Anda di halaman 1dari 9

Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

ANALISIS EMOSI PADA TOKOH AURORA DALAM FILM JALAN


YANG JAUH, JANGAN LUPA PULANG

Hafidzah Ahla1, Naafilah Az Zikra Ar Ruhul Amin2, Resti Qathrunnada Adisyah3,


Rizki Ramadhani4
Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Indonesia

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan mendeskripsikan perjalanan emosi positif dan negatif dalam
film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan
kualitatif dan memanfaatkan kerangka Psikologi Sastra. Data penelitian terdiri dari kata-kata, frasa, dan kalimat
yang mencerminkan emosi positif dan negatif yang terdapat dalam dialog dan adegan film Jalan yang Jauh,
Jangan Lupa Pulang. Sumber data utama adalah film tersebut yang dirilis pada tahun 2023 dan memiliki durasi
sekitar 106 menit. Teknik pengumpulan data melibatkan studi dokumenter, dengan peneliti sebagai instrumen
utama dan penggunaan kartu pencatat data. Analisis data dilakukan melalui kajian isi untuk mengidentifikasi pola
emosi yang muncul dalam naratif film. Validitas data dijamin melalui triangulasi teori, diskusi dengan rekan
sejawat, dan memastikan kecukupan referensi. Hasil analisis menunjukkan bahwa (1) emosi positif yang muncul
dalam film ini melibatkan elemen-elemen seperti kebahagiaan dan kasih sayang. (2) Sebaliknya, emosi negatif
tercermin dalam adegan-adegan yang mengeksplorasi perasaan sedih, ketakutan, dan kemarahan karakter utama.

Kata Kunci: Emosi, Film, Psikologi Sastra

Abstract

This research aims to explore and describe the journey of positive and negative emotions in the film Jalan yang
Jauh, Jangan Lupa Pulang. The study utilizes a descriptive method with a qualitative approach, employing the
framework of Literary Psychology. The research data consist of words, phrases, and sentences reflecting positive
and negative emotions found in the dialogues and scenes of the film. The primary data source is the film itself,
released in 2023 with a duration of approximately 106 minutes. Data collection involves documentary studies,
with the researcher as the main instrument and the use of data recording cards. Data analysis is conducted
through content analysis to identify patterns of emotions that emerge in the film narrative. Data validity is ensured
through theoretical triangulation, peer discussions, and ensuring an adequate number of references. The results
of the analysis indicate that (1) positive emotions in the film involve elements such as happiness and affection. (2)
Conversely, negative emotions are reflected in scenes that explore feelings of sadness, fear, and anger in the main
characters. This research contributes to the understanding of emotions in the context of audiovisual artworks,
specifically films, and can serve as a foundation for further studies on literary psychology in moving media.

Keywords: Emotion, Film, Literary Psychology

PENDAHULUAN

Karya sastra dianggap sebagai sistem yang membawa makna melalui medium bahasa.
Karya sastra mencerminkan masyarakat pada suatu zaman dan bisa diartikan sebagai dokumen
sosial-budaya. Walaupun terdapat unsur imajinasi, pengarang selalu memiliki sumber dari
kenyataan yang terjadi di sekitarnya (Agustina, 2016). Karya sastra merupakan cara seorang
penulis mengungkapkan pemikirannya lalu menyampaikan pandangannya pada lingkungan
sekitar. Dalam karya sastra, penulis akan menuangkan perasaan dan pemahaman yang dikemas
Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

dengan penuh penghayatan. Kata-kata digunakan sebagai gambaran sehingga menciptakan


imaji linguistik.

Film, menurut Wibowo (dalam Rizal, 2014), diartikan sebagai alat untuk
menyampaikan berbagai pesan kepada khalayak umum dengan menggunakan media cerita
sebagai wadah utamanya dan merupakan bentuk ekspresi artistik bagi para seniman serta
individu perfilman dalam mengungkapkan gagasan dan ide cerita yang dimilikinya. Menurut
UU No. 33 Tahun 2009 tentang Perfilman, film diartikan sebagai karya seni budaya yang
berperan sebagai pranata sosial dan media komunikasi massa yang dibuat berdasarkan kaidah
sinematografi baik dengan atau tanpa suara dan memiliki kapasitas untuk dipertunjukkan
kepada publik.

Alasan peneliti memilih film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang dalam penelitian
ini karena pertama, Film memiliki kemampuan unik dalam menyampaikan cerita dengan
memadukan unsur audio visual seperti gambar, suara, musik, dan dialog. Pada saat
menganalisis emosi menggunakan film, peneliti dapat memperhatikan ekspresi wajah, gerak
tubuh, intonasi vokal dan suasana visual yang diciptakan sutradara. Kedua, Film dengan tema
perjuangan yang diusung oleh tokoh utama Aurora yang berjuang untuk bangkit dari berbagai
permasalahan yang dihadapinya menjadikan film ini sebagai pilihan yang tepat untuk menggali
lebih dalam aspek-aspek emosional yang akan muncul selama perjalanan karakter. Ketiga, film
ini banyak menampilkan emosi sehingga penonton bisa ikut merasakan apa yang sedang
dialami tokoh.

Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Kajian Emosi. Emosi adalah bentuk
penghayatan dari perasaan yang kita rasakan. Emosi muncul sebagai respon atas situasi tertentu
yang berasal dari aktivitas yang kita lakukan atau pengalaman yang kita alami. Menurut Daniel
Goleman (dalam Musman, 2018), emosi adalah perasaan dan pikiran yang unik, suatu kondisi
biologis dan psikologis, dan berbagai kecenderungan untuk bertindak. Emosi yang dirasakan
oleh setiap individu dapat berupa emosi positif maupun emosi negatif. Alasan peneliti
mengkaji emosi dalam penelitian ini karena pertama, setiap individu pasti mempunyai emosi
sebagai bentuk respon akan suatu hal yang mereka alami dan rasakan. Kedua, emosi memiliki
pengaruh dan daya tarik tersendiri dalam sebuah film. Emosi yang ditunjukkan oleh seorang
aktor dalam film dapat menghidupkan alur cerita dan mengundang rasa emosional dari
penonton sehingga ada ikatan yang terjadi antara penonton dengan film yang sedang ditonton.
Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

Ketiga, emosi adalah suatu hal alamiah yang terjadi di dalam diri sendiri dan mempunyai
bentuk yang beragam.

Daniel Goleman (dalam Musman, 2018) mengklasifikasikan emosi ke dalam beberapa


kelompok, yaitu amarah, kesedihan, rasa takut, kenikmatan, terkejut, jengkel, malu, dan cinta.
emosi tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu emosi positif dan emosi negatif.
Emosi positif adalah perasaan menyenangkan yang kita rasakan. Emosi positif muncul sebagai
respon atas aktivitas atau pengalaman yang positif. Emosi positif dapat memberikan energi
yang baik terhadap diri sendiri maupun orang lain. Menurut Khadijah (Wahab dalam Lizawati,
et al., 2021:327) mengatakan bahwa emosi positif atau emosi yang menyenangkan adalah
emosi yang menimbulkan perasaan positif pada orang yang mengalaminya, seperti cinta, kasih
sayang, senang, bahagia, kagum, dan lain sebagainya. Menurut Khadijah (Wahab dalam
Lizawati, et al., 2021:327), emosi negatif adalah emosi yang tidak menyenangkan yang muncul
sebagai akibat dari perubahan lingkungan dalam suatu hal negatif dan dapat merugikan diri
sendiri maupun orang lain, seperti sedih, marah, takut, dan lain sebagainya.

Pendekatan yang akan digunakan adalah Psikologi Sastra. Psikologi Sastra merupakan
analisis terhadap karya sastra yang dianggap mencerminkan proses dan aktivitas kejiwaan. Saat
mengkaji suatu karya, psikologi sastra membantu penulis memahami sejauh mana psikologi
pengarang dan kemampuannya dalam menghadirkan karakter yang terlibat dalam konflik
kejiwaan.

METODE

Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Hal ini
dikarenakan peneliti fokus pada analisis data berupa teks dan memberikan gambaran mengenai
aspek emosional, baik yang bersifat positif maupun negatif yang terdapat dalam film Jalan
yang Jauh, Jangan Lupa Pulang.

Bentuk penelitian ini menggunakan bentuk kualitatif, fokusnya adalah menganalisis


emosi positif dan emosi negatif yang tergambarkan pada tokoh Aurora yang terdapat dalam
film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang.

Penelitian ini menggunakan teknik studi dokumenter sebagai metode pengumpulan


data. Prosesnya dimulai dengan meneliti secara mendalam film Jalan yang Jauh Jangan Lupa
Pulang, film produksi Visinema Pictures serta Legacy Pictures. Peneliti mencari dan
mengelompokkan scene-scene yang berkaitan dengan emosi positif dan negatif dalam naratif.
Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

Klasifikasi dilakukan dengan memisahkan bagian-bagian yang termasuk dalam data yang akan
dijadikan objek analisis. Pendekatan ini memudahkan peneliti dalam mengaitkan data dengan
masalah serta tujuan penelitian. Dengan langkah-langkah tersebut, analisis emosional dalam
konteks film dapat diperoleh secara sistematis, memperkaya pemahaman terhadap dimensi
emosional yang terkandung dalam karya sastra tersebut.

Alat pengumpulan data yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini
adalah manusia, yaitu individu seorang peneliti sendiri yang menjadi alatnya. Moleong
(2017:9) mengungkapkan bahwa dalam penelitian kualitatif, peneliti atau pihak yang bekerja
sama dengan peneliti menjadi elemen utama dalam proses pengumpulan data. Dalam penelitian
ini digunakan kartu atau kertas untuk mencatat data-data yang akan dikumpulkan dan dianalisis
sehingga peneliti dapat dengan mudah mengklasifikasikan data sesuai dengan jenis data yang
sesuai.

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis isi
(content analysis). Analisis isi dilakukan dengan mengumpulkan, mengorganisasikan,
mengklasifikasikan, mengidentifikasikan serta menafsirkan data sesuai dengan tanda, kode,
atau simbol acuan yang sudah ditetapkan oleh peneliti guna mendapatkan jawaban atas
pertanyaan dari masalah penelitian.

Teknik pemeriksaan keabsahan data yang telah terkumpul dalam penelitian bertujuan
untuk memastikan hasil yang objektif. Teknik-teknik yang digunakan dalam menguji
keabsahan data ini adalah teknik triangulasi teori, penilaian rekan sejawat melalui diskusi, serta
peninjauan kelengkapan referensi.

HASIL

Hasil penelitian adalah hasil akhir dari suatu penelitian yang datanya sudah diklasifikasi
agar mendapatkan jawaban dari masalah penelitian yang sesuai dengan tujuan penelitian.
Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan beberapa emosi yang ditunjukkan oleh tokoh
Amora pada film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang.

Emosi yang ditunjukkan oleh tokoh Amora pada film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa
Pulang secara keseluruhan terdapat 75 data. emosi positif, yaitu kenikmatan sebanyak 18 data,
dan cinta sebanyak 12 data. Emosi negatif berupa amarah sebanyak 14 data, kesedihan
sebanyak 22 data, dan rasa takut sebanyak 9 data.
Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

PEMBAHASAN

Analisis Emosi Positif Dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang

Kenikmatan

Menurut Goleman (dalam Musman, 2018), emosi kenikmatan meliputi: bahagia,


gembira, puas, senang, terhibur, bangga, kenikmatan indrawi, kagum, girang, dan mania. Salah
satu scene yang menggambarkan ragam emosi kenikmatan adalah ketika Aurora mendapatkan
beasiswa sebesar 10.000 pounds.

Scene tersebut memperlihatkan Aurora yang terlihat bahagia saat memberi tahu ke Kit
bahwa ia menerima beasiswa. Aurora diceritakan sedang mengalami berbagai permasalahan
seperti hubungan kisah asmaranya bersama Jem yang sedang tidak baik dan kendala dalam
menyelesaikan tugas akhirnya. Pertengkaran Aurora dengan Jem menyebabkan tugas akhir
Aurora menjadi rusak akibat ditendang dan dilempar oleh Jem. Ia mengalami kendala dalam
hal keuangan karena ia tidak bisa membeli material untuk menyelesaikan tugas akhirnya.
Namun, atas flyer beasiswa yang Kit berikan padanya serta dukungan teman-temannya, ia
memutuskan untuk mendaftar dan akhirnya ia diterima. Beasiswa yang didapatkan Aurora
sangat dapat membantu dalam hal keuangan sehingga ia dapat menyelesaikan tugas akhirnya.
Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

Cinta

Menurut Goleman (dalam Musman, 2018), emosi kenikmatan meliputi: penerimaan,


persahabatan, kepercayaan, kebaikan hati, kedekatan, bakti, hormat, kasmaran, dan kasih
sayang. Salah satu scene yang menggambarkan ragam emosi cinta adalah saat Honey dan Kit
menemani dan menunggu Aurora saat mengantarkan Kakak dan Adiknya walaupun
sebelumnya mereka bertengkar kecil.

Scene tersebut memperlihatkan kedekatan antara Aurora dengan Honey dan Kit, teman-
teman Aurora di London yang juga berasal dari Indonesia. Scene tersebut menceritakan Honey
dan Kit yang sedang menunggu Aurora mengantarkan keberangkatan Kakak dan Adiknya di
bandara. Honey dan Kit adalah sahabat yang senantiasa selalu ada untuk Aurora. Mereka
memberikan bantuan seperti memperbolehkan Aurora untuk tinggal di flat mereka,
menyewakan studio untuk Aurora mengerjakan karya seninya, dan memberikan dukungan
emosional kepada Aurora. Scene tersebut menjelaskan bahwa mereka akan selalu berada dan
mendungkung Aurora di saat ia senang maupun sedih sebagai arti dari persahabatan.

Analisis Emosi Negatif Dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang

Amarah

Menurut Goleman (dalam Musman, 2018), emosi amarah meliputi: brutal, mengamuk,
benci, marah, jengkel, kesal, dan tersinggung. Salah satu scene yang menggambarkan ragam
Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

emosi amarah adalah saat Aurora bertengkar dengan Jem dan membanting sebuah karya yang
berbentuk lingkaran.

"Aku cuma minta kamu ambil waktu untuk sendiri ngapain kek, kalau kamu udah tenang
sedikit kita bisa obrolin…" dan Jem mengamuk. "Bisa ngga si kalau ngomong…" Kutipan
tersebut menjelaskan bahwa Aurora marah ketika Jem tidak bisa mengontrol emosinya.

Kesedihan

Menurut Goleman (dalam Musman, 2018), emosi kesedihan meliputi: pedih, sedih,
muram, melankolis, mengasihani diri, kesepian, putus asa, dan depresi. Salah satu scene yang
menggambarkan ragam emosi kesedihan adalah saat Aurora menangis di dalam bus setelah
menjelaskan keadaannya kepada Kakak dan Adiknya.

Emosi kesedihan yang tergambar dalam scene diatas berawal ketika Aurora sedih dan
kecewa atas tindakan kakaknya yang memukul Jem tanpa berpikir terlebih dahulu yang akan
Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

berdampak terhadap hal yang ia coba perbaiki. Aurora merasa sedih karena kakak dan adiknya
hanya peduli terhadap apa yang ada dipikirannya dan tidak berniat untuk menanyakan alasan
dibalik apa yang terjadi pada hidupnya. Kakak dan adiknya tidak tahu bahwa ia berusaha
mendapatkan izin ayahnya untuk bekerja disini agar tidak membebani ayahnya, tetapi ayahnya
tidak pernah mendengarkan apa yang ia inginkan. Ia tidak ingin mengecewakan dan
menghancurkan harapan keluarganya sehingga ia meminta agar kakak dan adiknya tidak
menghancurkan itu dan tidak mengekangnya.

Rasa Takut

Menurut Goleman (dalam Musman, 2018), emosi rasa takut meliputi: rasa cemas, takut,
gugup, khawatir, waswas, perasaan takut sekali, waspada, tidak tenang, ngeri, kecut, panik,
dan fobia. Salah satu scene yang menggambarkan ragam emosi rasa takut adalah saat Aurora
menerima email dari kampusnya terkait peringatan jadwal presentasi akhir. Namun, Aurora
tidak bisa membaca atau membalas email tersebut karena smartphone miliknya rusak dibanting
oleh mantan kekasihnya.

Scene tersebut menggambarkan emosi rasa takut karena adanya kecemasan dalam diri
Aurora untuk membalas email tersebut, tetapi tidak bisa sehingga dengan rasa cemas itu, ia
bergegas berangkat ke kampus dengan perasaan khawatir dikarenakan tugas presentasi tersebut
belum bisa Aurora selesaikan dampak dari membantu Jem dalam karya seninya selama ia
berkuliah sehingga ia harus mengulang satu tahun pelajaran tambahan yang seharusnya Aurora
Analisis Emosi Pada Tokoh Aurora dalam Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang | 2023

lulus tepat waktu pada tahun tersebut. Dalam scene tersebut ia juga cemas karena khawatir
akan membuat Ayahnya kesusahan karena harus mengulang.

KESIMPULAN

Dari hasil analisis terhadap data penelitian yang dilakukan oleh peneliti, dapat
disimpulkan bahwa emosi dikelompokkan menjadi 2 jenis yaitu emosi positif dan negatif.
Emosi yang ditunjukkan oleh tokoh Aurora pada film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang,
yakni emosi positif berupa kenikmatan seperti rasa bahagia dan cinta seperti persahabatan
sedangkan emosi negatifnya berupa amarah, kesedihan, dan rasa takut seperti cemas.
Keseluruhan emosi yang ditunjukkan oleh tokoh Aurora pada Film Jalan yang Jauh, Jangan
Lupa Pulang ada sebanyak 75 data yang terdiri dari 30 data yang termasuk emosi positif dan
45 data yang termasuk emosi negatif.

REFERENSI

Agustina, R. (2017). Analisis Konflik Tokoh Utama Dalam Novel Air Mata Tuhan
Karya Aguk Irawan M.N. Paramasastra : Jurnal Ilmiah Bahasa Sastra Dan Pembelajarannya,
3(1). https://doi.org/10.26740/paramasastra.v3n1.p%p

Lizawati, Winingsih, R. A., & Herlina. (2021). Analisis Emosi Dalam Novel Alone
Karya Chelsea Karina Kajian Psikologi Sastra. Jurnal Pendidikan Bahasa, 10(1), 325-333.

Moleong, L. J. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja


Rosdakarya.

Musman, A. (2018). Berdamai dengan Emosi: Kenali Emosi Hadapi Hidup.


Yogyakarta: Psikologi Corner.

Rizal, M. 2014. Pengaruh Menonton Film 5 Cm Terhadap Motivasi Kunjungan


Wisata Ke Gunung Semeru. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Diakses
pada tanggal 25 Desember 2023 dari https://digilib.uin-
suka.ac.id/id/eprint/15409/1/10730117_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf

UU No. 33 Tahun 2009. (2009). Database Peraturan JDIH BPK. Diakses pada 25
Desember 2023 dari https://peraturan.bpk.go.id/Details/38772/uu-no-33-tahun-2009

Anda mungkin juga menyukai