LABORATORIUM SKEP

TEKNIK OTOMASI INDUSTRI

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

Kelas/Semester : XI / Genap
Judul Objek Praktik : Job 5 – Mengoperasikan Rangkaian Memori (Flip-flop dan Cylinder
Intermediate Stop)
Kompetensi Dasar : 4.6 Menyajikan gambar kerja sistem kontrol full pneumatik
4.7 Memilih komponen kendali pnumatik yang akan dirakit
4.8 Me-lay out komponen dan sistem kontrol pneumatik
4.9 Merakit sistem kontrol pneumatik
4.10 Menguji kondisi dan unjuk kerja peralatan kendali pneumatik
Tujuan : 1. Mampu Mengartikulasi konfigurasi dasar rangkaian memori dalam
kontrol full pneumatik
2. Mampu menyajikan gambar kerja rangkaian flip-flop dan cylinder
intermediate stop
3. Mampu memilih komponen yang digunakan untuk rangkaian flip-flop
dan rangkaian cylinder intermediate stop berdasarkan gambar kerja
4. Mampu merakit rangkaian flip flop dan cylinder intermediate stop pada
papan trainer Basic Pneumatic berdasarkan gambar kerja simulasi
6. Mampu mengoperasikan dan menguji unjuk kerja opersi rangkaian flip-
flop dan cylinder intermediate stop

A. DASAR TEORI
1. Pengertian Rangkaian Memori
Sinyal yang dihasilkan keluaran rangkaian logika berlangsung pendek. Jika sinyal masukan
dihilangkan, maka sinyal keluaran pun hilang. Untuk mendapatkan sinyal keluaran dalam waktu
lama walaupun sinyal masukan dihilangkan maka sinyal keluaran harus disimpan. Rangkaian yang
mempunyai fungsi tersebut disebut rangkaian pengunci atau rangkaian memori. Dalam kontrol full
pneumatik, komponen main valve yang digunakan biasanya adalah katup pengarah dengan double
air operated.
2. Rangkaian Flip-flop
Rangkaian flip-flop mengacu pada rangkaian yang menyimpan sinyal masukan dan
mempertahankan keadaan tertentu dalam rangkaian yang memiliki dua keluaran yang stabil.
Dengan kata lain, pada rangkaian ini, keluaran di ubah ketika sinyal Set menjadi masukan dan
keadaan keluaran ini dipertahankan dengan sinyal set tersebut menghilang hingga sinyal reset
dimasukkan. Rangkaian flip-fop biasa disebut dengan rangkaian memori. Pada kasus ini
menggunakan 5/2 way double air operated valve. Saat katup 1S1 (3/2 way) manual ditekan, maka
main valve 1 V (5/2 way) aktif dan menyebablkan silinder menjadi extend, dan ketika 1S1 dilepas,
silinder akan tetap extend sampai 1S2 ditekan.

PRIHADI, S.T 1
 LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

3. Rangkaian Cylinder Intermediate Stop

Pada rangkaian Cylinder Intermediate Stop, Main valve yang digunakan adalah 5/3 way closed
centre valve dengan double air operated. Pada saat Push button 1S1 aktif, maka akan
mengakibatkan Silinder menjadi extend. Ketika push button 1S1 dilepas. Posisi katup 5/3 way akan
kembali ke home position sehingga akan menjebak udara bertekanan yang menuju port home cap
dan port end cap akibat konstruksi port yang terblokir pada posisi center katup 5/3 way.

PRIHADI, S.T 2
 LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

PRIHADI, S.T 3
 LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

B. CHECKLIST DAFTAR ALAT DAN BAHAN PRAKTIK

Nama Alat / Komponen / Kondisi

No. Bahan Jumlah
Baik Rusak
Alat
1 Tube Cutter 1 buah
2 Tube Release 1 buah
Komponen
3 Kompresor 1 Unit
4 Air Service Unit 1 buah
5 Air Distribution Unit 1 buah
6 3/2 Way Valve with Push 2 buah
Button
7 5/2 Way Valve with Double 1 buah
Air Actuated
8 5/3 Way Closed Centre 1 buah
Valve
9 Two Pressure Valve 1 buah
10 Shuttle Valve 1 buah
11 Double Acting Cylinder 1 buah
Bahan
12 Tubing 6 mm secukupnya

C. PROSEDUR KERJA
Langkah Kerja Proses :
1. Persiapkan peralatan dan bahan.
2. Perhatikan Gambar Kerja masing-masing rangkaian kontrol pada Gambar Kerja di bawah. Lalu
rakitlah sistem kontrol sesuai gambar kerja pada papan trainer Basic Pneumatic
3. Operasikan Rangkaian Flip-Flop dan Cylinder Intermediate Stop dengan instruksi kerja sebagai
berikut :
a. Aktifkan kompresor, lalu buka Main Valve
b. Hubungkan Air Distribution Unit ke Port 1 masing-masing katup kontrol arah, buka switch Air
Distributioin Valve, lalu operasikan rangkaian Flip-Flop
c. Amati pergerakan silinder kerja ganda ketika ketika 3/2way Valve with Push Button hanya
ditekan sesaat.
d. Catat hasil pengamatan pada tabel unjuk kerja operasi Rangkaian Flip-Flop di bawah
e. Kemudian operasikan Rangkaian Cylinder Intermediate Stop, amati pergerakan silinder jika
hanya 3/2 Way Valve with Push Button ditekan sesaat, sedikit demi sedikit dan ditekan dengan
ditahan.

PRIHADI, S.T 4
 LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

f. Catat hasil pengamatan pada tabel unjuk kerja operasi Rangkaian Cylinder Intermediate Stop di
bawah
4. Jika ada alat dan bahan yang rusak, segera lapor kepada guru pembimbing atau teknisi workshop
5. Perlihatkan hasil praktikum kepada pembimbing untuk di nilai.
6. Jika sudah selesai, putar posisi switch pada Air Distribution Unit ke posisi off, kemudian matikan
kembali kompresor.
7. Lepas semua tubing dan kembalikan ke tempat penyimpanan
D. GAMBAR KERJA

RANGKAIAN FLIP-FLOP
1A

1V 4 2

5 3
1
1 S1 2 1 S2 2

1 3 1 3

0Z

RANGKAIAN CYLINDER INTERMEDIATE STOP

1A
50%

50%

1V 4 2

5 3
1
1 S1 2 1 S2 2

1 3 1 3

0Z

PRIHADI, S.T 5
 LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

E. KEGIATAN DAN HASIL PRAKTIK

1. Operasikanlah rangkaian flip-flop dengan unjuk kerjanya sebagai berikut !

No. Operasi pada Input Output Gerak SIlinder

1 1S1 dan 1S2 tidak ditekan
2 1S1 ditekan sesaat
3 1S2 ditekan sesaat
4 1S1 dan 1S2 ditekan bersamaan

2. Operasikanlah rangkaian cylinder intermediate stop dengan unjuk kerjanya sebagai berikut !

No. Operasi pada Input Output Gerak SIlinder

1 1S1 dan 1S2 tidak ditekan
2 1S1 ditekan sedikit demi sedikit
3 1S1 ditekan dan ditahan
4 1S2 ditekan sedikit demi sedikit
5 1S2 ditekan dan ditahan

2. Laporan Gangguan Atau Kendala

Jenis Gangguan Penyebab

PRIHADI, S.T 6
 LABORATORIUM SKEP
TEKNIK OTOMASI INDUSTRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN – SMTI
Padang
No. Dokumen
Edisi
Lembar Kerja Peserta Didik Revisi
Berlaku Efektif
Halaman

F. PEMBAHASAN HASIL PRAKTIK

Uraikanlah pembahasan hasil praktik pada kolom dibawah !

PRIHADI, S.T 7