LAPORAN DEBIAN 8
SPESIFIKASI :
1/1/2021 o OS : DEBIAN 8 (64bit)
o CPU : Intel(R) Core(TM) i34030U
o RAM : 512MB
1
DAFTAR ISI
kata pengantar
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan
Desain Topologi 3
Bab II Uraian
Semester I
Konfigurasi ip di debian 23
Install wordpress 46
Semeseter II
Bab III
Penutup
Kesimpulan
Saran
2
Bab I Pendahuluan
Maksud dan tujuan dari laporan ini adalah agar dapat berguna bagi
semua pihak, Agar bisa di jadikan untuk pemahaman dan pembelajaran, Siswa
dapat mengerti perintah perintah dalam Debian, pembuatan laporan ini yaitu
memberikan pengetahuan lebih dalam tentang gambaran apa saja konfigurasi di
linux debian 8.
Desain Topologi
1. Laptop
2. VirtualBox
3. Putty
4. OS Debian 8
5. SSH
6. Apache
7. Bind9
8. Proftpd
9. PhpMyAdmin
10. Php5
11. Mysql-server
12. Cacti
13. Snmpd
14. Isc-dhcp-server
15. Samba server
3
Bab II
Semester I
2. Lalu masukan nama, folder mesin, tipe, versi dan selanjutnya pilih lanjut
4
4. Pilih “buat hard disk virtual sekarang” lalu pilih “buat”
5
7. Selanjutnya, gunakan rom sebesar 8gb
6
9. Kemudian, klik install
Pilih other
7
Pilih asia lalu enter
8
Pilih american english
9
14. Selanjutnya buat domain lalu pilih continue lalu enter
10
17. Lalu masukkan hostname yang sudah di buat sebelumnya dan pilih menu
continue dan enter
19. Lalu buat password baru / bisa menggunakan root password dan enter
11
20. Kemudian masukkan password yang sebelumnya di buat dan enter
22. Lalu pilih menu manual dan enter JIKA MEMILIH GUIDE-USE ENTIRE DISK
akan otomatis terkonfigurasi
12
23. Lalu pilih menu SCS{} dan enter
24. Lalu muncul menu create new empty partition table on this device? Dan
pilih “yes” Dan enter.
13
26. Kemudian muncul how to use this free space : lalu pilih menu “create a
new partition” dan enter
14
29. Lalu pilih menu “beginning” dan enter
30. Kemudian muncul partition settings: pilih menu “use as:” dan enter
15
32. Lalu pilih menu don’t setting up thhe partition, dan enter
16
36. Kemudian pilih menu primary, dan enter
17
39. Kemudain pilih menu yes, dan enter
18
42. Dan pilih yes lalu enter
44. Lalu muncul participate in the package usage survey, pilih menu “yes”
dan enter
19
45. Lalu untuk memilih dan menghapus ketik spasi dan sisakan standard
system utillities
46. Keemudian pilih “YES” untuk menginstal boot loader, dan enter
20
48. Kemudian pilih menu lanjut, dan enter
21
|| KONFIGURASI IP DI DEBIAN ||
Lalu enter
22
3. Setelah itu kita akan merestart setiap paket yang di konfgurasi, dengan
mengetik
“ service networking restart “
23
6. Lalu pilih ke menu jaringan untuk mengatur jaringan dan pilih “terpasang
pada: adapter hanya-host, dan untuk nama isi dengan Virtuabox host-
only ethernet adapter
Setelah itu klik kanan pada bagian virtualbox host-only dan pilih di bagian
properties
24
Jika sudah klik 2 kali di bagian “internet protocol version 4(TCP/pv4)
untuk mengatur ip adderess pada windows
Dan jika sudah masuk. agar tidak sama seperti yang sudah dibuat di
server debian, atur ip dengan mengisikan ip address : 192.168.8.2
NOTE : ip yang satu class dengan ip server
Subnet mask akan otomatis terpasang dengan mengetik tab setelah itu
OK
25
8. Masuk ke debian lalu ping untuk cek ke ip server debian dan ping ke ip
windows
Ping ke ip debian “ping 192.168.8.1”
Ping ke ip windows “ping 192.168.8.2”
26
|| KONFIGURASI REMOTE SERVER (SSH) DENGAN PUTTY ||
1. Kemudian install paket ssh dengan ketik “apt-get install ssh” (tanpa
menggunakan tanda kutip)
2. Jika ada perintah “do you want to contineu? [y/n]” ketik saja “y” seperti
gambar dibawah.
27
5. Jika ada securty alert seperti ini klik di bagian yes
6. Lalu login dengan user yang ada di debian jika sudah enter saja, dan
masukkan passwordnya. Setelah itu cek dengan cara “ssh 192.168.8.1”
jika sudah masukkan passwordny.
28
|| KONFIGURASI WEB SERVER DI DEBIAN 8 MENGGUNAKAN APACHE ||
2. Jika ada perintah seperti di bawah ketik “y”lalu enter untuk melanjutkan
penginstallan
29
Jika sudah ketik ctrl+o lalu enter lalu ctrl+x
6. Jika sudah masuk, ubah semua tampilannya menjadi seperti ini agar
muncul di tampilan web
30
7. Jika sudah merubah filenya menjadi seperti di atas ketik ctrl+o lalu ketik
ctrl+x lalu
31
10. Setelah itu cek di web browser menggunakan ip server kita, jika sudah
maka tampilannya akan seperti ini
32
1. Untuk yang pertama konfigurasi networknya terlebih dahulu
Menggunakan 2 adaptor
- adaptor pertama Nat
- dan untuk yang kedua menggunakan hanya-host
Lalu edit :
auto eth0
auto eth1
address 192.168.8.1
netmask 255.255.255.0
Jika sudah save dengan menggunakan ctrl+o lalu enter setelah itu ctrl+x untuk
keluar
33
Jika ada perintah [y/n] pilih y untuk melanjutkan penginstallan
/etc/bind/”
named.conf.local “
34
6. Setelah itu masukkan perintah cp db.local db.fila untuk mengcopy file
db.local ke db.fila
Edit isi sebelumnya menjadi seperti yang ad di bawah ini, jika sudah
ketik ctrl+x lalu tekan y dan enter
35
9. Lalu masukkan perintah “ nano /etc/resolv.conf “ untuk mengedit file
resolv.conf
Lalu edit/isi file seperti di bawah ini jika sudah ketik ctrl+x lalu tekan y
dan enter
11. Lalu ketik perintah “ nslookup fila.com “ untuk cek dns nya
36
~ ~ Lanjutan tugas sebelumnya tentang mengkonfigurasi dns server ~ ~
37
5. Cek dns dengan menggunakan perintah “nslookup”
38
|| KONFIGURASI FTP SERVER ||
auto eth0
auto eth1
address 192.168.8.1
netmask 255.255.255.0
Jika sudah save dengn menggunakan ctrl+o lalu enter setelah itu ctrl+x untuk
kluar
39
3. Setelah itu update
4. Jika update sudah berhasil lalu install ftp dengan menggunakan perintah “
apt-get install profpd”
Maka jika ada tampilan layar biru seperti di bawah pilih “standalone”
kemudian ok
40
Jika sud yyyyah maka tampilannya seperti ini, kemudian disini diminta
untuk mebuat password jika sudah memasukkan lalu enter lalu di sini isi
full name, room number, work phone, home phone, other jika sudah di
isii ketik “Y” lalu enter
41
11. Lalu masukkan perintah “chmod 777 nama folder” disini nama folder kita
“data” jadi
“chmod 777 data/” bertujuan agar bisa membaca,edit,
42
Jika tadi ip server ftp kita 192.168.8.1 maka untuk di ip client virtualbox
host-only menggunakan ip 192.168.8.2 dengan netmask nya masing-
masing 255.255.255.0
14. Selanjutnya buka aplikasi WinSCP atau FileZilla, di sini yang kita gunakan
WinSCP
Jika sudah terbuka isikan
File protocol : FTP
Hostname : menggunakan ip server, dns server
Port number 21
Username dan password FTP yang sudah kita buat tadi. Jika sudah semua
klik saja di bagian login
15. Lalu jika sudah buka file data pada server lalu uplod dengan cara copy-
paste ata dengan drag and drop, copy atau drag dari client ke server, di
sini kita akan memasukkan file word
43
16. Lalu buka aplikasi browser kita untuk cek FTP server di sini kita
menggunakan chrome, search ftp://ipserver yang kita gunakan adlh
192.168.8.1 jadi kita masukkan ftp://192.168.8.1
17. Kemudian masukkan username dan password FTP yang tadi di buat
18. Jika sudah maka tampilannya akan seprti ini jika di buka di folder data
maka ada file word yang sebelumnya kita masukkan dari client ke server
44
19. File tersebut juga dapat di download
|| INSTALL WORDPRESS ||
45
3. Lalu buka file “nano /etc/apache2/sites-enabled/000-defalut.conf”
untuk mengecek file tersebut.
46
6. Ketik ls untuk melihat isi direktori
8. Jika sudah masuk buat file samakan seperti di bawah jika sudah tekan
ctrl+x lalu y dan enter
47
11. Maka nanti akan di arahkan kesini untuk di minta membuat password
48
13. Lalu masukkn password yang sebelumnya sebagai root jika sudah
enter
Lalu nanti akan di minta untuk merubah password, ketik saja “n”
15. Pilih y
16. Pilih y
18. Lalu masuk ke dalam database dengan perintah “mysql -u root -p”
49
19. Kemudian kita cek database dengan perintah “show databases;”
21. Lalu bisa cek kembali, bisa di lihat database sudah berhasil di buat
22. Lalu drag file wordpress dari client ke server pada direktori
/home/filaaa/data/
50
23. Lalu cek file di /home/filaaa/data/ apakah file yg tadi di drag sudah
ada atau belum, ketik saja ls -l /home/filla/ untuk melihat
25. Jika sudah masuk ke /home/filaaa/ lalu kita lihat isi folder tersebut
dengan menggunakan perintah ls data karna file wordpress kita ada di
folder data
51
28. Lalu pindahkan file wordpress ke /var/www/html/ dengan
menggunakan perintah
“mv wordpress /var/www/html/”
52
33. install phpMyAdmin dengan menggnakan perintah “apt install
phpMyAdmin”
34. jika muncul seperti ini kita pilih apache2 tekan spasi untuk memilih
lalu enter
53
37. jika konfigurasi phpMyAdmin selesai maka coba buka browser
54
41. selanjutnya ubah nama nobody dan nogroup menjadi www-data
dengan perintaah “chown www-data.www-data wordpress/ -Rf”
42. cek dengan mengetik “ls -l” jika sudah maka nama akan berubah
menjadi www-data www-data
43. sebelumnya “run the installation” terlebih dahulu lalu di sini pilih
bahasa
55
44. isi semua seperti membuat akun, jika sudah klik install wordpress
56
47. jika sudah berhasil login maka tampilannya akan seperti ini
57
root@fila:apt-get update
3. Selanjutnya akan muncul dialog tentang php ini Klik ok saja untuk
melanjutkan
4. kemudian akan muncul dialog untuk konfigurasi cacti pada database kita,
dan cacti akan membuat database sendiri untuk menyimpan cacti, pilih
yes
58
5. selanjutnya akan disuruh untuk mengisi password untuk database
6. lalu di sini ada perintah untuk mengisi password mysql database untuk
cacti
59
10. kemudian edit isi file dengan menggunakan perintah nano
/etc/snmp/snmpd.conf
Lalu scroll dan di bagian ACCESS CONTROL edit seperti ini dengan
menuliskn rocommonity senimantkj 192.168.8.1
60
13. Lalu akan muncul “Cacti Installation Guide” seperti gambar dibawah lalu
klik next saja
15. Selanjutnya langsung saja klik finish tidak usah mengubah ngubahnya
61
16. Masukkan Username dan password log in cacti.
Dengan memasukkan username : admin
: admin
18. Kemudian masuk pada menu devices, lalu hapus device localhost.
Selanjutnya klik add untuk menmbahkan devices baru
Nama : server
Hostname : 192.168.8.1
Snmp commonity : senimantkj samakan berdasarkan nama yang di
buat sebelemunya di direktor /etc/snmp/snmpd.conf
Kemudian klik save
62
19. Kumudian pastikan server terbaca seperti gambar di bwah jangan sampai
ada tulisan eror
63
Dan untuk yng terakhr Linux – memory Usage
22. Setelah itu klik pada bagian “Create Graphs for this Host”
64
24. Masuk pada menu graph trees lalu hapus default dan membuat baru
dengan mengklik add
trees lalu hapus default dan membuat baru dengan mengklik add
65
Jika sudah save
26. Lalu lakukan ping cacti ke server dan client ke server nanti graph akan
berjalan menunggu hingga penuh membutuhkan waktu yang banyak
66
SEMESTER 2
Konfigurasi DHCP Server
67
3. Cek konfigurasi ip menggunakan perintah “ifconfig”
68
7. Lalu update
69
10. Jika sudah masuk konfigurasi pada bagian # A slightly ganti subnet
menjadi ip network, netmask menjadi 255.255.255.0, Range menjadi
jumlah client, option routers ->ip address, brodcast menjadi ip
broadcast. Dan hapus tkita pagar dari kata subnet.
70
12. Restart dhcp menggnakan perintah /etc/init.d/isc-dhcp-server restart,
jika muncul ok hijau maka konfigurasi sudah benar
13. Klik wifi/internet di pojok bwh lalu buka network and internet->
change adpter
Setelah itu click pada vmware adapter yang digunakan oleh debian,
setalh itu gnti prtocol version 4 (tcp/Ipv4) menjdi obtain.
71
Konfogurasi Samba Server
4. Kemudian agar dapat memberi [i]permition[/i] pada file itu supaya bisa
dibuka, dibaca dan ditulis oleh semua user, baik itu user lokal ataupun
user internet dapat menggunakan perintah “chmod77 /share”
72
6. Kemudian berikan password untuk user yang telah di buat dengan cara
mengetikkan perintah “smbpasswd -a fila”
73
Penjelasan
penjelasan
[share] adalah nama folder yang akan ditampilkan
path = /share adalah letak direktori yang akan di share
browseable = yes artinya folder tersebut dapat dicari/diakses
read only = no artinya folder tersebut tidak hanya bisa dilihat dan dibaca,
tetapi juga dapat ditulis
public = yes artinya agar folder tersebut bisa diakses oleh publik
10. Akses file sharing dari server dengan cara menekan tombol WINDOWS +
R
Lalu masukkan ip server \\192.168.8.1
74
11. Buka folder yang tadi di buat dengan men double klik lalu masukkan
username dan password yang telah di buat tadi
BAB III
75
Penutup
Kesimpulan
Sistem Operasi seperti debian sangat dibutuhkan selain sistem
windows,karena linux bersifat stabil dan open source sehingga mahasiswa
bisa mengembangkan sistem operasi sendiri.Selain itu juga sebagai
pengetahuan mahasiswa agarlebih mengenal linux dari dasar-dasar-nya.
Agar bisa memahami perintah-perintah apa saja yang harus digunakan
saat mengkonfigurasi.
Saran
Saran Selama melaksanakan kerja praktek dan menyusun laporan, serta dibantu
oleh pengamatan dan pengalaman yang didapat dari informasi serta data-data
yang diperoleh, penulis dapat menyimpulkan beberapa saran dalam kerja
prakteki ni antara lain:
Pembangunan server ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan
menerapkan beberapa metode-metode lain dan baru sehingga penulis
mengharapkan adanya pihak lain yang akan tetap melakukan
danmelanjutkan penelitian ini untuk mendapatkan hasil yang lebih baik
lagi.
Jika ingin menguasai Linux lebih dalam banyak-banyak untuk belajar dan
berlatih menggunakan sistem operasi Linux langsung, atau secara
virtual.
Dan apabila terdapat error saat mengkonfigurasi, penulis menyarankan
untuk melakukan proses pengecekkan kembali terhadap file yang di
ubah sebelumnya di karenakan jika terdapat salah ketik perintah maka
akan terjadi error saat mengkonfigurasi atau instalasi.
76
77