Anda di halaman 1dari 6

LABORATORIUM SKEP

TEKNIK OTOMASI INDUSTRI


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

Kelas/Semester : XI / Ganjil
Judul Objek Praktik : Job 3 – Mengoperasikan Kontrol Langsung & Tidak Langsung Silinder Kerja
Ganda
Kompetensi Dasar : 4.4 Memeriksa kondisi operasi aktuator pneumatik
4.5 Memeriksa kondisi operasi sistem kontrol full pneumatik
Tujuan : 1. Mampu mengartikulasi prinsip kerja dari silinder kerja ganda pada sistem
kontrol full pneumatik
2. Mampu mengartikulasi kontrol langsung dan tidak langsung silinder kerja
ganda berdasarkan katup-katup pengarah yang digunakan
3. Mampu membaca gambar kerja rangkaian kontrol langsung dan tidak
langsung silinder kerja ganda
4. Mampu merakit komponen rangkaian kontrol langsung dan tidak
langsung silinder kerja ganda pada papan trainer Basic Pneumatic
5. Mampu mengoperasikan dan memeriksa kondisi operasi rangkaian
kontrol langsung & tidak langsung silinder kerja ganda

A. DASAR TEORI
1. KONTROL LANGSUNG
a. Pengertian
Kontrol langsung adalah kontrol yang memberi perintah langsung pada aktuator.
Kontrol langsung hanya dipilih jika:
• Volume silinder tidak besar,
• Dalam proses perubahan dikontrol oleh satu elemen sinyal.
Menggerakkan silinder adalah salah satu pertimbangan yang penting dalam
pengembangan solusi dari sistem kontrol. Energi pneumatik dikirim ke silinder melalui
sebuah katup tombol tekan. Rangkaian untuk keperluan tersebut dapat dikembangkan.
b. Penerapan Kontrol Langsung Silinder Kerja Ganda
Kontrol langsung silinder kerja ganda dipergunakan untuk menggerakkan silinder kerja
ganda maju mundur sesuai dengan perintah tombol tekan. Batang piston silinder kerja
ganda bergerak keluar ketika sebuah tombol ditekan dan kembali ke posisi semula ketika
tombol dilepas. Silinder kerja ganda dapat dimanfaatkan gaya kerjanya ke dua arah
gerakan, karena selama bergerak keluar dan masuk silinder dialiri udara bertekanan.
Untuk memecahkan masalah tersebut dipergunakan sebuah katup untuk
membangkitkan sebuah sinyal dan membatalkan sinyal yang lain ketika tombol
dilepas. Katup 5/2 digunakan karena katup tersebut merupakan katup pembangkit
sinyal dengan 2 lubang sinyal keluaran. Katup ini cocok untuk mengendalikan sebuah
silinder kerja ganda.

PRIHADI, S.T 1
LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

Berikut gambar kerja Kontrol langsung silinder kerja ganda.

2. KONTROL TIDAK LANGSUNG


a. Pengertian
Silinder yang keluar dan masuk dengan cepat atau silinder dengan diameter piston besar
memerlukan jumlah udara yang banyak. Untuk pengontrolannya harus dipasang sebuah katup
kontrol arah dengan ukuran yang besar juga. Jika tenaga yang diperlukan untuk mengaktifkan
katup tidak mungkin dilakukan secara manual karena terlalu besar, maka harus dibuat rangkaian
pengontrol tidak langsung. Disini melalui sebuah katup kedua yang lebih kecil, dihasilkan sinyal
untuk mengaktifkan katup kontrol arah yang besar.
b. Penerapan Kontrol Tidak Langsung Silinder Kerja Ganda
Penerapan dari kontrol tidak langsung biasanya untuk menangani Silinder yang memiliki stroke
dan bore size lebih besar. Atau menghindari area yang beresiko tinggi untuk operator. Pada
gambar dibawah ini, sebelum diaktuasi, udara bertekanan mengalir pada 5/2 way single air
operated valve melalui port 1 (P) menuju ke port 2 (A) yang menyebabkan silinder dalam kondisi
retract. Ketika 3/2 way with push button ditekan, akan mengaktuasi katup 5/2 way single air
operated valve sehingga kondisi katup berubah menjadi dari port 1 (P) menuju ke port 4 (B) yang
selanjutnya membuat silinder kerja ganda menjadi extend (maju).

PRIHADI, S.T 2
LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

B. CHECKLIST DAFTAR ALAT DAN BAHAN PRAKTIK

Nama Alat / Komponen / Kondisi


No. Bahan Jumlah
Baik Rusak
Alat
1 Tube Cutter 1 buah
2 Tube Release 1 buah
Komponen
3 Kompresor 1 Unit
4 Air Service Unit 1 buah
5 Air Distribution Unit 1 buah
6 3/2 Way Valve with Push 1 buah
Button
7 5/2 Way Valve with Single 1 buah
Air Actuated
8 Silinder Kerja Tunggal 1 buah
9 Silinder Kerja Ganda 1 buah
Bahan
10 Tubing 6 mm secukupnya

PRIHADI, S.T 3
LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

C. PROSEDUR KERJA
Langkah Kerja Proses :
1. Persiapkan peralatan dan bahan.
2. Perhatikan Gambar Kerja masing-masing rangkaian kontrol pada Dasar Teori diatas. Lalu rakitlah
sistem kontrol sesuai gambar kerja pada papan trainer Basic Pneumatic
3. Operasikan Rangkaian Kontrol Langsung dan Tidak Langsung Silinder Kerja Ganda dengan
instruksi kerja sebagai berikut :
a. Aktifkan kompresor, lalu buka Main Valve
b. Hubungkan Air Distribution Unit ke Port 1 masing-masing katup kontrol arah, buka switch Air
Distributioin Valve, lalu operasikan rangkaian kontrol tidak langsung silinder kerja ganda
c. Amati pergerakan silinder kerja ganda ketika 3/2 Way Valve with Push Button ditekan
d. Catat hasil pengamatan pada tabel di bawah
4. Jika ada alat dan bahan yang rusak, segera lapor kepada guru pembimbing atau teknisi workshop
5. Perlihatkan hasil praktikum kepada pembimbing untuk di nilai.
6. Jika sudah selesai, putar posisi switch pada Air Distribution Unit ke posisi off, kemudian matikan
kembali kompresor.
7. Lepas semua tubing dan kembalikan ke tempat penyimpanan

D. GAMBAR KERJA

PRIHADI, S.T 4
LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

E. KEGIATAN DAN HASIL PRAKTIK


1. Operasikan kontrol langsung silinder kerja tunggal sebagai berikut :

No. Operasi Posisi Silinder Kerja Ganda


1 Tombol 1S tidak ditekan
2 Tombol 1S ditekan terus
3 Tombol 1S dilepas dari
penekanan
4 Tombol 1S ditekan
sebentar

2. Operasikan kontrol tidak langsung silinder kerja ganda sebagai berikut :

No. Operasi Posisi Silinder Kerja Ganda


1 Tombol 1S tidak ditekan
2 Tombol 1 S ditekan terus
3 Tombol 1S dilepas dari
penekanan
4 Tombol 1S ditekan
sebentar

2. Laporan Gangguan Atau Kendala


Jenis Gangguan Penyebab

F. PEMBAHASAN HASIL PRAKTIK

PRIHADI, S.T 5
LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

Uraikanlah pembahasan hasil praktik pada kolom dibawah !

PRIHADI, S.T 6

Anda mungkin juga menyukai