NPM : 1713034033
PRODI : Pendidikan Geografi (Kelas A)
MATA KULIAH : Ekologi Geografi (KGO616304)
DOSEN : Drs. Buchori Asyik, M.Si. / Dr. M. Thoha BS Jaya, M.S.
Ekosistem Tundra adalah tempat dimana terjadi hubungan timbal balik antara
wilayah yang didominasi oleh es dengan makhluk hidup yang hidup disekitarnya.
merupakan sebuah ekosistem yang sebagian besar wilayahnya ditutup oleh es,
dimana tanahnya sebagian besar merupakan batuan induk yang telah mengalami
sedikit pelapukan
biasanya pengembangan ekosistem ini tidak dapat bertahan lama, rata-rata
hanya dapat bertahan sekitar 30-140 hari.
wilayah yang menjadi pembentukan ekosistem ini merupakan wilayah yang
memiliki curah hujan rendah, yaitu sekitar 100-250 mm/tahun.
memiliki musim dingin yang panjang yaitu sekitar 9 bulan dan juga gelap,
sedangkan musim panasnya berlangsung dengan cepat yaitu hanya 3 bulan dan
terang
merupakan wilayah yang memiliki kecepatan angin tinggi dan juga suhunya
yang dingin dengan rata-rata suhu tertingginya hanya 10 derajat Celcius
sedangkan suhu terendahnya mencapai -35 derajat Celcius
merupkan wilayah yang memiliki tanah yang bersifat permafrost yaitu bagian
bawah tanah yang membeku secara permanen.
wilayah yang memiliki setidaknya 20% dari daerah artik dari permukaan tanah
bumi
dilihat dari segi keanekaragaman biotiknya yang rendah, struktur vegetasinya
sederhana serta musim pertumbuhan dan reproduksinya sangat pendek
Penyebaran Ekosistem Tundra
Penyebaran ekosistem tundra yang dilihat dari segi flora dan juga fauna.
Flora
Fauna
ekosistem tundra dapat dijumpai pada hewan yang memiliki bulu tebal sehinnga
tubuhnya tetap merasa hangat, contohnya adalah hewan bison kutub, rusa kutub,
pingun, singa laut, rubah, kelinci salju dan beruang kutub
selain terdapat di hewan yang memiliki bulu tebal, ekosistem tundra juga dapat
ditemukan di hewan unggas seperti burung elang dan burung hantu
tidak hanya di darat, ekosistem ini juga terdapat di air. Dan beberapa hewan
yang terlibat dalam hal ini adalah paus putih dan paus bertanduk
Setiap ekosistem memiliki jenis dan dampaknya bagi lingkungan sekitar. Berikut
adalah jenis dari ekosistem tundra serta dampak positif maupun dampak negatif dari
ekosistem tundra.
Jenis
Dampak Positif
dengan adanya ekosistem tundra ini maka akan meningkatkan hasil ikan salmon
ekosistem ini juga dapat digunakan sebagai tempat hidup bagi paus beluga dan
paus harwhal
selain sebagai tempat hidup bagi paus, ekosistem tundra ini juga sebagai tempat
tinggal bagi orang suku es-kimo
sebagai tempat hidup bagi hewan-hewan yang memang hidup di tempat yang
dingin seperti penguin, beruang kutub, rusa kutub dan lain sebagainya
Dampak Negatif
Berikut adalah dampak negatif dari hilangnya ekosistem tundra di bumi ini :
hilangnya ekosistem tundra ini akan berakibat dan berdampak pada pemanasan
global
adanya ekosistem tundra ini juga dapat menyebabkan hilangnya
keanekaragaman hayati
(Sumber : https://ilmugeografi.com/biogeografi/ekosistem-tundra)