LINGKUNGAN BERSIH
& LINGKUNGAN KOTOR
Di Buat oleh :
MARVEL JUNUS ADRIANUS BALUBUN
KELAS 5 SD
Selain dapat menciptakan lingkungan sekolah yang tertib, bersih, dan sehat,
menjaga lingkungan sekolah juga bisa memastikan agar siswa tidak tertular
beragam penyakit. Serta saat lingkungan sekolah bersih dan nyaman tentunya
akan mendukung proses belajar yang efektif.
Terdapat beberapa tips mengenai cara menjaga lingkungan sekolah. Hal ini
penting untuk diketahui.
Pasalnya, dengan terciptanya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat akan
memberikan rasa nyaman dan aman saat belajar sehingga mendukung proses
belajar yang optimal.
Berikut adalah beberapa tips cara menjaga lingkungan sekolah untuk seluruh
warga sekolah:
1. Melaksanakan Piket di Ruang Kelas
Tips pertama yang sederhana dalam menjaga lingkungan sekolah bisa
dimulai dengan melakukan piket di ruang kelas. Caranya yaitu membuat
jadwal piket secara bergantian untuk membersihkan ruang kelas setelah
pelajaran selesai atau saat pelajaran akan dimulai.
Kali atau Sungai Kotor Kali atau sungai kadang-kadang dijadikan tempat
pembuangan sampah bagi warga masyarakat. Pabrik-pabrik atau industri-
industri, juga banyak yang membuang limbah ke kali tanpa diolah terlebih
dulu. Sementara itu, ada juga orangorang yang mendirikan bangunan di
bantaran kali. Semua ini membuat kali menjadi kotor dan daya tampungnya
berkurang. Akibatnya, pada musim penghujan air kali meluap. Menggenangi
daerah sekitar, sawah-sawah dan permukiman penduduk. Menurunnya
kualitas lingkungan sekitar dan banjir yang diakibatkannya membuat
masyarakat merasa tidak nyaman
Padahal kita semua tahu betapa besar akibat buruk membuang sampah
sembarangan mulai dari lingkungan sekitar yang kotor dan bau, sehingga
timbulnya beragam penyakit serta banjir. Anak-anak bahkan orang dewasa
banyak membuang sampah disembarang tempat maka kesadaran agar anak
membuang sampah pada tempatnya harus di tumbuhkan sejak usia dini.
Bayangkan saja, seandainya lingkungan hidup yang Anda tinggali kotor, maka
rasa tidak nyaman akan menghampiri. Kemungkinan timbulnya berbagai
penyakit pun lebih besar dibandingkan dengan lingkungan hidup yang bersih.
Sebagai contoh, rumah Anda kotor. Banyak sampah dan genangan air di sekitar
rumah Anda. Maka, nyamuk-nyamuk demam berdarah dapat berkembang biak
dengan subur. Menyebabkan anggota keluarga Anda, bahkan orang-orang
yang tinggal di sekitar Anda memiliki peluang besar terkena penyakit demam
berdarah.
Dalam lingkungan hidup, penting untuk menjaga kesadaran dalam menjaga
kebersihan.
Menjaga kebersihan diri sendiri merupakan hal yang sangat pribadi dan
menjadi hak Anda untuk hidup bersih dan sehat, seperti: mandi paling tidak
dua kali sehari, selalu mengenakan pakaian bersih, mencuci tangan sebelum
makan atau menyentuh makanan, serta hal lain yang dapat menimbulkan rasa
nyaman dan sehat di diri kita sendiri.
Hal yang besar dimulai dari hal kecil. Begitu juga dengan menjaga kebersihan.
Setelah menjaga kebersihan dari diri sendiri, maka kebersihan di lingkungan
keluarga pun dapat tercipta. Setiap anggota keluarga berperan dalam menjaga
kebersihan dan kesehatan masing-masing anggota keluarganya.