STERILISASI BARANG DENGAN MESIN

AUTOCLAVE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

008/SPO/CSSD/ 00 1 dari 4
MCVC/VIII/2023

Ditetapkan
Tanggal Terbit
Direktur,
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
15 Agustus 2023
dr. Tammy J Siarif, S.H., M.H.Kes

1. Sterlisasi dengan mesin autoclave adalah pengoperasian mesin autoclave

untuk sterlisasi suhu tinggi proses untuk membebaskan dari
mikroorganisme, jamur, spora, virus dan termasuk endospora dari
instrumen, linen, alat–alat kesehatan ataupun barang medis habis pakai
(kassa, kapas) dengan menggunakan metode panas basah atau autoclave
yang bersuhu antara 121˚C dan suhu 134˚C.
Pengertian
2. Barang adalah alat/instrumen dan barang medis habis pakai, alat
tenun/linen untuk operasi maupun tindakan medis yang memerlukan
proses pensterilan.
3. BMHP adalah bahan medis habis pakai yan digunakan untuk tindakan
pelayanan pasien yang harus melalui proses sterlisasi seperti : Kassa,
kapas

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah :

1. Untuk membunuh semua mikroorganisme termasuk endospora pada alat
Tujuan dan barang.
2. Untuk menyiapkan set instrumen, alat-alat kesehatan, dan linen dalam
kondisi agar selalu siap untuk steril.

Peraturan Direktur Nomor 052/PER/DIR/MCVC/VIII/2023 Tentang Pedoman

Kebijakan
Pelayanan Pusat Stetilisasi (CSSD)
 STERILISASI BARANG DENGAN MESIN
AUTOCLAVE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

008/SPO/CSSD/ 00 2 dari 4
MCVC/VIII/2023

Prosedur
1. Petugas CSSD ruang packing menyiapkan mesin autoclave dengan
meminta steam ke petugas ruangan) sampai tekanan mencapai 3 bar
2. Petugas packing CSSD ruang packing menyalakan power listrik dan
membuka saluran air mesin autoclave 1
3. Petugas CSSD ruang packing menyalakan power mesin autoclave 1 dan
pada posisi on
4. Petugas CSSD ruang packing setelah melihat mesin autoclave menyala
pilih program yang akan digunakan dan tunggu hingga lampu indikator
pada tombol start menyala, adapun keterangan program pada mesin
autoclave adalah sebagai berikut :
P1 (suhu 134⁰C) untuk instrumen, alat–alat logam plastik tahan panas, dari
silicon, Dacron graft dan barang dengan rekomendasi autoclave 134⁰C
yang dibungkus kain pouches atau kertas wrap.
P2 (suhu 121⁰C) untuk set instrumen jenis set micro, set tindakan mata,
alat–alat kesehatan jenis rubber, selang O2, selang Vacum, catether
reuseable, pendros drain, sarung tangan, selang NGT, duodenal dan rectal
tube, serta perlengkapan anastesia yang rekomendasi dengan autoclave
121⁰C.
P3 (flash program 134⁰C) program digunakan untuk alat–alat logam dan
set instrumen yang tidak dibungkus tetapi untuk langsung dipergunakan.
P4 merupakan program yang dipergunakan untuk uji vacuum chamber
dikenal dengan istilah Bowie-Dick test.
P5 merupakan program yang dipergunakan untuk uji kebocoran vacuum
cahamber dikenal dengan istilah Leak test.
P6 merupakan program tambahan yang bisa diseting sesuai dengan
kebutuhan barang yang akan disterilisasikan (saat ini belum diset).
5. Petugas CSSD ruang packing menyiapkan alat-alat yang akan disterilkan
selanjutnya dengan cara mengelompokkan set-set packing yang akan
disterilkan meliputi : set linen, set instrumen, BMHP CSSD, alat packing
instrumen satuan, alat-alat kesehatan
6. Petugas CSSD ruang packing mencatat semua alat yang akan disterilkan
dalam Formulir Laporan Sterlisasi Mesin Autoclave 1 sesuai dengan Juknis
pengisian
7. Petugas CSSD ruang packing menyusun alat/linen/BMHP secara
melintang dalam keranjang autoclave
 STERILISASI BARANG DENGAN MESIN
AUTOCLAVE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

008/SPO/CSSD/ 00 3 dari 4
MCVC/VIII/2023

8. Petugas CSSD ruang packing memasukkan keranjang yang sudah disusun

ke dalam chamber mesin autoclave dengan menekan tombol pembuka dan
penutup pintu, pilih program yang akan digunakan (P 1, P 2 atau P 3) dan
setiap load ke 2 mesin autoclave 1 dan 2 harus diikuti dengan Tes Uji
Indikator Biologi dan setiap sterilisasi implant harus diikuti dengan Tes Uji
Indikator Biologi walaupun sudah dilakukan pada load ke 2
9. Petugas CSSD ruang packing menunggu beberapa saat sampai lampu
indikator start menyala
10. Petugas CSSD ruang packing menekan tombol start dan proses sterlisasi
di mulai
11. Petugas CSSD ruang packing memastikan tidak ada error pada setiap
load mesin dan pada saat terjadi error melakukan pelaporan ke
maintanace medis di ext … dan melakukan pencatatan setiap kali terjadi
error menggunakan formulir permintaan perbaikan
12. Petugas CSSD ruang packing memastikan mesin printer autoclave aktif
13. Petugas CSSD ruang packing melihat hasil akhir lampu indikator akan
menyala berwarna hijau dan pintu mesin autoclave pada area ruang
storage otomatis membuka sendiri
14. Petugas CSSD ruang storage mengeluarkan alat/linen/BMHP yang sudah
di sterilkan menggunakan trolley yang berada di ruang storage dan hasil
sterilisasi harus didinginkan minimal 30 menit dan tidak boleh disentuh
15. Petugas CSSD ruang storage menutup kembali pintu mesin autoclave
pada area ruang storage
16. Petugas CSSD ruang storage memeriksa perubahan indikator steril setiap
alat / linen/ BMHP yang sudah di sterilkan jika tidak terjadi perubahan
indikator steril maka proses sterilisasi harus di ulang kembali
17. Petugas CSSD ruang storage merapihkan alat / linen/ BMHP yang sudah
disterilkan sesuai dengan penempatan masing alat/linen

Unit Terkait
1. Maintanance Medis
2. Boiler
 STERILISASI BARANG DENGAN MESIN
AUTOCLAVE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

008/SPO/CSSD/ 00 4 dari 4
MCVC/VIII/2023