Anda di halaman 1dari 2

Tugas Mata Kuliah Biologi

Nama : GIAN VERARY


NIM : 2310962001
Fakultas Pertanian / Jurusan Kehutanan
Universitas Muhammadiyah Palu

EKOSISTEM TUNDRA

Definisi Ekosistem Tundra

Dilansir dari National Geograhic, ekosistem tundra adalah daerah tanpa pohon yang ditemukan di Kutub Utara
dan di puncak gunung. Biasanya ekosistem tundra memiliki karakteristik atau ciri iklim yang dingin dan
berangin, namun curah hujannya sedikit. Uniknya, tanah tundra selalu tertutup salju hampir sepanjang tahun.
Namun, di saat musim panas, di tanahnya akan muncul banyak semburan bunga
liar. Sedangkan Encyclopedia Britannica menjelaskan bahwa tundra merupakan zona tanpa pohon atau tanah
berbukit yang sering ditemukan di daerah dingin.

Ciri-Ciri Ekosistem Tundra

Berdasarkan pengertian dan penjelasan dari berbagai sumber, maka ekosistem tundra memiliki ciri-ciri
sebagai berikut :

1. Ekosistem tundra lebih sering ditemukan di daerah puncak gunung, tanah berbukti, atau kutub.
2. Kondisi iklim ekosistem tundra adalah dingin, berangin, curah hujan rendah.
3. Sebagian besar tundra hampir selalu ditemukan dalam kondisi tertutup salju sepanjang tahun.
4. Hewan yang tinggal di ekosistem tundra adalah domba, marmut, burung yang hidup di gunung, dan
serangga dataran rendah.
5. Dengan suhu dan kondisi iklimnya, keanekaragaman vegetasi atau tumbuhan di ekosistem tundra sangat
rendah.
6. Rendahnya curah hujan dan berada di ketinggian membuat ekosistem tundra memiliki drainase atau
penyaluran air yang sulit.
7. Dibandingkan wilayah dataran rendah, keanekaragaman komponen biotik seperti hewan dan tumbuhan di
ekosistem tundra termasuk rendah.
8. Wilayah tundra identik dengan tanah berbatu yang luas dengan banyak semak atau lumut di sekitarnya.
9. Pada awal musim gugur, wilayah tundra akan lebih berawan karena sejumlah besar air siap untuk
mengalami penguapan.
10. Wilayah tundra memiliki tanah berpila yang terjadi akibat pergerakan tanah dan batuan pada lereng dan
tanah datar.
Manfaat Tundra

Meskipun kondisi iklim menyebabkan tidak banyak hewan dan tumbuhan berkembang di ekosistem tundra,
tundra tetap bermanfaat bagi manusia. Wilayah tundra sering menjadi penghasil ikan salmon terbesar di dunia,
yang merupakan salah satu jenis ikan konsumsi untuk manusia. Selain itu, di wilayah tundra juga terdapat
kilang minyak bumi yang dimanfaatkan oleh Benua Amerika dan Eropa. Oleh sebab itu, tidak jarang terdapat
banyak aktivitas industri di wilayah tundra. Namun, hal ini menyebabkan kerusakan lanskap tundra. Aktivitas
industri kilang minyak juga dapat meningkatkan risiko tumpahan bahan kimia beracun di tanah tempat hewan
dan tumbuhan hidup. Namun, ada juga wilayah tundra yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat wisata oleh
manusia, contohnya Tundra Arktik. Biasanya manusia mengunjungi tundra sebagai tempat wisata untuk
menikmati pemandangan, mendaki, berkemah, melihat satwa liar, meneliti lingkungan, dan fotografi.

Contoh Ekosistem Tundra

Ada dua contoh tundra yang paling dikenal, yaitu Tundra Arktik dan Tundra Alpine.

1. Tundra Arktik
Tundra Arktik adalah tundra yang terletak di Kutub Utara, dengan suhu rata-rata -30 sampai 20 derajat
Fahrenheit. Diketahui ada sekitar 1.700 jenis tunbuhan yang hidup di Tundra Arktik, seperti semak, lumut
rusa, lumut hati, dan rerumputan. Tumbuhan yang berhabitat di Tundra Arktik berukuran pendek dan
hidup secara berkelompok untuk menahan suhu dingin dan salju. Sebagian tanaman tumbuh di antara
cekungan bebatuan untuk berlindung dari salju selama musim dingin. Sementara hewan yang hidup
di Tundra Arktik antara lain kelinci kutub, tupai, rubah kutub, beruang kutub, serigala abu-abu, lembu
kesturi, dan sebagainya.

2. Tundra Alpine
Tundra Alpine sebagian besar ditemukan di belahan bumi utara, terutama daerah pegunungan di seluruh
dunia. Kondisi alam di Tundra Alpine yaitu memiliki suhu yang terlalu rendah dan angin yang terlalu
kencang, sehingg sulit untuk hidup pepohonan. Meski begitu, kita masih dapat menemukan rumput
tussock, pohon kerdil, semak berdaun kecil, dan semak belukar di wilayah Tundra Alpine. Sementara
hewan yang tinggal di Tundra Alpine antara lain kambing gunung, rusa, domba, kumbang, dan kupu-
kupu. Pada saat musim tanam, suhu malam hari di Tundra Alpine mencapai di bawah titik beku selama
180 hari.

Anda mungkin juga menyukai