Anda di halaman 1dari 9

NAMA : SRI NUPRIAH, S.Pd.

I
No. UKG : 201502695806
ASAL INSTANSI : SMAN 1 KURAU
LPTK : UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah dalam Penyebab


Kategorisasi Masalah Alternatif Solusi Kelebihan Kekurangan Mitigasi
Pembelajaran Masalah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Tuliskan persoalan Tuliskanlah Renungkan, apakah persoalan Tuliskan 2-3 Apakah kelebihan Apakah kelemahan Menurut Anda, apakah
yang telah penajaman apa tersebut terkait dengan pemilihan/
solusi yang sesuai dari setiap alternatif dari setiap alternatif kelemahan tersebut
diidentifikasi / penyebab setiap penyajian materi ajar, media, dengan masalah solusi yang dipilih solusi yang dipilih dapat diantisipasi? Jika
ditentukan di tahap masalah yang metode pembelajaran, atau yang dan penyebab bisa, bagaimana
sebelumnya. Fokuskan diidentifikasi. lain. Centang pada kolom yang masalah yang caranya?
pada persoalan terkait sesuai. telah
pembelajaran diidentifikasi.
Solusi ini
diperoleh dari
hasil kajian
literatur dan
metode/ wawancara
materi media lainnya dengan sejawat /
strategi
pakar

Peserta didik belum Penyebab masalah Kajian Literatur Kelebihan dari solusi Kelemahan dari solusi Antisipasi dari
terlibat secara yang di identifikasi tersebut adalah: tersebut adalah: kelemahan-kelemahan
langsung dalam adalah tersebut adalah:
memahami materi
pembelajaran dengan - Metode √ 1. Juliangkary, E., Untuk penggunaan Untuk penggunaan Untuk penggunaan
baik pembelajaran & Pujilestari, metode Tanya jawab: metode Tanya jawab: metode Tanya jawab:
yang di gunakan P. (2022).
guru kurang 1. Pertanyaan dapat 1. Pada kelas yang 1. Jumlah peserta
tepat dan belum Metode tanya menarik dan jumlah siswanya didik dalam satu
inovatif jawab dapat memusatkan besar pertanyaan kelas tidak boleh
membantu perhatian peserta yang disebarkan lebih dari 40 orang
- Peserta didik √ didik, sekalipun keseluruh peserta
peserta didik peserta didik, agar
yang kurang ketika itu peserta didik, ada peserta
fokus dalam untuk pertanyaan guru
memahami dan didik sedang didik yang tidak dapat dijawab oleh
pembelajaran ribut, yang memiliki
memperbaiki sebagian besar
pemahaman mengantuk kesempatan
Peserta didik
yang salah kembali segar untuk menjawab
tentang materi dan hilang ataupun bertanya
yang diajarkan ngantuknya.
2. Merangsang 2. Peserta didik 2. Peserta didik yang
peserta didik yang tidak aktif, tidak aktif harus
untuk melatih kemungkinan
dan diminta mengulang
besar tidak jawaban peserta
mengembangkan memperhatikan didik yang benar,
daya pikir. dan tidak terlibat
3. Mengembangkan jika dia dapat
dalam tanya
keberanian dan mengulangi
jawab
keterampilan jawaban temannya
peserta didik tadi dengan benar
dalam menjawab maka dia harus
dan diberi penguatan
mengemukakan positif agar peserta
pendapat. didik tertarik dan
ikut aktif.

3. Guru tidak 3. Guru harus


memiliki terampil dalam
keterampilan mengemukakan
bertanya yang pertanyaan.
memadai
sehingga tujuan
pembelajaran
tidak tercapai

2. Hardiningsih, Untuk penggunaan Untuk penggunaan Untuk penggunaan


dkk (2023) model pembelajaran model pembelajaran model pembelajaran
Project Based Project Based Project Based Learning
Salah satu Learning (PjBL): Learning (PjBL): (PjBL):
upaya untuk
meningkatkan 1. Meningkatkan 1. Memerlukan 1. Guru dapat
pemahaman motivasi belajar banyak waktu memanajemen
peserta didik peserta didik dalam waktu peserta
terhadap materi untuk menyelesaikan didik dalam
pembelajaran mendorong masalah menyelesaikan
serta kemampuan proyek.
membentuk mereka dalam
melakukan 2. Membutuhkan 2. Guru dapat
pola pikir yang
lebih baik pekerjaan biaya yang cukup meminimalisir
adalah dengan penting dan perlu banyak biaya dengan
mengadopsi dihargai menentukan
model 2. Meningkatkan proyek yang
pembelajaran kemampuan memerlukan biaya
Project Based pemecahan yang terjangkau.
Learning(PjBL). masalah
3. Membuat peserta 3. Banyaknya 3. Menyediakan
didik lebih aktif peralatan yang peralatan
dan berhasil harus disediakan sederhana yang
memecahkan
terdapat di
problem-problem
lingkungan sekitar
yang kompleks
4. Meningkatkan
4. Peserta didik 4. Guru dapat
kolaborasi
yang memiliki melakukan
5. Mendorong
kelemahan dalam bimbingan lebih
peserta didik percobaan dan mendalam kepada
untuk
pengumpulan
mengembangkan informasi akan peserta didik atau
dan mengalami dengan bimbingan
mempraktikkan kesulitan melalui tutor
keterampilan sebaya
komunikasi
6. Meningkatkan 5. Ada kemungkinan 5. Guru dapat
keterampilan peserta didik ada memotivasi
peserta didik yang kurang aktif sebelum
dalam mengelola dalam kerja pembelajaran dan
sumber kelompok, membatasi jumlah
7. Memberikan sehingga
pengalaman peserta didik
dikhawatirkan
kepada peserta dalam kelompok
peserta didik
didik dalam tidak bisa
mengorganisasi memahami topik
proyek dan secara
mengalokasikan keseluruhan
waktu dan
sumber-sumber
lain seperti
perlengkapan
untuk
menyelesaikan
tugas
8. Menyediakan
pengalaman
belajar yang
melibatkan
peserta didik
secara kompleks
dan dirancang
untuk
berkembang
sesuai dengan
dunia nyata
9. Melibatkan
peserta didik
untuk belajar
mengambil
informasi dan
menunjukkan
pengetahuan
yang dimiliki,
kemudian
mengimplementa
sikannya dengan
dunia nyata
10. Membuat suasana
belajar menjadi
menyenangkan,
sehingga peserta
didik maupun
pendidik
menikmati
proses
pembelajaran
Hasil Wawancara

3. Bapak Dr. M. Untuk penggunaan Untuk penggunaan Untuk penggunaan


Sabirin, M.Si model pembelajaran model pembelajaran model pembelajaran
Active Learning: Active Learning: Active Learning:
(Dosen
Matematika di 1. Peserta didik bisa 1. Keterbatasan 1. Merencanakan
UIN Antasari lebih termotivasi waktu pada saat kegiatan
Banjarmasin) 2. Adanya proses pembelajaran
partisipasi oleh pembelajaran secara terstruktur
Pelaksanaan semua kelompok
pembelajaran belajar 2. Waktu yang 2. Melakukan
dapat 3. Kegiatan diperlukan untuk persiapan awal
menggunakan pembelajaran persiapan akan
model menjadi lebih bertambah
pembelajaran bersifat fleksibel
yang berpusat dan ada 3. Ukuran kelas 3. Mencari ruangan
pada peserta relevansinya yang besar lain yang lebih
4. Adanya besar jika ruang
didik, seperti
partisipasi yang kelas kecil
model Active
mengungkapkan
Learning dan
proses berpikir 4. Menggunakan
model Project 4. Keterbatasan
peserta didik materi dan
Based Learning 5. materi dan
Memberikan
(PjBL), hal ini peralatan peralatan seadanya
kesempatan
dapat membuat kepada peserta
peserta didik didik untuk
terlibat memperbaiki
langsung dalam kesalahan
pembelajaran
DAFTAR RUJUKAN

Hardiningsih, E. F., Masjudin, M., Abidin, Z., Salim, M., & Aziza, I. F. (2023). Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Untuk
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Statistika Matematika Siswa SMKN 2 Mataram. Reflection Journal, 3(1), 21-29.

Juliangkary, E., & Pujilestari, P. (2022). Kajian Literatur Metode Tanya Jawab Pada Pembelajaran Matematika. Jurnal Ilmiah Mandala

Education, 8(3).

Rahayu, Sri, S. Pd SD, and Ananta Vidya. Desain pembelajaran aktif (active learning). Ananta Vidya, 2022.

https://naikpangkat.com/penting-diketahui-guru-kelebihan-dan-kelemahan-model-pembelajaran-active-learning/

http://sdn2-ketro.blogspot.com/2011/02/metode-pembelajaran-ceramah-tanya-jawab.html
HASIL WAWANCARA

Pukul : 10.49 WITA


Narasumber : Bapak Dr. M. Sabirin, M.Si (Dosen Matematika di UIN Antasari Banjarmasin)

Anda mungkin juga menyukai