Anda di halaman 1dari 8

TUGAS KESELAMATAN KETENAGALISTRIKAN

K3 DALAM PENELITIAN KETENAGA LISRTRIKAN

OLEH:
Nama: Adriel Irawan S

Nim: 2315374023

Kelas: EBT A

PROGRAM STUDI D4 ENERGI BARU TERBARUKAN

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI BALI

TAHUN 2024
1) JUDUL PENELITIAN/PAPER:A New Method in Performance Test of Electric
Vehicle Battery Using Water Rheostat

a. Linkpaper:
https://www.scitepress.org/PublicationsDetail.aspx?ID=qElzLx0cKeo=&t=1

b. Nama Author/Peneliti :
I Wayan Jondra1 a, I Gusti Agung Made Sunaya1 , I Gusti Putu Arka1 , I Gusti
Ketut Abasana1 and I Wayan Sudiarsa2

c. Abstrak Penelitian (Bahasa Indonesia):


Saat ini penggunaan kendaraan listrik semakin meningkat, baik untuk transportasi
pribadi maupun umum. Listrik peningkatan jumlah kendaraan didukung oleh
inovasi teknologi baterai. Dapat diandalkan, murah dan besar kapasitas baterai
dibuat tetapi kurang memperhatikan instrumen baterai untuk meninjau kinerja
baterai sebenarnya. Makalah ini membahas metode baru dalam uji kinerja baterai
kendaraan listrik menggunakan rheostat air untuk meninjau kinerja baterai
sebenarnya. Rheostat air terdiri dari dua set pelat elektroda aluminium. Untuk
meningkatkan nilai debit arus dilakukan dengan menambahkan air untuk
merendam pelat elektroda. Pencatat data mengumpulkan tegangan, dan
mengeluarkan arus kali. Analisis data menunjukkan boneka rheostat air ini beban
mempunyai kinerja yang baik untuk menginstrumentasikan kinerja baterai.
Temuan makalah ini adalah: 1.Arus pelepasan berbanding terbalik dengan
tegangan terminal baterai. 2. Pada arus pelepasan nilai 2,17 Ampere pada
tegangan 83,64 volt, resistivitas air 2.698,06 Ohm-meter kemudian turun menjadi
73,87 Ohm-meter pada nilai tegangan 46,00 Volt dan arus pelepasan 43,53
Ampere. 3. itu debit arus berbanding terbalik dengan luas elektroda. 4.
Resistivitas air adalah fungsi linier terhadap ketahanan rheostat air. 5. Rheostat air
dengan dua set elektroda berukuran 35 x 36 sentimeter dapat digunakan sebagai
dummy load hingga 2,3 KW pada tegangan 66 Volt DC.

d. Kesimpulan Penelitian (Bahasa Indonesia):


Berdasarkan hasil pengujian dan analisa dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Arus pelepasan berbanding terbalik proporsional dengan terminal baterai
tegangan.
2. Porsi nilai arus pelepasan adalah 2,17 Ampere pada tegangan 83,64 volt, pada
air resistivitasnya adalah 2.698,06 Ohm-meter dan lebih dari itu turun menjadi
73,87 Ohm-meter pada tegangan 46,00 Volt dan arus keluarnya 43,53 Ampere.
3. Arus pelepasan berbanding terbalik dengan luas elektroda.
4. Resistivitas air adalah fungsi linier terhadap ketahanan rheostat air.
5. Rheostat air dengan dua set elektroda dimensinya bisa 35 x 36 centimeter
digunakan sebagai beban tiruan hingga 2,3 KW dalam tegangan 66 Volt DC.
e. Alat Pelindung diri yang dibutuhkan untuk pelaksanaan penelitian
dimaksud:
(1) Helm safety
(2) Kacamata Safety

1
(3) Sarung tangan isolasi
(4) Sepatu safety isolasi

2) JUDUL PENELITIAN/PAPER: Barong Is Bluetooth on Arduino Controlling


Robotic Hand to Install Insulation Cover in Live Line
a. Link paper:2)Link paper:
https://www.scitepress.org/PublicationsDetail.aspx?ID=ITwuHFN0cAI=&t=1

b. Nama Author/Peneliti : I Gede Suputra Widharma1, I Wayan Jondra, I Gede


Nyoman Suta Waisnawa, Ida Bagus Putu Yogi Pramana Putra1 and I Made
Wiryana

c. Abstrak Penelitian (Bahasa Indonesia) :


Terhentinya distribusi listrik dapat menimbulkan keluhan dari konsumen.
Pemeliharaan listrik jaringan penting untuk meningkatkan pelayanan kepada
konsumen. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan pada
pemasangan penutup isolator. Ini adalah pekerjaan sentuhan langsung, yang
diperlukan untuk mematikan daya karena dapat berbahaya bagi pekerja jika
menyentuh saluran listrik. Tujuannya adalah merancang robot berbasis nirkabel
pengontrol tangan untuk pemasangan penutup isolator sehingga pekerja
mempunyai jarak aman dan tanpa menyentuh saluran listrik selama instalasi.
Sistem kendali robot ini menggunakan aplikasi yang dirancang dengan metode
pemrograman dragdrop block pada app inventor. Aplikasi ini diinstal pada
smartphone, kemudian dihubungkan ke Bluetooth pada Esp32 yang telah
diprogram dengan gerbang logika H-Bride untuk mengontrol arah dari putaran
motor. Pengendalian arah motor pada tangan robot dapat dilakukan dengan
tegangan 12 Volt. Luaran perancangan ini dapat mengendalikan tangan robot
untuk memasang penutup isolator dengan kerja jarak jauh Caranya dengan
menggunakan tongkat pada tiang listrik yang beraliran listrik. Hal ini diharapkan
dapat membantu meningkatkan keandalan distribusi penyediaan energi listrik.

d. Kesimpulan Penelitian (Bahasa Indonesia):


Perancangan sistem kendali tangan robot itu pemasangan penutup isolator telah
terealisasi dan diuji. Dari hasil percobaan diperoleh beberapa informasi yang
perlu dipertimbangkan. Pertama, tangan robot ini dapat beroperasi secara efektif
dengan jangkauan hingga 24 meter dari smartphone perangkat yang digunakan.
Kedua, pemasangan penutup isolator dilakukan dengan sempurna tanpa ada klem
pengunci itu belum dikunci. Jadi, instalasi ini penutup isolator dapat dikatakan
berhasil. Ketiga, daya tahan baterainya mampu dipasang hingga lebih dari 10 kali
pemasangan. Cukup untuk mendukung pekerjaan hari ini. Di sisi lain, ini alat ini
perlu ditingkatkan terutama dalam membatasi kontrol berlebihan saat menekan
tombol juga lama ketika kondisi tangan robot telah terbuka atau ditutup secara
maksimal. Sebagai saran, komponen tambahan seperti a limit switch sebagai
pembatas gerak motorik agar untuk mencegah terjadinya overheating pada motor
akibat berlebihan kinerja dan mencegah alat atau penutup isolator agar tidak
rusak akibat tekanan pada konstruksi.

e. Alat Pelindung diri yang dibutuhkan untuk pelaksanaan penelitian


dimaksud:
(1) Helm Safety

2
(2) Kacamata anti UV
(3) sarung tangan isolasi/karet
(4) Safety body harness
(5) Sepatu Safety 20KV

3) JUDUL PENELITIAN/PAPER: Safe and Secure Shaft to Support Robotic Hand on


Live Line Operation

a. Linkpaper:
https://www.scitepress.org/PublicationsDetail.aspx?ID=6RuP1SnWaVY=&t
=1

b. Nama Author/Peneliti : Ni Putu Susri Aprilian Iriani, I Wayan Jondra and I


Nengah Sunaya

c. Abstrak Penelitian (Bahasa Indonesia):


Masalah terbesar yang dapat mempengaruhi stabilitas dan keandalan sistem
tenaga listrik adalah gangguan. Gangguan pada sistem tenaga listrik dapat
disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor internal (misal : Pin Insulator pecah) dan
faktor luar (misal: hewan). Pada saat-saat tertentu pemadaman listrik dapat terjadi
dan disebabkan oleh hewan seperti burung, tupai, dan ular. Mengurangi
pemadaman memerlukan pemeliharaan berkala agar dapat mengatasinya
gangguan tersebut dengan memasang Isolator Tekep. Saat pertama kali
diperkenalkan, Isolator Tekep sangat efektif untuk mengatasi gangguan
sesaat/permanen yang disebabkan oleh hewan, namun pekerjaan tersebut
memerlukan waktu yang cukup lama dan mematikan aliran listrik. Untuk
mengatasi pemadaman penyulang maka dilakukan pemasangan Isolator Tekep
dibuatkan alat pasak Tekep Isolator. Hasil analisa perbandingan pekerjaan
pemasangan tutup isolator dengan dan tanpa pemadaman diperoleh penghematan
yang signifikan. Jadi, alat ini sangat berguna jika diterapkan di PT PLN (Persero)
Wilayah Bali dan wilayah lainnya yang menggunakan Isolator Tekep tipe yang
sama. Isolasi poros nilainya lebih dari 100 Giga Ohm, arus bocor lebih rendah
dari 1 miliampere, kekuatan dielektriknya lebih dari 11,6 kV, dan jarak pekerja ke
bagian aktif lebih dari 60 cm untuk menjadikan sistem dalam keadaan aman.

d. Kesimpulan Penelitian(Bahasa Indonesia):


Persyaratan yang harus dipenuhi oleh Tangan Robot Memasang Insulator pada
Tarikan Saluran Udara Tegangan Menengah Isolator (SUTM) adalah yang dapat
dilakukan dari jarak jauh terkontrol dan mampu menutup semua klem isolator
sempurna, memiliki tingkat keamanan yang tinggi seperti tidak mengalirkan arus
listrik kepada hakim garis atau tempat kerja pelaksana selama operasi, berat robot
tangan sesuai dengan rencana, yang sesuai dan dapat dengan mudah diangkat dan
alat poros 20kV menyala tangan robot aman untuk distribusi tegangan menengah
sistem dengan kabel A3CS. Kelayakan ini adalah ditentukan berdasarkan
kemampuan koneksi yang baik, kebocoran arus, resistansi isolasi, kekuatan
dielektrik, dan jarak aman. Hasilnya menunjukkan bahwa poros melebihi
persyaratan yang ditentukan. Isolasi nilainya lebih dari 100 Giga Ohm, arus bocor
lebih rendah dari 1 miliampere, kekuatan dielektriknya adalah lebih dari 11,6 kV,
dan jarak pekerja ke tempat tinggal bagian lebih dari 60 cm untuk membuat

3
sistem aman negara.

e. Alat Pelindung diri yang dibutuhkan untuk pelaksanaan penelitian


dimaksud:
(1) Helm Safety
(2) Kacamata Safety
(3) Sarung tangan karet
(4) Sepatu safety Isolasi

4) JUDUL PENELITIAN/PAPER: The Design of DC Motor for Robotic Hand to


Install Strain Clamp Cover on Live Line Voltage 20,000 Volt

a. Link paper:
https://www.scitepress.org/PublicationsDetail.aspx?ID=pHdtbWAmB54=&t
=1

b. Nama Author/Peneliti : I Wayan Jondra, I Gede Suputra Widharma, I Gede


Nyoman Suta Waisnawa, Ni Putu Susri Apriliana Iriani and Ni Made Amustini

c. Abstrak Penelitian (Bahasa Indonesia): Kegiatan ekonomi yang berupa:


kegiatan perkantoran, pertokoan, pabrik/industri (skala kecil dan besar), mall,
rumah tangga, semuanya membutuhkan listrik. Ketenagalistrikan merupakan
sektor tumpuan untuk mencapai tujuan pembangunan, seperti penciptaan
lapangan kerja, peningkatan pendapatan nasional, perubahan struktur
perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Indeks keandalan
distribusi dihitung dengan nilai SAIDI (System Indeks Durasi Interupsi Rata-Rata)
dan SAIFI (Indeks Frekuensi Interupsi Rata-Rata Sistem). Jadi, itu Nilai SAIDI
dan SAIFI harus diminimalisir pemadaman sekecil mungkin. Untuk
meminimalkan daya yang direncanakan padam atau gangguan, diperlukan tangan
robot untuk memasang aksesoris jalur distribusi seperti Strain Clamp Cover pada
Kondisi Live Line. Analisis menemukan gaya untuk menutup tangan robot,
dibutuhkan sebesar 8,23 Newton dibutuhkan dengan jarak antara beban dengan
engsel yaitu 0,262 meter. Motor listrik dipasang di dengan jarak 0,088 meter dari
engsel, diperlukan motor DC dengan daya lebih dari 24,5 watt. Setelah sesuai
dengan spesifikasi motor yang ada, ditemukan motor DC dengan performa 48
Watt, 12 Volt, 4 ampere. Untuk mengendalikan motor DC dilakukan dengan
driver berkapasitas 5 Amp pada tegangan 12 Volt. Ujian Hasil didapatkan arus
maksimum sebesar 6,6 Ampere, tanpa adanya kegagalan pengoperasian pada
motor dan pengemudi. Motor DC 48 watt ini didukung oleh DC Controller 5
ampere yang tersedia untuk menggerakkan robot tangan.

d. Kesimpulan Penelitian (Bahasa Indonesia):


Berdasarkan hasil pengujian dan analisa dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Untuk menggerakkan tangan robot dengan kekuatan 8,23 Newton beban kerja,
cukup motor DC 48 watt 12 volt.

2. Driver dengan kapasitas 5 Ampere sudah cukup untuk mengendalikan motor


DC untuk tangan robot dengan arus kerja maksimal 2,98 Ampere.

4
3. Baterai 12 volt dengan kapasitas 3 ah cukup untuk memasok 75% kapasitasnya
ke DC motor dengan waktu pengoperasian maksimum 45 menit tanpa henti.

e. Alat Pelindung diri yang dibutuhkan untuk pelaksanaan penelitian


dimaksud:
(1) Helm Safety
(2) Kacamata Safety
(3) Sarung tangan karet
(4) Sepatu safety Isolasi

5) JUDUL PENELITIAN/PAPER: The Design Prime Mover for Mechanical Hand


Installer Pull Clamp Isolator

a. Link paper:
https://www.scitepress.org/PublicationsDetail.aspx?ID=uXm0wOB3bdw=&t
=1

b. Nama Author/Peneliti : I Gede Nyoman Suta Waisnawa a , I Wayan Jondra b , I


Gede Suputra Widharma c , I Komang Kantun, I Putu Agus Haryawan and I
Dewa Made Haruna Putra

c. Abstrak Penelitian (Bahasa Indonesia):


PLN belum mampu memenuhi SAIDI (System Avarage Interupption Duration
Index) dan SAIFI (System Indeks Frekuensi Interupsi Rata-rata) standar. Salah
satu penyebab tidak terpenuhinya SAIDI dan Standar SAIFI di Indonesia adalah
gangguan eksternal yaitu gangguan yang disebabkan oleh alam atau di luar diri
kita sistem, misalnya pohon yang menjulang tinggi hingga menyentuh titik
sambungan sehingga menimbulkan korsleting. Itu kehadiran isolator tekep
memberi harapan kepada PLN untuk mengatasi gangguan alam luar yang
disebabkan oleh pepohonan, hewan dan lain sebagainya. Pemasangan isolator
sebelumnya dilakukan dengan memutus aliran listrik pada jaringan kabel.
Matinya aliran listrik pada saat pemasangan isolator tentunya merugikan
pelanggan. Ini Kondisi tersebut memunculkan ide untuk membuat alat bantu
mekanik pemasangan isolator untuk melakukan pemasangan lebih mudah tanpa
memutus pasokan listrik ke kabel jaringan. Komponen yang dibeli meliputi motor
listrik sebagai penggerak, transmisi ulir. Sedangkan komponen yang dibuat
berupa pelat penekan, penggerak lengan, engsel, dudukan motor, kopling, dan as
pengunci. Hasil pengujian yang dilakukan dengan memasang an isolator
menggunakan tangan mekanik pada sambungan kabel pada tiang listrik.
Pemasangan isolator Steker dengan tangan mekanik diuji pada 3 sambungan dan
dilakukan sebanyak 5 kali pada 1 sambungan pada power tiang. Hasil pengujian
pemasangan isolator pada 1 sambungan dengan menggunakan tangan mekanik
diperoleh rata-rata waktu 8 menit 40 detik.

d. Kesimpulan Penelitian (Bahasa Indonesia):


Berdasarkan hasil pengujian dan analisa dapat disimpulkan sebagai berikut:

5
1. Beban kerja pada lengan mekanik adalah 8,23 Newton. Tenaga penggerak
utama dari hasil perhitungan adalah 45,3585 watt. Motor DC dipilih menurut
ketersediaan di pasaran adalah Motor DC 12 Volt, 48 Watt.
2. Torsi maksimum yang diperlukan untuk menggerakkan tangan
mekaniknya :5,45 Nm pada 25,94 rpm.
3. Rata-rata waktu pemasangan penutup isolator adalah 38.463 detik.
e. Alat Pelindung diri yang dibutuhkan untuk pelaksanaan penelitian
dimaksud:
(1) Helm Safety
(2) Kacamata Safety
(3) Sarung tangan karet
(4) Sepatu safety Isolasi

6
DAFTAR PUSTAKA

[1] ] Wayan Jondra, I.; Sunaya, I.; Arka, I.; Abasana, I. and Sudiarsa, I. (2023). A New Method
in Performance Test of Electric Vehicle Battery Using Water Rheostat. In Proceedings of the
5th International Conference on Applied Science and Technology on Engineering Science -
iCAST-ES; ISBN 978-989-758-619-4; ISSN 2975-8246, SciTePress, pages 271-
277. DOI: 10.5220/0011759500003575
[2] ] Gede Suputra Widharma, I.; Wayan Jondra, I.; Gede Nyoman Suta Waisnawa, I.; Putra, I.
and Made Wiryana, I. (2023). Barong Is Bluetooth on Arduino Controlling Robotic Hand to
Install Insulation Cover in Live Line. In Proceedings of the 5th International Conference on
Applied Science and Technology on Engineering Science - iCAST-ES; ISBN 978-989-758-619-
4; ISSN 2975-8246, SciTePress, pages 764-769. DOI: 10.5220/0011879600003575
[3] ] Putu Susri Apriliana Iriani, N.; Wayan Jondra, I. and Sunaya, I. (2023). Safe and Secure Shaft
to Support Robotic Hand on Live Line Operation. In Proceedings of the 5th
International Conference on Applied Science and Technology on Engineering Science - iCAST-
ES; ISBN 978- 989-758-619-4; ISSN 2975-8246, SciTePress, pages 781-786. DOI:
10.5220/0011880400003575
[4] ] Wayan Jondra, I.; Gede Suputra Widharma, I.; Gede Nyoman Suta Waisnawa, I.; Putu
Susri Apriliana Iriani, N. and Amustini, N. (2023). The Design of DC Motor for Robotic
Hand to Install Strain Clamp Cover on Live Line Voltage 20,000 Volt. In Proceedings of
the 5th International Conference on Applied Science and Technology on Engineering Science -
iCAST-ES; ISBN 978-989-758-619-4; ISSN 2975-8246, SciTePress, pages 232-
238. DOI: 10.5220/0011756100003575
[5] ] Gede Nyoman Suta Waisnawa, I.; Wayan Jondra, I.; Gede Suputra Widharma, I.; Kantun,
I.; Haryawan, I. and Putra, I. (2023). The Design Prime Mover for Mechanical Hand Installer
Pull Clamp Isolator. In Proceedings of the 5th International Conference on Applied Science
and Technology on Engineering Science - iCAST-ES; ISBN 978-989-758-619-4; ISSN 2975-
8246, SciTePress, pages 252-257. DOI: 10.5220/0011756700003575

Anda mungkin juga menyukai