Anda di halaman 1dari 338

PRESIDEN

REPUBLIK INDONESIA

I{OMOR 115 TAHUIT 2021

ffi

SK No 053033 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.1 -

MATRIKS PEMBANGUNAN RXP TAIIUIY 2022

PRIORITAS ITASIONAL 1 : ME PERXUAT KETAHAITAIT EKOITOUI UNTUK PERTUMBT,HAN YANG BERI(,ALITAS DAN BERI(EAI,ILAIT

Dutugrn
PIl/PPlBP/koP tcrhr.l.p T.rg.t h.trEt PGIrt .n
lRp Jut l

ot Ol - Meningkatnya daya dukung Or Porsi EBT dalam bauran t5,70 0/o 47.9r3.365,6
PN: Memp€rkuat Ketahanan dan kualitas sumber daya
Ekonomi untuk Petumbuhan ekonomi sebagai modalitas bagi
yanA Berkualitas dar p€mbangunan ekonomi yang
Berkeadilan berkelanjutan

02 - Skor Pola Pangan Harapan 92,4


(PPH)

03 - Pengelolaan dan 1I WPP


peEanfaatan wilayah
Pengelolaan Perikanan (wPP)
secara berkelanj utan

02 Meninakatnya nilai tambah, Or Rasio kewirausalaan 3,750/"


lapangan kerja, investasi, ekspor,
dan daya saing perekonomian

02 Pertumbuhan PDB pertanian 3,6 3,7 0/o

03 - Pertumbuhan PDB 4,00-6,OO o/"

04 Pertumbuhan PDB indusd 5,3 5,7 Yo


pengolahan

SK No 067502 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
_ 4.I.2 _

Dok".S.-
Iniltt td t.rh.drp Tug.t Alotrrl Inrtrn l P.hlru.
Ptf/PPlXP/ProP ,r:IltL'.-l!l Jut.)
lRp

05 Kontribusi PDB industri 19.9 2O,O Yo


pengolahan

06 - Nilai devisa pariwisata O,a6-1,71 miliar US$

07 Kontribusi PDB pariwisata 4,3 "/o

Oa Penyediaan lapanaan kerja 2,6-3,1juta orang


p€I tahun

09 - P€rtumbuhan investasi 5,4-6,3


(PMTB)

r0 - Pertumbuhan ekspor 8,4s Vn


industri pengolaian

I I Pertumbuhan ekspor riil 5,1-5,5 %


bamng dan jasa

12 - Rasio perpajakan terhadap 8,44./o


PDB

01.or Ol Menirakatnyaperenuhan Ol Ihpastas terpasang 2,5 13,91 gigawatt t53.427,4


PP: Pemenuhan Kebutuhan kebutuhan energi dengan pembanskit EBT {kumulati0
Enerai dengan Mengutamakan mengutamakan p€ninakatan
Peningkatan Energi Baru Energi Baru Terbarukan (EB'II
Terbarukan (EBTI

02 - Pemanfaatan Diofuel untuk 2,5 9,6 juta kilo liter

or.o1.ol OI Merintkatnyaakselerasi Ol - Kapasitas terpasang 2,5 I .933,3 mesawatt t2t.a9r,2


KP: Akselerasi Pengembangan p€ngembangan pembanakit tambahan pembangkit EBT
PembanSkit Energi Terbarukan energi terbarukar

SK No 067503 C
PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
_ A.I.3 -

Dlrl.lrEgrE
Pf,/PP/f,PlPToP IE.ttt tor tcthrdrp Tatget
AIoL..l Ilrtrn:l Pchl.am
(Rp Juta)

01.01.01.01 Ol Terlaksananyap€rcepatan 0l Penambahankapasitas 2,5 955,9 megawatt 121.89t.2 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Itrcepatan Pembangunan pembangunan pembangkit energi terpasara tambahan PLTA DAYA MINERAL, KEMEI{TERIAN DESA,
Pembanskit Enersi Terbarukar PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN KEUANGAN,
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN
ANAK, LDMBAGA KETAT1ANAN
NASIONAL, BADAN NASIONAL
PENGEIOTA PERBATASAN (BNPP),
BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN
PEMBANGUNAN (BPKE, LEMBAGA
PEI,IYIARAN PUBLIK RADIO REPUBLIK
INDONESIA
(l K/L atau l€bih dari I K/L memiliki
proyek berstatus PSN)

02 Penambahankapasitas 2,5 132 megawatt


terpasang tambahan PLT Paras
Bumi
03 - Penambahan kapasitas 2,5 484,8 meaawatt
terpasang tambahan PLT
Bioenerei

04 Penambaharkapasitas 339,1 mesawatt


terpaEang tambahan PLTS

05 - Ikpasitas terpasang l0 m€gawaft


tambahan PLT Ba,,1r

01.01.02 0l Meningkatnyapasokan 01 - Jumlah pemanfaatan hofrel 5 9,60 juta kilo liter 14.120,o
KP: Peningkatan Pasokan Bahan bahan bakar mbati
Bakar Nabati

SK No 067504 C
PRES IDEN
REPLIELIK INDONESIA
- 4.t.4 -

Duru.gu
PalPPlxPlProP tcrhrd.p TrtIct Aloted IBt D.l PGLLnE
lRpJut.)

ol.ol.02.ol Ol Terlaksananyaaks€lerasi Ol Persentas€mandatori 5 30 0/" la.l20,o KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER


PRO P: Aks€lerasi Pengembangan pensembansan BBN p€ncampuran BBN ke dalam DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
BRN bahan bakar fosil PERIANIAN

0r.0r.03 0r Meningkatnyapelaksanaan 0l Intensitas enerai primer 2 r36,6 SBM/mitiar rupiah 4. r33,5


KP: Peningkatan Pelaksanaan kons€rvasi dan efisiensi enersi
Kon*aasi dan Efisiensi Energi
02 - Penurunan intensitas energi 2 O,9 SBM/miliar rupiah
final
ol.ot.o3.ol Ol Terlaksananyap€rluasan Ol - Pers€ntas€ penyelesaian 2 1o0 0/" 4.133,5 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Perluasan Penerapan penerapan efisiensi enersi p€nyusunan Standar Kinerja DAYA MINERAL
Efisiensi Enersi Enersi Minimum (SKEM)
01.01.o4 0l MedngkatnyapemeDuhan 0l Alokasi batu bara untuk 2 177 juta ton 7.132,4
KP: PeningkataD Pemeruhan energi dohestik Kepentingan dalaD Negeri (DMO)
Energi Dome8tik ,ang dircncanakan
02 Persentas€ pemanfaatan Aas 2 66 0/"
bumi domestik
0t.01.o4.01 Ol - Terlaksanarya pemenuhan Ol - Jumlah laporan pemenuhan 2 I laporan 7.132,4 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pemenuhan Energi ,ang energi yang komp€titif eirergi yanS kompetitif bagi DAYA MINERAI,
Kompetitif bagi Industri industri
01.01.os 0r MeniDgkatnla 0l - TKDN sektor pembangkit 2 44,60 vo 2. r50,3
KP: Pengembangan Industri penSembangan industri EBT
Perdukung EBT pendukung EBT

ol.o1.o5.ol Ol - Terlaksananya Ol TKDN s€ktor EBT dalam 2 55,45 skala IOO 2.150,3 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Pengembangan Industri pengembansan industri EBT rangka mendukung kemandirian DAYA MINERAL, KEMEI{TERIAN
EBT enersi nasional PERINDUSTRIAN
(l K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek berstatus PSN)

SK No 067505 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
A.I.5

DuLrrgrr
PI{/PP/XP/ProP L.Ftiit:l InlltLrtd tcrh.d.p Tuget rtlotrrl t trDt P.l.l.nm
Anh.!r (Rp Jut.l
PlcrtdcE
ot.o2 0l Meninakatnya 01 koduktivitas a; (rater 2 3,s7 m3/kg 14.430.936,6
PP: Peninakatar kuantitas/ ketahanan air untuk
Kuantitas/ Ketahanan Air untuk mendukung pertumbuhan
Mendukung Pertumbuhan
Ekonomi
ol.o2.ol Or Meninakatnyapemantapan Or Luas minirlal kawasaa 5 6s juta ha 247 -387,l
KP: Pemantapan Ikwasan kawaBan berfungsi lindunS berfunssi linduns (kumulari0
B€rfunssi Linduns tkumulati4 (kumulati4
0r.02.0I.o1 0l - Terlaksananya inventarisasi 01 Luas area dengan ind€ks 5 44.772,4 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Inventarisasi Jasa jasa tingkungan tinggi jasa lingkungan tinggi DAN KEHUTANAN
LiDgkungan TiDSgi
ol.02.ot.02 ol Tedaksananyaperlindungan Ol Desa dalam dan s€kitar 5 2.500 desa 202.614,7 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Perlindungan dan dan p€ngamanan kawasan kawasn konswasi DAN KEHUTANAN
Penaamanan Ik$,asan Lindung linduna nasional s€cara
Nasional secara Partisipatif partisipatif
ot.o2.o2 0r MeninSkatnya pengelolaan 0l Luas kawasan hutan 2 3a,3juta ha 79.734,7
KP: Pengelolaan Hutan hutan berkelanjutan produksi
B€rkelanjutan
ol.o2.o2.o1 0l Terlaksananyaoptimalisasi 0r Jumlah unit usaha 5 30 juta m' 13.706,8 KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO P: Optimalisasi Hasil Hutan hasil hutan dan ja6a lingkurgan pemarlaalan hasfl hutan dan r,AN KEHTITANAN
dan Jasa Linskunean jasa lingkungan

ot.o2.o2.o2 01 - Terlaksananya penguatan 0 I - Jumlah KPH yanA difasilitasi 5 60 KPH 66.024,O KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO P: Penauatan Kesatuan Kesatuan Pengeloliaan Hutan penguatannya DAN KEHUTANAN
Peflgelolaan Hutan (KPH)

01.02.03 Ol - Meningkatnya penyediaan Ol - Luas lahan b€ririgasi untuk 2 30.447 ha 3.O12.430,4


KP: Penyediaan Air untuk air untuk pertanian komoditas padi dan nonpadi

SK No 067506 C
PRES IBEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.6 -

Dllru'Arn
PII/PPlKP/ProP
t.rhr.I.p Tetgct Atot .t IBt.Bl Ii.lol.rD
(REJutrl

o1.02.03.ol Ol - Terlaksananya 01 Luas jaringan irisasi &knis 5 30.447 ha 3.0t2.430,8 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO-P: Pembangunan dan pembangunan dan rehabilitasi yana dibansun PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
Rehabilitasi Jaringan Irigasi jarinsan irisasi FISIK)

02 Luas jariryan daerah irigasi 5 llO.672ha


telois yang direhabilitasi
07.o2.o4 01 - Meningkatnya p€nyediaan ol Jumlah debit air baku untuk 2 2.86 m"/detik 229.2o4,3
KP: Penyediaan Air Baku untuk air baku untuk kawasan prioritas kebutuhan domestik, industd,
Kawasan Prioritas dan kawasan unssulan
o1.02.()4.Ol ol Terlaksananya penyediaan ol Tambahan penyediaan air 5 2,86 m'/detik 229.204,3 KEMEI{TERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Penyediaan dan dan pensamanan an baku dan DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Pengamanan Air Baku dan Air PEKEzuAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Tanah
oI.02.05 01 Meningkatnyapemeliharaan, Ol - Peningkatan tutupan hutan 2 425.OOO ha 1.674.913,7
KP: Pemeliharaan, Pemulihan, pemulihan, dan konservasi
dan Konserasi Sumber Daya Air sumber daya air dan
darr Ekosiatemnya termasuk ekosistemnya termasuk
Reviralissi Danau dar rcwitalisasi danau dan
Infrastruktur Hijau infrastruktur hijau
01.02.o5.o1 ol - Terlaksananya rchabilitasi Ol Luas hutan dan lahan yang 5 425.OOO ha 1.326.747,O KEMEITTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Rehabilitasi Hutan dan terehabilitEsi secara msioml DAN KEHUTANAN
kllan
o1.02.o5.02 Ol Terlaksananya 0l Perbaikan kualitas Danau 5 15 danau prioritas 348.126,6 KEMEI'ITERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO.P: revitalisasi/ penyelamatan Danau Prioritas Nasional RUANG/BPN, KEMDNTERIAN
Revitalisasi/ Penyelamatan Danau kiontas Nasional PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Prioritas Nasional RAKYAT, KEMENTERIAN LINGKUNGAN
HIDUP DAN KEHUTANAN

o1.o2.06 0l B€rkemban8nya 0l - Jumlah volume tampungan 2 19,49 mitiar m3 9.787.266,t


KP: Pengembangan waduk pemanfaatan waduk multiauna baru untuk memenuhi
Multiguna kebutuhan air (kumulati0

SK No 067507 C
FRES IDEN
REFU ELIK INDONESIA
- A.t.7 -

Dor"-g"o
tcrhr.hp Tugct Alot .rl IBtrnil PGLL..m
PxlPPl,rPl"roP Jutrl
lRp

02 Jumlah tampungan yang 2 lg unit


ditingkatkan pemanfaatannya
ol.o2.06.ol 0l - Terlaksananya 0r Jumlah bendungan 5 l0 unit 4.467.266,1 KEMEI.ITERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: Pembangunan dan pembangunan dan rehabilitasi multisuna yans selesai PERUMAHAN RAKYAT
Rehabilitasi Bendungan bendunsan (Memiliki proyek berstatus PSN)

or.o2.6.o2 ol TedaksananyaoptiEalisasi ol - Jumlah b€ndungan yang 5 19 unit 320.000,0 KEMENTER]AN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: Optimali6asi dan dan pemanfaatan tampungan dimanfaatkan sesuai dengan PERUMAHAN RAKYAT
Pemanfaatan Tampunaan funasi rcncananya
02 Jumlah tampungan alami 5 unit
yang dtevitalisasi dan
dikembangkaD manfaatnya

o l.03 Ol - Meninekatnya ketersediaan, 01 - Nilai Tukar Petani (NTP) 5 l03-105 9.60I.880,2


PP: Peningkatan Keters€diaan, akses, dan kualitas konsumsi
Akses, dan Kualitas Konsumsi

02 Angka Kecukupan Energi 5 2. lOO kkal/kapita/hari


(AKE)

03 - Angka Itucukupan Prot€in 5 57 eram/ kapita/ hari


(Ar(P)

04 - ketalence of 5 5,5 "/"


Itnne nloutis lune nt lPoU I

05 Food Insednty Eryqience 5 4,5 "/o


scale (FIES)

01.o3.0r Ol - Meningkatnya kualitas or - Konsumsi daaing 5 l4,r kslkapita/tahun 624.469,1


KP: Peningkatar Kualitas konsumsi, keamanan, fortifikasi
Konsumsi, Keamanan, Fortifikasi dan biofortifrkasi pangan
dan Biofortifikasi Pangan

SK No 067508 C
FRES IOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.I.8

Dukurgrll
PIf/PPlKP/ProP at-Finit tcrh.d.tr Tug.t Alol.rrl I tr l Pcl.r-m
(Rp.Iutrl
Ecrldc!
02 Konsumsi protein asal 5 12,2 sta,,l lk^pit^l ban

03 - Konsumsi sayur dan buah 5 286,9 sram/kapita/hari


04 - Konsumsi ikan 5 59,53 kg/kapita/ tahun
05 Pers€ntas€ pangan s€gar 5 90 95 0/.
yanS memenuhi syarat
keamanan pangan
06 Luas lahan Ploduksi beras 5 10O.000 ha
biofortifikasi
07 Akses terhadap b€ras 5 60 7" penerima BPNT
biofortifikasi dan fonifikasi baBi
keluarga yang kurang maEpu
dan kurang gizi
Oa - Pers€ntas€ pangsa pangarl 5 to "/"
organik**
o1.o3.01.01 Ol - Meningkatnya kualitaG Ol - Konsumsi daging 5 l4,r kg/kapita/tahun 157.436,1 KEMENTERIAN PERTANIAN,
PRO P: Peningkatan Diversifikasi konsumsi pansan KEMEI,ITERIAN PERINDUSTRIAN,
Konsumsi Pangan KEMEI{TERIAN KEUIUTAN DAN
PERIKANAN
02 - Konsumsi protein asal 5 12,2 gIa,'rl kapitalhan

03 Konsumsi sayur dan buah 5 286,9 sram/kapita/hari


04 - KorEumsi kacang-kacangan 5 27,a $aml kapitalhai
01.o3.0I.o2 0l Meningkatnyakeamanan 0l Rasio tindak lanjut terhadap 5 93vo 3r7.346,0 KEMDNTERIAN PERTANIAN
PRO P: Peningkatan Keamanan panaan temuan OPTK dan HPHK pada
Pangan komoditas pertanian melalui
media p€mbawa di tempat
p€masukan atau p€ngeluaran
yang ditetapkan

SK No 067509 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.I.9 -

Dutu'gu
PIl/PPlxP/EoP tcrhrd.p Tuget Alotrrl Ilrtr[rt PGLL..E
lRp Jutrl

02 Persentase pangan hewani 5 90 0/.

J,ang memenuhi syarat


keamanan pangan

ol.o3.ol.o3 Ol Terlaksananya Ol - Penelitian dan 5 I VT]B t42.227,l KEMT1NTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Peneembangan Fortifikasi pengembanaan fortifikasi dan pensembansan biofortifi kasi
dan Biofortifika$ Pangan biofortilikasi pansan Pangan
02 Produksi padi biofortifikasi 5 s6O nbu ton GKG
01.03.o1.(x Ol - Terlaksananya 0l Persentas€ Pangsa Pangan 5 1()./" 7.O59,9 KEMEITTERIAN PERTANIAN
PRO-P: PenBembaDaan Pangan Fngembangan pertanian oraanik organik
Orsanik
ol.03.02 0l Menirakatnyaketersediaan Ol - Pers€ntas€ penggunaan 5 70,o "/" 4.O51.382,6
KP: Peninakatan ketersediaan panaan hasil pertanian dan benih bersertifikat
pangan hasil p€rtanian dan Panaan hasil laut s€cara
pangan hasil laut secara berkelanjutrn untuk menjasa
berkel,anjutan untuk menjasa stabilitaB pa8okan dan harga
stabilitas pasokan dan harga kebutuhan pokok
kebutuhan pokok
02 Ketersediaan beras 5 44,Ojuta ton
03 Ketersediaan pmtein hewani 5 2,7juta ton
04 - Pmduksi ja8un8 5 33,OOjuta ton

05 tuuksi daging 5 5,6 juta ton


06 Produksiumbi-umbian 5 24,9 j,dta tot
07 Produksi sayurar 5 l5,Ol juta ton
oa Produksibuah-buahan 5 27,71 jt ta ton

SK No 067510 C
PRES IOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.I.10 -

Doko"g.o
Pr/PPlKP/ProP
t.rh.d.p Tug.t AloL.rt h.trrl PGhLen.
(Rptur)

o1.03.02.0r 0r MeDingkatnya produksi padi 0l Pertumbuhan produktivitas 5 3,OO o/o 502_967,3 KEMENTDRIAN PERTANIAN
PRO P: Peningkatan Produksi padi
Padi
02 Peningkatan lDdeks 5 5,O o/o

Pertanaman Un
o1.03.o2.02 Ol Meningkatnyaproduksi Ol - Pertumbuhan prcduktivitas 5 t,20 "l/o 277.749,6 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Peningkatan Produksi jacu'c jasung
Jagung
ol.03.o2.03 Ol Meningkatnyaproduksi ol - Pertumbuhan Foduktivitas 5 t,to "/" 4.522,4 KEMEI{TERIAN PERTANIAN
PRO Pr Peningkatan Produksi kedelai
Kedelai
o1.o3.o2.(N ol Meninakatnya produksi 01 - Produksi dasing 5 5,6 juta ton 2.775.812,4 KEMENTERIAN PERTANIAN, PEMDA
PRO P: Peningkatan Produksi daging (DAK FISIK)
Daging
0r.03.02.0s or - Meningkatnya produksi 0r Pertumbuhan produktivitas 5 5,65 "/" 466.a90,3 KDMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Peningkatan Produksi hortikultura
Hortikultura
02 Peninakatan produktivitas 5 2,20 V"

ol.03.o2.06 01 Meningkatryaproduksi Ol - Pertumbuhan produktivitas 5 I,50 7o 23.440,6 KEMEI{TERIAN PERTANIAN


PRO P: Peningkatan Produksi ubi ka)'u

02 - Pertumbuhan produktivitas 5 3,AO "/"


ubi jalar
0r.03.03 01 - Meningkatnya goduktivitas, 01 Teknologi yang diterapkan 5 75-AO "/" 1.3I3.876,9
KP: Penitrgkatan Produktivitas, kesejahteraan Sumber Daya oleh petani
Kesejahteraan Sumber Daya Manusia (SDM) pertanian, dan
Manusia (SDM) Pertanian,
Perikanan dan Kepastiian Pasar

SK No 067511 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.I.1l -

DEkEDg.a
I.rgct AIoLr.t I trnal Pel.Lom
Pn/PP/xP/koP lRp Jutr)

02 - Nilai tambah per tenaga 5 54,3 juta rupiah/ tenaga


kerja pertanian kerja/talun
o1.03.03.0r ol - Terlaksananya asuransi 01 - Luas arca yang difasilitasi 5 I OOO OOO ha 177.920,0 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Asuransi Pertaman pertanian asuransi usaha tani padi
02 - Jumlah ternak yang 5 12O OOO ekor
difasilitasi asuransi usaha
petemak sapi/kerbau

o1.03.03.02 ol - Terlaksananya pendidikan Ol - Persentas€ lulusan I a4 0/. 229.921,4 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Pendidikan Pertanian pendidikan vokasi pertanian yang
mendapatkan pekerjaan di s€ktor

01.03.o3.03 0r Terlaksananyapenyuluhan Ol Persentase SDM pertanian 1 too o/" 773_561,7 KEMENTERIAN PERTANIAN, PEMDA
PRO-P: Pen],uluhan dan dan peDdampingan sekolah yans meninskat kapasitasnya (DAK FISIK)
Pendampinsan Sekolah tapans lapang
02 Persentas€ kelembagaan 5 20 v6
petani yang menirgkat

01.03.03.04 01 Be*embanAnya korponsi Ol Jumlah korporasi petani 5 65 unit 132.473,4 KEMENTERIAN PERTANIAN,
PRO-P: Korporasi Petani Petani yang dikembanAkan KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
KFCIL DAN MENENGAH, KEMENTERIAN
KELAUTAN DAN PERIKANAN

ot.03.o4 Ol - Mcningkatnya produktivitas, 01 - Percentase lahan baku 5 ao "/" 2_434.326,4


KP: Peninakatan Keberlanjutan kcberlanjutan sumber daya sawah yana ditetapkan sebagai
Produktivitas Sumber Da)'a pertanian, dan digitalisasi Lahan Pertanian Phngan
Pertanian, dan Digitalhasi pertanian B€rkelanjutan (LFrlB)

02 - Jumlah varietas unagul 5 30 dan a varietas ungaul


tanaDan dan hewan urtuk baru dar garur
Pangan ,an8 dilepas

SK No 067512 C
FRE S IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.t.t2

Dukurg.r
PalPPlsPlPloP rrdtrtot tcrh(t p
T.rgct Alolr.l Inrtrrrl Pcht r!.
&t )
lRp
Ptc.ldc!
03 Sumber daya genetika 5 4 25O akesi
tanaman dan hewan sumber
pangan yang terlindungi/ tersedia

01.03.04.o1 ol Terkelolanya sumber daya 0l - Luasan rehabilitasi jaringan 5 219 OOO ha 479.772,1 KEMENTERIAN PERIANIAN, PEMDA
PRO-P: Pengelolaan Sumber Daya air pertanian iriAasi (DAK FISIK)

ot.o3.o4.02 Ol Terkelolanya sumber daya Ol - LuaB lahan sali,ah yang 5 5.971.154,4 ha 1.950.404,4 KEMENTERIAN PERTANIAN,
PRO-Pr Pengelolaan Sumber Daya lahan pertanian ditetapkan LP2B tiap tahunnya KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
RUANG/BPN, PEMDA (DAK FISIK)

0r.03.o4.03 ol Meningkatnyavarietas 0r Jumlal varietas unAeul 5 43 vanetas unagul baru 4 _146,O KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Peningkatan varietas unggul taramaD dan hewan tanaman dan hewan untuk dan galur
unagul tanaman dan hewan untuk pangan yans dilepas pansan yang dilepas
untuk pangan yang dilepas

ol.03.04.04 Ol - Peningkatan sumber daya 0l Sumber daya gerctika 5 4.2sO akssi KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Peninakatan sumber daya gen€tika tanaman dan hewan tanaman dan hewan sumber
genetika tanaman dan hewan sumb€r parEan yang pantan yans terlindunsi/tersedia
aumber pangan vang terlindunsi/tersedia
terlindungi/tersedia

ol.03.05 0l - Meningkatnya tata kelola Ol Global f6d sedlitg hdex 5 66,9 | _177.825,2
KP: Peningkatan Tata Kelola sistem paDgan naGional
Sistem Pansan Nasional

01.03.05.or Ol Stabilnya harga paDgan Ol - Koetuicn varian harga 5 2,OO 62.600,0 (EMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Stabilisasi Harga Pangan strategis parcan

o1.03.05.02 0l - Menurunrya daerah ra*an Ol Persentase daerah rentan 5 t4./6 103.251,4 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Penanganan Rawan panaan

SK No 067513 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I. 13 -

Dlrrrng.,r
Px/PPlIlP/hoP IndlLrtor t.rh.itrp Trrg.t AIohrr In t.8l Pclrt .E
lRpJutrl
Prc.ldcr
o1.03.05.03 0l Menauatnya cadaDAan Ol - Cadansan beras 5 6 lojuta ton r.011_973,9 KEMENTERIAN PERTANIAN,
PRO P: Penguatan Cadangan KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
Pangan Nasional RUANG/BPN, KEMENTERIAN
PERINDUSTR]AN, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
PERTAHAXAN, KEMENTERIAN
KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
MENENGAH. KEMENTERIAN
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMTGRASI, PEMDA (DAK FISIK)
(I K/L atau lebih dari r K/L memiliki
proyek berstatus PsN)

ol.03.o5.(x 0r TerlaksananyapeDbahasan Ol - Pembahasan desain ulang 5 r0 pembahasan KEMEI{TERIAN PERTANIAN


PRO P: Desain UlanA deBain ulang kelembagaan kelembasaan pangan nasional
Kelembagaan Paraan Nasional

ol.o4 0l Meningkatnyapengelolaan Ol - Konservasi kawasan 5 2s,10juta ha 1.843.407,9


PP: Peningkatan Penaelolaan kemaritiman, perikanan, dan kelautan
Kemaritiman, Perikanan dan

02 Proporsi tangkapan jenis 5 <72 0/6

ikan yang b€rada dalam batasan


biologis vang aman

03 koduksi perikanatr 5 29,42 jrutatn,r

04 - Produksi garam 5 2,60 juta ton

05 - Nilai tukar nelayan 5 l04-l06

SK No 067514 C
PRESIOEN
REPUtsLIK INDONESIA
- A.I_ 14 -

Doko"g.o
PI{/PP/BP/EoP Irlllllttor tcrh.'l.p Trrgct AloLarr IEtrBt P.Llrem
(Rp.rut.l
Ptc.lltcn
ol.o4.o1 Ol Meningkatnya pengelolaan O1 - Pengelola wPP 5 I I unit 64.006,9
KP: PeninAkatan Pengelolaan Wilayah Pengelolaan Perikanan
Wilayah Pengelolaan Perikanan (wPB dan penataan ruang laut
(wPP) dan Penataan Ruane l,aut dan rencana zonasi pesisir serta
dan Rencana Zonasi Pesisir serta P€ngelolaan ruanA taut
Penaelolaan Ruang I"aut

02 - Akurasi perdataan s,ocft dan 4 II WPP


pemanfaatan wPP

03 - Penyelesaian penataan 4 3l RZ
ruang laut dan zonasi pesisir
ol.o4.ot.ol 0l TerlaksananyapenAelolaan Ol - Jumlah model percoDtohan 7 WPP 15.400,o KEMENTERIAN KEI.AUTAN DAN
PRO P: Pengelolaan Wilayah Wilayah Pengelolaan Penkanan penguatan tata kelola WPP PERIKANAN
Penselolaan Perikanan (wPP) (WPE

o1.04.01.02 Ol - Terlak6anarya penataan 0l Jumlah KSN dan KSNT yang 5 22 RZ 34.906,9 KEMEMERIAN DAI-AM NEGERI,
PRO P: Penataan Ruang Laut dan ruanS laut dan rcrcana zoDasi memiliki rcncana zonasi KSN dan KEMEI.ITERIAN KEI,AUTAN DAN
Ren@Da zonasi Pesisir pesisir rencana zonasi KSNT dan PERIKANAN, BADAN INFORMASI
antarwilayah laut GEOSPASIAL (BIG)
ol.o4.0t.o3 Ol Terlal{sananya pengendalian 0l - Jumlah lokasi yang 5 34 lokasi 13.700,O KEMEI{TERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pengendalian p€manfaatan ruang laut ditakukan pen gendalian PERIKANAN
Pemanfaatan Ruang Laut pemanfaatan ruang laut di pusat

ol.04.02 Ol Meningkatnyaekosistem Ol - Jumlah kawasan kons€rvasi 5 13.a91.741 ha 23.597,6


KP: Peningtatan Eko6i6tem kelautan dan pemanfaatan jasa ,lang dimanlaatkan s€cara
Kelautan dan Pemanfaatan Jasa berkelanjutan

o1.04.o2.ol Ol Terlaksananya Ol - Jumlah kawasan wisata 5 l2 kawasan 14.797,6 KEMENTERIAN KEIAUTAN DAN
PRO-P: Pengembrngan Wisata pengembangan wisata bahari dan bahari dan BMKT yang terkelola PERIKANAN
Bahari dan Jasa Maritim

SK No 067515 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.15 -

DuLurg.n
m/PPlxPlProP IndlL.tor tGrhd.t| T.rget Alotrll bttrEt P.l.lsm
lRp Jut.)
PrcrldcE

ot.o4_o2.o2 0r Terlaksananya ol - Jumlah bioteknoloSi dan 5 8 paket 4.aoo,o KEMENTERIAN KEI-AUTAN DAN
PRO P: Pengembangar Marine pengembanAan marine bioprodu ct biofamakologi yaDg PERIKANAN
Bioproduct dan Biotelooloai dan bioteknologi dikembangkan

0r.04.03 Ol - Meningkatnya produksi, 01 - Produksi ikan 5 17,57juta toir 1.502.691,6


KP: Peningkatan Produksi, produktivitas, standardiEasi
Produktivitas, Standardhasi mutu dan nilai tambah produk
Mutu dan Nilai Tambah Produk kelautan dan perikanan
Kelrutan dan Perikanan

02 - Produksi rumput laut 5 11,45 juta ton

ol.o4.o3.0r 01 - Meningkatnya produksi 0r hoduksi ikan tangkap 5 8,88juta ton 1.356.311,6 KEMENTERIAN KET,AUTAN DAN
PRO P: Peningkatan Produksi PERIKANAN, KEMENTERIAN
Perikanan PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN ENERGI DAN
SUMBER DAYA MINERAL,
KEMDNTERIAN PERDAGANGAN

02 koduksi ikan budi daya 5 a,69 juta ton

01.04.03.02 0l Meningkatnyaproduksi 01 - Jumlah produksi rumput 5 I I ,45 juta ton 7.50{),o KEMENTERIAN KET-AUTAN DAN
PRO-P: Peningkatan Produksi rumput laut PERIKANAN
Rumput Laut

o1.04.03.03 0l - Meningkatnya produksi ol Jumlah produksi saram 5 2,60juta ton 74.664,2 KEMENTERIAN KEI,AUTAN DAN
PRO P: Peningkatan Produksi garam PERIKANAN, BADAN PENGKA.IIAN DAN
Garam PENERAPAN TEKNOLOGI (BPPT)

0r.04.03.04 Ol - Terlaksananya karantina Ol Pers€ntas€p€ncegahan 5 90 "/" 64.215,7 KDMDNTERIAN KEIAUTAN DAN


PRO-P: Karantina Ikan dan ikan dan jaminan mutu impor, ekspor, antararea jenis PERIKANAN
ikar ,ant dilarana, dilindungi,
dan dibatasi

SK No 067516 C
PRES IDEN
REFUELIK INDONESIA
- 4.I.16 -

Dutulgu
tcrh.&p Trtgct Atot rt IlrrtrE.t PeLl.!.,rr
Pn/PP/xP/ProP Jrtrl
lRp

ol.o4.(x ol - Meningkatnya fasilitasi 0l Jumlah pendanaan pelaku 5 3,6 triliun rudah 77.6t6,4
KP: Peningkatan Fasilitasi Usaha, usaha, pembiayaan, dan akses usaha kclaut"n dan p€rikanan
Pembiayaan, dan Akss perlindungan usaha kelautan skala kecil
Perlindungan Usaha Kelautan dan perikanaD 6kala keil serta
dan Perikanan Skala Kecil s€na akses terhadap pengelolaan
Akses terhadap Pengelolaan
Sumber Daya

02 - Nilai Tukar Pembudidaya 5 l03


Ikan (NTPi)
01.(N.04.ol 0I Meningkatnyaperlirdungan ol- Jumlah nelayan dan 5 126.500 orans 27.300,0 KEMENTERIAN KET,AUTAN DAN
PRO-P: Peningkatan nelayan dan pembudi daya ikan pembudi daya ikar yana PERIKANAN
Perlindungan Nelayan dan terlindungi
Pembudidaya lkan
ot.(x.04.02 Ol - Terlaksananya p€ningkatan 0l Sertifikasi tanah nelayan 5 12.500 bidang 30.116,9 KEMENTERIAN KET.AUTAN DAN
PRO P: Peningkatan Akses aks€s p€mbiayaan usaha dan lahan budi daya PERIXANAN
Pembiayaan Usaha Perikanan perikanan
or.04.04.03 Or TerlaksanaDyapenatan Ol Integrasi sistem perizinan 34 pmvinsi 20.r99,4 KEMENTERIAN KEI"\UTAN DAN
PRO P: ttnataan Perizinan p€rizinan kelautan dan PERIKANAN, KEMENTERIAN ACRARIA
Kelautan dan Perikanan DAN TATA RUANG/BPN

01.04.05 ol Meninakatnya SDM dan riset ol - Jumlah hasil riset yang 5 I t hasil ris€t 175.495,6
KP: Peningkatan SDM dan Ris€t kemaritiman dan kelautan s€rta diadopsi/ diterapkaD
Kemaritiman dan Kelautan Serta dotoba.se kelautan
Da,abas€ Kelautan dan

o1.04.05.01 0I Terlaksaranyapeningkatan Ol - Jumlah masyarakat yang I 41O.OOO orana 107.858,1 KEMENTERIAN KET,AUTAN DAN
PRO-P: Peningkatan SDM SDM kelautan dan perikanan disuluh PERIKANAN
Kelautan dan Perikanan

SK No 067517 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
A.I. 17

Dururgu
Pr/PPlXP/ProP Indtt tor tcrhriLp TrrSct
AJoL..t Irturl Pclrtom
(Rp Jut l

0I.04.05.02 01 - Terlaksananya penguatan ol Data, informasi dan p€ta 5 11 paket 67.637.5 KEMEI\TTERIAN KET-AUTAN DAN
PRO P: PeDguatar Irovasi inovasi teknologi dan ris€t hasil ris€t KP yana digunakan PERIKANAN
Telmologi dan Riset Kelautan dan kelautan dan perikanan dalam pen,.usunan kebiakan

ol.o5 0t Menguatnya kevirausahaan, Ol Proporsi UMKM yana l,5 27,aO "/" 2_402.046,O
PP: PenAuatan Kewirausahaan, uEaha mikro, kecil menengah mengakses kredit lembaga
Usaha Mikro, Kecil Menengah (UMKM), dan koperasi keuangan formal
(UMKM), dan Koperasi
02 Penumbuhanwirausalra 3.OO o/o

03 - Kontribusi kop€rasi terhadap 1,5 5,30 %


PDB
ol.o5.ol Ol MeninAkatnyakemitraan 01 - Proporsi IMK ondustri Mil<Io 1,5 9,50 0/o 1.7t6.979,6
KP: Peningkatan Kemitraan usaha artara usaha milrro kecil Kecil) vang menjalin kemitraan
Usaha antara Usaha Mikrc Kecil dan usaha menengah besar
dan Usaha Menenaah Besar
02 IKM yang melakukan r90 IKM (kumulatif)
kemitraan dengan industri besar
s€dang dan s€ktor ekonomi
lainnya
0r.05.01.01 Ol Terlaksananya 0l Jumlah UMKM,ang 1,5 3O.OOO UMKM t.oo7.774,1 BADAN STANDARDISASI NASIONAL
PRO P: Pengembangan Xapasitas pengembangan kapasitas usaha dikembangkan kapasitas (BSN), KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
Usaha dan Kualitas Produk dan kualitas produk KEMEI{TER]AN KOPERASI DAN USAHA
KF'IL DAN MENENGAH, KEMENTERIAN
PERDAGANGAN, KEMENTERIAN AGAMA,
KEMENTERIAN KEI,AUTAN DAN
PERIKANAN, KEMENTERIAN
PARIWISATA DAN EKONOM]
KREATIF/ BADAN PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN,
PEMDA (DAK FISIK)

SK No 067518 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.I.18 -

Drlurgrn
AJol.art tat.Bt P.Llslr
PlI/PP/f,P/ koP TrrgGt
lRp .Iutrl

o1.05-01.o2 0r Terlaksananyaperluasan Or Jumlah UMKM yang 1,5 AOO UMKM 46.773,O KEMENTERIAN KEI-AUTAN DAN
PRO P: Perluasan Kemitraan dip€rluaG cakupan kemitraannya PERIKANAN, KEMEI,ITERIAN KOPERASI
DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH,
KOMISI PENGAWAS PERSA]NGAN
USAHA (KPPU), KEMENTERIAN
]NVESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL
,IO
01.05.01.o3 0I Terlaksananyapenguatan 0l Jumlah UMKM yang 1,5 OOO UMKM 62.432,5 KEMENTERIAN KEUANGAN,
PRO-P: Peneuatan k'apasitas kapasitas kelembagaan untuk ditingkatkan kapasitas KEMENTERIAN KOPERASI DAN USA1IA
Kelembagaan untuk Bermitra kelembagaannya KECIL DAN MENENGAH. KEMENTERIAN
PERINDUSTRIAN

ol.o5.o2 Ol - Meningkatnya kapasitas Ol - Rasio kredit UMKM terhadap 5 20,90 "/" 130.6r2,3
KP: Peningkatan Kapasitas Usaha usaha dan akses pembiayaan total kredit perbankan
dan Aks€s Pembiayaan Bagi basi wirausaha

02 Proporsi IKM dengan 5 3,40 v"


pinjaman/ kredit

03 Proporsi penyaluran Krcdit 5 70,oo 70


Usaha Ralyat (KUR) sektor
produksi
o1.05.02.01 Ol TerlaksaDanyadukungan 0l Jumlah wirausaha p€mula 5 2.5OO orans 1o1.347,6 KEMEI{TERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Dukuirgan Pemberian p€mberian modar all,El usaha yang mendapat modal usaha EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Modal Awal Usaha DAN EKONOMI KREATTF, KEMENTERIAN
KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
MENENCAH, KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGCAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMEI.ITERIAN
KEUANCAN

SK No 067519 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- 4.I.19 -

Drkungrn
Indlkrtor t.rh.drE Trrgct AIot rl h!t.!rt Pehtrt[
PII/PP/xP/hoP (RE.rut.l

ol.o5.02.o2 Ol Tedaksananya Ol - Jumlah UMKM yanA 5 I2.OOO UMKM 25.M7,l KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO-P: Pendampingan UMKM pendampingan UMKM untuk didampingi mengakses KECIL DAN MENENCAH
untuk Menaakses Kredit mengakses kredit kredit/ pembiayaan
ol.05.o2.03 OI Terlaksananya OI Jumlah UMKM yang 5 250 UMKM 4.177,6 KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO-P: Pengembansan Skema pengembanaan skema dikembanskan skema KECIL DAN MENENGAH
Petnbiayaan bagi Wirausaha daD pembialaan bagi wirausaha dan pembiayaannya
UMKM UMKM

01.05.03 Ol - Meningkatnya kapaEitas, ol Jumlah koperasi moderD 5 2oo unit (kurulatil) 35.247,4
KP: Peningkatan Kapasitas, janekauan, dan inovasi koperasi yang dikembangkan
Jangkauan, dan Inovasi Koperasi
ol.o5.03.0l Ol Terlaksananyapeningkatan ol Jumlah penaurus dd 1,5 3.0OO orang 20.637.O KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO P: Peningkatan lkpasitas kapasitas bagi koperasi pengelola koperasi yang KFTIL DAN MENENGAH
Pensurus datr Manajer Koperasi ditingkatkan kapasitasnya
oI.05.03.02 01 - Terlaksananya 01 - Jumlah orang/masyarakat 1,5 25o kelompok s.336,6 KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO P: Pendampinean Kelompok pendaEpingan kepada yarg didampinAi membentuk masyarakat/koperasi KECII, DAN MENENGAH
untuk Membentuk Koperasi masyarakat untuk membentuk

01.05.0s.03 Ol - Terlaksananya ol Jumlah koperasi yana 600 koperasi 6_O25,9 KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO P: Pengembangan pensembansan janskauan dan dikembangkan janskauan dan KECIL DAN MENENGAH
Jangkauan dan Cakupan Usaha cakupan usaha kepada koperasi cakupan usahanya

0r.os.03.04 Ol - Terlaksananya ol - Jumlah kop€rasi yang 5 150 koperasi 3.247,9 KEMEI{TERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO-P: Pengembangan Inovasi pengembangan inovasi kepada dikembaDgkan untuk berinovasi KECIL DAN MENENGAH
Koperasi koperasi
01 - Proporsi nilai tambah IKM 5 t9,3 0/" 1.105.641,5
0r.05.04 01 - Meningkatnya penciptaan
KP: Peningkatan Penciptaan srart up dan peluang usaha terhadap total nilai tambah
Start-Up dan Peluang Usaha irdustri
02 Penumbuhan start-up 5 2. IOO start-rp (kumulato

SK No 067520 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.t.20 -

Drkllt{rn
PxlPPl,rPlPtoP Ililttrtor tcrh.it p Tugct AJoLrt I'rt.Bt PeLL!.a
Atrh.tr (RE Jutr)

03 - Jumlah wnausaha baru 5 l2.ooo wuB


indtrstri kecil yang tumbuh
ot.05.04.ol 01 Terlaksananyapelatihan Ol Jumlah wirausaha yang 1,5 5O.OOO orans 420.153,3 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO P: Pelatihan Ke-wirausahaen kepada virausaha atau calon dilatih KEMENTERIAN PDNDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI,
KEMENTERIAN KETAUTA}.I DAN
PERIKANAN, KEMENTERIAN KOPERASI
DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH,
KEMENTERIAN PEMUDA DAN
OI,AHRAGA, KEMENTERIAN
KOMUNIKASI DAN INFORMATIXA,
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN
ANAK, BADAN PELINDUNGAN PEKERJA
MIGRAN INDONESIA (BP2MI),
KEMENTERIAN PERTANIAN
01.05.04.02 Ol Terl,aksananya inkubasi O I - Jumlah wirausaha yang l,5 I l.OOO \r,irausaha/ start- tot.224,l KEMENTERIAN KOPERASI DAN USA}IA
PRO-P: lnkubasi Usaha kepada wirausaha diinkubasi zplUMKM KECIL DAN MENENGAH, KEMEMERIAN
KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
0r.05.04.03 0l - Terlaksananya layanan Ol - Jumlah UMKM yang 5 7.I7O UMKM 539.230,7 KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO P: Penguatan Kapasitas p€ngembangan Usaha kepada mendapat laYanan u6aha KECIL DAN MENENGAH, KEMENTERIAN
t ayanan Usaha UMKM PERINDUSTRIAN, KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, PEMDA (DAK
FISIK}
01.os.04.04 Ol - Terlakananya 0l - Jumlah sentra Industri Kecil 5 I I sentra IKM r4.263,0 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN
PRO P: Pengembangan S€ntra pengembangan s€ntra industri dan Menengah (IXM) di luar Jawa (kumulati,
Industri Kecil dan Menengah kecil dan menensalr yang beroperasi
ol.05.04.o5 ol - MeninskatD].a jumlah 0r Jumlah wnausaha mapan 1,5 IOO orang 30.770,3 KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO-P: Pembinaan Wirausaha wirausaha mapan yang terbentuk KECIL DAN MENENGAH, KEMENTERIAN
Mapan PERDAGANGAN, KEMENTERIAN
PERINDUSTRIAN

SK No 067521 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.t.2t -

IruLutl.rtl
Plt/PPlxP/ProP Irdtt tor tcthrin p T.rg"t AloLEt tst.dl P.l.LoE
Atrh.r (Rp Jut.l

02 - Meningkatrya jumlah Ol Jumlah wirausaha mapan 1,5 600 UMKM


wirausaha mapan yang yana nendapatkan dukunaan
memperoleh dukunsan akses

0I.05.05 01 Meningkatnya nilai tambah Ol - Konribuii Dshe sosiel 5 2,2./o t3.525,2


KP: Peningkatan Nilai Tambah
Usaha Sosial

01.05.05.01 01 - Terlaksananya pembinaan ol Jumlah lembaga yang 5 35Ie baga 8.875,2 KEMEI.ITERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO P: Pembinaan wirausaha membina wirausaha sosial KECIL DAN MENENGAH
Sosial

ol.o5.o5.o2 0l Meningkatnya jumlah usaha Ol - Jumlah usaha yang dibina 1.5 I1.000 orans/ wtausaha 4.650,O KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Pembinaan Usaha Fns memiliki dampak sosial DAERAH TERTINGGAL DAN
B€rdampal Sosial dan atau dampak linskunsan TRANSMIGRASI, KEMEI'ITERIAN
Linslunsan PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAX
PERUNDUNGAN ANAK, KEMENTDRIAN
KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
MENENGAH, KEMENTERIAN
UNGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

ol.06 0l Meringkatnya nilai tambah, Ol - Pertumbuhan PDB industri 5 5,3 5,7 0/o
l6.I69.aal,a
PP: Ireningkatan Nilai Tambah, lapangan kerja, dan iDvestasi di pengolsharl nonmigas
lapangan Kerja, dan lnvestasi di s€ktor riil, dan industrialisasi
Sektor Riil, dan Industrialisasi

02 - Ibntribusi PDB hdustri 5 la,o la,l %


penaolahan nonmiaas

03 - Nilai t mtEh ekonomi kre-etif 5 1.236,0 triliun rupiah

04 Jumlah tenaga kerja industri 5 2O,9 juta orang


pengolaharl

SK No 067522 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.t.22 -

D*u'g.E
PII/PPlxP/ProP t.rhrdrp Trfgct Alot rt Irt.n l P.LL..E
(RpJutrl

os Kontribusi tenasa kerja di 5 l5,oo %


sektor induEtri terhadap total
p€kerja

06 - Jumlah tenaga keda 5 14,7 iuta orarig

07 - Jumlah tenaga kerja 5 19,91juta orans

08 Nilai realiEasi PMA dan 5 968,a t iliun rupiah


PMDN

09 Nilai rcalisasi PMA dan 5 352,5 triliun rupiah


PMDN industri pengolahan

10 Pertumbuhan PDB 5 3,6 3,8 %


pertanian, peternakan,
perburuan dan jasa pertania[

ot.06.01 01 Meningkatnya industri 01 Pertumbuhan PDB 5 4,94 "/" t.660.676,a


KP: Peningkatan Industii pengolahan berbasb pertanian, perkebunan
Pengolahan Berbasis Pertanian, kemaritiman, darl nonagro yang
K€maritiman, dan Non Agm yang tenntegrasi hulu hilir
Terintegrasi Hulu-Hilir

02 Pertumbuhan PDB 5 5,90 "/"


hortikultuIa
03 Pertumbuhan PDB 5 s,30 s,80 0/o

aub8eldor industri makanan dan

SK No 067523 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.t.23 -

Dlllu,lArn
PlI/PPlxP/ProP t!.llt tor tcrhrd.p Trrtct AJotad I!3t rri F.LL!.E
Atrhrll (Rp Jutr)

o1.06.01_01 Ol - Terlaksananya Ol - Peningkatan produksi kakao 5 2,5 0/o 747.887,6 KEMEMERIAN DATAM NEGERI,
PRO-P: PengembanBan Industri pengembanAan industri b€rbasis KEMENTERIAN PERTANIAN,
Berbasis Perkebunan KEMEITTERIAN PERINDUSTRIAN,
KEMEI{TERIAN KOORDINATOR BIDANG
PEREKONOMIAN, PEMDA (DAK FTSIK}

02 - Peningkatan produksi kopi 5 t,48 vo

03 Penintkatan produksi kelapa 5 5,93 v"

04 - Peningkatan produksi kelapa 5 o,7 v"

05 - Peningkatan produksi karet 5 o,9 0/o

06 Peninskatan produksi sagu 5 4,5 v"

07 Peningkatan produksi tebu 5 6,0 v"

Oa - PeningkataD prcduksi lada 5 o,t./.


09 Peninskatan produksi pala 5 o,t "/"

lO - Peningkatan produksi 5 o,t "/"


cengkeh

ol.06.o1.o2 Ol Terlaksananya Or Peningkatanproduksi 5 2,9 "/" 626.944,9 KEMENTERIAN PERTANIAN,


PRO P: Pengembangan Industri pengembangan industri berbasis KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
Bcrbasis Pertanian Panaan pertanian panaan KEMENTERIAN KEUANGAN, PEMDA
(DAK FISIK)

02 - Peningkatan produksi buah- 5 4,7 0/.

SK No 067524 C
PRESIOEN
REFUBLIK INDONESIA
- 4.t.24 -

Duturgrr
PII/PP/xP/PtoP tcrhrdrE TugGt AIoL.rl IE t EI P.Llr.E
A'rhrr lRp.rutr)
Pr.rldcr
03 Peninekatanproduksi 5 5,3 0/"
florikultura
ol.06.o1.o3 Ol - TeilaksanaDya 0l - Penumbuhan PDB industri 5 6,00 7,OO o/o
16.o79,3 KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO P: Pengembangan Industri p€ngembangan industri berbasis DAN KEHUTANAN
Berbasis Kehutanm

ol.06.ol.04 Ol - Terlaksananya Ol - Pertumbuhe. PDB 5 4,OO 6,00 v" 2@.452,2 KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pengembangan Industri p€ngembangan industri PERIKANAN, KEMENTERIAN
Kemaritiman PERINDUSTRIAN

ol.06.ol.o5 0l Terlaksananya 0l Pertumbuhan industri kimia, 5 9,ao-1o,50 % 59.904,4 KEMENTERIAN PERINI't]STRIAN


PRO P: Pengembanaar Industri penaembangan industri kiEia, farmasi, dan obat tradisional
Kimia, Farmasi, dan lrgam farmasi, dan logam

ot.06_o2 ol Meningkatnya industrialisasi Ol Jumlah Kawasan Industri 5 I I KI-KEK indu8tri 6_O90.795,7


KP: Peningkatan Industrialisasi berbasis hihisasi sumb€r daya (KI) yansdifasilitasi
B€rbasis Hilirisasi Sumber Daya alam, temasuk elalui
Alam, Termasuk Melalui penaembangan smelter dan
PerseDbansan Smelter dan kawasan industri terutama di
Kawasan Industri Terutama di

ol.06.02.ol Ol Terlaksananya Ol Pertumbuhan PDB industri 5 9,50-11,00 yo 6_057.712,9 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,


PRO P: Pengembangan lkwasan penaembangan kawasan industri logam dasar KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Industri dan Smelter s€cara dan smelter s€cara terintegasi DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Terintegrasi AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAXYAT, PEMDA {DAK
FISIK), KEMEI'ITDRIAN PERHUBUNGAN
(KPBU)
(1 K/L atau lebih dari r K/L Demiliki
proyek berstatus PSN)

SK No 067525 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.25 -

DrkrDg.a
PI{/PP/EP/PrcP Trtg.t AIoLrrl Inrtrr'l PcLberr
(Rp.rutr)

or.06.o2.o2 01 Terlaksananyapenanfaatan 01 - Indeks pasokan mineral 5 77,63 n/" 23.O82,7 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO-P: Pemanfaatar Mineral dan mineral dan batu bara untuk untuk peningkatan nilai tambah KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Batubara untuk Pedngkatan peninAkatan nilai tambah dalam negeri DAYA MINERAL

02 - Rasio pemanfaatan batu 5 v"


bara untuk peningkatan nilai
tambah batu bara

01.06.03 Ol - Meningkatnya daya saing ol D*tinasi psriwisata 5 lO destinasi 7.599.244,6


KP: Peningkatan Daya Saing destinasi dan industd pariwisata, prioritas yang dipercepat
Destinasi dan Industri termasul( wisata alam, yang p€ngembanaannya
PenAolahan Pariwilata, Termasuk didukung p€nguatan rantai
wisata Alam, yang Didukung pasok
Penauatan Rantai Pasok

02 Raitalissi destimsi Bali 5 I destinasi

03 - Destinasi whata alam 5 25 unit


b€rkelanjutan berbasiskan
kawasan hutan prioritas

04 - Destinasi wisata b€rbasis 5 t6 destimsi

05 Destinasi wisata bahan 5

or.06.03.01 Ol - Terlal<Eananya ol Jumlah destinasi wisata 5 25 destinasi 56.973,4 KEMENTEzuAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Pengembangan 25 pengembangan 25 kawasan alarn prioritas DAN KEHUTANAN
Kawasar Hutan untuk hutan untuk mendukung
Mendukung Destinasi Pariwisata destinasi pariwisata prioritas
Prioritas

SK No 067526 C
PRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
_ 4.t.26 _

DuLrEg.r
PI lPPl,(PlPtoP Ilrdltrtor tcth.ihE Tergct Alotrrl htt.Bt PcLt .[
(Rp.htr)

ol.06.03.o2 0l Terlakananya penirrykatan 0l Jumlah destinasi pariwisata 5 lO destinasi 7.34O.920,3 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Peningkatan aks€sibilitas, amenitas, dan yanA ditingkatkan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Aksesibilitas, Amenitas, dan atraksi s€rta daya dukung aksesibilitasnya, amenitas, DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Atraksi, serta Daya Dukung destinasi pariwisara atraksi, serta daya dukunsnya DA[,/IM NEGERI, KEMENTERIAN
Destinasi Padwiste PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
FIAI"AT, KEMETITERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERUNDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
TERTINGGAL DAN TRANSMIORASI,
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, RISBT, DAN TEKNOI'GI,
KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
KOORDINASI PENANAMAN MODAL ,
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK
INDONESIA, KEMDNTERIAN PEKERJAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
(KPBU), KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
(KPBU), KEMENTERIAN PARIWISATA
DAN EKONOMI KREATIF/BADAN
PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
(KPBU), PEMDA (DAK FISIK)
(r K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek b€rstatus IsN)

or.06.03.03 Ol - Terlaksananya penguatan Ol - Jumlah penguatan rantai 5 13 destinasi/prowinsi 44.574.4 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Penguatan Rantai Pasok rantai pasok industi dan pasok industri dan kapasitas EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Industri dan Kapasitas kapasitas masyarakat, termasuk masyaralat, termasuk melalui DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Masyarakat, termasuk Melalui melalui desa wisata DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
TERTINCGAL DAN TRANSMIGRASI

0l.06.03.04 Ol - Tedaksananya pengelolaan Ol - Jumlal pengelolaan dan 5 ro7.r47.2 KEMENTERIAN PARMISATA DAN
PRO-P: PcngclolaaD dan Standar d standar layanan destinasi standar layanan destinasi EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
l.ayanan Destinasi Pariwisata pariwisata pariwisata DAN EKONOMI KREATIF

SK No 067527 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.1.27 -

Dututrg.!
m/PP/rP/ProP tcftrd.p Trttct AloL..t h.t n l P.LL..m
lRp Jut.l

ol.06.o3.o5 Ol - Terlal(sananya Ol - Jumlah koordinasi 5 I kegiatan 9.669,3 KEMEI{TERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pengembangan 16 pengembangan 16 geopa.k untuk p€ngembangan g€oparft DAYA MINERAL, BADAN PDRENCANAAN
Destinasi Pariwisata G"opart mendukuna destinasi pariwisata PEMBANGUNAN NASIONAL /
prioritas BAPPENAS, KEMENTERIAN ACRARIA
DAN TATA RUANG/BPN

or.06.04 OI Menin8katrya nilai tambah Ol Pertumbuhan PDB ekoromi 5 3,74 v" 179.taO,a
KP: treningkatan Nitai Tambah dan daya saing Foduk dan
dan Daya Saing Produk dan usaha kreatil dan digital
Usaha Kreatif dan Diaital
02 Pertumbuhan PDB informasi 5 9,75 10,28"/o

01.06.04.01 0r Terlaksananya penyediaan 0l Jumlah skema insentif 3 skema 1.990,4 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Penyediaan Insentif insentif inovasi dan inovasi dan pensembansjan btund EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Irovasi dan Pengembangar pengembangan bmnd DAN EKONOMI KREATIF
Ehand

01.06.04.02 01 - Terlaksananya penyediaan Ol - Jumlah penyediaan inaentif 5 860 kegiatan 4.000,o KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Penyediaan Insentif inseEtif penerapan dan pe.erapan dan komeEialisasi EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Penerapan dan Komersialisasi komercialissi HKI HKI DAN EKONOMI KREATIF
HKI
o1.06.04.03 Ol - Terlaksananya fasilitasi ol Jumlah fasilitasi rantai 5 sl kerja sama 6.O00,o KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO-P: Fasilitasi Rantai Pasok rantai pasok dan scal€ up karya pasok dan scale up karya dan KEMENTER]AN PARIWISATA DAN
dan Scale-up Karya dan Platform dan pladorm krcatif unssulan pladorm lseatif unssulan EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Kreatif Unggulan DAN EKONOMI KREATIF

oI.06.04.04 Ol Terlaksananyap€ningkatan 01 Jumlah kerja sama 5 s3.0r8,8 KEMENTERIAN PARMISATA DAN


PRO-P: Peningkatan Kerja Sama keda sama pensembansan kota pengembangan kota kreatif EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Pensembansan Kota Kreatif DAN EKONOMI KREATIF
(Memilfi proyek b€rstatus PsN)

SK No 067528 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.t.2a -

Dururg.r
Pr/PP/rP/ProP I!.ltLtor tcrhrdrp T.rg.t AIot d Inrt.Et Pel..ksE
&rhrE IRE .rrt.l

o1.06.04.o5 0r Terlaksananya 01 - Jumlah 'start Up Parks'dan 5 I keda sama 17.000,0 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO-P: Pengembangan',s,a/t-Up p€ngembangan'Srar.-Up Pa'fts' center of excellence yang EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Parks' dalr Center of ExceUence da,l center ol exceuerce dikembangkan DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
PERINDUSTRIAN
0r.06.04.06 0I Terlaksananya 0r Jumlah pengembangan 5 497 keBiat^n 92.190,O KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO-P: Pengembangan Pengembangan pendaEpiraaD pendampinsan dan inkubasi di EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Pendampinsan dan Inkubasi di dan inkubasi di ruans kreatif ruang kreatif DAN EKONOMI KREATIF
Ruans Kreatif
ol.06.04.07 Ol - Terlaksananya 01 Jumlah kawasan Be Creatft,e 5 I keEiatan 98r,2 KEMENTERIAN PARIW]SATA DAN
PRO P: Pengembangan tGwasan pengembangan kawasan Be Distnct (BcD) yans EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Be Crcanue Disttid lBcDl Crcati,E Disttic.t IBCDI dikembangkan DAN EKONOMI KREATIF
01.06.05 01 TerlaksanaDyaperbaikan 01 Kontribusi PMDN terhadap 5 48,3 0/" 632.139,9
KPr Perbaikan Iklim Usaha dan iklim ussla dan peningkatan total realisasi PMA dan PMDN
Peningkatan Investasi, termasuk investasi, termasuk reformasi
Reformasi Ketenasakerjaan ketenasakerjaan
02 Kontribusi realisasi investasi 5 47 ,4 "/"

oI.06.o5.ol OI Terlaksananya kepastian Ol Jumlah usulan perubahan 5 I usulan rekomendasi 45.623,4 KEMENTERIAN TNVESTASI/ BADAN
PRO P: Kepastian Hukum hukum berusha dan investasi reaulasi/ peraturan yarA KOORDINASI PENANAMAN MODAL ,
B€rusaha dan Investasi menghambat investasi KEMENTERIAN PERDAGANGAN, KOMISI
PENGAWAS PERSAINGAN USAHA (KPPU)
o1.06.05.02 01 - Terlaksananya fasilitasi O 1 - Jumlah perusahaar yant 5 I I 3 perusahaaD 276.O94,1 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO-P: Fasilitasi Kemudahan kemudahan usaha dan investasi difasilitasi penyeteEaian ma$lah KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
Usaha dan Investasi penanaman modal di wilayah EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
I,II,III dan IV DAN EKONOMI KREAT]F. KEMENTERIAN
IIWESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL , KEMENTERIAN
PERDAGANGAN, KOMISI PENGAWAS
PERSA]NGAN USAHA (KPPU),
KEMEMERIAN KEUANGAN,
KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI

SK No 067529 C
PRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.t.29 -

IrukrDg.n
Plt/PP/x!/EoP I ltt tor tcrh.d.p T.rgct AlotBt Irrt rrt Pchtr.
(RpJtrtr)

o1.06.05.o3 0l MeniDtkatnyajaminan 0r Perusahaar besar dan 5 r.sOO badan usha 3to.422,4 KEMENTDRIAN DAL,AM NEGERI,
PRO-P: Peningkatan Iktim perlindungaD hak hak pekeda menengah yang mendapatkan KEMENTDRIAN KETENACAKER.IAAN,
Ketenasakerjaan dan Hubunsan dan dialog Bosial pada pemalaman tata cara KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG
Industrirl PEREKONOMIAN, BADAN PEUNDUNGAN
PEKER.IA M]GRAN INDONESIA (BP2MI),
KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
KOORDINASI PENANAMAN MODAL
(l X/L atau lebih dari r K/L memiliki
proyek berstatus PSN)
ol.06.06 01 Tertaksananya 0l Jumlah sektor industri halal 5 7.800,0
KP: Pensembansan Industri Halal pengembarrean industri halal yang difasilitasi
ot.06.06.ol Ol - TerlakEananya Ol - Jumlah kawasan industri 5 3 kawasn industri 7.800,0 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN
PRO P: Pengembangan Pengembangan infrastruktur tematik yans difasilitasi
lnfrastruktur lndustri Halal industri halal
o l.07 O1 - Meningkatnya ekspor 0l - Neraca perdagangan barang 5 3r,a 31,7 miliar US$ 699.908,7
PP: Peningkatan Ekspor Bernilai bemilai tambah tinggi dan
Tambah Tinggi dan PenAuatan penguatan Tingkat Ikndungan
Tingkat IGndunSan Dalam Negeri Dalam Neseri TIKDN)
ITKDN)
02 Pertumbuhan ekspor 5 o,a-\2 "/"

03 Jumlah wisatawan 5 r ,8 3,6 juta kunjunsan

Oa Jumlah kurjunsan 5 260 280 juta perjalanan


wista$le nusntara
05 Nilai ekspor ha6il perikanan 5 7,13 Eiliar US$

06 Pertumbuhan ekspor produk 5 4,2 to,t v"


indu8tri berteknologi tinggi

SK No 067530 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.30 -

Drhngrr
PIf/PP/xP/ProP IndlL.tor tcrh.d.E T.rget Alotr.l Irtu.I Pclrt .n.
lRpJrt l
Plc.ld.r
ol.07.ol 0l Meningkatnya diversifikasi, ol Pertumbuhan ekspor 5 9,O - tO,O"/" 56.438.I
KP: Peningkatan Diversifikasi, Dilai tambah, dan daya saing
Nilai TaEbah, dar Daya Saing produk ekspor dan jasa
koduk Ekspor dan Jasa
02 Ekspor hasil p€rtadan (FoB) 5 4,3 miliar US$
03 - Kontribusi ekspor industri 5 77,ta "/"
pengolahan
(x Kontribusi ekspor poduk 5 12,2-12.4"/"
industri b€rteknologi tinggi
(komputer, instrumen ilmiah,
mesin Ustrik, dirgantara)
05 Rasio ekspor iasa terhadap 5 |,6 2,O o/o

PDB

06 Nilai ekspor produk industri 5 9,75 miliar US$

07 Nilai ekspor industri 5 1s3,7 miliar US$


pengolahan

08 Nilai ekspor produk rempah- 5 r.470,17 juta US$


rempah

ot.07.01.01 0l - Terlaksananya p€ningkatan 0l Jumlah peru8ahaan yang 5 36 perusahaan 5.575,3 KEMENTERIAN PERTANIAN,
PRO-P: Peningkatan Diversifikasi diversifikasi produk ekspor dan difasilitasi bantuan permesinan KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
koduk Ekspor dan Jasa jasa KEMENTERIAN PERDAGANGAN

01.o7.o1.02 0l Terlaksananyapeningkatan ol - Jumlah goduk ekspor yang 5 l4O produk 50.a62,7 KEMENTERIAN PERTANTAN,
PRO-P: Peningkatan Nilai nilai tambah prcduk ekspor dan diberikan fasilitasi KEMENTERIAN PERINDUSTR]AN,
Tambah Produk Ekspor dan Jasa jasa pensembansan produk KEMENTERIAN PERDAGANGAN

02 Jumlah restoran Indonesia 5 2-OOO unit


di luar negeri

SK No 067531 C
PRESIOEN
REPUELIK INDONESIA
_ A.I.31 _

Dukurgrtr
m/ PPlxP/PtoP Indll.tor tcrhrdep T.rg.t Alotrrt Intt.Bt P.Lt .m
Anhrr lRp.ht l

o7.o7.o2 Ol Meningkatnya akses dan Ol - Jumlah nesara tujuan 5 221 iegara 135.064,3
KP: PeDingkatan Aks€s dan pendalaman pasar ekspor
Pendalaman Pasar Ekspor

02 Pangsa pasar ekspor produk 5 |,a "/"


Indonesia di kawasan Afrika,
Amerika Selatd, dan Ercpa
Timur
03 Pangsa pasar ekpor produk 5 3,60 "/"
Indonesia di pasar tradisional
0r.07.02.01 0l Terlaksananyapeningkatan 0l Jumlah kegiatan promosi, 5 25 keeiatan promosi 63.124,9 KEMENTERIAN PEzuNDUSTRIAN,
PRO P: Peninakatan Pangsa panasa pasar produk Indonesia p€ncitraan dan misi dagang KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG
Pasar Produk Indonesia PEREKONOMIAN, KEMENTERIAN
KOPERAI;I DAN USAHA KECIL DAN
MENENGAII, KEMEMERIAN
PERDAGANGAN, KEMENTERIAN LUAR
NEOEzu

ot.o7.o2_o2 0l - Terlak6ananya fasilitasi 0l - Jumlah p€laku usaha yang 5 r.009.020 badan usaha 39.a45,6 KEMENTERIAN KEUANGAN,
PRO P: Fasilitasi Ekspor ekspor mendapatkan fasilitasi ekpor KEMENTERIAN PEzuNDUSTRIAN,
tElayanan ekspor-impor melalui KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG
INATRADE, p€layanan SKA, dan PEREKONOMIAN, KEMEI'ITERIAN
fasilitasi pembiayaan PARIWISATA DAN EKONOMI
perdasansan) KREATIF/BADAN PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF

0r.07.02.03 01 Terlaksananya pe ngkatan 01 Nilai ekspor produk industri 5 42,88 miliar US$ 32.O93,4 BADAN STANDARDISASI NASIONAL
PRO P: Peninakatan Daya Saing daya saing industri guDa sktor ILMATE (BSN), KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
Industii Guna Mendorong mendorong peningkatan ekspor KEMEI.ITERIAN KOORDINATOR BIDANC
Peningkatan Ekspor PEREKONOMIAN, KEMENTERIAN
PARIWISATA DAN EKONOMI
KREATIF/ BADAN PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF

SK No 067532 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.1.32 -

DrkrEgrE
PI/PPIxP/PtoP i.t-Fl?l!l i]'iTlTrrnrn t.rh.ilep T.r8ct AloLrlr I!3t El PGLtElr
(Rp Jut )

02 - Nilai ekspor produk industri 5 62,ss miliar US$

03 - Nilai ekspor produk industri 5 38,42 miliar US$


IKFT
04 Nilai ekspor produk industri 5 9,8a m iar US$

o1.07.o3 ol Meningkatnyapenaelolaan Ot - Tingkat Ikndungan Dalam 5 50,9 0/" 3r.933,2


KP: Penselolaan Impor Negeri (TKDN) (Rerata
Tertimbans)

ot.07.o3.ol 01 Te aksananya penguatan 0l Jumlah pengawasan post 5 r.000 poduk 31.933,2 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRo P: Penguatan Kebijakan kebijakan perlindungan akses KEMENTERIAN PERDAGANGAN
Perlindungan Akses Pasar Dalam pasar dalam neAeri
Neaeri

0r.07.04 ol - Meningkatnya kandunSan Ol - Produk ters€rtilikasi TKDN > 5 7. 13o produk (kumulati4 27.46,2
KP: Peninakatan Ikndungar dan dan penspnaan produk dalam 25olo yang masih b€rlaku
Penagunaan Produk Dalam negeri termasuk melalui
Negeri termasuk Melalui pengadaan pemenntah yang
Pengadaan Pemerintah yana efektif
Efektif
ol.o7.o4.ol 0l Terlaksananya ol Jumlah kontrak katatog 5 40 katalog 27.406,2 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO-P: Pengembangan Sistem p€naembanAan sistem katalog lokal/ sektoral KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Katalog DAYA MINERAI-, LEMBAGA KEBIJAKAN
PENGADAAN BARANC/JASA
PEMERINTAH (LKPE

ol.o7.05 0l Meningkatnyapanisipasi 0l Jumlah kesepakatan 5 2 kesepakatan t2_750,O


KP: Peningkatan Fartisipasi dalam iarinsan produksi slobal industri dalam jaringan produksi
dalam Jarinsan Produksi Global global

SK No 067533 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- 4.I.33 -

Iruhrlgrn
P!I/PP/xP/FtoP tcrhrihE TugGt Alotr.t IlrtrDd P.Ltlrnl
(RpJutrl
Ecdd.n
0l.o7.05.ot 0r Terlaksananyapeningkatan O I - Jumlah perusahaan ,ang 5 7 badan usaha 12.750,0 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN
PRO P: Peningkatan Irvestasi investasi ('nl,ound d@ @r6on4 difasilitasi kemitraan dalam
lhbtund & Outbwnq lrrd]usti industri GPN berbasis hilirisasi slobal ualue crain
CPN Berbasis Hilirisasi SDA, SDA teknologi tinagi
Teknologi Titr8Bi
01.07.06 0l MeninBkatnya citra dan Or JuJrlarr btu1|,hing Wondcdul 5 lO destinasi l,mudinsr 24O.370,2
KP: Penirakatan Citra dan diveBifikasi pemasaran, destinasi
Diversilikasi Pemasaran pariwisata prioritas dan destinasi
Destinasi Pariwisata Prioritas daD bmd'ng, dan Eoduk kreatif
Destinasi B.andi;ag, dan Produk
Krcatif
02 Nilai ekspor ekonomi kreatif 5 la,Oa milar US$
03 Jumlah warisan budaya 5 2 lokasi
yang diregenerasi {cr.ltuml
heritase resenerutionl
ol.07.06.ol 0l - TerlaksaDanya Drand'ng Ol - J\'nlah nedia branding 5 165.000,o KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO Pt Brundins wondetfuI wondeitt rndonesia EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
DAN EKONOMI KREATIF
01.o7.06.02 Ol Terlaksananya pendrl.nrn 0l - Jumlah pendalaman pasar 5 3 resionar pemasaran 79.246,3 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO-P: Pendalaman Pasar pasar tradisional dan diversifikasi tradbional dan diversifikasi EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Tradisional dan Diversifikasi pemasaran ke Pasar baru pemasaran ke pasar baru DAN EKONOMI KREATIF
Pemasaran ke Pasar Baru
0r.07.06.03 0l - Terlaksananya perluasan 0l Jumlah 5 I pmmosi KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO-P: Perluasan Pemasaran p€masaran prcduk lir:eatif, pendukuDAan/fasilitasi pada EKONOMI KREATIF/ BADAN PAzuwlSATA
Produk lkeatif, teEEasuk melalui temasuk melalDi e'omreu pelaku ekonomi kreatif DAN EKONOMI KREATIF

01.07.06.04 0l Terlaksananl,aperluasan or - Jumlah dil'lat manajemen 1,5 l3.OOO orara 36.r24,O KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Perluasan Diklat diklat manajemen usaha dan usaha dan pemasaran EKONOMI KRDATIF/ BADAN PARIWSATA
Manajemen Usaha dan DAN EKONOMI KREATIF

SK No 067534 C
PR E S IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.I.34 -

Drkrrg.r
Pr/PPlBP/koP IrdtLitor t.rh.ihE Trtgct Alotr.t trtrnd PG|-LGE
lRpJut l

o\.o7.o7 ol Meningkatnya efektivitas 0l Jumlah Degara akreditaEi 5 aa nesara r55.946,7


KP: Peningkatan Efektivitas Prefercntiol Trude Agreement yang mencaPai taraet
Prefrenttal T mde Agre eme nt lYtN/ Free Trade Asreement peningkatar nilai p€rdagangan
lYt{)l Free rmde Asreemen lEt A) I comp re hensi,J€ E.,nomic deDaan Indonesia
lEr Al I Conp rchc nsil/€ Econo ni Partne6 hip Agrcement ICEP Al
Pa''ne6 hip Agree ment ICEP A) dan diplomasi ekonomi
dan Diplomasi Ekonomi
02 Jumlah rcaara alaeditasi 5 75 neaara
yang mencapai taraet
peninekatan jumlah wisatawan
mancaneSara ke Indonesia

03 Jumlah ratifikasi perjanjian 5 4 ntifikasi


kerja sama ekonomi intemasional
04 Jumlah promosi loudsm, 5 9 promosi terintegrasi
Trut1e, and In@strefi fn)
terintegrasi
05 PrAl FTA/ CEPA yaDA 5 so (kumulati0
disepakati kes€pakatan

0r.07.07.01 Ol - Terlaksananya peningkatan 01 Jumlah kegiatan 5 aO orans 478,8 KEMENTERIAN PERDAGANGAN


PRO P: Peningkatan Ikpasita6 kapasitas dan kualitas SDM p€ninskatan kapasitas nesosiator
dan Kualitas Sumber Daya (nesosiator) dan kelembasaan
Manusia (Nesosiator) dan perwakilan RI di luar negeri,
KeleEbagaan Peruakilan RI di termasuk I-IA Center
Luar Neeeri termasuk FIA Center
ot.o7.o7.o2 Ol TerlaksananyapeninAkatan 0l - Jumlah kesepal<atan dan 5 38 dokumen 47.020,5 KEMENTERIAN PERDAGANGAN
PRO-P: PeninSkatan Jumlah kesepakatan dan penyelesaian perjanjian pedaganSan yang kesepakatan/perundinsa
Kes€pakatan dan Penyelesaian pros€s ratifikasi kerja 6ama diikuti
Pros€s Ratilikasi Kerja Sama ekonomi irter.msioml
EkonoEi Internasional

SK No 067535 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.t.35 -

DuLu!8rn
r.r-t?i1 tcrh.iLp Trtgct Alot rl L.tu.l P.LL..a
PIf/PP/xP/ProP (Rp .rut.)

ol.o7.07.03 0l Terlaksananyapromosi ol Jumlah promosi terinteBrasi 5 108.447,5 KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAX


PRO-P: Promosi Terintesrasi terintegrasi KOORDINASI PENANAMAN MODAL,
KEMENTERIAN PERDAGANGAN

o1.08 Ol - Menguatnya pilar 01 - Kontiibusi sektor jasa 5 4,53 v" 2.61t.a77,O


PP: Penguatan Pilar pertumbuhan dar daya saing keuangan/ PDB
Pertumbuhan dan Daya Saing

02 Skor logistic petomance 3,4O skor

03 Rasio M2IPDB 5 47,4"/"

04 - Per;ngkat trarcI and tourism 5 36 39 perinskat


@^petinwress index

05 - Pembaruan sistem inti 5 6"/"


administrasi perpajakan (cor€ tax
administration sastenl

06 Imbal hasil (yrl"Id) surat 5


berharfB negara

07 - Rasio TKDD yang b€rbasis 5 28,94./o


kinerja terhadap TKDD
meiringkat

0l.o8.ol 0I Meningkatnya pendalarnan or - Rasio kr€dit/PDB 5 34,O 34,7 0/. 1.659,6


KP: Peningkatan Pendalaman sektor keuangan
Sektor Keuangan

02 - Jumlah mesin ATM per 5 56,7 unit


IOO.OOO p€nduduk dewasa

SK No 067536 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.36 -

Drkrlgrr
aifiIFrl't tcrh.ihE TrrEct lrtrBt P.Lls.rr
P!t/PP/XP/ProP (Rp Jutr)

03 - Jumlah kantor layanan bank 15,3 unit


per IOO.OOO p€nduduk dewasa

04 Skema pembiayaan berbasis 5


HKI

ol.oa.ol.ol 01 - Terlaksananya peningkatan ol Indeks inklusi keuangan 5 a5 0/n 459,6 KEMENTERIAN KEUANGAN
PRO P: Itninakatan Inklusi inklusi keuargan, inovasi sektor
Keuangan, Inovasi S€ktor keuanAan, dengan menjaga
Keuangan, dengan Menjaga stabilitas dan integritas sistem
Stabilitas dan Integitas Sistem keuangan
Keuanaan

ol.oa.o1.o2 ol Terlaksananyapeningkatan 01 ' TLmore, rasio SBN 5 5,O2 0/o 1.200,o KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI
PRO P: PeninBkatan penaembangan dan pendalaman
Pengembangan dan Pendalaman pasar keuangan pemerintalr
Pasar Keuargan Pemerintah

o1.oa.02 ol- Meningkatnya optimaltuasi Ol Kontribusi ekonomi digital 5 5,32 v" 263.909,4
KP: Optrmalisasi Perranfaatan pemanfaaran teknologi digital
Teknolosi Disital dan Industri 4.o dall industri 4.0

02 - Nilai transaksi eomneEe 5 689,5 triliun rupiah

01.08.02.o1 ol - Juml,ah fasilitator edukasi o1 - Jumlah fasilitator edukasi 5 160 omng 12.6t6,9 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO-P: Penguatan Industri perdagangan melalui sistem perdagangan melalui sistem XEMENTERIAN PERDAGANGAN
Fintech e ao mmerce, AtDe nand elektronik yang mendapat elektronik yang mendapat
Seruice, da'r htenet OfThings p€latihan (fasilitator) pelatihan (fasilitator)

or.08.02.02 Ol Terlaksananya modernisasi 0r Jumlah perusahaan dengaD 5 45 perusalEan 25t.292,5 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN, BADAN
PRO P: Modernisasi lndustri industri hingga 4.O s€suai nil,ai Indonesia Industy 4.O RISET DAN INOVASI NASIONAL
Hinega 4.O Sesuai Karakteristik karakteristik industri Readiness lndex (INDI 4.0) > 3.O

SK No 067537 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.t.37 -

DukrDg.n
AJoILrl Ir.trE
Pr/PPlXP/ProP i.]!.rli|.il IniltL.tor T.rIGt Jutr, t PGLL.an
lRp

or.08.03 OI Menirakatrya sistem logistik Ol Skor logkti. peiomaltce 5 3,4 1.089.694,4


KP: Peningkatan Sistem l-oAistik dan stabilitas harga
dan Stabilitas HarAa

02 - Tinskat inflasi 5 2,O-4,O v"

0l.oa.03.ol 0l Terlaksananya 0l - Jumlah sarana prasarana 5 87 unit t_o7 L420,7 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO P: PembanBunan Sarana pembangunaD sarana dan pendukung efi siensi distribusi KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
dan kasarana Pendukung prasarana Pendukung efi siensi yans dibansun PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Efi siensi Sistem taSistik sistem logistik PERDAGANGAN, PEMDA (DAK FISIK)

o1.04.03.02 0l Terjaeanya inflasi pangan 0r Tinakat inflasi pangan 5 2,r 4,1o/o 77.474,1 KEMENTERIAN PERDAGANGAN
PRO-P: Pensendalian Inflasi bersejolar< beryejolak

01.08.04 Or Mednekatnyapenerapan 0r Efisiensi perusahaan 5v" 76.050,O


KP: Peningkatan PenerapaD praktik berkelanjutan di indusEi industri yang menerapkan
Praktik Berkelanjutan di IndusEi p€nsolahan dan pariwisata prinsip industri hijau
Penaolahan dan Pariwisata

02 Jumlah lokasi penerapan 5


su.stainable touris m de uelop mcnt

o1.08.04.01 0I Jumlah destinasi dengan OI JuDlah dGtinasi denaan 5 I1 destinasi 61.O50,O KEME}TTERIAN PARIWISATA DAN
PRO-P: Penerapan Standar penerapan standar pariwisata penerapan standar pariwisata EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Parivisata Berkclanjutan berkelanjutan (destinasi) be*elanjutan (destinasi) DAN EKONOMI KREATIF, KEMEI{TERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERI-INDt'NGAN ANAK

ol.oa.o4.02 Ol Perusahaan industri Ol Perusahaan industri 5 15.000,o KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN, BADAN


PRo P: Penerapan lndustri Htau meneDgah besar yang menengah be8ar yang STANDARDISASI NASIONAL (BSN)
tersertifrkasi Standar Industri ters€rtifi ka6i Standar Industri
Hijau (SIH) b€rdasarkan SIH yans Hijau (SlH) berdasarkan SIH Jrana
ditetapkan

SK No 067538 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.38 -

Duturg.!
Pr/PP/xPlProP ladltrtos tctfrd.p TrrEGt
Alotrrt IE t lrt PcLl.nna
(Rp Jutr)

o1.oa.05 0r Terlaksananyarcformasi ol Pers€ntase rcalisasi 5 700 "/" 446.OOt,2


KP: Reformasi Fiskal fiskal p€nerimaan nesara

01.08.05.ot ol Terlaksananya pembaruan ol Jumlah proses bis s@re 5 20 proses bisnis 408.7*,3 KEMENTERIAN KEUANGAN
PRO-P: Pembaruan Sistem sistem infomasi administrasi
Informasi Administrasi perpajakar yara andal dan
Perpajar<an yang Andal dan terintegnsi
Terintegrasi

o1.oa.o5.o3 0l Te aksaranya rckomendasi Ol Pers€ntaseterlaksananJ'a 5 100 % 19.716,9 KEMENTERIAN XEUANGAN


PRo P: Perumusatr Kebtakan pen geobangan pembia,'aan rckorendasi pengembangan
Terkait Pcmbiayaan

01.08.05.04 Ol - Tedaksananya Ol - Persentas€ terlaksananya 5 too "/" 16.454,9 KEMENTERIAN KEUANGAN


PRO-P: Pengembangan Sistem pengembanaan sistem pengembangan sistem
pembayaran

ot.oa.o5.05 01 - Terlalcananla 0l PersentasepembarSunan 5 too "/" 7.O73,2 KEMENTERIAN KEUANGAN


PRO P: Pembanaunan dan pembangunan dan dar persembangan dara analUtic
Penaembangan Dara AnalUtrc pErrgernbaDga'l ddd analAric
0t.oa.06 0l MeniDakatnyaketersediaan Ol Keters€diaan data statistik 5 3 darabase 734.554,O
KP: Peningkatan Ketersediaan dar kualitas data dan informasi pariwisata dan ekonomi krcatif
dan Kualitas Data dan InforEasi perkembangan ekonomi,
Perkembangan EkonoEi, terutama pangan, kemaritiman,
Terutama Panaan, KeEaritiman, pariwisata, ekonomi kreatif, dar
Pariwisata, Ekoiromi Kreatif, dan ekonomi di8ital
Ekonomi DiSital

02 - Pelaksanaan sensus 5 3 databrrse


pertanian 2023 dan perbaikan
data pangan

SK No 067539 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.39 -

DrLurarr
h.lit tor t.rhritrE Trtg.t Alol.tt In hBl P.l.l.t.a
Plt/PPlKP/ProP Alrh.tr (RpJutrl

01.08.06.o1 01 - Terlaksananya ol Jumlah publikasi/ laporan 5 14.093,7 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN


PRO-P: Pengembanaar Statistik pengembangan statistik statistik parivisata dan ekonomi EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Pariwisata dan Ekonomi Krcatif pariwisata dan ekonomi kreatif kreatif yans dikembangkan DAN EKONOMI KREATIF. BADAN PUSAT
STATISTIK

or.oa.06.o3 Ol - Terlaksananya snsus or Jumlab publikasi/ laporan 5 3 database 720.464,3 BADAN PUSAT STATISTIK
PRO P: Pelaksanaan Sensus p€rtaniar 2023 dan perbaikan s€Dsus p€rtanisn 2023 dan
Pertaniar 2023 dan Perbaikan statistik pangan perbaikan statistik pangan
Statistik Pangan

:-tFrai!
2i prioritasNa;io;l mencakup rincian Belanja K/L, Dana Transfer IGusus Fisik, dan KPBU, namun belum mencakup dukulgan Badan Usaha (BUMN/Swasta);
3) proyek DAX rerupakan pagu alokasi Dana Alokasi Khusus Fisik per subbidang per tematik per daerah berdasarkan PerFes Rincian APBN TA 2022.
4) Dukungan terhadap arahan Presider meliputi:
l. Pembargunan SDM
2. Penbangunan Infrastruktur
3. Penyederhanaan Regulasi
4. Penyederhanaan Birokrasi
5. Transformasi Ekonomi

SK No 067540 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.l -

PRIORITAS ITASIOIYAL 2 : MEIYGEMBAITGKAIT WUITYAH UITTUK UEIYGURANGI KESEITJANGAN DAIY MEITJAMIIT PEMERATAAIT

IrukuDg.!
PIf/PP/rl/ProP t!.ltt td tdhr&p Ta{ct Alollr'r h.t'n l Pchtrl[
(Rp Jrt l

02 0r Meningkatnya pertumbuhan Ol Laju pertumbuhan Produk 5,79 5,15 o/o per tahun 96.705.651,3
PN: Mengembangkan Wilayah ekonomi dan tingkat Domestik ReAional Bruto (PDRB)
untuk MenguranAi Kesenjangan kes€jahteraan masyarakat di KTI
dan Menjamin Pememtaan Kawasan Timur Indonesia (KTI)

02 IPM KTI 62,06 78,11nilai


minimum nilai
maksimum

03 - Persentase penduduk miskin 10,97 "/"

02 Tedaganyapertumbuhan Ol - Laju pertumbuhan PDRB 4,99 5,33 7o per tahun


ekonomi dan tinakat KBI
kesejahteraan masyarakat di
IGwasan Barat Indonesia (KBI)

02 IPM KBI 70,51--a2,99 nilai


minimum-nilai
maksimum

03 - Pers€ntase p€nduduk mhkin 8,64 0/o

KBI

SK No 067541 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- 4.1.2 -

DrLuDg.r
PIf/PPlxP/ProP t.rhrd.p Tr{ct Abhrr trtrEt P.htEm
(Rp.I$rl

02.ot or Terjasanyapertumbuhan Ol t3ju pertumbuhan PDRB 5 4,43 4,74 o/. per tahua 36.54r .202,O
PP: Pembangunan Wilayah ekonomi dan tingkat Wilayah Sumatera
kes€jahteraan masyarakat di
wilayah Sumatera

02 - IPM Prcwinsi di wilayah I 7O,5r 76,91 nilai


miriDum-nilai
maksimum

03 - Persentase penduduk miskin I 9,13 "/"


Wilayah Sumatera

02.o1.o1 0r Berkembangnyakawasan oI Rasio pertumbuhan 5 >t 3.213.951,1


KP: PenAembangan Ihwasan strategis investasi kawasan
Strategis (KDK/KIlDPP/KPBPB) terhadap
wilayah

02 Jumlah kawasd puet 5


pertumbuhan yang difasilita8i
dan dikembangkan

03 - Destinasi Pariwisata 5 2 jumlah destinasi


kioritas (DPP)

04 Destinasipariwisata 5 2 jumlah destinasi


pengembanBan dan rcvitalfuasi

05 - KEK berbasis pariwhata dan 5


industri

SK No 067542 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.3 -

Drtu'3u
P|r/PP/rP/ProP Itldttrtot tcrhrdrp Trtgct Alotrrt Irrt.nrl Pclrl.ll.
Jut.l
lRp

06 KI prioritas dan KI 5 4 jumlah KI


pengembangan

07 Kawasar Perdagangan Bebas 5 2 jumlah kawasan


dan Pelabuhan Bebas (KPtsPB)

02.01_01.01 0I Terlaksananyapercepatan ol Rasio pertumbuhan 5 >t 905_*2,7 KEMENTERIAN PEKER.JAAN UMUM DAN
PRO-P: Perccpatan Peningkatan peningkatan irvestasi KEK Arur investasi kawasan PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Investasi KEK tuun (KEK/KIlDPP/ KPBPB) terhadap PERHUBUNGAN, KEMENTER]AN
pertumbuhan investasi hovinsi IM/ESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL

02.01.01.02 01 Terlaksananyafasilitasi 0l Rasio pertumbuhan 5 44.502,O KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN


PRO P: Fasilitasi Realisasi realisasi investasi dan investasi kawasan KOORDINASI PENANAMAN MODAL ,
Investasi dan Pembangunan pembarguDan KIIKEK Sei (KEK/KI/ DPP/KPBPB) terhadap KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
KIIKEK Sei Mangkei Mangkei p€rtumbuhan investasi Provinsi KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
DAYA MINERAL. KEMENTERIAN
AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN

02.ol.ol.03 Ol - TerlakEananya perbaikan Ol - Rasio pertumbuhan 5 >l 632.152,2 KEMEMERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Perbaikar Aksesibilitas, aks€sibilitas, atraksi dan ini,€stasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Atraksi dan Amenitas Destinasi amenitas destinasi pariqrisata (KEK/KIIDPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Pariwisata kioritas Danau Toba prioritas Danau Toba dan p€rtumbuhan ift,€stasi Provinsi PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
sekitarnya Sumatera Utara RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PDRLINDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
INVESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL , KEPOUSIAN
NEGARA REPUBUK INDONESIA, PEMDA
(DAK FISIK)

SK No 067543 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.tI.4 -

DrLunau
m/PP/xP/ProP I!.llL.tor tGrhr.hp
Trtg.t Abblr In tr l Pchldm
Jrt
lRp )

02.ol.ol.o4 Ol - Terlaksananya 0r Rasio p€rtumbuhan 5 >l 763.550,7 KEMENTERIAN PERHUBUNOAN,


PRO P: Pembangunan Destinasi pembangunan destinasi investasi kawasan KEMENTERIAN PAzuWISATA DAN
Pariwisata Pengembangan pariwisata pengembangan (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Padang Bukittinggi Padang-Bukittinggi pertumbuhan investasi trowinsi DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERUNDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
DFSA, PEMBANGUNAN DAERAH
TERTINCGAL DAN TRANSMIGRASI,
KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI, PEMDA
(DAK FISIK)

02.ol.ot.o5 01 Terlaksananyaperbaikan Ol Rasio p€rtumbuhan 401.175,3 KEMEI'ITERIAN PARIWISATA DAN


PRO-P: Perbaikan Aksesibilitas, aks$ibilitas, atral{si dan mvestasi kawasan EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Atraksi dan Amenitas Destinasi amenitas destinasi pariwisata (KEK/KI/DPP/KPBPts) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Pariwisata Prioritas Bangka prioritas Bangka Belitung/KEK pertumbuhan investaEi Provinsi INVESTASI/ BADAN KOORDINASI
Belituns/KEK Tanjuns Kelayans Tanjuns Kelayans Kepulauan Bangka Belitung PENANAMAN MODAL , KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERUNDUNGAN ANAK, KEPOLISIAN
NEGARA REPUBUK INDONESIA,
KEMEMERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMEI{TERIAN
PERHUBUNGAN, PEMDA (DAK FISIK)

02.01.o1.06 Ol - Terlaksananya p€rcepatan Ol - Rasio pertumbuhan 5 447.754,6 BADAN PENGUSAHAAN KAWASAN


PRO P: Percepatan Peningkatan peningkatsn inr€stasi KPBPB investasi kawasan PERDAGANGAN BEBAS DAN
Irv$tasi KPBPB Batam, Bintan, Batam, Bintan, dan Karimun (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap PEI,ABUHAN BEBAS BATAM (BPKPB
p€iumbuhan investasi Provinsi BATAM)
Kepulauan Riau

SK No 067544 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.5 -

IrutuEgrE
Pr/PPlxP/ProP Indtt tor tGrhr&p T.rget rlloL..l Irrt.E t P.hltrn
IRD .rut.l

02.o1.o1.o7 Ol - Terlaksananya fasilitasi 0l Rasio p€rtumbuhan 5 >1 700,o XEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
PRO P: Fasilitasi Realisasi realisasi investaGi dan investasi kawasan KOORDINASI PENANAMAN MODAL ,
Investasi dan Pembangunan p€mbangunan KI/KEK Galang (KEK/KrlDPP/KPBPB) terhadap KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
KI/KEK Galang Batang Batang pertumbuhan investasi Prowinsi KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Kepulauan Riau DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN

02.or.01.08 Ol Terlaksananya Ol - Rasio peltlrEbuhan 5 >l 6.514,0 KEMENTERIAN PARTWISATA DAN


PRO P: Pembangunan Destinasi p€mbangunan destinasi investasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWSATA
Pariwtuata Pengembantan Batam pariwisata peraembangan Batam (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Bintan Bintan pertumbuhan investasi Provinsi PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN. RISST,
Kepulauan Riau DAN TEKNOLOGI, KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
DALAM NEGER], KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRAIII. KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN (KPBU), PEMDA (DAK
FISIK)

02.ot.ol.lo 0l - Terlaksananya percepatan 0l Rasio pertumbuhan 5 >1 KEMEITTERIAN PERINDUSTRIAN,


PRO-P: Fasilita8i Realisasi peninAkatan iDvestasi KI Bintan investasi kawasan KEMEMERIAN ENERGI DAN SUMBDR
Investasi dan Pembangunan KI (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Bintan Aeraspace pertumbuhan investasi Provinsi AGRARIA DAN TATA RUANC/BPN,
Kepulauan Riau KEMENTERIAN ]NVESTASI/ BADAN
KOORDINASI PENANAMAN MODAI,

02.01.01.1I 0l Terlaksananyapercepatan 01 - Rasio pertumbuhan 5 >1 KEMEMERIAN PERINDUSTRIAN,


PRO P: Fasilitasi Realisasi peningkatan investasi KI Sadai investasi kawasan KEMEITTERIAN ENDRGI DAN SUMBER
lnvestasi dan Pembartunan KI (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAYA MINERAL, KEMEI,ITERIAN
Sadai pertumbuhan inv*tasi I'rovinsi AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
Kepulauan Banaka Belituna KEMEI.TTERIAN INVESTASI/ BADAN
KOORDINASI PENANAMAN MODAI,

SK No 067545 C
FRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.II.6 -

Dulurgr|t
t.rh.drp Tr{.t Alot !t lEt.nrl Pchkralr
P!I/PP/rP/ProP rtfihr! (Rp JEt l

02.o1.ot.r2 Ol Terlaksananyapercepatan Ol Rasio pertumbuhan >1 a.035,a BADAN PENGUSAHAAN KAWASAN


PRO P: Percepatar Peni4katan peningkatan investasi KPtsPB investasi kawasao PERDAGANGAN BEBAS DAN
Investasi KPBPB Sabang Sabang (KEK/KIlDPP/ KPBPB) terhadap PEUIBUHAN BEBAS SABANG (BPKPB
pertumbuhan investasi Provinsi SABANG)

02.ot.o2 Ol Berkenbangayasektor OI PerseDtasepeningkatan 5 3 SYo l(x.513,5


KP: Penaembangan S€ktor unsBulan produksi komoditas unggulan per
Unggulan

02 - Persentas€ peningkatan 5 2 40/o


produksi komoditas ungaulan per
tahun - kopi
03 - Pers€ntas€ peningkatan 1-20/"
produksi komoditas ungSulan per
tahun kelapa
04 Persentasepenirgkatan 5 2 3 0/.
produksi komoditas unggulan per

05 Perseirta8epeningkatan 5 2 4 o/o

ploduksi komoditas unggulan per


tahun perikarrarr tangkap

06 PersentasepeDingkatan 5 4 6 0/n

produksi komoditas unggulan per


tahun - perikanan budidaya
07 Persentasepeninekatan 5 | 2 0/o

produksi komoditas unggulan per

OA - Persentas€ peningkatan 5 2 - 4"/"


Foduksi komoditas ungaulan p.r
tahun pala

SK No 067546 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.7 -

Dukrngrn
PIt/PPlXP/ProP Indtrtor Targ.t AloLrrl In t.D.l P.l.t-D
(Rp Jutrl

09 Pers€ntasepeningkatan 5 4-6"/"
pmduksi komoditas unagulan per
tahun kelapa sawit

02.ot.o2.ot Ol Terlaksananya 01 Persentasepeningkatan 5 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Peneembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unSgulan per
Komoditas Unggutan Kopi di unggulan kopi tahun Provin8i Aceh - kopi

02.ot_o2.o2 O1 - Terlaksananya Ol Pers€ntas€p€ningkatan 5 5-7"/" 2.5\2,O KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Ikkao di unsrulan kakao tahun k@insi Aeh kakao

02.ot.o2.o4 01 Terlaksananya 01 - PeG€ntas€ peningkatan 5 5 7 "/" 1. r28,8 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas Foduksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan t ada, Pala, ungAulan lada, pala, cengkeh tahun Provinsi Aceh - lada, pala,
Censkeh di Provinsi Aceh cengkeh

02.ot.o2.06 0l Terlaksananya Ol - Peru€ntas€ peninAkatan 5 5 7 '/o KEMENTERIAN KEI,IIUTAN DAN


PRO P: Pengembanaan pengerbangan komoditas pioduksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unegulan Perikanan unggulan pffikanan tangkap tahun Provinsi Aceh perikanan
TanSkap di ProvirEi Aceh tangkap

02_o\.o2.o7 O1 - Terlaksananya Ol Pers€ntas€peningkatan 5 5-7Vo 2to,o KEMENTER]AN KEI,AUTAN DAN


PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produki komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan p€rikanan budidaya tahun per Provinsi Aceh
Budidaya di Prlvinsi Aceh p€rikanan budidaya

02.o1.o2.11 Ol Terlaklananya Ol PerseDtas€peningkatan 5 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Pengembangan p€neembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi Sumatera Utara -
Prcvi.si Sumat m Utara kopi

SK No 067547 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A_II.a -

DrkrEgrE
PalPPlrelPtoP Srlrtrtr iairjlFrl't t.rh.drp T.rgct AloLrrt I!.t E t Pclrl.t.a
(Rp.rlrt.|

02_ot.o2.t2 0r Terlaksananya Ol Pers€ntas€ p€ningkatan 5 479,8 KEMENTERIAN PERTAN]AN


PRO-P: PengerbangaD penaembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan t(elapa unAAulaD kelapa sawit tahun koviDsi Sumatera Utara
Savit di Provinsi Sumatera Utara kelapa sawit
02.ot _o2.t7 Ol Terlaksananya 0r Pers€ntas€peningkatan 5 | 2 0/. KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: PengembanAan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Urggulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi Sumatera Barat
hovinsi Strmatera Blmt kopi
02.ot _o2.t9 0r Terlaksananya 01 PeG€ntas€peningkatan 5 4 - 6"/" 742,1 KEMEI.ITERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembargan pengembangan komoditas produksi komoditas unAgulan per
Komoditas Unggulan Kelapa unggulan kelapa sawit tahun Prowinsi Sumatera Barat
Sawit di Provinsi Sumatera Barat
02.ot.o2.2l Ol - Terlaksananya 01 - Pers€ntase peningkatan 5 7 2o/o KEMEI{TERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unegulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahun Provinsi Sumatera Barat -
Tangkap di Provinsi Sumatera perikanan tangkap
BaEt
02.ot.o2.22 0l Terlaksananya 0l Pers€ntasepeningkatan 5 4.200,o KEMENTERIAN KEI"AUTAN DAN
PRO P: Penaembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan PerikanaD ungSulan perikanan budidaya tahun Provinsi Sumatera Barat
Budidaya di Provinsi Sumaten perikanan budidaya
Batat
02.ot.o2.23 0l Terlaksananya OI Pers€ntas€peningkatan 5 6-AoA 79\,9 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan p€ngembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Un8aulan Kelapa unggulan kelapa sawit tahur hovinsi Riau kelapa
Sawit di Ptuinsi Riau

02.o1.o2.24 Ol - Tedaks3nanya 01 - PeEentase peniDAkatan 5 | 2 0/n


l.64a,a KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan p€ngembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan l(arct di unggulan karet tehun PrNin.i Rieu - kerer

SK No 067548 C
PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.9 -

Irutu!9.!
PNIPPIBPIPtoP tGrhr&p Tatlct rbhrt Iat. l P.Llrm
(Rp Jut.)

02.o\.o2_25 0l TerlaksaDanya 01 Persentasepeningkatan 5 | 2 "/" 4.222,5 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Penaembangan p€ngembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unesulan Kelapa di unggulan kelapa tahur kovhsi Riau - kelapa
Provinsi Riau
02_o1.o2.27 0l Terlaksananya 0l Persentas€peninakatan 5 5 7 0/o
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pengembanaan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unasulan perikanan budidaya tahun Provinsi Riau perikaran
Budidaya di Plovinsi Riau budidaya
02_01.02.31 0l Terlaksanarya 0l Pers€ntas€ peninakatan 5 | 2 0/. 9.t76,9 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan PergembanSan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan lhret di unagulan karet tahun kovinsi Jambi kaEt

02.o1.o2.32 Ol - Terlaksananya Ol - Persenta8e peninakatan 5 6 - a"/" 742,1 KEMENTERIAN PERTAXIAN


PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kelapa unggulan kelapa sawit tahun Provinsi Jambi - kelapa
Sawit di koviDsi Jambi

02.o1.o2.33 Ol - Terlaksananya Ol - PeEentase peninAkatan 5 3 - 50/" KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Peng€mbanaar peraembanSan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi Jambi kopi

02.01.02.3s Ol TerlaksanaDya 0I Pers€ntas€peningkatan 5 | 3 "/" KEMEI{TER]AN KET"qUTAN DAN


PRO-P: Peng€mbanaan penaembanSan komoditaB produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
rbmoditas UngAulan Perikanan unAgulan perikanan budidaya tahun Provhsi Jambi pclikaDar
Budidaya di Provinsi Jambi budidaya
02.o1.o2.37 0l Terlaksananya 01 Pers€ntas€peningkatan 5 4 6 o/o
21.397,4 KEM EI'ITERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengcmbangan pen gembangan komoditas prcduksi komoditas unggulan per
Komoditas Unegulan lGret di unSgulan karct tahur Prcvinsi Sumatera Selatan
kovinsi Sumatera Selatan

SK No 067549 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
A.II.1O

Dutrrllgatl
PIt/PP/xPlProP r-r-t?i1 tcrhrd.p T.rgGt rtlotr.l IBt r.t P.latrE
Anhr! lRp .rutrl
Prc.ldc!
02.or.o2.39 0l Terlaksananya 01 Persentasepeninakatan 5 4 6 o/o 1.025,8 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: PeDgembanaan pengemban gan komoditas produksi komoditas ungAulan per
Komoditas Unggulan Kelapa unggulan kelapa sawit tahun Provinsi Sumatera Selatan
Sawit di Provinsi Surnatera

02.ot.o2.4t O I Terlaksmnya 01 - Persntase peningkaran 5 t-2"/" KEMENTERIAN KEL.AUTAN DAN


PRO P: Pengembanaan pengemban gan komoditas produksi komoditas unggulan p€r PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahun Provinsi Sumatera Selatan
TanSkap dikovinsi Sumatera perikanan tanakap
Selatan
02 _o'1.o2.42 Ol - Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ p€ningkatan 5 4 6 0/. KEMENTERIAN KEI,AUTAN DAN
PRO P: Pengembangan p€ngembsngan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Ungaulan Perikanan unssulan perikanan budidaj.a tahun Provinsi Sumatera Selatan
Budidaya di Provinsi Sumatera perikanan budidaya
Selatan
02.o1.02.44 Ol - Terlaksananya 01 - Persentas€ p€ningkatan 5 639,9 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan p€ngembangan komoditas prcduksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kelapa unggulan kelapa sawit tahun Provinsi B€ngkulu kelapa
Sawit di kovinEi Benakulu
02.o1.o2.49 Ot - Terlaksananya 01 - Persentas€ peninAkatan 5 t-2v" KEMEI{TERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unegulan per
Komoditas Unggulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi tampung kopi
Pmvinsi tampuns
02.01.02.51 0l Terlaksananya 01 Persentas€penin8katan 5 130/" 3.r27,8 KEMEMERIAN PERTANIAN
PRO-P: Peneembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unegulan per
Komoditas Unggulan Iada di unggulan lada tahun Provinsi tampuna - lada
Provinsi tampuns
02.ot.o2.52 0l T€rlaksananya 0l Pers€ntasepeninakatan 5 I - 20/o 1.025,1 KEMEIITERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan pengembanSan komoditas produksi komoditas ungsulan per
Komoditas Unggulan Kelapa uragulan kelapa savit tahun koviirsi Lampung - kelapa
Sawit di kovinsi L-ampuns

SK No 067550 C
FRESIOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.n.11 -

DuLurg.!
Pr/PPlxP/ProP tGrhdrp Tug.t Alote.l In tu.n P.hl.-E
(Rp .rut l
Prc.ldcn
02.o1.o2.54 0t Terlaksananya Ol - Peft€ntas€ penintkatan 5 I 2 0/. KEMENTERIAN KEL"AUTAN DAN
PRO-P: Pengembanaar pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan perikanan tanakap tahun Provinsi talxrpung -
Tangkap di Provinsi Lampung p€rikanan tanskap

02.o1.o2.55 Ol - Terlaksananya Ol PeG€ntas€p€ningkalan 5 5 7 0/n


2.670,O KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: PengembanAan pengembangaD komoditas prcduksi komoditas ungaulan per
Komoditas Unggulan Perikanan uraaulan p€rikanan budidaya tahun Provinsi L€mpung -
Budidaya di kovinsi Lampung perikanan budidaya
02.o1.o2.56 0r Terlaksananya Ot - Persentase peningkatan 5 5-7v" 6.087,5 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengembaryan komoditas produki komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Lada, Pala, unagulan lada, pala, cengkeh tahun Provinsi Kepulauan
CenSkeh di Provinsi Kepulauan Bangka B€litung lada, pala,
Bangka Belitung cengkeh
02.ot.o2.6r Ol Terlaksananya 0l - Persentase peninakatan 5 \-2"/" 785,r KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengembanAan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unagulan Pala di unggulan lada, pala, cengkeh tahun Provinsi Kepulauan Riau
Provinsi Kepulauan Riau Pala
02.ot_o2.62 01 Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 1 2 "/" 37.500,O KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO-P: Pengembanaan pengembangan komodiras produki komoditas urggulan Fer PERIKANAN
Komoditas U.ggulan Perikanan ungaulan perikanan tangkap tahun Provinsi Kepulauan Riau -
Tangkap di hovinsi KepulauaD p€riksnan tanekap
Riau
02.o1.03 01 Berkembangnyakawasan 01 - Skor Indeks Kota 5 47,41 1.434.906,7
KP: Pengembangan I(awasart Berkelanjutan/ IKB Kota Banda
Aceh (anska p€rhitunsan

02 Skor lndeks Kota 5 43,72


Berkelanjutan/ IKB Kota Sabang
(anska perhitungan sementara)

SK No 067551 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.12 -

Duturlrl
?lrlPPlKP/ProP tcrhrdrp Trfgct rbhrt In tr l Pct.lon.
lRp Jut.l

03 - Skor Indeks Kota 5 39,66


Berkelanjutan/tKB Kota
Ll'oks€umawe (anska
perhitungan s€mentara)
04 - Skor Indeks Kota 5 39,72
B€rkelanjutan/ IKB Kota t€ngsa
(angka perhitungan s€mentara)
05 - Skor lndeks Kota 5 57,29
Berkelanjutan/ IKB wM Medan
(angka perhitunaaD s€mentara)
06 - Skor Indek Kota 5 60,42
Berkelanjutan/ IKB Kota Sibolga
(anska perhitunsaD s€mentara)
07 Skoi Indek Kota 5 55,50
Berkelanjutan/IKB Kota
Pematanasiantar (angka
perhitunean s€mentara)
08 - Skor Indeks Kota 5 37,60
Berkelanjutan/IKB Kota
Gununesitoli (angka perhitungan

09 Skor lndeks Kota 5 47,38


Berkelanjutan/ IKB Kota Padans
( ska perhitunsan ementara)
l0 Skor Indeks Kota 5 42,15
B€rkelanjutan/IKB Kota Solok
(anska Frhitunsan s€mentara)
I I - Skor lndek Kota 5 44,38
B€rkelanjutan/IKB Kota
Bukittinggi (anaka perhitungar

SK No 067552 C
PRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.II_ 13

DuLurg.n
PI/PP/xP/ProP iirrtrfttt torh.d.p T.ract AIoL.rl Idt.dl IrGt.Lrm
lRp.Itrtrl
Prcrldcn
12 - Skor Indeks Kota 5 s8,63
Berkelanjutan/ IKB Kota Dumai
(an8ka perhitunsan sementara)
13 - Skor Indeks Kota 5 61.92
Berkelanj utan/ IKB Kota
Pekanbaru (angka perhitungan

14 - Skor Indeks Kota 5 43,47


Berkelanjutan/ IKB Kota Jambi
(aryka perhituryan s€mentaral
l5 - Skor Indeks Kota 5 44,63
Be*elanjutan/ IKB wM
Palembang (angka perhitungan

16 - Skor Indeh Kota 5 49,t7


Berkelanjutan/IKB Kota
Prabumulih (anska perhitunsan

17 - Skor Indeks Kota 5 55,65


Berkelanjutan/IKB Kota
Lubul'linssau (anska
p€rhitungan sementara)
18 Skor Indeks Kota 5 45,60
Be*elanjutaD/ IKB Kota
BcnSkulu (angka perhitungan

19 Skor Indeks ltuta 5 45,54


Berkelanjutan/IKB Kota Bandar
Lampung (angka perhitunSan

SK No C57553 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.14 -

DrLurarn
Pn/PP/xP/ProP S.telgtr Ildtt tot tGrhrd.p
T.rgct AJoI.rl bnr l Pchb.ff
Atrhrlr lRp fttr)
Prc.incrr
20 Skor Indeks Kota 5 46,44
Berkelanjutan/ IKB Kota Panskal
Pinang (angka perhitungan

21 - Skor Indeks Kota 47,66


Berkelanjutan/IKB Kota
TanjunspiDars (anska
perhitunsaD sementara)

22 Skor Indeks Kota 5 51,34


Berkelanj utan/IKB Kota Batam
(angka perhitungan sementara)

02 - Berkembangnya kota besar Ol - Jumlah kota besar, s€dang, 5 20 kota


kota sedang, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan sebagai
PKN/PKW PKN/PKW

03 - Terlaksananya penyelesaian Ol - Jumlah WM di luar Jawa 5 1WM


RTR untuk wM di luar Jawa yans direncanakan

04 - Berkembangnya wilayah 0l Jumlah wM di luar Jawa 5 2WM


metropolitan di luar Jawa yans dikembanskan

02.ol.03.o1 Ol - Berkembangnya kota besar, ol Berkembangnya kota b€sar, 5 73.978,8 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN,
PRO-P: Pengembangan Kota kota s€dana, kota kecil sebaaai kota sedang, kota kecil s€bagai KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Provinsi Aceh PEKER^'AAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAIffAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, PEMDA (DAK FISIK)

02.0r.03.02 0l Berkembangnya kota besar, 0l - Jumlah kota besar, sedang, 5 1 kota 64.460,O KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: PenSembargan Kota kota sedang, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan sebagai DAYA MINERAL, KEMEI{TERIAN
Besar, Kota S€dang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provir6i Bengkulu RAKYAT, PEMDA (DAK FISIK)

SK No 067554 C
PRES IDEN
REPIJ BLIK INDONESIA
- A.II.15 -

DukltlgrE
PI{/PPlxPlProP I!.lthtor t6hr.t p
Trrgct AJoke.l Irrt rl Pel.LrE
lRp Jut.)

02.ol.03.03 0l BerkembaDanya kota besar, 01 - Jumlah kota besar, sedang, 5 t kota 13.925,3 KEMENTER]AN ENERGI DAN SUMBDR
PRO P: Pengembangan Kota kota sedana, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan sebagai DAYA MINERAL. KEMENTERIAN
Besar. Kota Sedana, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, PEMDA (DAK FISIKI

02.0r.03.04 01 - Berkembangnya kota besar, Ol - Jumlah kota besar, s€dang, 5 1 kota 11.425,9 KEMENTERIAN DNERGI DAN SUMBER
PRO-P: Penaenbangan liota kota s€dang, kota kecil s€bagai kecil yang dikembangkan s€bagai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provinsi Kepulauan Bangka RAIdAT, PEMDA (DAI( FISIK)
Belituna
02.o1.03.05 0l - BerkembanSnya kota besar, Ol - Jumlah kota besar, s€dang, 5 2 kota 32.334,9 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pengembangan Ituta kota sedang, kota kecil sebaAai kecil yang dikembangkan sebagai DAYA MINERAL, KEMEI.ITERIAN
Besar, Kota Sedarg, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Prowinsi Kepulauan Riau RAKYAT, PEMDA {DAK FISIK)

02.01.03.06 ol Berkembangnya kota b€sar, 0r Jumlah kota besar, s€dang, 5 I kota 44.644,O KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Penaembangan Kota kota s€dang, kota kecil sebagai kecil yans dikembarykaD sebasai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provinsi Lampung RAKYAT (KPBU), PEMDA (DAK FISIK)

02.o1.o3.07 Ol B€rkembangrya kota b€sar, Ol - Jumlah kota besar, s€dang, 5 2 kota 3r0.832,5 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Pengembangan Kota kota sedang, kota kecil sebaSai kecil yang dikembangkan sebagai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
B€sar, Kota S€dang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provinsi Riau RAKYAT. KEMENTERIAN PEKERJAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
(KPBU), PEMDA (DAK FISIK)

02.0r.03.08 O1 - Berkembangnya kota beEar, 01 Jumlah kota besar, sedang. 5 3 kota 54.679,2 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pengembanaan Kota kota sedang, kota kecil sebagai kecil yans dikembanskan s€basai DAYA MINERAL, KEMEI{TERIAN
Besar, Kota S€dana, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW KETENACAKERJAAN, KEMENTERIAN
Provinsi Sumatera Barat PEKEzuAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN,
PEMDA (DAK FISIK)

SK No 067555 C
PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.l6 -

DutuDg.!
Pn/PP/xP/PtoP InlllL.tor tcrhr&p Trtgct Arorrrt Irrt tlll P.hberr
Jutrl
(Rp

02.0r.03.09 ol Berkembangnya kota besar, ol Jumlah kota besar, s€dang, 5 720.225.2 KEMENTERIAN ENERCI DAN SUMBER
PRO P: PenAembanaan Kota kota s€dang, kota kecil s€bagai kecil yang dikembanskan s€basai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedana, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/ PKW PEKER.'AAN UMUM DAN PERUMAHAN
Prowinsi Sumatem Selatan RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, PEMDA (DAK F]SIK)

o2.ol.o3.lo Ol - Berkembangnya kota beer, 01 - Jumlah kota b€!ar, sedang, 5 14.4o3,9 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pengembanaan Kota kota s€danc, kota kecil s€bagai kecil yans dikembanskan sebasai DAYA MINERAL, PEMDA (DAK FISIK)
Besar, Kota Sedana, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW
Prowinsi Sumatera Utara

02_01.03_ I I 01 BerkeDbangnFwilayah 0l Jumlah wM di luar Jawa 5 rwM 230.308,7 KEMENTERIAN KETENAGAXER.IAAN,


PRO P: Penaembanaan Wilayah metropolitan di luar Jawa yans direncanakan KEMENTDRIAN PEKEzuAAN UMUM DAN
Metropolitan di hovinsi PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, PEMDA (DAK FISIK}

02.o1.o3.12 01 - Terlaksananya penyelesaian Ol - Jumlah WM di luar Jawa lwM a62.aao,2 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Pengembangan Wilayah RTR untuk WM di luar Jawa yanS dnencanakan DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Metropoliran di t'rovinsi PEKER-IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Sumatera Selatan RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, KEMEI.ITERIAN
PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT (KPBU), PEMDA (DAK FISIK)

02 Berkembangnyawilayah Ol Jumlah WM di luar Jawa 5 lwM


metropolitan di luar Jawa yans dikembanskan

02.ot.o4 Ot Terbangunnya desa terpadu, Ol Rata rata Indeks Desa Pulau l,5 54,93 30.427.412.7
KP: Pengembangan Daerah kawasan perdesaan, daD sumatera
Tertingaal, Kawasan Perbatasan, kawasan transmiarasi
Perdesaan, dar TrarcmiArasi

02 Rata-rata nilai Indeks r,5 58,38


Perkembangan Kawasan
Perdesaan Prioritas Nasional

SK No 067556 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II-',t 7 -

DuturgrE
Pr/PP/rP/ProP Indltrtor tcrhr&p T.rgct Alotrt IE tlnd P.l.Lt.[
Jut l
(np

03 Rata rata nilai Indeks 5 59,OO


Perkembanaan lkwasan
Transmigrasi yang Direvitalisasi
di Puleu Sumetem
04 Persentase penduduk miskiD t 10,20 - 10,70 v"
perdesaan Wilayah Sumatera
02 Berkembargnla Pusat 01 Jumlah daera}l tertinggal 5 N/A (sesuai PP 78l2014,
Kegiatan Strategis Nasional evaluasi penetapan
(PKSN), lokasi prioritas daerah tertingaal
perbatasan, dan daerah dilakukan 5 tahun sekali
tertinggal pada akhir RPJMN,
sehingga jumlah daerah
tertinggal 2022 belum
dapat ditentukan)
02 - Jumlah kecamatan lokasi 5 36 kecamatan
prioritas perbatasan negara yang
ditinskatkan kesejahteraan dan
tata kelolanya
03 - Rata-rata nilai Indeks 5 0,49 IPKP
Penselolaan Kawasan Perbatasan
02.ot _o4.o7 01 Terlaksananya 01 - Rata-rata Indeks Desa 1,5 60,15 1.744.565,O KEMENTERIAN DAI,AM NDGERI,
PRO-P: Pembanaunan Desa pembangunan desa terpadu KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Aceh DAERAH TERTINCGAL DAN
TRANSMIGRASI
02.01.04.08 Ol Terlaksananya 0l Indeks Perkembansan 1,5 64,41 9.647,s KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembanaunan Kawasan pembangunan Ikwasan Xawasan Perde6aan Kab. Aceh RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perd$aan Prioritas Nasional PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT. KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI

SK No 067557 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.18

Dukrngrn
tcrh.it p
Trtg.t Aloted hrtrnrl PclrL..E
P /PP/xPlProP Arrh.!r (Rp Jut )

o2.ol.(N.09 01 - Terlaksananya revitalisasi 01 - Rata-rata Nilai Indeks 5 57,49 7.91O,4 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi Kawasan Kawasan Transmigasi Ketapang Perkembangan lkwasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmigrasi KetapaDg Nusantara, Samar Kilara, dan Transmigrasi yang Direwitalisa6i TRANSMIGRASI
Nusantara, Samar Kilana, dan Selaut
Selaut
02.01.o4.1o 0r Meniqkatnya kes€jahteraan Or Jumlah kecamatan lokasi 5 KEMEMERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Peningkatan dar tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yara DAERAH TERTINGGAL DAN
Kes€jahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi Aceh ditinAkatkan kes€jahteraan dan TRANSMIGRAS]
Kecamatan Lkasi Prioritas di tata kelolanya di Provinsi Aceh

02.ol.o4.l I Ol - Berkembangnya Pusat ol - Rata-rata nilai Indeks 5 0,48 IPKP 625,O KEMENTERIAN KET,AUTAN DAN
PRO P: Pusat Kegiatan Strategis Kegiatan SEategis Nasional PengelolaaD Kawasan Perbatasan PERIKANAN, KEMENTERIAN
Nasional (PKSN) Sabang {PKSNI Sabans (IPKPI PKSN Sabang PEKEzuAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT

02.o1.o4.12 01 Terlaksaranya OI Peningkatan rata-rata l,5 54,57 nilai 3.374,2 KEMEI.ITERIAN DAI-AM NEGERI,
PRO P: Pembangunan Desa pembanaunan desa terpadu Indeks De6a Provinsi sumatera KEMEI'ITERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Prowinsi Sumaten Provinsi Sumatera Utara DAERAH TERNNGGAL DAN
TRANSMIGRAS]

02.01.04.13 0r Terlakananya 0l lrdeks Perkembangan 1,5 66,72 37.354,8 KEMEMERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan l(awasan pembangunan Ikwasan Ihwasan Perdesaan Kab. Toba RUANG/BPN, KEMENTERIAN
ttrdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Samosir dan Samosir PEKEzuAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Toba samosir dan Samosir Toba samosir dan SaDosir RAKYAT, KEMENTERIAN PERTAN]AN,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGCAL DAN
TRANSMIGRASI

02.oI.04.r4 Ol Meningkatnya kes€jahteraan ol Jumlah kecamatan lokasi 5 KEMEI{TERIAN DDSA, PEMBANCUNAN


PRO-P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan pdoritas perbatasan negara yang DAERAH TERTINGGAL DAN
Kes€jahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi ditingkatlaE kesejahteraan dan TRANSMIGRASI
Kecamatan Lkasi Prioriras di tata kelolarya di Provinsi
Provinsi Sumatera Utara Sumatem Utara

SK No 067558 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.19

DukrrS.r
Indtlrtor tcrhrin p Ta{ct AJot rl In trlr't P.l'tsE
PI(/PP/xP/PrcP Anhrr lRp.Iutrl
Prcrldc!
02.or.04- 15 Or Meningkatnyakesejahteraan ol - Persentas€ penduduk miskin I 1a,50 19,o0 0/o 45.617,a KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI,
PRO P: Percepatan Pernbangunan masyarakat pada daerah di daerah tertinggal di Provinsi KEMENTERIAN SOSIAL, KEMENTERIAN
Dae.ah TertinAgal di Provinsi tertinagal di kovinEi Sumatera DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
TERTINGGAL DAN TRANSMIGRATiI

02 Rata rata IPM di daerah I 63,50 64,00


tertinggal di Provinsi Sumatera
Utara

02.0r.04.16 Ol Terlaksananya Ol - Peningkatan rata rata 1,5 69,67 nilai 1.910,o KEMENTERIAN DATAM NEGERI,
PRO P: Pembanguran Desa pembangunan desa terpadu Indek DeEa Provinsi Sumatera KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di hovinsi Sumatera Provinsi Sumatera Barat Barat DAERAH TERTINGGAL DAN
Barat TRANSMIGRASI

02.ot _M.t7 01 Terlaksananya 0r lndeks Perkembangan 1,5 56,75 22.Oag,3 KEMEI{TERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan lbwasan pembangunan Ihwasan Ikwasan Perdesaan Kab. Asam RUANG/BPN, KEMENTERIAN DESA,
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
ABam DAN TRANSMIGRAIII, KEMENTDRIAN
PERTANIAN

02.ol.o4.la Ol - TerlaksarEnya revitalisasi 0r Rata rata Nilai lndeks 5 64.07 3r0,6 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Revitalisasi Kawasan Ikwasan Transmiarasi Lunart Perkembangan t(awasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmisasi Lunara Silaut Silaut Transmigrasi yang Direvitalisasi TRANSMIGRASI
di Pro\rinsi Sumatera Barat
02.o1.o4. t9 ol - Meningkatnya kes€jahteraan 0l - Persentase penduduk miskin I tt,60 12,1o./o 625,O KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI,
PRO P: Percepatan Pembangunan masyarakat pada daerah di daeral tertinggal di Provinsi KEMENTERIAN SOSIAL, KEMENTERIAN
Daerah Tertingaal di hovinsi tertinggal di Provinsi Sumaten DESA. PEMBANGUNAN DAERAH
Sumatela Baiat Barat TERTINGGAL DAN TRANSMIGRATiI,
KEMEI{TERIAN KEUIUTAN DAN
PERIKANAN

02 Rata rata IPM di daerah I 61,70 - 62,20


tertinagal di hovinsi Sumatera
Blmt

SK No 067559 C
PRES IDEN
REFUELIK INDONESIA
- A.II.20 -

Duhrr8u
Illlllrtor tcrhrd.p T.tgct AloL..t t trEl P.l.L-_E
P!t/PP/xP/ProP Jutrl
lRp

02.ot_M.20 Ol Terlaksananya Ol - Peninekatan rata mta 1,5 65,15 nilai 750,0 KEMEI.ITERIAN DAI"{M NEGERI,
PRO-P: Pembangunan Desa pembangunan desa terpadu lndeks Desa Provinsi Riau KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Riau DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.ot.M.2l 01 Meningkatnya kesejahteraan Ol Jumlah kecamatan lokasi 5 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN


PRO-P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang DAERAH TERTINC,GAL DAN
Kesejahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di hovinsi Riau ditingkatkan kes€jahteraan dan TRANSMIGRASI
Kecamatan l-okasi kioritas di tata kelolanya di kovinsi Riau

02.ot.o4.22 0I B€rkembangnya Pusat 01 Rata rata lai lndeks 5 O,53IPKP KEMEI{TERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO-P: Pusat Kegiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan I(awasaD PerbataEan PFJRTIMAHAN RAKYAT
Nasional (PKSN) B€rykalis (PKSN) B€ngkalis (IPKP) PKSN Bengkalis

02.0I.(x.23 0l - Terlalsananya 0t Rata-rata Indeks Desa l,5 63,87 l.ooo,o KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI,
PRO P: Pembanguran Desa p€mbangunan desa terpadu hovinsi Jambi KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provhsi Jambi hovinsi Jambi DAERAH TERTINCGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.or -o4.24 Ol Terlaksananya Or - Irdeks Perkembangan 1,5 s8,1s 479,9 KEMENTERIAN AGFIARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan Ikwasan p€mbangunan Kawasan I(aflasan Perdesaan lkb. Muaro RUANG/BPN, KEMEI.ITERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Jambi PERTANIAN, KEMEI{TERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERA}I TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI

02.ot.M.25 Ol TerlaksaranyarewitElisasi ol - Rata rata lai Indeks 5 33,42 44,9 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi Kawasan IGwasan TransEigrasi Bathin III Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINGGA]- DAN
Transmicrasi Bathin III Ulu tnu Transmigrasi yang Direvitalisasi TRANSMIGRASI
di koviNi Jambi
02.o1.M.26 0l - Terlaksananya 01 Rata-rata Indeks Desa 1,5 62,70 1.320,O KEMENTERIAN DAIAM NEGERI,
PRO-P: Pembangunan Desa pembargunan desa terpadu kovinsi Sumatera S€latan KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di kovinsi Sumatela Provinsi Sumatera S€latan DAERAH TERTINGGAL DAN
Selatan TRANSMIGRASI

SK No 067560 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.11.27 -

Duturlg.tl
PI{/PPlxP/ProP Er.ltt tor tcrhrin p Trrgct Alotart Itlrtrltrl P.klt.r.
lRp Jut.l

02.ot.o4_27 Ol - Terlaksananya 01 - lndeks Perkembangan 1,5 61,13 97.594,6 KEMEI{TERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembanaunan IGwasan pembansunan Kawasan Kawasan Perdesaan Kab. RUANG/BPN, KEMEI{TERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Banyuasin PERTANIAN, KEMEIITERIAN DESA,
Banyuasin Banyuasin PEMBANGUNAN DAERAH TERNNGGAL
DAN TRANSMIGRASI

02.or.04.2a Or Terlaksananyarevitalisasi 01 Rata rata nilai Indeks 5 59,7 | 2-154,3 KEMEMERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi raawasan Ihwasan TransmiArasi Paiit Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Tran6migrasi Parit Rarbutan, Rambutan, Telang, dan Kikim Transmigrasi yang Dircvitalisasi TRANSMIGRASI
Telang, dan Kikim di Provinsi Sumatera Selatan
02.ot.o4.29 Ol - Meningkatnya kesejahteraan Ol - Pers€ntas€ penduduk mikin la,oo 14,50 % 3.O44,4 KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI,
PRO-P: Percepatan Pembangunan masyaral<at pada daerah di daerah tertinggal di Provinsi KEMENTERIAN DDSA, PEMBANCUNAN
Daerah Tertinggal di Provinsi tertinggal di Prowinsi Sumatera Sumatem SelatEn DAERAH TERT]NGGAL DAN
SuEatera Selatan SelataD TRANSMIGRASI

02 Rata rata IPM di daerah I 66,20 66,70


tertinggal di Provinsi Sumatera
Selatan

02.o1.04,30 Ol Terlaksananya 01 - Rata rata Indeks Desa l,5 sa,a0 1.545,0 KEMENTERIAN DALAM NEGERI,
PRO-P: Pembaraunar Desa pembangunan desa terpadu Provifti Berykulu KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi B€ngkulu Provinsi B€ngkulu DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.01.04.31 Ol Terlaksananya 01 Indeks Perkembangan l,5 55,OO 733,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembanaunar lGwasan pembanAunan Kawasan Iuwasan Perdesaan Kab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan kioritas Nasional Perdeaaan Prioritaa Na6ioDal Berskulu Tengah PERTANIAN, KEMENTERIAN DESA,
Benekulu Tengal Bengkulu Tengah PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGCAL
DAN TRANSMIGRASI

02.o1.o4.32 o1 - Terlaksananya Evitaltuasi ol Rata rata nilai Indeks 5 71,73 2.O40,7 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitaltuasi Kawasan Kawasan Tran$nisasi lasita Perkembangan Ikwasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmigrasi Lagita Tmnsmigrasi yang DiEvitalisasi TRANSMIGRASI
di Provinsi Benskulu

SK No 067561 C
FRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- 4.1.22 -

Dutur3r!
PI{/PPlrP/ProP tcrhr&p Tuget AloLr'l IEtrrt P.hlErr
(Rp Jrtrl

02.01.04.33 Ol Terlaksananya Ol Rata rata Indeks Desa 1,5 64,OO 2_O44,7 KEMENTERIAN DALq.M NEGERI,
PRO P: Pembangunan Desa pembangunan desa terpadu Provinsi tampuns KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi t ampuna Provinsi l,ampuna DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.ot.o4_34 01 Terlaksananya 0r Indeks Perkembangan l,5 61,21 1.aoa,a KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan l(awasa]l pembangunan Kawas€rl Kawasar Perdewn Kab. Mesuji RUANG/BPN, KEMENTERIAN DESA.
Perdesaan kioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional dan Tulans Bawane PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
Mesuji dan Tulans Bawans Mesuji dan Tulans Bawads DAN TRANSMIGRASI, KEMEI{TERIAN
PERTANIAN

02.01.04.35 0l TerlalGananyaEvitalisasi 0l Rata rata nilai Indeks 55,17 2.O44,6 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Revitalisasi Kawasan Ikwasan Transmigrasi Rawa Pitu Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmigrasi Rawa Pitu dart dan Mesuji TranMiarasi yan8 Direvitalisasi TRANSMIGRASI
Mesuji di Provinsi lalxrpung
02.o1.04.36 Ol - Meningkatnya kes.jahteraan Ol - Persentase penduduk miskin I 13,80 14,30 0/o 2a.775.264,4 KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI,
PRO-P: Percepatan PembangurEn masyarakat pada daerah di daerah tertinggal di hovinsi KEMENTERIAN SOSIAL, KEME}TTERIAN
Daerah Tertinggal di Provinsi tertinssal di Provinsi tampuns I,ampung DESA, PDMBANGUNAN DAERAH
Lampung TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI.
KEMENTERIAN KEI,AUTAN DAN
PER]KANAN

02 Rata rata IPM di daerah I 66,00 - 66,50


tertinagal di Provinsi Lampung
02.o1.o4.37 0l Terlaksananya 0l Peningkatan rata rata 1,5 72,10 1.250,o KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI,
PRO P: Pembangunan D€sa pembanAunan desa teryadu Indeks Desa Provinsi Kepulauan 'rilai KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Kepulauar kovinsi Kepulauan Bangka BanBka B€litung DAERAH TERTINGGAL DAN
Bangka Belitung B€lituna TRANSMIGRAS]

02.ol.04.3a 0l - Terlaksananya Ol - Indeks Perkembangan l,5 54,65 r0.075,6 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan Kawasan pembangunan Kawasar lGwasan Perdesaan Kab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Priorilas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Belitung, B€litung Timur, dan PERTANIAN, KEMENTERIAN DESA,
Belitung, Belituirg Timur, dan B€litung, Beliturg Timur, dan Baneka Selatan PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
Bangka Selatan Bangka Selatan DAN TRANSMIGRASI

SK No 067562 C
PRES IDEN
REFUELIK INDONESIA
- A.II.23 -

DuLurlg.n
PxlPPlKPlPtoP I!i!lL.tor tcrhrd.p Trt'ct AloL.tt ln t tui Pchldm
(Rp Jutrl

02.o1.o4.39 01 Terlaksananya rewitalisasi Ol - Rata-rata nilai Indeks 5 7 t,23 161,5 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Revitalisasi Ihwasan Kawasan TransmiArasi Batu Perkembangan l(awasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmigrasi Batu Betumpang Betumpang Transmigrasi yang Direvitalisasi TRANSMICRASI
di Provinsi Baneka B€litung
02.0r.04.40 Ol - Terlaksananya Ol Rata rata Indeks Desa 1,5 63,75 3.500,0 KEMENTERIAN DAI.IIM NEGERI,
PRO-P: Pembangunan Desa p€mbangunan desa terpadu hovinsi Kepulauan Riau KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Kepulauan Provinsi Kepulauan Riau DAERAH TERTINGGAL DAN
Riau TRANSMIGRASI

02.ot.o4.4l 0l Terlaksananya Ol - Indek Perkembangan 1,5 54,52 5.549,1 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pembanaunan lkwasan Pembangunan Kawasan Ikwasan Perdesaan I(ab. Bintan RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaar Prioritas Nasional dan Karimun PERTAMAN, KEMENTERIAN DESA,
Bintan dan Karimun Bintan dan l(arimuD PEMBANGUNAN DADRAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI

02.ot.o4_42 Ol Meningkatnya kesejahteraan 0l - Jumlah kecamatan lokasi 5 KEMENTERIAN DESA, PEMBANCUNAN


PRO P: Pedntkatan dan tata kelola di kecamatan prioritaE perbatasan negara yang DAERAH TERTINGGAL DAN
Kesejahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi ditingkatkan kesejaht€raan dan TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
Kecamatan t kasi Prioftas di Kepulauan Riau tata kelolanya di Provinsi PEKER.'AAN UMUM DAN PDRUMAHAN
Provinsi Kepulauan Riau Kepulauan Riau RAKYAT

o2.ol.(x.43 0t B€rkembangnya Pusat Ol - Rata-rata nilai Indeks 5 O.47 IPKP afi),o KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pusat Kegiatan Strategis Ke8iatan Strategis Nasional Pengelolaan Ikwasan Perbatasan PERIKANAN
Nasional (PKSN) Ranai (PKSN) Ranai (IPKn PKSN Ranai
02.ol.05 01 Meningkatnya Nilai Evaluasi 0l Nilai Evaluasi 4 3,Is nilai 556.4I4,O
KP: Kelembagaan dan Keuanaan Penyelengaaraan Pemerintahan Penyelenggaraan Pemerintahar
Daerah (EPPD) Daerah (EPPD)
02 - M€ningkatnya pers€ntase 0r Persentas€ daemh yang 4 44,3O o/o

daeml dengan irideks inovasi mempunyai nilai Indeks Inovasi


tingCi Ting$

SK No 067563 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

^.fi.24
Duturgatl
flr/PP/xPlProP r.r!Tt?t!1 tcrhrd.p T.rgct rlloL.rl Ist.sl P.t.trm
A!rlr! lRp Jutr)
Ptc.tdc!
03 Meningkatnya daerah 0r Jumlah daerah dengan 12l daeralr
denaan penerimaan daerah penerimaan daerah menirgkat
meningkat
04 - Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah dengan 96 daerah
dengan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas

05 Meningkatnyareformasi Ol Jumlah perizinan yang 4 14.641 dokumen


pelavanan perizinan kewenangannya sudah
dideleaasikan ke PTSP Prima
b€rbash elektronik
06 - Meningkatnya daerah yang Ol - Jumlah daerah yang 23 daerah
memiliki PISP Prima berbasis memiliki PTSP Prima berbasis

07 Meningkatnya tata kelola ol Jumlah daerah yana 4 96 daerah


keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuangan yana efektif dan efsien
08 Meningkatnyakes€pakatan 0l Jumlah daerah yant 4 7 daerah
dan perjanjiatr kerja sama daerah Densimplementasikan
kes€pakatan dan peianjiar kerja

09 Menin8katnya pers€ntas€ 0r Persertase capaian SPM di 4 43,76 0/"


capaian SPM di daerah daerah
10 - Meningkatnya daemh 0l - Jumlah daerah dengan 4 34 daeral
dengan indeks kircrja GWPP indekE kinerja GWPP kategori
kategori baik baik
11 Meningkatnya pengelolaan Ol - LuaB cakupan bidang tanah 5 3 455 tO4 ha
bersertipikat yang terdigitasi dan
teG€lenggarakannya p€nataan memilikr seoreferensi yaDa balk
ruanc

Sl( No 067564 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II_25 -

Irutu!9.!
P!I/PPlxP/koP Itldltatot tGrh.&p Trtgct rbhd In t rl.i P.lqLrm
lRp Jut l

02 Luas cakupan peta dasar 5 2-25a 341 ha

03 Jumlah materi t€knis dan 5 39 materi teknis dan


rancanSan peraturan daerah Ranperkada RDTR
RDTR Kab/Kota

04 - Jumlah persetujuan 27 pers€tujuan substansi


substansi RDTR lkb/Kota RDTR

05 Jumlah materi teknis dan 5 14 materi teknis dan


rancangan peraturan daerah Ranp€rda RTRW
RIRW kov/IGb/Kota

06 - Jumlah persetujuan 5 14 persetujuan substansi


substansi RTRW Prov/Kab/Kota RTRW

07 - Nilai Kepa6tian dan 5 5


PerlindunAan Hak atas Tanah

08 ' Jumlah materi teknis RTR 5 2 materi teknis dan


Nasional (Pulau/Kep dan KSN) Raperpres RTR

09 - Jumlah penanganan perkara 5 I perkara


hasil penyidikan pelanggaran
pemanfaatan ruang

12 - Terlaksananya peningkatan Ol - Cakupan peta RBI skala 2 312.445 km'


penltelen ggaraan informasi l:5-OOO
geospasial

02 Jumlah kesepakatan teknis 2


batas wilayah administmsi
desa/ keturahan yans dihasilkan

SK No 067565 C
PR E S IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.26 -

IroLoog"o
PxlPPl'rPlPtoP tGrh{hp Tug.t ]loI..l Illtrn t Pelrl-m
lRp Jutr)

03 Jumlah luasan data 2 464-643 km'


geospasial dasar skala 1:5.000
yans diakuisisi

02.01.o5.()4 01 Mempercepatkemudahan Ol - Jumlah perizinan yang I2.806,4 KEMEITTERIAN DATAM NEGERI


PRO-P: Peningkatan Ikpasitas berusaha di daerah termasuk kewenansannya sudah
Pemerintahan Daerah dan refomasi pelayanan perizinan didetegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang berbasis sistem informasi berbasls elektronik
digital (€jo,)

02 - Meiingkatnya kerja sama ol Jumlah daerah yang 4


menAimplementasikan
kesepakatan dan perjanjian kerja

03 - Meningkatnya p€rsentas€ Ol - Persentas€ capaian SPM di 4 44,74 v"


capaian SPM di daerah

04 Meningkatn].apeEenta$e 0l Persentase daerah yang 4 24 0/"


daerah dersar lai indeks mempunyai nilai Indeks Inolasi
inovasi tinggi Tinegi

05 - Merringkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yang 4 17 daerah


dengan penerimaan daerah p€nerimaan daerahnya
meningkat meningkat

06 Menin8katnya daerah Ol - Jumlah daerah yang 13 daerah


dengan realisasi belanjanya rcalisasi belanjanya berkualitaB

07 - Meningkatnya tata kelola 0r Jumlah daerah yang 4 13 daerah


keuangan daerah yang efektif melaksanalan tata kelola
dan efisien keuaDAan daerah yang efektif

SK No 067566 C
FRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.|.27 -

DuLurgrr
PIl/PP/KP/ProP IndlI.ator tcrhrd.E TEgGt Alotrrt I!.t.Bi PeLl..r.
(RE .rrt.l

08 Peningkatanpenataan 0l Jumlah tugas dan wewenang 22 rekomendasi


hubunsan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
Gubemur sebaaai Wakil
Pemerintah Pusat denaan kinerja
baik
09 - Meningkatnya kualitas Or Jumlah pelaksanaan 4
pelaksanaan kebtakan otonomi kebijakan otonomi (reSulasi) pada
(regulasi) pada daerah otonomi daerah otonomi khusus, daerah
khusus, daerah istimewa, dan istimewa, dan daerah khusus
daeral khusus ibukota negara.
o2.o1.05.05 01 Terlaksananyapercepatan Ol Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 139.630 bidans 5t.787,3 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: PenAelolaan dan sertifikasi tanah Tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pert nahan di Provinsi

02 - Terlaksananya percepatan 01 Jumlah bidans tanah 5 93.4aO bidans


peta bidang tanah dan ruana

03 - TerlakeMnya percepatd 01 Jumlah bidanA tanah K4 5 16.55O bidans


peta bidanS tanah K4

02.o1.o5.06 Ol - Tersedirnya rcncana tata O I - Jumlah materi teknis dan 5 7 rekomendasi kebijakan 2_aa\7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruang yanS berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi Aceh RDTR Kab/Kota

02 - Jumlah persetujuan 5 s rekomendasi kebijakan


subst nsi RDTR lkb/Kota
03 - Jumlah materi teknis dan 5 2 rekomendasi kebijakan
rancangan peraturan daerah
RTRW Prov/Ikb/ Kota

04 - Jumlah persetujuan 5 a rekoDendasi kebijakan


substansi RIRW Prov/ Kab/ Kota

SK No 067567 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESI,A
- A.II.28

D*urarll
Pr/PPlxP/ProP I!.ltL.tor tcrhrdrp TEgGt AlolE r Irt.6t P.LL..n
(Rp JEt )
Prc.ldcll
02.ot.0s.07 01 Mempercepatkemudahan Or Jumlah perizinan yang 2.2O9 dokumen 2_254,9 KEMENTERIAN DAI,AM NEGEzu
PRO-P: Peninakatan Kapasitas berusaha di daerah termasuk kewenanaannya 6udah
Pemerintalan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PISP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang berbash sistem informasi tFrtEsis clektmnik
Provmsi Sumatera Utara digital (e{,ou)
02 Meningkatnya keda sama Ol Jumlah daerah yang 4
daerah mengimplemeDtasikan
kesepakatan dan perjanjian kerja

03 - Meningkatnya persentase Ol - Pers€nta8€ capaian SPM di 42,90 "/"


capaian SPM di daerah daerah
()4 Meningkatnyap€rs€ntase Ol - PeEentase daemh yang 4 33,00 %
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinggi Tinccr
05 Meningkatnya daerah ol - Jumlah daerah yang 4 2s daerah
densan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat
06 Meringkatnya daerah 01 Jumlah daerah yanS 4
densar realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
07 Meningkatnya tata kelola 0l Jur ah daerah yana 4 18 daerah
keuaraan daerah J,ang efektif melalsanakan tata kelola
keuanSan daerah yang efektif

08 Feningkatanpenataan 01 - Jumlah tugas dan wewenang 4 22 rekomendasi


hubuntan pusat daeral yarg dilaksanakan oleh
Gubernur sebagai Wakil
Pemerintah Pusat densan kineda
baik

SK No 067568 C
FRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.lt.29 -

D u'grn
Pr/PPlKP/ProP Ittdlkrto( t.rhr.I.p Tug.t AIoL.!r In.t.Bt P.Lts!.
(Rp Jrt )
Frc.fttcr
02.ol.os.oa Ol Terlaksananya percepatan 0l Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 212-lOO bidans 77.351.7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan sertifikasi tanah RUANG/BPN
Pelal'anan Pertanahan di Provinsi

02 Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlah bidans tanah 5 125. r60 bidang


peta bidang tanah dan ruang

03 Terlaksananyap€rcepatan Ol - Jumlah bidang tanah K4 5 38.730 bidans


peta bidang taDah K4

o2.o1.05.09 Ol - Tersedianya rencana tata ol Jumlah materi teknis dan 5 8 rekomendasi kebijakan 3.a42,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruane yang berkualitas rancanaan peraturar daenh RUANG/BPN
Penataan Rtrang di hovinsi RDTR lkb/Kota

02 Jumlah p€rs€tujuan 5 2 rekomendasi kebiiakan


substansi RDTR lkb/Kota

03 Jumlah materi teknis dan a rekoDendasi kebijakan


rancangan peraturan daerah
RTRW hov/IGb/ Kota

04 Jumlah persetujuan 5 r rckomendaBi kebijal<an


substansi RTRW Prov/ IGb/ liota

05 - Jumlah materi teknis RTR 5 r rekomendasi kebijakan


Nasio.al lPulau/Kep dan KSN)

02.o1.05.10 ol - Mempercepat kemudahan ol Jumlah peririnan yang 4 2.423,6 KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI
PRO P: Peningkatan Kapasitas berusaha di daerah teEasuk kewenanaannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinar didelegasikan ke PTSP Prima
HubunAan Pusat Daerah di yang berbasis sistem iDlomasi berbasis elektbnik
Provinsi Sumatera Barat disital (esod

SK No 067569 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
A.II.30 -

DuLurgrll
PIf/PP/KP/PtoP tGrhrd.p Trrg.t AJoL.d IEtrr.t PGhIB.E
lRp Jut.)
Prc.ldc!
02 - Meningkatnya kerja sama Ol - Jumlah daeral ymg 1 daerah
mengimplementasikair
kes€pakatan dan pedanjian kerja

03 Meningkatnya persentase 01 PeGentase capaian SPM di 4 a I,oo 7"


capaian SPM di daemh
()4 - Meningkahya pers€ntase 01 - Persentase daerah yana 81,00 0/o

daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi


inovasi tingai TineJri

05 Meningkatnya daerah 01 - Jumlah daerah yang 4 13 daerah


denaan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
menirgkat meningkat

06 Meningkatnya daerah 0I Jumlah daerah yans 4


deirgan Ealisasi belanjanya realisasi belanjanya b€rkualitas

07 Menirakatnya tata kelola 01 Jumlah daerah yans 1l daerah


keuangan daerah ,ang elektif melakEanakan tata kelola
keuangan daerah yang efektif
dan efisien
08 - Peningkatan penataan Ol - Jumlah tuga6 dan wewenang 22 rekomendasi
hubungan pusat daerah yang dilaksanakaD oleh
Gubemur sebagai Wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
o2.o1.o5.1I Ol Terlaksananyap€rcepatan 01 Jumlah Sertipikat Hal< Atas 5 342.5(N bidang 124.4t4,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dar RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi

SK No 067570 C
FFIE S IDEN
REPUBLIK INDONESIA
4.II.31 -

DrklrEg.!
Pr/PP/xP/ProP tE lll.etor t.rh.&p Trtgct Alotrrl Jrrh,it lrclat r-n.
(Rp Jut.)

02 Terlaksananya percepatan 02 - Jumlah bidanS tanah 5 343.2OO bidang


peta bidang tanah dan ruang

03 Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlah bidang tarah K4 5 l.2OO bidartg


peta bidang tanah K4

02.o1.o5.12 Ol Ters€dianya rencana tata Ol Jumlah materi teknb dan 5 7 rckomendasi kebiiakan 5.O99,9 KEMEI.ITERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruang yang berkualitas rancanaan peraturaD daerah RUANG/BPN
Penataan Ruana di Provinsi RDTR rhb/Kota

02 - Jumlal persetujuan 5 3 rekomendasi kebijakan


substansi RDTR lkb/Kota
03 Jumlah materi teknis dan 5 2 rekomeDdasi kebijakan
rancanaan peraturan daerah
RIRW Prov/ Ikb/ Kota
Oa Jumlah persetujuan 5 I rckomendasi kebijakan
substansi RIRW Prov/ Kab/ Kota
05 Jumlah materi teknis RTR 5 I rekomendasi kebijalaD
Nasional (Pulau/Kep dan KSN)
02.ol.o5.l3 01 - Mempercepat kemudahan Ol Jumlah perizinan yang I .606 dokuDeD 2.332,6 KEMENTERIAN DAI,TM NEGERI
PRO P: Peningkatan Ihpasitas berusaha di daerah terasuk kewenansannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformaEi pelayanan perizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang berbasis sistem iDfomasi berbasis elektronik
Provinsi Riau disital (€-9o4
02 Meningkatnya kerja sama OI - Jumlah daerah yang 4 I daerah
daerah mengimplementasikan
kes€pakatan dan perjanjian kerja

03 - Meninakatnya p€rsentase Or Persentase capaian SPM di 4 43,94 0/o

capaian SPM di daerah daerah

SK No 067571 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.1.32 -

DukrEgr!
Plt/PPlXP/koP tcth.drp TrrTGt rtlot rl Idt rt P.rrLcm
lRp Jut l

04 MeDingkatnyapers€ntase Ol Persentas€ daerah yang 4 39 v"


daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinggi Tinagi
05 - Meningkatnya daerah 0r JuDlah daenh yara 4 a &trah
dengan penerimaan daemh penerimaan daerahnya
meningkat meningkat
06 Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yanA 4 8 daerah
densan rcalisasi b€latrjanya realisasi belanjanya berkualitas

07 - Meningkatnya tata kelola 0r Jumlah daerah yans 4 a daerah


keuangar daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
keuangan daerah yang efektif

Oa Peningkatanpenataan O1 - Jumlah tugas dan wewenang 4 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
Gubernur s€baeai Wakil
Pemerintah Pusat dengan kineia
baik
02.o1.05.14 01 Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlah S€rtipikat Hak AtaB 5 l5.2lO bidang 24.623,6 KEMEITTEzuAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pengelolaan dan RUANG/BPN
Pelayenan Pertanahan di Provinsi
Riau

02 - Terlaksananya percepatan 01 Jumlah bidans tanah 5 5.O2a bidang


peta bidang tanah dan ruant

03 - Terlaksananya percepatan 0l Jumlah bidang tanah K4 5 360 bidang


pera bidang tanah K4

o2.oI.o5.15 0l - Ters€dianya rencara tata 0r Jumlah materi teknis dan 4 rckomendasi kebijakan 1.139,5 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: PenyelenAgaiaan ruang yang berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi Riau RDTR Kab/Kota

Si( No 067572 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.rr.33 -

DuLurgr!
Pn/PP/KP/PtoP I!.ltt tor tcrhr&p TrrEGt AIote.l Init.n t Pclrlll.na
lRp.Iut )

02 Jumlah pers€tujuan 5 7 rckoDendasi kebijakan


substaNi RTRW Kab/Kota
02.01.05. r6 Ol Mempercepat kemudahan Ol Jumlah perizinan yang 4 2.454,6 KEMENTERIAN DAI,IM NEGERI
PRO-P: Peningkatan lkpasitas berusaha di daerah termasuk kewenansannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan p€rizinan didelegasikan ke PISP Prima
Hubungan Pusat- Daerah di yarg berbasis sistem infomasi b.rtEsie elektronik
ProviDsi Kepulauan Riau disital lejoll
03 Merdngkatnyapersentase 01 Persentase capaian SPM di 82,94 0/o

capaian SPM di daerah


04 Meningkatnyapers€ntase 0l Persentase daerah yang 38 o/o

daemh deryan lai indeks memp\rDyai nilai indeks Inovasi


iDNasi titrgti Ti"tc,
05 Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yang
dergar penedmaan daerah penerimaaD daerahnya
meninSkat meninskat
06 - Meningkatnya daeral Ol - Jumlah daerah yang 6 daerah
densan rcalisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
07 - Meningkatnya tata kelola 01 - Jumlah daerah yang 6 daerah
kcuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuangan daerah yang efektif
dan efisien
08 PeninSkatanpenataan 01 Jumlah tuaas dan wewenang 22 rekomendasi
hubunAan pusat daerah yarg dilaksanalan oleh
Guhernur sebagai Wakil
Pemerintah Pu8at dentan kinerja

o2.o1.05.17 0l Terlaksananyapercepatan 01 Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 .ts.257 bidanr 11.932,9 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pengelolaan dar sertifikasi tanah Tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Kepulauan Riau

SK No 067573 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.34 -

Dutulgr!
Ptt IPP IKP ,r.l-li-M tcrhrd.p Tar{ct Alot .t lat.El PGLL..e
lPtoP Jut )
(Rp

02 - Terlal<sananya percepatan O1 - Jumlah bidang tanah 5 7.600 bidang


peta bidang tanah dan ruang

03 - TerlakBananya percepatan Ol - Jumlah bidang tanah K4 9OO bidang


peta bidang tanah K4

02.ol.o5.la 11 TeF€dianya rencana tata 02 Jumlah persetujuan 5 I rekomendasi kebijakan 506,2 KEMEIITERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelengaaraan ruana yana berkualitas substansi RmR Kab/Kota RUANG/BPN
Penataan Ruang di ProviDsi
Kepulauan Riau
02.ot.05. t9 Ol - Mempercepat kemudahan O1 - Jumlah perizinan yang 2.O76,1 KEMENTERIAN DALqM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Ikpasitas b€rusaha di daerah termasuk kewenansannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi p€layanan perizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat Daerah di ya,Ils berbasis sistem informasi berbasis elektroDik
dtzit3,l (esod

02 Meninskatnya kerja sama 01 Jumlah daerah yanA I daerah


mengimplementasikan
kes€pakatan dan perjanjiaD kerja

03 - Meningkatnya persentase Ol - Persentas€ capaian SPM di 4 42,66 v"


capa;an SPM di daerah daerah

fi Meningkatnyapersentase 01 Persentase daera}l yang 66 vo


daerah dengaD nilai indeks mempunyai nilai Indeks lnovasi
inovasi tirryd Tinsri
OS - Meningkatnla daerah O1 -Jumlah daeEh yang I I daerah
dengan penerimaan daerah p€nerimaan daerahnya
meningkat meningkat

06 - Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yana 4


dengan rcarisasi belanjanya rcalisasi belanjanya berkualitas

SK No 067574 C
FRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II_35 -

Irululga!
I!.ltt{or tcrhrdrp T.rgct rtlotrrt IEt.!.t P.l.l.tur
P[/PP/xP/hoP lRp Jutrl

07 - Meningkatnya tata kelola 0l Jumlah daerah yang 8 daerah


keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan elisien keuangan daerah yang efektif

Oa Peningkatanpenataan 0l - Jumlah tugas dan w€wenang 4 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yang dilaksanakaD oleh
Gubemur sebagai wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
02.01.05.20 Ol Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 35.54O bidang 47.24t,6 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan RUANG/BPN, KEMENTERIAN DESA,
Pelayanan Pertanahan di hovinsi PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PERTANIAN, KEMENTERIAN KOPERASI
DAN USAHA KE'IL DAN MENENGAH
(r K/L atau lebih dari I K/L memiliki
pro,,€k b€rstatus PSN)

02 - Terlaksananya p€rcepatan 01 Jumlah bidang tanah 5 33.700 bidang


peta bidang tanah dan ruang

03 - Terlaksananya percepatan ol Jumlah bidang tanah K4 5 54.0OO bidan8


peta bidang tanah K4

02.o1.o5.2 t 0l - Tenedianya rencana tata ol Jumlah materi teknis dan 5 2 rekomendasi kebijakan 1.520,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenggaraan ruanS ,ang berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR Kab/ Kota

02 Jumlah pers€tujuan 5 3 rekomeDdasi kebijakan


substansi RmR lkb/Kota

SK No 067575 C
FRES IDEN
REFUELIK INDONESIA
- A.II.36 -

Drrurg.n
Irdtl.tot t.rhr.l.p Tug.t AIoL.rl In t al P.Llt.u
P![/PP/xP/PtoP lRp .rutal

03 Jumlah materi tel,mis dan 5 I rekomendasi kebijakan


rancangan peraturan daemh
LTRW tYov/Ikb/Kota
t)4 Jumlah pers€tujuan 2 rekomendasi keblakan
substanBi RTRW Prov/Ikb/Kota
02_ot.o5_22 Ol Mempercepatkemudalran ol Jumlah tugas dan weweiang 4 2.015 dokumen 2.t34,6 KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Kapasitas berusaha di daerah termasuk yanA dilaksanakan oleh
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan Gubemur sebagai Wakil
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasis sistem informasi Pemerintah Pusat dengan kinerja
Provinsi Sumatera Selatan disital (esor) baik
02 Meningkatnya kerja sama 0I Jumlah daerah yang 4 I daerah
daerall menaimplementasikan
kes€pakatan dan pedanjian kerja

03 MeniDgkatnyapeEentase Ol Persentase capaian SPM di 4 44.75 "/"


capaian SPM di daerah
04 - Meninakatnya Frentas Ol - Pers€ntas€ daerah yans 4 46 "/"
daerah dengan nilai indeks mempunyai dlai indeks Inovasi
inovasi tinsgi Tinggi
05 - Meningkatnya daerah 0l - Jumlah daenh yang 13 daerah
dengan Fnerimaan daemh penerimaan daerahnya
meningkat
06 - Meningkatnya daerah OI JuElah daerah yang
densan realisasi belanjanya realisasi b€lanjanya b€rkualitas
berkualitas
07 Meningkatnya tata kelola ol - Jumlah daerah yang 4 lO daerah
keuanaan daerah yang efektif melaksanakaD tata kelota
keuangan daerah yang efektif

SK No 067576 C
FRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.37 -

DuLunS.n
Pr/PPlxP/ProP
t rhr&p T.rg.t AloLEt In trffl PeLl.on.
lRp Jut l

Oa - Peningkatan p€nataan 01 Jumlah tugas dan wewenang 4 22 rekomendasi


hubunsan pusat daerah yara dilaksanakan oleh
cubemur !€basai wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
02.0I.05.23 Ot - Terlrlsananya percepatan Ol Juhlah Sertipikat Hak Atas 5 a7.960 bidan8 47.232,0 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penaetolaan dan s€rtifikasi tanah Tanah RUANG/BPN
Pelayarian Pertanahan di Provinsi
Sumatera Selatan
02 Terlaksananya percepatan Ol - Jumlah bidang tanah 5 2I .650 bidans
peta bidana tanah dan ruaDA

03 Terlaksananya percepatan O I - Jumlah bidang tanah K4 5 15.630 bidans


peta bidarg tanah K4

02.ot.o5.24 Ol Ters€dianya rencana tata Ol - Jumlah materi teknis dan 5 4 rekomendasi kebijal€n 2.565,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruarg yanS berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RmR Ikb/Kota
Sumatera Selatan
02 Jumlah persetujuan 5 7 rekomendasi kebijakan
substansi RmR Kab/Kota
03 Jumlah rateri teloris dan 5 4 rekomendasi kebijakan
rancansaD peraturan daerah
RTRW Prov/ lkb/ Kota

02.01.05.25 Ol - Mempercepat kemudahan 01 Jumlah perizinan yang 4 872 dokumeri 1.979,3 KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI
PRO P: PeninBkataD lGpasitas berusaha di daerah termasuk kewenangannya sudah
Femerintahan Daerah dan reformasi p€layanan pcrizinan didelegasikan ke PTSP kima
Hubungan Pusat-Daerah di yang b€rbasis sistem informasi berba8is elekrronik
Provinsi Lampung disital (e eo4
02 Meningkatnyapers€ntase Ol Pers€ntas€ capaian SPM di 42,54 "/"
capaian SPM di daerah daerah

SK No 067577 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
_ A.II.38 _

Dukua8.a
i.r!l'ri|.l!l Indlt t6 t.sh.drE Trrgct rllotart I!.t.rri PchL. lr
PlUPPlXP/PtoP Jut.)
lRp

03 Meninakatnyapersentas€ Ol Percentase daerah yang 4 37 v"


daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai indeks Inovasi
inovasi tinggi TinaAr

04 - Meningkatnya daerah 01 Jumlah daerah yang 4


dengan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat meningkat

05 - Meningkatnya daerah O1 - Jumlah daerah yana 9 daerah


denaan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualilas
berkualitas
06 Meringkatnya tata kelola oI Jumlah daerah yang 4 9 daerah
kelrangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efrsien keuangan daerah yang efektif

07 - Peningkatan penataan 0l - Jumlah tugas dan s,ewenanA 4 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
cubernur sebaaai wakil
Pemerintah Pusat denaan kineda
baik
02.o1.o5.26 01 Terlaksanarya percepatan Ol - Jumlah S€rtipikat Hak Atas 5 15r.500 bidang 49 _194,3 KEMENTDRIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pergelolaan dan s€rtifikasi tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Lampuna
02 Terlaksaranyap€rcepatan Ol Jumlah bidang tanah 5 86.580 bidang
peta bidanS tanah dan ruang

03 Terlaksananyapercepatan Ol Jumlah bidang tarEh K4 5 a2.5OO bidang


peta bidang tanah K4

02.or.o5.27 Ol TeNdianya rencana tata 0l Jumlah Dateri teknis dan 2 rekomendasi kebijakan 3.170,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenggaraan ruang yang berkualitas rancanSan peraturan daerah RUANG/BPN
RDTR Kab/Kota

SK No 067578 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II_39 -

Duturgrn
tldtt td t.8hrdrp T.TIGt
Atol.tt h.t r.l PGLt a!.
PIf/PPlxP/ProP Atrhr! Jrt l
lRp
Pr..ld.n
Penataan Ruang di Provinsi
tampuna
02 Jumlal p€rs€tujuan 5 2 rekomendasi kebiiakan
substansi RDTR lkb/Kota
03 - Jumlah penanganan p€rkara 5 I perkara
hasil penyidikan pelanggaran
pemanfaatan ruang
02.01.05.24 ol - Mempercepat kemudahan ol - Jumlah periziran yang 4 2 152 dokumm 2.O89,5 KEMENTERIAN DAIAM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Kapasitas berusaha di daerah temasuk kewenanSannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikaD ke P'ISP Prima
Hubungan Pusat Daerah di yans b€rbasis sistem informasi berbasis elektmnik
Provinsi Benskulu
02 - Meningkatnya kerja sama 01 - Jumlah daerah yana 4
mengimplementasikan
kesepakatan dan p€rjanjian kerja

03 Meningkatnyapersentase Ol Persentase capaian SPM di 78,72 0/"

capaian SPM di daerah daeralr


o/o
04 - Meningkatnya pers€ntase Ol - Persentas€ daerah yang 4 42
daerah densan nilai indeks mempunyai nilai Irdeks Inovasi
inovasi tinssi TinSci
OS - Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yang 4
denaan p€nerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat
06 - Meningkatnya daerah o I - Jumlah daerah yang
dengan realisasi belarjatrya rcalisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
07 - Meningkatnya tata kelola ol Jumlah daerah yang 7 daerah
keuanSan daerah yang efektif me,aksanakan tata kelola
dan €fisien keuangan daerah yang efektif
dan efisien

SK No 067579 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.40 -

DrtuDg.!r
t.rhrd.p T.rg.t ,llotrtt Irrtrnrl Pcht..[
flr/PP/xP/PtoP (RE Jut l

08 - Peningkatan p€nataan 0l - Jumtah tugas dan wewenang 4 22 rckomendasi


hubungan pusat daerah yang dilaksanakaD oleh
Gub€rnur s€bagai wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
o2.or.05.29 Or Terlaksnanya percepatan 01 - Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 59.780 bidane 23.035,3 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Pengelolaan dan senifikasi tanah Tanah DAERAH TERTINCGAL DAN
Pelayanan Pertanahan di kovinsi TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
Bengkulu AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN.
KEMDNTERIAN PERTANIAN
(l K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek berstatus PSN)

02 Terlalsananyap€rcepatar Ol - Jumlah bidans tanah 20.260 bidans


peta bidang tanah dan ruang
03 - Terlaksananya percepatan Ol Jumlah bidang tanah K4 5 lO.44O bidana
peta bidana tanah K4
02.01.05.30 0l - Tersedianya rencaDa tata ol - Jumlah materi tekniB dan 5 2 rckoEendasi kebijakan r.383,1 KEMEI{TERIAN ACRARIA DAN TATA
PRO-P: PenyelenAgaraan ruang yang berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Plovinsi RDTR Ikb/Kota
B€nskulu
02 Jumlah p€rs€tujuan 5 r rekomendasi kebijakan
substansi RDTR Kab/Kota
03 Jumlah materi teknis dan 5 I rekomendasi kebijakan
rancangan peratumn daerah
RTRW Prov/ Kab/ Kota
04 - Jumlah persetujuan 5 3 rckomendasi kebijakan
substansi RTRW Prov/ Kab/ Kota
02.01.05.31 0l Mempercepatkemudahan 0l - Jumlah peririnan yana 577 dokumen 2.r19,2 KEMENTERIAN DAI"\M NEGEzu
PRO P: Peningkatan Ikpasitas b€rusaha di daeBh termasuk kewenangannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan
HubunEan Pu6at-Daerah di

SK No 067580 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4. .41 -

DuLung.!
Pll/PP/rP/koP I!.ltt tor tcrhr&p T.rg.t AIoLr.l I!.t.Et Pel.lt
Atrhrn lRp .rut.,

Provinsi Kepulauan Bangka yang berbasis sistem informasi didelegasikan ke PISP Prima
Belitung disital (e-so4 berbasis elektmnik
02 - Meningkatnya p€rsentase Ol - Persentas€ capaian SPM di 46,7t v"
capaian SPM di daerah daerah
03 - Meningkatnya p€Eentas€ Ol - Pers€ntase daerah yang 37 v"
daenh denaan nilai indeks mempuryai nilai Indeks tnovasi
inovasi tinggi Tinggi
()4 Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yang
densan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
meninSkat
05 - Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yang 6 daerah
densan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
06 - Meningkatnya tata kelola 0l - Jumlah daerah yanS 6 daerah
keuangan daeral yang efektif melaksanakan tata kelola
keuangan daerah yang efektif
dan efisien
07 - Peningkatan penataan 0l - Jumtah tuSas dan sewenang 22 rckomendasi
hubungan pusat daerah yane dilaksanal<an oleh
Gubemur sebagai Wakil
Pemerintah Pusat dengan kineda
baik
02.or.0s.32 0l Terlaksananyapercepatan Ol Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 54.10o bidans 18.95r,2 KEMDNTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pengelolasn dan sertifikasi tanah Tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Kcpulauan Banska Bclituns
02 Terlaksananyapercepatan Ol Jumlah bidang tanah 5 24.91O bidans
peta bidan8 taDah dan ruang
03 - Terlaksananya p€rcepatan 01 - Jumlah bidans tanah K4 5 1.903 bidans
peta bidang tanah K4

SK No 067581 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.\.42 -

Dlrl.ungrr
Pr/PP/rP/ ProP t.rhrd.p T.rlct AloLart IEtilr,t lr.t-t {D
lRp.I[t!l
02.o1.o5.33 Ol - Ters€dianya rencana tata Ol - Jumlah materi telixrtu dan 5 3 rekometrdasi kebijakan t.329,4 KEMEI.ITERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenggaraan ruang yang b€rkualitas rarlcarlgan p€raturan daerah RUANC/BPN
Penataan Ruang di Prowinsi RDTR Kab/Kota
Kepulauan Bangka B€lituna
02 - Jumlah pers€tujuan 5 3 rekomendasi kebijakan
substansi RDTR Kab/Kota

03 Jumlah persetujuan 5 I rekomendasi kebijakan


substansi RTRW Prov/ I(ab/ Kota
02.o1.o5.34 Ol - TeGusunnya lnformasi 01 - Cakupan peta RBI skala 2 68.275 kn' 1r.000,0 BADAN ]NFORMASI GEOSPASIAL {BIC)
PRO-P: Penyelenagaraan GeGpasial Dasar skala l:5.O0O 1:5.OOO
Informasi c€ospasial di Provinsi
Sumatem Utam
02 Jumlah luasan data 2 7'l 97O kn2
geospasial dasar skala l:5.OOO
yara diakuisisi
02.o1.o5,35 01 Tersusunnya Informasi Ol - Calupan peta RBI skala 2 34.945 km'z BADAN INFORMASI CEOSPASIAL (BIG)
PRO P: Penyelenggaraan Geospasial Dasar skala l:5.OO0 l:5.OOO
Informasi Geo6pasial di Prowinsi
SumateE Barat
02 Jumlah luasan data 41.53O km'
geoBpasial dasar skala 1:5.000
yars diakuisisi
02.o1.o5.36 Ol - Tercapainya jumlah Ol - Jumlah kesepakatan teknis 2 619 des 9.498,5 BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: Penyelenggaraan ke$epakatan teknis batas wilayah batas wilajrah administrasi
Informasi ceospasial di Provinsi administrasi deEa/ keluralan desa/keluralan yang dihasilkan
Sumatera Selatan yarS dihasilkan

02 - Tersusunnya lnformasi Ol - Calrupan peta RBI skala 2 76.602 k'n'z


Ceospasial Dasar skala l:5.OOO l:5.OOO

SK No 067582 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.43 -

DuLu!9.!
PrlPPlr]PlPrcP IEdttetor tGrh.d.p Trtgct AJotad
hltrE t Pcl.tl.[
lRp Jutr)
kc.ldcn
02 Jumlah luasan data 2 a4.SO4 km'
geospasial dasar skala r:5.000
yang diakuisisi
o2.o1.05.37 Ol - Tercapainya iumlah 01 - Jumlah keaepakatan teknis 2 355 desa BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: Penyelengaaraan kes€pakatan teknis batas wilayah batas wilayal admiDistrasi
Informasi Geospasial di Prowinsi administrasi desa/kelurahan desa/kelurahan yang dihasilkan
LampunA yara dihasilkan
02 Tersusunnyalnfomasi 0r CakupaD peta RBI skala 2 32.7s1 km'
Geospasial Dasar skala I:5.000 l:5.000
02 Jumlah luasan data 2 33.OOa km'
geospasial daff skala l:5.O00
yang diakuisisi

o2.o1.o5.34 Ol - Tersusunnya Informasi Ol - Cakupan peta RBI skala 2 19.921 km': BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: Penyelenggaraan G€ospasial Dasar skala I:5.OOO 1:5.OOO
Informasi GeGpasial di Provinsi
Bengkulu
02 Jumlah luasan data 2 2O.O71km'
geospasial dasar skala l:5.000
yang diakuisisi

02.0r.0s.39 0I Tersusunnya Informasi 0l Cakupan peta RBI skala 2 47.551 km' BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO P: Penyelen8garaan Geospasial Dasar skala l:5.OOO 1:5.OOO
Informasi Geospasial di Provinsi

02 Jumlah luasan data 2 48.396 km"


Beospasial dasar skala l:5.000
yang diakuisisi

02.01.05.40 Ol - Tersusunnya Infomasi 0r Cakupan peta RBI skala 2 15.979 km' BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIC)
PRO-P: Penyelen&taraan Geospasial Dasar skah r:s.OOO I:5 OOO

SK No 067583 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- 4. .44 -

DrkrDg.!
PIl/PPlxP/ProP Irdltrtot tcrh.d.p Trfgct Alotrrt I!.t.!rt Pehl.am
Jut.l
lRp

Informasi Geospasial di Provinsi


t(ep. Baneka Belituns

02 Jumlah luasan data 2 16.691 km'?


aeospasial dasar skala l:5.000
yang dialuisisi
o2.0r.05.4r Or Tersusunnyalnformasi Or Cakupan peta RBI skala 2 55 OO9 km' BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: Penyelenegaraan Geospasial DaEar skala 1:5.000 l:5.000
Informasi Geospasial di Provinsi

02 Jumlah luasan data 2 56-'Ia2 km2


Seospa6ral da6ar skala 1:5.OOO
yan8 dial<uisisi
02.o1.o5.42 01 Tersusunnya InforDasi Ol Cakupan peta RBI skala 2 6.61a km' BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: Penyelenggaraan Geospasial DaEar skala 1:5.000 1:5.0OO
Informasi G€ospasial di Provinsi
Kep. Riau
02 Jumlah luasan data 2 7.652l<m2
aeospasial dasar skala r:s.OOO
Fng diakuisisi
02.ol.05.43 Ol Tersusunnya Informasi Ol - Cakupan peta RBI skala 2 A6 4O3 km2 BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO P: Penyelenggaraan Ceospasial Dasar skala 1:5.ooo l:5.OOO
Informasi ceospasial di Provinsi
Riau
02 Jumlah luasan data 2 47.679 k7,l"
geGpasial dasar skala I:5.OOO
yans diakuisisi
02.o2 0l - Terjaganya pertumbuhan 0l laju pertumbuhan PDRB 5,20 5,55 o/o per tahun 41.379.31t,9
PP: Pembanguran wilayah Jawa ekonomi dar tingkat wilayah Jawa Bali
Bali k$€jahteraan maslarakat di
Wilayah Jawa Bali

SK No 067584 C
FRES IDEN
REFUBLIK INOONESIA
A.II.45

Irutlrllgelr
P /PPlXPlProP IDdltrtor tcrhrd.p T.rg.t Alota.t b4.n l PcLL..a
IRD ftt.)
Prc.ldc!
02 - IPM Provinsi di Wilayah 73,26 {2,99 n;Jai
Jawa-Bali minimum-nilai
maksimum
03 - Persentase penduduk miskin l,5 4,45 v"
Wilayah Jawa Bali
02.o2_ot ol Berkembangnyakawasan 01 - Ra6io pertumbuhan 5 6_716.743,3
KP: Pengembartan Kavasan strategis investasi kawasan
Strategis (KEK/KI/DPP/ KPBPB) terhadap
wilayah
02 Jumlah kawasan pusat 5
p€rtumbuhan yang difasilitasi
dan dikembanskan
03 - Destinasi Padwisata 5 2 jumlah destinasi
Prioritas (DPP)
04 - Destinasi pariwisata 5 3 jumlah deBtinasi
p€neembansan dan revitalisasi
05 KEK berbasis pariwisata dan 5
industri
06 KI prioritas dan KI 5 2 jumlah KI

02.02.o1.ol Ol Terlaksananya Ol - Rasio pertumbuhan 5 >l 2.779.496,9 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,


PRO P: PembanguDan Destinasi pembangunan Destinasi investasi kawasan KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
Pariwisata Pensembansan Ujuns Pariwisata Pergembangan Ujung (KEK/ KI / DPP/ KPBPB) terhadap EKONOMI KREATIF/ BADAN PAR]WISATA
Kulon Halimun Banduna Kulon-Halimun-Bandung pertumbuhan investasi Provinsi DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Panaandaran di Provinei Jawa DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
Barat TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI,
KEMENTDRIAN DAT,{M NECERI,
KEMENTDRIAN PEND]DI(AN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOTOGI,
KEMENTERIAN PERHUBUNCAN (KPBUI
02.o2.ot_o2 Ol Terlaksananya percepatan 01 Rasio pertumbuhan 5 >I 1.000,0 KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
PRO P: PercepataD Peningkatan peningkatan investasi KEK investasi kawasan KOORDINAS] PENANAMAN MODAL ,
lnvestasi KEK KeDdal Kendal {KEK/KI/DPP/ KPBPB) terhadap

SK No 067585 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.46

Duturg.tr
Pn/PP/KP/ProP IEdll.tot tcrhrlt p TrtAGt I!.t.8i PcLtrr.lr
Atrhr! (RE Jutr)
Pt..tdcr
pertumbuhan investasi Provinsi KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
Jawa Tenqah KEMEMERIAN DAI.AM NEGERI

02.02.01.03 01 - Terlaksananya perbaikan Ol Rasio pertumbuhan 5 >1 315.344,8 KEMEMERIAN PARIWISATA DAN
PRO-P: Perbaikan Aksesibilitas, aks€sibilitas, atraksi, dan investasi kawasan EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Atraksi, dan Arnenitas Destinasi amenitas Destinasi Paiwisata (KEK/KIlDPP/ KPBPts) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Pariwisata hioritas Borobudur kioritas Borcbudur dan pertumbuhan investasi Provinsi PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
dan Sekitamya di Prowinsi Jaqa Jawa Tengah PEKER.JAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Tentah RAKYAT, KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, R]SE-T, DAN TEKNOI.OGI,
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN PERUNDUNGAN
ANAK, KEMENTERIAN INVESTASI/
BADAN KOORDINASI PENANAMAN
MODAL , KEPOLISIAN NEGARA
REPUBUK INDONESIA, KEMENTERIAN
DESA, PEMBANCUNAN DAERAH
TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI,
PEMDA (DAli FISIK)

02_o2.ot.o4 ol Terlaksananyaperbaikan 01 Rasio pertumbuhan 5 >l 540.173,4 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN


PRO-P: Terlaksananya Petuaikan aksesibilitas, atraksi, dan investasi kawasan EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Aksesibilitas, Atraksi, dan amenitas Destinasi Pariwisata (KEK/ KI/ DPP/ kawasan yans DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Amenitas Destinasi Partuisata Prioritas Borobudur dan ditetapkan) terhadap PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
Prioritas Borobudur dan sekitamya pertumbuhan iN€stasi Provinsi DAN TEKNOT,OGI, KEMENTERIAN
Sekitarnya di Provinsi DI DI Yoryakarta PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Yoryakarta RAKYAT, KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
INVESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL , KEPOLISIAN
NEGARA REPT'BI-]K

SK No 067586 C
PRES IOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.\.47 -

Drkr!g.!
m/PP/xP/PtoP t.rh..l!p Trrtct AIohd Irrtrlll Pcl.t aE
lRp.ht )
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, PEMDA
(DAr( FrSrK)

02.o2.ol.o5 0l Perbaikan aksesibilitas, 01 - Rasio pedumbuhan 5 495.213,O (EMENTERIAN PARTWISATA DAN


PRo P: Perbaikan Aksesibilitas, atraksi, dan aEenitas Destinasi investasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Atraksi, dan Anenitas Destinasi Pariwisata Prioritas Bromo- (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Pariwisata hioritas Bromo- Tengger-S€meru p€rtumbuhan investasi Provinsi PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
Tengger- Semeru Jawa Timur PENDIDIKAN, KDBUDAYAAN, RISSI,
DAN TEKNOI.OGI, KEMENTEzuAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAIiYAT, KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERUNDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
INVESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL , KEPOLISIAN
NEGARA REPUBUK INDONESIA,
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN (KPBU),
PEMDA (DAK FISIK}

02.o2.o1.06 0l - Terlaksananya Ol - Rasio pertumbuhan 5 >t a.597,5 (EMENTERIAN PARIWISATA DAN


PRO P: Pembanauran Destinasi pembangunan Destinasi investasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Pariwisata PenBemt angan Pariwisata Pengembangan (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF. KEMEI,ITDRIAN
Ban],r.lwangi Banyu$iangi pertumbuhaD investasi Provin6i DAI.AM NEGERI, KEMEI{TERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINCCAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAI(YAT, PEMDA (DAK FISIK)

02.o2.ot.o7 01 - Terlaksananya percepatan ol - Rasio pertumbuhan 5 20.500,o KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,


PRO-P: Percepatan Peningkatan peningkatan investasi KEK investasi kawasan KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
Investasi KEK Tanjuna tsurg Tanjuns Lcsuns (KEK/KIlDPP/KPBPB) teftadap KOORDINASI PENANAMAN MODAL
pertumbuhan investasi kovinsi
Banten

SK No 067587 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.48

Duklltlgrn
PIl/PP/xP/ProP tcrh(t p
T.rgGt Alol.ert Ildrn t Pclel.rna
(Rp ,rutrl

02.02.0r.0a Ol Terlaksananya peningkatan 0l Rasio pertumbuhan 5 >t 283.447,3 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO-P: Penirakatan keberlanjutan DPP Revitalisasi investasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
keberlanjutan DPP Revitalisasi Bali (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap DAN EI(ONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Beli pertumbuhan investasi Provinsi PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
Bali PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAItrAT, KEMENTER]AN DALAM
NEGERI, KEMENTERIAN PENDIDIXAN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI'CI,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERIINGOAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
PEMDA (DAK FISIKI

02.o2.ot.o9 Ol - Terlaksananya 0l - Rasio pertumbuhan 5 >l 1.590.491,1 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN


PRO P: Pembangunan Destinasi pembangunan Destinasi investasi kawasan EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Pariwisata Pengembangan Ujung Pariwisata Pengembangan Ujung (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Kulon-Halimun Bandura Kulon-Halimun-Bandurg pertumbuhan investasi hovinsi PERHUBUNGAN. KEMENTERIAN DAI-AM
Pangandaran di Provinsi Banten Pangandaran Banten NEGERI, KEMENTERIAN PEKER.IAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
(KPBU). PEMDA (DAK FISIK)

02.o2.ot _tt Ol Terlaksananyapercepatan ol Rasio pertumbuhan 5 >l KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,


PRO-P: Fasilitasi Realisasi peningkatan investasi Kl Subang investasi kawasan KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Investasi darl PembanAunan KI (KEK/KIIDPP/KPBPB) terhadap DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Subarg pertumbuhan investasi Provinsi AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEME}ITERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
KOORDINASI PENANAMAN MODAL

SK No 0675t8 C
FRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.II-49 -

D*u'g.!
Pf,/PPlXP/ProP IndtLetor
tcrh..l.p T.r6ct Alotrrl Irrtrn t PcLl..m
lRp .rrtrl

02.o2.ot.t2 Ol Terlaksananya percepatan 0r Rasio pertumbuhan 5 >l 682.519,0 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,


PRO P: Fasilitasi Realisasi peningkatan investasi KI Batang investasi kawasan KEMEMERIAN ENERGI DAN SUMBER
Investasi dan Pembanauran KI (KEK/KIlDPP/kawasan yang DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Batang ditetapkan) terhadap AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
pertumbuhan investasi Provinsi KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
Jawa Tengah PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNCAN, KEMENTER]AN
INVESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL

02.o2.o2 0I BerkeEbananyasektor 0l - PeGentas€ peningkatan 5 3 4 0/. 409.694,3


KP: Penaembangan S€ktor unggulan produksi komoditas unggulan per
Unggulan
02 Persentas€peningkatan 5 3 - 5"/"
produksi komoditas ungAulan pe!
tahun kopi
03 Persentas€peningkatan 5 | 20/o
prcduk8i komodita8 unggulan per
tahuD kelapa
04 Persentasep€ningkatan 5 2 4 0/"
produksi komoditas ungaulan per
tahun - tebu
05 PenentasepeDintkatan 2-4"/"
prcduksi komoditas unggulan p€r
tahun - cengkeh
06 Persentasepeningkatan 5 2-40/.
produksi komoditas unggulan p€r
tahun perikanantangkap

SK No 067589 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.50 -

Dukulgu
Pll/PPlKP/EoP I,rdlLetor
tcrh.d.p T.rgct Atotr.l In.t n t Fcht .m
Jut.l
(RD

07 Pers€ntase peningkatan 4 6"/"


prcduksi komoditas unggulan per
tahun - p€rikanan budidaya
08 PerseDtas€peningkatan a 10 0/.
Foduksi komoditas uDatulan p€r

09 Persentasepeningkatan 5 1 2v"
produksi komoditas unggulan per
tahun - pala
02.o2.o2.ot Ol Terlaksananya 0l PersentasepenirAkatan 3 57" 1.663,7 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan pengembaEaan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan lada, Pala, unSgulan lada, pala, dan ceqkeh tahun Provinsi Ja$a Barat - lada,
dan C€n8keh di hovinsi Jaea pala, cengkeh
Barat
02.o2.o2.o2 0l Terlaksananya Ol - Persentase peninSkatan 5 4 6v" KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan p€ngembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggul,an Kopi di unssulan kopi tahun Prowinsi Jawa Barat - kopi
Provinsi Jawa Barat
02.o2_o2.o3 Ol Terlaksanarya 0l - Persentase peninSkatan 5 | 2 "/" 5.384,8 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas ungAulaD per
Komoditas Unggulan Kelapa di ungsulan kelapa tahun hovinsi Jawa Barat -
Provinsi Jawa Barat kelapa
02.o2.o2.o4 01 TerlaksaDanya Ol ' Peruenta!€ p€ningkatan 5 4 6 0/n 7.423,3 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas ungaulaD per
Komoditas Unagulan Tebu di ungSulan tebu tahun kovinsi Jawa Barat tebu
hovinsi Jawa Barat
02.o2.o2.06 01 Terlaksananya Ol Pers€ntas€ peningkatan 5 ro 120/" 3.249,5 KEMENTER]AN KELAUTAN DAN
PRO P: PenAembangan pengembangan komoditas produksi komoditas ungAulan per PERIKANAN
Komoditas Ungaulan Garam di ungSulan garam tahun Provinsi Jawa Barat
kovinsi Jawa Barat

SK No 067590 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.51 -

Dururgrn
m/PPlKP/ProP I!.1ll.td tcrhrdrp Tat.ct ,{ot .l In t n t PchL..[
lRpJut.l

02_o2.o2.o7 0l Terlaksananya 0r Persentasepeningkatan 5 9.s89,7 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Peningkatan Komoditas p€ngembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Unggulan Tebu di Provinsi Jawa unagulan tebu tahun Provinsi Jawa Tengah
Tensah

02_o2.o2.oa Ol Terlaksananya 01 - Persentas€ peningkatan 5 7 9 0/o KEMENTERIAN PERTANTAN


PRO P: PenAembartar pergembangan komoditas produksi komoditas ungaulaD per
Komoditas Unggulan Kopi di unsnulan kopi tahun ProviDsi Jawa Tengah -
Provinsi Jawa Tengah kopi-
02_o2.o2.o9 Ol Terlaksananya 0l Pers€Dtasepeninakatan 5 to t2 v" 5.780,2 KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO-P: Pengembangan penaembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERII(ANAN
Komoditas Unggulan Garam di ungtaulan garam tahun Provinsi Ja*a Tengah -
Provinsi Jawa Tengah
02.o2.o2.to 0l Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 4 - 6"/" 1.660,6 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas ungaulan per
Komoditas Ungaulan Tebu di unggulan tebu tslun Provinsi DI Yog.akarta
Prowinsi DI Yog/akarta

02.o2.o2.1| 01 - Terlakananya Ol - Pers€ntase peningkatan 5 17.230,2 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Peningkatan Komoditas p€ngemban gan komoditas produksi komoditas unggulan per
Uragulan Tebu di Pmwinsi Jawa unggulan tebu tahun Provinsi Jawa Timur - tebu
Timur
02.o2.o2.12 Ol - Terlaksananya Ol Persentase pedngkatan 5 | 2 0/" KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pergembangan p€ngemban gan komoditas produksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Ursaulan Kopi di ungaulan kopi tahun kovinsi Jawa Timur - kopi
Provinsi Jaws Timur

02.o2_o2.14 Ol Terlaksananya 01 - Percentase peningkatan 5 to 12./6 4.400,1 KEMENTERIAN KEI,TUTAN DAN


PRO-P: Pengembangan penaembanBan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Garam di unagulan aaran tahun Provinsi Jawa Timur
Pmvinii Jaw. Timur garam

SK No 067591 C
PRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.52 -

Irutu!g.!
m/PP/xP/PtoP tcrhr&p Trtgct In t rd Pelr.tBE
IRE Jutrl

02.o2_o2.t5 Ol Terlaksananya Ol Pers€ntas€peningkatan 5 78.827,2 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Ungaulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi Banten kopi

02.o2.o2.17 Ol Terlaksananya 0I Pers€ntase peningkatan 5 2 4 0/. (EMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Pcnaemb aan perAembanAan komoditas ploduki koEoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kopi di ungsulan kopi tahun Provinsi Bali kopi
Provinsi Bali
02.o2_o2.ta Ol Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 712,O KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Penaembangan pengembangan komoditas prcduksi komoditas ungaulan per
Komoditas Unggulan Kelapa di ungsulan kelapa tahun Provinsi Bali kelapa
kovinsi Bali
02.o2.o2.19 01 Terlaksananya 0r Pers€ntase peningkatan 5 |-2"/" 2.277,O KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangar pengembangar komoditas produksi komoditas unegulan per
Komoditas Ungaulan Igkao di ungBulan kakao tahun Prcvinsi Bali - kal<ao
Provinsi Bali
02.o2.o2.22 Ol Terlaksdarya Ol PersDtaspeningkatan I-2"/" KEMENTERIAN KEI2\UTAN DAN
PRO P: Pengembangan p€ngembangan komoditas prDduksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas UngAulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahun Provinsi Jawa Barat -
Tanskap Provinsi Jaq,a Barat pffikanan tanskap
02.o2.o2.23 Ol - Terlaksananya Ol - Persentase peningkatan 5 3 5"/" 13.600,o KEMEI.ITERIAN KELAUTAN DAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas ungaulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan p€rikanan budidaya tahun Provinsi Jawa Barat
Budidaya di Provinsi Jawa Barat perikanan budidaya

02.o2.o2.24 01 Terlaksananya Ol Pers€ntas€ peningkatan 5 I 20/o KEMDNTERIAN KELAUTAI.I DAN


PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas ungulan per PERIXANAN
Komoditas Ungaulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahun Prowinsi Jawa TeDaah
Tanskap di kovinsi Jawa Tensah perikanan tarakap

SK No 067592 C
P RE S IDEN
PUBLIK INDONESIA
- A.II.53 -

Dukrngln
Px/PP/xP/koP Trtg.t Atotrrt Irrrtrll'l P.lrt! lr
(Rp Jut.l

02.o2.o2.25 01 Terlaksananya Ol - Pers€ntase peningkatan 5 4 6 0/. 25r.500,0 KEMENTERIAN I{ELAUTAN DAN


PRO P: Penaembangan pengembanaan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas UngAulan Perikanan unggulan perikanan budidaya tahun Provinsi Jawa Tengah
Budidaya di Prowinsi Jawa perikanan budidal'a
Tensah
02.o2_o2.27 01 - Terlakemnya Ol Pers€ntas€peningkatan 5 4 6 0/o KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas urggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahun kovinsi Jawa Tinur
Tangkap di Provinsi Jawa fimur p€rikanan tangkap
02.o2.o2.28 01 TerlakEananya Ol - Pers€ntas€ p€ningkatan 5 2 4 0/o 3.200,o KEMENTERIAN KEI,AUTAN DAN
PRO-P: Pengembangan peneembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulsn Perikanan unssulan perikanan budidaya tahun Provinsi Jawa Timur
Budidaya di Provinsi Jawa Timur p€rikanan budidava
02.o2_o2.29 Ol - Terlaksananya Ol Pers€ntas€peningkatan 5 4-6vo KEMEI{TERIAN KELAUTAN DAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas poduksi koDoditas ungaulan per PERIKANAN
Komoditas UngAulan Perikanan unssulan perikanan budidaya tahun Provinsi Banten
Budidaya di Provinsi Banten perikanaD budidaya
02.o2.o2.30 Or Terlaksananya 0l - Persenta* peningkatan 5 | 2 "/" 3.200,o KEMEMERIAN KEL,qUTAN DAN
PRO P: Pengembargar pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahun Provinsi Bali perikanan
TanAkap Provinsi Bali tangkap
02.o2.o3 ol Berkembangnyakawasan 0l - Skor lndeks Kota 5 60,14 32.6t9 .727 ,8
KP: Penaembangan IGwasan perkotaan Berkelanjutan/ IKB WM Jakarta
(angka perhitungan scmentara)
02 Skor lndeks Kota 5 41,47
Berkelanjutan/ IKB WM Bandung
(anska perhitungan sementara)
03 Skor Indeks Kota 5 43,24
Berkelanjutan/IKB Kota
Sukabumi ( ska perhitunsd

SK No 067593 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.54 -

D*u'grn
PIf/PP/f,P/EoP Indttrtor Tuget Alot rt Intt.Bt P.bl.tllr
lRp Jut.l

04 - Skor Indeks Kota 5 44,31


Berkelanjutan/IKB Kota Cirebon
(anska perhitunsan sementara)

05 Skor Indeks Kota 5 44,22


Berkelanjutan/ IKB wM
Semarang (angka p€rhitungan

06 - Skor Indeks Kota 5 49,O9


Berkelanjutan/IKB Kota
Magelang (angka p€rhitungan

07 Skor lndeks Kota 5 50,06


Berkelanjutan/IKB Kota
Surakarta (antka perhitunean

08 Skor Indek6 Kota 5 45,57


Be*elaajutan/lKB Kota
PekElongan (angka perhitungan

09 - Skor Indeks Kota 5 47,24


Berkelanjut i/IKB Kota Tegal
(angka pff hitunsan sementara)

10 - Skor lndeks Kota 5 76,77


B€rkelanjutan/IKB Kota
YosIakarta (angka Frhitungan

ll Skor Indeks Kota 5 43,50


Berkelanjutar/ IKB wM Surabaya
(angka perhitungan E€mentara)

SK No 067594 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.rr.55 -

DuhrlgrE
IadtLtd tcrhrd.p Trtget Alotrrl Irt.!.t P.Lt .!r
PalPPl,rPlPtoP Jut.l
lRp

12 Skor Indeks Kota 5 51,35


B€rkelanjutan/ IKB Kota Kediri
(anska perhitun8an semertara)
13 - Skor Indeks Kota 5 45,44
B€rkelanjutan / I KB Kota Malang
(angka perhitun8an sDentaa)
14 Skor Indeks Kota 5 46,72
Berkelanjutan/lKB Kota
Probolinago (anaka perhitungan

l5 - Skor Indeks Kota 5 44,41


Berkelanjutan/IKB Kota
PasuruaD (angka perhitungan

16 - Skor Indeks Kota 5 47,79


Berkelanjutan/ IKB Kota Batu
(angka perhitunsan sementara)
17 - Skor Indeks Kota 5 31,06
Berkelanjutan/IKB Kota Baru
Maja (anska p€rhitunsan

18 Skor lndeks Kota 5 63,r0


Berkelanjutan/lKB Kota Cilegon
(angka perhitungan sementara)
19 Skor Indeks Kota 5 55,31
Berkelanjutan/ IKB Kota Se.ang
(angka perhitungan B€mentara)
20 - Skor Indeks Kota 5 67,71
Berkelanjutan/ IKB wM Denpasar
(anaka p€rhitungan sementara)

SK No 067595 C
PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.56 -

Dutu!9.!
m/PPlxP/PtoP tndtLtd tcrh.&p T.!gGt
Alotrrt brt n t PcLL..a
lRp .rut.l

02 - Meningkatnya kualitas wM 0l Jumlah WM di Jawa yang 5 4WM


ditingkatkan kualitasnya
03 - Berkembangnya kota besar, 0r Jumlah kota besar, s€dang, 5
kota s€dang, kota kecil s€bagai kecil yang dikembangkan s€bagai
PKN/PKW PKN/PKW

04 - Terbangunnya kota baru 0l Jumlah kota baru yang 5 I kota


dibansun
05 - B€rkembangnya wilayah 0l Jumlah wM di luar Jawa 5 lWM
metropolitan di luar Jawa yans dikembanskaD

02.02.03.o5 01 Meningkatnya kualitas wM Ol Jumlah WM di Jawa yang 5 1WM 7.922.694,5 KEMENTERIAN PEKEzuAAN UMUM DAN
PRO-P: Peningkatan Kualitas ditirgkalkan kualitasnya PERUMAHAN RAKYAT, KEMEI{TERIAN
wilayah Metropolitan Jakarta di PERHUBUNGAN
Pmwi.si DKI Jakartt (r K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek berstatus PSN)

02.02.03.06 01 - Meningkatnya kualitas wM 01 Jumlah WM di Jawa yang 5 3.747.9o4,1 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO P: Peningkatan Kualitas Jakarta di Jawa ditingkatkan kualitasnya PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Wilayah Metmpolitan Jakarta di KSTENAGAKER.JAAN, KEMENTERIAN
Provinsi Jawa Barat PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT (KPBU), KEMENTERIAN
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN.
PEMDA (DAK FISIK)

02.o2.o3.o7 01 Meningkatnya kualitas WM O I Juml,ah WM di Jawa yang lwM 1.470.891,6 KEMEITTERIAN PERHUBUNGAN.
PRO P: Penintkatan Kualitaa di Jawa ditinskatkan kualtasnya KEMENTERIAN KETENAGAKER.IAAN,
wilayah Metropolitan di kovinsi KEMEMEzuAN PEKER.IAAN UMUM DAN
Jawa Barat PERUMAHAN RAKYAT, KEMEI{TEzuAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT (KPBU), PEMDA (DAX FISIKI

SK i.lo 067596 C
FRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.II.57 -

IrukrEt !
m/PP/xPlProP tcrh.dep Trtgct Alotr.t In trBt PcL!.*E
Jut l
(Rp

02.02.03.04 Ol B€rkembangnya kota besar, 0r Jumlah kota besar, s€dang, 5 2 kota 443.565,5 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
PRO P: PengembanSan Kota kota sedang, kota kecil sebaaai kecil yang dikembangkan sebagai KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Provinsi Jawa Barat LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN,
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
I]SIKI
02.o2_o3.o9 Ol - Meningkatnya kualitas WM Ol Jumlah WM di Jawa yang lwM 1.994.354,O KEMENTERIAN PEKER.'AAN UMUM DAN
PiiO P: Peningkatan Kualitas di Jawa ditinakatkaD kualitasnya PERUMAIIAN RAKYAT, KEMENTERIAN
wilayah Metropolitan di kowinsi KETENAGAKERJAAN, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN. KEMENTERIAN
AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN PEKER.JAAN UMUM DAN
PERUMA}IAN RAKYAT (KPBU), PEMDA
(DAK FISIKI
02.02.03.1o 0l - Berkembangnya kota besar, Ol - Jumlah kota beEar, s€dang, 5 1.o31.175,2 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
PRO-P: Pengembangan Kota kota sedang, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan s€bagai KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN,
B€sar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Provinsi Jawa Tengah DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
PEKEzuAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN PEKER.IAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
(KPtsU), KEMENTERIAN LINGKUNGAN
HIDUP DAN KEHUTANAN, PEMDA (DAK
FISIKI
02.o2.03.ll Ol - Berkembangnya kota besar, Ol Jumlah kota b€sar, s€dang, 5 I kota 13.403.933,O KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pengembanaan Kota kota s€dang, kota kecil kecil yang dikernbangkan s€bagai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedana, Kota Kecil di PKN/PKW PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
Provinsi DI Yoryakarta PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN PDKER.JAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
(KPBU)
(l K/L atau lebih dari 1 K/L memiliki
Dtuek berstatus PSNI

SK No 067597 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.58 -

Drkrngrn
AIoLe!r rrrt.rl P.lrtsrr
PIf/PP/xP/ProP IEdtt tot Trtg.t (Rp Jut l

02.o2_o3.12 01 - Meningkatnya kualitas wM Ol - Jumlah WM di Jawa yang 5 lwM 274.949,O KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO-P: Peningkatan Kualitas ditinskatkan kualitasnya PERUMAHAN RAKYAT (KPBU),
Wilayah Metropolitan di hovinsi KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
FISIK)

02.02.03,13 Ol - Berkembangnya kota besar, Ol Jumlah kota besar, sedang, 5 5 kota 4.319.4O9,4 KEMEMER1AN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Penaembangan Kota kota sedang, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan sebagai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
kovinsi Jawa Timur PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN PEKER.IAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
{KPBU), PEMDA (DAI( FISIK)

02.o2.03. r5 0I Terbangunnya kota baru 01 - Jumlah kota baru yang 5 I kota 369,7 KEMEI{TERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Pembangunan Kota Baru dibansun EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
di Provinsi Banten DAN EKONOMI KREATIF, KEMDNTERIAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT

02.02.03.r6 0l - Berkembangnya kota besar, ol - Jumlah kota besar, sedang, 5 2 kot^ 68.769,2 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: PerAembangan Kota kota sedang, kota kecil s€bagai kecil yang dik€mbangkan sebagai PERUMAHAN RAKYAT (KPBU),
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW KEMENTERIAN KETENAGAKER.IAAN,
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
DAYA MINERAL. KEMENTERIAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMATIAN
RAKYAT

02.o2.o3.17 0l MeninSkatnya kualitas wM O I - Jumlah WM di Jawa yana 5 lwM 3.163.383,4 KEMDMERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: Peningkatan Kualitas Jakarta di Jawa ditinskatkan kualitasnya PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Wilayah Merropolitan Jakarta di PERHUBUNGAN, KEMEI{TERIAN
Provinsi Banten PEKER^'AAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT (KPBU), KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN (KPBU), KEMENTERIAN
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN,
PEMDA (DAK FISIK)

SK No 067598 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
A.IL59 _

Dutulge!
Px/PP/KI/koP Ildtt td t.rhr&? Trtget AloL..t In t !d Pelrt rE
(Rptu.)

02.02.03.18 Ol Berkembangnyawilayah O 1 - Jumlah WM di luar Jawa 5 lwM 369.a84,8 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO P: Pengembangan Wilayah metropolitan di luar Jawa yans dikembanskan PERUMAHAN TIAI(YAT, KEMENTERIAN
Metropolitan di Provinsi Bali ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
KEMENTERIAN PERHUBUNCAN

02_o2.o4 Or Terban8urrya Desa Terpadu Ol Rata lata Indeks Desa Pulau 1,5 69,76 369.4O2,2
XP: Pengembangan Daerah dan Kawasn Perdesaan Jawa-Bali
Te(inggal, Kawasan Perbatasan,
Pedesaan, dan Transmisrasi
02 ' Rata rata nilai Indeks 1,5 63,56
Perkembangan Kawasan
Perdeean Prioritas Nasional
03 Persentase penduduk miskin t2,oo t2,30 0/o

perdesaan Wilayah Jawa-Bali

02.o2_M.O4 Ol - Terlaksananya 01 Rata-rata Indeks Desa 1,5 72,OO 4.084,5 KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI,
PRO-P: Pemban8unan Desa pembangunan Desa Terpadu kovinsi Jawa Barat KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Jawa Barat Provinsi Jawa Barat DAERAH TERTINGCAL DAN
TRANSMIGRASI

02.o2.o4.o5 Ol - Terlaksananya 0l - Rata-rata Indeks Desa l,5 71,10 4.240,6 KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI,
PRO-P: Pembangunan Desa pembangunan Desa Terpadu Provinsi Jawa Tengah KEMEITTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di ProviDsi Jawa Tengah Provinsi Jawa TenSaI DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.o2.o4.06 Ol - Terlaksananya 0l - Rata-rata Indeks Desa t,5 78,40 750,O KEMENTDRIAN DAIAM NEGERI,
PRO P: Pembangunar Desa p€mbangunan Desa Terpadu Provinsi DI Yos/akarta KDMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di kovinsi DI Provinsi DI Yog/akarta DAERAH TERTINGGAL DAN
Yog/akarta TRANSMICRASI

02.o2.o4.o7 01 Terl,aksananya Ol Rata rata Indeks Desa 1,5 7l,oo 8.765,8 KEMENTERIAN DAI,AM NDGERI,
PRO P: Pembanauran Desa pembangunan Desa Terpadu Provinsi Jawa Timur KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
T€rpadu di Provinsi Jawa Timur kovin6i Jawa Timur DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

SK No 067599 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A_II.60 -

Irukungrn
tcrh.in AIoLrrt IEt n:l Pclrl..lr
Pr/PP/xP/ProP Indltatd E Trtg.t (Rp .rut.l
Prc.lilc!
o2.o2_M.OA Ol Terlaksananya O1 - Rata-rata Indeks Desa r,5 65,1O 494,2 KEMENTERIAN DAL.qM NEGERI.
PRO-P: Pembangunan Desa pembanaunan Desa Terpadu KEMENTERIAN DESA, PDMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Banten DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.o2.o4_o9 Ol - Terlaksananya 0l ' Rata'rata Indeks Desa 1,5 75,40 KEMENTDRIAN DAI-AM NEGERI,
PRO P: Pembangunan Desa pembangunan Desa Terpadu Provmsi Bali KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Prowinsi Bali Provinsi Bali DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.o2_o4.10 Ol Terlaksananya ol- Indeks Perkembangan l,5 55.25 4.346,4 KEMF]I{TERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pembantunan lhq/asan pembangunan Kawasan Kawasan Perdesaan t(ab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional PERIANIAN, KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERIINGCAL
DAN TRANSMIGRASI

Ol l.69I,l (EMENTERIAN AGRARIA DAN TATA


02_o2.o4.tt 01 Terlaksananya Indeks Perkembangan 1,5 64,55 I
PRO P: PembanBunan IGwasan pembangunan KaII?sar Kawasan PerdeEaan Kab. RUANG/BPN, KDMENTERIAN DESA,
Perdesaan Prioritas Nasional Perdeiaan Prioritas Nasional Magelang dan Kendal PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
Magelana dan Kendal MaAelang dan Kenda.l DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PERTANIAN, KEMENTERIAN PEKERJAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

o2.o2.o4.t2 Or TerlakEananya ol Indeks Perkembangan 1,5 a3,00 6.464,2 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Pembanguran Kawasan pembangunan Kawasan IkwasaD Perdesaan Kab. DAERAH TERTINGGAL DAN
Pedesaan Prioritas Nasional Ftrdesaan Prioritas Nasional Pamekasan dan Banwwansi TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
Pamekasan dan Ban]'uwansi Pamekasan dan Banyuwangi AGRAR]A DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN PERTANIAN

02.o2.M.13 Ol Terlaksananla Ol - Indeks Perkembangan 1,5 74,85 75.062,O KDMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembanaunan Ih$asan pembangunan tkwasan Kawasan Perdesaan Kab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Pandeglans PERTANIAN, KEMENTERIAN PEKER,JAAN
Pandeglans Pandealang UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGCAL DAN
TRANSMIGRASI

SK No 067600 C
PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.61 -

DrLung.lr
In.llLeto. tGrhrdrp T.rgct I!!t.''t PcLl.trnr
m/PPlxP/EoP lRp Jrt l
02.o2.M.14 Or Terlaksanarya Ol - Indeks Perkembangan 1,5 69,36 6.382,5 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan Ikwasan p€mbangunan IGwasan Ikwasan Perdesaan l(ab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasioral PerdeEaan Prioritas Nasional Bulelens dan Klunskung PERTANIAN, KEMENTERIAN DESA,
Bulelens dan Klunskuns Bulelenr dan Klungkung PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI

02.o2.o4.15 0l - Pelayanan publik yang ol Persentase pelayanar publik 2 50,oo % 247 -116,6 BADAN NASIONAL PENANCGULANGAN
PRO P: Pemulihan Pasca berhasil dipulihkan yang dipulihkan BENCANA (BNPB), KEMENTERIAN
Bencana Daerah Terdampak di KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
Kavasan Pesisir Selat Sunda MENENGAH, KEMENTERIAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEM EI{TERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
SOSIAL

02.o2.o5 ol - Meningkatnya Nilai Evaluasi 0l Nilai Evaluasi 4 3,44 nilai 1.263.300,3


KP: Kelembagaan dan Keuangan Penyelenggaraan Pemerintahan PeryelengSaraar Pemerintahan
Daerah Daerah (EPPD) Daerah {EPPDJ

02 - Meningkatnya persentase 01 PeBentase daerah yang 4 67,10 0/o

daerah densan indeks iDovasi mempunyai nilai Indeks Inovasi


tinCCr Tinssi
03 Meningkatnya daerah 01 - Ju lah daeral dengan 4 l0r daerah
dengan pelerimaan daerah penerimaan daerah meninskat
meninskat
04 Meningkatnya daerah 01 - Jumlah daerah dengan 4 73 daerah
dengan realisasi belanjanya realisasi b€Ianjanya berkualitas
berkualitas
05 Meninakatnya reformasi O I - Jumlah perizinan yana 4 9.514 dokumen
pclayanan perizinan kewenangannya sudah
didelegasikan ke PrSP kima
berbasis elektrcnik

SK No 057601 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A. .62 -

Drhllgrn
AJokerl lrt.n l PcLl6.m
PxlPPl,rPlPtoP T.rgct ,rut l
lRp

06 Meningkatnya daerah yang 01 JumlEl daeral yang 4


memiliki PISP Prima berbasis memiliki PISP Prima b€rbasis
elektronik
07 Meningkatnya tata kelola Ol - Jumlah daerah yanA 73 daerah
keuanaan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
keuanaan yang efektifdan efisien

0a - Meningkatnya kesepakatan Ol Juhlah daerah yang 4 2 daerah


dan p€danjian kerja sama daerah mentimplementasikan
kesepakatan dan perjanjian kerja

09 Meningkatnyapersentase Ol - Persentase capaian SPM di 45,93 %


capaian SPM di daeral
l0 MeriDgkatnya daerah ol - Jumlah daerah denaan 4 34 daerah
denAan indek kinerja GWPP indeks kineda CWPP kategori
kategori baik
rl Meniirgkatnya p€ngelolaan ol - Luas cakupan bidane tanah 5 r.6a3.4Oq ha
bersertipikat yarg terdigitasi dan
terselenggarakannya penataan memiliki georeferensi yang baik

02 Luas cakupan peta dasar 5 629.541 ha

03 JuElah materi teknis dan 5 53 mate telmis dan


rancangan peraturan daerah Ranperkada RDTR
RDTR lkb/Kota
04 Jumlah persetujuan 5 39 persetujuan substansi
substansi RDTR Kab/Kota RDTR

SK No 067602 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.63 -

IruLu!g.!
tGrhr&p T.rg.t AIoLrrt Irrtrll:l P.lrL! rr
P[/PP/xP/ProP (Rp .rutr)

05 Jumlah materi teknis dan 5 13 materi teknis dan


rancangan peraturan daerah Ranperda RTRW
RTRW Prov/ Kab/Kota
06 Jumlah persetujuaD 5 12 persetujuan substansi
substansi RIRW hov/IGb/Kota RTRW

07 Nilai Kepastian dan ' 5 5


Perlindungan Hak atas Tanah
Oa Jumlah materi teknis RTR 5 I materi teknis dan
Nasional (Pulau/Kep dar IGNI Raperpres RTR
09 Jumlah penanganan perkara 5 2 perkara
hasil penyidikan Flanggaran
p€manfaatan ruana
12 TerlaksananyaPenirgkatan 0r Cakupan p€ta RBI skala 2 l34.l7l km'
Penyelengaaraan Infomasi l:5.000
Ceospa6ial
02 - Juml,ah kesepakatan teknis 2 3 026 des
batas wilayah administnsi
desa/ kelurahan yans dihasilkan
03 Jumlah layanan data cent€t 2 I layanan
jarinsan informasi seospasial
nasional beroperasi
04 Jumlah luasan data 2 16.3a5 km'
geGpasial dasar skala I:5.OOO
yang diakuisisi
02.02.05.os ol Mempercepat kemudahan 01 Jumlah perizinan yang 4 66.088,4 KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Ihpasitas b€rusaha di daerah termasuk kewenaDaannya sudah
Pemerinrahan Daerah dan rcformasi pelayanan perizinan dideleBasikan ke PISP Prima
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasis sistem infoimasi berbasis elektronik
Provinsi DKI Jakarta d;Eit^l lesoq

SK No 067603 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.11.64 -

DrkrEg.E
Pll/PP/xP/ProP Indttrtor tcth.ilap Trtgct Alohrt h.turl PchLEn.
Jut l
(Rp

02 Meninakatnyapers€ntas€ 0r Persentase capaian SPM di 4 77,67 "/"


capaian SPM di daerah
03 Meningkatnyapersentase Ol Pers€ntase daerah yana 4 loo 7"
daerah densan nilai indeks mempunyai nilai Indeks lnovasi
inovasi tingd Tinggi
04 - Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yang 4
dengan percrimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat meninskat
05 Meningkatnya daerah 0r JuElah daerah yang 4 1 daerah
densan realisasi belanjanya rcalisasi belanjanya berkualitas

06 Meningkatnya tata kelola 0l Jumlah daerah yang


keuangar daerah ].ang efektif melaksanalan tata kelola
dan efisien keuangar daerah yang efektif

07 - Penirgkatan p€nataan O I - Jumlah tugas dan wewenang 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yarlg dilaksanakan oleh
Gubemur sebagai wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
02.02.0s.06 0l Terlaksananyapercepatan 0l - Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 213 bidaDa 197.293,0 KEME}ITERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Peraelolaan dan sertifikasi tanah Tanah RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi PERTANIAN
DKI Jakarta (l K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek b€rstatus IISN)
02 - Terl,aksananya p€rcepatan ol Jumlah bidang tanah 5 213 bidans
peta bidans tanah dan ruang
03 Terlaksananyapercepatan 01 Luas cakupan peta dasar 5 2.O22.25O ha
peta dasar pertanahan

SK No 067604 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
A.II.65

Dukurg.n
P!g/ PP/rP/hoP Ildlt td terh.rt p T.rgct AloLr.t Iat !.t PcLt .E
(Rp Jutr)

02.o2_o5.o7 Ol - Mempercepat kemudahan 01 - Jumlah p€rizinan yana 2.492 dokumen 2.312,5 KEMENTERIAN DAI-AM NECERI
PRO-P: Peningkatan lhpa$tas bemsaha di daerah temasuk kwenanAannya sudah
Pemenntahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasis sistem informasi berbasis elektronik
Prcvinsi Jawa Barat diEitat letoll
02 Meningkatnya keda sama Ol Jumlah daerah yang 4 I daerah
mengimplementasikan
Kesepakatan dan Perjanjian Keda
Sama

03 - Meninekatnya p€rsentas€ Ol - Persentase capaian SPM di 4 87,40./o


capaian SPM di daerah
04 Meningkatnyap€rs€ntas€ Ol Persentas€ daerah yang 4 53 0/"
daerah densan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinssi Tinacr
05 - Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yang 4 23 daerah
densan p€nerimaan daerah penerimaan daerahnya

06 Meningkatnya daerah 0l Jumlah daerah yana 4 16 daerah


densan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas

07 Meningkatnya tata kelola 0r Jumlah daerah yans 4 16 daerah


keuanaan daerah yana efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuaDgan daerah yang efektif

08 - Peningkatan penataan 01 Jumlah tugas dan wewenang 22 rekomendasi


huburaan pusat daerah yary dilaksanakan oleh
Gubernur sebaaai wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik

SK No 067605 C
FRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.66 -

Drt uEg.!
P[/PP/ KP/ProP tcrh.dsp T.rtct I!3t n l PcLtrn.
(Rp Jutr)

02.02.0s.08 0I Terlaksananya percepatan 01 Jumlah S€rtipikat Hak Atas 5 962.960 bidans 343_673,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penaetolaan dan RUANG/BPN, KEMENTERIAN DESA,
Pelayanan Pertanahan di kovinsi PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PERTANIAN, KEMENTERIAN KOPERASI
DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH
(1 K/L atau lebih dari r K/L memiliki
proyek beEtatus PSN)
02 - Terlaksananya percepatan Ol - Jumlah bidang tanah 5 633.627 bidang
peta bidang tanal dan ruanA
03 Terlaksananyapercepatan ol Jumlah bidang tanal K4 5 156.099 bidang
p€ta bidang tanah K4
02.02.05.09 01 Ters€dianya rencana tata oI Jumlah materi teknis dan 5 7 rekometrdasi kebtakan 4.248,4 KEMENTERIAN AGRAR]A DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruang yang berkualitas rancangan peratlrrar daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi Jawa RDTR Kab/ Kota
Barat
02 - Jumlah persetujuan 5 7 rekomendasi kebijakan
substansi RDTR KablKota
03 - Jumlah materi teknis dan 5 7 rekomendasi kebijakan
rancangan p€raturan daerah
RTRW Prov/ Kab/ Kota
04 Jumlah persetujuan 5 2 rekomendasi kebijakan
substaDsi RIRW Prov/Kab/Kota
05 - Jumlah penanganan Frkara 5 2 p€rkara
hasil p€nyidikan p€langgaran
pemanfaatan ruang
o2.02.05.r0 0l Tercapairya jumlah 0l - Jumlah kes€pakatan teknis 2 aO2 desa 77 _694,7 BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO P: Penyelenggaraan kesepakatan tekds batas wilayah batas wilayah administrasi
lnformasi Ceospasial di kovinsi administrasi desa/kelurahan desa/ kelurahan yang dihasilkan
Jaea Barat yang dihasilkan

SK No 067606 C
PRE S IO EN
REPUBLIK INDONESIA
4. .67

Dutungrlr
Plt/PPlxP/ProP hittLrtd tcrhrd.p TEg.t Alotrrl IEt.ld P.LLaE
/lnhrlr (RE .rut.l

02 Tersusunnya Informasi Ol - Cakupan peta RBI skala 2 37.020 km'


G€ospasial Dasar skala 1:5.OOO 1:5.OOO

03 - Terlaksananya layanan data Ol Jumlah layanan data centat 2 r hyanan


jarinsan informasi seospasial
nasional b€mperasi
02.02.o5.t I 0r MeEpercepatkemudahan ol Jumlah perizinan yang 4 2_to4,O KEMEi\TTERIAN DAIAM NFJGERI
PRO P: Peningkatan I(apasitas berusaha di daerah temasuk kewenangannya sudah
Pemerintahan Daerah dan relormasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PISP kiEa
Hubunaan Pusat Daerah di yang berbasis sistem informasi tErtEsis elekim.ik
Provinsi Jawa Tengah disital (€so4
02 Meningkatnyapersentase Ol PeG€ntas€ capaian SPM di 4 46,60 v"
capaian SPM di daerah
03 Meningkatnyap€rs€ntas€ 01 - Persentase daeral Jang 63 0/"
daerah deryan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tiryAi Tincgi
04 - Meringkatnya daerah 01 Jumlah daerah yary 4 29 daerah
dengan penerimaan daerah penerimad daeralmya
menin8kat meningkat
05 - Meningkatnya daerah 0l Jumlah daerah yana la daerah
dergan rcalisasi belanjarya realisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
06 M€ningkatnya tata kelola Ol - Jumlah daerah yang 4 la daerah
keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuangan daerah yang efektif

07 - Peningkatan p€nataan 0l - Jumlah tugas dan wewenant 22 rekomeDdasi


hubunsan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
Gubernur s€basai wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik

SK No 067607 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.68 -

Dururgu
Pr/PP/x!/hoP tcrh.drp T.tEGt
Alota.l tEt.Et P.LtEu
(Rp Jrt l

02.o2.o5.12 01 Terlaksananva percepatan 01 - Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 79O.4OO bidans 277.404,4 KDMENTDRIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan RUANG/BPN, KEMENTERIAN DESA,
Pelayanan Pertanahan di Provinsi PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAI
Jawa Tengah DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PERTANIAN
(r K/L atau lebih dari r K/L memilki
proyek terBtatus PSN)
02 - Terlal<sananya percepatan Ol - Jumlah bidang tanah 5 489.420 bidang
peta bidans tanah dan ruans

03 - Ted,aksananya percepatan ol - Jumlah bidang tanah K4 5 38s.s26 bidans


peta bidang tanah K4

02.o2.05.13 01 Ters€dianya rencana tata 0I Jumlah materi teknis dan 5 7 rckomendasi kebijakan 4_714,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruans yans berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi Jawa RDTR l(ab/ liota
Tensah
02 Jumlah persetujuan 5 l1 rekomendasi
substansi RDTR I(at /Kota
03 - Jumlah materi teknis dan 5 3 rekomendasi kebijakan
rancantan peraturan daerah
RTRW Prov/ Kab/ Kota

04 Jumlah pers€tujuan 5 3 rekomendasi kebijakan


substansi RTRW Prov/Ihb/Kota
05 - Jumlah materi teknis RTR 5 r rekomendasi kebijakan
Na$ional (Pulau/Kep dan KSN)

02.o2.o5.14 01 Tercapainya jumlah Ol - Jumlah kes€pakatan teknis 2 a36 desa BADAN INFORMASI CEOSPASIAL (BIG)
PRO P: PenyelengAaraan kesepakatan teknis batas wilayah bata6 wilayah admintutasi
Informasi Geospasial di kovinsi administasi desa/kelurahan desa/ kelurahan yans dihasilkan
yang dihasilkan

SK No 067608 C
FRESIDEN
REFU BLIK INDONESIA
- A.II.69 -

Dukr!9.!
Pf,/PPlxP/ProP IndlLrtor tcth.d.p T.rgct Alotrrt Ilt,t.tl'l Pcht .tl.
Jut.l
(Rp

02 Tersusunnya Informasi Ol Calepan peta RBI skala 2 34 332 kn2


Geospasial Dasar skala l:5.OOO l:5.OOO

02 Jumlah luasan data 2 5 3aO km'


geospasial dasar skala I:5.OOO
yana diakuisisi
02.o2.05.15 0r Mempercepatkemudahan 0r Jumlah perizinaD yana 2.782,8 KEMEIITERIAN DAI-AM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Kapasitas benrsaha di daerah termasuk kewenangannya sudal
Pemerintahan Daerah dan re{ormasi pelayamn perizinan didelegasikan ke PTSP kima
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasis sbtem informasi bertreiis elektmnik
Provinsi D.l. Yog/akarta diAital (egor,
02 Meningkatn],apersentas€ 0l Pers€ntase capaian SPM di 4 93,49 0/o

capaian SPM di daerah daerah


03 Meningkatnyapersentase Ol - Pers€ntas€ daerah yang 4 74v"
daerah densan nilai indeks mempunyai nilai lndeks Inovasi
inovasi tingSi finCCr
()4- Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yanA 4
dengan percrimaan daerah penerimaan daerahnya
meninskat meninckat
05 - Meningkatnya daerah O I - Jumlah daerah yana 4 5 daeral
dengaD realisasi belanjanya Iealtuasi belanjanya berkualitas
berkualitas
06 Meningkatnya tata kelola 0l Jumlah daerah yana s daerah
keuanaan daerah yana efektif oelaksanakan tata kelola
dan efisien keuanaan daerah yanA efektif
dan elisien
07 - Peningkatan penataan O I - Jumlah tugas dan wewenang 22 rekomendasi
hubunsan pusat daerah yans dilaksanakan oleh
Gubemur s€basai wakil
Pemerintah Pusat densan kinerja

SK No 067609 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.70 -

DukrDg.!
Pr/PP/rPlProP tcrh.drp Trtg.t Alotrrl Irlrtrtl.l Pclrt rlr
(RE .rut.)

08 - MeninAkatnya kualitas ol Jumlah pelaksanaan 4


pelaksanaan kebiiakan otonomi kebijakan otonomi (resulasi) pada
(resulasi) pada daeruh otonomi daerah otonomi khusus, daerah
khusus, daerah istimewa, dan istimewa, dan daerah khusus
daerah khusus ibukota neaara.
o2.o2.o5.16 Ol - Terlaksananya percepatan Ol Jumlah S€rtipikat Hak Atas 5 4.4OO bidang 6.296,O KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan s€rtifikasi tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
D.I. Yosrakarta
02 - Terlaksananya percepatan Or Jumlah bidang tanah 5 4.4OO bidang
peta bidang tanah dan ruana
03 - Terlaksananya percepatan ol Jumlah bidana tanah K4 5 43.OaO bidang
peta bidane tanah K4
02.o2.o5_17 01 Tersedianya rencana tata Ol - Jumlah materi teknis dan 5 a rekomendasi kebijakan I _237,5 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruana ]-ang berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di kovinsi D.I. RmR Kab/Kota
Yoryakarta
02 - Jumlah pers€tujuan 5 I rekomendasi kebijakan
substgnsi RDTR Kab/Kota
03 Jumlah p€rs€tujuar 5 2 rekomendasi kebijakan
substansi RTRW kov/ rab/ Kota
02.o2.05.14 0I Mempercepatkemudahan 01 - Jumlah perizinan yang 4 2.872 dokumer 2.241,2 KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Kapasitas berusaha di daerah termasuk kew€nangannya sudah
Pemerintahan Da€rah dan r€fomasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasis sistem informasi berbasis elektronik
hovinsi Jawa Timur disital (e-go.,
02 Meningkatnya kerja sama Jumlah daerah yang
01 - 4
mengimplementasikan
K6€pakatan dan Perjanjian Kerja
Sama

SK No 067610 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
A.II.7l -

Dutrrg.!
PI{/PP/xP/ koP In ltl.td tcrhr&p Trtgct AJoL.rl h.t.n.t P.Ltra
(Rp Jutrl

03 - Meningkatnya persentase 01 Perseitase capaian SPM di 4 a5,87'/o


capaian SPM di daerah
04 - Meningkatnya persentase 01 Persentase daerah yana ao o/"

daerah densan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi


inovasi tinggi Tirggi
05 Menirakatnya daerah Ol Jumlah daerah yang 4 2a daerah
derSan p€rerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat meningkat

06 - Menirgkatnya daerah ol Jumlah daerah yang 4 20 daerah


densan rcariEasi belanjanya realisasi belanjaDya berkualitas

07 Meninakatnya tata kelola Ol - Jumlah daerah yang 4 20 daerah


keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuancan daerah yang €fektif

08 Peningkatan penataan 0l - Jumlah tugas dan wew€nang 4 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yans dilaksanakan oleh
cub€rnur sebasai wakil
Pemerintah Pusat d€ngan kineda
baik
02.o2.o5.t9 0l Terlaksaranyapercepatan Ol - Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 593.75O bidans 229.572,O KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan sertifikasi tanah RUANG/BPN, KEMENTERIAN DESA,
Pelayanan Pertanahan di Provinsi PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
KELAT]TAN DAN PERIKANAN,
KEMENTERIAN PERTANIAN
(r K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek b€rstatus PfiN)

SK No 067611 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.1.72 -

Dqrunfrn
nt/PP/KP/ProP
terh.'l.p Trrgct JlloLerl IE t.Et Pclat..n
(Rp JEt l

02 Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlah bidang tanah 5 275.4OO bidans


peta bidang tanah dan ruanA

03 Terlaksananyapercepatan 0l Jumlah bidang tanah K4 5 191.066 t idanR


peta bidang tanah K4

02.o2.05.20 Ot Tersdianya rencana tata Ol - Jumlah materi teknis dan 5 6.098,4 KEMENTER1AN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenggaraan ruans yans berkualitas raDcangan peraturan daerah kebijakan RUANG/BPN
Peratan Ruang di hovinsi Jawa RDTR Ikb/Kota

02 Jumlah peEetujuan 13 rekomendasi


substansi RDTR lhb/Kota kebijakan
03 - Jumlah materi teknis dan 5 2 rekomendasi kebijakan
rancangan peraturan daerah
RTRW Prov/ IGb/ Kota

04 Jumlah persetujuan 5 2 rekomendasi kebijakan


substansi RTRW Prov/ Kab/ Kota

02.o2.o5.2r 0l - Tercapainya jumlah Ol Jumlah kesepakatan teknis 2 I Ol9 desa BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO P: PenyelenaAaraaD kesepakatan teknis batas wilayah batas wilayah administrasi
Informasi Geospasial di Provinsi administrasi desa/kelurahan desa/kelumhan yans dihasilkan
yang dihasilkan

02 Tersusunnya lnformasi Ol - Cakupan peta RBI skala 2 45 531 km)


Geospaslal Dasar skala l:5.ooo l:5.OOO

02 Jumlah luasan data 2 7 O72 km2


geospasial dasar skala l:5.00O
yans diakuisisi

02.o2.o5.22 ol - Mempercepat kemudahan Ol Jumlah p€rizinan yana 4 869 dokumen L7aO,6 KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI
PRO P: PeninBkatan Kapasitas berusaha di daerah termasuk kewenansannya sudah
Pemenntahan Daemh dar reformasi pelayanaD perizimn dideleaasikan ke PTSP Prima
tFlEsis elektronik

SK No 067612 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I.73 -

Dukrnr.n
P!t/PPlX.P/PloP IndtL.tot t.rh.&p Trt'ct AIoL.rl h.t.!rl PGLt..[
(Rp Jutr)

Hubungan Pusat-Daerah di yang berbasis sistem infomasi


disital (esoi,J
02 Meningkatnyapersentase 0l Pers€ntas€ capaian SPM di 4 8r,68 %
capaian SPM di daerah
03 - Meningkatnya persentase Ol - Persenta8e daerah yang 4
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinssi Tinssi
0a Meningkatnya daerah 01 Jurlah daerah yang 4 7 daerah
dergan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat
OS - MeninRkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yang 4 6 daeral
dengan rcalisasi belanjanya realisasi b€lanjanya berkualitas

06 - Meningkatnya tata kelola 0l - Jumlah daerah yang 4 6 daeral


keuangan daerah yang efektif melaksanal<an tata kelola
keuangan daerah yang efektif
dan efisien
07 - Peningkatan p€nataan Ol - Jumlah tugas dan wewenang 4
hubungan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
Gubemur s€baAai Wakil
Pemerintah Pusat densan kinerja
baik
02.o2.o5.23 0l Terlaksananyap€rcepatan 01 Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 18.000 bidans to.362,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan RUANG/BPN, KEMEI{TERIAN DESA,
Pelayanan Pertanahan di kovinsi PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PERTANIAN
(1 K/L atau lebih dari 1 K/L memiliki
pmvek terstatus PSN)

SK No 067613 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.\.74 -

DuLungrn
PIf/PPlXP/ProP hdtt itd tGrh.&p T.rg.t AIot .t Iatral PGr.LnE
lRp Juta)

02 - Terlaksanarya percepatan 0r Jumlah bidang tanah 5 8.930 bidans


peta bidang tanah dan ruanA

03 - Tedaksananya percepatan 0r Jumlah bidang tanah K4 4.73O bidans


peta bidang tanah K4

02_o2.o5_24 0l - Tersedianya rercana tata Or Jumlah maten teknis dan 5 3 rekomendasi kebijakan L152,4 KEMENTDRIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruara yans berkualitas rancangan p€raturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR Kab/Kota
Banten

02 Jumlah peG€tujuan 5 2 rekomendasi kebijalGn


substansi RDTR Ikb/Kota
03 - Jumlah materi teknh dan 5 1 rekomendasi kebijakan
rancangan peraturan daerah
RTRW Prov/ Kab/ Kota

02.o2.o5.25 01 Tercapainya jumlah oI Jumlah kesepakatan teknis 2 BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: PenyelengAaraan k$epakatan teknis batas w ayah batas w alah admiDistrasi
IDlomasi Geospasial di Provinsi administrasi desa/kelurahan desa/kelurahan yang dihasilkan
yang dihasilkan

02 Tersusunnya Informasi Ol - Cakupan pera RBI skala 2 9.340 km'


Geospasial Dasar Bkala 1:5.000 1:5.00o

02.o2.o5.26 0l - Mempercepat keEudahan 0 I - Jurlah per;inaD yana 4 786 dokumen 2.324,4 KEMENTERIAN DAI,TM NEGERI
PRO P: PeninAkatan kapasitas b€rusaha di daerah termasuk kewenangannya sudah
pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan dideleSasikan ke PTSP Prima
Hubunaan Pusat Daerah di yang berbasis sistem informasi berbasis elektmnik
disital (e-gor,

02 Meningkatnyapers€ntase Ol - Peru€ntase capaian SPM di aa,al o/"


capaian SPM di daerah

SK No 067614 C
PRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.\.75 -

Ddflrg.tr
PIf/PPlxP/PreP --t':t+r?til
t.rhrdrp Te4ct .tlot .t tBt.!.t P.LtE!.
(Rptur)

03 - Meningkatnya Frsentase Ol - Persentase daerah yang 4


daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinggi fingg
04 Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yang 4
dengan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
neningkat

05 Meningkatnya daerah 0I Jumlah daerah yans 4 7 daeral


dengan rearisasi belanjarya realisasi belanjanya berkualitas
be*ualitas
06 - Meningkatnya tata kelola Ol - Juml,ah daerah yang 4
keuangan daerah yang efektif Delaksanakan tata kelola
dan efisien keuangaD daeral yara efektif

07 Peningkatanpe.ataan 0 I - Jumlah tugas dan wewenang 4


hubunaar pusat daerah yang dilaksanakan oleh
cubernur sebagai wakil
Pemerintah Pusat densan kineda
tBik
02.o2.o5.27 Ol TerlaksananyaFrcepatan 0l Jumlah S€rtipikat Hak Atas 5 54.660 bidans 20.544,5 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penaelolaan dan RUANG/BPN, KEMEI.ITERIAN
Pelayanan Pertanahan di kowinsi PERTANIAN, KEMENTERIAN KEL,AUTAN
Bali DAN PER]KANAN
(l K/L atau lebih dari r K/L memiliki
proyek berstatus PsN)

02 - TerlalGananya pffcepatan Ol - Jumlah bidang tanah 5 4.580 bidang


peta bidang tanah dan ruang

SK No 067615 C
PRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
- 4. .76 -

Duk$rgrn
P[/PP/KP/ProP IrdlLrtor tdhrit p
Tugct Alot .t Iat Ei PeLla!.
(RpJut.)
Prcrld.n
03 TerlaksaDanyapercepatan ol Jumlah bidang tanah K4 5 l6.0lO bidang
peta bidane taDah K4

02_o2.o5.24 0l Ters€dianya rencana tata Ol - Jumlah materi teknis dan 5 9 rekomendasi kebijalran 2.26t,1 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelengaaraan ruans yarg berkualitas mncangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi Bali RDTR Kab/ Kota

02 - Jumlah persetujuan 5 5 rekomendasi kebtakan


substansi RmR ltub/Kota
03 - Jumlah persetujuan 5 r rckomendasi kebijakan
substansi RTRW Prov/ Ikb/ Kota

02.o2_o5_29 Ol Tersusunnyalnformasi Ol - Cakupan peta RBI skala 2 3.176 km'. BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: Penyelenggaraan Geospasial Dasar skala l:5.ooo l:5.OOO
Informasi Geospasial di ProviDsi
DI. Yosyakarta

02 Jumlah luasan data 2 3.176 km'


seospasial dasar skala l:s.oo0
yans diakuisisi

02.02.05.30 01 - Tersusunnya Infomasi 0l Cakupan peta RBI skala 2 4.761knz BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: Penyelenagaraan Geospa6ial Dasar skala 1:5.OOO l:5 (xX)
Informasi Geospasial di Provinsi
Bali
02 Jumlah luasaD data 2
geGspasial dasar skala r:5.000
yang diakuisisi

o2.02.05.31 Ol - Ten€dianya rencana tata 0r Jurlah materi teloris dan r rekomendasi kebijakan 66r,0 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Peryelenggaraan ruang yang berkualitas rancanSan peraturan daemh RUANG/BPN
Penataan RuaDg di Provinsi DKI RDTR Kab/Kota

SK No 067616 C
PRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.|.77 -

DuLung.n
PIl/PP/XP/koP IEilllrtor tcrhrtrp Tug.t Alotrrl IEt rl Ir.l.r--E
(Rp Jut.)
Prcddctl
02 Jumlah persetujuan 5 I rckomendasi kebijakan
substansi RTRW ?rov/ Kab/ Kota

02.o2.o5.32 0l TersusunnyalDfomasi 01 - Csl<upan peta RBI skala 2 Ir kD'z BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO P: PenyelengAaraan Geospasial Dasar skala 1:5.0OO 1:5.OOO
Informasi Ceospasial di Provinsi
DKI Jakarta

02.03 0r Meninakatnya pertumbuhan Ol - Laju pertumbuhan PDRB 5 5.12 5,47 o/" per tahun 2.357.232,8
PP: PembaDgunan Wilayah Nusa ekonomi dan tingkat Wilavah Nusa Tenegara
Tengaara kesejahteraan masyarakat di
wilayah Nusa Tenggara

02 IPM Provinsi di Wilayah 1 66,a7 7O,2O t\ilai


Nusa Tenagara minimum nilai

03 - Pers€ntas€ penduduk miskin \6,75 vo


Wilavah Nusa Tenssara

o2.03.ol ol Berkembangnya kawasan 0l - Ra8io pertumbuhan 5 >l 1.062.305,5


KP: Pengembangan IGwasan stategis investasi kawaEan
Strategis (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap
wilalalr
02 Jumlah kawasan pusat 5
pertumbuhan yara difasilitasi
dan dikembanskan

03 Destrna8iPariqdsata 5 2 jumlah destinasi


kioritas {DPP)

04 KEK berbasis pariwisata dan 5


irdustri

SK No 067617 C
FRES IDEN
REPLJBLIK INDONESIA
- A.II.78 -

Duturgr!
PlI/PPlrP/ProP Indthtor tcrhritrp Trfgct AJoL..l Inrt l P.lrbrnr
At.htr lRp Jut.)
Pr.rldc!
02.03.ol.ol 01 Terlaksananyaperbaikan o1 - Rasio pertumbuhan 5 >l 625_276,2 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Perbaikan Aksesibilitas, aksesibilitas, atraksi dan investasi kawasan EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Atraksi dan Amenitas Destinasi amenitas Destinasi Pariwisata (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Pariwisata kioritas Lombok- Prioritas Lmbok Mandalika/ pertumbuhan investasi Provinsi PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Mandalika/KEK Mandalika KEK Mandalika Nusa Tenagara Barat RAKYAT, KEMENTERIAN INVESTASI/
BADAN KOORDINASI PENANAMAN
MODAL , KEMEI{TERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK, KEPOLISIAN
NEGARA REPUBLIK INDONESIA,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINC,GAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMEI{TERIAN
PENDID]KAN. KEBUDAYAAN, RISET.
DAN TEKNOLOGI, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, KEME}TTERIAN
AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
PEMDA (DAK FISIK)

o2.03.o1.02 Ol Terlaksananyap€rbaikan Or Rasio penumbuhan 5 >l 437.029,3 KEMENTERIAN PAzuWISATA DAN


PRO-P: Perbaikan Aks€sibilitas, aks€sibilitas, atraksi dan investasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Atral(si dan Amenitas Destinasi amenitas Destinasi Pariwisata (KEK/Kl/ DPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOM] KREATIF, KEMENTERIAN
Pariwisata Prioritas t abuan Bajo Prioritas tabuan Bajo pertumbuhan investasi Provinsi PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
Nusa TengJgara Timur PERLINDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
INVESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL , KEPOUSIAN
NEGARA REPUBLIK INDONESIA,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN (KPBU), KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, PEMDA (DAK FISIK}

SK No 067618 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.fi.79 -

Dutullgr!
tcrhr&p AIot tt IBt n l Pcl.L-_m
Pr/PP/rP/ProP taiFratil hdllrtor Tergct
tRp Jut l
Ptc.tdcE
02.o3.o2 Ol Berkembangnyasektor OI Pers€ntasepeningkatan 5 | 2 0/" t7.937,4
KP: PengembaDgan Sektor unagulan produksi komoditas unggulan per
Unggulan tahur kopi
02 - Persentase peningkatan 5 | 20/o
Foduksi komoditas unggulan p€r

03 PersentasepeDingkatan 5 | 2 0/o

produksi komoditas unggulan p€r

()4 - Pers€ntas€ p€ninakatan 5 | 2 o/o

produksi komoditas unggulan per


tahun perikanan tangkap
05 - Persentas€ p€ninakatan 5 1 2 0/.
produksi komoditas ungsulan per
tahun - perikanan budidaya
06 Persentasepeningkatan 5 to t2 "/"
produksi komoditas unggulan per
tahun - Saram
02.o3.o2.ol 01 - Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peiringkatan 5 I 2 0/o 1.234,O KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembargan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kelapa di unssulan kelapa tahun Provinsi NTB - kelapa
Provinsi Nusa Tenggara Barat
02.o3.o2.o2 01 - Terlaksananya 01 - Pers€ntas€ p€ninSkatan 5 t-2"/" KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan pengemban gan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unagulan Kopi di unssulan kopi tahun Provinsi NTB - kopi
Provinsi Nusa Tengeara Barat
02.03.02.03 0l Terlaksananya 0r Pers€ntas€peningkatan 5 t-3v" 2.650,s KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pen gembangan komoditas produksi komoditas unagulan per
Komoditas Unggulan Tebu di unggulan tcbu talun Provinsi NTB tebu
Provinsi Nusa Tenagara Barat

SK No 0676i9 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.80 -

Drkr!9.!
PI/PPlxP/EoP
t.rh.&p Tuget h.tr t Pelrt .m
lRp Jut l

o2.03.o2.oa 0l TerlaksaDanya Ol Persentasepeningkatan 5 ro 12 0/" 4.400,1 KEMENTERIAN KET.AUTAN DAN


PRO-P: Pengembanaan PengembarSan komoditas produksi komoditas ungaulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Garam di unggulan garam ta'lur Provinsi NTB - garam
Provinsi Nusa Tenagara Barat
02.03.02.09 01 Terlaksananya 01 Persentasepeningkatan 5 I 20/o KEMEI{TERIAN PERTANIAN
PRO-P: P€ngehbangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi NTT kopi
Prowinsi Nu6a Tenggara Timur
02.o3.02.10 Ol - Terlaksananya 0r PerseDtase peningkatan 5 I - 3"/" 2.452.4 KEMDNTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unaaulan Kelapa di unggd,an kelapa tahun Provinsi NTT - kelapa
Provmsi Nusa Tenggara Timur
02.o3.o2_14 0l Terlaksananya Ol Persentasepeninakatan 5 120/o 3.400,o KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas ung8ulan per PERIKANAN
Komoditas Ungaulan Perikanan unsgulan perikanan budidaya tahun Prowinsi NTT - perikanan
Budidaya di Provinsi Nusa budidaya
Tenggara Timur
02.03.02.15 Or Terla.ksananya Ol - Persentase p€ningkatan 5 1- 3 "/" KEMENTERIAN KEUIUTAN DAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas ungSulan per PERIKANAN
Komoditas UngAulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahuD hovinsi NTB - p€rikanan
Tangkap di Provinsi Nusa tanckap
Tenggara Barat
02.o3.o2.16 0I Terlaksananya 01 - Persentas€ p€ningkatan 5 I 3yn 3.400,o KEMENTEzuAN KEI,AUTAN DAN
PRO P: Pens€mbangan pengembangan komoditas prcduksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unBaulan perikanan budidaya tahun Provinsi NTB perikanan
Budidaya di Provinsi Nusa budidaya
Tenggara Barat
02.03.03 ol Berkembangnyakawasan O I - Skor Indeks Kota 5 45,50 46.619,9
KP: Pengembanaan Kawasan perkotaan B€rkelanjutan/IKB Kota
Mataram (angka p€rhitungan

SK No 067620 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.81 -

DuLurgrr
Pn/PP/KP/hoP t:l-li'M tcrh.drE Tugct Alokr't In trBl P.ld.r.ff
Atrhr! lRp Jut l
Ptc.ldcn
02 - Skor Indeks Kota 5 45,O7
B€rkelanjutan /IKB Kota Kupang
(angka perhitungan sementara)

02 - Berkembangnya kota besar, Ol - Jumlah kota b€sar, sedang, 5


kota sedang, kota kecil s€bagai kecil yang dikembangkan sebagai
PKN/PKW PKN/PKW

02.03.03.o2 0l Berkembangnya kota besar. 0l Jumlah kota besar, s€dans, 5 I kota t7.715,2 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pengembanaan Kota kota sedara, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkatr s€ba8ai DAYA M]NERAL, KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKER.JAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provinsi Nusa Tenggara Timur RAKYAT, PEMDA (DAK FISIK)

02.03.03.03 01 - BerkembargnJ.a kota besar, Ol - Jud,ah kota besar, sedana, 5 24.904,6 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Pengembangan Kota kota s€dang, kota kecil s€bagai kecil yans dikembanskan sebasai DAYA MINERAL. KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provinsi Nusa Tenggara Bamt RAKYAT, PEMDA (DAK FISIK)

02.o3.o4 Ol - Terbangunnya desa terpadu, Ol Rata rata Indeks Desa 1,5 57,50 1.156.009,2
KP: Pengembangan Daerah kawasan p€rdesaan, dan wilayah Nusa Tenggara
Tertinggal, Kawasan Perbatasan, kawasan transmisasi
Perdesaan, dan Transrigrasi

02 Rata rata nilai Indeks 1,5 54,37


Perkembanaan Ikwasan
Perdeean Prioritas Nasional
03 Rata rata nilai Indeks 5 49,4a
Perkembanaan IGwasan
Traft migrasi yang dircvitalisasi
di Pulau Nusa Teryaara
04 - Persentase penduduk miskin 1 19,80 20,200/o
FrdesaaD wilayah Nusa
Tenggara

SK No 067621 C
PRES IDEN
REFLJBLIK INDONESIA
- A.II.82 -

Iruku!9.!
Pn/PP/XP/ProP hdll.rtor tcrhr.Lp Trtgct AIoL..l hrt.al IrGt.L6m
lRp .rutr)

02 - Berkembangnya Pusat Ol - JumLah daerah tertinggal 5 N/A (Sesuai PP 78l201a,


Kegiatan Strategis Nasional evaluasi penetapan
(PKSN), lokasi prioritas daerah tertinggal
p€rbatasan, dan daerah dilakukan 5 tahun sekali
tertinggal pada akhir RPJMN,
s€hinssa jumlah daerah
tertinggal 2022 belum
dapat ditentukan)

02 Jumlah kecaDatar lokasi 5 18 kecamatan


prioritas perbatasan negara yang
ditingkatkan kes€jahteman dan
tata kelolanya

03 Rata rata nilai Indeks 5 O,4A IPKP


Penselolaan Kawasan Perbatasan

02.o3.o4.o2 01 MeninSkatnya kesejahteraan 0l - Jumlah kecamatan lokasi 5 59.693,4 KEMENTERIAN PEKER-IAAN UMUM DAN
PRO P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Kes€jahteraan dan Tata Kelola di lokasi priolitas di Provinsi Nusa ditingkatkan kes€jahteraan dan DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
Kecamatan t kasi Prioritas di Tenggara Timur tata kelolanya di kovinsi Nusa TERTINGGAI- DAN TRANSMIGRASI
Provinsi Nusa Tenggara Timur Tenggara Timur

02.03.04.11 ol - Meningkatnya kes€jahteraan ol Pers€ntas€ penduduk miskin I 25,10 - 25,60 v" 31.432,9 KEMENTERIAN DAI"{M NEGDRI,
PRO P: Percepatan Pembangunan masyarakat pada daerah di daerah tertingaal di Provinsi KEMENTERIAN SOSIAL, KEMENTERIAN
Daerah TertinAgal di Provinsi tertinggal di Provinsi Nusa Nusa Tenggara Barat DESA, PDMBANGUNAN DAERAH
Nusa Ten8gara Barat Tenggara Barat TERTINGCAL DAN TRANSMIGRASI,
PEMDA (DAX FISIK)

02 - Rata-rara IPM di daerah I 67,70 68,20


tertinggal di Provinsi Nusa
Tenggara Barat

SK No 067622 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
_ A.II.83 _

DuLurS.a
Ptr/PP/xP/ProP Ildlt td tcrh.ihE T.rg.t A.lot rt Ill'tanrt Pchtr.trr
lRp Jut.)

02.o3.o4_12 Ol - Meningkatnya kesejahteraan Or Persentase penduduk miskin I 24,90 - 25,40 v" 92t.376,7 KEMENTERIAN DALAM NEGERI,
PRO-P: Percepatan Pembangunan masyarakat pada daerah di daerah tertingSal di Provinsi KEMENTERIAN SOSIAL, KEMENTERIAN
Daerah Tertinggal di Provinsi tertinAgal di Provinsi Nusa Nusa Tenssara fimur PEKER^IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Nusa Tenggara Timur Tenggara Timur RATryAT. KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
KEI,AUTAN DAN PERIKANAN, PEMDA
(DAK FISIK)

02 - Rara-rata IPM di daemh I 63,90 64,40


tertinggal di Provinsi Nusa
Tensnara Timur

02.o3.o4.14 0l Berkembangnya Pusat 01 - Rata-rata nilai lndeks 5 O,44 IPKP 55.5r0,4 KEMENTERIAN PERDAGANGAN,
PRO P: Pusat Kegiatan StrateAis Keaiatan Strateeis Nasional Pengelolaan l(al^,asan Perbatasan KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
Nasional (PKSN) Alrrnbua (PKSN) Atambua (IPKP) PKSN Atambua KEMENTERIAN PERTANIAN,
KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAI' AT, PEMDA (DAK
FrsrK)

02.o3.()4.15 Ol B€rkembangnya Pusat 0t Rata rata nilai Indeks 5 O.52 IPKP t2.792,3 KEMENTDRIAN PEKER,JAAN UMUM DAN
PRO-P: Pusat Kegiatan Strategis Kegiatan Strategis NasioDal PenBelolaan Kawa6an Perbatasan PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
Nasional (PKSN) Kefamenanu (PKSN) Kefamenanu (IPKq PKSN Kefamenanu FISIK)
(Memiliki proyek berstatus PSN)

02.03.o4.16 Ol Terlaksananya 0l Rata rata Indeks Desa 1,5 54,30 r4.049,9 KEMENTERIAN DAT.AM NEGER],
PRO P: Pembanaunan Desa pembangunan desa terpadu Provinsi Nusa Tenggara Timur KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Nusa kovirsi Nusa Tenggara Timur DAERAH TERTINGGAL DAN
Tenssara Timur TRANSMICRASI

02.o3.o4_17 Ol - Terlaksananya 0l Rata rata Indeks Desa 1,5 71,35 1.562,8 KEMENTERIAN DAI,AM NDCERI,
PRO-P: Pembangunan Desa pembangunan desa terpadu Provinsi Nusa Tengaara Barat KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Nusa Pmwinsi Nusa TeoAgara Barat DAERAH TERTINCGAL DAN
Tenggara Barat TRANSMIGRAS}I

SK No 067623 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.rL84 -

Dutungrrr
r/PP/rP/PtoP
terh.drp T.ract ,rIo}r't h rnl P.LL..m
lRp Jrt l

02.03.o4.14 01 Terlaksananya Ol - Indeks Perkembangan t,5 63,44 20.521,6 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Pembangunan Kawasan pembangunan Ihwasan Ikwasan Perdesaan Kab- DAERAH TERTINGGAL DAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Sumbawa, t mbok Timur, TRANSMIGRASI, KEMENTDRIAN
sumbawa, Lmbok Timur, Sumbava, Irmbok Timur, Iombok Tenaah, dan Dompu KEI,TUTAN DAN PERIKANAN,
l,ombok Tengah, dan Dompu tombok Tengah, dan Dompu KEMENTERIAN PERTANIAN,
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
RUANC/BPN
02.03.04.19 oI Tbrlaksananya Ol - Indeks Perkembangan 1,5 51,20 1o.523,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan Kawasan penbanBunar Kawasan IGwasan Perdesaan Kab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Pedesaan Prioritas Nasional Manggarai Barat, Naada, dan PERTANIAN, KEMENTERIAN DESA,
Manggarai Barat, Ngada, dan Manggarai Barat, Ngada, dan PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
Sumba Timur DAN TRANSMIGRASI, KEMEI,ITERIAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT
02.o3.o4.20 Ol - Pelayanan publik yanA 01 Persentase peliayanan publik 2 so o/" 476,7 BADAN NAS]ONAL PENANGGUI.ANGAN
PRO P: PeDulihan Pasca berhasil dipuliblan yana dipulihkan BENCANA (BNPB), KEMENTERIAN
Bencana Daerah Terdampak di KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
Pulau Irmbok dan Sekitamya MENENGAH, KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINCCAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
soslAL
02.o3.o4.21 01 Terlaksananyarevitalisasi 0l - Rata-rata nilai Indeks 5 57,57 22.267,5 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Revitalisasi Kawasan Kawasan Transmiarasi Tambora Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINGGAL DAN
TransmiSrasi Tamtora dan dan tabanska Transmigrasi yang direvitalisasi TRANSMIGRASI, PEMDA (DAK F]SIK)
l"abangka di Provinsi Nusa Tenssara Barat
02.o3.o4.22 oI Terlaksananyarevitalisasi Ol - Rata-rata nilai Indeks 5 44,04 5.401,5 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi Ikwasan Kawasan Transmigrasi Kobalima Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmigrasi Kobalima Timur, fimur, Ponu, dan Melolo Transmigrasi yana direvitalisasi TRANSMIGRASI
Ponu, dan Melolo di Provinsi Nusa Tenasara Timur

02.03.05 0l Meningkatrya nilai Evaluasi ol - Nilai Evaluasi 3,14 nilai 74.360,4


KP: Kelembagaan dan Keuangan Periyeleriggaraan Pemerintahan Penyelenagaraan PemeriDtahan
Daerah (EPPD) Daerah (EPPD)

SK No 067624 C
FRES IDEN
REFUELIK INDONESIA
- A.II.85 -

IruLung.!
PalPPlBPlProP
tcrhr&p Trtgct AtoL!.t trt.n l PcLlr.D
(Rp Jut.l

02 Meningkatnyapersentase OI Pers€ntase daerah yang 4 30,50 "/"


daerah densan indeks inovasi mempunyai nilai Indeks Inovasi
titg8l finggi
03 MeDiDgkatnya daerah 0r Jumlah daerah dengan 25 daerah
densan penerimaan daerah penerimaan daerah meningkat

04 - Meningkatnya daeral Ol - Jumlah daerah dengan


densan re€lisasi belanjanya realisasi b€lanjanya berkuatitas

05 Meningkatnyarefomasi ol Jumlah perizinan yang 4 1.343 dokumen


p€layanan p€rizinan ke\Menangannya sudah
didelegasikaD ke PTSP Prima
berbasis elektrcnik

06 - Meningkahya daerah ]ara 0l- Jumlah daerah yang 9 daerah


Demiliki PISP kima berbasis Demilil<i PISP kima berbasis
elektronik elektronik
07 - Meningkatnya tata kelola 0l - Jumlah daerah yang l9 daerah
keuangan daerah yang efektif melaksanalan tata kelola
dan efisien keuangar yang efektif dan efiBien
0a - Meningkatnya ke8€pakatan Ol - Jumlah daerah yang 2 daerah
dan perjanjian kerja sama daerah mengimplementasikan
kesepakatan dan perjanjian kerja

09 - Meningkatnya persentase Ol - Persentase capaian SPM di 79,90 yo


capaian SPM di daerah
l0 - MeninSkatnya daerah Ol - Jumlah daerah dengan
.dengan indeks kinerja GWPP indeks kineda GWPP kateAori
kateaori baik baik

SK No 067625 C
PRESIOEN
REFUELIK INDONESIA
_ A.II.86 _

Dututlg.r
P[/PP/xP/ProP I!.ltt tor tGrh.&p Trtg.t AJoL..t In t.El P.Ll..D
(RE Jutrl

II - MeniDAkatnya penaelolaan 0r Luas cakupan bidang tanah 5 443 l6a ha


bersertipikat yang terdigitasi dan
ters€len ggarakannya penataan memiliki georeferensi yang baik

02 Luas cakupan peta dasar l0l 979 ha

03 Jumlah materi teknis dan 5 12 materi teknis dan


rancangan pemturan daerah Ranperkada
RDTR Kab/Kota
04 Jumlah persetujuan 5 6 peruetujuan substansi
substansi RDTR Xab/Kota RDTR
05 - Jumlah materi teknis dart 5 2 materi teknis dan
rancangan peraturan daerah Ranperda
RIRW Prov/ Ikb/ Kota
06 Jumlah persetujuan 5 2 pers€tujuan substansi
6ubstansi RTRW Prov/ xab/ Kota RTRW
07 - Nilai Kepastian dan 5 5
PerlinduDaan Hak atas TaDah
12 Terlaksananyapeningkatan Ol - Jumlah luasan data 2 1.429 kD,
penyelenggaraan informasi geGpasial dasar skala l:5.OO0
geospasial yang diakuisisi
o2.03.o5.11 Ol - Mempercepat kemudahan 01 Jumlah perizinan yans 4 695 dokumen 2.644,7 KEMENTERIAN DAIAM NEGERI
PRO-P: Penirrkatan l(apasitas b€rusaha di daerah termasuk kewenanaannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang berbasis sistem informasi berbasis elektrcDik
Provinsi Nusa Tensrara Timur disital (ejor,
02 - MeninBkatnya kerja sama 01 Jumlah daerah yans 4
mengimplementasikan
Ke$pakatan dan PerjaDjian Kerja

SK No 067626 C
FRES IOEN
REFUELIK INDONESIA
- A.II.87 -

IrukrlgE
PI{/PP/xP/ProP Indtt tot t.rh.d.p Terg.t Alokr'l In t rl PcLL..a
(Rp,rrt l

03 - Meningkatnya pers€ntas€ Ol - Persertase capaian SPM di 4 74,42 "/"


capaian SPM di daerah daerah
(}4 - Meningkatnya pels€ntas€ 0l Pers€ntas€ daerah yang 4 28 "/o
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai lnd€k6 Inovasi
inovasi tinggi TinCCi

05 Meningkatnya daerah 0l Jumlah daerah yang 16 daerah


deDgar penerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat meningkat
06 - Meningkatnya daerah 0r Jumlah daerah yang 12 daerah
densan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas

07 Meningkatnya tata kelola Ol - Jumlah daerah yang 4 12 daer.h


keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuangan daerah yang efektif

08 Peningkatanpenataan O I - Jumlah tugas dan wewenang


hubunsan pusat daerah yang dilaksanakan oleh gubernur
s€bagai wakil pemerint h pusat
denean kinerja baik

o2.o3.05.12 0l Mempercepatkemudahan 0I Jumlah perizinan yana 644 dokumen 2.3t2,O KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Ikpasitas b€rusaha di daerah termasuk keu,Enangannya su&lr
Pemerint han Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PI'SP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang berbasis sistem informasi berbasis ele-ktmnik
Provinsi Nusa Tensrara Barat disiral (e-qor)
02 - MeninSkatnya kerja sama 0I Jumlah daerah yans 1 daerah
daerah mengimplementasikan
Kesepakatan dan Perjanjian Keda
Sama

SK No 067627 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.88 -

Dotoogio
tcrhr.t.p AIoIE I
PII/PPlxPlPtoP Indllrtot T.rgct bt.n l Pcl.Lnu
lRp.Iutr)

03 MeningkatnF percentase 0l - Persentase capaian SPM di 4 u,96 0/"


capaian SPM di daerah
04 Meningkatnyapersentase 0l - Pen€ntase daerah yane 33 0/"
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks lnovasi
inovasi tinegi Tingsi
05 ' Meningkatnya daerah 0l Jumlah daerah yarg 4
dengan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat
06 Meningkatnya daerah Ol Jumlah daerah yan8 4 7 daerah
dengan realisasi belaDjanya realisasi belanjanya berkualitas

07 - Meningkatnya tata kelola ol Jumlah daerah yana 4 7 daerah


keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
keuangan daerah yang efektif
dan efisien
Oa - Peningkatan penataan Ol Jumlah tugas dan wewenans 22 rekomendasi
hubungan pusat daeEh yang dilaksanal€n oleh gubernur
sebagai wakil pemerintah pusat
densan kinerja baik

02.03.05.13 Ol Terlaksananyap€rcepatan 0r Jumlah Sedpikat Hak Atas 5 52.4OO bidang 32_496,8 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan sertifikasi tanah Tanah RUANG/BPN
Pelayarran Pertanahan di Provinsi
Nusa Tenegara Timur

02 - Terlaksananya percepatan 0l JuDlah bidang tanah 5 39.954 bidang


peta bidang tanah dan ruana

03 - Tedaksananya percepatan 0l JuDlah bidang tanah K4 5 23.13a bidang


peta bidang tanal K4

SK No 067628 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A_II.89 -

Dukutrg.r
m/Pl/rP/ProP irtrlEtttt tcrh.d.p Trtgct ,llol^.t IE t nrl PcLL!.rr
(Rp Jutrl
Ptc.tdcn
02.o3.05.14 Ol Terlaksananyapercepatan ol Jumlah s€rtipikat Hak Atas 5 90.l30 bidans 30.490,2 KEMENTERIAN ACRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan s€rtifikasi tanah Tanah RUANG/BPN
PelaJ'anan Pertanahan di hovinsi
Nusa Tenggara Barat

02 Terlaksananyapercepatan 0l Jurlah bidans tanah 5 42.350 bidang


p€ta bidang tanah dan ruang

03 - TerlakEananya percepatan Ol - Jumlah bidang tanah K4 5 3a.a3o bidang


peta bidans tanah K4

02.o3.05.15 Ol - Tersusunnya rcncana tata O I - Jumlah materi teknis dan 5 4 materi teknis dan 3.332,3 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruans yans berkualitas rancangan peraturan daerah Ranperkada RUANC/BPN
Penataan Ruang di Provinsi Nusa RDTR Kab/Kota
Tensaara Timur

02 Jumlah persetujuan 5 3 persetujuan substansi


substansi RmR lhb/Kota RDTR

03 JuBlah persetujuan 5 I persetujuan substansi


substansi RIRW Prov/ IGb/ Kota RIRW

02.03.0s.16 0l - Tersusunflya rencana tata 0 I - Jumlah materi telif,iis dan 5 8 materi teknis dan 2.684,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: PenyelenaAaraan ruang yana b€rkualitas rancangan peraturan daerah Ranperkada RUANG/BPN
P€nataan Ruang di Provinsi Nusa RmR Ikb/Kota
Tenggara Barat

02 ' Jumlah persetujuan 5 3 persetujuan substansi


substansi RD]R Iqb/Kora RDTR Kab/Kota

03 - Jumlah materi teknh dan 5 2 materi teknia dan


rancangan peraturan daerah Ranperda
RTRW Prov/ Kab/ Kota
(N - Jumlah persetujuan 5 1 peEetujuan substansi
substansi RTRW Prov/ rkb/ Kota RIRW Prov/ IGb/ Kota

SK No 067629 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.90 -

Dukuagu
PIf/PP/xP/ProP FiFtittll tcrh..hp TatEGt
Alokrrl Itrrtrlrl P.lrt rn
(REJlrtr)

02.03.05.14 Ol Tersusunnyalnfomasi 01 - Jumlah luasan data 2 7.429 k7x,2 BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO-P: Penyelenggaraan c€ospasial Dasar skala 1:5.000 geospasial dasar skala 1:5.OOO
Informasi Geospasial di Provinsi yang diakuisisi
Nusa Tenggara Barat

02.o4 0r Meringkatnyapertumbuhan Ol - Laju p€rtumbuhan PDRB 5 5,22 5,52 o/o per tahun 1.935.267,4
PP: Pembangunan Wilayah ekonomi dan tingkat Wilayah Kalimantan
Kalimantan kesejahteraan masyarakat di
wilayah Kalimantan
02 IPM Prowinsi di Wilayah I 69,60 7a,1I nilai
Kalimantan minimum nilai
maksimum

03 - Pers€ntas€ penduduk miskin 1 5,75 "/"


Wilayah Kalimantan

o2.04.0I 0l - Berkembangnya Kaq,asan ol - Rasio pertumbuhan 5 >l 29.t47,2


KP: Pengembangan Kawasan Strategi6 investasi kawasan
Straleais (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap
wilayah
02 Jumlah kawasan pusat 5
p€rtumbuhan yarg difasilitasi
dan dikembangkan
03 DestinasiPariwisata 5 2 jumlah destinasi
Pengembangan dan revitalisasr

04 KEK berbasis pariwisata dan 5


industri
05 KI prioritas dan KI 5 2 jumlah KI
pengembangan

SK No 067630 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.91 -

Ddmrg.r
Pn/PP/xP/ProP .r:FlTl?li1
t.rhrdrE TrrTGt Alolrrl In tm.l PGht .m
Jut l
(Rp

02.04.0r.01 01 Terfasilitasinya realisasi Ol - Rasio pertumbuhan 5 >l 22_472,4 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,


PRO P: Fasilitasi Realisasi investasi dan pembangunan KI investasi kawasan KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
lnvestasi dan Pembangunan KI Ketapang (KEK/KIIDPP/KPBPB) terhadap KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
KetaPang p€rtumbuhan investasi Provinsi DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
IGlimantan Barat ACRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
KOORDINASI PENANAMAN MODAL
(l K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek berstatus PSN)

02.o4.ot.o2 0I Terlaksanarya 0l Rasio pertumbuhan 5 >1 3.7 74,5 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Pembantunan Destinasi peDbangunan Destinasi investasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Pariwisata Pengembanaan Pariwisata Pengemban gan (KEli/ KI/DPP/KPtsPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Sambas- Sinskawans Sanlbas-Sinekawang p€rtumbuhan investasi Provinsi DALAM NEGERI, KEMEI,ITERIAN
lklimantan Barat PERHUBUNGAN (KPBU), PEMDA (DAK
FISIK)

02.(x.ol.03 Ol - Terfasilitasinya rcalisasi ol - Rasio pertumbuhan 5 >l KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,


PRO-P: Fasilitasi Realisasi investasi dan pembanaunan KI investasi kawasan KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Investasi dan Pembangunan KI Surya Borneo (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Surya Bomeo pertumbuhan investasi Prowinsi AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
Iklimantan Tengah KEMENTERIAN II{VESTASI/ BADAN
KOORDINASI PENANAMAN MODAL

02.(x.o1.04 Ol Terlaksananya 0l Rasio pertumbuhan 5 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN


PRO P: Pembangunan Destinasi pembangunan Deatinasi investasi kawasan EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Pariwisata Pengembangan Parivisata Penaembangan (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
pertumbuhan iN€stasi Provinsi PEMBDRDAYAAN PEREMPUAN DAN
Kalimantan Timur PERUNDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
DALiIM NEGERI, KEMENTERIAN
PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI

SK No 067631 C
PRES IDEN
REFUELIK INDONESIA
- A.tr.92 -

Drlurg.ll
terh.itrp Trrgct Alotr.l In t.r.t PcLL..u
PNlPPlxPl?roP lRp .rutr)

02.04.ol.o5 0l - Terlaksananya percepatan 01 Rasio pertumbuhan 5 ,l 3.OOO,O KEMENTERIAN DAIAM NEGERI,


PRO-P: Percepatan Peningkatan peningkatan investasi KEK Maloy investasi kawasan KEMENTDRIAN LINGKUNGAN HIDUP
Investasi KEK Maloy Batuta Batut Tmns Kalimantan (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAN KEHUTANAN (KPBU)
Trans Kalimantan pertumbuhan investasi Provinsi
Kalimantan Timur

02.o4.o2 Ol Berkembangryasektor Ol Persentase penintkatan 5 1 - 2 0/" 3r.490,4


KP: Pengembanean Sektor urtBulan prcduksi komoditas unggulan per
Unggulan tahun kopi
02 Persentasepeningkatan 5 2-3v"
produksi komoditas unggulan per

03 - Pers€ntase peningkatan 5 | 2 0/o

produksi komoditas unggulaD per


tahun Frikanan tangkap
04 - Pers€ntas€ peninakatan 5 4 6 0/o

produksi komoditas ungaular per


tahun - p€rikaran budidaya
05 Persentasepeiringkatan 5 I - 2"/"
produksi komoditas unggulan per
tahun lada
06 - PeG€ntas€ p€ningkatan 5 4 6 0/.
produksi komoditas unSgulan per
talun kelapa sawit
02.o4.o2.ol 01 - TerlakEananya 01 Persentas€peningkatan 5 | 2v" 1.515,7 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan lGret di ungAulan karet tahun Provinsi KalimaDtan Barat
Provinsi Kalimantan Barat

SK No 067632 C
FRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
_ A.II.93 _

Duturg.!r
PIf/PP/xx/ProP I!.ltt tor terhdrp Terg.t AIoL..l IBt sl p.t-trE
lRp Jut.,
02.o4.o2.o2 Ol Terlaksananya Ol - Persentas€ peningkatan 5 3 so/" 3.794,2 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan penaembangan komoditas produksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Unggulan Lada, Pala, unaaulan lada, pala, dan cengkeh tahun Provinsi Ihlimartan Barat
dan Cengkeh di Proyinsi lada, pala, censkeh
Kalimantan Barat
02.M.O2.O3 Ol - Terlaksaranya Ol - Persentas€ p€ningkatan 5 5 7./n t.o47,l KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Peng€mbangan pengembangan komoditas produksi komoditas unaaulan per
Komoditas Unaaulan Kelapa unegulaD kelapa sawit tahuD Provinsi Kalimantan Barat
Sawit di howinsi IGlimantan - kelapa sawit
Barat
02.o4.o2_o7 Ol - Terlaksananya Ol - Persentas€ peningkatan 5 5 7 0/" 1.047,t KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan p€ngembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
KoEoditas Unggulan Kelapa un8sulan kelapa sawit tahun Provinsi l(alimaDtan
Sawit di ProviDsi Kalimantan Tenaah kelapa sawit
Tensah
02.o4.o2.to Ol - Terlak6ananya Ol - Pers€Dtase peningkatan 5 | 2 0/. KEMENTERIAN PERTANTAN
PRO P: Pengembangar pengembangan komoditas produksi komoditas unAgulan p€r
Komoditas Ungaulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi Kalimantan
Provinsi Iklimantan Tensah Tengah - kopi
02.o4.o2.t4 O1 - Terlaksananya 01 Persentasepeningkatan 5 4- 6v" 1.025,r KEMENTERIAN PFJRTANIAN
PRO-P: Penaembangan Pengembangan komoditas prcduksi komoditas unAgulan per
Komoditas Unagulan Kelapa ungaulan kelapa sawit tahun Provinsi Iklimantan
Sawit di hovinsi Xalimantan Selatar kelapa sawit
Selatan
o2.04.02.15 Ol - Terlaksananya Or - Persentas€ p€ningkatan 5 4 6v" 7.74O,6 KEM EITTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengemban gan komoditas produksi komoditas unggulan per
KoEoditas Unggulan Ikret di urgaulan karet tahun Provinsi Kalimartan
Prowinsi Kalimantan Selatar
02_o4.o2.t7 Ol Terlaksananya 0l Persentas€peningkatan 5 5 7 "/" 759,1 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan penSembanaan komoditas produksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Untgulan Kelapa unggulan kelapa sawit tahun Provinsi Kalimantan Timur
Sawit di Provinsi Kalimantan ketapa sawit
Timur

SK No 067633 C
FRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.94 -

DrLunA.n
m/PP/xP/ProP t.rh.drp T.rg.t Alol.att Lrrt nrt PcLl.lrn
Atrhrn (Rp .rut l

02_o4.o2.t9 Ol - Terlaksananya 0l Pers€ntas€peningkatan 5 7 2./o 5.018,7 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Ungaulan lada, Pala, unggulan lada, pala, dan cengkeh tahun Provinsi Kalimantar Timur
dan Cengkeh di Provinsi lada, pala, censkeh
Kalimantan Timur
02_o4.o2.22 Ot Terlakenanya Ol - Pers€ntase peningkatan 5 5 7yo 944.9 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembanean pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Unggulan Kelapa unggulan kelapa sawit tahun Provinsi IGlimantan Utara
Sawit di Prowinsi IGlimantan
Utam
02.o4.o2.23 Ol Terlaksananya 0l Pers€ntasep€ninAkatan 5 \-2v" KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: PengembanAan penAembanAan komoditag prcduksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi tklimantan Utara
Provinsi Kalimantan Utara - kopi

02.o4.o2.25 01 Terlaksananya 0l - Persentas€ peninakatan 5 | 2 "/" l.aaa,l KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unssulan per
Komoditas Ungaulan l"ada, Pala, ungaulan lada, pala, dan cengkeh tallun Provinsi Kalimantan Utara
dar Censkeh di hovifti - lada, pala, censkeh
Kalimantan Utaia

02_o4.o2.26 Ol - Tcrlaksananya O1 Persentas€peninakatan 5 | 20/o KEMENTERIAN KEI.AUTAN DAN


PRO-P: Pengembangan komoditas p€nAembanAan komoditas produksi komoditas ungSulatr per PERIKANAN
Unggulan Perikanan Tangkap di unggulan perikanan tangkap tahur kovinsi Kalimantan Barat
Prowift i lGlimantan Barat perikanan tanekap

02.o4.o2.24 0l Terlaksananya 01 - Persentase peningkatan 5 5 7 0/. 7.OOO,O KEMEMERIAN KELAUTAN DAN


PRO P: PenBembanaan penSembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unegulan Perikanan uDagulan penkanan budidaya tahun Provinsi lhlimantan
Budidaya di Provinsi Kalimantan Tengah - perikanan budidaya
TeryaI

SK No 067634 C
PRESIOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.II.95 _

DuturS.I
PIt/PPlxP/PtoP I!.ltLtor tcrhrdrp TrrEGt Alollad Ilrt rrl Pclrl'rlr.
A.rhu (RpJ .)

02.o4.o2.30 01 Terlaksananya 0r Persentasepeninakatan 5 5 7 0/. KEMENTERIAN KELAUTAN DAN


PRO P: Penaembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan perikanan budidaya tahun Provinsi Ihlimantan
Budidaya Provinsi Kalimantan Selatan - perikanan budidaya
Selatan
02.o4_o2.31 0l Te aksananya 01 - Persentase peninakatan 5 1 - 3 0/. KEMENTERIAN KEL.AUTAN DAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas prcduksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan p€rikanan tanekap tahun Provinsi Kalimantan Timur
Tangkap Provinsi IGlimantan perikanan tangkap

02.o4_o2.32 Ol - Terlaksananya Ol - Pers€ntase peningkatan 5 5-7"/" 70,o KEMEI{TERIAN KEI,AUTAN DAN


PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan p€r PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan perikanan budidaya tahun Provinsi tklimantan Timur
Budidaya Prowinsi lklimantan perikanan budidaya
Timur
o2.04.03 Ol - Berkembangnya kawasan Ol - Skor Indeks Kota 5 46,24 634.547,a
KP: Pengembangan I(awasan Berkelanjutan/IKB Kota
Pontianal (angka perhitungan

02 - Skor Indeks Kota 5 40,70


Berkelanjutan/IKB Kota
Singkawang (angka perhitungan

03 Skor Indeks Kota 5 47,8r


Berkelanjutan/IKB Kota
Palanekaraya (anaka perhitungan

04 Skor lndeks Kota 5 39,28


B€rkelanjutan/ IKB wM
Banjarmasin (an8ka perhitunsan

SK No 067635 C
FFIES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.S6 -

DukunS.n
Pr/PP/XP/ProP I fiLrtot t.rh.&p TrrEct Alot rt In trn l PcLlsm
Jut.l
(Rp
Plcrldcn
05 Skor Indeks Kota 5 39,70
Berkelanjutan/ IKB Ibu Kota
Neaara (angka perhitungan

06 Skor Indeks Kota 5 52,M


Berkelanjutan/IKB Kota
Balikpapan (anska perhitunsan

07 Skor Indeks Kota 5 48,52


B€rkelanjutan/IKB Kota
Samarinda (anska perhitunsan

08 Skor lndeks Kota 5 3a,la


Berkelanjutan/ IKB Kota Baru
Tanjung Selor (angka
p€rhitungan s€mentara)

0S Skor lndeks Kota 5 48.76


Berkelanjutan/ IKB Kota Tarakan
(angka perhitungan sementara)

02 - Berkembangnya kota besar, 0l Jumlah kota besar, s€daDa, 5 6 kota


kota s€dang, kota kecil s€baaai kecil yara dikembangkan sebagai
PKN/PKW PKN/PKW

03 Terlaksananyapenyelesaian Ol - Jumlah WM di luar Jawa 5 lwM


RtR untuk WM di luar Jawa yang direncanslan

()4 - Berkembangnya Wilayah 0t Jumlah wM di luar Jawa 5 lwM


Mebopolitan di luar Jall,a yans dikembanskan

05 - Terbangunnya Ibu Kota Ol Luas area pembangunan Ibu 5 5.600 ha


Negara Kota Negara

SK No 067636 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.97 -

Dururya!
Indthtor tGrh.drp T.rg.t ,{ot .t I8t.lrl PcLlrarr
PalPPlxPlProP (RpJ[tr)

06 Terbangunnya kota baru Ol Jumlah kota baru yang 5 I kota


dibangun

02_M.O3_O2 01 Terbangunnya kota baru Ol Jumlah kota banr yang 5 I kota 723.607,3 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: Pembangunan Kota Baru dibangun PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
di Plwinsi Kalimantan Utara ENERGI DAN SUMBER DAYA MINEFIAL

02.04.03.03 Ol Terlaksananya penyelesaian Ol - Jumlah WM di luar Jawa 5 1WM 22.aaa.a KEMEMER]AN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: PengembanAan Wilayah RTR untuk wM di luar Jawa yans dircncanakan PERUMAHAN RAI{YAT, KEMENTERIAN
Metropolitan di t'rovinsi ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
Kalimantan Selatan KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, PEMDA
(DAK FISIK)

02 Berkembangnya Wilayah 02 Jumlah WM di luar JaEa


Metropolitan di luar Jawa yang direncanakan

02.o4.o3.M 0l- Terbangunnya Ibu Kota 01 - Luas area p€mbaneunan Ibu 5 5.600 ha 166.854,3 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO P: PembanAunan Ibu Kota Negara Kota Negam DAN KEHUTANAN, KEMENTERIAN
Negara PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEPOUSIAN NEGARA
REPUBUK INDONESIA, KEMENTERIAN
AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA,
KEME}ITERIAN PENDAYAGUNAAN
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
BIROKRASI, KEMENTER]AN
PERHUBUNGAN

o2.04.03.o5 0l - Berkembangnya kota besar, 01 Jumlah kota besar, s€dang, 5 2 kota 98.308,5 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO-P: Pengembangan Kota kota sedarg, kota kecil s€bagai kecil yang dikembangkan s€bagai PERUMAHAN RAKYAT, KEMDI,ITERIAN
B€sar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
Pt$insi Kalimantrn Barat KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
DAN KEHUTANAN, PEMDA (DAK FISIK)

SK No 067637 C
FRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.98 -

Dukrlgr,r
Tr{ct AIoLul Ir.trn.l L.rn
PI{/PPlxP/PtoP Iadttrtor (Rp Jut )
PGt

02.04_03.06 Ol - Berkembangnya kota besar, 0l Jumlah kota beBar, s€dang, 5 I kota 18.170,4 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO-P: Pengembanaan Kota kota s€dana, kota kecil s€bagai kecil yans dikembangkan sebaSai PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
BeEar, Kota Sedana, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
ft'ovinsi Kalimantan Tengah PEMDA (DAK FISIK)

02.04.03.07 01 Berkembangnya kota besar, o1 - Jumlah kota besar, sedang, 5 2 kor^ 199.454,6 KEMENTEzuAN KETENAGAKER.JAAN,
PRO-P: Pengembangan Kota kota sedang, kota kecit s€bagai kecil yang dikembangkan s€bagai KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
B€sar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PERUMAHAN RAKYAT, KEMEI.ITERIAN
Provinsi lGlimantan Timur ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
DAN KEHUTANAN, PEMDA (DAK FISIK}

02.04.03.oa Ol Be*embangnya kota b€sar, 0r Jumlah kota b€sar, s€dang, 5 I kota 5.259,5 KEMENTERIAN PEKER.'AAN UMUM DAN
PRO P: PengembanSan Kota kota sedans, kota kecil s€bagai kecil yang dikembangkan sebatai PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Besar, Kota SedaDa, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/ PKW LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN,
Provinsi Iklimantan Utara PEMDA (DAK FISIK}

02_o4.o4 Ol Terbangunnya Desa 01 Rata-rata Indeks Desa 1,5 56,44 I.019.109,5


KP: Pen8embansan Daerah Terpadu, Kawasan Perdesaan, Wilayah Iklimantan
Tertinggal, Kawasan Perbatasan, dan Ikwasan Transmigrasi
Perdesaan, dan Transmigrasi

02 Rata-rata nil,ai Indeks 1,5 52,25


Perkembangan Ikwasan
Perdesaan Prioritas Nasional

03 Rata rata nilai Indeks 5 54,64


PerkeEbangan Kawasan
Transmigrasi yang Direvitalisasi
di Pulau Ihlimantan

04 - Pers€ntas penduduk miskin t 6,90 7,rOo/.


wilayah Kalimantan

SK No 067638 C
FRESIOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.99 -

Irulutrg.r
Irdtt td tGrhrLp T.rg.t AJoLrt In t.n l PGLtnE
PalPPl,rElPtoP lRp Jutr)

02 Berkembangaya Pusat ol Rata rata nilai Indeks 5 O,44IPKP


Kegiatan Strateais Nasional Pengelolaan Ikwasan Perbatasan
(PKSNI, l,okasi Prioritas
Perbatasar, dan Daerah
TertingSal
02 - Jumlah kecamatan lokasi 5
prioritas perbatasan negara yang
ditingkatkan kesejahteraan dan

02.(N.04.06 Ol TerlalcanaDya OI Rata rata Indeks Desa l,5 55,15 440,O KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI,
PRO-P: Pembangunar Desa Pembanaunan Desa Terpadu Provinsi tklimantan Barat KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di hovinsi Kalimantan Provirsi Nalimantan Barat DAERAH TERTINGGAL DAN
Barat TRANSMIGRASI

02.o4.o4.o7 0l - Terlaksananya 0l - Indeks Perkembangan 1,5 54,92 62.43 t,O KEMENTERIAN DESA. PEMBANGUNAN
PRO P: Pembangunan Ikwasan pembanSunan Kawasan IGwasar Perdesaan Kab. Kubu DAERAX TERTINGGAL DAN
Perdesaan Prioritas Nasional PerdeEaan Prioritas Nasioral Raya, Mempawal, Bengkayang, TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
Kubu Raya, Mempawah, Kubu Raya, Mempawah, dan Sambas AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
Bengkayang, dan Sa.mbas Benskayans, dar Samtas KEMENTERIAN PERTANIAN,
KEMENTDRIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT

02.04.04.04 Ol - Terlaksananya revitalisasi ol - Rata rata nilai Indeks 5 60,34 5.455,4 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi Ikwasan Kawasan Transmiarasi Rasau Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Traftmigrasi Rasau Jaya, Jaya, Gerbang Mas Perka6a, dan Transmigrasi yana direvitalisasi TRANSMIGRASI
GerbanA Mas Perkasa, dan Subah di Provinsi rklmartan Barat

02.o4.o4.@ 0l MeninSkahyakes€jahteraan 01 Jumlah kecamatan lokasi 5 109.755,1 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN


PRO-P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang DAERAH TERTINGGAL DAN
Kes€jahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi ditingkatkan kesejahteraan dan TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
Kecamatan Lkasi Prioritas di Kalimantan Balat tata kelolanya di Provinsi PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provinsi lklimantan Barat Kalimantan Barat RAKYAT, BADAN NASIONAL PENGELO]-A
PERBATASAN (BNPP)

SK No 067639 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.100 -

DukrEgrn
ar-t?ril I!dtlrtor tcrh.itrp Tatgct
Alot rt I!rt.r.t P.L.b.m
Pf,/PP/KP/PToP (Rp Jutrl
kcrldc!
02.(x.04.lo ol Berkembangaya Pusat OI Rata rata nilai lDdeks 5 o,47 IPKP 352.577,7 KEMENTERIAN PERDAGANGAN,
PRO-P: Pusat Kegiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan r.?wasan Perbatasan KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, BADAN
Nasional (PKSNI (PKSN) Paloh Aruk 0PKq PKSN Paloh Aruk NASIONAL PENGELOIA PERBATASAN
(BNPP), KEMEI.ITERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAI-
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KDMENTERIAN PERTANIAN,
PEMDA (DAK FISIK)
(1 K/L atau lebih dari I K/L memiliki
pmyek berstatus PSN)

02.04.04.1r 01 Berkembangnya Pusat 0l - Rata-rata nilai Indeks 5 0,36 IPKP 90.401,5 KEMEMERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO-P: Pusat Kegiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan Xawasan Perbatasan PERUMA}IAN RAKYAT
Nasional (PKSNI Jasoi Babang (PKSN) Jaaoi Baban8 (IPKP) PKSN Jagoi Babang

02.o4.o4.12 0l Terlak6ananya 01 - Peningkatan rata-rata 1,5 5a,I0 nilai KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI,
PRO P: PembarAunan Desa pembangunan Desa Terpadu Indeks Desa Provinsi Iklimantan KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi taalimantan Provinsi Kalimantan Tenaah Tensah DAERAH TERT]NGGAL DAN
Tenaah TRANSMIGRASI

02.o4.M.13 01 Terlaksananya 0l Indeks Perkembangan 1,5 59,60 | _424,0 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pembangunan tkwasan pembarSunan Kawasan I(awasan Perdesaan Kab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan kioritas Nasional PerdesaaD Prioritas Nasional Kotawarinein Barat PERTANIAN, KEMEI{TERIAN DESA,
Kotawarirgin Barat Kotawarinein Barat PEMBANGUNAN DAERAH TERTINC,CAL
DAN TRANSMIGRASI

02.o4.o4.14 ol ' Terlaksananya revitalisasi Ol Rata rata nilai Indeks 5 26,50 47,2 KEMENTER]AN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revita.lisasi Ikwasan Kasasan Transrnigrasi Perkembangan Ka$a8an DAERAH TERTINCGAL DAN
Transmigrasi Belantikan Rala, Belantikan Raya, serta Ikwasan TransniArasi yang Dircvitalisasi TRANSMICRASI
s€rta IGwasan Transmigrasi Transmiarasi Lamunti-Dadahup di Prowinsi IGlimantan Tensah
tamunti Dadahup dan Pulang dan Pulang Pisau yang
Pisau yana mendukung Mendukung Pengembangan Food
Pengembangan Food Es,ate Estat€ sesuai Direktif Prcsiden
sesuai Direktif Presiden ddaD dalam Rangka Penguatan
ranSka Penguatan Ketahanan Ketahanan Pangan Nasional
Pangan Nasional

SK No 067640 C
PRES IDEN
REPU ELIK INDONESIA
- A.II_ 101 -

Dukug.!
P!I/PP/xPlProP Itldttetor t.rhr&p T.rgct Alokr'l h.trEt Pel.l-
Jut l
(Rp

02 Rata rata nilai Indeks 5 52,94


Perkembangan l(awasan
Tran$dgrasi yarlg Merdukung
Food Estate ProYinsi Iklimantan
Tenaah

o2.().+.04.15 Ol Terlaksananya Ol Rata rata Indeks Desa I,5 64,30 160,0 KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI,
PRO P: Pembangunan Desa Pembanauran Desa Terpadu Prcvinsi Kalimantan Selatan KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Plovinsi I(alimantan Provinsi IGlimantan Selatan DAERA]I TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

o2.().+.04.16 Ol Terlaksananya 0l Indeks PerkembargaD I,5 66,90 1.442,1 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan Kawassn pembangunan Kawasan tkwasan Perdesaan Kab. Barito RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Pnoritas Nasional Perdesaar kioritaE Nasional Kuala dan Banjar PERTANIAN, KEMENTERIAN DESA,
Barito Kuala dan Banjar Barito Kuala dan Banjar PEMBANGUNAN DAERAII TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PEKEzuAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT

02.o4.o4.17 01 Terlaksananya revitalisasi 01 - Rata-rata nilai Indeks 5 64,06 1.401,3 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalfuasi KaPasan Kawasan Transmigrasi Cahaya PerkembanAan Xawasan DAERAH TERT]NGGAL DAN
TrarsEigrasi Cahaya Baru Baru Transmigasi yang Dircvitalisasi TRANSMIGRASI
di Kalimantan S€latan

02.04.04.18 Ol - Terlaksananya Ol - Rata-rata lndeks D€sa 1.5 62,72 1.335,0 KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI,
PRO-P: Pembanguran DeEa Pembangunan Desa Terpadu kovinsi Kalimantan Timur KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Iklimantan Provinsi tklimantan Timur DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.o4.(x.19 Ol - Terlaksananya 0I Indeks Perkembansan 1.5 58,92 3.5r2,8 KEMEI{TERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Pembangunan l(awas3rl pembangunan IGwasan Ikwasan Perdesaan Ikb. Berau DAERAH TERTINGGAL DAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional dan Kutai Tirur TRANSM]GRASI. KEMENTERIAN
Bemu dan KDiai Timur B€rau dan Kutai Timur AGRARIA DAN TATA RUANC/BPN,
KEMENTERIAN PERTANIAN

SK No 067641 C
PRES IDEN
REPUtsLIK INDONESIA
- A.II.102 -

Irutu!g.!
PIf/PP/EP/koP IIrdlL.tor tGrhr&p Trtg.t AJolert IEtrrl Ir.t.LGr.
lRp Jut.l
Plctrdcn
02.o4.o4.20 01 - Terlaksananya revitalisasi Ol Rata rata nilai Indeks 5 s5,60 6.941,7 KEMEI{TERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Revitalisasi IGwasan KawaEan Transmigrasi Kerang Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transrnigrasi Kerang dan Maloy dan Maloy Kaliorang Transmigrasi yang direvitalisasi TRANSMIGRASI
Kaliorang di Provinsi Kalimantan Timur
02_o4.o4.21 01 - Terlaksananya Ol Rata rata Indeks Desa l,5 52,1O KEMEIITERIAN DAT,AM NEGERI,
PRO-P: Pembanaunan Desa PembanAunan Desa Terpadu Pmvinsi Kalimantan uram KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Xalimartar Provinsi Ihlimantan Utara DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.o4.o4.22 01 - Terlaksananya Ol - Indeks Perkembangan 1,5 52,75 2.960,O KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: PembanSunan Kawasan pembangunan IGwasan Kawasan Perdesaan Kab. DAERAH TERTINGGAL DAN
Perdesaan Priorita6 Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Bulungan dan Nunukan TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
Bulunsan dan Nunukan Bulunsan dan Nunukan AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN PERTANIAN

02.o4_M.23 0r Terlaksananyarevitalisasi 0l Rata-rata nilai Indeks 5 52,50 t2.246,3 KEMENTDRIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi Kawasan Kawasan Transmisrasi Salin Perkembanaan lkwasan DAERAH TERTINGCAL DAN
Tnnsmigrasi Salim Batu dan Batu dan Seimensaaris Transrnigrasi yang Dircvitalisasi TRANSMIGRASI
Seimenggaris di Provinsi IGlimantan Utara
02.o4.o4.24 0l - Meningkatnya kesejahteraan Ol - Jumlah kecamatan lokasi 5 1.t79.9 BADAN NASIONAL PENGEI'I,A
PRO P: Peningkatan daD tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang PERBATASAN (BNP4, KEMENTERIAN
Kes€jahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi ditingkatkan kes€jahteraan dan DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
Kecamatan Lokasi Prioritas di Kalimantari Utara tata kelolanya di Provinsi TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI
kovinsi Kalimmtan Utara Kalimantan Utara

02.o4.o4.25 0l Berkembangnya Pusat 0l - Rata-rata niliai Indeks 5 O,4O IPKP 52.477,3 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
PRO-P: Pu6at Kegiatan Strategis Kegiatan Strateais Nasional Pengelolaan Ikwasan Perbatasan KEMENTERIAN KEI,AUTAN DAN
Nasio.al (PKSN) Nunukan (PKSN) Nunukan (IPKB PKSN Nunukan PERIKANAN, KEMEI{TERIAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT

02.M.O4_26 Ol Berkembangnya Pusat 0I Rata rata nilai Indeks 5 O,4O IPKP 43.4t7,2 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO-P: t\sat
Kegiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan I(awasar Perbatasan PERUMAHAN RAKYAT
Nasional (PKSN) Irns Midans (PKSN) l,on8 Midane (IPKE PKSN lrns Midans

SK No 067642 C
PRES IDEN
REPUBLIK INOONESIA
- A_II.l 03 -

DutuEgrE
PNlPPlxPlPtoP I!.ltlator tcrhrd.p Trtgct AJoIad IEtrtul PGt.t -m
lRp Jutr)

02.o4 _o4.27 Ol Berkembangnya Pu6at 01 - Rata-rata nilai Indeks 5 O,4O IPKP 90.000,0 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO'P: Pusat Kegiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan Kawasan Perbatasan PERI'MAHAN RAKYAT
Nasional (PKSN) Tou Lumbis (PKSNJ Tou Lumbis (IPKB PKSN Tou Lumbis

02.o4.o4.24 0r Berkenbangnya Pusat Ol - Rata-rata nilai Indeks 5 O,63IPKP r39.500,o KEMENTERIAN PERHUBUNGAN.
PRO P: Pusat Kegiatan Strategis Keaiatan Strategb Nasional Peneelolaan I(awasan Perbatasan KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
Nasional (PKSN) Lng Nawang {PKSN) Irns Nawana (IPKP) PKSN Lng Nawana PERUMAHAN RAKYAT

02.o4.M.29 0l Meninakatnya kes€jahteraan Ol - Jumlah kecamatan lokasi 5 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN


PRO P: Penirykatair dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang DAERAH TERTINGGAL DAN
Kesejalteraan dan Tata Kelola di lokasi priodtas di ProviNi ditingkatkan kesejahteraan dan TRANSMlGRASI
Kecamatan Irkasi Prioritas di Kalimantan Timur tata kelolanya di Provinsi
Prowinsi Iklimantan Timur [alimanrrn TimDr
02.04.05 Or - Meningkatnya Nilai Evaluasi ol Nilai Evaluasi 4 3,2 nilai 220.532,5
KP: Kelembagaan dart Keuangan Pen,,€lenggaraan Pemerintahan Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah (EPPD) Daera}l (EPPD)
02 Meningkahyap€E€ntas€ 0l Persentase daerah yang 4 30,40 7"
daerah deryan indeks inovasi mempunyai nilai Indeks Inovasi
tinCCi Tingai
03 Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah dengan 4 4a daerah
d€ngan penerimaan daeEh penerimaan daerah meningkat
meningkat
04 - Meningkatnya daerah 0l Jumlah daerah dengan 4 39 daerah
dengan realisasi belanjanya rcalisasi belanjanya berkualitas

05 - Meningkatnya reformasi 01 Jumlah perizinan yang 3.554 dokumen


pelayanan perizinan kewenanaannya sudah
didelegasikan ke PISP hiDa
berbasis elektrorik
06 MeninAkatnya daerah yang Jumlah daerah yang
01 - 4 9 daerah
E€miliki PrSP Prima b€rbasis memiliki PISP Prima berbasis
elekrronik

SK No 067643 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.104 -

Duturgrr
PII/PPlKP/ProP at.,l'q?i1 tcrhrdrE Tuget Alotrrl Inrtrdl P.l.L-m
AnhrE (Rp .rut.l
Pr..ldcn
07 Meningkatnya tata kelola 0r Jumlah daerah yanA 4 39 daerah
keuanaan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan elisien keuangan yanA efektif dan efisien
08 Meningkatnyakes€pakatan 0r Jumlah daerah yana
dan perjanjian kerja sama daerah menaimplementasikan
kespakataD dan perjanjian kerja

09 - Meningkatnya perEentase Ol - Persentase capaia; SPM di 4 a I,ao 7"


capaian SPM di daemh daerah
lO - Meningkatnya daeral Ol Jumlah daerah dengan 4
dengan indeks kinerja cwPP indeks kinerja cwPP katesori
katesori baik baik
rr Meningkatnyapengelolaan 0l - Luas cakupan bidang tanah 5 2.640.594 ha
bersertipikat yang terdigitasi dan
terselenggarakannya penataan memiliki georeferensi yant baik
ruang
02 Luas cakupan peta dasar 2.590.61r ha

03 Jumlah materi teknis dan 5 44 Eateri teknis dan


rancangan lrcraturan daerah Ranperkada RDTR
RDTR lhb/Kota
04 - Jumlah pers€tqjuan 5 16 persetujuan substansi
Bubstansi RDTR l(ab/Kota RT'TR

05 - Jumlah materi telmis dan 5 13 materi teknis dan


rancangan peraturan daerah Ranperda RTRW
RIRW Prov/ Kab/ Kota
06 - Jumlah persetujuan 5 lO persetujuan suhtansi
substansi RTRW Prov/ Kab/Kota RTRW

SK No 067644 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II. t05 -

Dukug.!
PIl/PP/EPlkoP IrrdtLtot t.rh.&p TUEGt
AloL..t h.trnrt Pch}.rrr
(Rp Jut{

07 Nilai Kepastian dan 5


PedirdunBan Hak atas Tanah
08 Jumlah materi teknis I materi telmis dan RPP
PK/Revhi RTRWN
09 - Jumlah materi teknis RDTR 5 I materi teknis dan
Rencana IKN RaperpreB

lo Jumlah dokumen 5 4 Raperpu RmR IKN


harmonisasi rancangan
peraturan perundangan RDTR
calon IKN
12 - Terlaksananya peninakatan 0l Cakupan peta RBI skala 2 137 O l4 kmr
penyelenSSaraar informasi l:5 OOO
geospasial

02 - Jumlah luasan data 2 sO2.885 km'


Seospasial dasar skala l:5.000
yans diakuisisi

02.04.o5.(x 0I Mempercepatkemudalan 01 - Jumlah perizinan yang l-r77 dokuoen 2.442,O KEMENTERIAN DAIAM NEGERI
PRO-P: Perringkatan thpasitas b€rusaha di daerah termasuk kewenaneannya sudah
Pemerintahan Daerah dan refomasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PISP Prima
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasis sistem infomasi berbasis elektronik
Provi.si Kalimrntan Barat disital (e-so4
02 Meningkatnya kerja sama or Jumlah daerah yang 4 I daerah
menaiEpl€mentasikan
Kes€palatan dan Perj€njian Keda
Sama

03 Meninakatnvapersentase Ol Persentase capaian SPM di 4 74,07 v"


capaian SPM di daerah

SK No 067645 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II_ 106 -

Irukulgrn
Pr/PPlxP/ProP IndtL.tor tdhr&p Targct
Alotrrt In3t Bt P.LLaE
Jut.l
(Rp
Prc.ldcn
04 Medntkatryapersentase Ol - Pers€ntas€ daerah yang 24 v"
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilsi Indeks lnovasi
inovasi tinAgi Tinssi
05 Meningkatnya daerah Or Jumlah daerah yang 4 l3 daerah
dengan peDerimaan daerah penerimaan daerahnya

06 - Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yana


densan realisasi belanjanya rcalisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
07 Meningkatnya tata kelola Ol Jumlah daerah yana
keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuangan daerah yang efektif

08 Penhgkatan penataan O1 - Jumlah tugas dan wewenana 4 22 rckomerdasi


hubungan pusat daerah yans dilaksanakan oleh
Gubemur sebagai ]lrakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja

02.(x.05.o5 Ol Terlaksananya percepatar 01 Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 I7.320 bidans 43.O09,9 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pengelolaan dan Tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Kalimantan Bamr
02 Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlah Bidans Tanah 5 I l 660 bidang
peta bidang tanah dan ruang
03 Terlaksananyap€rcepatan 0l Jumlah bidang tanah K4 5 94.670 bidang
peta tanah K4
02.(x.05.06 0l Tersedian,.a rencana tata o I - Jumlah materi teknis dan 5 12 lekomendasi 3_O72,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: PeDyelenggaraan ruanS yang berkualitas rancangan peraturan daerah kebijalan RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR Kab/ Kota
Kalimartar Barat

SK No 067646 C
FRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.107 -

Drtu[g.!
Pr/PP/xP/ProP l:fFirlll t.rhrll.p Trtgct AIot rl I!.t rrt PGLtaE
lRp Jut.l

02 - Jumla} persetujuan 5 3 rekomendasi kebijakan


substansi RDTR Kab/Kota
03 Jumlah materi teknis dan 5 I rekomendasi kebtakan
rancanaan peraturaD daerah
RTRW Prov/ Ihb/ Kota
04 - Jumlah pers€tujuan 5 I rekomendasi kebtakan
substansi RTRW hov/ Ikbl Kota
02.(x.o5.07 01 MempercepatkemudalEn Ol - Jumlah perizinan yang 4 'l.Ol9dokumen 2.171,3 KEMENTERIAN DATAM NEGERI
PRO P: Peningkatan Kapasitas berusaha di daerah termasuk kewenangannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PI'SP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang berbasis sistem informasi berbasis elektronik
Itovinsi Kalimantan Tenaal dieital (e-gor,
02 Meninskatnya kerja sama 01 - Jumlah daerah yang 4
mengimplementasikan
K6€pakatan dan Perjanjian Keda
Sama
03 - Meningkatnya p€rsentas€ Ol Pers€ntas€ capaian SPM di 4 80,51 7o
capaian sPM di daemh daerah
04 Meninakatnyapersentas€ 0l - Peruenta8e daeral yang 4 3t "/"
daerah den8an nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinggi Tinggi
05 - Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yang 4 12 daeralr
dengan penerimaan daemh p€nerimaan daeruhnya
meningkat merinskat
06 Meningkatnya daerah 0l - Jumlah daerah yanS 4
den8aD rcalisasi belanjanya realisasi belanjanya b€rkualitas
berkualita6
07 - Meningkatnya tata kelola ol Jumlah daerah yang 9 daera}l
keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuanBan daeral yarg efektif

SK No 067647 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.108 -

Dukungan
m/PPlxPlProP t.rhr&p Trtgct Alot .t Ilr'trrlt PcLtrar.
lRp Jutr)
Prcllden
Oa - Peningkatan penataan 01 Jumlah tugas dan wewenang 4 22 rekomendasi
hubunsan pusat daerah yans dilaksanakan oleh
Gubernur sebatai Wakil
Pemenntah Pusat dergan kinerja

o2.04.05.08 Ol Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlal sertipikat Hal< Atas 5 20.560 bidans 35.558,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: PenselolaaD daD sertifikasi tanah Tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pert nahan di Provinsi
Kalimantan T€nsah
02 - Terlaksananya percepatan Ol Jumlah bidana tanah 5 2.550 bidans
peta bidang tarah dan ruang

03 - Terlaksananya percepatan Ol Jumlah bidana tanah K4 5 4.620 bidang


p€ta bidans tanah K4

02.04.05.09 Ol - Ters€dianya rcncana tata Ol - Jumlah materi tekriG dan 5 3 rekomendasi kebijakan 3.244,5 KEMEI{TERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenagaraan ruans yans berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR lhb/Kota
IGlimantan Tenaah
02 - Jumlah pers€tujuan 5 3 rekomendasi kebijakan
substansi RDTR Kab/Kota
03 - Jumlah materi teknis dan 5 I rekomendasi ket ijakan
rancangan p€raturan daerah
RTRW Prov/Kab/ Kota

o2.04.o5.10 0l - Mempercepat kemudahan 0l Jumlah perizinan yang 4 I OO5 dokumen 3.2t6,3 KEMENTERIAN DAIAM NEGERI
PRO-P: PeninSkatan thpasitas belusaha di daerah termasuk kewenansannya sudah
Pemerintslan Dacrah dan reformasi pelayaran perizinan dideleaasikan ke PISP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang b€rbasis sistem informasi berbasis elektronik
Provinsi Iklimantan S€latan digital (egor)
03 - Meningkatnya perentae Or Perenta* capaian SPM di a2,oa o/o

capaian sPM di daerah daerah

SK No 067648 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.109 -

Dutungrrr
PI{/PP/xPlkoP arlTt?il Iadttrtor tcrhrdrp Trtg.t AIoL.ll IEtu.l P.hlErr
Atrhrr lRp.rutrl
Ptc.tdcrr
04 Meninakatnyapersentase Ol Pers€ntas€ daerah yang 4 24 yo
daerah densan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tingSi TirCa,
05 Meningkatnya daerah Ol Jumlah daerah yang
dengan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
metringkat
06 Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yang 4 9 daerah
deryan realisasi t elanjanya realisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
07 Meningkatnya tata kelola Ol Jumlah daerah yang 4
keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
keuanAan daeral yaoA efektif
dan eEsien
08 - Peningkatan penataan O I - Jumlah tugas dan wEwenang 4
hubungan pusat daerah yans dilaksanakan oleh
Gubernu! s€baaai wakil
Pemerintah Pusat densan kinerja
baik
02.(x.o5.ll Ol Tedaksananyapercepatan Ol Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 44.900 bidang 50.997,7 KEMEI{TERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pengelolaan dan RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Kalimentan S.latan
02 Terlaksananyapercepatan 0l Jumlah bidang taDah 5 18-410 bidanB
peta bidang tanah dan ruang
03 Terlaksananyapercepatan 0r Jumlah bidang taDah K4 5 7.72O bida'rg
peta bidanS tanah K4
02.(N.05.12 Ol - Tersedianya rcncana tata Ol - Jumlah materi teknis dan 5 4 rckomendasi kebijakan 5.923,4 KEMENTER]AN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenggaraan ruang yang berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RmR Ikb/Kota
Kalimantan S€latan

SK No 067649 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.110 -

DrIurg.n
m/PPlxP/EoP Illi t tor t.rhrdrp Trtgct Alotr'I tr.trEl P.htED
Jrt l
lRp
Plc.tdcr
02 Jumlah persetujuan 5 2 rckomendasi kebijakan
substansi RmR IGb/Kota
03 Jumlah materi teknis dan 5 s rekomendasi kebijakan
rancangan peraturan daerah
RTRW Prov/ Kab/ Kota

04 Jumlah peft€tujuan 5 3 rekomendasi kebijakan


substansi RTRW Prov/ Ihb/ Kota
02.(N.O5.13 0r Mempercepatkemudalan 0I Jumlah perizinan yang 2.280,t KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI
PRO-P: Peningkatair Ikpasitas berusaha di daerah termasuk kewenansannya sudah
Pemerintahan Daerah darl rcfomasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PISP kima
Hubungan Pusat-Daeruh di yang berbasis sisteD infomasi berbasis elektronik
Provinsi lialimantan Timur disital (e-so4
02 - Meniqkatnya keda sama Ol - Jumlah daerah yang 4
daerah mengimplementasikan
kesepakatan dar perjanjian kerja

03 Meningkatnyaper!€ntas€ Ol Pers€ntase capaian SPM di 4 46,9t "/"


capaian SPM di daerah daerah
04 - Meningkatnya pers€nta3€ Ol - Peru€ntas€ daerah yang 4 51 v.
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinssi Tinsri
05 Meningkatnya daerah Ot Jumlah daerah yang 4 7 daerah
densan p€nerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat meningkat
06 Meningkatnya daerah 0l Jumlah daerah yans 4
densan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas

SK No 067650 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.111 -

Ddlurgrtr
Pr/PP/rl/ProP t.rh.drp Trt{ct Alotr.l I!.t.Bt P.LLaE
(Rp Jut.)
Pr.rldcr
07 Meningkatnya tata kelola 0l Jumlah daerah yana 4 7 daerah
keuangan daerah yana efektif relaksanakaD tata kelola
keuangan daerah yang efektif

08 Peningkatanpenataan Ol - Jumlah tugas dan wevenang 4 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yana dilaksanakan oleh
Gubemur sebagai wakil
Pererintah Pusat densan kinerja

02.04.05.14 01 Te aksananya percepatan Ol - Jumlah S€rtipikat Hak Atas 5 47.9OO bidang 62.977,2 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dar sertifikasi tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Kalimantan Timur

02 - Tedaksananya percepatan 0l Jumlah bidans tanah 5 37.740 bidang


peta bidang tanah dan ruang

03 - Terlaksananya percepatan Ol Jumlah bidang tanah K4 5 119.800 bidang


peta bidang tanal K4

o2.04.05.15 0I Ters€dianya rencana tata Ol Jumlah materi teknis dan 5 I t rekomendasi 2.194,O KDMEI.ITERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruang yans berkualitas rancanaan p€raturan daerah kebijakan RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RmR lkb/Kota
Krlimantan Timur
02 Jumlah persetujuaD 5 2 rekomendasi kebijakan
substansi RTRW Prov/ Kab/ Kota
03 Jumlah Eateri teknis 5 I rckomerdasi kebijakan
PKlRevtui RTRWN

04 Jumlah materi teknis RDTR 5 I rckomendasi kebijakan


Rencana II(N

SK No 067651 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.112 -

Duku!9.!
Pr/PPlxP/ProP IEdtl.tor tdhr&p TutGt .lJoLrrt
IE t lrl P.LtE!.
lRp Jrt l

04 Jumlah dokumen 5 a rckomendasi kebijakan


harmonisasi Rancansan
Peraturan Perundangan RDTR
Calon IKN
o2.04.os.16 01 - MemFrcepat kemudahan 01 - Jumlah perizinan yanB 246 dokumen 2_526,O KEMENTERIAN DALAM NEGERI
PRO P: Peningkatan Kapasitas berusaha di daerah termasuk kea€nangannya sudah
Pemerintahan Daerah dan refomasi pelayanaD periziDan didelegasikan ke PTSP kiDa
Hubunaan Pusat Daerah di yara berbasis sistem i omasi berbasis elektronik
Provinsi Kalimantan Utara disital (€-so4
02 - Meningkatnya kerja sama 01 Jumlah daerah yang 4 I daerah
mengirplementaaikan
kesepakatan dan p€rjanjian kerja

03 Meningkatnyapersentas€ 01 PeG€ntas€ capaian SPM di 8t,42 "/"


capaian SPM di daerah
04 Meningkatnya p€rsentase 01 - PeG€ntas€ daerah yang 4 24 "/"
daemh dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks lnovasi
iDovasi tingAi Tirggi
05 Meningkatnya daerah oI Jumlah daerah yang 4
densan penerimaan daerah penerimaan daerahDya
meninskat meninskat
06 Meningkatnya daerah 0I Jumlah daerah yans 5 daerah
densan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
07 Meningkatnya tata kelola 0r Jumlah daerah yang 5 daeBh
keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
keuanSan daerah yang efektit

SK No 067652 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.1 13 -

Duklrllgen
m/PP/xP/ProP I ltt tor tcrhrit p T.rgct Alotrrt h.trrl PGhLem
IRD Jutrl
Prcrldcn
Oa Peninakatan penataan ol Jumlah tugas dan wewenaDa
hubungan pusat daerah yans dilaksanakan oleh
Gubernur sebagai Wakil
Pemerintah Pu6at dengan kineda
baik
02.o4.05.la 01 Ters€dianya rencana tata Ol Jumlah materi teknis dan 5 r rekomendasi kebijakan 9t4,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruana yana berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Pmvinsi RIRW Prov/ lkb/ Kota
IGlimantan Utara
02 JuElah persetujuaD 5 2 rckomendasi kebijakan
substansi RTRW Prov/ k?b/ Kota
02.04.05.19 O1 - Tersusunnya Informasi Ol - Jumlah luasan data 2 146.364 km' BADAN INFORMASI GEOSPAS1AL (BIG)
PRO P: PenyelenaAaraan Geospasial Dasar skala I:5.OOO geospasial dasar skala I :5.OOO
Informasi Geospasial di Prowinsi yang diakuisisi
Xalimantan Barat

02.(x.05.20 Ol - Tersusunnya Informasi Ol - Cakupan peta RBI skala 2 408 km' BADAN INFORMASI GEOSPASIAL {BIG)
PRO-P: Peryelengaaraan Geospasial Dasar skala I:5.OOO l:5 OOO
Informasi ceospasial di Provinsi
Kalimantan Tengah
02 Jumlah luasan data 2 147.188 km'
seospasial dasar skala l:s.000
yans diakuisisi

02.M.O5.21 Ol Tersusunnyalnformasi Ol Cakupan peta RBI skala 2 BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG)
PRO P: Penyelenggaraan Geospasial Dasar skala l:5.O0O l:5.00O
Informasi Geospasial di Provinsi
Iklimantan Selatan
02 Jumlah luasan data 2 29.522 kill2
geospasial dasar skala t:5.OOO
]lans diakuisisi

SK No 067653 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.l 14 -

D*ungrtr
PIf/PP/I(P/koP tn ltL.tor tcrhrdrp Tugct AloLrrl In tr8l P.LL..m
AtrhrE (Rp J .)
Pr..ldcr
02.o4_o5_22 0r Tersusunnya I omasi 01 Cakupan peta RBI skala 2 1.393 km' BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIC)
PRO P: Penyelenggaraan Geospasial Dasar skala 1:5-000 1:5.000
lnformasi Geospasial di Provinsi
t(elimentan Timur

02 Jumlah luasan data 2 I 12 451 km,


seospasial daer 6kah r:5-OO0
yana diakuisisi

o2.04.o5.23 Ol - Tersusunnya Inlormasi Ol - Jumlah Iuasan data 2 67 36() km' BADAN INFORMAS] CEOSPASIAL (BIGI
PRO P: Penyelenggaraan Geospasial Dasar skala I:5.OOO geospasial dasar skala l:5.ooo
Informasi Geospasial di kovinsi yans diakuisisi
lklimantan Utara
o2.05 Ol - Meningkatnya pfftumbuhan Ol Laju pertumbuhan PDRB 5 6,54-7,07 gr'" per tahun 2.924.511,O
PP: Pembangunan Wilayah ekonomi dan tingkat Wilayah Sulawesi
Sulawesi kes€jahteruan masyarakat di
Wilayah Sulawesi

02 IPM kovinsi di Wilayah I 67,72 74,48 nilai


Sulawesi minimum nilai
maksimum

03 Pers€ntase p€nduduk miskin I 9,58'/o


wilayah sulawesi

02.05.0r 0r Berkembangnya kawasan 01 Rasio p€numbuhan 5 426.291,5


KP: Pengembangan Kawasan strategis investasi kavrasan
Strategis (KEK/Kl/DPP/KPBPts) terhadap
wilayah

02 Jumlah kawasan pusat 5


pertumbuhan yang difasilitasi
dan dikehbantkan

SK No 067654 C
PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.l l5 -

DuLrDg6
PIf/PPlxP/PtoP h Lrtor t.rh.drp Trrgct Alot .l Ir.trll'l P.lr}'rn
(Rp Jrt )

03 - Destinasi Pariwisata 5 2 jumlah destinasi


Prioritas (DPE
04 DestinasiPariwisata 5 I jumlah destinasi
Pengembangan dan RewitaliEasi
05 KEK berbasis pariwisata dan 5
industri
06 KI prioritas dan KI 5 r jumlah KI
penaembanaan
02.o5.ol.o1 Ol Terlaksananyap€rcepatan Ol Rasio pertumbuhan 5 KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
PRO P: I'ercepatan Peninakatan peningkatan investasi KEK investasi kawasan KOORDINASI PENANAMAN MODAL
Investasi KEK Bituns Bituns (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap
pertumbuhan invGtasi Provinsi
Sulawesi Utara
02.o5.ol.02 OI TerlaksananyaFrcepatan 0l Rasio pertumbuhan 5 >l 64_326,2 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
PRO P: Percepatan operasionalisasi KEK investasi kawasar EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
operasionalisasi KEK Likupang/ D€stinasi Pariwisata (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Likupang/ Destinasi Pariwisata kioritas Manado Likupans pertumbuhan investasi Provinsi I}WESTASI/ BADAN KOORDINASI
Itioritas Manado LikupanA PENANAMAN MODAL , KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK, KEPOLISIAN
NEGARA REPUBUK INDONESIA,
KEMEI{TERIAN PENDID]KAN,
KEBUDAYAAN, RISE"T, DAN TEKNOI'GI
02.0s.or.03 01 Terlaksananyafasilitasi 0l Rasio pertumbuhan 5 >l KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
PRO-P: Fasilitasi Realisasi realisaai inveBtasi dan invBtasi kawasan KOORDINASI PENANAMAN MODAL ,
Inv$tasi dan Pembangunan p€mbangunan KIIKEK Palu (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap KEMEI{TERIAN PERINDUSTRIAN,
KI/KEK Palu pertumbuhan investasi ProvirEi KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
sulawesi Tengah KEMEITTER]AN ENERG] DAN SUMBER
DAYA MINERAL. KEMENTERIAN
AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN

SK No 067655 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.II. t 16 -

Dukug.!
P!r/PPlrl/koP FFTrl?iI t.rh.&p T.rtct AloL.rl Inrt.n t P.kll!.tr.
(Rp J[t.)

02.05.0r-04 01 Terlaksananya Ol - Rasio pertumbuhan 5 49.036,5 KEMENTERIAN PERHUBUNCAN,


PRO P: Pembangunan Destinasi pembangunan destinasi investasi kawasan KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
Paris,ista PengembanBan Tonja' pariwisata pengembangan Toraja (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap EKONOMI KREATIF/ BADAN PARIWISATA
Makassar- Selayar Makassar- Selayar pertumbuhan investasi Provinsi DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Sulawesi S€latan PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI. KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
DAI.,1IM NECEzu, PEMDA (DAI( FISIK)

02.0s.01.0s Ol - Tedaksananya p€rbaikan ol Rasio pertumbuhaD 5 272.924,4 KEMENTERIAN PARMISATA DAN


PRO-P: Perbaikan Aksesibilitas, aksesibiutas, atraksi, dan investasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARTWISATA
Atraki, dan Amenitas D$tinasi amenitas Destinasi Pariwisata (KEK/KIlDPP/KPBPts) terhadap DAN EKONOMI KREATIF. KEMENTERIAN
Pariwietr Prioritas Wakatobi Prioriras wakatobi pertumbuhan investasi I'rovinsi PEKER.]AAN UMUM DAN PERUMAHAN
Sulawesl Tenggara RAKYAT, KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
IN\ESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL , KEPOUSIAN
NECARA REPUBLIK INDONESIA,
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI-OGI,
PEMDA (DAK FISIK)

02.o5.o2 Ol - Berkembangnya s€ktor OI Pers€ntasepeningkatan 5 69.276,O


KP: Pengembangan Sektor unggulan produksi komoditas unagulan p€r
Unggulan
02 - Persentas€ peningkatan 5 2 40/o
produksi komoditas unggulan p€r
tahun - kopi
03 Persentas€peningkatan 5 | 20/o
produksi komoditas untaulan per
tahun kelapa

SK No 067656 C
PRES
'DEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II_ ',t 17 -

Doro.S.o
PI{/PPlxP/ProP ,.rl.t-l:ltil tn ltt tor Tuget Alol..t Itrrtr!.t Pclrt r!.
Jut.l
IRE

04 Persentas€peningkatan 1-20/.
produksi komoditas unggulan per

OS Pers€ntase peningkatan 5 | 20/o


prcduksi komoditas unggulan per
tahun pala

06 Pers€ntase peningkatan 4-60/o


produksi komoditas unggulan per
tahun cenSkeh

07 - Persentas€ p€ningkatan 5 2 4 0/6

produksi komoditas unggulan per


tahun - perikanan tanskap

08 ' Persenta8e peningkatan 5 | 2 "/"


produksi komoditas unggulaD per
tahun perikananbudidaya
09 - PeG€ntas€ peningkatan 5 ro t20/"
goduksi komoditas unggulan per
tahun garam
r0 Perseirrasep€ningkatan 5 4-60/"
produksi komoditas unggulan per
tahun - kelapa sawit

02.o5.o2.o1 0r Terlaksananya Ol Persentasepeningkatan 5 1-20/. t.524,2 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Pengembangan pen gembangan komoditas pr0duk6i komoditas unggulan p€r
Komoditas UngAulan Kelapa di unggulan kelapa tahun Provinsi Sulawesi Utara -
Provinsi Sulawesi Utara kelapa

SK No 067657 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.1 18 -

xrukug.n
P[/PP/xP/ProP
tcihr&p T.tgct AIoL.rl IntntPel.talr
IRD .rut.l

02.o5.o2_o2 0l T€rlaksananya OI Persentas€ peningkatan 5 3.636,3 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas prcduksi komoditas unggulan per
Komoditas Ungguhn rada, Pala, unsaulan lada, pala, dan cengkeh tahun Provinsi Sulawesi Utara
dan Cengkeh di Provinsi Sulawesi lada, pala, cengkeh

02.o5.o2.03 0r Terlak$nanya 0r Pers€Dtas€peningkatan 5 I 3 0/" KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Penaembangan penAembangan komoditas pmduksi komoditas unssulan per
Komoditas Unagulan Kopi di unggulan kopi tahun Provinsi Sulawesi Utara
hovinsi Sulawesi Utara kopi
02.o5.02.05 0l - Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 t-2"/" 5.648,0 KFJMFJNTERIAN PERTAMAN
PRO P: Pengembangan p€ngembangar komoditas produksi komoditas unSSulan per
Komoditas Unggulan KalGo di unggulan kakao tahun Provinsi Sulawesi Tengah -
kovinsi Sulawesi TenAah
02.05.02.06 0I Terlaksananya 01 Persentasepeningkatan 5 | 3"/" 251,6 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Lada, Pala, unssutan lada, pala, dan cengkeh tahun Provinsi SulaEesi Tengah
dan censkeh di Provinsi Sulawesi lada, pala, cengkeh
Tensah
02.o5.o2.o7 0t - Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 1-2v" KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembanaan pengembangan komoditas produksi komoditas unagulan per
Komoditas Uragulan Kopi di unssulan kopi tahun Provinsi Sulawesi TenSah -
Provinsi Sulawesi Tenrah kopi
02.o5.02.08 Ol Terlaksananya Ol - Persentas€ peniDgkatan | - 20/" 1.680,5 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Penaenbangan pengembangan komoditas prcduksi komoditas un*ulan per
Komoditas Unggulan Kelapa di unssulan kelapa tahun Provinsi Sulavesi Tcngah
Provinsi Sulawcsi Tengah kelapa

02.05.02.09 Ol Terlaksananya OI Persentas€peningkatan 5 | 2v" 22.345,5 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: PengembanAan pengembanaan komoditas poduksi koDoditas unggulan per
Komoditas Ungaulan Kakao di unsaulan kakao tahun Plovinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi S€latan

SK No 067658 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II. t 19 -

Dukulgu
IEdltrtd tcrhr&p Trrget Alotr.l IEst nrt PcLlr.lrr
PII/PP/xI/koP lRp .rutrl

02.05.02.r0 01 Terlaksananya Ol Pers€ntasepeningkatan 5 | 2./6 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Penaembangan pengembangan komoditas poduksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Unggulan Kopi di unggulan koPi tahun Provinsi Sulaw€si Selatan
kovinsi Sutawesi Selatan kopi
02.05.02.11 01 Terlaksananya 0r Persentase peningkatan 5 4 6 0/. | _174,2 KEMENTEzuAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komodita6 produksi komoditas ungaulaD per
Komoditas UngAulan Lada, PaIa, unssulan lada, pala, dan ce4keh tahun Prowinsr Sulaw$i Selatan
dan Cengkeh di hovinsi sulavesi lada, pata, censkeh
Selatan
02.o5.o2.12 0l Terl,aksanarya 01 Persentase p€ningkatan 5 | 20/o 2.433,4 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengembargaD komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kelapa di ungSulan kelapa tahun Provinsi Sulasesi Selatan
Provinsi Sulawesi Selatan kelapa

02.o5.o2_14 O1 - Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peninakatan 5 7-2"/" 9.890,0 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produki komoditas unggulan per
Komoditas Unagulan Ikkao di unesulan kakao tahun Provinsi Sulawesi TenSgara
kovinsi Sulawesi Tengsara
02.o5.o2. t5 Ol Terlaksananya 0l PersentasePeningkatan 5 5 7 o/o
6.761,1 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas une8ulan per
Komoditas Ungaulan t ada, Pala, unssulan lada, pala, dan cengkeh tahun Provinsi Sulawesi Tenggara
dan Cengkeh di ProvitrGi Sulawesi lada, pala, censkeh
Tenggara

02.o5.o2.16 Ol Terlaksananya Or Persentasepenirgkatan 5 KEMENTERIAN PERIANIAN


PRO P: PergembanAan pengembangan komoditas Foduksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Kopi di Pmvinsi unggulan kopi tahun Provinsi Sulaw€si TenAgara
Sulawesi Tensgara - kopi

02.o5.o2.17 0I Terlaksananya 0l - Persentas€ peningkatan 5 | 20/o 3.197,O KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Pengembangan pengembanAan komoditas Foduksi komoditas unggulan per
KoEoditas Unggulan Kelapa di tahun Prowinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Tenggara kelapa

SK No 067659 C
FRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.II.120 -

Dd.rngrn
tcrh.itrE AloLrrl Itl'trr.t P.let .!r
PxlPPlrelProP Irrd ..tor Trrg.t (Rp .rut.l
rrcrtd.a
02.o5_o2.t9 01 - Terlaksananya 01 - Persentas€ peningkatan 5 | 2o/o L472,5 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: PengembanAan p€ngembangan komoditas soduksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Kelapa di unggulan kelapa tahun Provinsi Gorontalo kelapa
Provinsi corontalo
02.o5.o2.2t Ol Terlaksananya Ol - Pers€ntase peningkatan 5 4 6"/" 541,5 KEMENTERIAN PER'TANIAN
PRO-P: Pengembangan peDsembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Pala di unssulan lada, pala, dan censkeh talun Provinsi Gorontalo pala,
Pmwinsi Gomnt lo lada, censkeh

02_o5.o2.22 Ol - Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 a to./6 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: PengembanAan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Unggulan Kopi di unssulan kopi tahun Provinsi Sulawesi Barat
Prcvinsi Sulawesi Barat kopi
02.o5.o2.23 Ol Terlaksananya Ol Pers€ntasepeningkatan 5 t-2v" 2.238,5 KEMEMERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembanean penaembanSan komoditas produksi komoditas unggulan p€r
Komoditas Unggulan Kakao di ungSulan kakao tahun Pro\rinsi Sulawesi Barat -
koviDsi Sula*€si Barat
02.o5.o2.25 0r - Te aks anya Ol Persentaep€Dingkatan 5 4 - 6"/" r_025,1 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan komoditas pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per
Unagulan Kelapa Sawit di unggulan kelapa sa*,it tahun Prowinsi Sulav,/csi Barat
Prowinsi Sulawesi Barat

02.o5.o2.26 0l - Terlahsananya 0l - Pers€ntas€ peningkatan 5 5 7 o/o KEMENTERIAN KELAUTAN DAN


PRO-P: Pengembangan pensembsnsan komoditas produksi komoditas unggulan p€r PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan perikanan tanSkap tahun Pmvinsi Sulawesi Utara
Tangkap di Provinsi Sulaw6i perikanan tangkap

02.05.02.30 Ol Terlaksananya Ol Persentasepeningkatan 5 4-6"/" KDMENTERIAN KEL"{UTAN DAN


PRO-P: Pengembangan p€nAembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas UnaAulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahun Provinsi Sulawesi S€Iatan '
Tanakap di Plwinsi Sulawcai p€rikanan tanakap
Selatan

SK No 067660 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.II.121 -

DuLung.r
PNIPPI,rPIPrcP I!.lit td tcrhrtrp Iug.t Alotrd I t.n l P.lrt .tl.
(Rp.Iuta)

02.o5.o2.32 01 - TerlaksaDanya 01 - Persentas€ perringkatan 5 2ao,o KEMENTERIAN KEI,AUTAN DAN


PRO P: PengembanBan penBembantan konodita6 produksi komoditas ungtular per PERIXANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unssulan perikanan budidaya tahun Provinsi Sulawesi Selatan
Budidaya di Provinsi Sulawesi perikanan budidaya

o2.05.o2.31 Ol Terlaksananya Or PersentasepeDingkatan 5 ro 12 0/o


3.O22,6 KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: PengembanBan pengembanean komoditas produki komoditas unggular per PERII(ANAN
Komod;tas Unggulan Garam di unggulan Saram tahun Provinsi Sulawesi Selatar -
Provinsi Sulawesi Selatan garam

o2.05.02.33 O1 - Terla}<sananya Ol - Persentas€ p€ningkatan 5 5 7 0/. KEMENTERIAN KET,AUTAN DAN


PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan p€rikanan tangkap tahun Provinsi Sulawesi T€nggara
Tangkap di Provinsi Sulawesi perikanan tangkap
Tenggara

02.o5.o2.34 Ol Terlaksananya 0l Pers€ntasepeningkatan 5 I 20/o 2r0,0 KEMENTERIAN KEI.AUTAN DAN


PRO P: Pengembangan pengembanAan kohoditas produksi komoditas unagulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unssulan perikanan budidaya tahun Provinsi Sulawesi TengAara
Budidaya di kovinsi Sulawesi perikamn budidaya
Tenggara

02.05.02.3s 01 - Terlak6ananya Ol - Pers€ntase penin8katan 5 5-7v" KEMENTERIAN KELAUTAN DAN


PRO P: Pengembangan pen8embangan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Ungaulan Perikanan ungSulan perikanan tangkap tahun Provinsi Gorontalo -
Tanskap di ProYinsi Gorontalo perikarEn tangkap
02.o5.o2.37 Ol - Terlaksananya Ol - PeGentase peningkatan 5 5 7 0/" KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO-P: PenBembargan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan p€r PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan perikanan tangkap tahun Provinsi Sulawesi Barat
Tangkap di Provinsi Sulawesi p€rikanan tanskap
Barat

SK No 067661 C
PRES IOEN
REPLJBLIK INDONESIA
- A. .t22 -

Dutu'grlr
Pf,/PP/xP/ProP [fr=ti tll tcrhrd.p Tattct AIot .l I!3t rt PGl.LsE
Ar.hrD Jutrl
tRp
Prc.ldc!
02.0s.02.38 Or Terlaksananya 01 Persentase peningkatan 5 4-6"/" 1.500,0 KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pengembangan pengembanaan komoditas produksi komoditas urggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanar unBgulan perikanan budidaya tahun Provinsi Sulawesi Barat -
Budidaya di Provinsi Sulawesi perikanan budidaya
Barat
02.o5.03 Ol Berkembangnyakawasan Ol Skor Indeks Kota 5 48,40 I _493.67I,O
KP: Penaenbangan rAwasan Berkelanjutan/IKB WM Manado
(angka p€rhitungan sementara)

02 Skor Indeks Kota 5 46,54


Berkelanjutan /IKB Kota Palu
(angka p€rhitungan sementara)

03 - Skor Indeks Kota 5 48,40


Berkelanjutan / I KB wM Makassar
(anska p€rhitunsan s€mentaral

04 - Skor Indeks Kota 5 50,62


B€rkelanjutan/ IKB Kota Parcpare
(anska p€rhitunsan sementaral

05 Skor Indeks Kota 5 44,11


Berkelanjutan/ IKB Kota Palopo
(angka perhitungan Bementara)

06 Skor Indeks Kota 5 45,77


Berkelanjutan/ IKB Kota Kendad
(argka perhiturAan sementara)

07 Skor Indeks Kota 5 40,26


Berkelanjutan/IKB Kota
Gorontalo (angka p€rhitungan

SK No 067662 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.II.123 -

Dutura.E
Pr/PPlxP/ProP tcrh.rt p T.ract rtlot rl h.trn.l P.ht .m
lRp.rutrl

0a Skor Indeks Kota 5 35,04


Berk€lanj utan / IKB Mamuju
(angka perhitungan sementara)

02 - Berkembangrya kota beer, 01 Jualah kota besar, s€dang, 5


kota sedang, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan sebagai
PKN/PKW PKN/PKW

03 Tedaksananyapenyelesaian 01 Jumlah WM di luar Jawa


RTTi untuk WM di luar Jawa yans direncanakan

04 Berkembangnyawilayah Ot Jumlah WM di luar Jawa 2WM


Metropolitan di luar Jawa yarg dikembanSkau
02.05.03.03 Ol - Terlak6ananya penyelesaian 0l - Jumlah wM di luar Jawa 5 lwM 31.963,7 KEMEI{TERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Penaembangan Wilayah RIR untuk WM di luar Jewa yang direncanakan DAYA MINERAL, KEMEI{TERIAN
Metropolitan di Provinsi sulawesi PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAXYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN

02 Berkembangnya Wilayah Ol - Jumlah WM di Iuar Jawa 5 lWM


Metropolitan di luar Jawa yang direncanakan

02.os.03.04 Ol - Berkembangnya kota besar, Ol - Jumlah kota be6ar, sedang, 5 I kota 500.774,9 KEMDITTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: PenAenbanaan Kota kota s€dang, kota kecil s€bagai kecil yang dikembangkan s€bagai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
BeEar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/ PKW PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provinsi Sulawesi Tengah RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN

02.05.03.05 0l Berkembangnya wilayah 0I Jumlah wM di luar Jawa 5 lwM 657.477,A KEMENTERIAN KETENAGAKER.IAAN,
PRO-P: Pengembangan Wilayah Metropolitan di luar Jawa yans dikembanskan KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBDR
Metropolitan di f,rovinsi Sulawesi DAYA MINERAL, KEM EI,ITERIAN
selatan PERHUBUNGAN (KPBU), KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
PEKER.'AAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, PEMDA (DAK FISIK)

SK No 067663 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.ll.l24 -

Dutunarr
Pr/PPlKP/ProP I!.ltt td t.rhrdrp T.rgct Abt d IEtrn.l P.htr.D
AtrtrE Jrt l
(Rp

02.05.03.06 Ol B€rkembangnya kota besar, 0r Jumlah kota besar, sedanB, 5 2 kota 19.524,I KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pengembangan Kota kota sedan8, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan s€bagai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
Provinsi Sulawesi Selatan PEKER"IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN LINGKUNCAN
HIDUP DAN KEHUTANAN

02.0s.03.07 01 - Berkembangnya kota besar, Ol - Jumlah kota besar, sedang, 5 1 kota 91.440,1 KEMEI{TERIAN KETENAGAKER.'AAN,
PRO-P: Pengembangan Kota kota sedang, kota kecil s€bagai kecil yans dikembanskan s€basai KEMEI.ITERIAN ENERGI DAN SUMBER
B€sar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/ PKW DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Provinsi Sulawesi Tenggara PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, PEMDA (DAK FISIK)

02.0s.03.08 Ol - BerkembanAnya kota besar, Ol - Jumlah kota belar, s€dang, 1 kota 67.354,2 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
PRO-P: Pengembangan Kota kota sedang, kota kecil s€bagai kecil yans dikembanskan sebaaai KEMENTDRIAN ENERCI DAN SUMBER
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKI/ PKN/PKW DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Provinsi Gorontalo PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, PEMDA (DAK FISIK)

02.o5.03.09 01 - Berkembangnya kota besar, Ol - Jumlah kota b€sar, s€dang, 5 I kota 124.736,2 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO P: PenAembanaan Kota kota s€dang, kota kecil sebagai kecil yans dikembanskan sebasai PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Besar, Kota SedanS, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
Provinsi Sulawesi Barat KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, PEMDA
(DAK FISIK)

02.o5.04 Ol Terbanaunnya Desa 0I Rata rata Indeks Dee 1,5 61,67 743.560,4
KP: Pengembangan Daerah Terpadu, Ikwasan Perdesaan, wilayah Sulawesi
Tertinggal, IGu,asan Perbatasan, dan Kawasan Transmisrasi
Perdesaan, dan Transmigrasi

02 - Rata rata nilai Indeks 1,5 52,92


Perkembanaan I(awasar
Perdesaan kioritas Nasional

SK No 067664 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.125 -

xrukrlgu
PIf/PPlKP/ProP Indlt tot tGrh.d.p Tr{.t Alot d h.trn t PGLt .n
(Rp Jut )

03 Rata rata nilai Indeks 5 57,24


Perkembangan l(awasan
Transmigrasi yang Dircvitalisasi
di Ptrlau Sulawe6i
04 Persentas€ penduduk miskin I t2,90 t3,to "/"
perdesaan wilayah Sulawesi

02 - Berkembangnya Pusat Ol - Jumlah daerah tertinggal 5 N/A (S€suai PP 78l20ra,


Kegiatan Strategis Nasional evaluasi p€netapan
(PKSN), t kasi Prioritas daerah tertinggal
Perbatasan, dan Daerah dilakukair 5 tahun sekali
Tertinaaal pada akht RPJMN,
sehingga jumlah daerah
tertingAal 2022 belum
dapat ditentukan)
02 Rata rata nilai Irdeks 5 0,46 IPKP
Penselolaan Kawasan Ferbatasan

03 Jumlah keamatan lokasi 5


prioritas perbatasan negara yang
ditingkatkan kesejahteraan dan
tata kelolanya
02.0s.04.02 Ol Meningkatnyakesejahteraan Ot - Jumlah kecamatan lokasi 5 750,0 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Peningkatan dan tata kelola di kccamatan prio tas perbatasan negara yang DAERAH TERTINGGAL DAN
Kesejahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provimi ditingkatkan kes€jahteraan dan TRANSMIGRASl
Kecamatan Lokasi hioritas di Sulawesi Utara tata kelolanya di Provinsi
Prowinsi Sulawesi Utara

02.05.04.08 OI Terlaksananya Ol - Rata-rata Indeks Desa 1,5 63,25 325,0 KEMENTERIAN DALAM NEGERI,
PRO-P: PembaDgunan Desa pembanAuran Desa Terpadu PNinsi Sulawesi Utara KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Telpadu di Prowinsi Sulawesi Provinsi Sul,awesi Utara DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

SK No 067665 C
PRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.l.t26 ,
Dul.lrlr3rlr
P!t/PPlXP/ProP Irr.ltLrtor tcrhrd.p T.rgct AloL[l I!.trEt P.l..L.!r
(Rp .rlrt.)

02.o5.04.09 Ol - Terlaksananya Ol - Indeks Perkembangan 1,5 62.93 2_403,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan Kawasan pembangunan I(avasan Kawasan Perdesaan Kab. RUANG/BPN, KEMEI'ITERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional PERTANIAN, KEMENTERIAN DESA,
Minahasa Utara Minahasa Utara PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI

o2.05.04.r0 Or BerkembanArya Pust 0r Rata rata nilai Indeks 5 O,48 IPKP ro.299,4 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO-P: Pusat Kegiatan Stategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan l(awaEan Perbatasan
Nasional (PKSN) Tahuna (PKSN) Tarturla (IPKB PKSN Tshuna

02.o5.(N.ll Ol - Berkembangnya Pusat Ol - Rata-rata nilai Indeks 5 O,44 IPKP 625,O KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pusat Kegiatan Strategis Kegiatan Stategis Nasional Pengelolaan Ikwasan Perbatasan PERIKANAN
Nasional (PKSN) Melonsuane (PKSN) Melonguane (IPK9 PKSN Melonsuane

02.o5.o4.12 Or Terlaksananya 01 Rata rata Indeks Desa 1,5 62,t5 3.464,4 KEMENTERIAN DAI,IIM NEGERI,
PRO P: Pembangunar Desa pembangunan Desa Teryadu Provhsi Sulau,esi Tengah KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di hovinsi Sulawesi Provinsi Sulawesi Tengah DAERAH TERTINGGAL DAN
Tengah TRANSMIGRASI

02.05.04.13 Ol Terlaksananya Ol - Indeks PerkembargaD 1,5 52,40 7.080,7 KEMENTERIAN ACRARIA DAN TATA
PRO P: Pembangunar riawasan pembangunan IGwasan IGwasan Perdesaan Kab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioriras Nasional PerdeEaan Prioritas Nasional Morowali, Buol, dan Poso PERTAN]AN, KEMEI{TERIAN DESA,
Morowali, Buol, dan Poso Morowali, BuoI, dan Poso PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGCAL
DAN TRANSMIGRASI

02.05.04.14 0l - Terlaksananya revitalisasi Ol - Rata-Iata nilai lndek8 5 54,70 9.354,1 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi Ikwasan Ikwasan Transmigrasi Palolo, Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINGCAL DAN
Transmigrasi Palolo, Bungku, Air Bungku, Air Terang, Tampolore, Transmigrasi yang Direvitalisasi TRANSMIGRASI
Terang, Tampolore, Padauloyo, Padauloyo, dan Bahari Tomini di Provinsi Sulawesi Tensah
dan Bahari Tomini Raya Raya

02.05.04.15 01 Meningkatnyakesejahteraan 0l Persentase penduduk miskin I l5,oo - 15,50 9rl" 44.419,3 KEMEI{TERIAN DALTM NEGERI,
PRO-P: Percepatan Pembangunan masyarakat pada daerah di Daerah Tertinagal di I'rovinsi KEMEI{TERIAN SOSIAL, KEMENTERIAN
Da€rah Tertinggal di Provinsi tertinggal di Provinsi Sulawe6i Sulawesi Tengah DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
sulawesi Tenaah Tengah TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI

SK No 067666 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.l.t27 -

DuLuig.!
Pr/PP/xP/ProP tat!'rliitll tcrhrd.p T.TEGt
,rIokr'l t!.t.!rt PGhL.rnr
(Rp Jut.)

02 - Rata rara IPM di Daerah I 68,20 68,70 nilai


Tertinssal di Prowinsi Sulawesi indeks
Tensah

02.o5.04.16 ol Pelayanan publik yang 01 Persentase pelayanan publik 2 50 0/. 539.023,1 BADAN NASIONAL PENANGCUTANGAN
PRO P: Pemulihan Pasca berhasil dipulihkan yang dipulihkan BENCANA (BNPts), KEMENTERIAN
Bencana Daerah Terdampak di PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
Kota Palu dan Sekitarnya KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
MENENGAH, KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PEKER-IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMEMER]AN SOSIAL

02.05.04.17 Ol Terlaksananya 0l Rata rata Indeks Desa I 64,70 nilai indeks 1.160,0 KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI,
PRO-P: Pembangunan Desa pembangunan Desa Terpadu Provinsi Sulawesi Selatan KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Sulawesi Pwinsi Sulawesi Selatan DAERAH TER?INGGAL DAN
Selatan TRANSMIGRASI

02.os.04.14 Ol - Terlaksanan].a ol Indeks Perkembangan 1,5 55,13 14.365,5 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembangunan Kawasan pembangunan IGwasan Kawasan Perdesaan Kab. Barru, RUANG/BPN, KEMEI{TERIAN KET.AUTAN
PerdeEaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Pinrang, Luwu Timur, dan Bone DAN PDRIKANAN, KEMENTDRIAN
Barru, Pinrang, Lu{'u Timur, dan Barru, Pinrang, Lunu Timur, dan PERTANIAN, KEMENTERIAN PEKERJAAN
Bone UMUM DAN PERUMAHAN RA(YAT,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.05.04.r9 Ol - Terlaksananya revitalisasi OI Rata rata nilai Indeks 5 53,75 l2.aa5,o KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi Ihwasan Kawasan Transmigrasi cilireng, Perk€mbarsan lGwasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmigrasi Gilireng, Masamba, Masamba, dan Mahalona Tiansmigrasi yang Direvitalisasi TRANSMIGRASI
di Provinsi Sulas,esi Selatan

SK No 067667 C
PRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.II.128 -

IruLu!9.!
Pr/PP/xP/EoP tcrhr&p Trtgct AJoL..l Intt.!!t PGhL.rm
lRp Jutr)

02.o5.o4_20 Ol - Tedaksananya Ol Rata rata Indeks Desa l,5 59,r0 t.162,2 KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI,
PRO-P: Pembangunan DeEa pembaneunan Desa Terpadu Provinsi Sulawesi Tenssara KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Sulawesi Prowinsi Sulawesi Tenggara DAERAH TERTINGGAL DAN
Ten&pra TRANSMIGRASI

02.o5.o4.21 Ol Terlaksananya 0I Indeks Perkembansan 1,5 44,54 9. ta1,a KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Pehbangunan Kawasm pembansunan Kawaen KawaeD Perdesaan Kab. Konawe DAERAH TERTINGGAL DAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional S€latan, wakatobi, dan Muna TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
Konawe Selatan, Wal<atobi, dan KonaP€ Selatan, Wakatobi, dan AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN PERTANIAN,
KEMENTERIAN PEKER.'AAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT

02.o5.o4.22 0r Terlahanan,.arevitalisasi 01 Rata rata nilai lndeks 5 53,93 15.626,4 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Revitalisasi t(avasan IGwasan Transmigrasi Perkembangan Kawasan DAERAH TERTINCGAL DAN
Transmigrasi Tinan8aea, Mutiar:a, TinanSgea, Mutiara, dan Transmigrasi yang Direvitalisasi TRANSMIGRASI
dan Asinua/ Routa di Provinsi Sulawesi Tenssara
02.o5.o4.23 Ol - Tedaksananya Ol - Rata-rata Indeks Desa 1,5 66,6r 575,0 KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI,
PRO P: Pembangunan Desa pembartunan Desa Terpadu Prowinsi Gorontalo KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di kovinsi Gorontalo Provinai Gorcntelo DAERAH TERTINGCAL DAN
TRANSMIGRASI

02_o5.o4_24 01 - Terlakiananya ol Indeks Perkembangan 1,5 64,65 8.880,9 KEMEI{TERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Pembangunan l(awasan pembangunan Ihwasan IGwasan Perdelaan l(ab. DAERAH TERTINGCAL DAN
PerdeEaan Prioritas Nasional Perd$aan Prioritas Nasional Gorontalo, Boatemo, dan TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
Gorontalo, Boalemo, dan Gorontalo, Boalemo, dan Gorontalo Utara AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN PERTANIAN,
KEMENTERIAN PEKER.JAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT

o2.o5.(x.25 0I Terlaksananyarevitalisasi Ol Rata-rata nilai Indeks 5 6\24 4.573,1 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Revitalisasi KawasaD Xawasan Trarsmiarasi Sumalata, Perkembangan l(aeasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmigrasi sumalata, Paauyaman Pantai, Pawonsari, Transmigrasi yang Dircvitalisasi TRANSMIGRASI
Paguyaman Pantai, PawoDeri, dan Pulubala di Provinsi Gorontalo
dan Pulubala

SK No 067668 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.I]-72q -

Dukrngrn
Indltrtor tcrhr&E T.rg.t AIot rt IBt.n l Pclrl.trn!
PNlPPl,rPlPtuP Jutr)
(Rp
Prcrldcn
02.o5.o4_26 Ol Terlaksananya 0l - Rata-rata Indeks Desa l,5 59,40 570,0 KEMENTEzuAN DAT.AM NEGERI,
PRO P: Pembangunan Desa pembangunan Desa Terpadu KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsr Sulawesi Provinsi Sulawesi Barat DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.o5.o4_27 Ol Terlaksananya Ol Indeks Perkembangan t,5 47,42 4.4o9,4 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Pembangunan Kawasan pembangunan Kawasan I(awasan Perdeffin Kab. DAERAH TERTINGGAL DAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Mamuju dan Mamuju Tensah TRANSMIGRASI, KEMENTER]AN
Mamuju dan Mamuju Tengah Mamuju dan Mamuju Tensah AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN PERTANIAN,
KEMENTERIAN PEKER.JAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT

02.05.04.24 0r - Terlaksananya revitalisasi OI Rata rata nilai Indeks 5 66,94 7.627,6 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Revitalisasi l(awasan Ihwasan Transmigrasi Tobadak Perkembangan Kawasan DAERAH TERIINCGAL DAN
Transmisrasi Tobadak dan den Sarudu Baras Transrniarasi yang Direvitalisasi TRANSMIGRASI
Sarudu Baas di Pmwi.si Sulawesi Bamt
02.o5.o4.29 Or - Meningkatnya kes€jahteraan 0l Jumlah kecamatan lokasi 5 KEMEI.ITERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang DAERAH TERTINCGAL DAN
Kesejahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di ProviD8i ditirskatkan kes€jahteraan dan TRANSMIGRASI
Kecamatan Lokasi Prioritas di Sulawesi Tengah tata kelolanya di koviD6i
Provinsi Sulawesi Tengah SulawEsi Tenaah

02.05.04.30 Ol Meninakatnya kesejahteraan 0l - Jumlah kecamatan lokasi 5 KEMEI\TTERIAN DESA, PEMBANGUNAN


PRO-P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang DAERAH TERTINGGAL DAN
Kesejalteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi ditingkatkan kesejahteraar dan TRANSMIGRASI
Kecamatan t kasi Prioritas di tata kelolanya di kovinsi
hovinsi Gorontalo
02.05.05 01 Meningkatnya Nilai Evaluasi 01 Nilai Evaluasi 4 3,17 nilai t9t.7 t2,o
I(P: Kelembagaan dan Keuangan Penyelenggaraan Pemerintahan Penyelenggaraar Pemerintahan
Daerah (EPPD) Daerah (EPPD)

SK No 067669 C
PRES I DEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.II.130 -

Iruti!8r!
P[l/PPlKPlProP
tcrh.d.p T.rget Alol.erl Irrtrlrl Pchtrrlr
(Rp,rut l

02 Meningkatnya pers€ntas€ 01 Pers€ntase daerah yang 4 31,50 %


daerah dengan indeks inovasi mempunyai nilai lndeks Inovasi
tinggi Tinagi

03 - Meningkatnya daerah 0r Jumtah daerah dengan 4 67 daerah


dengan p€nerimaan daerah penerimaan daerah meningkat

04 Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah denean 4 5 t daerah


dengar realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas
berkualitaB
05 - Meningkatnya refomasi 0l Jumlah perizinan yana 5.352 dokumen
pelayanan perizinan kewenansannya sudah
didelegasikan ke PISP Prima
berbasis elektronik

06 Meningkatnya daerah yang Ol - Jumlah daerah yang 4 t o dadah


memiliki PISP Prima berbasis memiliki PISP Prima berbasis
elektronik
07 MeninAkatnya tata kelola Ol - Jumlah daerah yang 4 5l daerah
keuanaan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
keuangan yang efektif dan efisien

08 Meningkatnyakes€pakatan 0l Jumlah daerah yang 4 s daerah


dan perjanjian kerja sama dacrah mengimptementasikan
kes€pakatan dan p€danjian kerja

09 MeninakatnyapeEentase Ol Pers€ntas€ capaian SPM di 4 a2,ao o/.


capaian SPM di daerah daerah

l0 Meningkatnya daerah Ol Jumlah daerah dengan 34 daerah


dengan indeks kineda GWPP indeks kineda GWPP katesori
katesori baik baik

SK No 067670 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.131 -

Dulu,lgrn
Irdtt tor tcrhrdrE Te{.t AIoLa.t In t ll'l P.LtlrE
PAIPPIKPIPtoP At.hrE Jutr)
lRp
Pr..ldcn
ll - Meninekatnya pengelolaan ol Luas cakupan bidang tanah 5 1.5O2.635 ha
bersertipikatyang terdigitasi dan
terselen ggarakannya penataan memiliki georeferensi yanB baik
ruang
02 Luas cakupan peta dasr 5 831.820 ha

03 - Jumlah materi teknis dan 5 35 materi teknis dan


rancanaan peraturan daerah Ranp€rkada RDTR
RDTR tiab/Kota

0a Jumlah pers€tujuatr 5 14 persetujuan substansi


substansi RDTR l(ab/Kota RDTR

05 - Jumlah matcri tekis dan 5 I I materi teknis dan


rancanSan peratulan daerah Ranperda RrRW
RTRW Prov/ Ikb/ Kota

06 - Jumlah persetujuan 5 8 persetujuan substansi


substansi RTRW Prov/Kab/Kota RTRW

07 - Nilai Kepastian dan 5 5


Perlindungan Hak atas Tanah
Oa - Jumlah materi teknh RIR 5 1 materi teknis dan
Na8ional (Pulau/Kep dan KSN) Raperprcs RIR

09 - Jumlah penanganan perkara 5 I perkara


hasil penyidikan pelanggaran
pemanfaatan ruang

02.05.05.o5 0l Mempercepatkemudahan 01 - Jumlah perizinan yang 4 2.743,2 KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI


PRO-P: Peningkatan Kapasitas berusaha di daerah terma8uk keu,enangannya sudah
Pemerintahan Daerah dan refomasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang berbasis sistem informasi b€rba3is elektmik
kNinsi Sulawesi Utara disital (€so4

SK No 067671 C
PRES IOEN
REFUELIK INDONESIA
- A.II.l32 -

DukrDg.!
PxlPPlsPlP\oP I ttl.tor tcrh.&p Trtgct Aloln t Iatrffl PGr.Lcn.
IRD Jrt.l

02 Meninakatnya kerja sama 01 Jumlah daenh yang 4 I daerah


daerah mengimplemerta6ikan
kes€pakatan dan perjanjian kerja

03 Meningkatnyapersentase 0r Persentase capaian SPM di 4 45,25 v"


capaian SPM di daerah
(}4 Meninakatnyapersentas€ 01 Pers€ntasedaerah,ang 30 0/.
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks lnovasi
inovasi tinssi TinCCi
05 Meningkatnya daerah 0I Jumlah daerah yang
denaan penerimaan daerah penerimaan daerahnya

06 - Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yang 9 daerah


densan realisasi belanjanya realisasi belanianya berkualitas

07 Meningkatnya tata kelola OI - Jumlal daerah yang 4 9 daerah


keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan etuien keuangan daerah yana efektif

08 Peningkatan penataan Ol - Jumlah tugas dan wewenang 4 22 rckomendasi


hubungan pu8at daerah yang dilaksanakan oleh
Gub€rnur sebasai wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
02.05.05.06 0I Terlak6ananyapercepatan 01 - Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 37.780 bidara 25.367,6 KEMEITTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaar dan srtilikasi tanah Tanah RUANG/BPN, KEMENTERIAN DESA,
Pelayanan Pertanahan di Provinsi PEMBANGUNAN DAERAH TERTINC,GAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PERTANIAN
(r K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek berstatus t,sN)

SK No 067672 C
FRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.U.l33 -

DuLrngrr
Pn/PP/xP/ProP tn ltLetor tcrh.drp Trrgct Alollad Ia!t.!rt P.Lt .!r
(RpJEt )

02 Terlaksananyapercepatan 0l Jumlah bidana tanah 5 3 I .OOO bidang


peta bidans tanah dan ruan8

03 Terlaksananya percepatan 0r Jumlah bidana tanah K4 5 6.640 bidang


peta bidans tanah K4

02.0s.05.07 0l Tersedianya rcncana tata Ol Jumlah materi teknis dan 5 3 rekomendasi kebijakan 3-598,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyel€nggaraan ruang yang berkualitas rancangan p€raturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR lkb/Kota
Sulawesi Utara

02 Jumlah persetujuan 5 4 rekomendasi kebijakan


substansi RmR lhb/Kota
03 Jumlah materi teknis dan 5 3 rekomendasi kebijakan
rancangan p€raturan daerah
RTRW Prov/ I(ab/ Kota
(}4 - Jumlah pers€tujuan 5 2 rekomendasi kebijakan
substansi RTRW Prov/ Kab/ Kota
Os -Jumla}l materi teknis RTR 5 1 rekomendasi kebtakan
Nasional (Pulau/Kep dan KSN)

02.05.05.09 01 Mempercepatkemudahan 0l - Jumlah perizinan yang 4 1.542 dokumen 2.48t,7 KEMEI,ITERIAN DATAM NEGERI
PRO-P: Peninskatan Kapasitas beruEaha di daemh termasuk ke\^,ensngannya sudah
PemerintalBn Daerah dan rcformasi p€layanan p€rizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat-Daerah di yang berbastu sistem informasi berbasis elektronik
Provinsi Sulawesi Tensah disital (e sou)
02 - Meninskatnya kerja sama 0I Jumlah daerah ),anr 4
mengimplementasikar
kesepakatan dan peianjian kerja

03 MeniDgkatnyap€rsentase 01 Ps*ntas€ capaian SPM di 4 ar,43 0/o

capaian SPM di daerah daerah

SK No 067673 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.134 -

Dururg.!
T.rgct AIot d trt.n t PcLL..a
PI/PP/KP/koP Jutr)
lRp

04 Medngkatnyap€rsentase Ol Persentase daerah yang 4 3t o/"

daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi


inovasi tinggi TirgC'
05 MerinBkatnya daerah ol Jumlah daerah yara 4 8 daerah
denaan penerimaan daerah penerimaan daerahnya

06 Meningkatnya daerah oI Jumlal daerah yang 4 I daerah


dengan realisasi b€lanjanya reatisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
07 MeniDAkatnya tata kelola oI Juml,al daerah yana 9 daerah
keuanean daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
keuanaan daem}l yang efektif

Oa Peningkatanpenataan ol Jumlah tugas dan wewenang 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yang dilaksanakaD oleh
Gubemur sebagai Wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
02.05.o5.10 0l Terlaksananya percepatan 0l Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 al.900 bidang 26.263,3 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan sertifikasi tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Sulawesi Tengah
02 - Terlaksananya p€rcepatan 0l - Jumlah bidang tanah 5 33.4OO bidans
peta bidana tanah dan ruanr
03 - Terlaksananya p€rcepatan 0l - Jumlah bidang tanah K4 5 2I .960 bidans
peta bidang tanah K4
02.05.05.11 01 Teru€dianya rencana tata ol - Jumlah materi teknis dan 5 3 rekomendasi kebijakan 1.942,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Peryelenggaraan ruana yang berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR Ikb/Kota
Sulawesi Tenaah

SK No 067674 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.IL 135 -

Duturgr!
PIt/PP/rPlProP IndlL.tor tGrh.ihp T.rgct AloLrrt I,lrtrnrl PcL}.er!.
(Rp Jut.l

02 - Jumlah persetujuan 5 I rekomendasi kebijakan


substansi RDTR Ikb/Kota
03 - Jumlah materi teknis dan 5 I rekomendasi kebijakan
rancangan p€raturan daerah
RTRW Prov/Kab/ Kota

04 - Jumlah persetujuan 5 I rekomendasi kebtakan


subsransi RTRW hN/ Iiab/Kota
05 - Jumlah p€nanganan perkara 5 I p€rkara
hasil p€nyidikan p€langgaran
pemanfaatan ruang

02.05.05.12 0l Mempercepatkemudahan oI Jumlah perizinan yang 4 1.2(X dokumen 2.609,6 KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI
PRO P: Peningkatan Ikpasitas berusaha di daerah termasuk kewenangarn].a sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PISP Prima
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasis sistem info asi beftasis elektronik
Provinsi Sulawesi Selatan digital (e-90,)
02 - Metringkatnya keda sama 01 Jumlah daerah yang 4
mengimplementasikan
Kesepakatan dan Perjanjian Kerja

03 - Menin8katnya pers€ntase 0l Persentase capaian SPM di 4 82,07 0/.


capaian SPM di daerah
04 - Meningkatnya persentase Ol - Persentas€ daerah yarg s o/"
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinggi Tinggl
05 - Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yang 4
dengan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
meninskat meninskat

SK No 067675 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.tr.136 -

Duhrgrn
Pll/PP/XP/PrcP
tcrhrit E Tr{.t AIoLrrt lrtan.l PGi.D-_E
lRp .rutrl

06 MeninSkatnya daerah Ot - Jumlah daerah yang


densan realisasi belanjanya realisasi belanjanya b€rkualitas

07 M€ningkatnya tata kelola ol Jumlah daerah yang l3 daerah


keuangan daerah yang efektif m€laksanakan tata kelola
keuantan daerah yang efektif

Oa PeningkatanpenataaD Ol - Jumlal tugas dan wewenang


hubungan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
cub€rnur sebagai wakil
Pemerintah Pusat denaan kiDeia
baik
02.05.05.13 01 - Terlaksananya p€rcepatan 0I Jumlah Sertipikat Hak Atas 206.81O bidans 63.922,7 KEMEI{TERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan s€rtifikasi tanal RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Prowinsi
Sulawesi S€latan
02 - Terlaksananya percepatan Or Jumlah bidang tanah 5 123.604 bidans
p€ta bidang tanah dan ruang

03 ' Terlaksananya percepatan 0l - Jumlah bidang tanah K4 5 32.a2O bidans


peta bidang tanah K4

02.05.05.14 01 - Ters€dianya rcncana tata 0l - Jumlahmateri teknis dan 5 14 rekomendasi 3.274,7 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: PenyelenaBaraan ruang yang berkualitas rancanaan peraturan daerah kebijakan RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR tkb/Kota
SulaPesi Selatan
02 - Jumlah materi teknis dan 5 2 rekomendasi kebijakan
rancangan peraturan daerah
RTRW Prov/ Ikb/Kota
03 Jumlah p€rsetujuan 5 2 rekomendasi kebijakan
substansi RTRW Prov/ Ikb/ Kota

SK No 067676 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A_II.137 -

Drlung.tl
Irr.lthtor t.rh..lrp TuaGt
AIoL..t In ter.l P.lrtlar.
Plt/PP/xPlPtoP (Rp Jut l
Ftc.tdcrr
02.05.05.16 0l - Mempercepat kemudahan 0l Jumlah perizinan yang 4 6aO dokumen 2.240,8 IiEMENTERIAN DALAM NEGERI
PRO-P: Peningkatan IGpasitas berusaha di daerah termasuk kewemntannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan Frizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasis sistem infomasi berbasis elektronik
Provirci Sulawesi Tenggara disital (eso,)
02 Meningkatnya kerja sama ol Jumlah daerah yanr 4
mengimplementasikaD
Ke$epakatan dan Pedanjian Kerja
Sama

a[.96 0/"
03 - Meningkatnya pers€ntase Ol - Persentase capaian SPM di
capaian SPM di daerah daerah

04 Meningkatnyapersentas€ Ol Pers€ntase daerah yaDB 24 yo


daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks lnovaBi
inovasi tingSi Tinssi

05 Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yang 4


dengan peneriraan daerah penerimaan daerahnya
meningkat

06 Meningkatnya daerah 01 - Jumlah daerah yang 4


dengaD realisasi belanjanya realisasi belaDjaDya berkualitas
berkualitas
07 Meningkatnya tata kelola 01 Jumlah daerah yang 1O daerah
keuargan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan elisien keuangan daerah yang efektif
dan €Iisien

08 - Peningkatan penataan 0l - Jumlah tugas dan wewenang 4 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yant dilaksanakan oleh
Gub€rnur sebagai Wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik

SK No 067677 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.138 -

Irulurgrn
tGrhr.hp Trrgct rtloL.rl Ilrtrrlrl Pchlltrl!
PIf/PPlKP/EoP IrdtLetor (Rp Jut.)

02.05.o5.17 0l - Terlaksananya Frcepatan ol - Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 57.19O bidang 28_736,O KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pengelolaan dan sertifikasi tanah RUANG/BPN, KEMENTERIAN DESA,
Pelayanan Pertanahan di Provinsi PEMBANGUNAN DAERA}I TERTINGCAL
Sulawesi Tensaara DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PERTANIAN, KEMEI.ITERIAN KOPERASI
DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH
(1 K/L atau lebih dari I K/L Eemiliki
proyek b€rstatus PSN)
02 Terlaksananyapercepatan OI Ju lah bidana tanah 5 32.25O bidang
peta bidans tanah dar ruang
03 Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlah bidans tanah K4 5 5.697 bidans
peta bidang taDah K4

02.o5_05.14 01 - Ters€dianya rencana tata Ol - Jumlah materi teknis dan 5 5 rekomendaBi kebtakan 1.334,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenggaraan ruans yans b€rkualitas rancanSan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RmR Kab/Kota
Sulau,€si Tenggara
02 Jumlah materi teknis dan 5 I rckomendasi kebijakan
ran@ngan pemturan daerah
RTRW Prov/ IGb/ Kota
02.05.o5.20 Ol - Memp€rcepat kemuda}tan ol Jumlah perizinan yang 4 2.275,9 KEMENTERIAN DAL,AM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Ihpasitas berusaha di daerah termasuk kewenangamya sudah
Pemerinta.ban Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PISP Prima
Hubungan Pusat-Daeral di yang berbasis sistem informasi b€rbasis elektronik
kovinsi Gomntalo disital (eJou)
02 - Meningkatnya kerja sama ol - Jumlah daerah yang 4 I daerah
daerah mengiEplementasikan
kesepar<atan dan perjanjian keda

03 - Meningkatnya p€rsentase Ol Pers€ntas€ capaian SPM di 4 a5,17 o/o

capaian SPM di daerah

SK No 067678 C
PRES IOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.II.139

Dutungun
tcrh.d.E T.rgct Alotrtt Iltrt r'l Pel.L-n
Pn/PP/xP/koP At.h.tr (RE Jutel

0/o
04 - Meningkatnya persentase Ol - Persentase daerah yang 4 24
daerah dengan nilai iDdeks mempunyai nilai lndeks Inovasi
inovasi tinasi Tinca,
05 - Meningkatnya daerah ol - Jumlah daerah yang
dengan p€nerimaan daerah penerimaan daerahnya
meningkat
06 - Meningkatnya daerah ol Jumlah daerah yang 5 daerah
dengan rcalisasi belanjanya rcalisasi b€lanjanya berkualitas

07 - Meningkatnya tata kelola ol ' Jumlahdaerah yarB 4


keuanaan daerah yanS efektil melaksanakan tata kelola
dan efisien keuangaD daerah yang efektif

08 - Peningkatan p€nataan 0 I - Jumlah tugas dan weweDang 4


hubunsan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
cubernur sebagai wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
02.05.05.21 Ol - Terlaksananya percepatan Ol - Jumlah S€rtipikat Hak Atas 5 s3.700 bidans 9.762,O KEMEI{TERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan sertilikasi tanah RUANG/BPN
PelayaDan Pertanahan di Provifti
Gorontalo
02 Terlaksananyap€rcepatan 0r Jumlah bidang tanah 5 17.240 bidang
pera bidana tanah dan ruang
03 Terlaksananyapercepatan Ol Jumlah bidang tanah K4 5 2.235 bidang
peta bidang tanah K4

02.o5.o5.22 0l Tersedianya rencana tata 0l - Jumlah materi teknis dan 5 2 rekomendasi kebijakan 1.357,2 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruans yans berkualitas rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR Kab/ Kota
corontalo

SK No 067679 C
PR E S IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.140 -

D*urgr!
FfF|l-i Indll.tor t.rhrd.p TetE t
Alolirl In3t rt F.httrn
Pr/PPlIlP/PtoP Jrtd
lRp

02 Jumla} pers€tujuan 5 2 rekomendasi kebijakan


substansi RDTR Kab/Kota

03 Jumlah persetujuan 5 I rekomendasi kebijakaD


substansi Prov/ Ikb/ Kota

04 - Jumlah persetu.iuan 5 r rckomendasi kebijakan


subsransi RTRW Prov/lkb/ Kota

02.o5.05.23 Ol Mempercepatkemudahan 01 Jumlah perizinan yang 4 491 dokumen 2.343,9 XEMENTERIAN DAI.AM NEGERI
PRO P: Peninakatan Ihpasitas b€rusaha di daenh termasuk kewenangannya sudah
Pemerinlahan Daerah dan reformasi p€layanan perizinan didelegasikan ke PrSP Prima
Hubunsan Pusat-Daerah di yana berbasis sistem infomasi berbash elektronik
Prcvinsi Sulawesi Barar disital (e{@,)

02 Meniirgkatnyapersentase 0r Pers€ntase capaian SPM di 4 40,96 "/"


capaian SPM di daeratr daerah
o/o
03 Meningkatnyap€rsentase 0l - PeE€ntas€ daerah yang 24
daerah denaan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tingsi Tincgl

(}4 Meringkatnya daerah 0l Jumlah daerah yang 6 daerah


dengan penerimaan daerah percrimaan daemhnya
menin8kat meninSkat

05 - Meningkatnya daenh ol Jumlah daeruh yang s daeEh


dengan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas
berkualiras

06 Meningkatnya tata kelola ol - Jumlah daerah yang 4


keuangan daerah yang ef€Idf melaksanakar tata kelola
keuangan daerah yang efektif
dan efisien

SK No 067680 C
PRE S'ID EN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II. 141 -

IruLu!g.!
tcrh.dEp AJoLad
PIl/PP/xP/ProP Irdtt tor T.dct lRp Jutr)
h.trBt P.hb.rr
Prc.lden
07 Peningkatanpenataan 0r Jumlah tuaas dan wewenang
bubunaan pusat daerah yans ditaksanakan oleh
Gubernur s€batai Wakil
Pemerintah Pusat deDgan kinerja
baik
o2.o5.o5.24 Ol Terlaksananyap€rcepatan Ol Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 32.aOO bidans to.645,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan s€rtifikasi tanah Tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Sulawesi Barat
02 Terlaksananyapercepatan 01 - Jumlah bidana tanah 5 17.470 bidang
peta bidanA tanah dan ruang

03 - Terlaksananya perrepatan 01 - Jumlah bidans tarla}l K4 5 6.524 bidang


peta bidang tanah K4

o2.o5.o5.25 Ol - Tersedianla rencana tata 01 - Jumlah materi teknis dan 5 2 rekomendasi k€bijakan 772,O KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelenggaraan ruang yanS berkualitaB rancangan peraturan daerah RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR Kab/Kota
Sulawesi Barat
02 Jumlah p€rs€tujuan 5 2 rekom€ndasi kebijakan
substansi RmR Kab/Kota
03 Jumlah pers€tujuan 5 I rekomendasi kebijakan
subtansi RTRW Prov/tkb/Kota
02.06 Ol - Meningkatnya p€rtumbuhan Ol lrju penumbuhan PDRB 5 6,66-5,99 7" Fr tahun 725.536,4
PP: Pembangunan Wilayah ekonomi dan tingkat wilayah Maluku
Maluku kesejahteraan masyarakat di
wilayah Maluku
02 IPM Provinsi di wilayah I 70,92 7r,08 nilai
Maluku minimtrm-nilai
maksimDm

SK No 067681 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- 4.fi.142 -

DuI.ungrn
m/PP/xP/ProP IndtLrtor tcrh.d.E Ta{.t Alotart IEt lrt PGLl.aE
At.hrtr (Rp Jut.)
Prcrld.r
03 PeEentase penduduk miskin 1 t2,19 "/"
wilayah Maluku

02.06.o1 Ol - Berkembangnya kawasan 0l Rasio penumbuhan 5 > 1 nilai 273.676,7


KP: Pengembangan Kawasan strategis investasi kawasan
Strategis (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap
wilayah

02 Jumlah kawasan pusat 5


penumbuhan yang difasilitasi
dan dikembangkan

03 - Destinasi Pariwisata I jumlah destinasi


Prioritas (DPP)

04 KEK berbasis pariwisata dan 5

05 - KI prioritas dan KI 5 r jumlah KI

02.06.oI.0l 0r Terlaksananyaperbaikan 01 - Ra$io pertumbuhan 5 >l 224.O51,7 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN


PRO P: Perbaikan Aksesibilitas, aksesibilitas, atraksi, dan investasi kawasan EKONOMI KREATIF/ BADAN PARMISATA
Atraksi, dan Amenitas Destinasi ameDitas Destinasi Pariwisata (KEK/KIIDPP/KPBPB) teft adap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Pariwisata Prioritas Morotai/ KEK Prioritas Morotai/KEK Morotai pertumbuhan investasi Provinsi INVESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL , KEMENTERIAN
PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERUNDUNGAN ANAX, KEPOLISIAN
NDGARA REPUBLIK INDONESIA,
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, PEMDA
(DAX FrSrK)

SK No 067682 C
PRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A_II. 143 -

D*urg.r
PIc/PPlrP/ProP I!.llLtu tcrhrd.E TrrIGt AJokrd
I!.t !.i PcLllara
J al
lRp

02.06.ot.o2 0I Terlaksananyafasilitasi 01 - Rasio pertumbuhan 5 >l 49.625,7 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,


PRO P: Fasilitasi Realisasi rcalisasi investasi dan investasi kawasan KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
Inv$tasi dan Pembangurar Kl pembangunan KI Teluk Weda (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap KEMENTERIAN ENERG] DAN SUMBER
Teluk Weda pertumbuhan investasi Provinsi DAYA MINERAL. KEMENTERIAN
AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
KOORDINASI PENANAMAN MODAL
(l K/L atau lebih dari r K/L memiliki
proyek berEtatus PsN)

02.06.o2 01 B€rkembangryasektor 01 - Persentase peningkatan 5 4 6 0/" r5.062,0


KP: Penaembangan Sektor unagulan produksi komoditas unggulan per
Unagulan tahun - kelapa
02 Pers€ntase peningkatan 5 1 - 2 ./"
produksi komoditas ungAulan p€r
tahun pala
03 Pers€ntasep€ningkatan 5 2-4v"
Eoduksi komoditas unggulan per
tahun cenakeh
(}4 Persentas€peningkatan 5 2-4V.
produksi komoditas unggulan per
tahun perikanantanSkap
06 PersentaseperingkataD 5 4 - 5"/"
produkEi komoditas unggulan per
ta}lun - perikanan budidala
02.06.02.o1 Ol Terlaksananya 0l - Pers€ntase peningkatan 5 4 60/. 2.33t,4 KEMENTERIAN PERIANIAN
PRO P: Penaembangan !€naembangaD komoditas produksi komoditas un&qutran per
tGmoditas Unggulan lrda, Pala, unggulan lada, pala, dan ceDgkeh tahun Provinsi Maluku - lada,
dan Censkeh di Provinsi Maluku pala, cengkeh

SK No 067683 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
A.II.l44 -

D[tu'g.r
PIl/PP/KP/ProP Lirll?Elit In ltt tor t.rlrdrp T.rgct rtloLrd IEt.Bt P.LLr.E
(Rp Jut l

02.06_o2.o2 Ol Terlaksananya Ol - Pers€ntase peningkatan 5 4 6 o/o 6.620,5 KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Pengembangan pengembanaan komoditas produksi komoditas ungAulan per
Komoditas Unggulan Kelapa di ungaulan kelapa tahun Provinsi Maluku kelapa

02.06.02.03 Ol Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 4 6"/o l.3a9,a KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO-P: Pengembangan penaembaDad komoditas produksi koDoditas unsaulan per
Komoditas Ungaulan Kelapa di un&<ulan kelapa tahun Provinsi Maluku Utara
Provinsi Maluku Utara kelapa
02.06.o2.o4 0l Terlaksananya Ol PersentasepeDingkatan 5 1 ,2 0/" 2.720,3 KEMENTERIAN PERIANIAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas ptoduksi komoditas unggulan per
Komoditas Unggulan Lada, Pala, urggulan lada, pala, dan cengkeh tahun Provinsi Maluku Utara -
dan Cengkeh di Prowinsi Maluku lada, pala, cengkeh
Utara
o2.06.02.05 01 Terlaksananya Ol Pers€ntasepeningkatan 5 t-2v" KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unggulan p€r PERIKANAN
Komoditas Unagulan Perikanan unggulan pffikanan tangkap tahun Provinsi Maluku -
Tangkap di kovinsi Maluku perikanan tangkap
o2.06.02.06 OI - Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 4 6 0/. 1.000,o KEMENTERIAN KEI,{UTAN DAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi konoditas ungAulan p€r PERIKANAN
Komoditas Ungaulan Perikanan ungaulan budidaya p€rikanan tahun kovinsi Maluku -
Budidaya di Provinsi Maluku perikanan budidaya
02.06.o2.o7 Ol Terlaksananya Ol - Pers€ntas€ peningkatan 5 | 26/n KEMENTERIAN KEI,/IUTAN DAN
PRO P: Pengembangan p€ngembanSan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unsgulan perikanan tanskap tahun Provinsi Maluku Utara
Tangkap di Provinsi Maluku perikanan targkap

02.0,6.02.08 Ol - Terlaksananya Or - Persentas€ p€ningkatan 5 5 7 0/" 1.000,o KEMENTERIAN KELAUTAN DAN


PRO P: Pengembangan pengembangaD komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unggulan budidaya perikanan tahun Provinsi Maluku Utara -
Budidaya di Provinsi Maluku perikanan budidaya
Utara

SK No 067684 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.145 -

Drturg.!
IEdtL.tor TEgct tlol.rrt IBt.Bt P.Lt .3
PII/PPlxP/PtoP (RpJut l

02.06.o3 0r Berkembangnyakawasan Ol Skor lndeks Kota 5 63,43 202_O44,5


KP: Pengembangan Kawasan B€rkelanjutan/ IKB Kota Ambon
(anBka perhitungan sementara)

02 Skor lndeks Kota 5 45,46


Berkelanjutan / IKB Kota Tual
(anska perhitunsan sementaral

03 - Skor Indeks Kota 5 45,46


Berkelanjutan/ IKB Kota Ternate
(angka p€rhituntan sementara)

04 Skor Indeks Kota 5 39,O7


Berkelanj utan/ IKB Kota Baru
Sofifi (angka perhitungan

02 - Berkembangnya kota besar, ol - Jumlah kota besar, s€dang, 5 3 kota


kota s€dang, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan sebagai
PKN/PKW PKN/PKW

03 Terbangunnya kota baru ol Jumlah kota baru Fng 5


dibansun
02.06.o3.ol Ol Berkembananya kota besar, Ol - Jumlah kota besar, sedana, 5 33.166,2 KEMENTERIAN KETENAGAKER.IAAN,
PRO P: Pengembangan Kota kota s€daDa, kota kecil s€bagai kecil yang dikembangkan s€bagai KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Besar, Kota Sedang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Prowinsi Maluku PEKERJAAN UMUM DAN PERUMA}IAN
RAKYAT, PEMDA (DAK FISIK)

02.06.03.02 0I Berkembantnla kota b€sar, Ol Jumlah kota b6ar, sedang, 5 I kota 32.026,4 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: PenAembangan Kota kota s€dang, kota kecil sebagai kecil yant dikembangkan sebagai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Besar, Kota Sedana, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
hovinsi Maluku Utara RAKYAT, PEMDA (DAK FISIK)

SK No 067685 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
A.II.146 -

DrkrEg.n
PIf/PP/xP/ProP Ildtt tor t.rhrdrE Trrgct Alolr.l Inrtr8l P.lrt .ar
.rrt.l
(RE

o2.06.03.03 0l - Terbangunnya kota baru ol Jumlah kota baru yang 5 I kota 136.89 r,5 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: Pembanaunan Kota Baru dibansun PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
di kovinsi Maluku Utara ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL.
KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
INFORMATIKA, I{EMET\ITERIAN
PERHUBUNGAN

02.06.M 0l - Terbangunnya Desa OI Rata rata Indeks Desa 1,5 52,82 189.324,6
KP: Pengembangan Daerah Terpadu, Ka$,asan Perdesaan, Lvilayah Maluku
Tertinggal, IGwasan Perbatasan, dan Kawasan Transmigrasi
Perdesaan, dan Transmigrasi

02 Rata rata nilai lndeks 1,5 s6,59


Pe*embangan Ikwasan
Perdeean Prioritas Nasional
03 - Rata-rata nilai Indeks 5 34,52
Perkembangan tkwasan
Transmigrasi yanS Direvitalisasi

04 Persentase penduduk miskin I t7,40 17,60 0/.


p€rdesaan Wilayah Maluku

02 Berkembangnya Pusat Ol Jumlah daerah tertinggal 5 N/A (sesuai PP 78l20|a,


KeSiatan Strategis Nasional evaluasi penetapan
(PKSN), Lokasi Prioritas daerah tertinggal
Perbatasan, dan Dacrah dilakukan 5 tahun seka.li
Tertinggal pada akhir RPJMN,
s€hingSa jumlah daerah
tertinggal 2022 belum
dapat ditentukan)
02 - Rata'rata nilai Indeks 5 O,49 IPKP
Pengelolaan Kawasan Perbatasan

SK No 067686 C
FRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A. .l47 -

DrLurg.r
PalPPl,IPl"roP L.Ft?r,l tcrhrd.p T.rg.t AtoLr.t Iat !!l P.LL.E
(Rp Jut )

03 - Jumlah kecamatan lokasi 5


prioritas p€rbatasan negara yang
ditinskatkan kesejahteraar dan
tata kelolanya

02.06.o4.o2 Ol - Meningkatnya kes€jahteraan ol Jumlah kecamatan lokasi 5 t3.064,4 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang DAERAH TERTINGGAL DAN
Kes€jahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi ditingkatkan kesejahteraan dan TRANSMICRASI, PEMDA (DAK FISIK)
Kecamatan Lkasi kioritas di Maluku tata kelolanya di Provinsi Maluku

02.06.04.r r Ol - Meningkatnya kesejahteman 0l Pers€ntas€ penduduk miskin I 21,90 22,40 v" 73.649,O KEMEI{TERIAN SOSIAL, KEMENTERIAN
PRO P: Percepatan PembanAunan masyarakat pada daerah di Daerah Tertinggal di Prowinsi DALAM NEGERI, KEMENTERIAN
Daerah Tertinggal di Provinsi tertinggal di Provinsi Maluku Maluku KELAUTAN DAN PERIKANAN,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANCUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI, PEMDA (DAK FIS]K)

02 - Rata-Iata IPM di Daerah I 65,2 65,7 nilai indeks


TertinEgal di Prowinsi Maluku

02.M_O4.t2 Ol - Meningkatnya kesejahteraan ol Persentase penduduk miskin I 6,ao - 7,30"/" I8.323,6 KEMENTERIAN SOSIAL, KEMENTERIAN
PRO-P: Percepatan Pembangunan masyarakat pada daerah di daerah tertinggal di Provinsi DAI,TM NEGERI, KEMENTERIAN DESA,
Daerah Tertingaal di kovifti tertiirggal di Provinsi Maluku PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGCAL
DAN TRANSMIGRASI, PEMDA (DAK
FISrK)

02 - Rata-rata IPM di Daerah 1 63,5 - 64 nilai indeks


Tertinggal di Provinsi Maluku
Utara

02.6.O4.14 01 - B€rkembangnya Pusat Ol Rata rata nilai Indeks 5 0,47 IPKP KEMEI{TERIAN KET,AUTAN DAN
PRO P: Pusat KeBiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan Kawasan Perbatasan PERIKANAN
Nasional (PKSN) saumlaki (PKSN) Saumlaki GPrq PKSN Saumlaki

SK No 067687 C
PFIES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.tI.148 -

Dutlrllgrn
m/PPlxP/koP tn llLtor tcrhrit p
T.rgGt AIot rt Irrtrfll PclrLelrr
Jutrl
lRp

02.06.(N.15 01 - Berkembangnya Pusat 0l Rata-rata lai Indeks 5 o,50 IPKP 13.912,8 KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO-P: Pusat Keaiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan Ikwasan Perbatasan PER]KANAN, PEMDA (DAI( FISIK)
Nasional (PKSN) Daruba (PKSN) Daruba (IPKE PKSN Daruba

o2.06.(x.16 Ol - Terlaksananya Ol - Rata-rata Indeks Desa 1,5 54,50 24.577,5 KEMENTERIAN DALqM NECERI,
PRO P: Pembangunan Desa pembangunan Desa Terpadu KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Prowinsi Maluku Provinsi Maluku DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
KEI,AUTAN DAN PERIKANTIN

02.06.o4.77 01 Terlaksananya 0r Rata rata Indeks Desa 54,80 13.952,6 KEMENTERIAN DAI,IM NEGERI,
PRO P: Pembangunan Desa pembangunan Desa Terpadu Pm;nsi MalDku Utere KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Maluku Provirsi Mrhrku tltfe DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

02.06.04.1a 01 - Terlaksananya Ol - Indeks Perkembangan 1,5 54,62 4.884,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pembangunan Kawasan pembanaunan Kawasan IGwasan Perdesaan Kab. Maluku RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan kioritas Nasional Tengah PERIANIAN, KEMENTERIAN DESA,
Maluku Tenaah Maluku Tensah PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI

02.06.o4_19 01 - Terlaksananya 0l - Indeks Perkembangan 1,5 60,o4 1.540,5 KEMENTERIAN PERTANIAN,


PRO-P: Perbangunan Kawasan pembangunan Ikwasan I(avasan Perdesaan Kab- Morotai KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional DAERAH TERTINGGAL DAN
Morotar TRANSMIGRASI

02.06.o4.20 01 - Terlaksananya revitalisasi 0l Fiata-rata nilai Indeks 5 42,61 12.359,3 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi Kawasan Kawasan TransmiBrasi Kobisonta PerkembaDgan l\awasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmigrasi Kobtuonta Transmigrasi yang Dircvitalisasi TRANSMIGRASI, PDMDA (DAK FISIK)
di Pbvinsi Maluku
02.06.o4_21 Ot - Terlaksananlq revitalisasi Ol - Rata-rata nilai Indeks 5 30,44 1.547,5 KEMEMERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO'P: Revitalisasi lhwaEan Kawasan Transmigrasi Pulau Perkembangan Ikwasan DAERAH TERTINGGAL DAN
TraNmigrasi Pulau Mangoli dan Mangoli dan Pulau Morotai Transmigasi yang Direvitalisasi TRANSMIGRASI
di Pmvinsi Maluku Utara

SK No 067688 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.II.149 -

Dulunga!
P!I/PP/XP/PrcP IadlLrtor tcrhrlhp Tuget AIoIIa.l I t:r.t tt€t.rom
(Rp Jutal
Prc.ldcn
02.06_o4.22 Ol - Meningkatnya keE€jahteraan Ol - Jumlsh kecamatan lokasi 5 11.512,9 PEMDA (DAK FISIX)
PRO-P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang
Kes€jahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi ditinskatkan kes€jahteraan dan
Kecamatan L.kasi [tioritas di tata kelolanya di kovinsi Maluku
Provinsi Maluku Utara Utara
02.06.05 Ol ' Meningkatnya Nilai Evaluasi Ol Nilai Evaluasi 4 2,95 nilai 45.349,O
KP: KelembaaaaD dan Keuangan Penyelenggaraan Pemerintahan PenyelengSaraan Pemerintahan
Daerah Daerah (EPPD) Daerah (EPPD)
02 Meningkatnyapersentase OI Persentase daerah yara 24 0/"

daerah denaan indeks inovasi mempunyai nilai Indeks Inorasi


tinggi TinSgi
03 - Meningkatnya daerah 01 - Jumlah daerah dengan r a daerah
densan penerimaan daerah penerimaan daemh meningkat
meninskat
04 - Meningkatnya daerali Ol - Jumlal daemh dengan 4 l5 daerah
dengan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas
berkualitas
05 MenintkatnyarefomaEi 0r - Jumlah pe zinan yang 4
pelayanan p€rizinan kewenanaannya sudah
didelegasikan ke PTSP Prima
b€rbasis elektronik
06 Meningkatnya daerah yang 0l Jumlah daerah yang 4
memiliki PrsP Prima berbasis memiliki PISP kima berbasis
elektronik
07 - Meningkatnya tata kelola ol Jumlah daerah yang l5 daeral
keuangan daerah yang efel(if Eelaksanakan tata kelola
keuanaan yana efektif dan efisieD
08 Meningkatnyakesepakatan Ol - Jumlah daerah yang 4 2 daerah
dan perjanjian kerja sama daerah mengimplementasikan
kesepakatan dan per'anjian kerja

SK No 067689 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.150 -

Duru,gu
PIf/PPlxP/PtoP
tcrhr.t.p Trtact AIoLall Ir.trE l P.hb.fl
lRp Jutr)
Ptc.tdcr
09 Meningkatnya persentase Ol Pers€ntas€ capaian SPM di 8 r,38 0/o

capaian SPM di daerah daerah


lO Meninekatnya daerah Ol Jumlah daerah dengan
densan indeks kinerja GWPP indeks kinerja GWPP kategori
katesori baik baik
ll - Meningkatnya pengelolaan Ol - Luas cakupan bidang tanah 5 294 237 hs
b€rs€rtipikat yang terdigitasi dalr
ters€lenggarakannya penataan memiliki aeoreferensi yans baik
ruang
02 Luas cal{upan peta dasar 5 206.93O ha

03 - Jumlah materi teknh dan 5 l5 materi telmis dan


rancangan peraturan daerah Ranperkada RDTR
RDTR Kab/Kota

04 - Jumlah persetujuan 5 5 persetujuan substansi


substansi RmR lhb/Kota RDTR

05 - Jumlah materi teknis dan 5 3 materi teknis dan


rancangan peraturan daerah Ranperda RTRW
RTRW Prov/Kab/Kota

06 - Jumlah persetujuan 5 3 p€rs€tujuan suhtansi


substansi RTRW Prov/ Ihb/ Kota RTRW

07 - Nilai Kepastian dan 5


Perlindunsan Hak atas Tanah

02.06.05.rr 0l - Mempercepat kemudahan Ol - Jumlah perizinan yang 4 391 dokumen 2.547,9 KEMEI{TERIAN DAI.AM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Ikpasitas berusaha di daeral termasuk kewenansannya sudah
Pemerintahan Daerah dan rcformasi pelayanan perizinan didelesasikan ke PI:!P Prima
Hubungan Pusat Daerah di yang berbasb sistem infomasi berbasis elektrcnik
Provinsi Maluku disital (egov)

SK No 067690 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.l5l -

DEkE!g.!
PIf/PP/xP/ProP
t.rh.dap Tat'ct tBt.Bt P.L.tBE
(Rp Jut.l

02 Meninskatnya keda sama 01 Jumlah daerah yang 4 I daerah


mengimplementasikan
Kesepakatatr dan Perjanjian Kerja

03 Meningkatnyapersentase 01 Persentas€ capaian SPM di 82,03 0/o

capaian SPM di daerah


04 - Meningkatnya pers€ntase O1 - Pers€ntas€ daerah yang 4 24 0/.
daerah densan nilai indeks mempunyai nilai Indeks lnovasi
inovasi tinssi Ting|ri
05 Meningkatnya daerah 0l Jumlah daerah yang 4 9 daerah
dengan penerimaan daerah penerimaan daerahnya
medngkat meningkat

06 Meningkahya daerah 01 Jumlah daerah yant 8 daerah


dengan realisasi belanjanya realisasi b€lanianya berkualitas

07 - Meningkauiya tata kelola 0l - Jumlah daerah yang


keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
keuangan daerah yang efektif
dan efisien
Oa ' Peningkatan p€nataan ol Jumlah tuaas dan u,ewenang 4
hubungan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
cubernur sebasai wakil
Pemerintah Pusat densan kinerja
baik
02.06.o5.12 ol Mempercepatkemudahan 0l Jumlah perizinan yang 4 l o4l dokumen 2.saa,2 KEMENTEzuAN DATAM NEGERI
PRO P: Peninakatan Kapasitas berusaha di daerah termasuk kewenanganrya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan dideleaasikar ke PTSP Prima
HuburAar Pusat Daerah di ya.ng berbasis sistem informasi berbash elektronik
Provinsi Maluku Utara digital (e-9o4

SK No 067691 C
P RE S IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II. 152 -

Dukrngrn
Pf,/PPlXP/ProP a.rEGt Alot rt Ilr t lrrl Pcl.t..[
(Rp Jutrl

02 - Meningkatnya kerja sama ol jumlah daerah yang 4 I daerah


menAimplementasikan
kes€pakatan dan perjanjian keia

03 Meningkatnyapersentase 0l Persentase capaian SPM di 4 40,73 "/"


capaian SPM di daEah
04 Meningkatnyapersentase Ol - Pers€ntas€ daerah yang 24./o
daerah dengan nilai indeks mempunyai nilai Indeks Inovasi
inovasi tinggi Tinssi
05 - Meninskatnya daeEh 0r Jumlah daerah yans
dengan penerimaan da€rah penerimaan daerahnya
meningkat
06 Meningkatnya daerah 0l Jumlah daerah yang 7 daerah
dersan realisasi belatrjarya rcalisasi belanianya b€rkualitas

07 Meningkatnya tata kelola 01 - Jumlah daerah yang 4


keuanSan daerah ]ang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisien keuangan daerah yang efektif
dan efisien

08 - PeninSkatan penataan ol Jumlah tugas dan wewenana 4 22 rckomendasi


huburSan pusat daerah yans dilaksanakan oleh
cubemur s€basai wakil
Pemerintah Pusat densan kineda
baik
02.06.05.r3 Ol - Terlaksananya percepatan Ol Jumlah S€rtipikat Hak Atas 5 24.440 bidans 13.391,0 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pengelolaan dan RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di howinsi
Maluku

SK No 067692 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A. .153 -

DrLungrn
tcrh.itrp Trtgct AJol.art In t.Et P.Lt .nr
P!I/PPlxP/FroP lRp.I .l

02 - Terlaksananya p€rcepataD Ol - Jumlah bidang tanah 5 17 .248 bidang


peta bidang tanah dan ruang

03 - Terlaksananya p€rcepatan Ol - Jumlah bidang tanah K4 5 3.170 bidang


peta bidang tanah K4

02.06.05.r4 Ol Terlaksananyapercepatan O1 Jumlah Sertipikat Hak Atag 24.690 bidang 20.346,3 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan s€rtifikasi tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Maluku Utara
02 Terlaksananyapercepatan 01 - Jumlah bidans tanah 5 15.513 bidana
peta bidang tanah dan ruang

03 - Terlaksanan]'a percepatan Ol ' Jumlah bidans tanah K4 5 852 bidang


peta bidans tanah K4

o2.06.o5.15 Ol - Tersusunnya rercana tata ol Jumlah materi teknis dan 7 materi teknis dan 2.705,8 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Peryelenggara€n ruang yara krkualitas rancangan pemturan daerah Ranperkada RUANG/BPN
Penataan Ruana di hovinsi RDTR IGb/Kota
Maluku
02 Jumlah persetujuan 5 3 persetujuan substansi
substansi RmR IAb/Kota RDTR

03 Jumlal Dateri teldfs dan 5 I materi t€knis dan


mncangan peraturan daerah Ranperda
RTRW Prov/ Ihb/ Kota

04 Jumlah persetujuan 5 2 persetujuan substansi


substairsi RTRW Prov/Kab/ Kota Rmw
02.06.05.16 Ol Tersusunnya rencana tata 01 Jumlah materi teknis dan 5 a materi teknis dan 3.729,9 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenggaraan ruang yang berkualitas rancanSan peratumn daerah Ranperkada RDTR RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR IGb/Kota
Ma-tuku Utara

SK No 067693 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.154 -

Dukrngrr
Pn/PP/xP/Prol IE.ltlrtor tcrh.it p
T.rg.t AJol.art In tr l Pctrl&m
lRp.rllt.l
Prcrld.n
02 Jumlah pers€tujuan 5 2 pers€tujuan substansi
substansi RDTR Kab/Kota RMR
03 JuDlah materi teknis daD 5 2 materi teknis dan
rancangan peraturan daerah Ranp€rda
RTRW Prov/ Ihb/ Kota

Oa Jumlah persetujuan 5 I persetujuan substansi


substansi RTRW Prov/IGb/Kota RTRW

02.o7 Ol Meninakatnyapertumbuhan 01 t-aju pertumbuhan PDRB 5 5,92-426 "/" Wr tahu,l 10.442.589,1


PP: Pembangunan Wilayah Papua ekonomi dan tingkat Wilayah Papua
kesejahteraan masyarakat di
wilayah Papua
02 - IPM Provinsi di Wilayah I 62,0ffis,92 nilai
Papua minimum nilai
maksimum

03 - Pers€ntas€ p€nduduk miskin I 23,44 "/"


wilayah Papua
o2.o7.o7 Ol - Berkembangnya Kawasan 0l Rasio pertumbuhan 5 >1 267.547,O
KP: Penaembangan Ibwasan Strategis investasi kawasan
Strategis (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap
wilayah

02 Jumlah kawasan pusat 5


penumbuhan yana difasilitasi
dan dikembangkan
03 DestinasiPariwisata 5 I jumlah destinasi
Prioritas (DPE

04 DestinasiPariwisata 5 I jumlah d6tinasi


Pengembangan dan Revitalisasi

SK No 067694 C
FRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.II.155 -

Dor"-g"o
PI{lPPl,(PlPtoP Ind ..tot terhr.hp Terg.t AJoLr.l Iat rrt Pchtn!.
IRE Jut.)

05 KEK berbasis pariwisata dan 5


industri

06 - KI prioritas dan KI 5 I jumlah KI

02.07.o1.ol Ol - Terlaksananya 0l - Rasio pertumbuhan 5 42.247,a KEMENTERIAN PARIWISATA DAN


PRO P: Pembangunan Destinasi . pembangunan Destinasi ituestasi kawasan EKONOMI KREAT]F/ BADAN PARIWISATA
Panwisata PeraeDbangan Biak Pariwisata PengeDbangan Biak (KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Teluk Cenderawasih Teluk Cenderawasih pertumbuhan investasi kovinsi PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
Papua PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, KEMENTERIAN DAT,AM
NEGERI, KEMENTERIAN AGRARIA DAN
TATA RUANG/BPN, PEMDA (DAX FISIK)

02.o7.ot.o2 01 Terlaksanaryaperbaikan 0l Rasio pertumbuhan 5 >t 194.339,2 KEMENTERIAN PARIWISATA DAN


PRO-P: Perbaikan Aksesibilita6, ak$€sibilitas, atraksi, dan investasi kaeasan EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
Atraksi, dan AmeDitas Destinasi amenitas De6tinasi Pariwisata (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
Pariwisata kioritas Raja Ampat Prioritas Raja AEpat pertumbuhan investasi Provinsi PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK, KEMENTERIAN
INVESTASI/ BADAN KOORDINASI
PENANAMAN MODAL , KDPOUSIAN
NEGARA REPUBUK INDONFSIA,
KEMEITTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMEMERIAN PE(ER^'AAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
FISIK)

02.07.01.o3 01 Terlaksananla percepatan 0l Rasio pcrtumbuhan 5 30.000,o KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,


PRO-P: Percepatan Peningkatan peninAkatan investasi KEK invGtasi kawasan KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
Investasi KEX Sorong Sorong (KEK/KIlDPP/KPBPB) terhadap PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
pertumbuhan invBtasi Provinsi T,AINM NEGFJRI
Papua Barat

SK No 067695 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.156 -

DuLrrgrE
P![/PP/xP/ProP
tcrh.d.p Trtg.t AloL..l I tmrt PcLtlrrr
(Rp.htrl

02.o7 _o1.o4 Ol Terlaksananya percepatan 01 Rasio pertumbuhan 5 1.000,o KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,


PRO P: Fasilitasi Realisasi peningkatan investasi KI Tetuk investasi kawasan KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Investasi dan Pembangunan KI BintuDi {KEK/KI/DPP/KPBPB) terhadap DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Teluk Bintuni pertumbuhan investasi Provinsi PERHUBUNGAN, KEMENTERIAN
Papua Barat AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN,
KEMENTERIAN INVESTASI/ BADAN
KOORDINAS1 PENANAMAN MODAL
(1 K/L atau lebih dari I K/L memiliki
Foyek b€rstatus PfiN)
o2.o7 _o2 Ol B€rkembangayasektor 01 Pers€ntasepeningkatan 5 l2o/o t_270.343,9
KP: Pengembangan Sektor unSgular produksi komoditas ungAulan per
Unggulan
02 Persentas€ peningkatan 5 2-4"/"
pmduksi komoditas unagulan per
tahun kopi
03 - Pers€ntase peningkatan 5 1-20/.
pmduksi komoditas unagulan per
tahun kelapa
04 Persentase peninAkatan 5 2-4v"
produksi korpditaG unSSulan per
tahun perikanantanskap
02.o7.o2.ol Ol - Terlakananya Ol Pers€ntase penirgkatan 5 3.528,0 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pentembantan pengembangan komoditas produksi komoditas unBgulan per
Komoditas Unggulan Ikkao di unssulan kakao tahun Prowinsi Papua - kakao
Pmvinsi Papua
02.o7 _o2.o2 Ol Terlaksananya 01 - Persentase peningkatan 5 s 7 0/" KEMEI{TERIAN PERTANIAN
PRO-P: Pengembangan p€nAembanaan koDoditas produksi komoditas ungaulan per
Komoditas Unggulan Xopi di unagulan kopi tahun Provinsi Papua kopi

SK No 067696 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.157 -

Ihlrtrrg.n
AJoL.rl Itut.Et P.l.t .!.
m/PPlxP/ProP T.ract
lRp.rutr)

02.o7.o2.06 Ol Terlaksananya Ol Persentas€ peningkatan 5 | 2 0/o 2.460,O KEMENTERIAN PERTANIAN


PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas pmduksi komoditas unagulan per
Komoditas Ungaulan t-ada, Pala, unggulan lada, pala, dan cenSkeh tahun Provinsi Papua Barat
dan Cengkeh di hovinsi Papua lada, pala, dan censkeh
Barat
02.o7 _o2.o7 Or - Terlaksnanya Ol - Persentas€ peningkatan 5 | 2 "/" 3.722,5 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Pengembangan pengembangan komoditas produksi komoditas unagulan per
Komoditas Unggulan Kakao di unggulan krkao tahun Provinsi Papua Barat
kovinsi Papua Barat
02.o7.o2.to Ol Terlaksananya 0r Persentasepeningkatan 5 KEMENTERIAN KET,IUTAN DAN
PRO P: Penaembangan p€ngembangan komoditas produksi komoditas unagulan per PERIKANAN
KoEoditas UnssulaD PerikaDn unAgular perikanan tmgkap tahun Provinsi Papua Barat -
Tangkap di Provinsi Papua Barat p€rikanan tangkap

02_o7_o2.tl 0l - Terlaksananya 0l - Persentas€ peningkatan | 2it KEMENTERIAN KEI-AUTAN DAN


PRO-P: Pengembangan penaembanaan komoditas produksi komoditas unggulan per PERIKANAN
Komoditas Unggulan Perikanan unegulan perikanan tangkap talun Provinsi Papua perikanan
Tangkap di Prowinsi Papua
02_o7.o2.t2 Ol Meningkatnya 0l Jumlah populasi ternak sapi 5 1.260.633,4 KEMEI{TERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO-P: Transformasi Ekonomi pengembangan komoditas KEMENTERIAN PERIANIAN,
B€rbasis wilayah Adat dari Hulu unssulan di Provinsi Papua dan KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
ke Hilir Papua Barat DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PARIWISATA DAN EKONOMI
KREATIF/ BADAN PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
KETENAGAKER,JAAN, KEMEI.ITERIAN
KELAUTAN DAN PERIKANAN, PEMDA
{DAK FISIK)
02 - Jumlah hasil produksi 5 9,5O ton
tanaman hortikultura (sayur)

SK No 067697 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II.158 -

IruLurgrn
IfltlI.etor tGrh.rtrp r.rIGt Alotr.t Ir.trll'l P.lrl'ra.
Ptr/PPlrPlProP (Rp Jutr)
kctldcrr
03 - Luas areal tanaman 5 2OO ha

04 - Jumlah hasil produksi 5 126.215 to,]


tanaman p€rkebunan
05 Nilai Tukar Petani subsektor 5 97,58
tanaman pangan Prowinsi Papua
06 Nilai Tukar Petani subsektor 5
hortikultura Provinsi Papua
07 - Nilai Tukar Petani subs€ktor 99,94
Peternakan Provinsi Papua
oa - Nilai Tukar Petani subsektor 5 99,9a
tanaman perkebunan rakyat

09 - Nilai Tukar Petani subs€ktor 5 loo,a9


perikanan Provinsi Papua

lO Nilai Tukar Petani subsektor 5 ro2,t4


peternakan Provinsi Papua Barat

11 Nilai Tukar Petani subsektor 5 12l,l I


perBebunan ralyat Provinsi
Papua Barat

12 Nilai Tukar Pelani subs€ktor 5 120,94


hortikultura Provinsi Papua
Bamt
13 Nilai Tukar Petani Bubs€ktor 5 109,15
tanaman pantan Provinai Papua
Baiat

SK No 067698 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
A.II. 159 -

Dutu!g.n
tcrhrd.p AlolI.rr Iadrtlrl PcLllr.n
PIC/PP/xPlPtoP -.]!rlr?ai] Irdtlrtot TrrAct (Rp Jrt.)

14 - Nilai Tukar Nelayan Provinsi 5 I r r,84


Papua Barat

02 MeniDgkatnyaketeG€diaan 01 - Nilai Tukar Petani (NTP) 5 I 13,2r


akses dan konsumsi pangan Provinsi Papua Barat
berkualitas di Provinsi Papua dan
Papua Barat

02 Nilai Tukar Petani (NTP) 5 99,67

03 - Pers€ntas€ pengeluaran 5
makanan berpendapatan rendah

04 Pers€ntas€rata-rata 5
pengeluaran per kaPita untuk
makanan hovinsi Papua
05 Persentaserata-rata 5 49,30 "/"
p€ngeluaran per kapita untuk
makanan Provinsi Papua Barat
06 Rata rata konsumsi protein 5 N/A sram
per kapita per hari Provinsi

07 Rata-rata konsumsi protein 5 57 sram


per kapita per hari Provinsi
Papua Barat

03 Meningkatnya 8€ktor Ol Kontribusi sektor tanaman 5 4,OO - 4,40 0/o

ekonomi vilayah adat dan pangan terhadap PDRB


kawasan strategis di Provinsi
Papua dan Papua Barat

SK No 067699 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.160 -

Duhn8.n
t.rh.itrp Tug.t Abhrr In t Ei Pclellrnr
Itr/PPlKP/koP (Rp Jut )

02 Kontribusi sektor 5 5 7 0/.


perkebunan terhadap PDRB

03 [-aju pertumt uhan ekonomi 5 7 0/o

hovinsi Papua Barat


04 - Kontribusi sektor perikamn 5 7,OO rO,200/"
terhadap PDRB
05 Kontribusi seldor 5 5-6v"
petemakan terhadap PDRB

06 laju pertumbuhan ekonomi 5 5,OO 6,50 %

07 Rasio pertumbuhan 5
investasi kawasan
(KEK/KI/DPP/KPtsPB) terhadap
pertumbuhan investasi

04 Meningkatnya sektor 01 - Destinasi Pariwisata I jumlah destinasi


pariwisata di Provinsi Papua dan Prioritas (DPD
Papua Barat

02 - Proporsi kontribusi sektor 5


pariwisata terhadap PDB

02.07.03 0l - Berkembangnya kawasan 0l - Skor Indeks Kota 5 45,40 38.3s0,6


KP: Pengembangan Kawasan Berkelanjutan/lKB Kota
Jayapura (angka perhitungan

02 Skor Indeks Kota 5 34,99


Berkelanjutan/ IKB Kota Baru
Sorong (angka perhitungan

SK No 067700 C
PFIES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A_II.161 -

Drru'gu
Indltrtor AIoLrrl I!.tu.l P.l.L-r!.
PxlPPl,clPtoP TGgGt
lRp Jut.l

02 Berkembangnya kota besar, 0l - Jumlah kota besar, s€dang, 5 I kota


kota s€dang, kota kecil sebagai kecil yang dikembangkan sebagai
PKN/PKW PKN/PKW
03 - Terbangunnya kota baru 0l Jumlah kota baru yang 5
diban&n
02.07.o3.o1 Ol - Berkembangnya kota besar, Or Jumlah kota besar, sedang, 5 t 1.233,9 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Pengembangan Kota kota s€dang, kota kecil s€bagai kecil yang dikembangkan s€bagai DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Besar. Kota S€dang, Kota Kecil di PKN/PKW PKN/PKW PEKEzuAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Provinsi Papua RAKYAT, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAX, PEMDA (DAK F]SIK)

02_o7.o3.o2 0l - Terbansunnya kota baru 0r Jumlah kota baru yang 5 I kota 27.116,7 KEMENTERIAN KETENAGAKER.IAAN,
PRO-P: Pembangunan kota baru dibansun KEMEI.ITERIAN ENERGI DAN SUMBER
di Provinsi Papua Barat DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN, KDMENTERIAN
KOMUNIXASI DAN INFORMATIKA,
KEMET'ITERIAN PEKER^IAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT

02.o7.o4 Ol - Terbangunnya Desa 01 Rata rata lDdek6 Desa 1,5 34,22 9.201.648.5
KP: Pengembangan Daerah Terpadu, Kawasan Perdesaan, wilayah Papua
Tertinggal, Kawasan PerbatasaD, dan lGwasan Transmisrasi
Perdesaan, dan ftansmisrasi
02 Faata-ata nilai lDdeks 1,5 40,36
Perkembangan Ikwasan
Perdesaari Prioritas Na8ional
03 Rata rata nilai Ind€ks 5 36,24
Perkembangan Kawasan
Traft migrasi yang Direvitalisasi
di Pulau Papua
(x Persentas€ p€nduduk miskin I 34,40 - 34,95"/"
perdesaan Wilayah Papua

SK No 067701 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
A.IL 162

DrLurS.a
PI{/PP/xP/PtoP tldtt td t.rh.itrE Trtgct AIot .i In t.ffl lrrt.t cm
lRr Jutr)

02 - Berkembangnya Pusat ol Jumlah daemh tertinssal 5 N/A (Sesuai PP 78l2014,


Kegiatan Strategis Nasional evaluasi penetapan
(PKSN), Lkasi Prioritas daerah tertinggal
Perbatasan, dan Daerah dilakukan 5 tahun s€kali
TertingAal pada akhn RPJMN,
sehinssa jumlah daerah
teninegal 2022 belum
dapat ditentukan)
02 - Rata-rata nilai lndeks 0,52 IPKP
Penselolaan Ikwasan Perbatasan
03 - Jumlah kecamatan lokasi
prioritas perbatasan negara yang
ditinskatkan kesejahteraan dan
tata kelolanya
02_o7.o4.o\ or Meningkatnya akses dan 0r Jumlah s€kolah berpola I 3 unit 284.481,1 KEMENTERIAN KESEHATAN,
PRO-P: SDM Unggul, Inovatif, kualitas p€layanan PendidikaD di asrama yang b€roperasi KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
B€rkarakter dan Kontekstual Provirsi Papua dan Papua Barat KEBUDAYAAN. RISET. DAN TEKNOT'GI,
Papua KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN
ANAK
02 Ju lah pelajar Papua 1 34.370 orang
menerima bantuan biaya
peididikan
03 Jumlah guru yana terp€nuhi l 4.447 ora,ls
di Wilayah Papua
02 - Meningkatnya ak€s dan or Jumlah kab/kota yans I 42 kablkota
kualitas pelayanan kesehatan di mencapai API < r/1.000
Provinsi Papua dan Papua Barat penduduk
02 - Proporsi kasus kusta b€ru t a9 0/"

SK No 067702 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.II. 163 -

Duku!g.!
Pn/PP/xPlProP FrlTt?tll tcrh.&p T.rgct Alol.r.l Itl'trlrt P.lrt!u.
(Rp.rut l

03 Jumlah kabupaten/kota I 42 kpblkota


endemis filariasis b€rhasil
menurunkan angka mikrohlaria
<to/o
04 Pers€ntas€fasilitas I ao v"
kes€hatan tingkat pertama

05 - Pers€ntase rumah I 9O o/o

03 Meningkatnya perlindungan Ol - Jumlah keluarga miskin dan 1 361.3O5 keluaraa


anak, perempuan, dan keluaraa rcntan yang memp€roleh
miskin dan parthipasi p€muda di bantuan Eosial tepat sasaran
kovinsi PaDua dan PaDua Barat
02 - Jumlah penduduk korban 1 3.000 iiwa
bencana yang memperoleh

o2.o7 _M.O2 0t Meningkatnya kesejahteraan 01 Junlah kecarnatan lokasi 5 l5 kecamatan KEMENTERIAN KET,AUTAN DAN
PRO-P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan priodtas perbatasan negara yang PERIKANAN
Kes€jahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi Papua ditingkatkan kesejahteraan dan
Kecamatan lrkasi Prioritas di tata kelolanya di Provinsi Papua

o2.o7.o4.o4 0l Terlak8ananya Ol - Peningkatan rata Iata 1,5 32,25 nilai 4.500,o KEMEI{TERIAN DAI,AM NEGERI,
PRO-P: PembanAunan Desa pembangurar desa terpadu lndeks Desa Provinsi Papua KEMEI{TERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Papua DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI
o2.o7.o4.o7 0l Meningkatnyakoneldvita8 0r - Panjangjalan yang dibangun 2 6l,7 km 8.668.s72,3 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
PRO-P: Infrastruktur Dasar dan di Provinsi Papua dan Papua dan ditintkatkan KEMEI{TERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
Ekonomi Barat PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
KEMENTERIAN DDSA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERIINGGAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA,
PEMDA IDAK FISIKI

SK No 067703 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II.164

Dukurgrll
PI/PP/xP/ProP In.ltt td tcrh.in p TrrACt Alot .tt Irrt nrl P.hlaE
(Rp Jutrl

02 - JumIaI pelabuhan laut yang 2 2 lokasi

03 Jumlah pelabuhan 2 3 Iokasi


penyetrrangan yang

04 - Jumlah bandara yang 2 5 lokasi


dikembanskan
02 - Meningkatnya aks€s ol Pers€ntas€ akses air minum 2 9t o/".
infrastruktur dasar di Provinsi layak di Provinsi Papua dan
PaDua darl Prcvinsi PaDua Barat Barat
02 - Persentase akses rumal 2 49 "/"
layak huni di Provinsi Papua dan
Barat
o/o
03 - Rasio elektrifrkasi di Provinsi 2 100

04 - Jumlah desa blankspo, yanA 2 2.439 dee


terlayani infrastrukur TIK di
Barat
02.o7.o4.oa 0I Meningkatnya Indeks Ol Indeks Kualitas Air I 55,30 at.610,4 BADAN NASIONAL PENANGGUI.IINGAN
PRO P: Kualitas Lingkungan Kualitas LinSkungan Hidup BENCANA (BNPB), KEMENTERIAN
Hidup dan Ketahanan B€ncana KEI.AUTAN DAN PERIKANAN,
KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
DAN KEHUTANAN
02 - Indek Kualitas Air Laut I 59,50
03 Indeks Kualitas Udara I 84,30
()4 - Indek Kualitas Tutupan I 63,s0
Lhen dan Ekosistem GeDhut
02 Berkurangnya Kerugian Ol lrdeks Rhiko Bencana I
Akibat Dampak Bencana dan

SK No 067704 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A_II. 16.5 -

DukrDg.!
P!t/PP/xP/PtoP I!.llt tor tcrhrd.p Trrg.t Alotrrl In trnrl IrGr.rxE
lRp .rutr)

02 - Kecepatan p€nyampaian
informasi peringatan dini
b€ncana keDada masyarakat
03 - Meningkatnya Capaian Ol Persentase penurunan emisi 26,60 v"
Penurunan Emisi dan Intensitas GRK nasional terhadap bas€h:ae
Emisi Gas Rumah IGca terhadap
B<lseline
02 Persentas€ perururan I 29,30 "/"
intensitas emisi GRK nasional
terhadap bas€line
02.o7.o4_26 Ol - Ted,aksananya 0r Indeks Perkembangan 1,5 43,25 97 _O73,3 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Pembaneunan Kawasan pembangunar IGwasan Ihwasan Perdesaan l(ab. RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Perdesaan Prioritas Nasional Jayapura dan Merauke PERTANIAN, KEMENTERIAN ENERGI
Jayapura dan Memuke Jal'apura dar Merauke DAN SUMBER DAYA MINERAL,
KEMEMEzuAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMEI{TERIAN
PEKER.'AAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT
o2.o7.M.27 ol Terlaksananyarevitalisasi 01 - Rata-rata nilai Indeks 5 38,85 4.Oal,l KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO-P: Revitalisasi I(awasan Kawasan Transmi8ra6i Senggi, Perkembangan Ka\r,asan DAERAH TERTINGCAL DAN
Transmigrasi senggi, salor, dan Salor, dan Mutina Transmigasi yang Dievitalisasi TRANSMIGRASI
MutinE di Provinsi
o2.o7.M.29 0l - Berkembangnya Pusat Ol Rata rata nilai Indeks O,4I IPKP 41.600,o KEMENTDRIAN PERHUBUNGAN,
PRO P: Pusat KeAiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasional Pengelolaan Ikwasan Perbatasan KEMENTERIAN PERDAGANGAN.
Nasionar eKsN) Jayapura (PKSN) Jayapura (IPKE PKSN Jayapura KEMENTERIAN PEKEtrI.JAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT. KEMEI{TERIAN
PERTANIAN, KEMENTERIAN KOPERASI
DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH
02.o7.04.30 Ol - Berkembangnya Pusat 0l - Lata-rata nilai Indeks 5 0,61 IPKP KEMENTER]AN KEL.AUTAN DAN
PRO-P: Pusat Kegiatan Strategis Kegiatan Strategis Nasioml Pengelolaan Ikwasan Perbatasan PERIKANAN
Nasional (PKSN) Merauke (PKSN) Merauke PKSN Merauke

SK tlo 067705 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.II.166 -

DukE!g.!
Pr/PPlKP/koP at.,l'rrtil tcrh.&p Trtgct AIoL..l I!.t trrl Pchl.:r,rr
(Rp Jut.l

o2.o7 _M.31 Ol Berkembangnya Pusat Or Rata rata nilai Indeks 5 o,53 tPKP 7.341,O KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO P: Pusat Kegiatan Strategis Keaiatan Strateais Nasional Pengelolaan Kawasan Perbatasan PERUMAHAN RAI(YAT
Nasional (PKSN) Tanah Merah (PKSN) Tanah Merah PKSN Tanah Merah
02.o7.M.33 Or Terlaksananya 01 Indeks Perkembangan 1,5 36,45 7.173.6 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: PembanguDan IGwasan pembangunan Kawasan Yrawasan Perdeiaan I(ab. Raja RUANG/BPN, KEMENTERIAN
Perdesaan Prioritas Nasional Raja Perdesaan Prioritas Nasional Raja Ampat dan Manokwari PERTANIAN, KEMENTERIAN DESA,
Ampat dan Manokwari Ampat dan Manokwari PEMBANCUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
o2.o7.o4.34 01 - Terlaksananya revitalisasi Ol ' Rata-rata nilai Indeks 5 32.44 5.215,6 KEMENTERIAN DESA. PEMBANGUNAN
PRO-P: RevitaliEasi Ikwasan Ikwasan Transmigrasi Werianggi Perkembanaan k?wasan DAERAH TERTINGGAL DAN
Transmiarasi Werianggi Werabur werabur daD Bomberay Tomaae Transmigrasi yang Direvitalisasi TRANSMIGRASI
dan Bomberay Tomase
o2.o7 _M.36 Ol Terlaksananya 0l Rata rata Indeks Desa 1,5 39,75 KEMENTERIAN DALAM NEGERI,
PRO P: Pembangunan Desa peDbanBunan Desa Terpadu Prowinsi Papua Barat KEMEMERIAN DESA, PEMBANGUNAN
Terpadu di Provinsi Papua Barat Provirci Papua Barat DAERAH TERTINGGAI, DAN
TRANSMICRASI
o2.o7.M.37 0l Menirykatnlakesejahteraan 0l - Jumlah kecamatan lokasi 5 KEMDNTERIAN PEKEzuAAN UMUM DAN
PRO P: Peningkatan dan tata kelola di kecamatan prioritas perbatasan negara yang PERUMATIAN RAIflAT, KEMENTERIAN
Kesejahteraan dan Tata Kelola di lokasi prioritas di Provinsi Papua ditinskatkan kes€jahteraan dan KELAUTAN DAN PERIKANAN
Kecamatan Lokasi Prioritas di Barat tata kelolanya di Provinsi Fapua
ProviNi Papua Barat BaEt
o2.o7.o5 ol - M€ningkatnya Nilai Evaluasi ot Nilai Evaluasi 4 2,5O nilai 64.659,O
KP: Kelembagaan darl Keuangan Penyelenggaraan Pemerintahan Penyelen ggaraan Pemerintahan
Daerah Daerah (EPPD) Daerah (EPPDI
02 Meningkatnyapers€ntaEe 01 - Fer8entase daerah yang 4 24 0/"
daerah denSan indeks inovasi mempunyai nilai Indeks Inovasi
tinssi TirEpi
03 - Meningkatnya daerah ol - Jumlah daerah dengan 4 29 daerah
dengan penerimaan daerah penerimaan daerah meninskat

SK No 067706 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- 4.II.167 -

IruLullgrr
PIl/PPlXP/ProP tcrh.d.p Tuget AJol.art brt.r.l P.LlqE
lRp tu l
Prcrtdcr
04 - Meningkatnya daerah Or Jumlah daerah dengar 4 25 daereh
dengan realisasi belanjanya realisasi belanjanya berkualitas

05 - Meningkatnya reformasi Ol Jumlah peiizinan yang 4 r-O97 dokumen


pelayanan perizinan kewenangannya sudal
didelesasikan ke PISP Prima
berbasis elektrc k
06 - Meningkatnya daerah yang Ol - Jumlah daerah yang 4 2 derah
memiliki PISP Prima b€rbasis memiliki PTSP Prima berbasis
elektronik
07 Meningkatnya tata kelola Ol - Jumlah daeral yang 4 25 daerah
keuangan daerah yang etektif melaksanakan tata kelola
keuansan yane efektifdan efisien
09 - Meningkatnya persertaa€ 01 - Persentase capaian SPM di 4 77,79 "/"
capaian SPM di daerah
lO - Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah dengan 4
densan indeks kinerja GWPP indeks kinerja GWPP kateAori
katesori baik baik
ll Meningkatnyapenaelolaan Ol Luas cakupan tridang tanah 5 459.916 ha
bers€rtipikat yang terdiAitasi dan
terselenggarakannya penataaD memiliki seoreferensi yans baik

02 Luas cakupan Fta dasar 5 531 640 ha

03 - Jumliah materi teknh dan 5 15 materi teknis dan


rancangan pffaturan daerah Ranperkada
RmR lkb/Kota
04 - Jumlah pers€tujuan 5 7 pelsetujuan substansi
substansi RmR IGb/Kota RDTR
05 Jumlah materi teknis dan 5 3 materi teknis dan
rancangan peraturan daerah Ranperda
RIRW kov/ Xab/ Kota

SK No 067707 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
, 4.II.168 -

DukrrAr!
m/PPlrP/koP IEdlLrtot t.rh.itrp T.rTGt
AIot rr IDtrlrrl PcleLer.
Jut.)
lRp
Pr.rtd.!
06 Jumlah persetujuan 2 pers€tujuan substansi
s bsrr.si RTRW Pmv/Keb/Kote RTRW
07 Nilai Kepastian dan 5 5
Perlindunan Hak atas Tanah
Oa Jumlah materi teknis RTR 5
Nasional rhrhu/Ke. drn KSN]
09 Jumlah penanganan perkara 5 I perkara
hasil penyidikan pelanggaran
.emrnfa.ten nrens
02.o7 _o5.o4 Ol Mempercepat kemuda.ban 01 - Jumlah perizinan yans 4 6sO dokumen 4_507,3 KEMENTERIAN DAT,AM NDGERI
PRO-P: Peningkatan Kapasitas berusaha di daerah temasuk kewenanrannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi pelayanan perizinan didelegasikan ke PTSP Prima
Hubungan Pusat Daerah di yana berbasis sistem informasi berbastu elektmnik
kovinsi PaDua Barat
02 Meningkatnyapersentase Ol - Persentas€ capaian SPM di 4 78,3t v"
caDaian SPM di daerah daerah
03 Meningkatnyapers€rtase Ol - Persenta8e daerah yang 4 24 0/o

daerah densan nilai indeks rempunyai nilai Irideks Inovasi


TinEsi
04 - Meninekatnya daerah 0r Jumlah daeEn yms 4 1O daerah
dengan penenmaan daerah penerimaan daerahnya

05 - Meningkatnya daerah 01 Jumlah daerah,ang 4 9 daerah


densan realisasi belanjanya rcalisasi belanjanya berkualitas

06 Meningkatrya tata k€lola ol Jumlah daerah yang 4 9 daerah


keuangan daerah yang efektif melaksanakaD tata kelola
keuanaan daerah yans efektil

07 - Peningkatan penataan ol Jumlah tugas dan wewenang


hubunean pusat daerah yana dilaksanakan oleh
Gub€mur sebasai Wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja

SK No 067708 C
PRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.II.169 -

Duktrllg.rr
m/PP/xP/ProP
tcrh.drp T.ract Abbrr I tr l P.LL..m
Atrh.! Jrt l
(Rp

08 MerinBkatnyakualitas ol Jumlah pelaksanaan 4 2 rekomendasi


pelaksanaan kebtakan otonomi kebijakan otonomi (regulasi) pada
(rcsulasi) pada daerah otonomi daerah otonomi khusus, daerah
khusus, daerah istimewa, daD istimewa, dan daerah khusus
drerah khusus ittukot
02.07.05.o5 Or Terlaksananyapercepatan ol Jumlah Sertipikat Hak Atas 5 7.OOO bidans 7.338,3 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan sertifikasi tarah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi
Barat
02 Terlaksananyapercepatan Ol - Jumlah bidang tanah 5 1.626 bidans
tanah dan
03 Terlaksananyapercepatan ol Jumlah bidang tanah K4 5 9oo bidang
raah K4
o2.07.o5.06 0l - Tersusunnya rencana tata 0l JuElah materi teknis dan 5 4 materi teknis dan 2.494,4 KEMENTER]AN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Penyelerggaraan ruang yanS berkualitas rancangan peraturan daerah Ranperkada RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR thb/Kota
Papua Barat
02 - Jumlah pers€tujuan 5 3 persetujuan substansi
RDTR
03 Jumlah materi teknis dan 5 2 materi teloris dar
rancaDgan peraturan daerah Ranperda
RTRW hov
04 Jumlah persetujuan 5 2 pers€tujuan substansi
substansi RTRW Prov/Kab/Kota RTRW
02.o7.05.07 01 - Mempercepat k€mudahan Ol - Jumlah pcrizinan yang 4 3.O29,4 KEMENTERIAN DAT.AM NECERI
PRO P: PeniDgkatan lkpasitas berusaha di daerah termasuk ke{,enangannya sudah
Pemerintahan Daerah dan reformasi p€layanan perizimn didelegasikan ke PTSP kima
Hubungan Pusat- Daerah di yang berbasis sistem informasi berbasis elektronik
Provinsi Papua disital {e sod
02 - Meningkatnya p€rs€ntase 01 - PeE€ntas€ capaian SPM di 77,26 "/"
capaian SPM di daerah daerah

SK No 067709 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.Ir.170 -

DrLurgrtr
m/PPlKP/PtoP a-1!aail lndtL.tor tcrhrdrE Tetgct
Abh.r I tr l PGL!...m
lRp.htrl
Pr..fttctl
o3 O I
- Pers€ntase daerah yang 4 24 0/.
daerah densan nilai iDdeks mempunyai nilai Indeks Inovasi

04 - Meningkatnya daerah ol - Jumlah daerah yang 4


dengan penerimaan daerah percrimaan daerahnya
meninskat
05 - Meningkatnya daerah Ol - Jumlah daerah yang 4
dengan realisasi belanjanya realisasi belaDjanya berkualitas
b€rkualitas
06 Meningkahya tata kelola oI Jumlah daerah yang 16 daerah
keuangan daerah yang efektif melaksanakan tata kelola
dan efisi€n keuangan daerah yang efektif

07 Penhgkatan penataan 0l Jumlah tugas dan {'ewenang 22 rekomendasi


hubungan pusat daerah yang dilaksanakan oleh
Gubernur sebagai Wakil
Pemerintah Pusat dengan kinerja
baik
Oa Meninakatnya kualitas 0l Jumlah pelaksanaan 4 2 rekomendasi
pelakenaan kebijakan otonomi kebtakan otonomi (resulasi) pada
(rc$lasi) pada daerah otonomi daerah otonomi khusus, daerah
khusus, daerah istimewa, dan btimewa, dan daerah khusus

02.07.05.08 0l Terlaksananyapercepatan 01 Jumlah S€rtipikat Hak Atas 5 r3.23O bidang 13.466,2 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pengelolaan dan sertifikasi tanah RUANG/BPN
Pelayanan Pertanahan di Provinsi

02 Terlaksananyap€rcepatan 0l Jumlah bidang tanah 5 3.785 bidanA


tanah dan
03 - Terlaksananya peEepatan Ol - Jumlah bidang tanah K4 5 3.570 bidanA
K4
02.07.05.09 01 - Tersusunnya rencana tata 0l - Jumlah materi teknis dan 5 I I Erateri teknis dan 3.828,6 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Penyelenagaraan ruang yans berkualitas rancanSan peraturan daerah Ranperkada RUANG/BPN
Penataan Ruang di Provinsi RDTR Kab/ Kota

SK No 067710 C
PRESIOEN
REFUtsLIK INDONESIA
- A.IL 171 -

Duturt n
PXlPPlaPlPtoP Indlt td tcrh.d.E TEgGt
llot .t IE.t t Pclel...na
Atrhltl (Rp Jtrtr)

02 Jumlah persetujuan 5 4 pers€tujuan substansi


substansi RDTR
03 Jumlah materi teloris dan 5 I materi teknis dan
rancarSan pemturan daerai Ranperda
RTRW hov Ka Kota
02.07.05.10 ol Meningkatnya afirmasi ASN 0r Jumlah SDM ASN orang asli I 25O orang 29 -594,4 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Tata Kelota Pemerintahan melalui Manajemen Talenta ASN Papua di K/L RUANG/BPN, KEMENTERIAN DALAM
dan Keamanan dengan Tetap di kowinsi Papua dan Papua NEGERI, KEMENTERIAN KOMUNIKASI
Menchormati HAM DAN
02 - Jumlah SDM oranA asli I 25O orarg
PaDua di sckolah kedinasan
02 Narasi Tunsaal Papua Ol - Jumlah narasi 1,2,5 207 spot/ ketiatan
*.mhenpunrn Pe.De
03 DiseEinasilntemaBional Ol - Jumlah dis€minasi t,2, 5 r spot/ keBiatan
Pembansunan Papua intemasional terkait dengan
Dembansunan interusional

2) Prioritas Nasional mencakup rincian Belanja K/L, Dana Transfer Khusus Fisik, dan KPBU, namun b€lum mencakup dukungan Badan Usaha (BUMN/Swasta);
3) Proyek DAI( merupakan pagu alokasi Dana Alokasi Khusus Fisik per subbidang per tematik p€r daerah berdasarkan Perpres Rincian APBN TA2022.
4) Dukungan terhadap arahan Presiden meliputi:
l. Pembanaunan SDM
2. Pembangunan Infrastrulrtur
3. Penyederhanaan Regulasi
4. Penyederhanaan Btokrasi
s. Transformasi Ekonomi

SK No 067711 C
PRES IOEN
REPU BLIK INDONESIA
. A.III-1 .

DukE!g.!
Pf,/PP/ xP/EoP IndtLetor t.rhr&p Trrg.t AJoLr.t
IE.trn t PGhL-E
(Rp.rut.)

03 ol Terkendalinya pertumbuhan Ol Angka Kelahiran Total (Total 2,21 per wanita usia 266.57a.767 ,9
PN: Meningkatkan Sumber Daya penduduk dan menguatnya tata FertilitA Ratel'lFR') subur usia l5 49 tahun
Manusia B€rkualitas dan kelola kependudukar
Berdaya Saing
02 - Persentase cakupan 99,OO "/"
kepemilikan Nomor Induk
Kep€ndudukan {NIK)
02 - Meningkatnya pfflindungan ol Proporsi p€nduduk yang a7,oo "/"
sosial basi s€luruh penduduk tercakup dalam prosram jaminan
sosial
02 Proporsi rumah tangga 75,OO "/"
miskin dan rentan yang
memp€roleh bantuan sosial
pemerintah

03 Terp€nuhinya layaDan dasar Or Anska Kematian Ibu (AKI) 20s per lOO.000
bidang kes€hatan dan kelahiran hidup
pendidikan

02 Anska Kematian Bal (AKB) 18,6 per 1.000 kelahirar


hidup
03 - Prevalensi saun ing (pendek ta,4 v"
dan saraat pendek) pada balita

04 Insidensi tuberrolGis 231 p€r 100.000


p€nduduk

SK No 067712 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.2 -

Dururaa,r
Indttrtor Tuget AloL.rt tEt.Bt P.LLrn.
PlI/PPlxP/ProP (Rp Jrtrl
Ptc.ldcr
05 - Prevalensi obesitas pada 2t,a v"
penduduk umur > la tahun

06 - Pers€ntas€ merokok 4,9 "/"


p€nduduk usia I0 18 tahun

07 Nilai rata rata hasil PISA: 394

08 Nilai rata-rata hasil PISA: 38s

09 - Nilai rata-rata hasil PISA: 399

lo Rata rata lama s€kolah 9,13 tahun


penduduk usia l5 tahun ke atas

11 - Harapan lama sekolah 13,57 tahun

04 Meningkatnya kualitas aDak, O1 - lndeks Perlindungan Anak 69,47


perempuan, dan pemuda OPA)

02 Indeks Pembangunan 97,tt-91,22


G€nder oPG)

03 - Indeks Pembangunan 55,61


Pemuda (IPB

05 - Meningkatnya aset produktif Ol Persentas€ rumah tanaga 36,00 %


bagi rumah tangga mtukin dan miskin dan rentan yans memiliki
as€t produktif

06 - Meningkatnya produktiviras or Persentas€ anskatan keda 46,47 "/"


dan daya saine berp€DdidikaD menensah ke atas

SK No 067713 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.3 -

DrtEDgu
Pn/PPlKP/ProP IrritlL.tot T.rgct rllole.l In t.tEl P.l.t-_E
(Rp Jut.l

02 - Jumlah PI yang masuk ke OPT


dalam u,orld class unirersrfu Top
200
03 - Jumlah PT yang masuk ke IPT
dalam u,orld closs untu"rsity Top
300
04 - Jumlah PT yang masuk ke 2PI
dalam u,orld class unirersr-ty Top
500
05 - hoporsi pekerja yang 4t,92 "/"
bekerja pada bidang keahlian
menengah dan tinggi
06 - Peringk^t Clobal hnouation aO - 85 peringkat

03.ol 01 Menirakatnya cal<upan Ol - Pers€ntas€ daerah yang I 7a,oo o/o 5.274.264,4


PP: Pengendalian Penduduk dan pendaftaran penduduk dan menyelenggarakan layanan
Penauatan Tata Kelola pencataran sipil dan menguatnya terpadu penanagularaan
Kependudukan sistem pemutakhiran data
kep€ndudukan
02 - Pers€ntas€ provinsi/ 1 60,00 0/o

kabupaten/ kota yang


memanfaatkan sistem
p€rencanaan, p€nganggaran dan
mon{on'ng evaluasi uDit terpadu
dalam proses penyusunan
Program-pmgram
Penangaulangan kemiskinan
03 - Pers€ntase daemh yang aldf I 80,00 vo
melakukan pemutakhiran data
terpadu penangaulangan

SK No 067714 C
FRES IDEN
REFUELIK INDONESIA
A.III.4

Ddflrarll
tcrhrdrp AloLrrl Inrt.rrtPcLL..['
Px/PP/xP/PtoP rdtll.tor Trtg.t (RE .rrt l
Plc.ldcr
04 Pers€ntas€ kepemilikan akta I 97 0/o

kehhnan pada penduduk 0-17

I 20,oo "/"
kementerian/ lembaga yang
mengadopsi kualinkasi standar
nasional pendampinB

03.ol.ol OI Meningkatrrya Percepatan Ol - Jumlah I 40 4.394,6


KP: Percepatan Cakupan cakupan administmsi pedomaD/kebijakan/soP pedoman/kebtakan/SoP
Administrasi Kependudukan kependudukan Penyelenggaraan Administasi
Kependudukan yang disusun

03.o1.ot.ol ol - Terlaksananya perluasan 0l - Jumlah inovasi daerah I 1.542 inovasi 6.398,6 KEMENTERIAN DAIAM NEGERI,
PRO P: Perluasan Jangkauan jangkauan layanan administrasi untuk meningkatkan kuattas MAHKAMAH AGUNG
Iayanan Administrasi kep€ndudukan Iayanan publik dan reformasi
Kependudukan birolaasi di bidang administrasi
kependudukan dan pencatatan
sipil
02 - Pers€ntase cakupan akta I IOO o/o
kematian dari peristiwa kematian
yane dilaporkan

03 Pers€ntase cakupan I roo./"


kepemilikanbuku kah/akta
perkawinan pada s€mua
pasaraan J.ang perkawinannya
dilaporkan
04 Persentase cakupan I 100 9/"
kepemilikan al(ta perceraian
pada semua individu yang
perceraiannya dilaporkan

SK No 067715 C
PRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.III.5 -

DuI.unt
t.th.d.E Trl8ct llotrrt Iitt.rt Pchl.rlrr
PIf/PPlxP/PtoP (Rp .rut.l

03.ol.o1.o2 01 Terlaksananyapercepatan 0r Jumlah daerah di wilayah 3T 50 daerah 2.OOO,O KEMENTERIAN DAL.AM NEGERI
PRO-P: Percepatan Kepemilikan kepemilikan dokumen yang mendapatkan peningkatan
Dokumen Pendaftaran Penduduk pendaftaran penduduk dan layanan pendaftaran
dan Pencatatan Sipil baai pencatatan sipil bagi kelompok perdudukan dan pencatatan slpil
K€lompok Khusus yang mudah dan inovatif

02 Pers€ntase penduduk rcntsn I 60 0/.


yaDg terselesaikan pengurusan

03.01.o2 01 Merguatnya integasi sistem 01 Jumlah Sistem Informasi 1 \.o74.596,9


KP: lntegmsi Sistem Administrasi administrasi kependudukan Administrasi Kep€ndudukan
Kependudukan (SIAK) yarrg dikembangkan dan
dnntegrasikan

03.ol.02.01 0l - Menguatnya integrasi data Ol Jumlah lembaga penaguna I 3.000 lembaea pengguna 4.013,6 KEMENTERIAN DAJ,AM NEGERI
PRO P: Penguatan lntegrasi Data administrasi kependudukan yang menandatangad kerja sama
Administrasi Kependudukan p€manfaatan data k€penduduksn
nasional untuk pelayanan publik
02 Jumlah lembaAa pengguna I gOO lembasa pensauna
yang memanfaatkan data
kependudukan nasional untuk
pelayanan publik

03.01.02.02 0l Terlaksananya 0l - Jumlah datobase l 1.070.543,3 KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI, BADAN


PRO-P: Pengembangan Data dan penaembangan data dan kependudukan yang update PUSAT STATISTIK, BADAN
I ormasi Kep€ndudukan infora$i kependudukan KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA
(Stattutik Hayati) yarg Akurat, (statistik hayati) yang akurat, BERENCANA NASIONAL (BKKBN}
Lcngkap, dan Tepat waktu Iengkap, dan tepat waktu

03.ot.o3 Ol - Meningkatnya kualitas Ol - Pers€ntas€ daerah yang I 7A o/. 3.gao.r57,9


KP: PendampinAan dan layanan pendampingan dan layanan menyelenggarakan layanan
Terpadu terpadu terpadu p€nan ggulangan

SK No 067716 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
. A.III.6 -

DrkrDgu
t.rh.drp AloLr't Inrt rl.l PcLLr.'L
PlUPP/rPlProP Irdttrtot Tr4Gt (Rp Jrt )

02 - Persentas€ 60 0/"
provinsi/kabupaten/ kota yang
memanfaatkan sistem
PereDcanaan, penganggaran, dan
nontoring evaluasi unit terpadu
dalan pros€s penyusunan
program proaram
penangaulangan kemiskinan
03 Peftentas€ daerah yang aktif I ao o/.
melakukan p€mutakhiran data
terpadu p€nanAgulangan
kemiskinan
(}4 Persentasepengembangan I loo "/"
standar nasional pendamping
pembansunan f/o)
40 0/.
05 - Pers€ntase penyetaraan 1
jenjans kualifikasi pendampins
pembangunan yana
dikembanskatr e/")
I 20 "/"
kementerian/lembaga yang
Eenaadopsi kualfikasi standar
nasional pendampina
Pembangunan
03.oI.03.0r 0r - Terlaksananya dan rujukan Ol Jumlah kabupaten/ kota 1 364 kablkot^ 2.155_61O,2 KEMENTERIAN SOSIAL, KEMDI,ITERIAN
PRO P: Penyelenggaraan Sistem bagi p€nduduk miskin dan yang menaembangkan SLRT DAI.,IIM NEGDRI, KEMENTERIAN DESA,
Layanan dan Rujukan Terpadu (kabupaten/ kota) PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
KOMUNIXASI DAN INFORMATIKA,
KEMENTERIAN XOPERAI}I DAN USAHA
KECIL DAN MENENGAH, BADAN
NASIONAL PENANGGUI,ANGAN
BENCANA (BNPB)

SK No 067717 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.\1.7 -

Dutungen
tcrhrd.p Tug.t ,rJotr.t In tr!.t P.LtB!.
PIl/PP/rP/ProP Indltrtoc (Rp Jrt l

02 Jumlahdesa/kelurahan 728 desa/kelurahan


yanr mengembangkan Pusat
Kesejahteraan Sosial

03.o1.03.o2 Ol - Terlaksananya penEuatan Ol - Jumlah SDM kesejahteraan 22.OOO orang t.824.547,7 KEMENTERIAN SOSIAL, BADAN
PRO-P: Penguatan Pendampingan kapasitas dan kapabilitaB sosial yang meningkat kapasitas KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA
Masyarakat kelenbagaan pendamping dan kemampuannya (orans) BERENCANA NASIONAL (BKKBN),
pembaneunan KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMICRASI, KEMENTERIAN DALAM
NEGERI

02 - Jumlah lembaaa I 6.000 lembaga


kesejahteraan sosial yang

02 Tertakananya 0l Junlah pendamping desa 1 36.000 orans


pendanpingan melalui yang diberdayalan
pendamping desa

03.ol.04 Or Meningkatnyapemaduan Or hdeks Kep€dulian terhadap I s2,6 215. t I5,O


KP: Pemaduan dan Sinkronisasi dan sinkronisasi kebijakan Isu Kependudukan
Kebijakan Pengendalian persendalian penduduk

03.0I.04.01 0l Meningkarnya sinergitas 01 Persentas€p€meriDtah I 60 0/. t.287,O BADAN KEPENDUDUKAN DAN


PRO P: Sinergitas Kebijakan kebijakan peng€ndaliaD daerah yang mempergunakan KELUARGA BERENCANA NASIONAL
Pengendalian P.nduduk dalam penduduk dalam m€wujudkan Gmnd Desi?n Pembangunan (BKKBN)
Mewujudkan Penduduk Tumbuh p€nduduk tumbuh seimbang KependudukaD (GDPK) sebasai
Seimbans salah satu dasar perencanaan
Fmbangunan daerah
60 0/" 1.831,0 BADAN KEPENDUDUKAN DAN
03.o1.04.o2 Ol - Menguatnya kapaartas dan Ol - Pers€ntas€ pemerintah
PRO-P: Penguatan Ikpasitas darl kapabilitas kelembagaan daerah yana memiliki kebijakan KELUARGA BERENCANA NASIONAL
Kapabilitas Kelembataan pembangunan berwawasan (BKKBN)
Kependudukan kependudukan

SK No 067718 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A-III.8 -

Dukrlgu
ctini|.l!1 IndtLrtor t.rh..Lp T.tgct
Atolr.l Ill't rrt Pctrt .E
Pr/PP/XPlProP (RpJut l

03.o1.04.03 Ol Meningkatnyapemanfaatan Ol Indeks Kualitas Data dan 63,41 21r.997,O BADAN KEPENDUDUKAN DAN
PRO P: Pemanfaatan Data dan data dan infomasi Informasi koaran BangBa KELUARGA BERENCANA NASIONAL
Idormasi Kependudukan (BKXBN)

03.02 0l Menguatnyapelaksanaan 01 Persentas€ cakupan I a7,OO o/o 149_O14.447,A


PP: Penguatan Pelaksanaan perlindungan sosial dalam kepes€rtaan Jaminan Kesehatan
Peflindungan Sosial menjanskau penduduk miskin Nasional (JKN)
dan kelompok rentan
02 Tingkat kemiskinan I l3,oo 7"
p€nduduk penyandans diEabilitas
03 Tingkat kemiskinan I 1o,50 7"
pcnduduk laDjut usia
04 - Pemerintah daerah yana I I I,65 o/o

menerapkan prinsip-prinsip

05 Persenta$e cakupan I 56,19 %


kepesertaan Badan
Penyelenggara Jaminar Sosial
(BPJS) Ketenasakerjaan Pekerja
Formal
06 Persentas€ cakupan I 13,06 "/"
kep€sertaan Badan
PenyelengAara Jaminan Sosial
(BPJS) Ketenasar<erjaan Pekeda

03.02.01 oI Tere'ujudnya sistem jaminan 0r Jumlah kajiar penguatan I 5 dokumen 46.493.900,O


KP: Sistem Jaminan Sosial dan hamonisasi peraturan
Nasioral perundangan terkait jaminan

SK No 067719 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.9 .

DuLuEgE
tcrhrdrp Trrgct rllotrrt In t n l PcLl8!.
Pr/PP/XP/ProP (Rp .rut )

03.02.o1.o1 Ol - Terlaksananya Ol Jumlah stategi sosialisasi, l 1 dokumen 46.447 _400,O KEMEMERIAN KESEHATAN,
PRO-P: Pengembangan Program p€ns€mbangan prosram jaminan advokasi, dan edukasi publik KEMENTERIAN KET-AI-ITAN DAN
sdsial terpadu sistem jaminan sosial PERIKANAN, KEMENTERIAN
KFJTFJNAGAKERJAAN

02 - Jumlah sistem nonrlonng I


dan evaluasi jaminan sosial
terpadu berbasis digital

03.02.o1.o2 oI - Jumlah agen profesional OI Jumlah agen profesional I l.OOO orang 6.500,o KEMEMERIAN KOORDINATOR BIDANG
PRO P: ftnguatan Kelembagaan pensrerak jaminan sosial p€nggerak jaminan sosial PEMBANGUNAN MANUSIA DAN
Penyelenggara Sistem Janinan (Asenalis) (Aaenalis) KEBUDAYAAN
Sosial Nasional
02 - Pers€ntase p€s€rta BPJS 1 2t./.
Kes€hatan dan BP Jamsostek
yang terintearasi berbasb NIK

03.o2.o2 0l Meningkatnyakualitas 01 - Akurasi p€nyaluran bantuan t 50 0/" 96.708.318,7


KP: Bantuan Sosial dan subsidi penyelenSgaraan bantuan sosial sosi,al
Tepat Sasaran dan sut sidi tepat sasaran baAi
masyarakat miskin dan rentan
02 Rumah tangga miskin dan I 60 "/"
rentan denSan aks€s layanan
keuangan
03 Penyaturan bantuan I 10.000.ooo KPM
keluarga untuk kes€hatan dan
pendidikan

04 Penyaluran bantuan pangan I la.a0o.ooo KPM


melalui thrtu Sembako Murah
05 Penyaluran bantuan LPG 3 t 15.600.000 KPM
kC

SK No 067720 C
PRESIOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.III.10 -

IruLurg.n
Pll/PP/xP/ProP
tGrh{hp TGaGt Alotrrt Ilrter.l P.laLEm
(Rp Jut.)

06 Penyaluran bantuan listrik l t5 600 000 KPM


daya 45O VA dan 900 VA

03.02.02.01 0l Ters€Ienggaranya bantuan 0l Jumlah keluarga miskin dan lo.ooo.ooo KPM 96.7o8.314,7 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Penyelenggaraan Bantuan dan sut sidi tepat sasaran rentan yang memperoleh DAYA MINERAL, KEMENTERIAN SOSIAL,
dan Subsidi Tepat Sasaran bantuan sosial tepat sasaran KEMEMERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, RISSI, DAN TEKNOT'GI,
KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTERIAN
KOPERASI DAN USAHA KEC1L DAN
MENENGAH, KEMENTER1AN KEUANGAN

02 Jumlah keluarsa miskin dan t 1a_aoo.ooo KPM


rcntar yarg memperoleh
bantuar pangan melalui pmgram
Kartu Sehbako Murah
03 - Jumlah keluarga miskin da]l I 15.600-000 KPM
rcntan yans memp€roleh
bantuan subsidi listrik

02 Tersedianya pasokan hilt oI Jumlah keluarsa miskin dan I 15.600.ooo KPM


misas sesuai kebutuhan rentan yanS memperoleh
bantuan enersi LPG 3 ks

02 Jumlah volume elpiji 3 kg 2 7.754-7.436 ribu ton


yanS tepat sasaran bagi
masyarakat, usalE mikro,
nelayan, dan petani saGaran

03.02.03 Ol Meningkatnyakualitas Ol - Penduduk yang memp€roleh I 578.s00jiwa 5.O32.445,t


KP: Perlindungan SGiaI Adaptif penyelengaaraan sistem bantuan sosial b€ncana dan
perlindungan sosial yang adaptif layanan pencegahan dan
kesiapsiagaan bencana

SK No 067721 C
PRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.III.11 -

DrkqDg.r
P!g/PP/XP/PrcP
t.rh.drp Talget
tlokr'l Irrtrll'l Pcht e!.
lRp.rrtil

03.02.03.0r Ol ' Terlaksananya perlindungan 0r Jumlal penduduk ko an I 2so.o00jiwa 5.032.a85,r KEMENTERIAN SOSIAL. BADAN
PRO P: Pelalsanaair sosial bagi penduduk korban bencana yana Demperoleh NASIONAL PENANGGULANGAN
Perlindungan Sosial yang Adaptif bantuan perlindungan sosial BENCANA (BNPB), KEMENTERIAN
UNGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN,
KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
KECIL DAN MENENGAH, KEMENTERIAN
KOMUNII{ASI DAN INFORMATIKA
02 - Jumlah penduduk korban I 2o.ooojiwa
bencana yang mempemleh
bantuan perlindungaD 6o6ial

03 - Jumlah penduduk korban I 3.mo jiwa


bencana yang memperoleh
layanan psiko8osial
03.02-04 0I Meningkatnyakualitas OI - Persentase lanjut usia yane I 2t,7 0/o 779.344,O
KP: Kesejahteraan Sosial kesejahteraan sosial penduduk memp€roleh bantuan
kesejahteraan sosial
02 Persenta*penyandang 1 16.62 v"
disabilitas yang memperoleh
bantuan kesejahteraan sosial
03 Jumlal kelompok rentan I 43.oo0jiwa
lain yang memperoleh layanan
ke$ejahteraan aosial
03.o2.04.o1 0l - TerlaksanaDya penguatan 01 Jumlah penyandana I 60.000 jiva 34l.006,l KEMENTERIAN SOSIAL
PRO-P: Penyelenggaraan kapasitas daD kelembagaan baAi disabittas yana memp€roleh
Kes€jahteraan Sosial ),ang penyandang diEabilitas layanan kesejahteraan sosial
Inklusif
02 - Jumlah lembaga I 200 leDbaga
k$€jahteraan sGial penyandans
disabilitas yans mempercleh
perguatan kapasitas

SK No 067722 C
PRE S ID EN
REPUBLIK INDONESIA
A.III.12

DrLrngrn
PI(/PPlxP/ProP IniliL.tor t.rh.d.D TEgGt Alot rt Inrtanrt PcLll'rllr
(Rp Jute)

03 Jumlah SDM penyelenggara 8oo jiwa


layanan kesejahteraan sosial bagi
penyandang disabilitas yang
memp€roleh peninskatan
kapasitas
o3.o2.o4.o2 Ol Terlaksananyap€nguatan ol Jumlah lanjut usia yang 60.000 jiwa 125.1s9,6 KEMENTERIAN SOSIAL, BADAN
PRO P: PeDguatan Kelembagaan keleDbaBaan dan pemb€rdayaan memperoleh layanan KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA
dan Pemberdayaan kelanjutusiaar kesejahteraan sosial BERENCANA NASIONAL {BKKBN),
Kelanjutusiaan (Lansia Aktif dan KEMEI{TERIAN KESEHATAN
Produktio

02 - Jumlal lembaga 2OO lembaga


kes€jahteraan sosial lanjut usia
yang memperoleh penauatan
kapasitas
03 Jumlah SDM penyelenagara 800 jiwa
layanan kes€jahteraan sosial basi
lanjut usia yans memperoleh
peninakatan kapasitas

03.02.04.03 0l Terlaksananyaperawatan 0l PeN€ntase la[sia yang 59,5 !/" 20.ooo,o BADAN KEPENDUDUKAN DAN
PRO P: Pelaksanaan Perawatan jaryka panjans berbasis memperoleh layanan berbasis KELUARGA BERDNCANA NASIONAL
Janska Panjans Beftasis komunitas yaDa terintegrasi (BKKBN), KEMENTERIAN SOSIAL
Komudtas yana Terintearasi llory Tem catel
lLonsiTerm Cc.A
02 - Jumlah kabupaten/kota ro kab/kota
Jang menyelenggarakan layanan
sosial lanjut usia terintesrasi

03.02.04.04 01 - Terlaksananya penguatan 01 - Jumlah korban 367.soojiwa 293.214,3 KEMENTERIAN SOSIAL


PRO-P: Perguatan Itlayanan kelembagaan dan pemberdalaan penyalahgunaan napza yang
Sosial Kelompok Rentan tainnya bagi korban penyalahgunaan memperoleh layanan
kesejahteraan sosial

SK No 067723 C
P FIES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.13

DuLultgrl
tcrhrilep Alohrl Irrtatlll PcLb.n
Pr/PllxP/koP IndlLrtor Atrhrlt TrrTGt (Rp .r .l
Prc.ldcE
02 Jumlah institusi penerima I 150 lembaEa
wajib lapor yaDg memperoleh
penguatan kaPasitas

03 - Jumlah SDM penyelenggara l 3.soojiwa


layanan kesejahteraan sosial basi
korban penyalahgunaan napza
yana Demp€rcleh peningkatan
kapasitas

02 - Terlaksananya pelayanan 0I - Jumlah anak telantar yang 1 6o.ooojiwa


kes€iahteraan sosial basi anal memperoleh layanan
kesejahteraan sosial

02 Jumlah lembaaa I 200 lembasa


kesejahteraan Eosial anak yang
memp€roleh penauatan kapasitas

03 Jumlah SDM penyelenggara I 8oo jiwa


layanan ke8ejahteraan sosial
anak yang memp€roleh
peningkatan kapasitas

03 Terlaksaranyapenguatan Ol Jumlah tuna sosial dan 7.OO0 jiwa


kelembagaan dan pemberdayaan korban hDdak kekerasan
baai tuna sosial dan korban p€rdaaangan orang yans
tindak kekerasan perdagangan memperoleh layanan
orang kes€jahteraan sosial

02 Jumlah lembaaa IOO lembasa


kesejahteraan sosial tuna sosiat
dan korban tindak kekerasan
perdagangan orang yang
memperoleh p€nauatan kapasitas

SK No 067724 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
. A.III.14 ,

Iruhr[8u
IEdllrtor tcrhrd.p T.tfct AJot rl Itl'trlrt PchL..r.
PN lPPlBPlProP lRp .rutll

03 Jumlah SDM penyelengaara I a0 jiwa


layanan kesjahteraan sosial
tuna sosial dan korban tindak
kekerasan perdagangan orang
yang memperoleh p€ningkatan

04 - Terlaksananya penguatan 0l Jumlah orang dengan HIV I 4.OOO jiwa


kelembagaan dan Fmberdayaan yane memp€roleh layanan
basi orans dengan HIV kesejalteraan sosial

05 Terlaksananyapenguatan 0r Jumlah warga Komunitas I s.000 jiwa


kelembagaan dan pemberdayaar Adat Terpencil yang memperoleh
baai Komunitas Adat Terp€ncil pemberdayaan sosial

03.03 0t Meningkatryapelayanan OI Angka Kematian Neonatal I I I .6 per I .OOO kelahiran 44.639.359,5


PP: Peningkaran Akses dan Mutu kesehatan menuju cakupan (AI ) hidup
Pelayanan Kesehatan kesehatan 6€me6ta, melalui
peningkatan kapasitas sistem
kes€hataD di seluruh wilayah

02 - Persenta8e persatinan di 1 9t,o "/"

03 Angka Fevalensi I 62,50 "/"


kontrasepsi modern/ modem
Co'tt ra.e ptirc I\e rclance Rate
(mCPRl

04 - Pers€ntase kebutuhan ber I a,oo %


KB yang tidak terpenuhi (utr,E
neea

SK No 067725 C
FRES IDEN
REPLJBLIK INDONESIA
A.III.I5 -

DrkrEg.!
PIf/PP/rPlProP
t.rh.dap Trtg.t Alotr.l IEtrnl P.l.LrE
(Rp Jutrl

05 Anaka kelahiran remaja I 2r kehhiran hidup per


umur l5-19 tahun/Age Specqtc I .0O0 perempuan
fb'tr'hly Rar€ (ASFR 15-19)

06 Prevalensi mhng Gurus I 7,50 0/o

da]l sangat kurus) pada balita

07 - Jumlah kabupaten/kota I 365 kab/kota


yang mencapai eliminasi malaria

Oa Insidensi HIV I 0,19 per I.OOO penduduk


yans tidak terinfeksi HIV

09 Persentase imu sa6i dasar I 77,OOv"


lengkap pada anak usia 12-23
bulan

lo - Persentas€ fasilitas I 85 0/.


kesehatan tingkat pertama

ll Pers€ntase rumah sakit I 95 "/"


terakreditasi

12 - Pers€ntas€ puskesmas I 65 0/"


dengan jenis tenasa kesehatan

13 Pers€ntase RSUD I ao oh
kabupaten/ kota yang memiliki 4
dokter sp€sialis dasar dan 3
dokter spesialis lainnya

SK No 067726 C
PRES tDEN
REPUBLIK INDONES IA
- A.III- I6 -

Dukrlgu
I!.ltt td t.rh..hp T.rtct AJoLEt l!!t.n l PcLlralr
PIf/PPlxP/ProP (Rp Jutr,

l4 Persentase obat memenuhi 92,25 v"

15 - Pers€ntas€ makanan 83 0/"


memenuhi syarat

03.03.ot Or - Meningkatnya kesehatan ol - Persentas€ imunisasi dasar I 7 |,OO o/o 4.599.433,3


KP: Peniirgkatan Kesehatan lbu, ibu, aiak, Keluarga Berencana lengkap pada anak u6ia 12-23
Anak, Keluarsa Berencana (KB), (KBl, dan kesehatan reproduksi
daD Kesehatan Reproduksi

02 ltrs€ntase p€s€rta KB aktif 1 26,75 "/"


Metode Kontrasepsi Jangka
Panjans (MKJD

03.03.ol.o1 01 - Terwujudnya penurunan Or Persentase peftalinan di I 9t,o"/" 3.672.63r,6 KEMEMERIAN KESEHATAN, BADAN
PRO P: Penurunan Kematian Ibu kematian ibu dan bayi fasilitas pelayanan kes€hatan KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA
dan Bayi BERENCANA NASIONAL (BKKBN),
PEMDA (DAK FISIK)

02 - Jumlah kabupaten/ kota I 452 kab/kota


yang mencapai 80olo imuniEasi
dasar lengkap arEk usia O rr

03.03.ot.02 Or - Meningkatnya KB dan 0l - Persentas€ tingkat putus 1 23,1O Yo 927.201,7 BADAN KEPENDUDUKAN DAN
PRO P: PeninBkatan KB dan Kesehatan Reproduksi pakai pemakaian kontrasepsi KELUARGA BERENCANA NASIONAL
Kes€hatan Reproduksi @rcp attlDo) (BKKBN), KEM EI.ITERIAN DAI-AM
NDGERI, KEMENTERIAN KESEHATAN,
PEMDA (DAX FISIK)

03.03.02 0l - Terlaksananya p€rcepatan 0l Persentas€ bayi usia kurang I 50 7" 5.423.7 73,2
KP: Irercepatan Perbaikan Gizi perbaikan gizi masyarakat dari 6 bulan mendapat ASI
Masyarakat eksklusif

SK No 067727 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III- 17 -

DrLurg.r
PIl/PPlxP/ PtoP I,rdlketor
t.rhrtrp T.rgct Aloh.r I t.El Ir.t.!-_E
lRp Jut.)
Prc.tdGlr

02 - Persentase ibu hamil Kurang I r3,o %


Enersi Kmnis (KEK)

o3.o3.02.ol or Terqujudnyapenurunan 01 - Persentase kabupaten/ kota I 90 0/d s.823_713,2 IiEMENTERIAN KESEHATAN,


PRO P: Penurunan Srz'lhng yang melalcanakan sun€ilans XEMENTERIAN DAT"qM NEGERI,
E;'; KEMENTERIAN PENDIDIXAN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI,
KEMENTERIAN KEUTUTAN DAN
PERIKANAN, BADAN PENGAWAS OBAT
DAN MAKAJ'IAN, BADAN
KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA
BERENCANA NASIONAI- (BKKBN),
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN
ANAK, KEMENTERIAN KOMUNIXASI DAN
INFORMATIKA, KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, BADAN NASIONAL
PENGELOIA PERBATASAN (BNPE,
KEMEI,ITERIAN PEKEzuAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
SOSIAL, BADAN TENAGA NUKUR
NASIONAL (BATAN), PEMDA (DAK FISIK)

03.03.03 Ol - MeninAkatnya pengendalian Ol PeEentas€ orang dengan I 50 7" 1a.450.370,9


KP: Penirakatan Pengendalian penyakit HIV AIDS yang menjalani terapi
Penyakit ARV (ODHA on ARI)

02 - PerseDta6e angka I 90vo


keberhasilan pengobatan TBC
(TBC suar€ss Rate)

03 Jumlahkabupaten/kota I 36s kab/kota


yang mencapai eliminasi malaria

SK No 067728 C
PRE S ID EN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.18 -

Duturgea
m/PPlrP/hoP Indllrtor tcrhr&p Trract Alotart InrtaE.t PctrtErr
lRp Jutrl

04 - Persentase kabupaten/ kota I 95 0/.


yang melaksanakan deteksi dini
Hepatitis B dan C pada populasi
berisiko
05 Jumlahkabupaten/kota I 458 kab/kota
dengan eliminasi kusta

06 Jumlah kabupaten/kota I 106 kab/kota


endemis fiIariasis yang mencapai
eliminasi
07 Jumlah desa endemis 1
schE GomicE yana mencapai

08 Jumlah kabupaten/kota 1 232 k^blkota


yana melakukar deteksi dini
faktor risiko Penyakit Tidak
Menular (PrMl

09 - Jumlah kabupaten/kota I 424 kab/kota


yanS menerapkan Kawasan
Tanpa Rokok (KTR)

03.03.o3.o1 01 Terkendalinya penyakit 01 Persentase ODHA baru 1 a5 yo 14.303.544,6 KEMENTERIAN KESEHATAN,


PRO P: Pengendalian Penyakit ditemukan yang memulai KEMENTERIAN PERTANIAN,
pengobatan ARV KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAIffAT, PEMDA (DAK
FISIK)

02 - Penentase cakupan t 90 0/"


p€nemuan dan pengobatan TBC
(f BC'Ile at mett Coue rusa

SK No 067729 C
FRES IOEN
REFUELIK INDONESIA
- A.III- I g -

D .u!g.!
PIf/PP/KP/ProP I!dltrtor t.rh.&p Targ.t Alot rl I!3tanrt Pel.l.trn
(Rp JEt )

03 - Jumlah kabupaten/kota 484 kat /kota


yang mencapai API <l/ I OOO
penduduk
04 - Jumlah kabupaten/ kota 95 kab/kota
yang meLaksanakan deteksi dini
Hepatitis B dan C pada populasi
berisiko

05 - Proporsi kasus kusta baru a9 v"

06 - Jumlah kabupaten /kota I 2O7 kab/kota


endemis firariasis berhasil
menurunkan angka mikrofilaia
<1"/"

07 Jumlah desa endemis I 19 desa


schistosomiasis yana nencapai

03.03.03.02 ol - Terkendalinya p€nyakit tidak 01 Jumlah kabupaten/kota I 308 kab/kota \46.422,3 KEMENTERIAN KESEHATAN, BADAN
PRO P: Penaendaliar Penyal<it ,ang melakukan p€layanan PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN,
Tidak Menular terpadu (Pandul PIM di > afl" PEMDA (DAK FISIK)

02 Junlahkabupaten/kota t 424 k"blkota


yang menerapkan Kawasan
Tanpa Rokok (KTR)

03.03.04 Ol - Terlaksananya penguatan 01 - Jumlah kabupaten/kota I 280 kab/kota 340.935,2


KP: Penguatan Gerakan Cerakan Masyarakat Hidup
Masyarakat Hidup Sehat Sehat (Germas)
(CermaB)

SK No 067730 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.III.2O -

DrLrDgr!
m/PPlKP/hoP tcrh.d.p Trrgct rtlotrrl I!l't.E t PcLllr.rr
lRp .rutrl

03.03.04.ol 01 Terlaksaranya 0I Pers€ntas€ desa/kelurahan I 60 "/" 161.964,3 KEMEI{TERIAN KESEHATAN, BADAN


PRO P: Pengembangan pengembanaan lingkuraan s€hat denAan Stop Buang Air B€sar PENGAWAS OBAT DAN MAXANAN,
Linskunsan sehat S€mbaransan (SBS) KEMEI{TERIAN PENDIDII(AN,
KEBUDAYAAN, RISET. DAN TEKNOLOGI.
KEMENTERIAN PEKER.JAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT

02 Jumlahkabupaten/kota I 2aO kab/kota

o3.03.04.02 0l Terlaksananyapenguatan Ol Jumlahkabupaten/kota I 40 kab/kota 218.971,O KEMEI,ITERIAN KESEHATAN


PRO P: Penguatan Promosi yans menerapkan kebijakan

02 - Jumlah kabupater/kota l s0 kab/kota


dengan minimal 80o/o poGyandu
ekrif
03.03.o5 Ol - Menguatnla sistem 01 - Persentase puskesnas tanpa 1 o o/. t5.3a4.507,O
KP: Penauatan Sistem Kes€hatan kesehatan dan p€ngawasan obat
dan PeD8awasan Obat dan

02 - Persentase puskesmas I 65 0/"


densan jenis tenasa kes€hatan

03 Persentase RSUD t ao 9r'"


kabupa@n/ kota yans memiliki 4
dokter spcsialis dasar dan 3
dolder spesialis lainnya
04 - Persentase fasilitas t a5 0/.
kes€hatan tingkat pertama

SK No 067731 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.21

DuturgrE
at!'ri|-l!1 Indltrtd tcrhrd.p Trt6ct Alotrrt In t n l PcLL..E
P!t/PP/KP/ProP (RD &td

05 Persentase rumah sakit 1 95 "/o


terakreditasi

92 0/"
06 - Per€entase puskesmas
dengan ketersediaan obat

07 - PeE€ntase kabupaten/kota 45 v"


yang telah melal<ukan p€rbaikan
tata kelola pembangunan

08 - Peft€ntase obat memenuhi 92,25 "/"

09 Persentase makanar 83 0/"

03.o3.05.ol 01 - Terlal{lananya penguatan 01 Persentas€ RS milik 90 0/o 13.212.635,1 KEMEMERIAN KESEHATAN,


PRO-P: Penguatan lelayanan pelayanan kesehatar dasd dar pemerintah daerah yang KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Kesehatan Dasar dan Rujukan rujukan memenuhi Sarana Prasarana dan DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Alat (SPA) sesuai standar PERHUBUNGAN, KEMEI.ITERIAN
PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISBT,
DAN TEKNOLOGI, KEPOLISIAN NEGARA
REPUBLIK INDONESIA, KEMENTERIAN
DESA, PEMBANCUNAN DAERAH
TERTINCGAL DAN TRANSMIGRASI,
KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
INFORMATIKA, PEMDA (DAK FISIK)

02 - Itrs€ntas€ FKTP yang 90 0/.


memenuhi Sarana, Prasarana,
dan Alat (sPA) sesuai standar

SK No 067732 C
PRES IOEN
REFUELIK INDONESIA
- 4.111.22 -

DuhrEA.r
Pr/PP/KP/ProP Indlhtor tcrhrd.p Tugct Alotr.l In:t nrt PcLlr.r
(RE .rut.l

03 - Jumlah fasilitas pelayanan I 4 720 FK'IP


kesehatan tingkat pertama yang
memenuhi persyaratan survei
akreditasi
(x Jumlah fasilitas pelayanan I I-I95 FKRTL
kesehatan rujukan yang
memenuhi persyaratan survei

03.03.0s.02 Ol - Terlaksananya p€menuhan Ol - Pers€ntase puskesmas tanpa I o "/" 561.970,4 KEMENTERIAN KESEHATAN
PRO-P: Pemenuhan dan dan p€ningkatan kompetensi
PeniDakatan Kompetensi Tenaga tenaga kes€hatan

02 Persentasepuskesmas I 65 o/o

dengan jenb tenaSa kesehatan

03 - Persentase RSUD I ao o/"


kabupateD/ kota yaDs mmiliki 4
dokter spesialis dasar dan 3
dokter spesialis lainnya

03.03.05.03 01 - Terlalcananya p€menuhan Ol - Persentas€ puskesmas 1 92 "/" 265.444,2 KEMENTEzuAN KESEHATAN,


PRO P: Pemenuhan dan dan peningkatan daya saing dengan keters€diaan obat KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
Peningkatan Daya Saing Sediaan sediaan farmasi dan alat PEMDA (DAK FISIK)
Farmasi dan Alat Ke*hatar
02 Pers€ntase alat kesehatan I 93 "/"

03.03.05.04 Ol - Terlaksananya penguatan 0l Jumlah I 4s lokasi 450.947,6 KEMENTERIAN KESEHATAN, PEMDA


PRO P: Penguatan Tata Kelola, tata kelola, pembiayaan, provinsi/kabupaten/kota yang (DAK FISIK)
Pembiayaan, Penelitian, dan penelitian, dan pengembangan telah melakukan perbaikar tata
Pensembansan Kes€batan kelola proSram kesehatan

SK No 067733 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.23 -

DuLurgar
P'r/PPlr}/ProP Indllrtor terhrdrp T.rg.t Alot .t Irrtaml Pcl.L..[
Atrhr! (Rp Jut.l

02 Jumlah bahan kebijakan l


teknis pengembanaan
pembiayaair kesehatan dan
jaminan kesehataD ,anE disusun
03 PeGentaserekomendasi I I OO !,,"
kebtakan hasil penelitian dan
pengembangan kes€hatan yana
dimanfaatkan untuk perbaikan
pelaksanaan prioritas irasional

03.03.05.05 01 Terlaksananya peningkatan 01 Persentase obat memenuhi I 92,25 v" 493.069,8 BADAN PENGAWAS OBAT DAN
PRO P: Peninakatar Efektivitas efektivitas pengawasan obat dan MAKANAN, KEMEI.ITERIAN KESEHATAN
Penaawasan Obat dan Makanan

02 - Persenta8e makanan I a3vo

03.04 Ol MeninakatnyapemerataaD Ol - Rasio Angka Partisipasi I 0,81


PP: Peningkatan Pemerataan layanan pendidikan berkualitas Iksar (APK) 20 p€rs€n termiskin
layamn Pendidikan Bcrkualitas dan 20 Frsen terkaya:
SMA/SMK/MA Sederajat
02 - Rasio Angka Partisipasi I o,24
IGsar (APK) 20 pers€n termiskin
dan 20 pssen terkaya:
Pendidikan Tins8i
03 Proporsi anak di atas batas l 33 0/. 5t _549.733,9
kompetensi minimal dalam tes
PISA e/d: Membaca

04 - PropoEi anak di atas batas 1 30 "/"


kompetensi minimal dalam tes
PISA e/d: Matematika

SK No 067734 C
PRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.|1.24 -

Dlll.urartr
PxlPPlrelErcP Indlkrtoa tcrh.drp T.{ct AloLr.r lEt.Et P.l.l.rr !r
Atrhr! lRp fttr)
Plc.ldcn
05 PropoBi anak di atas batas l 42,6 V"
kompetensi minimal dalam tes
PISA f/"): Sains

06 ' Proporsi anak di atas batas I 59,20 vo


kompetensi minimal dalam
as€smen kompetensi: Literasi

07 - Proporsi anak di atas batas I 2a3O "/"


kompetensi minimal dalam
a!€smen kompetensi: Numerasi

08 Tinskatpenyelesaian I 97,93 0/o

pendidikan sD/MI/sederajat

09 Tingkatpenyelesaian I 90,54 "/"


p€ndidikan SMP/ MTs/ s€derajat
,l
l0 Tinakat peryele8aian 69,08 %
pendidikan
SMA/ sMK/ MA/ s€derajat

ll Persentase anak kelas 1 1 69,63 Yo


SD/MI/SDLB yang pernah
mengikuti Pendidikan Anak Usia
Dini

12 - Angka Partisipasi IGsar I 3t,52 "/"


(APK) Pendidikan Tinssi (PT)

03.04.01 0l - Meningkatnya kualitas 0t Persentase satuan I too "/" 2.169.970,6


KP: Penintkatan Kualitas pensajaran dan pembelajaran pendidikan yang mencrapkan
Pensajaran dan Pembelajaran kurikulum yans berlaku

SK No 067735 C
PRES IDEN
REFLJELIK INDONESIA
. A.III.25 -

DukrEg.r
hdtt tor t.rh.drp T.ract Alot .t h.turl Pcl.t-n.
PI{/PPlXP/ProP (Rp ftt l

02 Pers€ntas€ satuan I I OO o/"


pendidikan yang menBaunakan
hasil asesmen yang terstandar
uDtuk perbaikan p€mbelajaran

03.o4.0l.ot 0l Terlak8ananyapenerapan 0r Jumlah model kurikulum I 9 model kurikulum 340.852,9 KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTERIAN
PRO P: Penerapan Kurikulum kurikulum dan pola yang dikembangkan untuk PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
dan Pola Pembelajaran Inovatif pembelajaran inovatif peninakatan rutu peDdidikan DAN TEKNOLOGI

02 Jumlah model pembelajaran 1 108 oodel pembelajaran


inovatif yang s€suai dengan
kurikulum dan berbasis hasil

03.(),+.Ol.02 Ol - Meningkatnya kompetensi Ol - Jumlah guru dan tenaAa 1 57.449 orana 1.209.399,3 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Peningkatan Kompetefti pendidik kependidikan yang mengikuti KEBUDAYAAN, RISBT, DAN TEKNO]-OGI,
Pendidik p€ningkatan komp€tensi KEMENTDRIAN AGAMA

o3.04.ol.03 01 - Menguatnya kualitas 0l - Persentas€ satuan I 60 o/o


364.093,9 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO P: Penguatan Klralitas p€nilaian pendidikan p€ndidikan yang melaksanakan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI,
Poilaian Pendidikan A$men Nasional KEMENTERIAN AGAMA

03.04.01.04 Ol Terwujudnya pemanfaatan OI PeF€ntase pemanfaatan dan I 56,25 o/. 214.430,1 LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO
PRO P: Pemanfaatan Teknologi teknologi informasi dan pembelajaran b€rbasis TIK REPUBLIK INDONESIA, TELEVISI
Informasi dan Komunika8i komunikasi di satuan pendidikan REPUBLIK INDONESIA, KEMENTERIAN
ACAMA, KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI'GI

03.04.0r.05 0I TerwujudDyaintegrasi 0l Persertas€ peran8kat/model I OO 9/" 37.194,3 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,


PRO P: Integrasi SoJtskrll dalam sofski dalam pemb€lajaran penbelajaran yang berkualitas KEBUDAYAAN, RISST, DAN TEKNOI'GI
yang diauDakan satuan
pendidikan dalam pmses

SK No 067736 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.26 -

Duturgr!
P[/PPlxP/koP tcrhrd.p Tartct trt.r.t PGLt .!.
(Rp Jutel

03.04.02 Ol - Terwujudnya p€merataan Ol - Angka Partisipasi Iksar I toa37 "/" 31.32a.384,5


KP: Alirmasi Akses dan al<ses dan wajib Belajar 12 (APK) sD/MI/SDLB/S€deraiat
Percepatan wajib Belajar 12 Tahun

02 Angka Panisipasi Iksar 1 94,79 0/o

(APK]
SMP/MTs/SMPLB/sederaiat
03 - Angka Panisipasi Iksar I 4936 "/"
(APK)SMA/SMK/MA/SMLB
/s€derajat
04 Angka Patisipasi IGsar I 37 ./6
{APK} PAUD/RA/BA

03.04.02.ol ol Terwujudnya sarana dan 0l JumlahlembaSa/satuaD t 25.087 lembaga 20.203.455,2 KEMENTERIAN PENDIDII(AN,
PRO P: Sarana dan Prasarana prasarana Pendidikan peDdidikan yang ditingkatkan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOTOCI,
kualitas sarana Fasarananya KEMENTERIAN AGAMA, KEMEI{TERIAN
PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT, PEMDA (DAK FISIK)
(l K/L atau lebih dari I K/L memiliki
proyek berstatus I'SN)

03.M.O2.O2 01 Terlaksananyabantuan 0l - Persentase penerima I too 7" 10.275.955,9 KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTERIAN
PRO P: Bantuan Pendidikan bagi pendidikan basi allak kurans bantuan pembiayaaD pendidikan PENDID]KAN, KEBUDAYAAN, RISET,
Anak Kurana Mampu, Daerah mampu, daerah afmasi, dan yairg tepat sasaran DAN TEKNOLOGI
Afmasi, dan B€rbakat
03.04.02.03 0l - Terlaks€nanya penanganan 01 - Jumlah kabupaten/kota I 4l I kab/kota 36.367,O KEMDNTERIAN PENDIDIKAN,
PRO P: Penanaanan Anak Tidak aDrk tidak s€kolah densan APK SD/MI/SDLB KEBUDAYAAN, R]SE"T, DAN TEKNOIOGI,
S€kolah s€kurans kuransnya 1O0P/" KEMENTERIAN ACAMA

02 - Jumlah kabupaten/kota I 337 kab/kota


dengan APK SMP/MTs/SMPLB
s€kurang kurananya 10@/o

SK No 067737 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.II[.27 -

DuLullgar
PI{/PPlXP/ProP Irdtt tor tGthrd.p T.rgct I8t.Et Pel.L.!.
/rr.hr! IRE Jutrl
PtclldcE
03 Jumlah kabupaten/kota I 239 kab/kota
densan APK SMA/MA/SMLB
s€kurang kunnarya 95ol.
o3.04.02.04 Ol - Terlaksananya penguatan or Jumlah kab/kota densan I 206 kab/kota 412.606.4 KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTERIAN
PRO P: Penguatan Petayanan I pelayanan I tahun pras€kolah APK PAUD di atas 5(Y" PENDIDIKAN. XEBUDAYAAN. RISET,
TahuE Praskolah DAN TEKNOLOGI
03.04.03 Ol - Meningkatnya pengelolaan Ol Persentase satuan 1 18,46 "/"
KP: Peningkatan Pengelolaan dan dan p€nempatan pendidik dan pindidikan yang memenuhi
Penempatan Pendidik dan Tenaga tenaga keFndidikan stardar jumlah dan kualitas
Kependidikan pendidik dan tenaga
kependidikan
02 Pers€ntase auru yang sesuai 1 9t,41"/" 16.442.652,2
standar pendidik
03.04.03.ol 0l Terla.ksananyaRevitali6asi O I - Jumlah LPIK yanA I 4 lembaga 40.o00,0 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO P: Revitaliesi LPIK LPfK dircvitalisasi KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOT,OGI
03.04.03.02 0r Terlaksananyap€ndidikaD 01 - Persentase guru dan tenaga I 91,41"/" 347.243,2 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Pendidikan Profesi Guru profesi guru dan peninakatan kependidikan bersertifi kat KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI,
dan Peningkatan Kualifikasi kualifikasi pendidik p€ndidik KEMENTERIAN AGAMA
Pendidik
02 - Persentase guru dan teraga I 49,2t "/"
kependidikan berkualifi kasi
miirimal Sl
o3.04.03.03 01 - Terlaksananya pemenuhan Ol Jumlah satuan PAUD yang I 2.266 stEn pendidikan 506.603,6 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO P: Pemenuhan dan dan distribusi tenaga pendidik memenuhi standar jumlah dan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI'GI,
Distribusi Tenaaa Pendidik berbrsis kebutuhan kualitas pendidik dan tenaBa KEMENTERIAN AGAMA
Berbash Kebutuhan kependidikan
02 Jumlah satuan Dikdas yang I 6.797 satuan pendidikan
meEenuhi staDdar juElah dan
kualitas pendidik dan tenaga
kep€ndidikan

SK No 067738 C
FRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
. A.III.28 -

D*urgetr
PII/PP/xP/ProP
tcrhrdrp T.rgct Abt !r In t n l Pcl.L--m
At.hrE (Rp Jut )
Prcrtdc!
03 - Jumlah satuan Dikmer yang I 6.I 17 satuan pendidikan
memenuhi standar jumlal dan
kualitas pendidik dan tenaga
kependidikan

03.04.03.0+ Ol - Terlak6ananya penintkatan Ol - Jumlal guru dan tenaga I 363.573 orang 15.948.765.4 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Peringkatan kes€jahteraan pendidik berbasis kependidikan non PNS yaDg KEBUDAYAAN, RISE"I, DAN TEKNOLOGI,
Kesejahteraan Pendidik Berbasis kinerja mempercleh tuniangan/in8€rtif KEMENTERIAN AGAMA
Kineda
03.04.04 01 Terwujudnya mutu 01 - Persentase satuan I a\,19v" t.o59.130,o
KP: Penjaminan Mutu Pendidikan pendidikan pendidikan berakreditasi minimal
B (SD/MI)
02 Perc€ntas€ satuan I 76,Or o/o

pendidikan b€rakreditasi minimal


B (SMP/MIS)
03 Persentas€ satuan I 74,53 o/o

pendidikan berakreditasi minimal


B (SMA/MA)

04 Perauruan Tinagi I 160 PT


teralreditasi A (P-tl
05 Persentase satuan I 67,O1"/"
p€ndidikan berakreditasi minimal
B {PAUD)

06 - Persentase satuan I sa,oo "/"


pendidikan beralaeditasi minimal
B (PNF)

03.(N.04.Ol 01 Terlaksananyapenguatan 0l Jumlal satuan peEdidikan l 6.914 satuan 90.4o3,3 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-Pi Penguatan Kapasitas dan kapasitas dan a.kselerasi yang diakeditasi sesuai SNP pendidikan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOIiGI,
Aks€lerasi Akreditasi alr€ditasi KEMENTERIAN AGAMA

SK No 067739 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.\t.29 -

Dutu['rtr
Pr/PP/XP/koP Sclrt.E tcrhrd.p Tugct Alol.ad Inrt.nrl P.lrtlrlra
(Rp Jutr)

03.04.04.02 01 - Terwujudnya p€rluasan 01 Jumlah SNPyang I 964.326,7 KEMEMERIAN PENDIDIKAN,


PRO P: Perluasan Budaya Mutu budaya mutu p€ndidikan dikembangkan untuk KEBUDAYAAN, RISE"T, DAN TEKNOLOGI,
Pendidikan p€nyusuDan kebtakan KEMENTERIAN AGAMA
p€ninskataD mutu pendidikan
03.04.o5 01 - Meningkatnya tata kelola Ol - Pers€ntas€ kab/kota l tu) o/. 109.596,6
KP: Itningkatan Tata Kelola pendidikan Eemenuhi SPM pendidikan
Pendidikan
03.04.05.01 01 - Terlaksananya penguatan ol Jumlah proviNi memenuhi 1 34 provinsi 33.200.0 KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTERIAN
PRO P: Penguatan Tata Kelola tata kelola pemenuhan SPM SPM p€rdidikan DALAM NEGERI
Pemenuhan SPM Pendidikan p€ndidikan
03.04.o5.02 0l Menguatnya strategi ol - Juml,ah lembaga pendidikan I I .6 lO lembasa 44.991,3 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO P: Penguatar Stmtegi pembiayaan dan efektivitas yang meDdapatkan Pembinaan KEBUDAYAAN, RISRT, DAN TEKNOT,OGI
Pembiayaan dan Efektivitas p€manfaatan anggaran Berbasis Sekolah (MBS)
Pemanlaat n Anggaran p€ndidikan
Pendidikan
o3.04.05.03 01 Meningkatnyasinkronisasi Ol - Pers€ntase kab/kota yana I 95,4 "/" 5.524,5 KEMENTERIAN AGAMA
PRO P: Peninakatar Sinkronisasi data pokok pendidikan memiliki data pokok pendidikan
Dara Pokok Pendidikan dasr dan meDengah akurat,
terbarukan, dan b€rkelanjutan
03.(x.05.(x 01 Teruujudnya Binkronisasi 01 - Jumlah kab/kota yang I IOO kab/kota 2l.aao,a KEMEI.ITERIAN PENDIDI(AN,
PRo P: Sinkronisasi Pelaksanaan pelaksanaan PAUD-HI menyelenagarakan layaran PAUD KEBUDAYAAN, RISE"T, DAN TEKNOI'GI
PAUD HI Holistik Intecratif
03.0s 01 - Meningkatnya perlindunsaD 01 Persentase perempuan umur 1 9,44 0/o

PP: Peningkatan Kualitas Anak, anak dan percmpuan dari 20-24 tahun yang menikah
ttrempuan, dan Pemuda berbagai tmdak kekerasan, s€belum la tahun
pemberdayaan perempuan di
ekonomi, politik, dan
ketenagakerjaan, s€rta partisipasi
p€muda dalam kegiatan sosial
kemasyarakatan, organisasi, dan

SK No 067740 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.3O -

DuLutrgeE
m/PPlxP/hoP Indlkrtor tGrh.d.p Tatg.t AloLrrI Iatr!.t PGLt .[
lRp Jut l

02 - Prevalensi anak usia 13 17


tahun yang pemah mengalami
kekerasan sepanjans hidupnya
03 Indeks Pemberdayaan 75,57-76,73
Gender (IDG)

04 - Tingkat Partisipasi Angkatan 53,76 "/"


xerja (TPAK) Perempuan
OS - Prevalensi kekerasan
terhadap p€rempuan usia l5 64
tahun di 12 bulan tdakhir
06 Pers€ntase pemuda (16 30 meningkat 92.161,5
tahun) yanB meDtikuti kegiatan
sosial kemasyarakatan dalam
tita bulaD terakhir

07 Pers€ntase pemuda berumur meningkat


16 30 tahun yang mengikuti
kegiatan organisasi dalam tiga
bulan terakhir
08 - Percentas€ pemuda (16-30 o,55 %
ta}lun) yans bekerja d€nsan
status b€rusaha sendiri dan
dibantu buruh (tetap dan tidak
tetap) dalam jeris jabatan uttrle
coal
03.05.o1 0l - Terpenuhinya hak dan oI Indeks Perlindungan Khusus 77,77 34.470,3
KP: Pemenuhar Hak dar perlirdungan anak Anak (IPKA)
Perlindungan Anal<
02 Indeks Pereruhan Hak I 67,6
Anak (IPHA)

SK No 067741 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
. A.III.3I .

DuLurarr
PlI/PP/xP/ProP I ltltor tGrhrdrD Trtg.t AJoL.t rut.Bt ItEt.toE
/rrshra Jutr)
lRp

03-05.or.0r ol Terjaminnya pemenuhan Ol Pers€ntase balita yang I 3,55 ozo


r2.4r0,0 KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PRO P: Penjaminan Pemenuhan hak anak s€cara universal mendapatkan penAasuhan tidak PEREMPUAN DAN PERUNDUNGAN
Hak Anak scara Universl layak ANA-I.(. KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK
ASASI MANUSIA RI, KEMENTERIAN
DALAM NEGERI

02 - Jumlah provitrsi/kab/kota 290 provrnsi/kab/kota


yang memperoleh peringkat KLA

03.05.01.o2 Ol Tedaksananyaperlindunean Ol Pers€ntas€ anak berusia 10' I 5,O2 0/o 22.060,3 KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PRO P: Perlindungan Anak dari anak dari tindak kekerasan, I 7 tahun yang bekerja PEREMPUAN DAN PERUNDUNGAN
Tindak Kekerasan, Eksploitasi, eksploitasi, penelantaran, dan ANAX, MAHXAMAH AGUNG,
Penelantaran, dan Perlakuan perlakuan salah lainnya KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI
Salah Lainnya MANUSIA RI, KE.'AKSAAN REPUBLIK
INDONESIA

02 - Persentase anak korban I 70 it


kekerasan yang Memerlukan
Perlindungan Khusus (MPK) yang
mendapat layanan komprehensif
03.05.02 Ol Meningkatnya kesetaraan Or Tingkat Patisipasi AnSkatan I 53,76 0/o
31.180,9
KP: Peningkatan Kes€taraan gender, pemb€rdayaan, dan Keda (IPAK) Perempuan
Cender, Pemberdayaan, dan perlindungan perempuan
Perlindunsan Perempuan
03.05.o2.o1 Ol Tedaksananyapenguatan Ol Indeks PUG Nasional I 71,03 12.435,0 KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PRO-P: Penguatan Ikpasitas kapasitas kelembaeaan PUG PEREMPUAN DAN PERUNDUNGAN
Kelembaaaan PUG ANAK, KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI

03.05.02.02 0l Teruujudnya perlindunsan 0l Persentas€perempuan I 85% 18.745,9 KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN


PRO P: Perlirdungan Perempuari, perempuan, termasuk pekerja korban kekerasan dan TPPO ]€ng PEREMPUAN DAN PERUNDUNCAN
termasuk Pekerja Misran dari misran dari kekerasan dan mendapat layanan komprehensif ANAK, KEMENTERIAN DAIAM NEGERI
Kekerasan dan Tindak Pidana tindak pidana perdagangan orang
PerdasaDaan Orana

SK No 067742 C
PRES IDEN
REFU BLIK INDONESIA
A.III.32 -

DuhrrgaE
Ptr/PPlrP/ProP
tcrhrlLp T.rg.t IE t.Et Pel.t .E
(Rp Jutr)

03.05.03 ol Teruujudnya pemuda yang 0l Persentase pemuda (16-30 at,97 "/" 26.5IO,3
KP: Kualitas Pemuda berkarakter dan berdaya saina tahun) yang mengikuti kegiatan
sosial kemasyarakatan dalam 3

03.o5.03.o1 01 Teruujudnyapenguatan Ol - Persentas€ pmvinsi yang 50 o/o 2.964,8 KEMENTERIAN DAIIM NEGERI.
PRO P: Penauatan Ihpasitas kapasitas kelembagaan dan melakukan peDyusunan RAD KEMENTERIAN PEMUDA DAN
Kelembaaaan dan Koordinasi koordinasi lintas s€ktor layaran OI.AHRAGA
Lintas Sektor Layarlan
Kep€mudaan
0/o
02 - Persentase tim koordinasi 50
lintas s€ktor layanan
kepemudaan di tingkat pusat dan
provinsi yana terbentuk

03.05.03.o2 o r - Terlindunginya p€muda dari 0l Anaka kesakitan pemuda 7,24 1.500,o KEMENTERIAN PEMUDA DAN
PRO-P: Pencegahan Perilaku perilaku berisiko OI-AHRAGA
B€risiko

03.o5.03.03 Ol Meningkatnyapartisipasi Or Persentas€ pemuda (16 30 meninSkat 22.o4-5,5 KEMENTERIAN PEMUDA DAN
PRO P: Partisipasi Akif Sosial sosial dan politik pemuda tahun) yang mengikuti kegiatan O[-AHRAGA
dan Politik Pemuda oraanisasi dalam 3 bulan
terakhir
03.06 Ol Memp€rluas aks€s aset 0l Pers€rta6e rumah tangga 40,oo./" 659.O30,6
PP: Peraentasan Kemiskinan produktif baai rumah taryga miskin dan rentan yang
mifin dan rentan re[gakses perdanaar usaha
02 - Jumlah rumah tangaa yang I 4I9.935 rumah tangga
memp€roleh akses kepemilikan

03.06.01 0l Terakselerasinyapenguatan ol - Keluarga miskin dan rentan I o,tto/o 23.95s,7


KP: Aks€lerasi Penauatan ekonomi keluarsa miskin yang memperoleh modal usaha
Ekonomi Keluarca

SK No 067743 C
PRES IOEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.III.33 -

Dtrlurg.n
PIf/PP/EP/koP Ildlt tor tGrh..l.p Trrgct AJot .t I!.t.rt P.l.LEiE
(Rp Jutr)

03.06-0r.0r Ol Terfasilitasinya modal usaha 0r Jumlah keluaraa miskin dan I 3.324.07r KK 23.955,7 KEMENTERIAN KEUANGAN
PRO P: Fasilitasi Modal Usaha bagi keluarga miskin dan rentan rentan yanS memperoleh modal
ueha ultm mikro
03.06.o2 O1 - Terlaksananya Ol - Jumlah lembaga yang I 3.9OO lembasa 46.706,7
KP: Keperantaraan Usaha dan pengemban gan keperantaraan mengembangkan keperantaraan
Dampak Sosial usaha dan penberdayaan sosial usaha {lembasa}

02 Jumlah pendamping I 2.OOO orang


kelompok masyarakat yang
ditinSkatkar kapasitasnya
(orans)

03.06.o2.ol 01 - Meningkatnj.a lembaga yang Ol - Jumlah BUMDeS yanA I 5O0 badan usaha 33.775,O KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Fasilitasi Kep€rantaraan mempercleh fasilitasi dikembanskan DAERAH TERTINGGAL DAN
Usaha Produktif keperantaraan usaha TRANSMIGRASI

03.06.02.02 01 MenSuatnya pemberdayaan 01 Jumlah kelompok yang 1 200 k€lompok 5.645,3 KEMENTERIAN SOSIAL, KEMEI{TERIAN
PRO-P: Penguatan Pemberdayaan berdampak sosial memperoleh layanan DESA, PEMBANGUNAN DAERAH
Berdampak Sosial kesejahteraan sGial dari dunia TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI
usaha (kelompok)

03.06.02.03 01 Terlaksanarya penyuluhan 01 Jumlah KTH Eandni I 3oo kelompok 7.2a6,4 KEMEI{TERIAN LINCKUNGAN HIDUP
PRO P: Fenjruluhar dan/atau dan/atau pendampingan bagi (kelompok) DAN KEHUTANAN
Pendampinsan bad Kelompok kelompok rasyarakat
MasFrakat UngkungaD Hidup linakunaan hidup dan kehutanan
dan Kehutanan

02 - Jumlah Iembaga pelatihan I 2lo kelompok


p€magangan usaha kehutanan
swadaya masyarakat/ LP2UKS
(pemb€ntukan wanawiyata
widyakarya) (kelompok)

SK No 067744 C
PRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.III.34 -

DrkrEg.E
P$/PP/XPlPtoP tat-r?til IndlL.tor t.rh.ihp Tuget AloLr.l In t.Bt P.hleE
(RE Jut.l

03 Jumlah penyuluh dan/atau I 6.500 orang


pendampinB yana andal
(perhutanan sosial, RHL, KPH,
gambut, dan kemitraan
kons€rvasi) (orang)

03.06.03 0I Terlaksananyareforma Ol - Penurunan Indeks Gini 5 o,oo25 465_627,6


KP: Reforma Asaria aglaria Ketimpangan Pemilikan Tanah

02 Pe nAkatan pendapatan per 5 \5 Vo


kapita masyarakat penerira

03.06.03.ol 01 Terlaksananyapenataan Ol - Luas sumber TORA 5 626.4@ ha 7 t.497,5 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO P: Penataan Penguasaan penguasaaD dan pemilikan TORA (termasuk pelepasan kawasan DAN KEHUTANAN, KEMENTERIAN
dan Pemilikan TORA (termasuk (termasuk pelepasan kawasan hutan) (ha) AGRARIA DAN TATA RUANG/BPN
Pelepasan Kawasan Hutan) hutan)

03.06.03.02 or - Terl,aksananya legalisasi atas 01 - Jumlah bidang tanah ,ana 5 419.935 bidang 174.189,5 KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO-P: Peningkatan Kualitas TORA dan Deninakatnya kualitas diredistribusi dan dilegalisasi RUANG/BPN
Data Pertanahan dan ]-egalisasi data p€rtanahan (bidans)

03.06.03.03 0l - Terlaksananya 01 Jumlah masyarakat yang 5 I 29.600 kepala keluarga 2t5.940,6 KEMEI{'IERIAN AGRARIA DAN TATA
PRO P: Pemberdayaan p€mberdayaan masyarakat dalam menerima bantuan RUANC/BPN
Masyarakat dalam Penggunaan, p€nggunaan, p€manfaatan, dan pemberdalaan dalam kerangka
Pemanfaatan, dan hoduksi atas produki atas TORA rcforma aBraria (KK)
ToRA

03.06.04 01 Ters'ujudnya kawasar hutan 0I Luas distdbusi aks€s kelola I 1.684.968,12 ha r22.740,7
KP: Perhutanan Sosial yans dikelola oleh masyarakat dan manfaat kau,asan hutan
yary b€rkeadilan dan
berkelanjutar bagi masyarakat
(ha)

SK No 067745 C
FRES IOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.III.35 -

Drtugu
lll/PPlxP/koP rrinl}ator tcrh.d.p Tugct AloLr'l I!3ter.t PGLl..E.
(Rp Jutr)

03.06.04.01 O1 - Terkelolanya kawasan hutan O I - Luas ka{,asan hutan yang I 1.684.964,12 ha 122_740,7 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Pengelolaan Ikwasan dikelola oleh masyarakat (ha) DAN KEHUTANAN
Hutan oleh Masyarakat

03.o7 0r Meningkatnya produktivitas 0r Jumlah lulusan pelatihan I 2,4 juta orang 15.345.726.2
PP: Peningkatan Produldivitas dan daya saina
dan Daya Saina

02 - Persentase lulusan I 24,11o/o


pendidikan vokasi yang
mendapatkan pekerjaan dalaD I
t hun *telah kelulusn

03 Persentase lulusan PI yanA I 59,7 | o/o

laqsuns bekerja dalam janska


waktu I tahun setelal kelulusan
(}4 Jumlah prototipe dari 5 2 19 prototipe
p€rguruan tinggi

OS -Jumlah produk inovasi dari 5 400 produk


tenant Perusahaan Pemula
Berbasis Teknolosi (PPBT) yans
dibina

06 Jumlah inovasi yan8 5 15{) inovasi


dimanfaatkan industri/ badan

07 - Jumlah p€rmohonan paten 5 2.500 paten


yang memenuhi syarat
administrasi formalitas KI

SK No 067746 C
PRES IOEN
REFU ELIK INDONESIA
- A.III.36 .

Duturger
PIf/PPlKPlPtoP tcrh&tap
Tr4ct ]lJotei Itl'trlrrl P.lal..trr
lRp Jutr)
Prc.lilc!
Oa Jumlah paten granred 5 900 pater
(domestik)

09 Pers€ntas€ sumber daya I t4,96 "/"


manusia iptek (dosen, peneliti,
perekayasa) berkualifi kasi 53

10 Jumlah Pusat Ung8ulaD I 126 Wt


Iptek yarg ditetapkan

1l Jumlah Fanata litbang yang I 65 lembaga


teral-reditasi (akti0

12 - Jumlsh inftastruktur iptek 2 I I infrasEuktur


strategis yang dikembantkan

13 Jumlah scierce Tech,o Park 5


yans ada yans dikembanskan
b€rbasis perguruan tinssi

14 J\mlah Science Tecrno Pa* 2 3 urit


yans ada yans dikembanskan
berbaBis nonperguruan tinggi

15 Jumlah produk inovasi dan 5 I produk


produk riset Prioritas Riset
Nasional yans dihasilkan

16 - Jumlah penerapan teknologi 5 15 teknoloai


untuk mendukung p€mbangunan
yans berkelanjutan: Penerapan
teknologi untuk berkelanjutan
p€manfaatan sumber daya alam

SK No 067747 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.37 -

DrkrDg6
PIf/PP/xP/ProP
tcrhidrp Trtgct AIol.l't ttl.trr.t P.hlr.ar
(Rp.ht l

l7 Jumlah penerapan teknologi 5 35 teknologi


untuk mendukung pembangunan
yang berkelanjutan: Penerapan
teknologi untuk pencegahan dan
mitigasi pascab€ncana

18 - Peringkat pada Asian Games I


19 Perinakat pada Asian Para I

03.07.ol 0I Terlaksananyapendidikar Jumlah tenaea kerja yang


O1 - I 1.89O.345 orang 12.405.491,4
KP: Pendidikan dan Pelatihan dan pelatihan vokasi berbasis mendapatkan s€rtifikat
Vokasi Berbasis Keda Sama kerja salxra industri kompetensi

02 - PI Vokasi berakreditasi A 12 PI Vokasi

03 - Jumlah lulusan pendidikan l.7OO.OOO orang


menengah vokasi

04 - Jumlah lulusan pendidikan 317.172 ora'].g


tinggi vokasi

05 Jumlah lulusan p€latihan 2,4juta orane

06 - Jumlah pemagangan dalam 55.0OO oraDa


neaeri

07 - Jumlah pemaAangan luar 3.OOO orang


negeri

SK No 067748 C
FRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.III.38 -

DuLun8r!
Pr/PP/xPlProP FFt!?rit lEdllrtd tcrh.d.p T.rgct Alotr.l In t rl PcLtsm
Atrhrr Jrt.l
(Rp

03.o7.ol.ol OI MeninSkatnya peran datr Ol - Jumlah kes€pakatan kerja 2OO kes€pakatan 2.372.779.3 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO-P: Peningkatan Peran dan kerja sama industri datam sama antara industri/ swasta KEMENTERIAN KETENAGAKER.'AAN,
Keda Sama Industri dalam pendidikan dan pelatihan vokasi densan satuan perdidikan vokasi KEMENTEzuAN PARIWISATA DAN
Pc-ndidikan da. Pelatihan Vokasi EKONOM] KREAT]F/ BADAN PARIWISATA
DAN EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISEI,
DAN TEKNOI'GI, KEMENTER]AN
ENERCI DAN SUMBER DAYA MINERAL,
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN PERTANIAN,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANCUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI
03.o7.o1.02 0l - Terlaksananya reformasi 0r Jumlah SMK yang 1. r0r sMx 9.54O.373,6 KEMENTERIAN PERTANIAN,
PRO P: Reformasi dalam p€nyelenggaraan mendapatkan pembinaan untuk KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
Penyelenggaraan Pendidikan dan pendidikan dan p€latihan vokasi meningkatkan kualitas KEMEI.ITERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI'GI,
KEMEI,ITERIAN KETENAGAKER.JAAN,
KEMENTERIAN KEI,AUTAN DAN
PERIKANAN, KEMENTERIAN
PARIWISATA DAN EKONOMI
KREATIF/ BADAN PARIW]SATA DAN
EKONOMI KREATIF, KDMDNTERIAN
PERDAGANGAN, KEMEI{TERIAN ENERGI
DAN SUMBER DAYA MINERAL,
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
TNFORMATIKA, KEMENTERIAN
UNGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN.
PEMDA (DAI( FISIK)

03.07.01.03 Ol Meninakatnyakualitas Ol Jumlah SDM SMK, PI I 8.453 orang t85.266,4 KEMENTERIAN KETENAGAKER,]AAN,
PRO-P: Peningkatan Kualitas pendidik vokasi Vokasi, dan kurEus/pelatihan KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
Pendidik Vokasi yang mendapatkan pelatihan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI'GI
bidane pendidikan

SK No 067749 C
PRESIOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.III.39 -

DrLu'gE
PIf/PP/xP/ProP IniltLrtor terhr.hp Trttct Alollarr IEt ut Pcht .ar
lRp Jrt.l

o3.07.o1.(N Ol Menguatnya tata kelola Ol - JumIaI lembaga pelatihan I 6aO hmbaga 34.167,5 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN,
PRO-P: Penguatan Tata Kelola pendidikan dan pelatihan vokasi keia dan Foduktivitas J.ana I$MENTERIAN DAI-AI,I NEGERI,
Pendidikan dan Pelati}lan Vokasi ditingkatkan kualitas mutu dan KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
lembasa KEBUDAYAAN, RISE"T, DAN TEKNOI'GI

03.07.o1.o5 0l Menguatnya sistem Ot Jumlah tenaga kerja yang I 1.890.345 orang 233.305,O KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO P: Penguatan Sistem sertifikasi kompetensi mendapatkan s€rtifikat KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
S€rtifikasi Kompetensi DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
KESEHATAN, KEMENTERIAN
KETENAGAKER.IAAN, KEMENTERIAN
KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA,
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
DAN KEHUTANAN, KEMENTERIAN
PARIWISATA DAN EKONOMI
KREATIF/BADAN PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF, KEMENTERIAN
PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOI-OGI, KEM EI'ITERTAN
PERTANIAN, I(EMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI

o3.o7.o2 Ol - MenguatnF pendidikan 0I Jumlah publikasi ilmiah di I 24.536 artikel 703,8


KP: Ibnguatan t'endidikan Tinggi tingAi berkualitas jurnal internasional
B€rkualitas
02 Jumlah sitasi di jurnal I 51.291 sitasi

03.07.02.o3 Ol - Meningkatnya kualitas 0I Jumlah lulusan yans b€kerja I 242-OOO ora'rg 703,8 KEMENTDRIAN PENDIDIKAN,
PRO P: Peningkatan Kualitas lulusan PI dalam jangka waktu I tahun KEBUDAYAAN. RISBT. DAN TEKNOLOGI.
KEMENTERIAN KEUANCAN,
KEMENTERIAN PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
DAN EKONOMI KREATIF

SK No 067750 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.4O -

DuhrEgr[
irfiLttt! tcth.drp T.rg.t AIoLd I!.t.Et P.l.L..E
"xlPPlxPlPreP (Rp.rut.l

03.o7.03 Ol - Meningkatnya kapabilitas Ol Jumlah paten qranted 5 9OO paten 1.695.430,9


KP: ItDingkatan IGpabilitas iptek dan penciptaan inovasi (domestikJ
lptek dan Penciptaan Inovasi
03.07.03.01 Ol TerlaksananyaFmanfaatan Ol - Jumlah hasil inovasi I 2 produk 294.449,9 BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR
PRO-P: Pemanfaatan Iptek dan iptek dan peDciptaan inovasi di Flagslup PRN (BAPETEN), BADAN RISET DAN INOVASI
Penciptaan Inovasi di Bidang- bidanA-bidang Fokus Rencana NASIONAL
Bidang Fokus Rencana Induk Induk Ris€t NasioDal2OIT 2045
Riset Na6ioral20l7 2045 untuk untuk pembangunan yana
Pembangunan yang b€rkel,anjutan
B€rkelaaiutan
03.07.03.02 Ol Terlaksananya 01 Jumlal SDM iptek yang I 450 orang 878.249,3 BADAN RISET DAN INOVASI NASIONAL
PRO P: Pengembangan Research p€ngembangan Research Pou,€r- ditinekatkan kualifikasinya

03.07.03.03 Ol - Terlaksananya penciptaan O1 - Jumlah STP yang l 4 lembaga 518.691,7 BADAN RISE'T DAN INOVASI NASIONAL
PRO P: Penciptaar Ekosistem ekosistem inorasi ditingkatkan kualitasnya

03.07.04 Ol Meningkatnya prestasi oI Jumlah perolehan medali I 8 medali emas t.243.699,4


KP: Prestasi Olahraaa olahraga lDdonesia di tingkat emas Asian Games

02 Jumlah perolehan medali I


emas Asian Para Games
03.07.04.ol Ol - TerlakEananya penguatan 01 - Kebijakan yara disusun dan I 1 NSPK 2.191,3 KEMENTERIAN PEMUDA DAN
PRO P: Penguatan dan Penataan dan Fnataan regulasi dimanfaatkan dalam rangka OI.AHRAGA
Regulasi Keolahragaan keolahragaan p€nguatan Spol Blg Dara dan
Spofi Science
02 - Kebijal<an yang disusun dan I 1 NSPK
dimanfaatkan terkait sinergi
olahraga p€ndidikan dan
olahraga prestasi s€rta
standardisasi sekolah khusus
keolahraaaan dan s€ntra
keolahraaaan usia muda

SK No 067751 C
PFIE S IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.III.4I -

DukrEgrE
Pr/PP/f,P/koP Irdllrtof tcrh.dap Ta4.t AIot rl Iat.Bt P.LtsE
lRp .rutr)

03 Kebijakan yang disusun dan I NSPK


dimanfaatkan dalam rangka
pembangunan pusat pelatihan
attet Olimpiade dan pelatihan
Dasional di daerah berbasis
cabang olahraaa Olimpiade
03.07.04.o2 Ol - Terlaksananya 0l Per€entase penduduk usia 36,39 "/" 52.427.5 KEMENTERIAN PEMUDA DAN
PRO P: Pengembangan Budaya pengembangan budaya olahraga I 0 tahun ke atas yang OLAHRAGA
Olahraaa di masyarakat b€rolahraga dalam s€minggu
terakhir
03.07.(x.03 Ol - Terlaksarlanya penataan 0l - Persentase olahragawan to "/" 1.134.716,9 KEMENTERIAN PEMUDA DAN
PRO P: Penataan Sistem sistem pembinaan olahraga andalan nasional pada cabang OI.AHRAGA
Pembinaan Olahrasa Berbasis berbasis cabans olahrasa olahraga Olimpik yang
Cabang Olahraga Olimpiade, Paralimpiade, dan merupakan alumni PPLP
Olimpiade/Paralimpiade daD potensi daerah
Potensi Daerah
02 Persentase olahragawan to "/"
andalan naBional pada cabang
olahraga Olimpik yang
merupakan alumni Sekolah
Khusus/ Keberbakatan olahrasa
(sKo)
03 - Persentase olalragawan 5 "/"
andalan nasional pada cabang
olahraga Olimpik yant
merupakan alumni PPLM
04 - Persentas€ olahragawan 20 "/"
andalrn nasional pada cabang
olahragawan Paialimpik yang
merupakan alumni Sekolah
Khusus Olahraga Disabilitas
Indon$ia (SKODI)

SK No 067752 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.I]t.42 -

IruLung.r
PII/PP/xP/ftoP Ildtt td tdhrt p
Tr4.t Atot rt hrt.lrt PchlI.lE
(Rp Jutrl

05 Pers€ntas€ sekolah 25 0/.


khusus/ keberbakatan olahrasa
yaDg telah terBtandardisasi dan
fokus membina cabang olahraga
prioritas sesuai Desain Besar
Olahraga Nasional
06 Persentas€ PPLP yana telah I to "/"
teBtandardisasi dan fokus
membina cabang olahraga
prioritas sesuai Desain Besar
Olahraga Nasional
07 - Persentase olahragawan I 30 0/6

muda cabans olahrasa olimpik


pada olahragawan andalan

Oa - PeG€ntas€ olahragawan t5 0/"


muda cabang olahraga
Paralimpik pada olahragawan

09 Jumlah pusat pelatihan I lO pmvinsi


nasional yana terbentuk di
daerah sesuai Desain Be6ar
olahraga
03.07.(x.04 OI Terlaksananyap€nataan 01 - Organisasi keolahraAaan I 22le,,rb€.zi 14.35r,2 KEMENTERIAN PEMUDA DAN
PRO-P: Penataan Kelembagaan kelembasaan olahrasa berbasis Olimpik yang memeruhi OI-AHRAGA
olahrap standar minimal keolahragaan
03.07.(N.O5 Ol Terlaksananya peningkatan 01 Tenaga keolahragaan I 45O orans 12.819,5 KEMENTERIAN PEMUDA DAN
PRO-P: Peningkatan KeteE€diaan keters€diaan tenaga Olimpik/ Paralimpik yang OTAHRACA
TeDaga Keolahragaan Berstandar k@lahaamn beBrandar

SK No 067753 C
PRESIOEN
REPUBLIK iNDONESIA
- A.III.43 -

DrtuEg.E
Pr/PP/rP/koP iFtTIIFrin t.rh.ihp TatCGt
AloLr'r I!.t.!.t PcLl.tr,rr
(Rp Jrtrl

03.07.04.06 ol PeninSkatan sarala dan Ol - Jumlah fasilitasi prasarara I 4 lembaga 22.460,4 KEMENTERIAN PEMUDA DAN
PRO-P: Peningkatan Sarana dan prasarana olahraga bersrandar olahraga b€rbasis cabana OLAHRAGA
Prasarana Olahraga Berstandar olahrasa Olimpiade dan
Paralimpiade ramah difabel yane
dibangun, direhabilitasi,
dan/atau direnovasi
02 - Jumlah fasilitasi sarana I 4 lembaaa
olahraga prestasi berbasis
cabang olahrasa Olimpik

03 07 04 07 Ol Terlaksananla ol Kajian yang disusun dalam 1 333.0 KEMENTERIAN PEMUDA DAN


PRO-P: Pengembangan Peran pengeEbangan peran dunia rangka p€ngembangan peran OI.AHRAGA
Dunia Usaha dalam us3}la dalam pendampingan dan duDia usaha dalam
Pendampingan daD Pembiayaan p€mbiayaan keolahrasaan pendampingan dan pembiayaan
Keolahrasaan keolahragaan

C.trt tr:

2) kioritas Nasional mencakup rincian B€lanja K/L, Dana Transfer Khusus Fbik, dan KPBU, na un belum mencalup dukungan Badan Usaha (BUMN/SY,asta)i
3l Proyek DAK merupakan pagu alokasi Dana Alokasi Khusus Fisik per subbidang per tematik per daeral berdasarkan Perprcs Rincian APtsN TA 2022.
4) Dukun8an terhadap arahan Presiden meliputi:
1. Pembangunan SDM
2. Pembangunan Infrastruktur
3. Penyederhanaan Regulasi
4. Penycderhanaan Birokrasi
5. Tmnsfomasi Ekonomi

SK No 067754 C
PRESIDEN
REFU BLIK INDONESIA
- A.IV.I -

PRIORITAS ITASIOIIAL 4 : REVOLUSI MEIITAL DAN PEMBAIYGUIIAIT IIEBIIDAYAAJY

Dutung.I
m/PP/xPlProP tcrhrdrp Tugot rtlotrrl In trDt Pcht .m
At.ir! lRp .rut.l
Pr..ldc!
04 Ol - MenguatnJra revolusi mental 0l - Indeks Capaian Revolusi 7 t,96 s_7o3.452
PN: Relolusi Mental dan dan pembinaan ideolosi Pancasila
Pembangunan Kebudayaan untuk memantapkan ketahanan
budaya
02 Meningkatnyapemajuan 0l Indeks PembargunaD 59,7 |
kebudalaan untuk Kebudayaan
meningkatkan peran kebudalaan
dalam pembangunan
03 ' Meningkatnya kualitas Ol - Indeks Pembangunan o,64
kehidupan masyarakat dan daya

04 - Menguatnya moderasi Ol - Indek Kerukunan Umat 74,70


beragama untuk mewujudkan BeraRama
kerukunan umat dan
membansun harmoni sGial
dalam kehidupan masyarakat
05 Meningkatnyaketahanan Ol - Indeks Pembangunan 57,OO
keluarga untuk memperkukuh Keluarga
karakter banssa
02 Median Usia Kawir Pertama 22,00 tahun

06 MerinBkatnya budaya 0r N ai Budaya Uterasi 65,70


literasi untuk mewujudkan
ma6yarakat berpenSetahuan,
inovatif, dan kreatif

SK No 067755 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
A.IV.2 -

Dul.[rgrr
r Ut tor tcrh.it p Tuget luole.l Itrt Et Pclit anr
PXIPPIBPIPrcP Jutr)
lRp
PlcrtdcE
04.ol 0l - Teruujudnya Indonesia ol Nilai Dimensi Gerakan I 79,22 s22.t75
PP: Revolusi Mental dan Melayani, Indonesi,a Bersih, Indonesia Melayani
Pembinaan Ideologi Pancasila Indonesia Tertib, Indonesia
untuk Memp€rkukuh Ketahanan Mandiri, dan Indonesia Bersatu
Budaya Bangsa dan Membentuk
Mentalitas Bangsa yang Maju,
Modem, dan Berkarakter

02 - Nilai Dimensi Gerakan I 7 r,96


lndonesia Bersih

03 Nilai Dimensi Gerakan I 77,@


Indonesia Tertib

()4- Nilai Dimensi G€rakan 59,93


Indoneeia Mandiri

0s Nilai Dimensi Gerakan 7 t,06


Indonesia Berstu

02 Meningkatnya peran dan Ol - Indek Kerentanan Keluarsa l l,oo


ketahanan keluarga dalam
rangka pembentukan karakter

02 Indeks Karakter Remaja 64,92

04.01.0r Ol MenAuatnya rilai integritas, 0l - Persentas€ satuan 35 "/" lo5.(x9


KP: Revolusi Mental dalam etos kerja, gotonS myong, dan p€ndidikan yans memiliki
sistem Pendidikan untuk budi pekerti linskunsan kondusif dalam
Memperkuat Nilai Integritas, Etos pembangunan karakter
Kerja, Cotong Royong, dan Budi

SK No 0677-56 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.IV.3 -

Duhrrgr!
nI/PP/xP/ProP tcrhr&p Ta{ct Alotul In3t 8t F.LL-E
lRp Jtrt.)

a/"
o4.ol.o1.ol Ol - B€rkembangnya budaya I 30 44 sao KEMENTDRIAN PENDIDIXAN,
PRO-P: Pengembangan Budaya belajar dan lingkunsan s€kolah provinsi/kabupaten/kota yang KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
Belajar dan Unskunsan Sekolah yang menyenangkan dan beba6 mengimplementasikan materi
yang Menyenangkan dan Bebas untuk menurtaskan
dari Kekerasan (&rliying Fr€e p€rundungan, kekerasan
School Enircnmenq s€ksual, dan intoleransi pada
satuan perdidikan
04.0r.01.02 01 - Menguatnya p€ndidikan ol Pers€ntase guru pendidikan I 64 0/o 13.866 KEMENTERIAN AGAMA
PRO-P: Penguatan Pendidikan agama, nilai toleransi beraaama, asama di sekolah keasamaan dan
Agama, Nilai Toleransi Beragama, dan budi p€keti dalam sistem sekolah umum yans dibina dan
dan Budi Pekerti dalam Sistem pendidikan ditinakatkan kualitasnya
Pendidikan
04.01_0r.03 Ol - Meningkatnya ol Jumlah pemuda kader yang 1 3-232 ora,rg 46.603 KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTER]AN
PRO-P: Peningkatan Kepeloporan kepemimpinan, kepeloporan dan difasilitasi dalam pengerbangar PEMUDA DAN OLAHRAGA,
dan Kesukarelawanan Pemuda, kesukarelawanan p€muda dan kepemiDpinan, kepeloporan dan KEMEMERIAN PENDIDIKAN,
s€rta Pengembangan Pendidikan berkembansnya pendidikan kesukareliawanan dan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI'CI
Kepramukaan
(x.ol.o2 01 Menguatnya budaya 01 - Skor Rata-Rata Nilai SKM 4 76,61 2.200
KP: Relolusi Mental dalam Tata birokrasi yans bersih, melayani,
Kelola Pemerintahan untuk dan responsif
Penguatan Budaya Birokrasi
yanA Ber6ih, Melayani, dan
Responsif
04.0r.02.0r 01 Terlaksanaryapeningkatan ol - Jumlal inst nsi dengan nilai 4 150 instansi 1.000 LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
PRO P: PerinBkatan Budaya budaya keta pelayanan publik SKM "Baik"
Kerja Pela].anan Publik yang yang ramah, cepat, efektif,
Ralxrah, Cepat, Efektif, Efisien, efisien, dan terpercaya
dan Terpercaya
M.Ot.O2.O2 0l Terlaksananyapenerapan Ol - Jumlah laporan tindaklanjut 25 laporan | _200 KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN
PRO P: Pererapan Disiplin, disiplin, reudrd dan p.mishmen, p€rmasalahan kepesawaian di APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
Reuard da,r Punistnne,n da].a6 bidang kode etik, disiplin, BIROKRASI
Birokrasi pemberhentian dan pensiun PNS

SK No 067757 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.lv.4 -

DuLurg{r
Pn/PPlKP/koP t!dtLtd tcrhrdrp Tug.t AIoL.rl Init.nrt Pclrltrm
Atrhr! (Rp.rutr)

04.o1.o3 01 - Menguatnya sistem sosial 01 Indeks pengasuhan keluarga l 76,72 I67 033
KP: Revolusi Mental dalam untuk memperkuat ketahanan, yana memiliki remaja
Sistem Sosial untuk Memperkuat kualitas dan peran keluarga dan
Ketahanan, Kualitas dan Peran masyarakat dalam pembentukar
Keluaraa dan Masyarakat dalam
Pembentukan IGrakter
02 Indek Kemandirian 1 34
Ekonomi Keluarga
04.o1.03.01 01 - Terlaksananya kehidupan 01 Persentas€ keluarSa ikut I 33,46 0/" 727.264 BADAN KEPENDUDUKAN DAN
PRO-P: Penyiapan Kehidupan berkeluarga dan kecakapar pembinaan Bina Keluarga KELUARGA BERENCANA NASIONAL
Berkeluarga dan Kecakapan hidup Renaja (BKR) (BKKBN), KEMENTERIAN AGAMA
Hidup
04.ol.03.02 Ol Terlaksananyapeningkatan Ol - Pers€ntas€ Keluarga Balita 1 50,50 % 34.915 BADAN KEPENDUDUKAN DAN
PRO P: Peningkatan Ketahanan ketahanan keluarga berdasarkan dan Anak yans Ikut BKB KELUARGA BERENCANA NASIONAL
Keluarsa Berdasarkan Siklus siklus hidup densan (BKKBNI
Hidup dengan Memp€rhatikan memperhatikan kesinambunsan
Kesinambungan Antargenerasi, antaraenerasi, s€bagai upaya
Scbaaai Upaya Penauatan Funrsi penAuataD funtsi dan nitai
dan Nilai Keluarsa keluarsa

04.or.03.03 0l - Terwujudnya lingkungar 0l - Persentase daerah yang I a o/" 4.454 KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PRO P: Pes'ujudan Lirykungan yana kondusif melalui penguatan Indeks Pemban8unan Parti6ipasi PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN
yang Kondusif melalui Penguatan masyarakat, kelembaSaan, Masyarakatnya (IPPM) ANAK
Masyarakat, Kelembagaan, regulasi, penyediaan saraDa dan (berkategori) Baik
Regulasi, Penycdiaan Sarana dan prasarana, s€rta partisipasi
Prasarana, s€rta Partisipasi
Dunia Usaha
04.ol.04 Ol - Terwujudnya penguatan Ol Jumlah pusat perubalan I 92 l€mbasa 32 62()
KP: Penguatan Pusat-Pusat pusat-pusat perubahan dan dan Gusus Tusas Gerakan
Perubahan Gerakan Revolusi Gugus Tugas Geral{an Nasional Nasional Revolusi Mental yang
memperoleh p€nguatan

SK No 067758 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.tv.s -

Drkrng.!
Pr/PPlKP/ProP tndtt td t.rhr&p Trtg.t 1lloLrd I!.t rt PGLtr.E
(Rp Jut l

04.o1.04.01 01 TerwujudnyapeDguatan 0r Jumlah Cugus Tugas I 67 lembaga r9.532 KEMENTERIAN DAT.AM NEGERI,
PRO-P: Pemantapan Pelaksanaan Guaus Tugas GNRM dalam Cerakan Nasional Revolusi KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG
Lima Program Gerakan Nasional ranaka pemantapan pelaksanaan Mental yang memperoleh POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN,
Revolusi Mental untuk lima program GNRM untuk KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANC
Mewujudkan Indonesia Melayani, mewujudkan Indonesia Melayani, PEMBANGUNAN MANUSIA DAN
Indonesia Bersih, Indon€sia Indonesia Bersih, lndonesia KEBUDAYAAN
Tertit , IndoDesia Mandiri, dan Tertib, Indonesia Mandiri, dan
Indone6ia Ber6atu Iadonesla BeEatu
04.ot.o4_o2 Ol - Terlaksananya penguatan Ol - Jumlah pusat perubahan di I 25 lembaga t 3.oaa KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG
PRO-P: Penguatan Pusat-Pusat pusat-pusat perubahan di tinSkat tinSkat daerah yang memperoleh PEMBANGUNAN MANUSIA DAN
Perubahan cerakan RelDlusi p€nguatan KEBUDAYAAN

04.o1.05 Ol Meningkatnya kualitas or Jumlah koperasi modern 5 200 unit (kumulati0 45.O85
KP: Pembangunan dan koperasi dan kewirausahaan yans dikembanskan
Pembudayaan Sistem Ekonomi
Kerakyatan Berlandaskan
Panca6ila

02 Jumlah wtausaha baru 5 l2.ooo wuB


indu8tri kecil yang tumbuh
04.o1.05.01 0l TerlaksaDapembinaan Ol Jumlah koperasi yaDg 5 250 kop€rasi 9.437 KEMEI{TERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO P: MeEbangun Budaya kepada koperasi menerima pembinaaD KDCIL DAN MENENGAH
Ekonomi Nasional dengan
Pladorm Koperasi dalam Keaiatan
Usaha Produktif

04.or.05.02 0l- Tedak8ananya Ol - Jumlah masyarakat yang 5 4.5OO orans 6.719 KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA
PRO-P: Peningkatan Etos Kerja pemasyarakatan kewirausahaan menerima sosialisasi KECIL DAN MENENGAH
dart Kewirausahaan
Berlandaskan Semangat Gotong
Royone

SK No 067759 C
PRE S IDEN
REFUBLJK INDONESIA
- A.IV.6 -

DuLungrn
Px/PP/xP/ProP IrdtL.tor tGrhr&p rrtget AIot rl Irut.al lr.t.Lam
lRp.rutal
Prc.ldcn
04_01.05.o3 Ol - Terlaksananya edukasi cinta 01 Jumlah konsumen yang 5 8.000 orans 2a 529 KEMENTERIAN PERDAGANGAN
PRO-P: Penumbuhan Budaya produk dalam neseri diedukasi cinta prcduk dalaD
Konsumen Cerdas dan Cinta negeri
Produk Dalam Neseri

04.01.06 0I Teruujudnya jiwa 01 - Pers€ntas€ capaian proyek I too o/" 170.t49


KP: Pembinaan Ideologi nasionalisme dan patriotisme prioritas pada kegiatan prioritas
Pancasila, Pendidikan pada s€tiap waraa negara pembinaan ideologi Pancasila,
Kewarganegaraan, Wawasan pendidikan kewarganegaraan,
Kebangsaan dan B€la Negam q,awasan kebanssaan, dan bela
untuk MenumbuhkaD Jiwa negara untuk menumbuhkan
Nasionalise dan Patriotisme jiwa nasionalisme dan

04.ol.06.ol Ol Menguatnyapembinaan 01 Pers€Dtase capaian proyek 1 1r)r) 0/. 50-7 t6 KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI, DEWAN
PRO P: Pembinaan Ideologi ideologi Pancasila, pendidikan pada pmyek prioritas p€mbinaan KE"TAHANAN NASIONAL, LEMBAGA
Pancasila, Penauatan Pendidikar kewargaan, nilai-nilai ideologi Pancasila, penguatan KETAHANAN NASIONAL, BADAN
Kewarsaan, Nilai Nilai kebanssaan dar bela rcaara p€ndidikan kewargaan, nilai nilai PEMBINAAN IDEOLOGI PANCASILA,
Kebangsaan dan Bela Negara kebangsaan dan bela negara KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTERIAN
KOORDINATOR BIDANG POLITIK,
HUKUM DAN KEAMANAN

04.o1.06.02 01 Teruujudnya peninSkatan 0l Persentase caparan proyek I 100 0/" t t0.436 BADAN PEMBINAAN IDEOI'GI
PRO-P: Peningkatkan Peran dan peran dan funtsi Badan pada proyek prioritas PANCASII,A
Fungsi Badan Pembinaan Pembinaan ldeoloAi Pancasila peningkatan peIan dan fungsi
Ideologi Parcasila (BPIP) (BPIB BPIP

04.0r.06.03 0l - Terwujudnya harmonisasi or Jumlah rekomendasi I 5.6(x) BADAN PEMBINAAN IDEOI,OGI


PRO-P: Harmonisasi dan dan evaluasi peraturan rancanaan produk hukum yana PANCASII-A
Euluasi Peraturan Perundang- perundang undangan yanS bertentargan dengan nilai-nilai
Undangan yang Bertentangan bertentangan dengan ideologi
dengar Ideologi Paricasila

SK No 067760 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.IV.7 -

DukrDg.!
PxlPPl,rPlPtoP Trtgct Abrr.t IatrBl Ii.l.L-E
lRp Jut.l

04.0r.06.04 01 Terwujudnya pembersihan 0l Jumlah rekomendasi hasil 3 dokumen 3.427 BADAN PEMBINAAN IDEOI,OGI
PRO P: Membersihkan Unsur unsur unsur yana mengancam evaluasi pendidik dan tenaaa PANCASIL{
Unsur yang Mengancam ldeologi kependidikan, penyelentAara
Negara negara daD ASN, omas,
oreanisasi asing, serta media
yang tcrindikasi menentang
ideoloai nesara

04.o2 01 Terbangunnyaekosistem 01 Nilai Dimensi warisan 52,1I 545.595


PP: Meningkatkan Pemajuan dan kebudayaan untuk mendukurt Budaya
Pelestarian Kebudayaan untuk pemajuan kebudayaan
Memperkuat Karakter dan
Memperteguh Jati Diri Bangsa,
Meningkatkan Kesejahteraan
Rakyat, dan Memengaruhi Arah
Perkembangan Peradaban Dunia
02 Nilai Dimensi Eksprcsi 34,t9
Budaya
03 Nilai Dimensi Ekonomi 43,52
Budaya

04.02.01 0l TerEujudnF revitalisasi dan 01 Pers€ntas€ Caaar Budaya 30 0/" t29.394


KP: Revitalisasi dan Aktualisasi aktualisasi nilai budaya dan dan warisan Budaya Takbenda
Nilai Budaya dan KearifaD lrkal kearifan lokal yara ditetapkan
04.02.o1.ol Ol Terwujudnya p€lindungan, 0I Persentase satuan 32 v" 50.9I5 KEMENTERIAN PENDIDIKAN.
PRO P: Pelindungan, penSembanSan, dan pendidikan yang mempunyai KEBUDAYAAN, RISE-T, DAN TEKNOT,oGI
Pengembangan, dan pemanfaatan nilai budaya, Suru yang menSajar muatan
ttmanlaatan Nilai Budaya, tradisi, sejaral dan kearilan lokal lokal dan ektakurikuler
Tradisi, Sejarah daD Kearifan
l,okal

SK No 067761 C
PRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.IV.8 -

DukrDgE
PIt/PP/xP/ProP hdtll.tor t.rh.d.p Trtgct Alotr.t Ilrt.art P.lrtlur
Jut.l
lRp

04.o2.ot.o2 0r reruujudnyapeninskatan 0l Peru€ntas€ lembaga 60 0/n 54-925 KEMENTERIAN PENDIDIXAN,


PRO-P: Peningkatan Akses dan akses dan kualitas p€layanan kebudayaan pemerintah KEBUDAYAAN. RISEI, DAN TEKNOTOGI
Kualitas Pelayanan Museum dan museum dan arsip mempemleh layanan pembinaan
Arsip museum dan taman budaya
()4.02.O1.O3 0l - TeNujudnya pelestarian, 0l Pers€ntase peningkatan to,o7 0/o 23.554 PERPUSTAIGAN NASIONAL REPI,]BLIK
PRO P: Petrestarian, pengembangan dan pemanfaatan pelestarian bahan pustaka dan INDONESIA, ARSIP NASIONAL REPUBLIK
Pengembangan dan Pemanfaatan maruskrip dan arsip s€bagai INDONESIA
Manuskrip dan Arsip Sebagai sumber nilai budaya, sejarah,
Sumber Nilai Budaya, Sejarah, dan memori kolektif bangsa
dan Memori Kolekti{ Bantsa
04.o2.o2 01 Temujudnya pengeDbangan 01 Persentase penduduk yang 0,31 o/o
362.392
KP: Pergembangan dan dan pemanfaatan kekayaar memiliki sumber penghasilan
Pemanfaatan Kekayaan Budaya budaya untuk memperkuat sebasai pelaku/pendukuns
untuk Memperkuat Karalder karakter bangsa dan keaiatan s€ni
Banssa dan Kes€jahteraan keseiahteraan rakyat
Rakyat
02 - Pers€ntas€ penduduk usia 36 0/"
lO tahun ke atas yaDS renonton
secara langsung pertunjukan

04.o2.o2.ot 0r Terwujudnya pensembansan 0r Jumlah produksi film, musik I 40 produksi 243-439 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO P: PengembanAan Produk pr0duk 6€ri, budaya, dan f m KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI,oCI
Seni, Budaya, dan Film
04.o2_o2.o2 0l - Teffujudnya 01 - Jumlah festival skala 9 featival 13.000 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: PenyelerAgaraan Festival penyelenSSaraan festival budaJ,a internasional (Mega Erenrs) KEBUDAYAAN, RISE-T, DAN TEKNOIOGI
Budaya dan Membangun OIrcra dan membangun opera berkelas densan pensunjuns minimal
Berkelas Internasional 50.OOO orang dan l5ol. di
antaranya pengunjung
internasional yans dilaksanakan

SK No 067762 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.IV.g -

Irutulgu
P!g/PP/XP/koP Indllrto! tcrhrd.p Targct AIoL.d I!.tud Pel.ltrE
lRp.rut.l

04.o2_o2.o3 01 TeNujudrya pengelolaan 0l Pers€ntase kabupaten/kota I 50 v" 104.153 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,


PRO-P: Pengelolaan CaAar cagar budaya untuk yans memiliki Tim Ahli Casar KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOTOGI
Budaya untuk Meningkatkan meningkatkan kesejahteraan Budaya dan Tin Ahli warisaD
Kes€jahtenan Rakyat rakyat Budaya TakbeDda
04 _o2.o2.o4 0l - Terwujudnya p€ngembangan Ol Jumlal komunitas I 3 komunitas l.aoo KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
PRO P: Pengembanaan Budaya budaya bahari dan sumber daya masyarakat hukum adat, PERIKANAN
Bahari dan Sumber Daya Maritim tradisional dan lokat di pesisir
dan pulau pulau kecil yans
terfasilitasi dalam ranaka
Penguatar dan perlindungannya
04.02.o3 Ol - Terwujudnya pengembantan 0r Persentase rumah tangga l 22,54 "/" 26 7o()
KP: Pelindungan Hak budaya bahari dan sumber daya yang menyelenggarakan upacara
Kebudayaan dar Eksprcsi maritim Terwujudnya adat
Budaya untuk Memperkuat pelindunsan Hak Kebudayaan
Kebudayaan yang Inklusif dan EksFesi Budaya untuk
memperkuat kebudayaan yang
inklusif
04.02.o3.o1 Or - Teroujudnya pengembangan Or w ayah adat yana I 7 wilayah adat 15 500 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Pengembangan Wilayah wilayah adat sebagai pusat dikembaDAkan Eenjadi RuanB KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI,
Adat sebaaai Pusat Fel6tarian pelestarian budaya dan Interaksi Pemajuan Kebudayaan KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA
Budaya dan Linskungan Hidup linskungan hidup RUANG/BPN

04_o2.o3.o2 0l Terwujudnya pemberdajraan Ol Jumlah p€nguatar lembaga I 35 lembaea lo 200 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO P: Pemberdayaan masyarakat adat dan komunitas kepercayaan dan lembaga adat KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOTOGI
Masyarakat Adat dan Komunitas
Budaya
04.02.o3.03 or - Tenurjudnya p€lindunsan Ol - Jumlah layanan informasi I 33 layanan l_fix) KEMEI{TEzuAN HUKUM DAN HAK ASASI
PRO-P: Pelindungan Kekayaan kekayaan budaya komunal dan potensi ekonomi KIK di s€luruh MANUSIA RI
Budaya Komunal dan Hak Cipta hak cipta

SK No 067763 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.IV-lO -

Dutung.tr
Pr/PPlXP/PtoP Lrtll.ator tcrlrdrp Trrgct rrrt.E t P.kllt.rr
(Rp Jutrl

M.O2_O4 Ol - Terlaksananya Ol - Jumlah pengunjung 90.OOO orang 2a_249


KP: Pengembangan Diplomasi pengembangan diplomasi budaya internasional Mega Euents
Budaya untuk Memp€rkuat untuk memperkuat pengaruh Kebudayaan
Pengaruh Indonesia dalam Indonesia dalam perkembangan
Perkembansan Peradaban Dunia

04.02.04.or Or PengembanAandiplomasi 0r - Junlah p€mbelajar BIPA 85.465 orang 2a 249 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Peneembangan Diplomasi budaya melalui pengembangan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOTOGI
Budaya melalui Pengembangan Bahasa Indonesia sebagai bahasa
Balasa Indonesia s€bagai internasional, muhibah seni
Bahasa Internasional, Muhibah budaya, dan kuliner nusantara
Seni Budaya, dan Kuliner

04.o2.o4.o2 01 Meningkatnyapartisipasi Or - Jumlah pengunjung 9O.OOO omng KEMENTERIAN PENDIDIKAN,


PRO P: Penguatan Pusat Studi Indonesia dalam Forun internasional Mega Euenls KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI'GI
dan Rumah Budaya lndonesia di lnternasional Bidang Kebudayaan
Luar Neaeri Kebudayaan

04.02.05 0l Ters.ujudnya pengembangan 0l Peftentase lembaga 60 vo 3a 460


KP: PeEgehbangan Tata Kelola tata kelola penbaDguEn kebudayaan pemerintah
Pembangunan Kebudayaan kebudayaan memp€roleh layanan pembinaan
mus€um dan taman budaya

04.02.05.o1 0l - Terlaksananya pengelolaan Ol - Jumlah cagar budaya IOO casar budaya KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Pengelolaan Dana dana perEatian kebudayaan perinskat nasional yans dikelola KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI'GI
Perwalian Kebudayaan s€cara profesional lewat
mekanisme Badan Layanan

M.O2.O5_O2 or Ter"njudnya peninskatan 0l Jumlah teDaaa kebudayaan 5.500 orary 31.661 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Peningkatan Kualitas kualitas Sumb€r Daya Manusia yana memperoleh peningkatan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOII)GI
Sumber Daya Manusia kebudayaan kapasitas dan sertifikasi
Kebudayaan

SK No 067764 C
PRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.IV.11 -

Duturg.,r
tGrhrd.p AIoL.d
PIl/PP/xP/PtoP I!.lll.tor T.tact Irltal'l Pclrt'rlr
lRp.rutr)

04.02.o5.03 Ol - Terlaksananya peningkatan ol Jumlah fasilitasi dan 150 kelompok KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO P: Peningkatan Sarana dan sarara dan prasarana p€mbinaan kelompok masyarakat KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEI{NOI,OGI
Prasarana Kebudayaan
04.o2.o5.o4 0l TerlaksanaDya OI Jumlah layanan data dan 1 layanan KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Pengembangan Sistem peDaembangaD sistem pendataan statistik kebudayaan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEI(NOI'GI
Pendataan Kebudayaan Terpadu kebudayaan teryadu
04.02.05.o5 Ol - Terlaksananya 01 Jumlah layanan umum, I layanan 7.19a KEMENTER]AN PENDIDIKAN,
PRO P: Pengembanaan Kerja p€nsembangan keda sama dan kerja sama dan kehumasan KEBUDAYAAN, RISST, DAN TEKNOT'GI
Sama dan Kemitaan dalam kemitraan dalam pemajuan bidana kebudayaan
Pemajuan Kebudayaan kebudayaan
04.o3 0l Menauatnyapemahaman OI Indeks Kepuasan Inyanan 85,97 3.295.551
PP: Memperkuat Moderasi dan pengamala! nilai ajarar Ibadah Haji
Beragama untuk Menaukuhkan agama yang toleran, inklusif, dan
Toleransi, Kerukunan dan moderat di kalangan umat
Hamoni Sosial beragama
02 - Indeks Kepuasan Layanan 82,00
KUA
03 - Nilai Dimensi Tol€ransi I 72,29

04 - Nilai Dimensi Kestaaan 76,23

os ' Nilai Dimensi Kerja Sama 7s,46

04.03.01 0I Menguatnya cara pandang, 01 - Tingkat moderasi beragama 89,s8 % t.195.425


KP: Penguatan Cara Pandang, sikap, dan praktik beragama kelompok sasaran penyuluhan
Sikap, dan haktik Beraaama dalam perspektif jalan tensah
dalam PeGpektif Jalan Tengah untuk memantapkan
untuk Memantapkan persaudaraan dan kebersamaan
Persaudaraan dan Kebersamaan di kalangan umat beragama
di Kalangan Umat Beragama

SK No 067765 C
PRES IOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.tv.12 -

Dukull8rn
lIl/PPlXP/ProP I!.ltl.tor tcrhd.p Tugct AIoL..l I!.trnd Pchlrrrrr
(Rp .rut.)

04.03.01.01 01 - Teruujudnya penaembanaan 01 Rasio penyuluh aSama I l:5 746.350 TELEVISI REPUBLIK INDONESIA,
PRO P: Pengembanaan Penyiaran penyiaran agama untuk denAan kelompok sasaran yara KEMENTERIAN AGAMA
Agama untuk Perdamaian dan perdamaian dan kemaslahatan mendapatkan bimbinean agama
Kcmaslahatan Umat

04.o3.o1.02 Ol - Menguatnya penguatan Ol - Persentas€ guru pendidikan I 54,50 7" 294 695 KEMENTERIAN AGAMA
PRO P: Penguatan Sistem sistem pendidikan yana aAama yana dibina dalam
Pendidikan yang Berperspektif b€rperspektil moderat mencakup moderasi b€raRama (peE€n)
Moderat Mencakup pengembangan kurikulum,
Pengembangan Kurikulum, materi dan pros€s pengajaran,
Materi dari Pro6es Pengajaran, pendidikan guru dan tenaga
Pendidikan Guru dan Tenaga kependidikan, dan rckrutmen
Kependidikan, darl Reldutmen guru
Guru
04.03.oI.03 0r Menauatnyap€nauatan Ol Persentase pesantren yang I 4,00 o/o 2_OOO KEMENTERIAN AGAI'IA
PRO P: Penguatan Peran peran pesantren dalam beruawasaD moderasi beragama
meDgembangkan moderasi (pers€n)
MengeDbangkan Moderasi beragama melalui peningkatan
Beragama melalui Peningkatan pemahaman dan pengamalan
Pemahaman dan Pengamalan ajaran agama untuk
AFran Agama untuk

04.03.01_04 Ol - Terwujudnya pengelolaan Ol - Persentas€ rumah ibadai I 55 7" to5.3al KEMENTEzuAN AGAMA
PRO-P: Pengelolaan Rumah rumah ibadah s€bagai pusat yans ramah (pers€n)
Ibadah sebagai Pusat Syiar syiar agama yang toleran
Aaama yang Toleran
(x.03.ol.05 ol Tedaksananyapemanfaatan Ol - Jumlah aktor aktor t 5.446 orang 7.000 KEMENTERIAN AOAMA
PRO P: Pemanfaatan Ruang ruang publik untuk p€rtukaran Kerukunan Umat Beraaama
Publik untuk Pertukaran ]dc dan ide dan sasasan di kalansan (orans)
cagasan di Kalansan Pelajar, pelajar, mahasiswa, dan pemuda
Mahasiswa, dan Pemuda Lintas lintas budaya, lintas aaama, dan
Budala, Lintas Agama, dar lintas suku
Lintas Suku BaDSsa

SK No 067766 C
FRESIDEN
REFUELIK INDONESIA
- A.IV.13 -

Duhrrger
Plg/PPlXP/koP al-rli t!1
tcrtrlt p
T.rg.t IrBtr-l P"L*--o
^lotrrl
lRp Jut.)
Prc.ldcE
04.03.02 0r Terwujudnya Penauatan 01 Persentase konflik antar 88 o/o
343.652
KP: Penguatan Harmoni dan Hafroni dan Kerukunan Umat umat beragama yana
Kerukunan Umat Beragama Beragama dh€lesaikan (persen)
04.03.02.0r ol rersujudnya pelindunsan 01 Persentas€ jumlah kasus loo o/" 30.2s8 KEMEI{TERIAN AGAMA, KEMENTERIAN
PRO P: Pelindungan Umat umat berasama untuk menjaDin pelanggaran hak beragama yang KOORDINATOR BIDANG POLITIK.
Beragama untuk MenjamiD Hak hak hak sipit dan berasama ditindaklanjuti (persn) HUKUM DAN KEAMANAN
Hak Sipil dan B€ragama
04_o3.o2.o2 0r Terwujudnya penauatan. 01 Persentas€ lembaga agama I 15 0/n 257.194 KEMEMERIAN AGAMA
PRO-P: Penguatan Peran peran lembaga agama, organisasi dan lembaga keagainaan yang
Irmbaga Agama, Organisasi sosial keagamaan, tokoh agama, dilasilitasi (p€rcen)
Sosial Keagamaan, Tokoh Agama, tokoh masyarakat, ASN, TNI, dan
Tokoh Masyarakat, ASN, TNI, dan Polri s€bagai perekat persatuan
Polri s€bagai Perekat Persatuan dan kesatuan bangsa
dan Kesatuan Bangsa
04.03.02.03 01 - Terwujudnya penguatan Ol - Persentase sekber FKUB I 1()() 0/" 56 l9S KEMENTEzuAN DAI.AM NEGERI,
PRO-P: Penguatan Forum Forum Kerukunan Umat yang ditingkatkan layanannya KEMENTERIAN AGAMA
Kerukunan Umat B€ragama Berasama (FKUB) untuk melalui BoP (p€rs€n)
(FKUB) untuk Membansun membangun solidaritas sosisl,
Solidaritas Sosial, Toleransi, dan toleransi, dan gotona royona
Gotong Royong
04.03.03 0l - Terwujudnya Penyelarasan Ol - PeEentase kasus konflik I 75,43 "/" al 679
KP: Pen,,€larasan Relasi Agama Relasi Agama dan Budaya budaya dan agama yang
dan Budaya disclesaikan (peruen)
04.03.03.01 ol Terwujudnya pensharsaan 0l Budaya keagamaan yang 1 t 9 keaiatan t3.411 KEMENTERIAN AGAMA, KEMEI{TERIAN
PRO-P: Penghargaan atas atas ekspresi budaya berbasis dibina dan dikembangkan PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, zuSET,
Ekspresi Budaya Berbastu Nilai- nilai-nilai agama (kesatan) DAN TEKNOLOGI
Nilai Asama
04.03.03.02 ol Terwujudnya pensembansan 0l Persentas€ literasi khazanah I 28,3 0/o 16.591 KEMENTERIAN AGAMA, PERPUSTAKAAN
PRO P: Penaembanaan Literasi literasi khazinah budaya budaya bemafas agama yang NASIONAL REPUBUK INDONESIA
Khazanah Budaya Bernafas dihasilkan dan mudah diakses
(p€rsen)

SK No 067767 C
PRESIDEN
REPUtsLIK INDONESIA
A.IV.14 -

Duturg.!
PIl/PPlXP/PT0P tcrhrtrp Tergct Alol.ed tr.t .l PGLIED
(Rp ,ht l
Prc.ldc!
04.03.o3.03 01 Teruujudnyapelestarian 01 Jumlah elar keaaamaan I I .9O7 kesiatan 5t 277 KEMENTERIAN AGAMA
PRO P: Pelestarian Situs situs keagamaan dan dan budaya yana renumbuh
Keagamaan dan Pemanfaatan pemanfaatan perayaan kembantkan sikap toleran yang
Pelayaar Keaaamaan dan keagamaan dan budaya untuk difasilitasi (kegiatan)
Budaya untuk Memp€rkuat memperkuat toleransi

04.03.04 Ol Teruujudnya PeninSkatan Or Pers€ntas€ layanan I 55 0/. 1605.470


KP: Peningkatan Kualitas Fasilitasi Pelayanan Keagamaan keagamaan yana memenuhi
Pelayanan Kehidupan Beraqama standar Delayaran (Dersenl
04.03.04.01 01 Terwujudnya fasilitasi Ol - Jumlah kitab suci dan I 5.227 tnit 756.566 KEMENTERIAN AGAMA
PRO-P: Pe ngkatan Fasilitasi pelayanan keaealxraan sarana peribadatan yang
Pelayanan Keagamaan difasilitasi {unit)
(N.O3.04.02 01 TeNujudnya pelayanan 0r - Jumlah keluarga yana I 361.316 keluarga 25.616 KEMENTERIAN AGAMA
PRO P: Peningkatan Pelayanan bimbingan p€rkawinan dan memperoleh bimbiDgan dar
Bimbingan Perkawinan dan keluarga layanan pusaka
Keluarga sakinah/ kristiani/bahacia/ sukin
ahlhittaya sukhaya {keluarsa)
(x.03.(x.o3 Ol - Terrujudnya Penguatar 0l - Fers€ntase produk yang I 63 0/o 72.926 KEMENTERIAN AGAMA, KEMENTERIAN
PRO P: Penguatan Pen,,elenggaraan Jaminan tersertifrkasi halal (persen) KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
Penyelenggaraan Jaminan MF]NENGAH
Produk Halal
04.03.04.04 01 Terwujudnya Peninskatan 01 Pers€ntas€ jemaah haji yang I 45,24 0/o 750.361 KEMENTERIAN KESEHATAN,
PRO-P: Peningkatan Kualitas Kualitas PeryelengEaraan Haji mendapatkan p€layanan haji KEMENTERIAN AGAMA
Peryelenssaraan Haii dan Umrah dan Umrah s€suai standar {pffs€n)
02 Petusas Haji Profesional I a7,ao "/"

(x.03.05 Ol - Terwujudnya Pengembangan Ol - PeE€ntase penggunaan I 53 0/. 69.324


KP: Pengembangan Ekonomi dan Ekonomi dan Sumber Daya dana sosial keagamaan untuk
Sumber Daya Keagamaan Keagamaan mendukung layanan pendidikan
dan keagamaan (peften)
04.03.0s.01 or Terwujudnya pemb€rdayaan Ol PeEentase parthipasi umat I 29,O\ o/o 30 lga KEMENTERIAN AGAMA
PRO-P: Pemberdayaan Dam dana sosial keasamaan beragama dalam dana sosial
Sosial Keammaan keasamaan (persen)

SK No 067768 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.IV.15 -

DrkEDg.!
Pf,/PP/xPlProP
tcrh..Lp Tugct Arobd Inrt n t PGL!...n
(Rp Jrt l

04.03.05.02 ol - Terwujudnya Pensembansan 0t Persentas€ lembaga ekonomi I 55 7" 39-126 KEMEMERIAN AGAMA
PRO-P: Pengembangan Kelembagaan Ekonomi Umat umat berbasis zakat dan wakaf
Kelembasaan Ekonomi Umat yang mendapat pembinaan
(pers€n)
04.03.05.03 0r Teruujudnya Pengelolaan ol - Pers€ntas€ rcalisasi I 94 0/o KEMENTERIAN AGAMA
PRO P: Pengelolaan Dana Haji Dana Haji secara prof6ional, pelaksanaan dana operasional
s€cara Profesional, Transparan, transparan, daD akuntabel haii (persen)

04.(x 01 - Meningkatnya akses dan Ol Indeks Pembangunan I 13,00 I 300 132


PP: Peningkatan Budaya Literasi, kualitas infrastruktur literasi Uterasr Masyarakat
lnovasi dan tireativitas Bagi untuk mewujudkan masyarakat
Teruujudnya Masyarakat berp€ngetahuan, inovatif, dan
Berpengetahuan, dan
B€rkarakter
04.(N.Ol 01 - Terenjudnya Peningkatan ol Rasio ketercukupan koleksi l:\4 903.017
KP: Peningkatan Budaya Literasi Budala Literasi perpustakaan dengan Penduduk
02 Ra6io ketercukupan tenaga l:1a.OOO
perpustakaan dengan penduduk
03 Pers€ntasepeninSkatan 2t,24 vo
perpustakaan sesuai standar
(x.04.0I.01 ot - Tenrujudnyapensembansan 0r JuDIah pes€rta yang 20.161 orans at 372 PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK
PRO P: Peng€mbangan Budaya budaya kesemaran membaca mengikuti p€mbudayaan INDONESIA, KEMENTDRIAN DAI-AM
Kegemar:an Membaca kegemaran membaca dan literasi NEGERI, KEMEMERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOTOGI
04.o4.ot.o2 0l Teruujudnya p€nAembangan ol - Jumlah SDM perbukuan 330 orairg 133.999 PERPUSTAXAAN NASIONAL REPUBUK
PRO P: Pengembangan Sistem sistem perbukuan dan p€nguatan yang tersertfikasi TNDONESIA, KEMENTERIAN
Perbukuan dar Penguatan konten literasi PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISST,
Konten Literasi DAN TEKNOLOG]
02 - Jumlah Lembaga Perbukuan 20 lembaga
]ang terakreditasi

SK No 067769 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.IV-16 -

Durungr|r
Plr/PPlxP/koP Indltrtor tcrhrd.p T.rgct AJoL:l IEt.Bt P.LtEm
(Rp.rutr)

04.(x.o1.o3 0r Teruujudnyaperingkatan ol Jumlah perpustakaan 863 p€rpustakaan 687.646 PERPUSTA(AAN NASIONAL REPUBLIK
PRO P: Peningkatan Aks€s dan akses dan kualitas perpu8takaan berbasis inklusi sosial INDONESIA, KEMENTERIAN SOSIAL,
Kualitas Perpustakaan Berbasis berbasis inklusi sGial PEMDA (DAK FISIK)
Inklusi Sosiat
04.M.O2 01 - Terwujudnya 0r Persentas€ penutur bahasa 46 vo 2s.689
KP: Pergembangan, Pembinaan, Pengembangan, Pembinaan, dan lndonesia mahir teruji
dd PelindunSan Bahasa Petindungan Bahasa Indonesia,
Indonesia, BahaEa dan Aksara bahasa dan aksara daerah, s€na
Daerah, serta SasEa
02 Indeks daya hidup bahasa o,57

04.04.02.0I 01 - TeN,ujudnya peningkatan Ol - Jumlah negara yarg 32 KEMENTERIAN PENDIDIKAN,


PRO P: PeningkataD Funasi funssi Bahasa Indonesia menjadi mengajarkan bahaBa lndonesia 'rep?ra KEBUDAYAAN, RISET. DAN TEKNOLOGI
Bahasa Indonesia nenjadi balasa internasional
Balasa Intemsional
M.O4.O2.O2 0t Terwujudnya pensembansan Ol Jumtah Kosakata Bahasa l65.Ol4 kosakata 16.329 KEMEI'ITERIAN PENDIDIKAN,
PRO-P: Pengembangan pendidikan sastia di satuan Indonesia KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOTOGI
Pendidikan Sastra di Satuan pendidikan dan komunitas
Pendidikan dan KoEunitas
02 Jumlah orang mahir teruji 6.423 ora,rE
kemahiraD berbahae Indonesia
04.04.02.03 Ol - Terlindunginya bahasa dan Ol Jumlah p€Dutur muda yang 66.000 orans 9 361 KEMENTERIAN PENDID]KAN,
PRO P: Revitalisasi Bahasa dan sastra daerah yang kritis dan terlibat dalam pelindungan KEBUDAYAAN, RISBT. DAN TEKNOIfGI
Aksara Daeral s€bagai lGazanah bahasa dan Eastra daerah kritis
Budaya Banssa dan terancam punah
04.04.03 Ol Terwujudnya p€nsembaDsan ol Jumlah talenta nasional I1.5{x) orans 329.000
KP: Pengembangan Budaya lptek, budaya lptek, inovasi, kreativitas, bidang ris€t dan inovasi
lnovasi, Krcativitas, dan Daya dan daya cipta
Cipta
04.04.03.ol Ol - Meningkatnya kuantitas daD Ol Jumlah talenta nasional I1.5()O orang l40.ooo BADAN RISET DAN INOVASI NASIONAL
PRO P: Peningkatan Budaya kualitas Sumber Daya Manusia bidans riset dan inovasi
Rist daD Ekpdimentasi Ilniah (SDM) Ilmu Pengetahuar daD
Sejak Usia Dini Teknolosi {IPIEK)

SK No 067770 C
FRESIOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.IV.17 -

DuLunaen
PlI/PP/XP/ProP IrdlL.tor t rh.rtrp TEg.t Alotrrt Ist.n l PGhL__"
lRp .rut.l
Ptc.tdcr
04.04.03.02 0I Terfasilitasinya hasil riset 0l Junlah mitra terfa6ilitaEi I 3.OOO mitra r as.ooo BADAN RISET DAN INOVASI NASIONAL
PRO-P: Pengembangan Budaya
Produksi dan Kreativitas Berbasis

04.M.O4 Ol - Terwujudnya p€nguatan Ol PeE€ntasepeningkatan I 4,OO vo 42 426


KP: Penauatan lDstitusi Sosial institusi sosial p€ngaerak literasi perpustakaan yang tergabuna
Pengaerak Uterasi dan lnovasi dan inovasi dalam jejarins nasional

04.04.04.o1 01 Terwujudnya penAembangan Ot - Jumlah perpustakaan yang 1 500 perpustakaan 17 426 PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBUK
PRO-P: Pengembangan Mitra miEa perpustakaan (libmry tersabuns dalam jejarins INDONESTA
Perotarakaa\ ( Libraru Sltppofte i nasional p€rpustakaan
o4.M.M.O2 01 - TeN'ujudnya pensembansan 0l Jumlah Pojok Baca Digitat di l I OO lokesi 25_OOO PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK
PRO P: Pengembangan Inolasi ino!'asi sosial yang didukung dari INDONESIA
Sosial yang Didukung dari pendanaan filantropi
Pendanaan Filantropi

CrtrtrE:
2) Prioritas Nasional mencakup rincian Belanja K/L, Dana Transfer Khusus Fisik, dan KPBU, namun belum mencakup dukungan Badan Usaha (BUMN/Swasta);
3) Proyek DAX merupakan pagu alokasi Dana Alokasi Khusus Fisik per subbidang per tematik p€r daerah berdasarkan Perprcs Rincian APBN TA 2022.
4) Dukungan terhadap arahan Presiden meliputi:
1. Pembangunan SDM
2. Pembangunan Infrastruktur
3. Penyederhanaan Regulasi
4. Penyederhanaan BircIaasi
5 TEnsfomasi Ekonomi

SK No 067771 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.V.1 -

Dulurgrn
Pr/PP/ XPlProP I[i L.tor tcrhritrp T.rt t AJokert Ilrt El P.LtE!.
Ar.hrE lRp.rut l

o5 Ol Meningkatnyapenyediaan Ol - Rumah tangga yang 65,l0 0/" 129.854.21O,3


PN: Memp€rkuat Infrastruktur infrastruktur layanan dasar menempati hunian layak dan
untuk Mendukung terjanskau
Pengembanean Ekonomi dan
Pelayanan Dasar

02 Penurunan rasio fatalitas 60 v"


kecelakaan jalan per 10.000
kendaraan terhadap angka dasar
tahun 20lO
03 - Pensenta8e luas daerah 0/o
5,00
irigasi Femium yang
dimodernisasi (kumulatif)

04 - Percentase pemenuhan 35,O "/"


kebutuhan air baku (kumulati0
02 Meningkatnyakonektiwitas O I - Waktu tempuh pada jalan 2,09 jam/ 100 km
untuk merdukung kegiatan lintas utama pulau
ekonomi dan aks€s menuju

02 Pers€ntas€ rute pelayaran 26 0/o

yans salina terhubuns (loop)

03 Kondisi jalur t(A sesuai a7 0/o

st^\d,i Tnrck Qulrlita hdex lTQtl


kategori I dan 2

SK No 067772 C
FRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- 4.V.2 -

Dulnllrgrn
Pr/PP/rPlProP -.r.rtt?t!1 I!.ltlrtor tcrh.in p T.rgct rtloLrrl Ir.tr l P.hlED
Atrhrr lRp .rutrl
Plcrtd.!
04 - Persentas€ capaian On ?ime aa o/"
Perlounarce (OTq transportasi

03 - Meningkatnya layanan Ol ' Jumlah kota metropolitan 6 kota (berlanjut)


infrastruktur perkotaan denaan sistem angkutan umum
massl perkoten yanE dibangun
dan dikembangkan
02 Rumah tangga yanA 6a,2 o/o

menempati huniari layak dan


terjanskau di perkotaan
04 Meningkatnyalayanan or Rasio elektrilikasi - too "/"
enerai dan ketenaaalistrikan
02 Rata-rata p€menuhan 1.268 kwh/kapita
kebutuhan (konsumsi) listrik
03 PenuruEan emisi GRK sektor 91juta ton
enerBi
05 - Meningkatnya layanan 0r Pers€ntas€ populasi yana 94,50 70
iDlrastruktur TIK dijangkau oleh ja.dngan bergerak
pitalebar (aG)
o5.o1 O1 - Meningkatnya aks€s 0l Rasio ollasrandrhg KPR 2 3,30 % 37. 1.440,6
PP: Infrastruktur Pelayanan masyarakat terhadap perumahan terhadap PDB
Dasar dan p€rmukiman layak, aman,
dan terjanskau
02 - Peftentas€ rumah t rtgga 2 94,OO v"
yang menempati hunian dengen
kccukupan luas lantai pff kapita
03 Persentase ruEah tangga 2 84,08 %
yang rEenemPati hunian dengan
ketahanan banguran (atap,
lantai, dindins)

SK No 067773 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.3 -

Dutullgrl
Plt/PP/XP/ProP
tc r&p T.rgGt
AIot .t I!.t.n t PcLltrar
(Rr Jut )
PrcrldcE
04 Pers€ntas€ rumah tangAa 2 63,20 v"
yang memiliki s€rtipikat hak atas
tanah untuk perumahan
02 - Meningkatnya aks€s OI Pers€ntas€ rumah tangga 2 95,tOv"
masyarakat terhadap air minum yang menempati hunian dengan
dan sanitasi yana layak dan ales air Dinur layak (o/")

02 Persentase rumah tangaa 2 13,45 7"


yang menemlrati huniar denBan
als€s air minum amarl ("/")
0/o
03 - Pers€ntas€ rumah tangga 2 25,57
denFn akses air minum jarinsan
perpipaar e/o)
0/o
04 - Pers€ntase rumah tangga 2 69,s3
densan aks€s air minum bukan
iaringan perpipaan (o/d
05 Persentase rumah tanaga 2 42,07" aks.s layak
yartg menempati hunian dengan (termasuk r 1,5@/o akses
aks€s sanitasi (air limbah amanl
domestik) layak dan aman
06 Persentase rumah taraga 2 2,94 "/"
yang masih mempraktikkan
Buana Air Besa. Sembarangan
(BABS) di tempat terbuka

07 - Peftentase rumah tangga 2 75,24"/" p€n,,'rga,rarr;


yang menempati hunian denSan 9,137" pengurangan
akses sampah yans terkelola
dengan baik di perkotaan

Oa lbrs€ntase PDAM dengan 2 43,60 0/"


kinerja sehat

SK No 067774 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.4 -

Dukurger
P!I/PP/XP/EoP hdlL.tor tcrhrtrp TrrTGt A:oLr.t I!.t.nd P.LtElr
(Rp Jutd
Prc.ldc!
03 Meningkatnyalayanan 01 Jumlah kabupaten/kota 2 I aO kab/kota
pengelolaan air tanah dan air yang terpenuhi kebutuhan an
baku be*elanjutan bakunya secara berkelanjutan
04 Meningkatnyalayanan 0I Rata rata waktu tanggap 2 26 menit
kes€lamatan dan k€amanan pencaaran dan pertolongan

05 - Meningkatnya optimaliEasi O1 - Volume tampungan air per 2 53,90 m'/kapita


waduk multiguna dan kapita
modernisasi irigasi
02 Persentase luas sawah 2 54,1"/"
beririsasi
03 - LuaB daerah irigasi premium 2 308.704 ha
yana dimoderniEasi

05.ol.ol 01 Tersedianya akses 01 - Jumlah hunian baru layak 2 3.824 unit 5.507.124,O
KP: Penyediaan Aks€s perumahan dan permukiman huni yang terbangun melalui
Perumahan dan PemukimaD layak, amar, datr tedanskau peran p€merintah
t-ayak, Aman, dan TerjanAkau

02 Jumlah nrmah tangga yang 2 I I9.OOO rumah tangaa


menerima fasilitas pembiayaan
perumahan termasuk SMF dan
TAPERA

03 Jumlah rumah tanSga 2 2OO.OOO rumah tanasa


berpendapatan rendah yang
menerima bantuan/ subsidi
p€mbiayaan perumahan berupa
bantuan uang muka dan
Fasilitas Likuiditas Pembiayaan
PeruBahan (FLPP)

SK No 067775 C
PRES IOEN
REFUELIK INDONESIA
- A.V.s -

IrrhDgrn
PIl/PPlXP/koP IEdtlrtor t.rh8drp Trt8ct AJol.r'l Ir.t il P6LL..[
(Rp Jut l

0a JuDlah penirykatan 2 a7.5OO unit


kualitas hunian Delalui peran

0s Juhlah luas kawasan 2 lO 5 ha


permukiman kumuh yana
ditangani secara terpadu
06 Jurlah kabtrpateD/kota 2 48 kab/kota
yang mengembangkan iklim
kondusif perumahan melalui
reformasi perizinan dan
administrasi pertanahan
07 Jurlahkabupaten/kota 2 4a kab/kota
yang mengimplementasikan
pemenuhan standar keandalan
bangunan
o5.ot.ol.ot Or - Terlaksananya peningkatan 0l Jumlah hunian baru layak 2 3.824 unit 2.3(x.06t,7 KEMENTERIAN PEKER.JAAN UMUM DAN
PRO-P: tleningkatan Fasilitasi fasilitasi penyediaan hunian baru yang terbanguD melalui faailitasi PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
Pen],€diaan Hunian Baru pemerintah FISIK)
05.ol.ol.o2 Ol Terlaksananya peningkatan 0l Jumlah rumah tangAa 2 2OO.OOO rumah t ngga I1.250,O KEMEI.ITERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO-P: Peningkatan Fasilitasi fasilitasi pembiayaan perumahan b€rpendapatan rendah yang PERUMAHAN RAKYAT
Pembiayaan Perumahan Eenerima bantuan/ subsidi
pembiayaan perumahan berupa
bantuar uang muka dan
Fasilitas Likuiditas Pembiayaan
Perumahan (FLPP)

SK No 067776 C
PRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.V_6 -

Dotoogo
PIl/PP/rP/koP Iadlll.tor t.rh.'l.p Trrg.t .llot .t IE t tllt Pclat rllr
lRp Jutr)

02 Jumlah rumah tanaga yang 2 r r9.00O rumah tana,aa


mendapatkan fasilitas
pembiayaar dari lembaga
keuan8an

0s.01.01.03 0r Terlaksananya 0l Jumlah rumah tanaga yang 2 87.500 rumah tansaa r.807. r75,0 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO-P: Pengembangan Fasilitasi pengemban gan fasilitasi mendapatkan bantuan PERUMAHAN RAKYAT
Peningkatan Kualitas Rumah p€ningkatan kualitas rumah peningkatan kualitas (Memiliki proyek berstatus PSN)

05.o1.ot.(x Ol - Terlaksananya penyediaan O I ' Jumlah rumah yang dilayani 2 20 5OO Dnit 159.550,O KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO-P: Penyediaan Prasarana, prasarana, sarana, dan utititas bantuan PSU pada p€rumahan PERUMAHAN RAIryAT
Sarana, dan Utilitas Perumahan p€rumalan dan pemukiman termasuk PSU kawasan skala

05.o1.0r.o5 0l Te aksanarya fasilitasi 0r Jumlahkabupaten/kota 2 4a k"b/kota s3.980,1 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRo P: Fasilitasi Peningkatan p€ninSkatan standar keandalan yang menerbitkan Izin PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Standar lcandalan Bargurar bangunan dan keamaDan Mendirikan Bangunan (IMB) dar DALAM NEGERI
dan Keamanan BerEukim (lMB bermukim 0MB dan SLR Serti6kat l^aik Funssi (SLF)
datr SLF)
05.o1.0r-06 Or - Te aksaaanya fasilitasi 0l- Jumlah luasan permukiman 2 roas ha 1.t7 t.to7,2 KEMENTERIAN PEKEzuAAN UMUM DAN
PRO-P: Fasilitasi Penanganan penanganan p€rmukiman kumuh kumuh ,lang ditangani s€cara PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
Peoukiman Kumuh terpadu FISIK)

o5.01.02 Ol - Tersedianya aks€s air Ol - Jumlah rumah tangga 2 17.244.765 sambunAan 10.696.360,9
KP: Penyediaan Akses Air Minum minum dan sanitasi layak dan dengan akses air minum jaringan rumah
dan Sanitasi Layak dan Aman
02 - Jumlah rumah tangga 2 47.O11.647 rumah
densan ak€s an minum bukan tangga
jarinsan perpipaan
03 - Jumlah rumah tangga 2 9.O94.O12 rumah tangga
densan aks€s air minum aman

SK No 067777 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.V.7 -

Duturg.r
m/PP/xP/ProP i'ItTlTrrrin tcfirihp Trtgct AloLr'l bttrrt Pchl..trr
Ar.h.r (Rp Jutrl

04 - Irers€ntas€ PDAM denaan 2 43,6 Vo


kinerja s€hat
05 - Jumlah sambungan rumah 2 62.352 sambunaan
yang terlayani SPALD T skala rumah
kota/ resional (SRJ
06 Jumlah sambungan rumah 2 284.145 sambungan
yarg terlayani SPALD-T skala rumah
permukiman (SR)
07 - Jumlah rumah tangga yang 2 1.730.314 rumah tanaaa
terlayani IPLT (RI)
Oa - Jumlah rumah tanaAa yana 2 4.470.423 rumah tangga
terlayani TPA dengan standar
somtarv londfll (PYl
$) - Jumlah rumah tangaa yara 2 316.629 rumah taDaga
terlayani TPS3R (RT)

lo Jumlah rumah tantsa yans 2 30a.a45 rumah tantga


terlayani 'I"ST (RT)
l1 - Jumlah kabupaten/kota 2 87 kab/kota
yana memiliki sistem pengelolaan
air limbah, termasuk layanan
lumpur tinja (I(ab/Kotal
12 Jumlahkabupaten/kota 2 83 kab/kota
yarg memiliki sistem pengelolaan
sampah domestik (I(ab/Kota)
13 - Penenras€ angka BABS di 2 2,98./o
teEpat terbuka e/o)

SK Nc 067778 C
PRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A_V.8 -

Irukr!9.!
Ildrt td tcth.&p Trtget
AJot rt Inrtrlrt P.LlI!.!.
Plt/PP/XP/ProP .r:FlTt1Ti
IRD Jut l

05.ol.02.ol 0l Terlaksananya ol Jumlah penaembangan 2 2.030liter/detik 1o.20r.098, r KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO-P: Pengembangan Sistem pengembangan sistem kapasitas SPAM reaional PERUMAHAN RAKYAT. KEMENTERIAN
Penyelenggaraan Air Minum dan penyelenggaraan air minum dan PEKER.IAAN UMUM DAN PERUMAHAN
Sanitasi l,ayak dan Aman sanitasi layak dan aman RAKYAT (KPBU), PEMDA (DAK FISIK),
(l K/L atau lebih dari 1 K/L memiliki
proyek berstatus PSN)

02 Jumlah pembangunan dan 2 I .905 liter/detik


p€ningkatan kapasitas SPAM

03 - Jumlah sambungan ruEah 2 592.OOO sambuDAan


yang mendapatkan perluaBan rumah

04 Pers€rtaselvon-Rerenue 2 2a v"
Worer NRw) PDAM

05 - Jumlah kabupaten/kota 2 2a kab/kota


yang memiliki pembangunan
baru dan perluasan layanarr
Sistem Penselolaan Air Limbah
Dom6tik Terpusat (SPALD T)
skala kota/ resional (kab/kota)
06 - Jumlah kabupaten/ kota 2 168 kab/kota
yang memiliki pembangunan
baru dan p€rluasan layanan
Sistem Pengelolaan Air Limba.h
Domestik Terpusat (SPALD-T)
skala permukiman (kab/kota)
07 Jumlah kabupaten/kota 2
yana memiliki pembanAunan
baru dan rchabilitasi Instalasi
Pengolahan Lumpur Tinja (IPLI)
(kab/kota)

SK No 067779 C
PFIESIOEN
REPUELIK INOONESIA
- A.V.g -

D*urgrn
FFFFTiI I!.ltt tor tcrh.d.p Trrgct Alohrl Ilrt ad Pel.ll' ra
Plt/PP/XP/ProP (Rp .rut.l
PlGrtd.r
08 Jumlahkabupaten/kota 2 74 kablkot^
yana memiliki pembangunan TPA
baru (kab/kota)
09 - Jumlah kabupaten/kota 2 I l3 kab/kota
yang memiliki TPssR (kab/kota)
lo Jumlahkabupater/kota 2 25 kab/kota
yans memiliki TPST (kab/kota)

05.0r.02.02 0r Terlak6ananyapembinaan Ol Persentase PDAM yang 2 45 "/" 486.467,5 KEMENTERIAN PEKER.JAAN UMUM DAN
PRO P: PembiDaan penyelenggaraan air minum dan memiliki busmess plan menuju PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTER]AN
PenyeleDggaraan AL Minum dan sanitasi lalak dan aman akses 100"/0 aman yang berlaku DALAM NEGERI
Sanitasi t ayak dan Aman hiDaaa tahun 2024

02 - tlersentas€ PDAM dengan 2 75 "/o


taril Full Cost Recovery

03 - Persenta8e 2 60./6
pengelola/operator air minum
berkinerja sehat (PDAM,UPID,
KPSPAMS dII)
(x - Jumlah provin3i yang 2 33 provirEi
terfasilitasi pendampingaD
implementasi dokumen strateai
sanitasi kabupaten/kota
05 Juml,ah provin8i yaDa 2 33 pwinsi
terfasilitasi pcrguatan kapasitas
daerah dalam peng€lolaan
sampah dan air limbah domestik
06 Pers€ntase desa/ kelwahan 2 70 0/.
dergan Stop Buang Air Besar
s(mbarosan (sBs)

SK No 067780 C
PRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.V.10 -

DrLurge!
PIt/PP/xP/ProP hrlTr?t!1 Irdtt tor tcrh{Lp Tetg.t Alot rt Inrt nrl PclcLIn
(Rp Jrhl
Pr..litc!
05.o1.02.03 01 - Terlaksananya pergaturan 0r Jumlah provinsi yang 2 34 provinsi 500,o KEMDNTERIAN DAL"\M NEGERI,
PRO-P: Pengaturan penyelengtaraaD air mhum dan terfasilitasi penyiapan KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
Penyelenggaraan AiI Minum dan sanitasi layak dan aman p€ngaturan bidang sanitasi PERUMAHAN RAKYAT
sanitasi Layak dan Aman
02 - Jumlah NSPK terkait 2 4 NSPK
ssnitasi yang tersusun
03 - Jumlah NSPK terkait air 2 4 NSPK
minum yana teEusun
04 - Jumlah kabupaten/kota 2 102 kab/kota
yana memiliki JaksEada air

05 - Jumlah kabupaten/kota 2 102 kab/kota


yans memiliki RISPAM
05.0r.02-04 01 T€rlaksananya pengawasan 0r Jumlahkabupaten/kota 2 lo2 kab/kota 4.295,3 KEMENTERIAN KESEHATAN,
PRO P: Pengawasan Kualtas An kualitas air minum dan sanitasi dengan penyelenggara SPAM KEMENTERIAN UNGKUNCAN H]DUP
Minum dar Sanitasi yana memiliki dokumen Rencana DAN KEHUTANAN
Pengamanan An Minum (RPAM)
02 - Jumlah kabupaten/kota 2 514 kab/kota
yang melakukan p€ngawasan
kualitas air minum
03 Jumlah kabupaten/kota 2 40 kab/kota
yans memiliki erluen IPAL, IPLT,
dan leacrure TPA ].ana memenuhi

05.01.o3 Ol - Terkelolanya air tanah dan 0l Jumlah debit air baku untuk 2 39.82 m'/detik 674.196,2
KP: Pengelolaan Air Tanah dan air baku berkelanjutan kebutuhan domestik, induatri,
Air Baku Berkelanjutan dan kawasan unggulan

SK No 067781 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.11 -

Duhngrn
m/PPlxP/ProP tcrhrit E Trtgct AIoL..t Illtter'l P.hLr.E
lRp Jutr)
Plcrtd.n
02 Pers€ntas€ kesiapan 2 65 "/"
implementasi pengelolaan SDA
terpadu (aspek regulasi,
kelembagaan, dan sistem
informasi)
05.01.03.o1 Ol - Terlaksananya penyediaan O 1 - Talnbahd debit air bal<u 2 2,86 m'ldetik 675.206,4 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: Penyediaan dan dan pensamanan aiI baku dan PERUMAHAN RAKYAT
Pengamanan Air Baku dan Air air tanah (Memiliki proyek berstatus PSN)
Tanah
05.0r.03.02 Ol Terlaksananyapenataan Ol - Jumlah dokumen k€bija}€n 2 2 I rekomendasi 2.989,8 KEMENTERIAN DATAM NEGERI,
PRO-P: Penataan ReAulasi s€rta regulasi s€rta Frkuatan PSDA terpadu pada wilayah kebijakan KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
Perkuatan Kelembasaan SDA kelembasaan SDA sungai kewenangan pusat yang
disusun dan/atau diperbaharui
o5.o1.04 0l - TerlaksaDanya pemenuhan 0l Rasio kejadian kec€lakaan I l,o9 2.150.452,4
KP: Keselamatan dan Keamanan fasilitas keselamat n dan pelayaran laut per 10.OOO
Transportasi keamanan tran8portasi & SAR

02 - Rasio kejadian kecelakaan 2 2,15


p€nerbangan per I juta

03 - Rasio kejadian kecelakaan 2 o,2s


KA per 1 juta km perialanan KA

04 - Ra8io kejadian kecelakaan 2 0,09


pelayaran darat per 10.000
pelayaran

05.ol.(x.ot Ol - Terciptanya keselamatan O I - Jumlah peralatan SAR yang 2 85 uDit 1.940.525,9 KEMEI{TERIAN PERHUBUNGAN, BADAN
PRO P: Pemenuhan Fasilitas dan keamanan transportasi dis€diakan SAR NASIONAL
Kes€lamatan dan Keamanan
Transportasi dan SAR

SK No 067782 C
FRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.V.t2 -

Dr*urgrtr
PII/PPlrP/ProP Irdtl.tor tcrhrd.p Tug.t Alotarl Inttrul Pchltem
lRp.rrtrl

02 Jumlah fasilitas 2 33 provinsi


k$elamatan jalan yang dibangun
03 Jumlah pengadaan dan 2 l0 unit
pemasangan ArcS dan ITS

04 Jumlah Sarana Bantu 2


Nawigasi Pelayaran

05 - Jumlah kapal ne8ara KPLP 2 2r unit


yans dibangun
06 Jumlah prasarana 2 It kasi

05.01.04.o2 0l - T€rlaksananya pembinaan 01 Jumlah SDM pencarian dan 1 5.OOO orang 2to.326,9 KEMEI{TERIAN DAI,AM NEGERI,
PRO-P: Pembinaan dan dar p€ndidikan SDM pertolonaan yana b€rkomp€ten KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, BADAN
Pendidikan SDM Ke8elamatar keaelamatan dall keamanan SAR NAS]ONAL
dan Keamanan Transportasi, transportasi, p€ncarian, dan
Pencarian, darl Peiolongan pertolonSan
02 Jumlah lulusan Diklat I 79.929 orans
Pemberdalaan Masyarakat
Kes€lamatan Sa/€ty and Secunty
SDM TrarEportasi
02 - Jumlah pelaksanaan Ol - Promosi kG€lamatan jalan 1 26 proDosi
promosi keselamatan jalan nasional

05.or.05 0l Terorjudnya ketahanan 0l - Persentase pertambahan 2 o o/n


6.212.578,1
KP: Ketahanan Keb€ncanaan kctEn.ane.n infr.struktur jumlah korban bencana banjir
Infrastluktur
02 Persentasepertambahan 2 o "/"
juElah koftan bencana
abrasi/pasane laut

SK No 067783 C
PRES IDEN
REPU ELIK INDONESIA
- A.V.13 -

DuLungrn
PIf/PP/KP/EoP I!dtl.td tcrhrd.p T.rgct Alol.rrt In..t.nd PGLLrem
Atrhrtr (Rp.rrtrl

03 Persentas€penambahan 2 ov"
jumlah korban bencana lahar
aununa api
05.ot.o5.ol Ol Terlaksananya ol Jumlah wilayah sungai yang 2 8 wilayah sungai 1.200,0 KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI
PRo P: Pensembansan Kebijakan pengemban gan kebijakan urilayah menetapkan peta risiko dan
Wilayah untuk Ketahanan untuk ketahanan bencana dan rcncaDa induk peDingkatatr
B€ncana dan Penguatan penguatan infrastuktur wital ketahanan li.ilayah dan
Infrastruktur Vital Talan infrastruktur vital terhadap
B€ncana bencana hidrcmeteorolosi dan
hidrcseolosi
02 - Jumlah provinsi ya]Ig 2 3 provinsi
memiliki peta risiko dan rencana
induk periDgkatan ketahanan
wilayah dan infrastruktur vital
terhadap bencana tsuDami
05.01.05.o2 01 Terlaksananya 01 Jumlah wilayah sungai 2 20 wilayah sungai 4.556.448,8 KEMENTERIAN PEKEzuAAN UMUM DAN
PRO-P: Pembargunar dan pembangunan dan rehabilitasi dengan p€mbangunan dan PERUMAHAN RAI(YAT
Rehabilitasi Infrastruktur infrastruktur ketahanan bencana peningkatan infrastrulaur (Memiliki proyek berstatu8 PSN)
Kctahanan Bencana pencesahan banjir
02 - Jumlah provin$i dergan 2 2 pmvinsi
pembangunan darl peningkatan
inlrastruktur pengendali bencana
lumpur dan s€dimen
03 - Jumlah kawasan p€sisir 2 2l kawasan p€shir
dengan pembangunan dan
peningkatan infrastruktur
ketahanan bencana wilayah
pesbir

SK No 067784 C
FRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.V.14 -

DlrLurg"o
PIt/PP/XP/ProP tcrh(hp T.rgct Aloll..l Iutu.t P.LI.t.D
lRp Jrt l
Prctldcn
05.0t.05.03 Ot Terlaksananya p€nyediaan Ol - Jumlah kabupaten/ kota 2 3 kab/kota 1.636,9 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Peryediaan Sistem sistem terpadu p€ringatan dini dengan pemaEangan alat DAYA MINERAL
Terpadu Peringatan Dini dan dan tanaaap darurat bencana p€mantauan penurunan tanah
Tanggap Darurat Bencana dan kegiatan pemantauan
p€nurunan tanah
02 Jumlah cekunaan air tanah 2 I5 CAT
dengan pemantauan penggunaan

03 - Jumlah wilayah sun8ai 2 4 wilayah sunsai


dengan pengembangan
peringatan dini b€ncana banjir
04 - Jumlah lokasi dengan 2 6 lokasi
pengembanaan sistem p€ringatan
dini bencana lonssor
05 Jurlah keAiatan tanggap 2 84 kesiatan
darurat akibat bencana
05.o1.05.04 Or Terlaksananya restorasi dan 01 Jumlah danau/situ yang 2 5 unit 1.653.292,5 KEMENTERIAN PEKER.]AAN UMUM DAN
PRO P: Restorasi dan KorEervasi kons€rwasi infrastruktur alami direstorasi dan dikonsewasi PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Infrastruktur Alami LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
05.ol.06 01 Terbansunnya waduk O1 -Jumlah volume tampungan 2 19,49 miliar m' t2.7 16.724,6
KP: Waduk Multirr?ose dan mli dpurpce dan modernisasi baru untuk memenuhi
Modernisasi Irigasi irigasi kebutuhan air
02 - Jumlah bendungan ,ana 2 19 unit
ditinSkatkan funSsinya
03 - Jumlah bendungan dengan 2 lO unit
peninskatan kinerja dan
penurunan indeks dsiko
04 - Jumlah daerah irigasi yane 2 9 daerah irigasi
melakukan modernisasi

SK No 067785 C
PRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.V.15 -

D*uag.!
Pn/PP/xP/PtoP t.rhrd.p Tqrgct AloLr.t In t.Bt P.Lt*m
(Rp Jrtr)

05 - Luas lahan beririgasi untuk 2 30 447 ha


komoditas padi dan nonpadi
0s.01.06.01 Ol Terlaksananya percncanaan ol Jumlah dokumen 2 t9.572,1 KEMENTERTAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO-P: PerencarEan penaembaDgan bendungan perencanaan pembanSunan PERUMAHAN RAKYAT
PengembarBan Bendungan multiguna dan p€manfaatan bendungan baru multiSura dan
Multiguna dan Pemanfaatan tampungan alami p€manfaatan tampungan alami
Tampungan Alami
o5.o1.06.02 0l - Terlaksananya 0l - Jnmhh bendunsan 2 10 unit 4.924.765,O KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO P: Pembangunan dan pembangunan dan rehabilitasi multisuna yans s€lesai dibangun PERUMAHAN RAKYAT
Rehabilitasi Bendungan bendunsan (Memiliki proyek beEtatus PSN)
05.0r.06.03 0I Terlaksananyaoptimalisasi 0l Jumlah bendunaaD yara 2 19 unit 706.560,7 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO P: Optimalisasi dan dan pemanfaatan tampunaan dima aatkan sesuai fungsi PERUMAHAN RAKYAT
Pemanfaatan Tampungan (M; iki proyek berBtatus PSN)
02 Jumlah potensi tenaga 2 7,77 MW
listrik dari infrastruktur SDA
05.o1.06.05 Ol - Terlakananya ol Luas jarinsan irisasi teknis 2 30-447 ha 3.0s8.s26,9 KEMENTDRIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: PeDbangunan dan pembangunan dan rehabilitasi yang dibangun PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
Rehabilitasi Jaringan lriaasi jarinsaD irisasi FISIK)
(Memiliki proyek beBtatus PSN)

02 Luas jarinsan daerah irisasi 2 l10-672 h^


teknis yang direhabilitasi
05.o1.06.06 Ol Terlaksananya peninakatan 0l Jumlah dokumen 2 3.303,8 KEMENTERIAN PEKER^IAAN UMUM DAN
PRO P: Peningkatan Pengelolaan penselolaan alokasi air dan Fningkatan pengelolaan alokasi PERUMAHAN RAKYAT
Alokasi An daE Kapasitas kapasitas keleEbaaaan iriaasi
Kelembagaan Irigasi

02 Jumlah keleEbasaan irirasi 2 25 unit


yang ditingkatkan kapasitas
kelembagaannya

SK No 067786 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.16 -

Duku!9.!
PIf/PPlxP/hoP IndlLrtor tdhr&p Tug.t Alotrrt rEt n l PGLL-_n.
lRp .rut.l
Prcrldcn
05.02 Ol - Meningkatnya konektivitas ol Pers€ntase kondisi mantap 2 94172160 o/" 63.945.400,O
PP: Infrastruktur Ekonomi wilayah jalan nasionar/provinsi/

02 Panjans jalaD tol baru yane 2 327,7 kt[


terbansun daD/atau beroperasi
03 - Panjansjalan baru yans 2 347 km
terbangun
04 Panjansjaringan I(A yans 2 6.447 km
teftansun (kumulato
05 Jumlah pelabuhan utama 2 3 lokasi (berlanjut)
yana memenuhi srandar
06 Jumlah rute subsidi tol laut 2 35 rute

07 Jumlah pelabuhan 2 14 pelabuhan (6 Eelesai,


p€nyeberangan baru yang 8 berlanjut)
dibangun (kumulatio 0okasi)
08 Jumlah bandara baru Frg 2 ro bkasi (berlanjut)
dibaraun (kumulatif)
09 Jumlah rute jembatan udara 2 42 flte
05.02.01 ol - Terwujudnya konektivitas 0l Jumlah lokasi jalan tol baru 2 49.357.59A,2
KP: r(orcI(ivitas Jalan j€lan yang terbaDgun danlatau
dbiapkan
02 Panjana jalan prioritas 2 370.44 km
nasional yang dibangun
03 Panjang jembatar prioritas 2 l4.a90 m
nasional yans dibangur

SK No 067787 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.17 -

Drhrlrn
PIUPP/rP/koP hdll.tor tcrh.d.p T.r!Gt Alotrtt In t l P.l.lnn.
Jut l
(RE

05.02.ol.ol 01 - Terlaksanarya 01 Panjans jalan lintas utama 2 4378 km I3.355.597,7 KEMEI{TERIAN PEKEzuAAN UMUM DAN
PRO P: Pembangunan Jalan pembangunan jalan strategis pulau ditangani PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
StrateAis PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT (KPBU)

02 Panjansjembatan lintas 2 141734,94 m


utama pulau ditangani
05.02.o1.02 0l Terlaksananya ol - Panjansjalan tol yang 2 9,5 km 27 .744 _932,t KEMEI{TERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO-P: Pembangunan Jalan To1 pernbaryunatr jalan tol ditansani PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTtsRIAN
PEKER.JAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT (KPBU)
(l K/L atau lebih dari 1 K/L memilki
proyek berstatus PSN)
o5.02.ol.03 0l - Terlaksarianya or Panjans jalan dan jembatan 2 237 ka 3.008.489,8 KEMENTERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: Pembangunan Jalan p€mbangunan jalan mendukung Elendukung kawasan prioritas PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA (DAK
Mendukung Kawasan Prioritas kawasan prioritas (KI, KEK, Food (KI, KEK, dan KSPN) yans FISIK)
(KI, KEK, Food Estare dan KSPN) Esrate, dan KSPN) ditanaani (Memitki pro,,€k berstatus PSN)
o5.02.o1.04 0r - Terlaksananya or Panjans jalan dan jembatan 2 12AA t@ 2.s49.243,4 KEMEI{TERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO Pr PembanAunan Jalan Fmbangunan jalar akses simpul aks€s simpul Eansportasi PERUMAHAN RAKYAT
Aks€s Simpul Transportasi traiBportasi (p€labuhan, (pelabuhan, bandara, teminal)
(Pelabuhan, Bandara, dan bandara, dan terminal) yang yans dibarsun
Terminal) dibangun
05.02.ot.05 Ol - Terlaksananya preserasi 0l Panjans jalan nasional yans 2 15094.06 km 2.136.918,9 KEMEMERIAN PEKER.IAAN UMUM DAN
PRO P: Preservasi Jalan Nasional jalirl nasional (temasuk di preservasi (termasuk PERUMAHAN RAKYAT
(termasuk p€ninskatan/pelcbaranJ peningkatan/pelebaran)
P€ninskatan/ Pelebaran)

05.02.01.06 Ol Tedaksananya 0l - Jumlah lokasijalan daerah 2 522.376,3 PEMDA (DAK FISIK)


PRO P: Pembangunan dan p€mbangunan dart pemeliharaar yang dibangun dan ditinakatkan
Pemeliharaan Jalan Daerah jalan daerah

SK No 067788 C
FRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.V.18 -

Ihlu,ltrl
t.rhrd.p T.rgGt
Alotr.I IBtr l Pcht..m
PIf/PPlKP/ProP (Rp Jutrl

o5.o2_o2 Ol - Terwujudnya konektivitas Ol Panjana jalu! kercta api 2 132 km tberlanjut) 3.294.442.7
KP: Konektivitas Kercta Api kercta api yang dibanaun (temasuk jalur
ganda dan reaktivasi)
02 Panjans jalur kereta api 2 238 km (berlanjut)
yang ditingkatkan
05.o2.02.o1 0r - Terlaksananya Ol Jumlah kegiatan 2 9 lokasi 2_O19.33t,2 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
PRO-P: Pembangunan Jalur pembsnsunan jalur kereta api PembanSunan prasarana ker€ta KEMENTERIAN PERHUBUNGAN (KPBU)
Kercta Api Antarkota api (Memiliki proyek b€rstatus PSN)
o5.o2_o2.o2 ol Terlaksananya Fningkatan, 01 Jumlah kegiatan 2 5 lokasi 9A7.391,9 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO-P: Peningkatan, p€meliharaan, peruwatan, dan p€meliharaan, p€rawatan, dan (Memiliki proyek berstatuB PSN)
Pemeliharaan, Perawatan, dan p€nsoperasian jarinsan penSoperasian jaringan
Pengoperasian Jaringan prasarana kereta api prasarana kereta api
Prasarana Kereta Api
02 Pemeliharaan, penwatan, 2 I pal{et
dan pensop€rasian jarinsan
prasarana Kereta Api (IMO)
os.o2.o2.o4 Ol Terlaksananyapenyediaan ol Jumlah layanan subsidi 2 l0layanan 292.\59.6 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO-P: Penyediaan PSO dan PSo dan Subsidi perkeretaapian yang ters€dia (Memiliki proyek berstatus PSN)
SubBidi
02 - Tersedianya dana PSO 2 I paket (APBN non
p€rkerctaapian KemeDhub)
0s.02.03 ol - Terwujudnya konektivitas Ol Jumlah lokasi 2 23 lokasi 5.763.926,6
KP: Konektivitas Laut Persembangan/pembangunan
pelabulan pendukuns
konektiwitas laut
02 Jumlah laFnan sub8idi Tol 2 158 mte
Laut, penntis angkutan laut, dan
angkutan temak yang tetap dan

SK No 067789 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.19 -

DEru'g.n
Pn/PP/xP/ProP i?f,ITr,tEN Trtgct (Rp Jutrl In trBl P.l.l--m

05.02.o3.ol Ol - Terlaksananya Ol Jumlah p€labuhan yang 2 3.194.214,4 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,


PRO-P: Pengembangan pembangunan dan dibangun dan dikembangkan KEMENTERIAN PERHUBUNGAN (KPBU)
Pelabuhan Utama (Hub) pengembangan pelabuhan laut (Memiliki proyek berstatus PSN)

05.02.03.02 Ot - Terlaksananya Ol - Jumlah p€labuhan yang 2 744.960,O KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,


PRO P: Pembangunan dan pembangunan dan dibanaun dan dikembangkan KEMENTERIAN PERHI,JBUNGAN {KPBU)
Pengembangan Pelabuhan l,aut penAembanBan pelabuhan laut
05.02.03.03 Ot - Pelabuhan mendukung Ol - Jumlah p€labuhan 2 6 lokasi 347.375,O KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO P: Pelabuhan Mendukung kawasan strategis prioritas pendukung kawasan strategis (Memiliki proyek berstatus PSN)
Ikwasan Strategis kioritas prioritas nasional

05.o2.03.04 Ol Tedaksananya 0l Jumlah layanan angkutan 2 35 rute 1.409.44O,4 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN


PRO P: Penyelenagaraan layanan Penyelenggaraan layanan subsidi tol laut tetap dan teratur
subsidi Tol Laut dan Perintis Tol Laut dan perintis angkutan
Angkutan taut
02 Jumlah layanan angkutan 2 'l 17 rute
laut perintis
03 Jumlah layanan anskutan 2

o5.02.03.05 Ol Terlaksananya Or Jumlah teknolosi infomasi 2 2 unit 23.896,s KEMENTERIAN PERHUBUNGAN


PRO-P: Pengembangan Teknologi pen gembangan teknologi pelayaran yang dikembangkan
Informasi Pelayaran informasi pelayaran
os.o2.o4 0l Terwujudnya konektivitas Ol - Jumlah layaran anAkutan 2 42layanan 3.522.948,3
KP: Konektivitas Udara udara kargo perintis
02 Jumlah bandara yans 2 42 lokasi
dibangun dan dikembanskan
03 layanan subsidi angkutan 2 I tahun

SK No 067790 C
FRES IOEN
REPUELIK INDONESIA
- A.V.20 -

Dufurgi,r
Itf/PP/xP/ProP rdtL.tor tcrhrdrp Trrgct rtroh.l IE.t rrtPcht.r
(Rp Jutr)

o5.02.04.0r Ol Terlaksananya Ol Jumlah bandara pendukung 2 5 lokasi 322.724,9 KEMENTEzuAN PERHUBUNGAN


PRO P: Jembatan Udara p€ngembangan bandar udara jembatan udara yang
p€Ddukuns jembatan udara dikembanskan
05.o2.04.02 0r Terlaksananya 0l Jumlah bandara yang 9 lokasi t.277.933,6 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO P: Pembangunan Bandara pembanaunan bandara baru dibansun (Memiliki proyek berstatus PSN)
Baru

05.02.04.o3 Ol - TerlaksaDanya Ol - Jumlah bandara hub primer 2 2a bkasi 1.456.663,4 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN,
PRO P: PengembanAan Bandara p€ngembangan bandara hub vanc KEMENTERIAN PERHUBUNGAN (KPBUI
Hub Primer pdmer direhabilitasi/ dikembangkan (Memiliki proyek b€rstatus PsN)

05.02.04.o5 Ol - Terlaksananya layanan O1 - Jumlab layanan angkutan 2 465_622,5 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN


PRO-P: Layanan Subsidi angkutan udam perintis
Anekutan Udara

02 - Juml,ah layanan angkutan 2 7 layanan


karso perintis
03 - Angkutan BBM anAkutan 2 9Oa4 hyanan
udara perintis dan karso
05.02.0s 0I Tenvujudnya konektivitas 0I Jumlah pelabuhan 2 3s lokasi 2.O42.O44,r
KP: Konektivitas Damt penyeberangan, danau, dan
sungai yang dibangun dan
dikenbangkan
02 Jumlah terminal penumpang 2 18lokasi
dan barang antarnegara sffta
terinal Tipe A J'ara dibangun
03 Jumlah kapal 2
penyeberangar,ang dibargun
04 Jumlal layanan perintis 2 3r5 hyanan
angkutan p€nyeberangan

SK No 067791C
PRESIOEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.V.2t -

Dtrlurgrn
P!I/PP/xPlProP IEdll.tot terhr'l.p Trrgct Alotrrl Inrt n l PGLt .m
&rh.lr (Rp .rut.)
Ptcrtdcr!
05 - Jumlah layanan p€rintis 2 33O layanan
arykut n jalan
o5.02.05.ol Ol - Terlaksanarya 0r Jumlah pelabuhan 2 2s lokasi (berlanjut) 649.594,9 KEMEI{TERIAN PDRHUBUNGAN
PRO P: Pembangunan Pelabuhan pembangunan pelabuhan penyeberangan, danau dan (Memiliki proyek berstatus PSN)
Penyeb€rangan Baru p€n]€b€rangan baru surgai pada jalur logistik yang
dibanaun
05.02.0s.02 Ol Terlaksananya Ol - Pelabuhan angkutan sungai 2 lo lokasi (berlanjut) 141.923,9 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRtI.P: pembansunan/ pensembansan danau yang
PembaDgunan/ Pengembangan pelabuhan angkutan sungai dibansun/ dikembanskan
Pelabuhan Angkutan Suraai
Danau
05.02.o5.03 Ol Terlaksananya Ol Jumlah terminal 2 a bkasi (berlanjut) r32.443,8 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO-P: Pembaraunan Teminal pembangunan terminal antarnegara yang
Penumpang dar Barang peDumpana dan barang diban gun/ ditirskatkan

o5.02.o5.(x Ol - Terlaksananya 0l - Jumlah kapal 2 4 unit (berlanjut) 95.724,1 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, PEMDA
PRO P: Pembangunan l(apal pembangunan kapal penyeberangan perintis yang (DAK FISIK)
Penyeberanaan Perintis Baru penyeb€ransan perintis baru dibansun
o5.02.05.o5 Ol - Terlaksananya penyediaan Ol - Jumlah trayek p€rintis 2 3l5layanan 6s6.220,r KEMENTDRIAN PERHUBUNGAN
PRO-P: Penyediaan Layanan layanan perintis angkutan datat argkutan penyeberangan yang
Perintis Angkutsn Darat untuk untuk p€numpanA dan barang dilalani
Penumpang dan Barang
02 Jumlah trayek perintis 2 330 layanan
angkutaD jalsr yane dilayani
05.02.05.06 Ol Terlaksananya Ol - Jumlah terminal penumpang 2 14lokasi 366.r37,3 KEMEN'TERIAN PERHUBUNGAN
PRO P: PeninSkatan/ Revitalisasi peninskatan/rewitalisasi terminal Tipe A yana
Terminal Penumpans Tipe A penumpans Tipe A ditingkatkan/direvitalisasi
05.o3 Ol - Meningkatnya layanan 0I - Jumlah kota yang dibangun 2 s lokasi (berlanjut) 3.255.065,1
PP: InfEstruktur Perkot en infrastruktur p€rkotaan perlintasan tidak s€bidana kereta
api/fw,Erlu deryass
(kumulatio tkota)

SK No 067792 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.V.22 -

DuLung.,r
PIflPPlBPlPtoP ilfi=rl. t.rhrd.p Trta t Alotr.d Initrnrl P.hlEE
Atrh.tr (RE Jut l
Pr..ldctl
02 - Jumlah sistem anBkutan 2 5 kota (berlanjut)
umum massal di perkotaaD besar
lainnya yang dikembanskan
(kumutati0 Bota)
03 - Jumlah kawasar di 2
permukiman kumuh perkotaan
yang ditanaani melalui

o5.03.ol Ol - Terwujudnya layanan 0I Jumlah angkutan massal 2 3.1o2.275,7


KP: Tnnsportasi Perkotaar angkutan umum massal berbasis rel yang
p€rkotaan dibansun/dikembanskan (kota)
02 Jumlah angkutan umum 2 11 kota
perkotaan berbasis jalan yang
dibansun/dikembsnskan (kotal
o5,03.ol.ol 0l Terwujudnya layanan 0l Jumlah kota yang 2 4 kota 1.439.132,I KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO P: Pengembangan Sistem arykutan umum massal di 6 dibangun/dikembangkan (Memiliki proyek berstatus PSN)
Angkutan Umum Massal (enam) kota metropolitan angkutan ma*sal berbasis rel
Perkotaan di 6 Wilayah
Metropolitan (Jalarta, Surabaya,
Medan, Bandung, Makassar,

02 Jumlah kota yang 2 6 kota


dibansun/dikembanekan

03 - Jumlah penaadaan dan 2


ATCS dan ITS

SK No 067793 C
PRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.V.23 -

Duturgar
PxlPPlBPlPtoP at-Fti tll IndlLrtot tcrhrltrD Tug.t AJoL.d
IE trE l Pchtr.trr
ArshrE lRp Jutr)
Prc.ldcr
05.o3.o1.02 0r Teruujudnya p€mbansunan Ol Jumlal kawasan alih moda 2 34.951,5 KEMENTERIAN PERHTIBUNGAN
PRO P: Pembangunan Fasilitas fasilitas alih moda yang yang terintegrasi dengan pusat
Alih Moda yang Terintegmsi terintegrasi dengan pusat keaiatan perekonomian,
dengan Pusat Kegiatan kegiatan perekonomian, permukirlaD dan fasilitas umum
Perekonomian, Permukiman, dan permukiman, dan fasilitas umum pada simpul simpul transportasi
Fasilitas Umum pada Simpul pada simpul-simpul transportasi yant terbangun
simDul Transportasi
02 Tersusum].arekomendasi Ol Rekomendasipembansunan 2 I rekomendasi kebijakan
pembangunan 7'a6ra Oflient€d Tla sn Oridted Dewlopwnt
(T0D) ITOD)
05.03.oI.03 Ol - Terwujudnya layanan 0l - Jumlah p€rkotaan lainnya 2 I kota r09.829,s KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO P: Pengembangan Sistem angkutan umum massal di ysng dikembangkan sistem
Angkutan Umum Massal di perkotaan be6ar liainnya angkutan umum massal b€rbasis
PerkotaaD Besar Lainnya rel yanp dibanpun
05.03.01.04 0I Terlaksananya Ol Jumlah perlintasan tidak 2 4 lokasi 275.400,4 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PRO-P: Pembangunan pembangunan perlintasan tidak s€bidans antara jalan dan I(A di PERUMAHAN RAKYAT
Perlintasan Tidak Sebidang sebidana aDtara jalan dan KA di perkotaan yang dibangun
antara Jalan dan KA di

o5.03.ol.05 O1 - Terlaksanarya Or - Panjang jalan perkotaan 2 r r,08 km 245.962,r KEMENTERIAN PEKER,JAAN UMUM DAN
PRO P: Pembangunan Jalan pembangunan jalan perkotaan yang ditangani (termasuk jalan PERUMAHAN RAKYAT
linskar)
02 - Jumlah lokasi 2 I lokaGi
lAoue4 underya.ss di perkot^an
yanR dibansun
05.03.ol.06 Or Ters€lenagaranya Ol Subsidi angkutan umum 2 557.000,o KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
PRO-P: Penyediaan Subsidi penyediaan subsidi angkutar massal perkotaan
Angkutan Umum Ma$al umum massal perkotaan

05.03.02 Ol - TerbarAunnya infrastruktur 0l Persentase rumah tanAga 2 2l o/" (kumulati4 25.9s0,0


KP: Infrastuktur dan Ekosistem dan ekosistem TIK perkotaan terlayani jaringan intemet aks€s
tetap pitalebar terhadap total

SK No 067794 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.24 -

DrkElgfi
PI/PP/rP/ProP
t.rhrhp T.rgct Alotrd hltu.n Pebt-E
Jut l
lRp

05.o3.02.o1 Ol - Terlaksananya oI Jumlah rumah tanaga 2 l4.OOO.OOO rumah 2s.950,0 KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO P: Pengembangan TIK p€ngembangan TIK perkotaan terlayani jarinSan internet akses tan8sa (kumulatil) INFORMATIKA
tetap pitalebar
02 Jurlahkabupaten/kota 5 roo kab/kota {kumulati0
yana mendapatk n
p€ndampingan dalam
penyusunan masterplan sman

o5.03.o3 ol Terlaksananyap€nyediaan 0l - Jumlah kawasan perkotaan 2


KP: Penyediaan Aks€s Air Minum akses an minum dan sanitasi prioritas dengan penyediaan dan
dan Sanitasi r"ayak dan Aman di layak dan aman di p€rkotaan p€nyelenggaraan aks€s air
minum dan air limbah yans

o5.03.03.01 Ol - Terhlcananya penyediaan Ol Jumlah PDAM dengan 2 7 BUMD air minum KEMENTERIAN PEKER.,IAAN UMUM DAN
PRO-P: Penyediaan dan dan penyelenggaraan air minum layanan Zona Air Minum Prima PERUMAHAN RAKYAT
Penyelenggaraan Air Minum dan dan sanitasi I'ang andal dan (zAuP)
sanitasi yang Andal dan terintegrasi
Terintesrasi
02 Jumlah PDAM yana 2 3 BUMD air minum
menerapkan Smart Grid Water

05.03.04 0l Terlaksanant'a penyediaan Ol - Jumlah kawasan di 2 5 kawasan 126.439,4


KP: Penyediaan Aks€s aks€s perumahan dan permukiman kumuh perkotaan
Perumahan dan Permukiman perukiman layak, aman, dan yang ditangani melslui
Iayak, Aman, dan Terjangkau di terjanskau di pelkotaar

o5.03.04.o1 0l Terlaksananyafasilitasi 01 - Jumlah kawasan di 2 t26.439,4 KEMENTERIAN PEKER,JAAN UMUM DAN


PRO P: Fasilitasi Penanganan penanganan permukiman kumuh permukiman kumuh p€rkotaan PERUMAHAN RAKYAT, PEMDA {DAK
Pemukiman Kumuh Perkotaan Perkotaan yang ditangani melalui FISIK)

SK No 06779-5 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- 4.V.25 -

Drk!lgrn
Plt/PP/xP/EoP t.rhaihE T.rgct Alolrrl IE trDd PcliL.rr
.rrt l
IBD
Pr..idcr
05.04 Ol Meningkatnya akses dan Ol - Jumlah produksi tenaga 2 382.696,r0 CWh 2.44a.t17,6
PP: Eneryi dan Keteragalistrikan pasokan energi dan tenaga listrik lisrrik
yans merata, andal, dan efisien
02 - Penurunan emisi CO, 2 5,36 juta ton
pembantkit
03 Jumlal p€rssuna listrik 2 al.2l7 ribu rumah
tangaa kuBulatif
04 Jumlah sambuDgan rumah 2 943.994 sambungan
jaringaD ga6 kota (kumulatio rumah
05 - Jumlah kapasitas kilang 2 l.176.OOO (Barel per
minyak (kumulatio Calendar DaulBPcDl
05.04.o1 ol Terlaksananya keberlanjutan Ol - Susut iarinaan 2 4,93 0/o 46.669,s
KP: Keberlanj utan Penyediaan penyediaan enerSi dan
Energi dan KetenagalistrikaD ketenasalistrikan
02 Porsi kapasitas terpasana 2 t6 0/.
pembangkit EBT terhadap total
pembanskit
o5.(x.ol.ol 0I Terlal$aDanyaperbaikan 01 - Ihpasitas terpasang EBT 2 1933,3 MW 46.669,s KEMEI{TERIAN ENERGI DAN SUMBDR
PRO P: Perbaikan Elbieirsi dan efisiensi daD emisi enerai dan DAYA MINERAL
Emisi Enersi dan ketenasalistrikan
KetenaSalistrikan
02 - Jumlah penambahan 2 4.632,1O17.51O

03 - Jumlah peiambahan sistem 2 so.6s7ls.6ls kms/MVA


dtutribusi
05.04.02 Ol Meningkatnya aks€s dan 0l - Penambahan pelanggan baru 2 2.030 ribu pelans8an 2.351.500,6
KP: Ak€B dan Keterjangkauan keterjanskauan eneryi dan
Enersi dan Ketenaaalhtrikan ketenagalistrikan
02 - Jumlah penyediaan eas 2 194.469 S€tara Bar€l
Minvak (SBMI

SK No 067796 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
4.V.26

Dukurgrn
Pr/PP/XP/ProP tdhril.p T.rg.t AlolE t IE tenll P.Lbrlr
Anh.! (Rp Jlrt.l
Prcrld.n
05.04.02.0r Ol - Terlaksa.anya perluasan 0r Pembansunan jarinsan sas 2 4O.OOO Sambungan 400.ooo,o KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Perluasan Jarinaan cas jarirgan gas kota kota APBN Rumah (sR) DAYA MINERAL
Kota (Memiliki provek berstatus PSN)
o5.()4.02.02 ol Terlaksananyaperluasan Ol Jumlah penambaltan sistem 2 s0.6s7l3.61s kms/MVA 1.9sr.s00,6 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Perluasan Aks€s darl aks€s dan keterjanskauan enersi distribusi DAYA MINERAL
KeteianSkauan Energi dan dan ketenagalistrikan (Memiliki proyek berstatus PSN)
KeteDagalistrikan
02 - Jumlah penaErbahan 2 72 penyalur
penyalur BBM satu harm
03 Tahapan p€mbangunan pipa 2 I tahap
transmisi aas bumi ruas Circbon
S€marans
05.04.03 01 - TeEedianya pasokan energi 01 - Jumlah cadanAan 2 23 hari 49 _947,4
KP: Kecukupan Penyediaan dan tenaga listrik yang cukup operasional BBM
Energi dan Tenaaa Listrik
02 Sgstem Aueragc htenuption 2 s jaElp€lanssan/ tahun
Dtmtion Index(sAJDtl
02 - Terlalcananya O1 - Panjang ruas pipa trarsnisi 2 r6.3OO km
p€mbansunan pipa sas bumi dan distribusi gas bumi yang
difasilitasi (kumulati0
05.04.03.o1 0l Terlal6ananya perfnBkatan 01 Jumlah rekoDendasi 2 4 rekomcndasi kebijakan 49 _41O,3 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: PeDingkatan Kehandalan keandalan infrastruktur enerai keprospekan migas DAYA MINERAL
Infiastruktur Energi dan
Ketenasalistrikan
02 Terlal<samnyapeningkatan 01 - Jumla.h penaiEbahan 2 3_'143 MW
keandalan infrastruktur kapasitas pembangkit
ketenaaalistrikan
02 - Jumlah Fnambahan 2 4.632,1O/7.s1O

o5.04.03.o2 0l Terlaksananya 01 Jumlah peningkatan 2 1.176 ribu BOPD 537,1 KEMEI.ITERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pembangunan Idanr perbanauEn kilana minyak irfrastruktur kilana minyak bumi DAYA MINERAL
Minyak Bumi bumi (kumulati4 {Memiliki Droyek berstatus PSNI

SK No 067797 C
PRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.V.27 -

Irulurg.n
tcrhrd.p Trt6ct Atotr.l Inrt.[t P.Lll'.r.
Pr/PP/rP/ProP Jut l
lRp

05.05 01 MeDinBkatnyapembangunan 01 - Per8entas€ rata-mta 1,2, 5 9,80-lo,o % 22.203.787 ,O


PP: Transfomasi Digital dan pemanfaatan infrastruktur pertumbuhan sektor TIK (o/o)

TIK, serta kontribusi s€ktor


informasi dan komunikasi dalam
pertumbuhan ekonomi
02 Persentase p€ngguna 2 79,20 0/o

03 Proporsi individu yanS 2 73V.


menguasai/memiliki telepon

os.05.0l Ol - Terlaksananya penuntasan 01 Persentase desa 2 99 % (kumulati4 18.51O.220,4


KP: Penuntasan lnfmstruktur TIK infrastruktur TIK berpeDduduk yang mendapatkan
ak!e. ianrraa,] nobile broadband
02 - Persentas€ kecamatan yang 2 a2,85 o/o (kumulati0
terjanskau inlrastruktur jarinsan

03 Pers€ntase raalo haiga 5 I o/"


laya,.a'] fxed broadband
terhadap pendapatan p€r kapita
(pada kecepatan up to 30 Mbps)
04 - Persentase rasio harga 5 o,35 7"
layan.n nabile broadba d
terhadap pendapatan per kapita
(dilihat dari rata-rata kuota I GB)
93 0/.
05 - Persentase populasi yana 2
terlayani penyiaraD Iadio publik
06 Percentase jangkauan 2,5 70 0/o

populasi penyiaran TV digital

SK No 067798 C
,.t

PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.28 -

D*untrr
t.rh.itrp Trtg.t Alote.t Inrtrnrl PcLtr.!.
Pll/PPlxP/ProP (Rp Jrt l

o5.05.ol.oI 0l - Terlaksananya 01 - Jumlah desa di wilayah 3T 2 8.226 desa (kumulati0 16.104.520,O KEMEMERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO P: Pengembangan pengembangan inft astruktur yana mendapatkan akses seluler INFORMATIKA, KEMEI{TERIAN
Infrastruktur Pitalebar pitalebar 4G KOMUNI(ASI DAN INFORMATIKA (KPBU)
(Memiliki proyek berstatus PsN)
0s.0s.01.02 Ol - Terlaksananya Ol Jumlah transmittet digital 2 lS lokasi satuan 844.O52,7 TELEVISI REPUBUK INDONESIA,
PRO-P: Pengembangan pengeEbansan infrastruktur LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO
Inft astruktur Penyiaran REPUBUK INDONESIA, KEMDNTERIAN
KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
05.05.0r.03 Ol Terlak6ananya Or ltrsertase K/L/D yang 2 40 0/.
1.553.648,2 KEMEI{TERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO-P: Pengembangan pengembangan infrastruktur TIK menSgunakan/terhubunS INFORMATIKA, BADAN INFORMASI
InfEstruktur TIK Pemrint han Jaringan Intra Pemerintah GEOSPASIAL (BIG)
/,JlP I Gowrnnert NehDtH
05.o5-02 01 - Terwujudnya pemanfaatan 0l Perscntas€ kontribusi sektor 5 4,50-5,70 "/" LO22.ala,a
KP: Pemanfaatan Infrastruktur infrastflrldur TIK TIK terhadap PDB
TIK
02 Pers€ntas€ K/L/D yang 5 ao./"
memiliki layanan publik

0s.os.02.ol Ol Terlisksananyap€manfaatan Or Jumlah aplikasi generik 5 12 aplikasi 146.o30,3 KEMENTERIAN DAT,AM NEGERI,
PRO-P: Pemanfaatan TIK TIK layaran pemerintah yang dikembangkan s€cara KEMEMERIAN SOSIAL, BADAN
l,ayanan Pemerintah rultiplatJorm PENGKA]IAN DAN PENERAPAN
TEKNOI'GI (BPPT), KEMENTERIAN
KELAUTAN DAN PDRIKANAN,
I(EMENTERIAN PENDAYAGUNAAN
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
BIROKRASI, KEMEI{TERIAN
KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA,
KEMENTERIAN KESEHATAN, ARSIP
NASIONAL REPUBUK INDONESIA,
KEMEMERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOI-OGI,
KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI

SK No 067799 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.V.29 -

DrLurg.rr
t.rLrdrp T.tact AloL.d I!.trn t P.hlrrn
fll/PP/[P/ProP Atrhrlr lRp Jrt )

05.05.02.02 Ol Terlaksaranyapemanfaatan 0l Jumlah s.aftp aktif yang 5 90 staftup 836.788,s KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO P: Pemanfaatan TIK TIK layanan masyarakat dan ]NFORMATIKA, KEMEI.ITERIAN
I-ayanan Masyarakat dan Dunia KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN
MENENGAH, KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
PENDIDIKAN. KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI, TELEVISI REPUBUK
INDONESIA, KEMENTERIAN AGAMA,
PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBUK
INDONESTA, KEMENTERIAN PARIWISATA
DAN EKONOMI KREATIF/ BADAN
PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF,
KEMENTERIAN KET-AUTAN DAN
PERIKANAN, KEMENTERIAN
PERDAGANGAN, KEMENTERIAN
PER]NDUSTRIAN, KEMENTERIAN
KEUANGAN

05.o5.03 0l - Terc€dianya fasilitas Ol - Jumlah pes€rta pelatihan I 50.0OO pes€rta 2.670.747,4


KP: Fasilitas Pendukuna pendukuna transfomasi diaital digital skrlll untuk menuju
Trandormasi Di8ital ekonomi diSital
05.05.03.or 01 - Terlaksananya penaelolaan 01 - Jumliah konten n€gatifyanA 1,5 175.000 konten negatif I.l la.a2l,4 KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO P: Pengelolaan Informasi inforEasi Becara aman dan diblokir INFORMATIKA, BADAN II{TELUEN
secara Aman dan Terintegmsi terintegrasi NEGARA, BADAN SIBER DAN SANDI
NEGARA, KEPOLISIAN NEGARA
REPUBUK INDONESIA, KEMENTERIAN
PERTAHANAN

SK No 067800 C
PRESIDEN
REPU BLIK INDONESIA
4.V.30 -

DrLurg.!
PII/PP/xP/ProP Ilittt tor tGrh(trp Trta.t Alot rl In tr l P.trLcn.
(Rptu.l
0s.0s.03.02 Ol - Terlakananya ol Jumlah masyarakat yarlc I 5.000.000 orans I I t,7 KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO P: Pengembangan Literasi pengembangan literasi dan m€ndapatkan literasi di bidang INFORMATIKA, BADAN SIBER DAN
dan Keahlian TIK keahlian TIK diAital SANDI NEGARA, KEMENTERIAN
KELAU'IAN DAN PERIKANAN,
KEMENTERIAN PERDAGANGAN,
KEMENTERIAN KE"TENAGAKERJAAN,
KEMEI{TERIAN PERINDUSTRIAN.
KEMEI{TERIAN PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA
DAN EKONOMI KRDATIF
05.05.03.03 ol Ol PersertasepeDgembangan I 50 0/o
201.9t4,4 KEMEMER]AN KOMUNIKASI DAN
PRO P: PenAembanaan dan pengembangan dan fasititasi laboratorium BBPPI s€bagai INFORMATIKA
Fasilitasi Industri TIK industri TIK DUSI TIK

2) Prioritas Nasional mencakup rincian Belanja K/L, DaDa Transfer Khusus Fisik, dan KPBU, namun belum mencakup dukungan Badan Usaha (BUMN/Swasta);
3) Proyek DAK merupakan pagu alokasi Dana Alokasi Khusus Fisik per subbidarA per tematik per daerah berdasarkan Perpres Rincian APBN TA 2022.
4) Dukungan terhadap arahan kesiden meliputi:
l. PembansuEn SDM
2. Pembangunan Infrasrruktur
3. Penyedcrhanaan Regulasi
4. Penyederhanaan Birokrasi
5. Transformasi Ekonomi

SK No 067801 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.VI.I -

PRIORITAS ITASIOITAL 6 : MEMBAJYGUIY LIITGKUITGAX HIDTIP, UEITINGI(ATKAIT KETAIIAITAIT BEITCAITA, DAN PERI,BAHAIY IXLIU

IrukE!F!
M/lP/xP/ProP I!.ltt tor tcrhr&p T.rgct Ii!.r.i.l Pchr.--n.
(Rp Jut.)

06 Ol - MeninAkatnya lndeks 0l Indeks Kualitas Lingkungan 69,22 6.4t7.443,7


PN: Membanaun Lingkungan Kualitas Lingkungan Hidup Hidup (IKLH)
Hidup, Menin8katkan Ketahanan
Bencafla, dan Perubahan lklim
02 - BerkuranFya keruaian Ol Penurunan potensi o,gt vo
akibat dampak bencana dan kehilangan PDB akibat dampal<
balaya iklim bencana dan iklim terhadap total
PDB

03 Meningkatnyacapaian 01 - Persentase penurunar emisi 26,47 "/"


penurunan emisi darl intensitas GRK
emisi Gas Rumal Kaca (GRK)
terhadap Daseli,n€

02 - Persentase penurunan 21,54 "/"


inrensites emisi GRK

06.or Ol - Meningkatnla kualitas air, 01 Indeks Kualitas Air (lKA) 5 55,3 22M.7t9,4
PP: Peninakatan Kualitas kualitas air laut, kualitas udara,
Lingkungan Hidup s€rta kualitas tutupan lahan dan
ekosistem sambut
02 - Indeks Kualitas Air Laut 5 59,5
(IKAL)

03 - Indeks Kualitas Udara (IKU) 5 84,3


04 Indeks Kualitas Tutupan 5 63,5
Lahan dan Ekosistem Gambut
OKL)

SK No 067802 C
FRES IDEN
REFUELIK INDONESIA
- A.VI.2 -

IruLuDg.r
P!I/PPlXP/ProP tGth.dap Trrgct AloL.d Irttrrlt Pchtrrllr
(RD .rutr)

06.o1.01 01 ' Menurunnya potensi 0r Jumlah lokasi pemantauan 5 1.141 lokasi 1.345.624,5
KP: Penceaahan Pencemaran dan kejadian pencemaran dan kualitas lingkunsan
Kerusakan Sumb€r Daya Alam keruskan SDA dan LH
dan Ungkunaan Hidup

02 - Jumlal usaha dan/atau 5 3.fi)o perusahaan


keaiatan yang terpantau
memenuhi baku mutu
linskunsan hidup
03 Luas area dengan nilai 5 70 juta ha
konseryasi tingai yang
dipertahankan s€cara nasional
()4 - Persentase penurunaD luas 5 2,OO "/"
kebakaran hutan dan lahan di
provinsi mwan kebakaran hutan
dan lahan dari basehae
05 - Luas ka$aEan konserwasi 5 27 jt]tatra
06 Luas ka$asan konserwasi 5 25,tojuta ha
perairan

07 - Akurasi informasi 5 910/"


meteoroloSi

08 - Akurasi informasi 5 a2 0/"


L4imatolosi
06.o1.ol.ot 01 Tersediarya data kualitas 0l Jumlah penambahan alat 5 14 unit 290.549,9 KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Pemantauan Kualitas an, an hut, dan udara pemantauan kualitas air sungai DAN KEHUTANAN, BADAN
Udara, Air, dan Air hut dan danau s€cara otomatis METDOROLOGI, KUMATOLOGI DAN
GEOFISIKA, PEMDA (DAK FISIK)

SK No 067803 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VI.3 -

Dlturgu
.rFti tll tcrhrdrp Trtgct AIoL.!t I!.t El PcLlru.
P[/PP/xP/ProP (RpJut )

02 - Jumlah penambahan alar 5 12 unit


pemantauan kualitas udara
ambien s€cara otomatis
03 Jumlah lokasi p€mantauan 5 34 prowinsi
kualitas air laut s€cara manual
06.o1.ol.02 or Pemantauan kineda 0l Jumlah badan usaha yarg 5 3.OOO badan usaha 13.300,o KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Pemantauan Kinerja penselolaan linskunsan pada &rpantau Demenuhi baku mutu DAN KEHUTANAN
Pengelolaan LingkunSan pada usaha dan/atau keSiatan
Usaha dan/atau Kegiatan

02 - Jumlah badan usaia yang 5 3.OOO badan usaha


terpantau memenuhi baku mutu
air limbah
03 Jumlah pelabuhan yang 5 30 pelabuhan
terpantau melaksanakan
p€nsendalian p€nceEaran pesisir
dan laut
04 Jurnlah badan usaha 5 90 badan usaha
tambang yang meninSkat kinerja
penaelolaan linakunaannya

05 - Jumlah badan usaha yang 5


memenuhi persyaratan
pemulihan ekoaistem eambut

06.01.01.o3 ol Tersedianya informasi cuaca Ol - Akurasi informasi 5 aa "/" 444.774,5 BADAN METEOROLOGI, KLIMATOLOGI
PRO P: Penyediaan Informasi dan iklim MeteoroloAi Publik DAN GEOFISIKA
Cuaca dan Iklim

02 Akurasi inforoasi 5 too it


Meteorologi Penerbangan

SK l',lo 067804 C
PRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VL4 -

Dul.lrngrn
PIf/PP/xP/ProP tndtt tor tcrh.drp Tur.t Abhrr rrrturl Pchtr.tlr
Afihlr (Rp.htrl

03 Akurasi inforEasi 5 a5 70
Meteorologi Maritim

Oa Akurasi informasi iklim 5 82 0/o

06.ol.ol.o4 0l Menurunnya aryka kejadian 0I - Jumlah desa yana dicegah 5 9OO desa 439.555,1 KEMENTDRIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO P: Pencegahan Kebal<aran kebalaran lahan dan hutan dari ke-tEkann hDran dan lahen DAN KEHUTANAN, BADAN PENGKAIIAN
Lahan dan Hutan DAN PENERAPAN TEKNOLOGI (BPPT)

02 Jumlah kawasan hidrolosi 5 I50 KHG


gambut yang memiliki
infrastruktur tata air adaptif
kekeringan/nelaca an yanA
semakin membaik dalam suatu
KHG

06.0r.o1.05 01 - Menin8katnya kesadaran Ol - Jumla}l lembaAa/ komunitas I 23O unit 3.O15,4 KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO P: Peninakatan Kesadaran dan kapasitas pemerintah, serta gen€rasi p€duli dan DAN KEHUTANAN
dan IGpasitas Pemerintah, swasta, dan masyarakat terhadap berbudaya lingkungan hidup
Swasta, dan Masyarakat lingkungan hidup
terhadap Lingkungan Hidup
02 Jumlah produk ramah 5 15 produk
lingkungan yang teregister dan
masuk dalam Fnsadaan barans
dan jasa pemerintah
06-0r.01.06 Ol - Terlaksananya p€ncegahan O1 - Luas hutan dengan Indeks 5 65 juta ha 98.43s,3 KEMEMERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO P: PeDcesahan Kehilangan kehilsngan keanekragaman Jasa Lingkunsan tinsrai DAN KEHUTANAN, KEMENTERIAN
Keanekaragaman Hayati dan hayati dan kerusakan ekosistem KELA(NAN DAN PERIKANAN,
Kerusakan Ekosistem KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
r,AYA MINERAL
02 - Luas kawasan konscrvasi 5 13,89juta ha
p€niran, p€sisir, dan pulau
pulau kecil yana operasional

SK No 067805 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
. A.VI.s

D*ungrtr
PI{/PP/XP/Eol tcrhrdrp T.rg!t .llot .l hltrlrt PcLt .rr
Anhr! lRpft.)
Pr.rftlcll
03 - Jumlal keanekaragaman 5 lajenis
hayati perairan yang dilindungi,
dilestarikan, dan/atau

04 Jumlah unit perlindungan 5 l9 unit


kehati di luar kawasan
konservasi yans dibentuk dalam
ranSka penceSahan kehilargan
kehati dan keruekan ekoshtem
05 - Jumlah kebun raya daerah 5 2 urdt
yang dikembangkan
06.ot.ol.o7 0l Tersedianya data dar OI Luas kawasan yang 5 TOjuta ha 11.994,2 KEMENTER1AN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Penyediaan Data dan informasi keanekaragaman diinventarisasi dan diveriflkaEi DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Informasi Keanekaragaman hayati dan ekosistem dengan nilai keanekaraSaman PERTANIAN. BADAN RISET DAN INOVASI
Hayati dan Ekosistem hayati tinggi s€cara partisipatif di NASIONAL, KEMEI{TERIAN
luar kawasan kons€rvasi UNGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
02 - Jumlah layanan balai kliring 1 layanan
keanek ragaman hayati
06.o1.02 Ol - MeninAkarnya rcBpons ce!,at 01 Jumlah sampah yang 5 6a,5O juta ton 345.959,6
KP: Penanggulangan Pencemaran dalam mengurangi intensitas terkelola aecara naaional
dan Kerusal€n Sumber Daya kerusakan SDA dan LH
Alam dan Lingkungan Hidup
02 - Perc€ntase penuiunan 5 40 0/"
sampah yang terbuang ke laut

03 Jumlah limbah 83 yans 5 107,99 juta ton


terkelola
04 - Persentase penururan 5 0,039 70
b€ban p€ncemaran yang dibuang
ke badan air pada l5 DAs
prioritas dari baselin€
4.546.946,30 kg BOD/hari

SK No 067806 C
FRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.VI.6 -

DrkrrS.n
Plt/PP/xP/ProP
t.rh.itrp T.rg.t Alotrd Ilrtrr.l PcLll..rr
(Rp Jutrl

06.o1.o2.o1 01 - Tertanganinya p€ncemaran Ol - Jumlah lokasi p€ngendalian 5 12 lokasi 47 _475,0 KEMENTERIAN LINGKUNCAN HIDUP
PRO-P: Penanganan Pencemaran dall keruGakan lingkungan pencemaran p€sisir dan laut dari DAN KEHUTANAN, KEMENTERIAN
dan Kerusakan Lingkungan tumpahan minyak dan sumber KEL{UTAN DAN PEzuKANAN
pencemar lainnya

02 Jumlah fasilitas pengolahan 5 36 Dnit


air limbah terbangun
06.01.02.02 0l TtsrkelolarJ'a timbulan 01 - Jumlah penguranaan 5 l7,99juta ton 203.792,4 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Pengelolaan Sampal sampah nrmah tangga dan timbulan sampah s€cara nasional DAN KEHUTANAN, PEMDA (DAK FISIK)
Rumah Tangga darl Sampal sampah plaBtik melalui
PXastik pengurangan dall penanaanan
timbulan sampah
02 Jumlah penanBanan 5 50,52 juta ton
timbulan sampal s€cara Dasional
06.or.02.03 0l Meningkatnyakuatitas 0l - Persertase penghapusan 5 20 0/6
3.9s0,0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO P: Pengurangan dan linskunsan melalui p€nsuransan merkuri dari baselme tahun 2Ol9 DAN KEHUTANAN
Penghapusan Merkuri dan penghapusan perggunaan rebanyak 50 ton di 180 kab/kota
di 30 prowinsi
02 - Jumlah pembangunan 5 2 unit
fasilitas pcngolahan emas tanpa
merkuri di PESK yans b€ririn
06.01.02.04 0l Meningkatnya jumlah Ol - Jumlah fasilitas pengolahan 5 I unit 90.341,8 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN,
PRO-P: Pcmbangunan Fasilitas fasilita8 pergolahan limbah 83 limbah 83 secara terpadu yana KEMENTERIAN KESEHATAN,
Pengolahan Limba}l 83 Medi6 dan limtah medis terbangun KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
dan Umbah 83 Terpadu DAN KEHUTANAN, KEMDNTERIAN
LINGKUNGAN HIDUP DAN KDHUTANAN
{KPBU)
02 Jumlah fasilitas pengolahan 5 5 unit
limbah 83 dari sumbcr fasilitas
pelayanan kesehatan

SK No 067807 C
PRESIDEN
REFUELIK INDONESIA
- A.VI.7 -

Dd.rnga!
tcrh.it p
Trtg.t rllohrt Inrtrlrl Pclrtr.a.
Pn/PP/KP/hoP A'rh.r lRp Jut{

06.0l.03 Or Meningkattrya upaya Or Luas lahan gambut 5 30r.sOO ha 351.500,O


KP: Pemulihan Pencemaran dan pemulihan pencemaran dan terdearadasi yang dipulihkan dan
Kerusakan Sumber Daya Alam kerusakan sumber daya alam difasilitasi restorasi eambut
dan Lingkungan Hidup dan linakungan hidup
02 Jumlah lahan 5 260.000 ton
terkontaminasi limbah 83 J-ang
dipuliblan secara nasional
03 Jumlah kawasan pesisir dan 5 26 lokasi
pulau pulau kecil rusak yang
dipulihkan
04 Jumlah spesies TSL 5 2s jenis
terancam punah yang
ditinskatkan populasinya
06.01.03.or 0l- Terlaksananya restorasi dan O I - Luas ekosistem gambut yang 5 3OO.OOO ha 6.727,3 KEMEI.ITERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO P: Restorasi dan PemulilEn pemulihan lahan gambut terkoodinasi dan difasilitasi DAN KEHUTANAN
restolasi gambut pada 7 provinsi
reBan kebakaran hutaD

02 Luas lalan gambut 5 r.sOO ha


terdearadasi yang dipulihkan di
arcal penggunaan lainnya

06.ol.03.o2 Ol Terlaksananyapemulihan 0l Luas lahan bekas tambang 5 7.14O ha 40.313,O KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Pemulihan lahan Bekas lahan bekas tambang dan lahan yang dipulihkan dan dteklamasi DAYA MINERAL, KEMENTERIAN
Tambang dan Lahan terkontaminasi limtlah 83 UNGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
Terkontamimsi Umbah 83

02 JuElah lahan 5 25O-OOO ton


te*ontaminasi limbah 83 akibat
kegiatar institusi yang
terpulihkan

SK No 067808 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VI.a -

DlrLuEgrE
Pf,/PPlXP/hoP tcthrdrp Trtgct AIoL..l Irrtrr.l P.lrt r!.
(Rp.rutr)

03 Jumlah lahan 5 lO OOO ton


terkontaminasi limbah 83 akibat
kegiatan non institusi yang
dipulihkan
06.ot.o3.03 0r Terlaksananya pemulihan 01 - Jumlah kawasan pesisir dan 5 3.500,o KEMENTERIAN KEIAUTAN DAN
PRO-P: Pemulihan Kerusaksn kerusakan lingkungan pesist pulau pulau kecil ruek yang PERIKANAN, KEMENTERIAN
Ungkungan Pesisir dan Laut dan laut dipulihkan UNGKUNGAN HIDUP DAN KEHITTANAN
06.ol.o3.(x 01 Terlaksananyapemulihan ol Luas konflik tenudal di 5 446.090 ha 58.518.7 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO P: Perulihan Habitat habitat spesies temncam punah kawasan kors€Nasi yang DAN KEHUTANAN
Spe6ies Terancam Punah ditanSani
02 - Luas pemulihan ekosistem 5 57 096 ha
di kEwasn konsrasi
06.o1.03.o5 ol Terlaksanaryapeningkatan Ol - Jumlah luas kawasan 5 I 1 494 3OO h. 242.44t,O KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Peningkatan Populasi populasi spesies tumbuhan dan pff lindungan keanekara8aman DAN KEHUTANAN. BADAN RISEI DAN
Sp€sies Tumbuhan dan Satwa satwa har terancam punah spesies dan genetik TSL INOVASI NASIONAL
Liar Terancam Punah
06.or.04 Ol - Terlalsananya penguatan Ol Persentase pemeeang izin 5 65'/o 163.631,2
KP: Penguaran Kelembagaan dan kelembagaan dan penegakan yanS taat terhadap p€raturan
Penesakan Hukum di Bidang hukum di bidang Bumber daya terkait bidang lingkungan hidup
Sumber Daya Alam dan alam dan lingkun8an hidup
Lingkunsan Hidup
02 Jumlah kasus pidana dan 5 132 kasus
perdata linakunaan hidup dan
kehutanan yang ditangani
03 Jumlah luas hutan yang 5 2.l5O.O0O ha
diamankan dari gangguan dan

04 - Jumlah daerah yang 5


memiliki perencanaan,
perlindungan, dan pengelolaan
lirykunsan hidup

SK No 067809 C
PRESIOEN
REPUELIK INDONESIA
_ A.VI.g -

Iruturg.!
PalPPlxPlPtoP Indllrtor tGrhrd.p TEEGT
Alol.arl tBt.Bt P.hL.nr
A.rhra lRP.r r,
06.01.o4.o1 0l Terlaksananya penguatan oI Jumlah Ikjian Linskunsan 5 30 kajian 11.779,9 KEMENTER]AN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Penguatan Regulasi dan re$rlasi dan kelembaaaan bidanA Hidup StrateAis (KLHS) yana DAN KEHUTANAN
Kelembagaan Bidang Sumber sumber daya ala'[l dan teralidasi kelayakaDnya dan
Daya Alam dan Lingkungan lingkungan hidup di pusat dan terjamin kualitasnya berbasis
Hidup di Pusat dan Daerah dokumen daya dukung daya

06.0r.04.02 0l Terlaksananyapenguatan 0I Jumlah usaha dan/atau 5 75O badan usaha 45.861,1 KEMENTER]AN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Penguatan Sistem sistem perizinan, pen8awasan, kegiatan yang diawasi DAN KEHUTANAN, KEMENTERIAN
Perizinan, Pengawasan, dan dan pengamanan pengelolaan ketaatadnya trrhadap iziir KELAUTAN DAN PERIKANAN,
Pengamanan Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan dan peraturan KEMET{TERIAN AGRARIA DAN TATA
Sumber Daya Alam dan linskunsan hidup perundang undangan terkait RUANG/BPN
Linqkunqan Hidup bidanx LHK
02 - Jumlah sistem kajian 5
dampak linskunsan dan sistem
inlomasi dokuDen linakurAan
hiduD
03 - Jumlah operasi pengamanan 5 59 operasi
kawasan hutan dan peredaran
hasil hutan ileml
04 - Jumlal layanan 5 80 layanan
permohonan penilaian dan
p€meriksaan dokumen
linekungan
06.01.04.03 Ol Terlaksananyapenauatan 0I Jumlah kasus pidana LHK 5 I l0 perkara 65.990,2 KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO-P: PenBuatan Mekanisme mekanisme pidana, perdata, dan yara ters€lesaikan sampai DAN KEHUTANAN, MAHKAMAH AGUNG,
PidaE, Perdata, dan Mediasi mediasi dalam proses peneBakan dengan P2 1 /berkas perkara KEIAKSAAN REPI]BI-IK INDONESIA
dalam Pros€s Penegakan Hukum hukum bidang sumber daya alam dinyatakan lenSkap
Bidang Sumber Daya AlaE daD dan linskunsan hidup
LinRkungan Hidup
02 Jumlah sensketa linskungan 5 22 W*ara
hidup yans dis€lesaikan melalui
penaadilan dan di luar
pengadilan

SK No 067810 C
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VI.10 -

Duhrrgr!
tGrhrd.p AJoL.rl Irut.!.l Pcht .Er
P!r/PPlEP/ProP Tug.t
lRp.rutrl

06.02 0l - Berkurangnya potensi Ol Persentasep€nurunar 5 0,10 0/o 3.4t6.552,6


PP: Peningkatan Ketahanan kehilangan PDB akibat dampak potensi kehilaDgan PDB akibat
Bencana dan lklim b€ncana dan bahaya iklim, serta
meningkatnya kecepatan
penyampaian informasi
perinBatan dini bencana kepada

02 Penurunan potensi 5 O,8l70


kehilangan PDB s€ktor
iklim
03 Kecepatanpenyampaian 5
informasi peringatan dini

06.02.01 Ol - Meningkatnya sistem dan 01 Rasio investasi PRB 5 o,77 1.740.392,4


KP: PenanBaulangan B€ncana respons p€ringatan dini yang terhadap APBN
didukung oleh upaya
kesiapsiasaan dan peryuransan
risiko b€ncana serta peningkatan
kapasitas dan koordinasi
kelembagaan dalam

02 - Persentas€ kelengkapen 2
sistem p€ringatan dini bencana

03 ' lndeks Risiko Bencana 5 135,38


Indon*ia
06.02.o1.01 01 - Terlaksananya penguatan ol Jumlah layanar data dan 5 layanan 141.906,9 KEMENTERIAN ENERG] DAN SUMBER
PRO P: Penguatan Data, data, informasi, dan literasi informasi bencana yana akurat DAYA MINERAL, BADAN METEOROLOGI,
Infomasi, dan Literasi Bencana KUMATOLOGI DAN GEOFISIKA, BADAN
NASIONAL PENAI.IGGUI-IINGAN
BENCANA (BNPB), KEMENTERIAN DESA,
PEMBANGUNAN DAERAH TERIINGGAL
DAN TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
KESEHATAN

SK No 067811 C
FRE S IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VI.1l -

Dd.urartr
PIf/PP/xP/PtoP IndtLetor tcrh.drE TErGt Alolrrl I!.tu.t Pchltru
AnhrE .rrt l
lRp

02 - Jumlah forum konsolidasi 4 r 5 keaiatan


data, infomasi, dar pengetahuaD
03 Jumlah sosialisasi I IOO keaiatan
peraurangan risiko bencana
06.02.0r.02 0r Meningkatnyakualitas ol Jumlah penyusunan kajian 4 14 kajian 2_200,o BADAN NASIONAL PENANGGUL,ANGAN
PRO-P: Penguatan Sistem, si6tem, le8lrlasi, dan tata kelola untuk regulasi dan tata kelola BENCANA (BNPB), KEMENTERIAN
Regulasi, dan Tata Kelola bencana J.ang EalinA bersinerAi LINGKUNGAN H]DUP DAN KEHUTANAN

02 Jumlah sistem keb€ncanaan 2


yang dikembangkan
06.02.01.03 Ol Meningkatnyakualitas Ol - Jumlah kab/kota yang 3 25O kab/kota 26.OOO,O BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN
PRO-P: Peningkatan Sarana aarana prasarana kebencanaan memiliki standar minimal BENCANA (BNPB)
PraEarana Kebercaman p€ralatan dan logistik

02 - Persentase daerah yang 2 75Vo


mcmiliki logistik dan peralatar
p€nanggulangan bencana yang
memadai
06.02.ot.tx Ol - Terlaksananya integrasi 0l - Jumlah penyu$unan kajian l s0 kajian 3.14s,3 KEMENTERIAN DNERGI DAN SUMBER
PRO P: Integrasi Kerja Sama kerja sama kebijakan dan untuk kebiakan dan ftsulasi DAYA MINET{AL, BADAN NASIONAL
Kebijakan dan Penataan Ruans penataan ruang berbasis risiko penangSulangan bencana PENANGGUT.ANGAN BENCANA (BNPBI
Berbasis Risiko B€ncana
02 Jumlah doku4en kajian 5 55 dokumen
risiko dan tata ruanA di kawasan
Iawan bencana dan

06.02.0r.05 0l Terlaksananyapenguatan ol Rata rata korban akibat I o,2o jiwa 377.459,2 KEMENTERIAN SOSIAL, BADAN
PRO-P: Perguatan Penanganan peransanan darurat b€ncana bercana di daerah rawan NASIONAL PENANGGULANGAN
Darurat Bencara bencana per 100.000 jiwa BENCANA (BNPB), KEMENTDRTAN
KESEHATAN

SK No 067812 C
FRES IOEN
REFUELIK INDONESIA
- A.VI.12 -

DrhDgrrr
Pr/PP/XP/ProP I!.liLtor tcrh.drp Iug.t Alok t Ilrt.Bt PcLlrelrr
rflhlr (Rp ,rut l

02 - Peraentase waktu respon8 1 too "/o


Penangaran daruEt kurans dari
24 ja,n
06.02.0r.06 Ol - Terlaksananya rehabilitasi Ol - Pers€ntas€ p€layanan publik 2 90 v" 15.409,4 KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
PRO P: Pelaksanaan Rehabilitasi dan rekonstruksi di daerah yans berhasil dipulihkan DAERAH TERTINGGAL DAN
dan Rekonstruksi di Daerah tedampak bencana TRANSMIGRASI, BADAN NASIONAL
Terdampak Bencana PENANGGULANGAN BENCANA (BNPB)

02 - Kenaikan ketahairan di l 5 0/o


daerah pascabencana
06.o2.ol.o7 O1 - Menguatnya sistem mitigasi Ol - Jumlah Shtem Mitigasi 2 1.174.277,6 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO P: Penguatan Sisrem multiancaman bencana terpadu Multiancaman Bencana (MHEWS) DAYA MINERAL, BADAN METEOROI,OGI.
Mitiaasi Multiancaman Bencana terpadu KUMATOI,OGI DAN GEOFISIKA, BADAN
Terpadu INFORMASI GEOSPASIAL (BIG), BADAN
NASIONAL PENANGGUUINGAN
BENCANA (BNPts), LEMBAGA
PEI{YIARAN PUBLIK RADIO REPUBUK
INDONDSIA, KEMEI{TERIAN DAU\M
NEGERI

02 Jumlah kelompok I 200 kelompok


masyarakat tangguh bencana

03 Jumlah daerah pelaksana I s14 kab/kota


kegiatan mitigasi multiancaman

04 - Kenaikan lndeks I O,OO4a nihi


Ke8iap.i,8.an B€ncana
06.o2_o2 01 - Menurunnya potensi Ol - Pers€ntase penurunan 5 0,543 v" 1.676.160,3
KP: Peninekatan Ketahanar Iklim dampak kerugian yang poteirai kehilangan PDB akibat
ditimbulkan oleh perubahan bahaya iklim di s€ktor kelautan
iklim pada s€ktor sektor prioritas dan pesisir

SK No 067813 C
FRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.VI.13 -

Duhrr8er
?NlPPlxPlPloP Irdltrtor tGthrdrp Trrtct AIol.rt IEtrMt P.Ll.r,rr
lRp Jrt )
Prc.tdcr
02 Pers€Dtas€penurunan o,o45 "/"
potensi kehilanaaD PDB akibat
bahaya iklirn di sektor air

03 - Pers€nta8e Penurunan 5 o,156 70


poteNi kehilanSan PDB akibat
bahaya iklim di sektor penanian
04 - Pers€ntas€ penurunan 5 0,062 vo
potensi kehilanaan PDB a.kibat
bahaya iklim di s€ktor kesehatan
06.o2.o2.ol ol Meningkatnya ketahanan 01 Jumlah kawasaD pesisir dan 5 68.180,9 KEMENTERIAN KEI,ATITAN DAN
PRO P: Perlindungan Kerentanan sektor kelautan dan pesisn pulau pulau kecil yanB PERIKANAN, BADAN METEOROLOGI,
Pesisir dan Sektor Kelautan terhadap dampak yang meningkat ketangguhannya KUMATOLOGI DAN GEOFISIKA,
ditimbulkan oleh perubahan terhadap bencana dan dampak KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN
iklim perubahan iklim DAERAH TERTINGGAL DAN
TRANSMIGRASI, KEMENTERIAN
LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

02 Jumlah pelabuhan yanA 5 20 pelabuhan


Eemp€roleh layanan informasi
cuaca maritim dan prakiraan
tinagi gelombang denaan akurasi
lebih dari 80 persen
03 Panjans tanssul laut dan 2 23 km
bangunan pengamanan pantai
Iainnya yang dibangun atau
ditinSkatl{an
06.o2.o2.o2 0l - Meningkatnya ketahana. Ol - Tambahan debit air baku di 2 2,86 m'/detik r.380.883,1 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Perlindungan Ketahanan s€ktor air teftadap dampak yana kawasa awan air DAN KEHUTANAN
Air pada wilayah B€risiko Iklim ditimbulkan oleh perubahan
iklim

SK No 067814 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VI.14 -

Duturg.!
tGrh.dep AJoL.rl In t rt PGLtEnr
Pll/PP/xP/ProP T.rgct
lRp.rutr)

02 Jumlah wilayah sungai yana 2 8 wilayah sungai


meretapkan p€ta risiko dan
rencana induk peninSkatan
ketahanan wilayah dan
infrastruktur vital terhadap
b€ncana hidrometeorologi dan
hidroseolosi

03 - Luas hutan dan lahan yang 5 35-(x)O ha


direhabilitasi dalaD ranSka
kons€rvasi sumber daya air

06.o2.o2.o3 ol - Meninakatnya ketahanan 0l - Jumlah unit bangunan 2 270 unit t@.723,O BADAN METEOROLOG], KUMATOTOGI
PRO P: Perlindungan Ketahanan s€ktor pertadan terhadap konservasi air dan liqkungan DAN GEOFISIKA, KEMENTERIAN
Pargan terhadap Perubahan dampak yang ditimbulkan oleh hidup untuk pcnambahan areal PERTANIAN
Iklim p€rubahan iklim pertaman

02 Jumlal pen).uluh pertanian 5 2.400 orang


dan petani yang meningkat
pemahaman iklim melalui
sekolah lapans iklim

6.O2.O2.O4 01 Meningkatnyaketahanan Ol Jumlah kab/kota yang I 514 daerah t17.373,2 KEMENTERIAN KESEHATAN
PRO-P: Perlindungan Kes€hatan sektor kes€hatan terhadap difasilitasi dan dibina dalam (prov/kab/kota)
Masyarakat dan Lingkungan dari dampak yang ditimbulkan oleh pelaksanaan lingkungan s€hat
Dampak Perubahan Iklim perubahan iklim

06.0s 01 Meningkatnyacapaian 0l Penurunan emisi GRK 5 to,sa % 1.194.r71,7


PP Pembangunan Rendah p€nurunan emisi GRK terhadap terhadap baselirc pada sektor
I(arbon Da-seline pada s€ktor etrergi, energl
lahan, limbah, IPPU, serta p$i6ir

0/o
02 - Penurunar emisi GRK 5 39,55
t€rhadap basehne pada sektor

SK No 06781-5 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
, A.VI.15 -

DrrkrDgu
tcth.drp T.rget AloL.ri Inrt.rrt P.Lllrrnr
P![/PP/xP/ProP I:_rFtitrit IndtL.tor lRpJutrl

03 Penurunan emisi GRK 5 35,75 "/"


terhadap baseliae pada s€ktor
limbah
04 - Penurunar emisi GRK 5 t7 ,47 "/"
terhadap baseline pada s€ktor
IPPU
OS Penurunan emhi GRK 5 6,AO "/"
terhadap l,asetine pada sektor
p€sisir dan kelautan
06.03.01 01 - Meningkatnya keberlanjutaD Ol - Porsi Energi Baru 5 t5,70 "/" r20.256,5
KP: Pembantunan Eneryi pengelolaan energi Terbarukan dalam bauran enerAi
Berkelanj utan
02 - Intensitas enerBi primer 5 136,60 SBM/miliar
rupiah
03 Penurunan intensitas energi 5 0,90 SBM/miliar rupiah
final
06.03-0r.o1 01 - Meningkatnya pembangunan Ol Kapasitas tambahan 2 1.933,3 mesawatt rr3.560,7 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Pengelolaan Energi Baru pembangkit dan penggunaan terpasans pembangkit EBT DAYA MINERAL
Enerai Baru Terbarukan
02 - Pemanfaatan bio)tuel untuk 5 9,60 juta kitoliter
domestik
06.03.01.02 0l - Meningkatnya efisiensi dan 0l - Perc€ntase penyelesaian 5 IOO %" 6.695,4 KEMEI{TERIAN ENERGI DAN SUMBER
PRO-P: Etuiensi dan Konservasi kons€rvasi eneryi p€nj.usunan Standar Kinerja DAYA MINERAL
Energr Energi Minimum (SKEM)
06.03.02 Ol Meningkatnya keb€rlanjutan 0l - Luas lahan gambut 5 30 l.5OO ha 874.598,1
KP: Pemulihan tahan pemulihan lahan terdegadasi yang dipulihkan dan
B€rkelanjutair difasilitasi restorasi gambut
02 - Luas tutupan hutan yang 5 43s.0O0 ha
ditingkatkan secara nasional

SK No 067816 C
FRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VL 16 -

Duturg.tl
PIf/PP/xP/ProP IndtL.td t.rhrd.p Tergct I!.t."I P.l't{E
Afihrr (Rp Jrtr)

03 Persentas€ lahan baku 5 ao o/"


sawah yang ditetapkan sebagai
I-ahan Penanian Pangan
Berkelanjutan (LP2B)
06.03.02.0r 01 - Meningkatnya upaya 01 - Luas ekosistem gambut yang 5 3OO.OOO ha KEMENTERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Restorasi dan restorasi dan pemulihan lahan terkoordinasi dan difasilirasi DAN KEHUTANAN
Pengelolaan tahan cambut sambut restorasi gambut pada 7 pmvinsi
rawan kebaksran hutan
02 Luas lahan gaDbut 5 l.5OO ha
terdegradasi yang dipulihkan di
areal pengauraan lainrya
06.03.02.02 Ol - Meningkatnya upaya ol Luas rehabilitasi hutan dan 5 35.0oo ha 3.275,O KEMEI.ITERIAN UNGKUNGAN HIDUP
PRO-P: Rehabilitasi Hutan tahan rchabilitasi hutan lahan dan lahan s€cara vegetatif DAN KEHUTANAN
dan Reforestasi
02 - Luas penanaman pada 5 4OO.OOO ba
hutan produksi
06.03.02.03 ol - Berkuransnya laju ol Penurunan laju deforestasi 5 200.OO0 ha/tahun 166.O56,9 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP
PRo P: Pensuransan Laju DAN KEHUTANAN
Deforcstasi
06.03.02.04 Ol - Terlaksananya optimasi Ol Jumlah optimasi lahan 5 4l.600 ha 7o5.266,1 KEMENTERIAN PERTANIAN
PRO P: Peningkatan Frtanian
Poduktivitas dan Efi siensi

06.03.03 Ol Meningkatnyapengelolaan Ol - Jumlah sampah yang 5 68,50juta toD 1aa.al7,1


KP: Fenaelolaan Limbah limbah terkelola secara nasional
06.03.03.o1 ol Meninakatnyapenaelolaan 0l - Jumlah penguranSan 5 l7,99juta ton r88.817,1 KEMENTERIAN PEKER.JAAN UMUM DAN
PRO P: Pengelolaan Sampah samPah rumah tangaa timbulan sampah s€cara nasional PERUMAHAN RAKYAT, KEMENTERIAN
Rumah TangAa L1NGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

02 Jumlah penan&amn 5 50,52 juta ton


timbulan sampah s€csra nasional

SK No 067817 C
PRES IDEN
REPU BLIK INDONESIA
- A.VI.17 -

Dul.tlEgrE
m/PP/KP/ProP FITI?Ti1 I!.ltLtor tc!hr&p Trtg.t Alot$l In t El P.hltrnr
(RpJutrl

06.03.04 Ol Meningkatnya keberlanjutar ol- Perusahaan industri 5 46 perusahaan 10.500,o


KP: PenSembangan Industri Hijau menengah besar yang
ters€rtifi kasi Standar Industri
Hijau (SIH) berdasarkan SIH yans
ditetapkaD
06.03.04.o1 Ol MerinBkatnyapenerapan Or Jumlah RancaDgan Standar 5 5 NSPK 1o.500,o KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN
PRO-P: Penerapan Modi6}asi prcses dan teknologi industri Industri Htau
Proses dan Teknolo8i yang lebih berkelanjutan
06.03.05 0l Meningkatnya pemulihan ol Jumlah luas rchabilitasi 5 11.250 ha
KP: Rendah IGrbon Pesisn dan ekosistem pesisir dan kelautan
Laut
06.03.05.01 Or Menirykatn],a upaya ol Jumlah lokasi pemulihan 5 26 lokasi KEMENTERIAN KET-AUTAN DAN
PRO-P: Inventarisasi dan inventariGasi dan rchabilitasi kerusakan pesis;, laut, dan PERIKANAN, KEMENTERIAN DESA,
Rehabilitasi Ekosistem Pesisir ekosrsteD pesisir dan keliautan pulau pulau kecil PEMBANCUNAN DAERAH TERTINGCAL
dan Kelautan DAN TRANSMIGRASI, KEMEI{TERIAN
UNGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

Crt trtl:
2) Prioritas Nasional mencakup rincian Belanja K/L, Dana Transfer Khusus Fisik, dan KPBU, namun belum mencakup dukungan Badan Usaha (BUMN/Swasta);
3) Pro,,€k DAX merupa.kan pagu alokasi Dana Alokasi Khusus Fisik p€r subbidanS per tematik per daerah berdasarkan Perpres Rincian APBN TA 2022.
4) Dukungan terhadap arahan Presiden meliputi:
l. Pembangunan SDM
2. Pembartunan Infrastruktur
3. Penyederhanaan Regulasi
4. Penyederhanaan Birokrasi
s. Transformasi Ekonomi

SK No 067818 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VII.I -

PRIORITAS IIASIOIIAL 7: ME PERXUAT STABILITAS FOLIIUKIIAITKAU DAII TRAITSFORUASI PELAYAIIAIII PUBLIK

rruhrrg.lr
tndtLrtor tcrhritrD Tatg.t
,ilol.rt In t n.t PcLLrlrr
Pr/PP/xP/ProP Alrhr! lRp Jrt )
Prc.ldcr
07 01 Teruujudnya demokrasi Ol - lndeks Demokrasi lndonesia 78,06 35.674.ffi7,7
PN: Memperkuat Stabilitas yana terkonsolidasi,
Polhukhankam dan Transformasi terp€liharanya kebebasan,
Pelayanan Publik mengudtnya kapasitas lembaga-
lembaga demokrasi dan
terjaaanya kesetaraan warga
negara s€cara optimal
75 0/o
02 - Tingkat kepercayaan
masyarakat terhadap konten dan
aks€s infomasi publik terkait
kebijakan daD proSram prioritas
pemerintah

02 - optimalnya kebijakan luar 01 - lndeks Pengaruh dan Pemn 96,30


negeri Indonesia di Dunia lnternasional

03 - Meningkatnya penegakan ol Indeks Pembangunan o,56


hukum nasional yana mantap Hukum
04 - Meningkatnya kualitas Ol - Indeks Pelayaran Publik 4,29
pelayanan publik

05 - Tedasanya keutuhan 01 - Persentase Luas Wilayah 700 "/"


wilayah Negara Kesatuan NKRI yarg Dapat Dijaga
Republik Indonesia Keutuhannya

07.0r Ol - Terwujudnya stabilitas Ol IDI Aspek Kapasitas 77,25 r.749.099,8


PP: Konsolidasi Demokrasi politik ]lang kondusif serta Lmbaga Demokrasi
komunikasi publik yans efektif,
integratif, dan partisipatif

SK No 067819 C
FRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
A.VII.2 -

DuLuogea
Ildttrtor t.rhrd.p Trtg.t Alot rt Inrt nrl Pclrtt.E
P[/PP/xP/ProP Jrtel
lRp

02 IDI Aspek KebebasaD 4 83,00

03 - IDI Aspek Kesetaraan 4 78,82

04 Jumlah resulasi/ kebtakan 3 3 dokumen


tata kelola informasi dan
komunikasi publik di pusat daD
daerah yang terintegrasi sesuai
asas asas keterbukaan informasi
publik (dokumenl

07.o1.o1 01 - Tere,ujudnya stabilitas Ol lkderisasi oleh partai politik 4 74,6 skor 1.Ola.3a5,O
KP: Penauatan IGpasitas politik yana kondusif m€lalui
Lmbasa DeDokrasi penguatan kapasitas lembaga

07.ot.ol.ol 0l - Terwujudnya penguatan 0I Jumlah satker yang 4 549 satker 444.709,7 KOMISI PEMILIHAN UMUM, BADAN
PRO P: Penauatan PeDyelenggara peryelengSara pcmilu difasilitasi dalam penguatan PENGAWAS PEMIUHAN UMUM
penyelenggara pemilu

07.01.01.02 Ol Menguatnyaperaturan ol - Jumlah rekomendasi 3 2 rekomendasi kebijakan 1.100,0 KEMENTERIAN DAT,AM NEGERI
PRO P: Penguatan Peraturan perundansan bidana politik p€nturan perundang undanaar
Perundansan Bidara Politik dan pedoman bidans politik

07.01.o1.o3 0l - Meningkatnya bantuan ol Jumlah bantuan keuangan I t26.376.4t8 126.376,4 KEMENTERIAN DAI,AM NEGERI
PRO-P: Peningkatan Bantuan keuanaan partai politik yang tersalurkan kepada partai
Keuansan Panai Politik potitik yang mendapatkan kursi
di DPR

o7.ol.ol.04 Ol - Menguatnya demolsasi 01 - Jumlah pengurus partai I IOO orang 4.498,9 KEMENTERIAN DAIAM NEGERI,
PRO P: Penguatan Demokasi intemal, transparan8i, dan politik yang memperoleh KEMEMERIAN KOORDINATOR BIDANG
Internal, Transparansi, dan akuntabilitas partai politik p€nguatan ideotogi Pancasila, POLITIK, HUKUM DAN KEAMANAN
Akunt biliras frafiai tlolitik wawasan kebangsaan, dan
pendidikan politik

SK No 067820 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.VII.3 -

IruLungrn
PX/PPlXP/ProP Lttrt?t'!1 IrdtL.tor tcrh.d.p T.tgGt AlolE r IE t lrll Pcht..!r
Atrhrr (RpJEtr)

02 Jumlah rekomendasi 4 rekomendasi kebijakan


kebijakan terkait politik dalam
negeri
o7.ol.ol.o5 Ol Terlaksananyapenguatan 0r Jumlah provinsi yang l5 provinsi 1.700,o KEMENTERIAN DAI-AM NEGERI
PRO-P: PenBuataD Demokrasi di demokrasi di daerah mendapatkan penguatan
Daerah

07.ot.o2 Ol Teronjudnya stabilitas Ot - Terbebas dari ancaDan 4 93,85 skor 3.000,0


KP: Penguatan Kes€taraan dan politik yana kondusif melalui dan/ penggunaan kekerasan yang
Penguatan kesetaraan dan menghambat kebeba$n
berkeyakinan
02 - Keterwakilan perempuan di 6O,aO skor
ledslatil eksekutif, dan yudikatif
07.o7.o2_ot Ol Ters€lenggaranya perdidikan 01 Terbebas dari 4 2.350,O KEMENTERIAN DAI-1\M NEGERI,
PRO-P: Pendidikan Politik dan politik dan pendidikrn pemilih hambatan/gangguan dalam KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
Pendidikan Pemilih yang tepat sasaran dan penssunaan hak pilih dalam PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN
berkelanjutan pemilu ANAK
07.o1.02.03 0l Merdngkatnyakapasitas Ol - Jumlah penaurus ormas 250 kelompok 6s0,o KEMENTERIAN DATAM NEGERI
PRO P: Peningkatan lhpasitas organisasi kemasyarakatan yang mengikuti fasilitasi
Organisasi Kemasyarakatan peningkatan kapasitas
07.o1.03 01 - TeNujudnya komunikasi Ol - Peftenta8€ kepuasan 727.7 t4,8
KP: Peninakatan Kualitas publik yang efektil int€gratif, dan mas}arakat terhadap informasi
Komunikasi PDtrlik partisipatif publik terkait kebtakan dan
program prioritas pemerintah

02 - Persentase koDten informasi a50


publik yane berkualitas
03 - Jumlah SDM bidana 200.000 orang
komunikasi darl informatika yang
kompeten dan profesional

SK No 067821 C
PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VII.4 -

DuLu!g.!
Pr/PPlEl/ProP Ildtt tot tqhr&p T.tgct rltot rl I!3t 8t PGLt .E
lRp .rut.l
Ptcrldcn
07.01.03.0r 01 - Terlaks€nanya penguatan 0l Tata kelola informasi dan 3 27.836,t KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO P: Penguatan Tata Kelola tata kelola informasi dar komunikasi publik di pusat dan INFORMATIKA
Informasi dan Komunikasi Publik komunikasi publik di pusat darl daerah yang terintearasi s€suai
di Pusat dan Daerah daeruh asas-asas keterbukaan informasi
publik
07.0r.03.02 Ol Ters€dianya konten dan 01 - Pers€ntas€ tinAkat kepuasan I 65./" l4t-557,7 KEMENTERIAN KOMUNITGSI DAN
PRO-P: Penyediaan Konten dan akses informasi publik secara masyarakat di wilayah 3T INFORMATIKA
Aks€s Informasi Publik secara merata dan berkeadilan terutama terhadap informasi publik
Merata dan Berkeadilan terutama di wilayah 3T
di wilayah 3T
07.ot.o3.03 0l Terlaksananyapeningkatan Ol - Jumlal SDM bidana 2OO.OOO orang 506.595,7 KEMEI{TERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO-P: Peningkatan Kualitas kualita8 SDM bidana komunikasi komunikasi dan informatika yang INFORMATIKA
SDM Bidang Komunikasi dan komp€ten dan profesional

07.01.03.04 Ol Terlaksananvapeninakatan 01 - Jumlah masyarakat yang I 4.650 orang 2.554,6 KEMDNTDRIAN KOMUNIKASI DAN
PRO-P: Peningkatan Literasi TIK literasi TIK masyarakat mendapat penSenalar TIK INFORMATITA
Mas]€rakat
o7.o1.03.05 0l TerlaksaDanyapenelitian Ol Jumlah p€nelitian strateAis 4 r.500,o KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO P: Penelitian StrateAis strateAis bidang komunikasi dan bidang komunikasi dan INFORMATIKA
Bidang Komunikasi dan informatika informatika

o7.ot.03.06 0l Terlaksananyapenauatan Ol Inde-ks Kcmerdekeen Pds l 76,00 23.106,7 KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO P: Penguatan Peran peran lembaga pers dan jurnalis INFORMATIKA
Lmbaga Pers dan Jumalis
o7.01.03.o7 0l Terlaksananyapeningkatan Or - Jumlah lembaea penyiaran 1 5a bmbasa penyiaran 24.553,9 KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN
PRO-P: Peningkatan Kualitas kualitas lembasa penyiaran yans berkualitas INFORMATIKA
Lmbaga Penyiaran
07.o2 Ol - Meningkatnya efektivita8 0l - Jumlah forum yang dipimpin 5 13 forum 315.816,8
PP: OpriEralisasi Kebijakan Luar diplomasi dan pemanlaatan kerja oleh Indonesia pada tinakat
Negeri sama pembangunan regional dan multjlateral

SK No 067822 C
FRESIDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.VII.5 -

DuLung.n
Plt/PP/xP/ProP IndlL.tor tGrhrllrp Tug.t .rbL..l Ir.trn:l PeLl.r,r
lRp Jutr)
Ptcrldcn
02 - Indeks Citra Indonesia di I 3,90
Dunia Intemasional
03 - lndeks Pelayanan dan 1 aa,oo
Pelindungan wNI di Luar Negeri

07.o2.ol 01 - Menguatnya integritas NKRI 01 Pers€ntas€ penyelesaian 1 35,20 v" 2ta.tt2,o


KP: Penguata! Integriras NKRI dan perlindunsan wNI di luar ka6us WNI dan BHI di luar negeri
dar PerlindunSan WNI di Luar neseri
Negeri

02 - Indeks Kemajuan 2 49,O1


Perundingan Penyelesaian
Perbatasan Maritim

o7.02.ol.oI Ol - Terlaksananya penyelesaian 0l Pers€ntase kemajuan hukum 2 roo o/o


23.272,8 KEMENTERIAN LUAR NEGERI, BADAN
PRO P: Peningkatan dan perbatasan dan percepatan dan perjanjian intemasional di INFORMASI GEOSPAS]AL (BIG),
Intensifikasi Efeldivitas p€metaan batas negara bidara perurdingan penegasan KEMENTERIAN DAI.AM NEGERI
Penyelesaian Perbatasan dan batas darat, peningkataD kerja
Percepatan Pemetaan Batas sama perbatasan dan
Negara pednakatan kerja sama kelautan
,€ng dis€lesaikan
07.o2.ot.o2 Ol - Terlaksananya penguatan 01 lndeks Pemanfaatan dan I aa o/" 194.439,2 KEMENTERIAN LUAR NEGERI, BADAN
PRO P: ttnguatan Perlindungan perlindungan wNI dan BHI di Pengembangan SistEm Inlormasi PELINDUNGAN PEKER.JA MIGRAN
WNI dan BHI di TinSkat Bilateral, tingkat bilateml, regional, Peliayanan dan Pelindungan INDONESIA (BF2M]), KEMEI'ITERIAN
Re8ional, Multilateral Terpadu bagi WNI di Luar Negeri KSTENAGAKER^IAAN

02 - Indeks Pcnguatan Sistem 1 aa "/"


Kelembagaan Pelayanan dan
Pelindungan WNI dan BHI di
Luar Negeri
03 - Indeks Diplomasi I aa 7"
Perlindungan WNI dan BHI di
Luar NeBeri

SK No 067823 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.VII.6 -

DuLu!g.!
m/PPlrP/PtoP :=r1Tt?til InittL.tq tcrhrd.p TEgGt AloL.rt Inrt tr'l PcLtE!.
(Rp Jutd

07.o2_o2 01 - Terlaksananya penguatan Ol - Jumlah proaram/ kegiatan 5 115 prograD /keSiatan 54 _012,9
KP: Penguatan Kerja sama keia sama pembansunan Kerja Sama Selatan Selatan
Pembangunan Internasional Triangular
07.o2.o2.ol 01 Terlaksananyapeningkatan Ol - Jumlah pendanaan keaiatan 5 r54,O0 Rp miliar 51.312,9 KEMENTERIAN PENDIDII!{{,
PRO P: Peningkatan Penggunaan penggunaan sumber sumber dan keda Bama pembangunan KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI,
Sumber Sumber dan Mekanisme mekanisme pendanan baru internasional termasuk KSST SEKREIARIAT NEGARA, KEMENTERIAN
Pendanaan Baru Kerja Sama kerja sama pembansunan KELAUTAN DAN PERIKANAN, BADAN
Pembangunan lnternasional intemasional PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN
07.o2.o2.o2 Ol - Terciptanya lingkurgan yana Ol Tingkat partisipasi aktor 5 2,65-2,74 0/o
2.700,o BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
PRO-P: Penciptaan Lingkungan mendukung (enablins nonpemerintah dalam kegiatan NASIONAL / BAPPENAS
yang Mendukung (Erarhr4g eauircnmenq FEni,]gkata,I kerja sama pembansunan
Dnaronmen.) Perf ngkatan keterlibatan swasta dalam kerja
Keterlibatan Swasta dalam Kerja sama pembangunan
Sama Pembangunan

07.o2.o3 Ol Meningkatnya citra positif di 0I Pers€ntas€p€mberitaan 5 a6 "/" 1.545,O


KP: Peningkatan Citra Positif di dunia inte-masional positif media ma$a internasional
Dunia lrtemasional terhadap kebijakan hubungan
luar negeri RI
07.02.03.or Ol - Tersusunnya kebijakan 01 - Persenta$e dukungan 5 sa o/" 1.545,O LEMBAGA PEI'IYIARAN PUBLIK RADIO
PRO-P: Penyusunan Kebijakan diplomasi publik dan turunannya konstituen internasional REPUBLIK INDONESIA
Diplomasi Publik dan terhadap promosi as€t-aset
diplomasi publik Indonesia
07.o2.o4 01 Meningkatnya peran 0l - Percentas€ prakarsa dan 5 97 0/. 42.747,O
KP: Peningkatan Peran Indonesia Indonesia di tingkat rcAional dan rekomendasi Indonesia yant
di Tingkat Regional dan clobal global diterima dalam pertemuar
tinakat tinggi dan tingkat menteri

02 - Persentase rekomendasi dan 5 97 0/n

prakarsa Indonesia yang diterima


dalam pertemuan tingkat tinggi
dan tingkat menteri ASEAN

SK No 067824 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.VII.7 -

DrLlrngrn
m/PP/xP/ProP
tcrh.d.p T.rgct Alot tt IEt n.t P.l.L(m
(RpJutrl

03 - Pers€ntas€ kesepakatan 5 45./"


kerja sama bilateral di kawasan
Asia Pasifik dan Afrika yang
ditindak lanjuti oleh stdkeholdet
dalam negeri
04 - Persentase keepakatan 5 99'/o
kerja sama bilateral di kawasan
Amerika dan Eropa yang
ditindaklanjuti oleh stdkeholde'
dalam negeri

07 _o2.o4.ot 0r MeninSkatnya inisiatif/ posisi Ot - Jumlah rekomendasi dan 5 270 rekomendasi/ 40.091,9 KEMENTERIAN LUAR NEGERI
PRO P: Peningkatan Indonesia yang diterima prakarsa yang diEampaikan prakarsa
Inisiatif/ Posisi lndonesia yans dalam forum kerja saDa
Diterima multnateral
02 Jumlah rekomenda8i dan 5 260 rekomendasi/
prakaEa Fng disampaikan prakarsa
dalam pertemuan ASEAN

o7.o2.o4.o2 ol - Terlaksananya optimalisasi 0r - Peringkat jumlah pasukan l0 peringkat 2.O55,1 KDMEMERIAN LUAR NEGERI
PRO P: Optimalisasi Kontribusi kontribusi Indonesia dalam perdamaian (PKO) yang dikirim
Indonesia dalam Jajaran lo jajaran lo besar nesara Pemerintah Indonesia
Besar Negara Kontributor MPP ko.tributor MPP PBB
PBB

07.o3 Ol Meningkatnyapenegakan 01 - lndeh Perilaku Anti Korupsi 4 4,06 344.754,t


PP: Penegakan Hukum Nasional dan pelayanan hukum Eerta (nilai)
akses terhadap keadilan

07.03.01 01 Terlaksanaryapenataan ot - Pers€ rl.se judicial rcuieu) 3 lO,l5 dan 5.1a6,0


KP: Penataan Regulasi resulasi yang dikabulkan MK dan MA 9,O5 "/"

SK No 067825 C
PRES ID E N
REPUBLIK INDONESIA
- A.VII.8 -

Dutung.!
PIf/PP/rP/eoP talFti tll tcrhrLp Tirtct Alotrrt Imt.n t P.hLtrEr
Jutrl
lRp

07.03.01.01 01 - Terbentuknya lembaga 01 - Persentase peraturan 3 0,l5 0/o l.ooo,o MAHKAMAH KONSTITUSI RI
PRO P: Pembentukan lambaga pengelola rcgulasi perundang-undangan yang
Pengelola Regulasi

07.03.ol.02 Ol - Terlaksananya pembaruan 01 - Jumlah pengundanaan 3 I tItI 4.la6,o KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI
PRO-P: Pembaruan SubstaGi subsransi hukum rancanaan undana undanS MANUSIA RI
Hukum jangka neneryah

07.03.02 ol Terlaksananyaperbaikan 0t Persentase eksekusi putusan 5 t5 "/" 136.647,7


KP: Perbaikan Sistem Hukum sistem hukum pidana dan perdata
Pidana dan Perdata pedata

02 - Pers€ntas€ pelaku residivis 5 7,56 0/"

07.o3.o2.ot 0l Terlaksanan,.a 01 - Jumlah eksekusi putusan 5 I .577 perkara 4.735,9 MAHKAMAH AGUNG. KE.'AKSAAN
PRO-P: PeryeDpumaan Hukum penyempurnaen hukum ekonomi perdata REPUBUK INDONESIA, KEMENTERIAN
Ekonomi untuk Mendukung untuk mendukunS kemudahan HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI
Kemudahan Berusaha

o7.o3.o2.o2 0l - Terlaksananya penerapan Ol - Pers€ntas€ pengenaan t5 "/" 74.549,4 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAX ASASI
PRO-P: Penerapan Pendekatan pendekatan keadil,an restoratif altematif pemidanaan MANUSIA RI, MAHKAMAH AGUNG,
Keadilan Restoratif KE'AKSAAN REPUBUK INDONESIA,
KOMISI NASIONAL HAK ASASI MANUSIA,
KEMENTERIAN SOSIAL

07.03.02.03 01 Terwujudnya dukungan Tl di Ol - Jumlah wilayah kerja 5 2t2 wllayah keia 30.062,4 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI
PRO P: Dukungan TI di Bidang bidans hukum dan peradilan instansi penegak hukum Jang MANUSTA RI, KEMENTERIAN
Hukum dan Peradilan mengimplementasikan SPPI TI KOORDINATOR BIDANG POLITIK,
HUKUM DAN KEAMANAN, MAHKAMAH
AGUNG, KOMISI PEMBERANTASAN
KORUPSI (KPK), KE.IAKSAAN REPUBUK
INDONESIA, BADAN NARKOTIKA
NASIONAL (BNN)

SK No 067826 C
PRES IDEN
REFUBLIK INDONESIA
- A.VII.g -

Iruku!g.n
hdttstor tcrh.&p Targct
Alol.d Ill't r't PcLt..r
Pn/PP/xP/ProP (RE .rut.,
ftc.ldcn
07.o3.o2.o4 Or - Terlaksananya peningkatan 01 - lndeks Intesitas Hakim 7,36 19.300,o KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA
PRO P: Peningkatan Integritas integritas dan pengawasan hakim
dan Pengawasan Hakim

07.03.03 Ol - Teruujudnya penauatan 0l - Survei penilaian intesritas 5 72,o0 nilai 64_742,5


KP: Penguatan Sistem Anti sistem anti korupsi
Korupsi

07.03.03.or Ol - Tedaksananya penguatar 0l - Persentas€ capaian aksi 5 100 o/o 43.345,3 KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
PRO-P: Pensuatan Implementasi implementasi Strategi Nasional Stranas PK (KPK)
StrateAi Nasional Pencegahan Pencegahan Korupsi
Korupsi

07.03.03.02 Ol Terlaksanaryaoptimalisasi Ol - Jumlah aparat penegak I 160 oranB 21.437,3 KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
PRO-P: Optimalisasi Mekanisme mekanisme pemulihan dan hukum yang mengikuti diklat (KPK), KFJAKSAAN REPUBUK
Pemulihan dan Pengelolaan Aset pemulihan as€t INDONESIA, PUSAT PEI,{PORAN DAN
ANAUSIS TRANSAKSI KEUANGAN
(PPATKI, KEMENTERIAN HUKUM DAN
HAK ASASI MANUSIA RI

07.03.04 ol Terlaksananyapeningkatan OI - Indeks Akses terbadap 5 7 l.ao vo t7a.l0r,9


KP: Peningkatan Akscs terhadap akses terhadap keadilan Keadilan (persen)
Keadilan

07.03.04.01 01 - Tedaksananya penguatan Ol - Aspek bantuan hukum pada 5 7t ao o/. 157.733,9 MAHKAMAH AGUNC, KEMEI.ITERIAN
PRO P: Penguatan l-ayanan layanan keadilan Indeks Ak8es terhadap Keadilan HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI,
Keadilan KOMISI NASIONAL HAK ASASI MANUSIA,
KEIAKSAAN REPUBLIK INDONESIA,
LEMBAGA PERUNDUNGAN SAKSI DAN
KORBAN

07.o3.o4.o2 0l Terlaksananya 01 Aspek kemampuan 5 7 LAO "/" 20.364,O MAHKAMAH KONSTITUSI RI,
PRO-P: Pemberdayaan Hukun pemberdayaan hukum bagi mas,.arat<at pada Indek Aks€s KFJAKSAAN REPUBUK INDONESIA
bagi Masyarakat terhadap Keadilm

SK No 067827 C
FRESIDEN
REFUBLIK INDONESIA
A.VII.10 -

Duturgrr
P!I/PP/xP/PrcP LrdtL.tor tcrhrdrE Tug.t AIohrr In tr l P.l.Lrn.
AfihrE lRp.rutr)
Prc.ftlcll
07.o4 0l - Meningkatnya kualitas Ol - Indek6 Refomasi Birokrasi 4 84,22 240.749,2
PP: Reformasi Birokrasi dan Tata pelaksanaan relormasi birolffasi Rata-Rata Na6ional (K/L)
Kelola instansi pemedntah

02 Indeks Reformasi Birokrasi 4 73,65


Rata Rata Nasional (Provinsi)

03 Indeks Reformasi Birokrasi 4 69,15


Rata Rata Nasional (Kab/Kota)

07.04.ol Ol - Terwuiudnya penguatan Ol - Persentase instansi 4 100,oo % 40.ooo,o


KP: Penguatan Implementasi implementasi manajemen ASN pemerintah dengan Indeks
Manajemen ASN Sistem Merit kateeori baik ke
atas (Kementerian)

02 - Pers€ntase inEtansi 95,OO vo


pemerintah dengan Indeks
Sistem Merit kategori baik ke
atas (LPNK)

03 Pers€ntase instansi 4 61,OO o/o


pemerintah dengan Indeks
Sistem Medt kateAori baik ke
atas (Provtusi)

()4 - Pers€ntas€ instansi 4 20,oo v"


pemerintah dengan Indeks
Sistem Merit kategori baik ke
atas (Kabupaten/ Kota)

07.(x.0I.ol 01 rerbansunnya manajemen 01 Jumlah instansi yang 4 10 instansi pemeriDtah 16.200,0 BADAN KEPECAWAIAN NECARA,
PRO-Pi Manajemen Talenta talenta nasional ASN menerapkan manajemen talenta LEMBACA ADMINISTRASI NEGARA,
Nasioml ASN ASN (K/ L/ hovinsi/ Ikb/ Kota) KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
BIROKRASI

SK No 067828 C
FRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VII.1I -

DuluEg.!
Pr/PP/xP/koP tat-ti tll tcthrdrp Trrfct It t.Bl Pel.L-_E
^lotr.t
(Rp Jutrl

07.o4.ot.o2 Ol Terlaksananyap€ningkatan Ol Jumlah Instansi Pemerintah 4 162 instansi pemerintah 16.800,0 KEMEITTERIAN PENDAYAGUNAAN
PRO P: Peningkatan Penerapan penenpan sistem merit ASN dengan Indeks Sistem Merit APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
Sistem Merit AsN Katesori Baik ke Atas (IP) BIROKRASI, BADAN KEPEGAWAIAN
NEGARA

07.04.0I.03 Ol Menurunnyapelanggaran 0I Persentasepenurunan t5 vo 7.000,o KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN


PRO P: Perluasan Implemertasi disiplin ASN pelanBaarar disipliD ASN ,qPARATUR NEGARA DAN REFORMASI
Sistem Integrita6 BIROKRASI, BADAN KEPEGAWAIAN
NEGARA

07 _o4.o2 0l - Terwujudnya transfomasi 01 - Instansi peEerintah dengan 15O per 547 instansi 30.591,2
KP: Transformasi Pelayanan p€Iayanan publik tingkat kepatuhan pelayanan pemerintah
Publik publik kategori baik (instansi)
07.o4.o2.ol Ol - Terlaksananya pelalanan Ol - Tersedianya portal 4 I sistem infomasi 2.500,0 KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN
PRO-P: Pelayanan Publik publik berbasis elektronik (e pelayanan publik pemerintah APARATUR NEGARA DAN REFORMAS]
Berbasis Dlektronik (lser',rces) s€ruces) yang terintegrasi pusat dan daerah (portal BIROKRASI
yans Terintegrasi pelayanan publikl
o7.M.O2.O2 0l - Terlaksananya perguatan 01 - Jumlah laporan/ pengaduan 5.43O hporan 24.441,2 OMBUDSMAN REPUBUK INDONESIA,
PRO-P: Penguatan Pengawasan penSawasan masyarakat atas masyarakat terhadap KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN
Masyarakat atas Kineda kineda pelayanan publik penyelenggara pelayanan publik APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
Petayanan Publik yans diselesaikan BIROKRASI

07.04.02.03 0l Terlaksanaryapenauatan 0l- Jumlah Unit Pelayanan 4 Y)O Unit Pelayanan 2.250,O LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA,
PRO-P: Penguatan Ekostutem ekostutem inovasi Publik (UPP) ya]lg mer€plikasi Publik KEMEI.ITERIAN PENDAYAGUNAAN
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
BIROKRASI

07.M.O2.O4 Ol - Terlaksananya penSuatan Ol - Jumlal Mal Pelayanan 4 9 Mal Pelayanan Publik r.000,0 KEMEI{TERIAN PENDAYAGUNAAN
PRO-P: Penguatan Pelaj.anan pelayanan terpadu Publik APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
Terpadu BIROKRASI

07.fi.03 0l Tertatanya kelembagaan dan 0l Pers€ntase instansi 4 ao o/" 54.252,1


KP: Penataan Kelembagaan dan pemerintah denSan Indeks
Maturitas SPBE baik ke atas
(Kementerian/l,embasa)

SK No 067829 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.VII.12 -

Irutu!g.!
P!I/PP/xP/ProP I!dlLtd tcrh.dep Tltgct Alolr.t In3t rt PGLL..D
(Rp Jutr)

02 Persentase instansi 60 v"


pemerintah denaan Indeks
Maturitas SPBE baik ke atas
(Provitrsi)

03 Pers€ntase instansi 4 30 0/o

p€merintah dengan lndeks


Maturitas SPBE baik ke atas
(r.ab/Kota)

07.0.+.03.ol Ol Terlaksananyapenataan ol Jumlah instansi yang ditata 4 2l instansi p€merintah l.ooo,o KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN
PRO P: Penataan Kelembagaan kelembasaan kelembasaannya APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
BIROKRASI

07.o4.o3.o2 0l- Meningkatnya nitai Indeks 0l - Nilai lndek Domain Tata 4 2,1 53.252,1 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
PRO P: Penerapan SPBE Domain Tara Kelola SPBE Kelota SPBE Nasional NASIONAL / BAPPENAS. LEMBAGA
Terintegrasi KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA
PEMERINTAH (LKPD, ARSIP NASIONAL
REPUBUK INDONESIA, KEMENTER]AN
PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI

07.o4.o4 or - Terwujudnya rcformasi 01 - PeG€ntas€ instansi 93 "/" 115.945,9


KP: Reformasi Sistem sistem akuntabilitas kinerja pemerintah yanA mendapatkan
Akuntabilitas Kinerja Opini WTP
(Kementerian / Lmbasa)

02 - Pers€ntas€ instansi 4 93 "/"


pemerintah yaDa mendapatkan
Opini wTP (Provinsi)
03 Persentase instaNi a2 0/"
pemerintah yana mendapatkan
Opini WTP (k?bupaten)

SK No 067830 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VII.13 -

DuI.rl!8r,r
Pll/PPlxP/ProP i]'ftTll.l|nt t.rhrit.p T"rg"t ltotrrt Itl'trlrl P.Lll!.ra
Anh.r (Rp Jut.)

04 Pers€ntas€ instansi 4 93 "/"


pemerintah yana mendapatkan
Opini WTP (Kota)
05 Persentase instansi 4 9A v"
pemerintah dengaD skor B ke
atas terhadap SAKIP
(Kementerian/ Lmbasa)

06 Pers€ntase instansi 4 90 0/o

p€merintah dengan skor B ke


atas terhadap SAKIP (Provinsi)

07 Pers€ntas€ instaDsi 4 65 0/"


pemerintah dengan skor B ke
atas terhadap SAXIP
(I(abupaten/ Kota)

07.04.04.ol OI Menintkatnyakualitas 0l Jumlah rekomendasi 4 9 rekomendasi kebijakan s.100,0 LEMBAGA KEBIJAXAN PENGADAAN
PRO P: Penguatan Pengelolaan kebija.kar Reformasi Biroka6i kebiiakan Reformasi Bimkrasi BARANG/JASA PEMERINTAH (LKPP),
Refomasi Biokrasi KEMEMERIAN PENDAYAGUNAAN
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
BIROKRASI

07.o4.o4.o2 0l - MeninSkarnya sistem ot - Jumlah rekomendasi hasil 4 I1o.445,9 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN
PRO P: Penguatan Sisten akwitabilitas kinerja pensanJasan kineda PEMBANGUNAN (BPKE
Akuntabilitas Kineta pembangunan

07.05 0l - Terjaganya stabilitas Ol - Indeks Kekuatan Militer 2 o,24 32.988.r03,8


PP: Menjasa Stabfitas Keamanan Pertahanan dan keamanan

02 - Indeks Terorfume Global 5 4,34

SK No 0.67831 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.VII.14 -

Dutulgtr
.rrl'Flirril IniltL.tor tcrhrihp T.rgGt
Alot .t Inrtrr.t PcLll'rtlr
Plr/PPlxP/ProP Jutrl
(Rp

>55 o/o
03 - Pers€ntase orang yana 3
merasa aman b€rjalan s€ndirian
di area tempat trraaalnya
04 - Indeks Keamanan dan 3 3,20
Ketertiban Masyarakat
07.o5.01 Ot - Menguatnya kea.manan 0l - Indeh Risiko Terorisme 3a,oo 955.948,6
KP: PeDtuatan Keamanan Dalam dalam negeri (Pelaku)
Negeri
02 lrdek6 Risiko Terorisme 54,26
(Tareet)
03 Angka pelanggaran lintas 4 <250 pelanggaran

(x - Anska kejadian konflik 4 as kejadian


05 Anaka korban pengungsi 4 < 1s.fin orang

07.0s.01.or 01 Meninakatrya deradikaltuasi Ol - Clearance rate tercisme 5 77 0/o 629.O39,4 BADAN NASIONAL PENANGGUT,ANGAN
PRO-P: Peningkatan dan p€nanganan terorisme TERORISME (BNPN, BADAN INTELIJEN
Deradikalisasi dall Penanganan NEGARA, KEMENTERIAN SOSIAL,
KEPOUSIAN NEGARA REPUBUK
INT'ONESIA

02 Jumlahderadikalisasi 5 125 orang


terhadap terEangka, terdakwa,
terpidana, naiapidana tcrorbme,
mantan narapidana terorisme,
s€rta oranS atau kelompok orang
terpapar paham radikal terorisme
03 Jumlah kegiatan 5 128 kegiatan
penceeahan tindak pidana

SK No 067832 C
FRES IOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VII.15 -

Dr*urgrn
PIf/PP/xP/PtoP &r..rrtr IndtL.tor t rhrdrp Trrg.t AJoL.rt In tr l Pcht-m
Atrhr! lRp Jltrl
Ptc.ldcr
04 - Jumlal instansi yang 5
berparthipasi altif dalam
sinergisitas penanggulangan

07.05_0r.02 01 - Terlaksananya pengamanan O I - Jumlah objek vital dan 5 2.179 objek vital dan 20.ooo,o KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK
PRO-P: Pengamanan Objek Vital objek vital dan target rentan target rentan yang mendapat target rentan INDONESIA
dan Target Rentan
07.o5.ol.03 01 Terlaksananyap€nguatan 0r Jumtah pos pamtas, posal, 2 56 m' 278.870,5 KEPOUSIAN NEGARA REPUBLIK
PRO-P: Penguatan Pertahanan pertahanan dan keamanan di pos pol subs€ldor, dan PLBN INDONESIA, BADAN NASIONAL
dan Keamanan di Perbatasan dan perbatasan daD pulau terluar yang dibangun PENGELOL,A PERBATASAN (BNPP).
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI
MANUSIA RI, KEMENTERIAN
PEKER-'AAN UMUM DAN PERUMA}IAN
RAKYAT, KEMENTEzuAN PERTAHANAN

02 - Panjang jalan in8peksi 2 2O0 ldn


patroli perbatasan
03 Jumlah penduduk 1 180 orang
perbatasan yang diberdayakan
dalam sistem hankamor
04 Jumlah Pulau Pulau Kecil 2 49 PPKT
Terluar (PPKTI yang ditingkatkan
sarana prasarana pertahanan
dan keamanannla
o7.05.ol.04 Ol Tertanganinya konflik secara 0l TertangAulanginyapotensi 5 23 kasus 26.476,9 KEMENTERIAN DAIAM NEGERI,
PRO-P: Penanganan Konflik koDflik sosial di tinBkat KEMENTERIAN SOSIAL, KEPOLISIAN
s€cara Humanis kabupaten NEGARA REPUBLIK INDONES]A

02 Jumlah anggota satuan yang I 9O0 orana


mendapatkan pelatihan
penanganan konflik secara
humanis

SK No 067833 C
PRESIOEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VII.16 -

DuLulge!
P!I/PPlrPlProP Irdltrtof tdhr&p T.rgGt
Alotrrt Ind.n l PcLtrr
Jutrl
lRp
Prc:ldcn
07.05.oI.05 0l - Tervujudnya keselamatan or Jumlah korban bencana 120.000 orans 1.161,4 KEPOUSIAN NEGARA REPUBLIK
PRO P: Keselamatan dan dan reintegrasi di wilayah ravan yang diselamatkan INDONESIA
Reintearasi di Wilayah Rawan

07.05.o2 01 Terwujudnya kemampuan Ol - Pemenuhan MEF 4 a6 0/o 26.522.436,3


KP: Penguatan Kemampuan pertaharan yang kuat dibarengi
Pertahanan Dibarengi Confdence Confrde nce B,lilding Mrc uft s
Buildins Measurcs ICBMI (cBM)
02 PeB€ntas€koDtribusi 5 >50 0/"
industri pertahanan
07.o5.02.0I 0l - Terlaksananya pengadaan ol Jenis alutsista yang 4 23 jenis 12.o20.o92,l KEME}TTERIAN PERTAHANAN
PRO P: Pengadaan Alutsista
07.o5.02.02 0l Terlaksananyapemeliharaan Ol - Jenis alubista yang 4 20 jenis 8.209.009,6 KEMEIITERIAN PERTAHANAN
PRO-P: Pemeliharaan dan dan p€rawatan alutsista
Per.Mlen Alut-sist
07.0s.02.03 O1 - Terlaksananya 0l Jumlah sarpras pertahanan 2 s jenis 794.393,6 KEMENTERIAN PERTAHANAN
PRO P: Pembangunan Sarana- pembangunan sarana prasarana yans dibansun
Prasarana Pertahanan
07.o5.o2.o4 0l - Teruujudnya Ol - Jumlah sarpras 2 25jenis 2.312.527,1 KEM ENTERIAN PERTAHANAN
PRO P: Peningkatan pmfesionalisme dan profesionatsme dan
Profesiona.Iiarne dan k*€jahteraan prajurit yang kesejahteraan prajurit yang
Kesejahteraan Prajurit meningkat dibansun
07.05.02.05 0r Terlalsaranya Ol - Jumlal Bistem siber 4 38.720,0 KEMENTERIAN PERTAHANAN
PRO P: Pembangunan pembanaunan pertahanan siber pertahanan yang dibanaun
Pertahanan Siber
07.05.02.06 or Jenis alpalhankam iDdustri 01 - Jenis alpalhankam irdustri 5 s jenis 3.147.693,8 KEMENTERIAN PERTAHANAN
PRO-P: PcmbanAunan dan pertahanan yang diadakan pertalanan yanA diadakan
Fengembangan Industri

SK No 067834 C
PR E S IDEN
FIEPU BLIK INDONESIA
- A.VII.17 -

Drkr!g.r
Plt/PPlxP/ProP tn ltt td tcrh.&p Trrgct AIoL.rn I t n l P.LL..m
Anh.! tRp Jut l

07.05.03 01 Tereujudnya penguatan Ol - Angka pelanggaran hukum 4 2a6 jumlah t_o51.274,5


KP: Pensuatan Keamanan Laut keemena. di laDt
07.05.03.02 Ol - Terlalsananya operasi Ol Persentas€ cakupan WPP 4 65 v" 1.050.353,9 BADAN KEAMANAN LAUT,
PRO-P: Penguatan Ikpasitas keamaDan laut yang kuat NRI yang dipantau dari keaiatar KEMENTERIAN KELAUTAN DAN
Operasi Keamanan Laut illegal fishins PERIKANAN, KEMENTERIAN
PERTAHANAN
07.05.03.03 01 Terwujudnya penyeleEaian ol Clearance rate ri,)dak pidana ao o/o 920,6 KEPOUSIAN NEGARA REPUBUK
PRO-P: Pengkatan Penyelesaian kasus keamanan laut yang laut INDONESIA
Kasus Keamanan Laut
07.05.04 01 - Terwujudnya penguatan 01 Angka prevalensi I t.&6 "/" 4.286.234,1
KP: Penguatan Keamanan dan keamanan dan ketertiban penyalahAuna narkotika
Ketertrban Masyarakat
02 Cime rate 4 112 oran8/ 100.000
penduduk
03 Pelayanan publik Polri yang 4 64 "/"

07.05.04.01 01 - Meningkatnya pencegahan Ol clean @ rute tindak pidana 87 "/" 193.907,4 BADAN NARKOTIIG NAS]ONAL (BNN),
PRO-P: Pencegahan dan dan p€mb€rantaian p€redaran KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK
Pemberantasan Peredaran G€lap gelap narkotika dan prekuftor INDONESIA
Narkotika dan Prckursor
Narkotika
02 - Jumlah kawasar yang pulih 5
dari tanaEaD terlaranp
07.o5.o4.o2 ol Meningkatnyapencegahan Ol - Indeks Ketahanan Diri s2,oo 79.540.O BADAN NARKOTIKA NASIONAL (BNNI,
PRO P: Peningkatan Pencegahan penyalahgunaan dan rehabilitasi Reftaja KEMENTERIAN PEMUDA DAN
Penyatahguraan dan Rehabilitasi penyalahguna narkotika Ot.AHRAGA
Penvalahsuna Narkotika
02 - Persentas€ perubahan 7,O o/o
kualitas hidup
pecandu/ penyalahsuna/ korban
penyalahaunaan narkotika aspek
Iisik

SK No 067835 C
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
- A.VII.18 -

D*u'grtr
tGrhr.l.p Trrgct Inrtral PeLL..n
PrlPPl,rPlPtuP (Rptu.)
o/o
03 - Persentas€ perubahan 1 7,O
kualitas hidup
pecandu/penyalahguna/korban
penyalahgunaan narkotika aspek
Dsikolosis
04 - Pers€ntas€ perubahan I 6,0 "/"
kualitas hidup
pecandu/ penyalahguna/ korban
penyaliahgunaan narkotika aspek
hubunsan sosial
05 Per6entas€ perubahan I 5,O "/"
kualitas hidup
pecandu/ penyalahsuna/ korban
p€nyalahgunaan narkotika aspek
sumber dava linrkunqan
06 Indeks Kepuasan l,ayaDan 4 3,13
Rehabilitasi
07.05.04.03 01 TertanSaninya kasus TPPO, 0l Cleamnoe mte tindak pidana 4 84 Vo 72.999,6 KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK
PRO P: Penanganan Kasus TPPO, serta kejahatan terhadap TPPO serta kejahatan terhadap INDONESIA
serta Kejahatan terhadap perempuan, anak, dan keloDpok percmpuan, anak, dan kelompok
Percmpuan, Anal, dan Kelompok
Rentan Lainnya
07.05.0+.04 ol - Terlakananya peningkatan 01 - Indeks Kepuasan layanan 4 4,3 41.533,3 KEPOUSIAN NEGARA REPUBUK
PRO P: Peningkatan Layanan layanan kepolisiar Fng Presisi I(epolisian INDONESIA
Kepolisian yang Presisi s€bagai sebasai kelanjutan promoter
Kelanjutan Promoter
02 Clearance nte 65 0/n

03 - Cleara ce raE rindak pidana 59 0/"


kejahatan perbankan dan TPPU
07.05.04.05 01 - Terlaksananya pengadaan Ol Jumlah alnatsus dan 2 6 paket 3.304.284,1 KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK
PRO P: Pengadaan Almatsus dan almatsus dan alpalkam alpalkam kepolisian INDONESIA
Alpalkam Dukungan tayanan dukunsan layanan kepolisiar
KeDolisian

SK No 067836 C
PRES IDEN
REPUELIK INDONESIA
- A.VII-I9 -

DrtuDgE
PIf/PPIBP/ProP Indlkrtor t.rlrd.p Trtg.t uoL.tt h.t.rl IiehLr.-.
Jut l
(Rp

02 Pers€ntase alrnatsus dan 5 30 "/"


alpalkam kontribusi industri

o7.o5.04.06 0l - Meningkatnya ol Jumlah personel yana I 9.517 personel 649.965,6 KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK
PRO P: Peninakatan prcf$ionalisme dan tcrs€rtifikasi diklat profesional INDONESIA
Profesionalisme dan kesejahteraan anssota Polri
Keseiahteraan Anesota Polri
02 Jumlah urit pemenuhan 2 603 unit

03 Jumlah rumah sakit yang 2 I unit


dibansun/ meninskat

04 Persentasep€nyelesaian 4 7A v"
Denmduan maavarakat
07.05.o5 01 - Terwujudnya ketahanan dan Ol Skot Globol Cgber Se&rtt! t,2 0,426 nilai 172.2tO,4
KP: Penguatan Keamanan dan keamanan siber yans kuat

07.05.o5.o1 0l Terlaksananya ot - skor Pitar Techi.cl pada 2 0,171 dlai 14.257,2 BADAN INTELUEN NEGARA, BADAN
PRO-P: Pembangunan dan pembanSunan tim cepat tanggap Global Clrbercearits Index lGcll SIBER DAN SANDI NEGARA
Perguatan Tim Cepat TantBap keamanan siber yang kuat
Keamanan Siber
o7.05.05.02 Ol Terlaksananya Ol Skor Pilar O'ganizartonzl 4 0,133 nilai 125.178,4 BADAN SIBER DAN SANDI NEGARA,
PRO-P: Penguatan Infrastruktur, pembangunan infrastruktur, p€.da Global Cvbercearity hdex BADAN INTEUJEN NEGARA,
SDM, dan Regulasi Keamanan SDM, dan regula8i keananan (Gcr) KEPOLISIAN NEGARA REPTJBUK
SitFr siber yang kuat INDONESIA, KE.IAKSAAN REPUBUK
INDONESIA
02 - Skor Pilar lecftnica, pada 2 0,171 nilai
clobal Cuberceclttitu Index IC,CI)
03 - Skor Pilar @pacitg Buildtug I 0,189 nilai
pAda Global Csberceatfiy Inde-x
{GCII
07.05.05.03 ol - Terlaksananya p€nyelesaian 01 Clamne rote tindak pidana 5 63 v" 16.43 t,6 KEPOUSIAN NEGARA REPUBLIK
PRO P: Penyelesaian Kejahatan kejahatsn bidans sib€r sib€r INDONESIA, KEIAKSAA].I REPUBLIK
INDONESIA

SK No 067837 C
PRESIDEN
REPUBLIK INOONESIA
- A.VII.20 -

r-]i['ffi
PS,lDlplDrol ittt-r tlrrtrii T.rtrt .lclrd il!?rta:rlE ll'!?a:ll
Arafa! lRtJ(.,
kGdaGr
07 05.o5.o{ Ol - Tcreujudny. pancalahan 0l - Skor Pihr coqp.rd&'l Dadr t,5 0,139 nlhi t5.94lt,l BADAN II'TEIJJEN NEOARA
PRO-P Pcnc{ahen lGJeh.trn kcjahetm rib.r rtrcLlur drtalcybct a nnf /,arrer8lccll
srbcr d.n F.nDtkrtrn lcqa Pcningket tr kcrJa l.br
sL6.lnr.6..ioml a r Stb.r intm.i.n.l bid.n. .r:bcr
C.trt.!t
2l Priorit a N.lion l D.ncrkup rinci.n B.lenja K/L, Drna TranaGr (huaua Firk, drn (PBU, nrmun blua E.ncrlup dukun!.n Bedan U.ah. (BUXN/Swa.trli
3) PrEyck DAl< darupakin palu alokr.i Dara Alokaai Nhqrua Firk Fr tubbrd.nt par tamatrk Fr dlcrah bcrd{arker F.r?r!. Riicretr APBN TA 2022.
4l Dukunt n t rhad.p.rrhr', Pr6id.n m.hputi.
f. Pltnb.ntu!.n SDM
2. Plsb.ryu Ir hfrratrulicur
3. Prrrrdcrhanlas R.{uL.t
4. Pmyrderhanarn Birolrlai
5. Tran.fodra.i EkonoDi
PRESIDEN REPUBUK INDONESIA,

ttd.
Salinan sesuai denga.n aslinya JOKO WIDODO
SEKRETARIAT NEGARA
INDONESIA
Perundang-undangan dan
Hukum,

Djaman

SK No 053036 C

Anda mungkin juga menyukai