Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

DINAS KESEHATAN KOTA


UPTD PUSKESMAS SEMEMI
Jalan Rata Kendung Surabaya (60198)
Telp. (031) 7413631

KERANGKA ACUAN PELAKSANAAN


PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS PUSKESMAS SEMEMI
TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Limbah adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan, sedangkan limbah
medis atau limbah klinis adalah semua hasil buangan yang berasal dari
instalasi kesehatan, fasilitas penelitian dan laboratorium. Menurut Peraturan
Pemerintah Nomor 22 tahun 2021 Penyelengaraan Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup limbah medis termasuk dalam kategori limbah
B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) dari sumber spesifik umum karena
menurut jenisnya limbah medis terdiri dari : Limbah Benda Tajam, Limbah
Infeksius, Limbah Patologis, Limbah Farmasi, Limbah Kimia, Limbah Kemasan
Bertekanan, dan Limbah Logam Berat.
Limbah medis mengandung berbagai macam mikroorganisme patogen
yang dapat memasuki tubuh manusia melalui jalur tusukan, lecet atau luka di
kulit, membran mukosa, pernafasan, dan ingesti (mulut). Dampak negatif jika
limbah yang dihasilkan dari aktifitas Fasyankes tidak dikelola dengan baik
diantaranya terjadi pencemaran lingkungan, penularan penyakit dan gangguan
kesehatan. Untuk mengendalikan gangguan kesehatan yang disebabkan oleh
limbah medis, maka perlu dilakukan pengelolaan limbah medis secara benar
sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 22 tahun 2021 Penyelengaraan
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Pelaksanaan kegiatan pengelolaan limbah medis Puskesmas Sememi ini
sesuai dengan Visi Puskesmas Sememi yaitu Puskesmas Sememi MITRA
Masyarakat, mewujudkan Kecamatan Benowo Sehat dan Mandiri 2025, dan
Misi Puskesmas sememi yaitu memberikan pelayanan sepenuh hati dan
bermutu dengan sumber daya yang dimiliki, menjadikan Puskesmas Sememi
sebagai pusat informasi kesehatan bagi masyarakat, menggalang kemitraan
dengan berbagai kalangan masyarakat, meningkatkan kesehatan individu,
keluarga dan lingkungan. Kegiatan pengelolaan limbah medis Puskesmas
Sememi ini sesuai dengan tata nilai budaya yaitu bekerja dengan 5S (Senyum,
sapa, salam, sopan, santun), disiplin dalam bekerja, profesionalisme, dalam
bekerja, melayani pasien dengan sepenuh hati, pelayanan sesuai dengan jam
kerja, bertanggung jawab dalam bekerja.
Pelaksanaan kegiatan pengelolaan Limbah Medis ini sesuai dengan visi
Puskesmas Sememi yaitu terwujudnya masyarakat Benowo sehat melalui
pelayanan kesehatan yang bermutu, didukung oleh tenaga yang profesional
serta pemberdayaan masyarakat secara berkesinambungan dan sesuai
dengan Misi Puskesmas Sememi yaitu melaksanakan penyusunan standar
pelayanan kesehatan, meningkatkan kompetensi sumber daya kesehatan,
mengembangkan kapasitas Kader Surabaya Hebat dan meningkatkan
kerjasama lintas sektor di bidang kesehatan. dan sesuai dengan tata nilai
Puskesmas Sememi “MITRA” yaitu Mutu Baik, Informatif ,Terjangkau, Ramah
dan Akuntabilitas

B. LATAR BELAKANG
Puskesmas Sememi sebagai Puskesmas Rawat inap bersalin yang dapat
menghasilkan limbah, maka itu perlu dilakukan penanganan pengolahan
Limbah Medis di Puskesmas Sememi yang dilaksanakan secara internal oleh
Cleaning Service, Sanitasi (Insite) dan kerjasama dengan pihak ke 3 (offsite).
Dalam pengelolaan limbah medis Puskesmas secara internal tetap
memperhatikan prosedur dan per Undang undangan yang ada, yaitu: memiliki
Tempat Penyimpanan Sampah Medis Sementara (TPSMS) yang tertutup serta
terkunci dan dilengkapi izin operasional dari Badan Lingkungan Hidup berupa
Dokumen Lingkungan Hidup. Berikut data tabel rekapan limbah Puskesmas
Sememi :

TABEL REKAPAN JUMLAH SAMPAH MEDIS PER BULAN


PUSKESMAS SEMEMI TAHUN 2022
SUMBER LIMBAH PADAT MEDIS
RUANG BERSALI TOTA
BULAN BP KIA BPG LAB
PERAWATAN N L
JANUARI 6 4 4 9 2 11 36
FEBRUARI 5 5 5 10 5 10 40
MARET 11 11 6 4 3 14 49
APRIL 7 8 2 3 8 15 43
MEI 4 5 2 8 2 19 40
JUNI 6 3 1 7 3 15 35
JULI 5 4 1 8 2 14 34
AGUSTUS 10 4 1 6 2 11 34
SEPTEMBER 9 3 4 9 1 9 35
OKTOBER 8 5 2 9 4 10 38
NOVEMBER 6 7 2 5 2 12 34
DESEMBER 4 2 3 3 3 7 22
TOTAL 92 69 35 82 39 177 440

Berdasarkan tabel tersebut diatas maka perlulah dibuat KAK pengelolaan


limbah medis di Puskesmas Sememi tahun 2023.

C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS


1. Tujuan Umum :
Mencegah terjadinya penularan penyakit, pencemaran lingkungan dan
gangguan kesehatan akibat limbah B3.
2. Tujuan Khusus :
a) Terlaksananya monitoring pemilahan, pewadahan dan labeling,
pengumpulan limbah medis padat di Puskesmas
b) Terlaksananya monitoring pengangkutan limbah medis Puskesmas oleh
pihak ke 3 (tiga).

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Tahapan Kegiatan

a. Petugas menyiapkan tempat sampah non medis


dan medis disertai label serta Safety Box disetiap
poli/ unit pelayanan. Khusus ruang selain
pelayanan, hanya disediakan tempat sampah non
1 Persiapan Medis.
b. Tempat sampah yang sudah disiapkan akan diberi
alas. Untuk tempat sampat non medis diberi alas
plastik warna hitam. Untuk tempat sampah medis
diberi alas plastik warna kuning.
2 Pelaksanaan a. Setelah kegiatan pelayanan di Unit / Poli,
terkumpulah sampah antara lain medis dan non
medis. Untuk jarum, spuit dan ampul obat
dimasukkan kedalam safety box.
b. Petugas cleaning servis mengambil sampah
medis dan non medis setiap hari dan dilakukan
penimbangan serta dicatat dalam cheklist disetiap
ruangan. Untuk Safety box akan diambil petugas
CS jika sudah terisi ¾ bagian dari volume safety
box.
c. Petugas cleaning servis membuang sampah
medis di tempat penampungan sampah medis di
bak troli warna kuning atau Tempat Penampungan
Sampah Medis Sementara (TPSMS) dan untuk
sampah non medis akan dibuang ke TPS Raya
Kendung di samping Puskesmas Sememi setiap
hari
Pengambilan sampah medis di TPSMS Puskesmas
Sememi dilakukan setiap bulan oleh pihak ke 3 yang
Pelaporan di tunjuk Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang
3
dan evaluasi dalam hal ini adalah PT. WASTEC Tuban. Kemudian
sampah medis di bawah ke Incenerator PT.
WASTEC di Kawasan Industri daerah Tuban.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Pengambilan limbah
2. Pemilahan limbah
3. Pengumpulan limbah
4. Pengangkutan limbah

F. SASARAN
Seluruh Poli / ruangan Puskesmas Sememi yang terdiri dari Poli Umum, Poli
Gigi, Poli KIA-KB, ruang laboratorium, Apotek, Ruang Imunisasi UKM, MTBS,
Ruang Bersalin, Ruang Nifas, Ruang Tindakan, Ruang Sterilisasi, Ruang IMS,
dan Ruang Dahak.

G. PERAN PIHAK TERKAIT


1. Lintas Sektor
a) Dinas Kesehatan Kota : Membuat MOU dengan PT. WASTEC
( Pengelolaan Sampah Medis)
b) PT. WASTEC : Mengambil dan mengolah limbah medis atau
B3 Puskesmas
2. Lintas Program
a) Cleaning Service :
1) Membantu administrasi manives
2) Menimbang jumlah volume sampah medis dan non medis per Poli
dengan timbangan digital
3) Mencatat jumlah volume sampah medis dan non medis per Poli /
ruangan pada Checklist di setiap ruangan
b) Linmas
Melakukan pengawasan saat PT WASTEC menimbang sampah medis
yang akan diambil oleh PT WASTEC.
c) PJ Promkes
1) Melakukan penyuluhan tentang Pengelolaan Limbah Medis Padat
bersama Sanitasi
2) Menyediakan media informasi meliputi leaflet, poster, dan stiker
terkait Pengelolaan Limbah Medis Padat

H. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

BULAN
NO KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembuangan
sampah medis
Setiap hari
ke Tempat
penampungan
sampah medis
sementara
2 Pembuangan
sampah non
Setiap Hari
medis ke TPS
Raya Kendung
3 Pengangkutan
dan
2 Minggu sekali dalam 1 bulan
pengambilan
sampah medis
oleh PT
WASTEC

I. BIAYA KEGIATAN
Sumber pendanaan kegiatan Pengelolaan Limbah Medis Padat ini
dialokasikan dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang sudah MOU dengan
PT.WASTEC untuk pengelolaan Sampah Medis di Puskesmas Sememi
dengan rincian:
(150 kg limbah x Rp. 8.650) + 11%

J. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan
Pencatatan kegiatan pengelolahan limbah medis puskesmas sememi
dilakukan setiap selesai pelaksanaan kegiatan yang ditulis pada Cheklist
yang ada di setiap Poli / ruagan.
2. Pelaporan
Pelaporan kegiatan pengelolaan limbah medis Puskesmas Sememi di
lakukan sebulan sekali berupa manives yang merupakan rekapan checklist
sampah medis yang ada di setiap ruangan, yang kemudian dilaporkan ke
Dinas Kesehatan Kota Surabaya dengan mengetahui Kepala Puskesmas.
3. Evaluasi Kegiatan
Evaluasi kegiatan Penanganan Limbah dilakukan setiap akhir bulan pada
saat mini lokakarya dan setiap tiga bulan pada saat pertemuan lintas
sektor.

Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Sememi Penanggung Jawab

dr.Ratih Sekar Ayu,M.Kes Roy Hartawanto,Amd.KL


NIP 19690826 200212 2 003 NIP 19800515 2008011017

Anda mungkin juga menyukai