAM (AL-QUR’AN SURAT AL-FATIHAH AYAT 1-7)
“SAYA RIDHA, BERTUHAN PADA ALLAH, BERAGAMA KEPADA ISLAM DAN
BERNABI KEPADA MUHAMMAD RASULULLAH SHALLALLAHU ALAIHI
WASALAM”.
UNTUK TERWUJUDNYA MASYARAKAT YANG SEJAHTERA, AMAN, DAMAI,
MAKMUR, DAN BAHAGIA HANYALAH DAPAT DIUJUDKAN DI ATAS DASAR
KEADILAN KEJUJURAN, PERSAUDARAAN DAN GOTONG ROYONG,
BERTOLONG TOLONGAN YANG BERSENDIKAN HUKUM ALLAH YANG
SEBENAR-BENARNYA, LEPAS DARI PENGARUH SYAITAN DAN HAWA NAFSU.
DAN BERKAT DAN RAHMAT ALLAH DI JELASKAN DALAM AL-QURAN, (QS. ALI
IMRAN 104).
DALAM MEMAHAMI MATAN DAPAT DISIMPULKAN TUJUH POKOK PIKIRAN
YANG MENCERMINKAN KANDUNGAN-KANDUNGAN UTAMANYA
MUKADDIMAH ANGGARAN DASAR MUHAMMADIYAH.
1. HIDUP MANUSIA HARUS MENTAUHIDKAN ALLAH: BERTUHAN,
BERIBADAH, SERTA TUNDUK DAN TAAT HANYA KEPADA ALLAH.
2. HIDUP MANUSIA HARUS BERMASYARAKAT
3. HANYA HUKUM ALLAH SATU-SATUNYA YANG DAPAT DIJADIKAN SENDI
PEMBENTUKAN PRIBADI UTAMA DAN PENGATUR TATA TERTIB HIDUP
BERSAMA MENUJU KEHIDUPAN BAHAGIA SEJAHTERA YANG HAKIKI
DUNIA DAN AKHIRAT.
4. BERJUANG MENENGAKKAN DAN MENJUNJUNG TINGGI AGAMA ISLAM
UNTUK MEWUJUDKAN MASYARAKAT UTAMA, ADIL, DAN MAKMUR
YANG DIRIDHAI ALLAH SWT, ADALAH WAJIB, SEBAGAI IBADAH KEPADA
ALLAH DAN BERBUAT IHSAN DAN ISLAH KEPADA SESAMA MANUSIA.
PEMBUKTIAN KEIMANAN FIRMAN ALLAH (QS. AL-HUJURAT 15)
PERJUANGAN ATAU JIHAD DI SEBABKAN DUA FAKTOR
a. FAKTOR SUBJEKTIF, PERTAMA ADA;LAH KESADARAN AKAN
KEWAJIBAN BERIBADAH KEPADA ALLAH DAN BERBUAT IHSAN DAN
ISHLAH KEPADA MANUSIA ATAU MASYARAKAT.
b. FAKTOR OJEKTIF, YAITU RUSAKNYA MASYARAKAT ISLAM
KHUSUSNYA DAN MASYARAKAT UMUMNYA DISEBABKAN KARENA
MEREKA MENINGGALKAN DAN MENYELEWENG AJARAN-AJARAN
ISLAM.
5. PERJUANGAN MENEGAKKAN DAN MENJUJUNG TINGGI AGAMA ISLAM
UNTUK MEWUJUDKAN MASYARAKAT UTAMA, ADIL, DAN MAKMUR
YANG DIRIDHAI ALLAH SWT, HANYA AKAN BERHASIL BILA MENGIKUTI
JEJAK PERJUANGAN PARA NABI, TERUTAMA PERJUANGAN NABI
MAHUMMAD SAW.
 POKOK PIKIRAN KE LIMA MENGANDUNG METODE ( MANHAJ) DAN
ETIKA (AKHLAK)
6. PERJUANGAN MEWUJUDKAN MAKSUD DAN TUJUAN MUHAMMADIYAH
DAPAT TERCAPAI APABILAH DILAKSANAKAN DENGAN BERORGANISASI.
POKOK PIKIRANNYA DAPAT DIDESKRIPSIKAN SEBAGAI ALAT
PERJUANGAN (WASILAH) DALAM FIRAMAN ALLAH QS SHAFF 4).
CIRI-CIRI GERAKANNYA ADALAH
a. MUHAMMADIYAH ADALAH SUBJEK/PEMIMPIN DAN MASYARAKAT
SEMUANYA ADALAH OBJEK/DIPIMPINNYA
b. LINCAH (DINAMIS), MAJU (PROGRESIF) SELALU DIMUKA DAN
MILITAN,
c. REVOLUSIONER;
d. MEMPUNYAI PIMPINAN YANG KUAT, CAKAP, TEGAS, DAN
BERWIBAWAH.
e. MEMPUNYAI ORGANISASI YANG SUSUNANNYA LENGKAP DAN
SELALU TERBAHARUI/UP TO DATE

SALURAN TERSEBUT ADA DUA MACAM:

a. BIDANG POLITIK KENEGARAAN,
b. BIDANG MASYARAKAT

AGAR KEHIDUPAN DAN JALANNYA ORGANISASI MUHAMMADIYAH

DAPAT :
a. TEPAT
b. BANAR
c. TERTIB
d. LANCAR

7. SELURUH PERJUANGAN MENGARAH KE SATU TUJUAN

MUHAMMADIYAH YAKNI TERWUJUDNYA MASYARAKAT UTAMA, ADIL
DAN MAKMUR YANG DIRIDHAI ALLAH SUBAHANAHU WATA’ALA
POKOK PIKIRANNYA MENGAMBARKAN TUJUAN AKHIR DARI
PERJUANGAN DAN CITA-CITA MUHAMMADIYAH, YAITU MENEGAKKAN
DAN MENJUNJUNG TINGGI AGAMA ISLAM SEHINGGA TERWUJUDNYA
MASYARAKAT ISLAM YANG SEBEANAR-BENARNYA.

SIKIAN DAN TERIMAKASIH