Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE

PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL


KESEHATAN PUSKESMAS (DAK NON FISIK)
PUSKESMAS REKAS
TAHUN ANGGARAN 2024

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2003 tentang Pembentukan
Kabupaten Manggarai Barat di Provinsi Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 28, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4271);
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
c. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5072);
d. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa
kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 5679);
e. Peraturan Pemerintah Nomor 02 Tahun 2018 tentang Standart Pelayanan
Minimal;
f. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 29);
g. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1676);
h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan
Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
2036);
i. Peraturan Daerah Kabupaten Manggarai Barat Nomor 12 Tahun 2010 tentang
Penyelenggaraan Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir, Bayi dan Anak Balita
(Lembaran Daerah Kabupaten Manggarai Barat Tahun 2010 Nomor 12);
2. Gambaran Umum
Puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama yang
menyelenggarakan pelayananan kesehatan perorangan dan pelayanan kesehatan
masyarakat, bertanggung jawab pada wilayah kerjanya. Dalam Era JKN, Fungsi
puskesmas seolah bergeser menjadi Upaya kesehatan Perorangan( UKP ). Dalam upaya
mendorong dan lebih mengaktifkan kembali fungsi UKM puskesmas, terutama dalam
kegiatan luar gedung,serta agar dapat menjangkau pelayanan secara merata dan
berkesinambungan, dibutuhkan dukungan biaya operasional, dan dukungan pembiayaan
lainnya. Dana Bantuan Operasional Kesehatan merupakan salah satu sumber pendanaan
untuk menunjang Operasional Pelayanan di Puskesmas.

B. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dari pelaksanaan kegiatan ini adalah Puskesmas

C. CAPAIAN INDIKATOR (SPM)

NO INDIKATOR TARGET

1 Persalianan di fasilitas kesehatan 100%


2 Kunjungan Neonatal Lengkap 100%
3 Imunisasi Dasar Lengkap 100%
4 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil 100%

5 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin 100%


6 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir 100%
7 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Balita 100%
8 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada usia pendidikan 100%
9 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada usia produktif 100%
10 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada usia lanjut 100%
11 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan penderita Hipertensi 100%
12 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan penderita Diabetes Melitus 100%
13 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang dengan gangguan jiwa berat 100%
14 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang terduga tuberkulosis 100%
15 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang dengan resiko terinveksi HIV 100%

D. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN


Pelaksanaan Kegiatan dilakukan dengan cara memetakan Kebutuhan program berdasarkan
RUK yang melalui proses analisa dari kebutuhan masyarakat, capaian program serta inovasi-
inovasi untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan mengikuti petunjuk teknis yang
di terbitkan serta regulasi regulasi yang terkait

E. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


Pelaksanakan kegiatan tersebut dilaksanakan mulai dari Bulan Januari s/d Desember 2024
(12 Bulan)
F. BIAYAYANG DIPERLUKAN
Biaya yang diperlukan untuk pencapaian keluaran Bantuan Operasional Kesehatan
Puskesmas (DAK Non Fisik) untuk Puskesmas Rekas sebesar Rp 999.210.000-( Sembilan
Ratus Sembilan Puluh Sembilan Juta Dua Ratus Sepuluh Ribu Rupiah) dengan kebutuhan
perrincian menu kegiatan sebagai berikut :

NO RINCIAN MENU ALOKASI


1 Insentif UKM 150.000.000

TOTAL SELURUH 150.000.000

Rincian Anggaran Biaya (RAB) terlampir

Labuan Bajo, 01 Agustus 2023


Kepala Puskesmas Rekas

Valerianus Boniarto Jelaut


NIP. 19840910 201101 1 014
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
TERM OF REFERENCE (TOR) INSENTIF UKM

PUSKESMAS REKAS
TAHUN 2024

Anda mungkin juga menyukai