Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK LAPANGAN

MATA KULIAH BIOTEKNOLOGI LINGKUNGAN

JURUSAN ILMU LINGKUNGAN


PROGRAM STUDI ILMU LINGKUNGAN
FAKULTAS KEHUTANAN DAN ILMU LINGKUNGAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
2023
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) TERM OF REFFERENCE (TOR)
JURUSAN ILMU LINGKUNGAN FHIL UHO
TAHUN ANGGARAN 2023

Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian Pendidikan, kebudayaan, Riset,


dan Teknologi
Unit Eselon I : Sekretariat Jenderal Kementerian Riset,
Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Unit Eselon II/Satker : Universitas Halu Oleo
Program : Pengajuan Dana Praktikum Mata Kuliah
Bioteknologi Lingkungan Jurusan Ilmu
Lingkungan Fakultas Kehutanan dan Ilmu
Lingkungan Universitas Halu Oleo
Hasil : Terlaksananya praktikum Mata Kuliah
Bioteknologi Lingkungan TA. 2023/2024
Kegiatan : Belanja penyediaan barang dan jasa BLU
lainnya dalam kegiatan praktikum Bioteknologi
Lingkungan Jurusan Ilmu Lingkungan
Output : Laporan Praktikum, Dokumentasi Praktikum
dan Nilai Praktikum
Sub Output : -
Indikator Kinerja : 1. Tersedianya laporan praktikum dari
praktikan
2. Nilai Praktik mahasiswa
Satuan Ukur dan jenis Keluaran : Dokumen
Volume : 1 paket dokumen

A. LATAR BELAKANG

Meningkatnya kualitas hidup serta nilai-nilai budaya manusia itu sendiri akan menuntut

peningkatan dari kulitas kebutuhannya, sedangkan pertambahan jumlah populasi manusia akan

meningkatkan kuantitas kebutuhan tersebut. Untuk memenuhi kebutuhan manusia tersebut maka

berkembanglah suatu kemajuan teknologi baru yang memberikan kesempatan kepada manusia

untuk menjadi arsitek kehidupan yaitu Bioteknologi. Bioteknologi berasal dari kata “bio” dan
“teknologi” yang dapat diartikan sebagai penggunaan organisme atau sistem hidup untuk

memecahkan suatu masalah atau untuk menghasilkan produk yang berguna.

Dalam kurun waktu 20 tahun terakhir ini, Bioteknologi telah mengalami perkembangan

sangat pesat. Di beberapa negara maju, Bioteknologi mendapatkan perhatian serius dan

dikembangkan secara intensif dengan harapan dapat memberi solusi untuk mengatasi berbagai

permasalahan yang dihadapi manusia pada saat ini maupun yang akan datang. Pesatnya

perkembangan ilmu dan teknologi menjadikan sebagai salah satu bidang ilmu dalam biologi

yang harus dikuasai. Bioteknologi memiliki peranan positif bagi dunia pertanian, kesehatan serta

lingkungan. Dalam dunia pertanian, bioteknologi membantu untuk mengurangi krisis pangan,

memperbaiki kualitas pangan dan meningkatkan jumlah produksi hasil pertanian. Di bidang

kesehatan, bioteknologi dapat mendiagnosis suatu penyakit genetis maupun non genetis serta

mengobati penyakit tertentu. Dalam bidang lingkungan, bioteknologi dapat meningkatkan

kualitas lingkungan yang telah tercemar.

GAMBARAN UMUM

Bioteknologi merupakan teknologi yang berwawasan lingkungan dengan memanfaatkan

organisme khususnya mikroorganisme atau bagian-bagian dari organisme seperti sel hewan, sel

tumbuh-tumbuhan dan enzim sehingga dihasilkan produk akhir yang mempunyai nilai lebih

tinggi.

Konsep pembangunan yang dikembangkan di Indonesia adalah konsep pembangunan

berkelanjutan yang berarti bahwa pembangunan yang dilakukan sekarang harus mengindahkan

generasi mendatang untuk mencukupi kebutuhannya. Dalam pengertian yang luas, strategi

mendatang untuk mencukupi kebutuhannya. Dalam pengertian yang luas, strategi pembangunan

berkelanjutan bermaksud mengembangkan keselaran antar umat manusia serta keselarasan antar
manusia dan alam. Dalam pembanguanan berkelanjutan, pemilihan teknologi merupakan pilihan

yang sangat tepat dalam pelaksanaan pembangunan berkelanjutan.

Pada dasarnya terdapat dua pendekatan dalam penerapan bioteknologi sehubungan

dengan usaha pengendalian pencemaran lingkungan, yang pertama adalah menghasilkan produk-

produk yang ramah lingkungan dengan melakukan modifikasi proses dan rekayasa bentuk fisik

dan kimiawi produk, pendekatan yang kedua adalah mengatasi pencemaran yang sudah terjadi

atau akan terjadi.

B. OUTPUT

Tersedianya laporan praktikum dari peserta praktikum dan nilai praktikum dari dosen dan

atau koordinator asisten.

C. STRATEGI PENCAPAIAN OUTPUT


1. Metode Pelaksanaan

 Kunjungan Lapangan : Kunjungan lapangan dimaksudkan untuk melihat praktek

penerapan pengetahuan yang didapatkan dari hasil pembelajaran di kelas sedangkan.

tujuan dari kegiatan kunjungan lapangan adalah melihat sejauh mana pengetahuan

yang didapat dikelas dapat secara efektif dilaksanakan di lapangan termasuk factor-

faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilannya.

 Praktikum : Setiap mahasiswa dapat melakukan diskusi singkat dengan

petugas/pegawai di TPA Puuwatu terkait dengan penerapan bioteknologi lingkungan

 Pembuatan Laporan : Tiap mahasiswa diwajibkan membuat laporan praktikum dari

hasil kunjungan lapangan. Selain itu untuk menambah informasi dalam proses
pembuatan laporan, mahasiswa wajib menambahkan data pendukung dari berbagai

sumber guna penyempurnaan laporan praktikum bioteknologi lingkungan

2. Tahapan dan Pelaksanaan

No Kegiatan Hari
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Persiapan
2 Asistensi praktik
3 Pelaksanaan praktik
4 Laporan dan presentase
5 Penilaian

D. WAKTU PENCAPAIAN OUTPUT


Waktu pencapaian output direncanakan pada bulan Juli 2023

E. BIAYA YANG DIBUTUHKAN

Biaya yang dibutuhkan dalam pengajuan dana Praktikum Mata Kuliah Bioteknologi

Lingkungan di Jurusan Ilmu Lingkungan adalah sebesar Rp. 20.000/mahasiswa termasuk dosen

pengampu mata kuliah. Jumlah mahasiswa yang mengikuti praktikum lapangan yakni sebanyak

8 orang dengan 3 orang dosen pendamping sehingga jumlah totalnya yakni sebanyak 11 orang.

F. PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan kegiatan praktikum dilaksanakan pada tanggal 17 Juli 2023 di TPA (Tempat

Pemprosesan Akhir) Sampah Puuwatu. Sebelum melakukan praktikum lapangan, mahasiswa

terlebih dahulu mengikuti asistensi guna meningkatkan pemahaman dan pengetahuan serta

berbagi pengalaman terkait dengan praktikum yang akan dilakukan. Dalam praktikum ini

mahasiswa diharapkan mampu mengetahui proses pengolahan sampah di Kota Kendari.

Pengolahan sampah yang dilakukan di TPA Puuwatu menghasilkan gas metana. Gas metana
yang dihasilkan ini kemudian akan dijadikan bahan bakar untuk beberapa unit genset sebagai

pengganti bensin. Setelahnya, genset dengan bahan bakar gas metana tersebut akan dapat

digunakan bagi masyarakat yang menetap di kampung mandiri energi, sehingga masyarakat

dapat menikmati listrik yang lebih efisien dan murah.

Kendari, 25 Juli 2023


Koord. MK Bioteknologi Lingkungan

Dr. Hj. Lies Indriyani, SP., M.Si


NIP. 197404272005012010
Lampiran. Foto Kegiatan Praktikum Lapangan

Anda mungkin juga menyukai