STRERILISASI ALAT MEDIS

SOP No. : 443/

Dokumen /SOP-UKP/PKM-
CRG/2020
No. Revisi : 00
Tanggal : 3 November 2020
Terbit
Halaman : 1/4
PUSKESMAS drg. Tohiroh
NIP.19790521 201001 2008
CURUG

1. Pengertian Sterilisasi alat medis adalah proses perlakuan terhadap bahan atau barang
(alat medis) dimana di akhir proses tidak terdapat mikroorganisme pada bahan
atau barang tersebut.
2. Tujuan Sebuah acuan penerapan langkah-langkah petugas dalam melakukan
strerilisasi alat medis
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kresek nomor:……. tentang Sterilisasi Alat Medis
4. Referensi
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
b. PMK Nomor ; 27 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
c. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun
2014 tentang Puskesmas;
5. Prosedur a. Tindakan Dekontaminasi :
1) Petugas merendam alat yang sudah digunakan dengan larutan Clorin
0,5% ( 1 bagian bayclin berbanding 9 bagian air) selama 10 menit.
2) Petugas menghilngkan sisa darah dan kotoran dengan menggunakan
sikat dengan air mengalir dan sabun / deterjen
3) Petugas mencuci ulang sedikitnya 3 kali alat tersebut dengan air dan
sabun.
4) Petugas membilas peralatan tersebut dengan air bersih dan
dikeringkan.
5) Petugas membungkus alat dengan media yang telah disediakan dan
diberi label (nama alat dan waktu))
b. Sterilisasi Kering
1) Petugas membuka pintu sterilisator dan alat-alat yang akan
disisterilkan diletakkan dengan benar pada rak-rak yang tersedia.
a) Peralatan yang kurang tahan panas (kapas, kasaa, atau
berbahan dasar karet/plastik) diletakkan pada rak atas
b) Peralatan yang lebih tahan panas diletakkan pada rak bawah.
2) Petugas menutup pintu sterilisator sebelum listrik dihidupkan.
3) Petugas menekan tombol Power Supply ON/OFF, sampai lampu

1/3
 indiktor menyala.
4) Proses sterilisasi selesai saat lampu indikator mati
5) Petugas menunggu sampai suhu di dalam sterilisator stabil sebelum
mengeluarkan alat
6) Petugas merapikan Kembali alat sterilisasi kering setelah digunakan
c. Autoclave
1) Petugas menyiapkan alat yang telah di cuci bersih dan di bungkus
dengan duk atau plastik pouce
2) Petugas memastikan mesin autoclave siap digunakan
3) Petugas mengisi Isi water ke tank water (harus menggunakan water
distilled / aquades)
4) Petugas membuka pintu autoclave
5) Petugas memasukkan alat/instrument yang akan di sterilisasi kedalam
mesin autoclave
6) Petugas menutup Kembali pintu autoclave
7) Petugas menghidupkan mesin autoclave dengan menekan tombol on
yang ada di samping mesin
8) Petugas memiilih mode yang akan digunakan (mode Metal, Fabric,
Packed, Rubber) sesuai dengan jenis alat medis
9) Petugas menekan tombol Start
10) Petugas menunggu hingga proses sterilisasi selesai (di tandai dengan
bunyi alarm)
11) Petugas merapikan Kembali mesin autoclave setelah digunakan

6.Unit Terkait 1. Unit Pelayanan Umum

2. Ruang Gawat Darurat
3. Ruang Rawat Inap
4. Ruang PONED
5. Poli Gigi
6. Ruang PPI
7.Dokumen
Terkait

2/3
 No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan

1
2
3
REKAM HISTORIS PERUBAHAN