Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu tahun untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.
Penetapan alokasi waktu diperlukan agar seluruh kompetensi dasar yang ada dalam
kurikulum seluruhnya dapat dicapai oleh sisiwa.
Penentuan alokasi waktu ditentukan pada jumlah jam pelajaran sesuai dengan struktur
kurikulum yang berlaku serta keluasan materi yang harus dikuasai oleh siswa.
Program Tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas,
berisi tentang garis-garis besar yang hendak dicapai dalam satu tahun dan
dikembangkan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan.
Program ini perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh guru sebelum tahun pelajaran
dimulai, karena merupakan pedoman bagi pengembangan program-progran berikutnya,
yaitu program semester, mingguan dan harian serta pembuatan silabus dan sistem
penilaian.
Program Tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk setiap kelas
yang dikembangkan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan program ini telah
dipersiapkan dan dikembangkan oleh guru mata pelajaran sebelum tahun ajaran karena
merupakan pedoman bagi pengembangan program-program berikutnya.
Program semester adalah program yang berisikan garis-garis mengenai hal-hal yang
hendak dilaksanakan dan dicapai dalam satu semester. Program semester merupakan
penjabaran dari program tahunan.
Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi
jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah
jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda
tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan,
hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.
Hari Efektif (HE) adalah banyaknya hari yang terdapat dalam kalender pendidikan yang
dapat digunakan dalam tatap muka tersetruktur dalam melakasanakan kegiatan
penyampaian materi pembelajaran dikelas.
Permulaan tahun pelajaran adalah pada bulan juli setiap tahun dan berakhir pada bulan
juni tahun berikutnya.
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu meliputi
jumlah jam pembelajarannya untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal
ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda
tengah semester, jeda antar semester, libur akhir, hari libur keagamaan, nasional, dan
khusus.
Alokasi
No Kegiatan Waktu Keterangan
Minggu Efektif
1. Belajar 34 Minggu Digunakan untuk kegiatan pembelajaran efektif.
Jeda tengah
2. semester 2 Minggu 4 hari setiap semester (8 hari)
Jeda antar
3. semester 2 Minggu Antara semester I dan II
Libur akhir
tahun Digunakan untuk evaluasi program akhir tahun
4. pelajaran 3 Minggu dan persiapan awal tahun
Hari libur
5. keagamaan 2-4 Minggu Disesuaaikan dengan libur nasional
2 1
Juli Januari
Agustus 4 Februari 4
September 4 Maret 4
Oktober 1 April 3
November 4 Mei 2
Desember 4 Juni 1
Kalender pendidikan untuk setiap satuan pendidikan disusun oleh masing-masing satuan
pendidikan berdasarkan alokasi waktu pada dokumen standar isi dengan memperhatikan
ketentuan dari pemerintah.
Hari Efektif (HE) adalah banyaknya hari yang terdapat dalam kalender pendidikan yang
dapat digunakan dalam tatap muka tersetruktur dalam melakasanakan kegiatan
penyampaian materi pembelajaran dikelas.
Waktu yang tersedia dalam pemberian materi pembelajaran pada Kurikulum 2013 untuk
tingkat SD/MI 35 menit, SMP/MTs 40 menit, dan SMA/MA 45 menit.
Analisis alokasi waktu adalah jumlah minggu dalam semester atau tahun pelajaran terkait
dengan pemanfaatan waktu pembelajaran pada mata pelajaran tertentu.
Pelacakan ini diarahkan pada jumlah minggu keseluruhan, jumlah minggu tidak efektif, dan
jumlah minggu efektif. Kepastian jumlah minggu efektif pada semester atau tahun pelajaran
pada setiap unit pelajaran yang telah ditetapkan sebelumnya.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam analisis alokasi waktu oleh guru adalah sebagai
berikut.
1. Penentuan jumlah minggu pada bulan dalam semester/ tahun pelajaran melihat kalender
umum.
2. Penentuan jumlah minggu yang efekttif dan tidak efektif pada setiap bulan dalam
semester/tahun pelajaran dengan melihat kalender pendidikan.
3. Penyebaran jumlah jam pelajaran pada setiap unit pelajaran yang telah dipetakan
sebelumnya.
4. Pengalokasian jam pelajaran untuk ulangan harian, ulangan tengah semester dan
ulangan akhir semester.
5. Pembagian jumlah waktu/ jam pelajaran efektif dalam 1 tahun/semester kesemuan unit
secara proposional dan semua jenis ulangan.
Di dalam mendistribusikan alokasi waktu kita harus memahami penentuan pekan efektif
melalui hari efektif yang telah ditentukan atau kita harus menentukan pekanan efektif
dengan cara “pekan keseluruhan – pekan tidak efektif = pekan efektif”.
Setelah itu distribusikan jumlah pekan efektif ke dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran
selama semester berjalan yang mencakup tatap muka, penilaian harian, PTS, PAS, dan
Remidi.
Contoh :
1. Banyak pekan
1. Juli 3 6
2. Agustus 4 8
3. September 5 10
4. Oktober 4 8
5. November 4 8
1 minggu= 2JP
6, Desember 5 10
(1x Pert=35menit)
Jumlah 25 50
Banyak
No. Bulan Pekan Jumlah jam Keterangan
1 Juli 2 4
2 Agustus 3 6
3 September 3 6
4 Oktober 0 0
PMB, MOS, Libur
5 November 0 0 puasa, dll.
6 Desember 1 2
Jumlah 9 18
3. Pekan efektif
25 pekan – 9 pekan = 16 pekan
Contoh :
1 Tatap muka 12 24
2 Ulangan harian 2 4
3 UTs 1 2
4 UAS 1 2
Jumlah 16 32