PT SKYLINE SEMESTA
Disusun Oleh:
TINGKAT : XI (SEBELAS)
Yayasan Islam Nurul Huda, Jl.Tegal Gede, Jl. Raya Industri, Ds. Pasirsari, Kec.
Cikarang Selatan, Kab, Bekasi, Jawa Barat.
2024
LEMBAR PENGESAHAN INSTANSI DU/DI
Pembimbing/Instruktur,
PT Skyline semesta
Khanza Aliefia
NIK. 2020070119
Kepala divisi,
PT Skyline semesta
Asep Ismail
NIK. 2018090107
PT SKYLINE SEMESTA
2024
PENGESAHAN DARI PIHAK SEKOLAH
Mengetahui,
2024
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT serta baginda nabi besar
Muhammad Shallallahu’alaihi Wa’Sallam atas berkat, rahmat serta karunia-Nya, sehingga
penulis dapat menuntaskan laporan praktik kerja lapangan (PKL) dengan judul
“IMPLEMENTASI FIREWALL PADA MIKROTIK GUNA MEMBLOKIR
WEIBSITE” yang dimana untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan praktik kerja
lapangan di PT. Skyline Semesta di bidang kompetensi Teknik Komputer dan Jaringan
(TKJ).
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini banyak mengalami kendala.
Namun, dalam penyelesaian penulisan laporan ini tidak terlepas dari bimbingan, pengarahan,
saran, dan bantuan dari berbagai pihak yang terlibat. Untuk itu penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Kedua orang tua, yang senantiasa memberikan kasih sayang, do’a, serta
motivasi kepada saya selaku penulis.
2. Bapak Frans Agus Budiharto, selaku Direktur Utama PT Skyline Semesta.
5. Seluruh karyawan PT Skyline Semesta yang tidak bisa disebutkan satu per satu.
Terimakasih atas kesediannya menerima serta membimbing penulis disela-sela
kesibukannya masing-masing.
6. Bapak Lalhuda Sahar, S.E, M.M selaku kepala Sekolah Menengah Kejuruan
Garuda Nusantara.
7. Bapak Maman Nuryaman, S.Kom selaku pembimbing dari pihak Sekolah
Menengah Kejuruan Garuda Nusantara.
8. Bapak Mulyaji, S.Kom selaku guru kompetensi Teknik Komputer Jaringan
Sekolah Menengah Kejuruan Garuda Nusantara.
9. Guru dan staff tata usaha yang ada di Sekolah Menengah Kejuruan Garuda
Nusantara.
10. Teman-teman yang senantiasa ada untuk mendukung dan menyemangati.
i
Semoga kebaikan dan do’a serta bantuan mereka dibalas Allah SWT. Penyusunan
laporan ini telah diusahakan semaksimal mungkin, Namun penulis menyadari masih ada
kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar dapat
disempurnakan pada kemudian hari.
Moh. Aprijal
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................................viii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
1.2 Tujuan..........................................................................................................................1
iii
2.6 General Affairs (GA).......................................................................................................8
2.6.1 Purchasing................................................................................................................8
2.6.4 Development..............................................................................................................8
2.6.8 Sales..........................................................................................................................9
3.1 Mikrotik..........................................................................................................................10
3.2 Firewall..........................................................................................................................13
3.3 Winbox...........................................................................................................................16
BAB V KESIMPULAN...........................................................................................................34
5.1 Kesimpulan....................................................................................................................34
5.2 Saran...............................................................................................................................34
Daftar Pustaka..........................................................................................................................35
DAFTAR GAMBAR
v
BAB I PENDAHULUAN
Di zaman sekarang banyak sekali siswa dan siswi melakukan kegiatan tidak
pantas ketika melakukan ujian berbasis online/komputer, dengan cara menyontek
menggunakan website.
1
Oleh karena itu penulis mengangkat laporan tugas akhir pkl ini dengan judul
“IMPLEMENTASI FIREWALL PADA MIKROTIK GUNA MEMBLOKIR
WEBSITE” Dengan tujuan memblokir website yang sering siswa/i untuk menyontek
1.2 Tujuan
Tujuan mengenai pembuatan laporan pelaksanaan praktik kerja lapangan ini
adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Berisi mengenai latar belakang masalah, tujuan dari judul yang dibahas,
pembatasan masalah, dan sistematika pembahasan laporan.
1
BAB IV IMPLEMENTASI FIREWALL PADA MIKROTIK GUNA MEMBLOKIR
WEBSITE
Berisi tentang langkah-langkah memblokir website menggunakan Filter Rules
pada salah satu fitur yang ada pada mikrotik.
BAB V KESIMPULAN
Berisi kesimpulan, hasil analisis/rincian dari bab 4 serta saran-saran yang
berhubungan dengan pembahasan judul.
DAFTAR PUSTAKA
Berisi sumber-sumber yang digunakan sebagai referensi dan untuk memenuhi
materi dari pembahasan laporan.
2
BAB II
PT SKYLINE SEMESTA
3
2.2 Visi Misi
Menciptakan suatu inovasi produk dan jasa dibidang teknologi informasi dan
komunikasi yang handal dan efektif. Dengan didukung pemberian pelayanan yang
inovatif dan dinamis dengan tetap memenuhi kebutuhan dasar setiap pelanggan.
4
2.3.2.1 Benefit Wireless Internet
1. Memberikan jaminan upload dan download bandwidth secara
simetris.
2. Proses pemasangan cepat dengan hasil yang maksimal.
3. Menjadi solusi terbaik untuk primary link maupun backup link
yang paling efisien.
4. Mudah untuk di relokasi atau dipindahkan. Pelanggan dapat
membangun jaringan interkoneksi untuk menghubungkan kantor
pusat dengan kantor cabangnya dimanapun lokasinya.
5. Pelanggan dapat memantau pemakaian internet secara real time
melalui online traffic monitoring yang kami sediakan.
Layanan internet fiber optic merupakan solusi bisnis yang sempurna karena
memiliki keungggulan dibanding media lainnya. Media ini memberikan solusi dalam
hal kecepatan, kehandalan, keamanan, dan kestabilan hingga 99,9%. Infrastruktur fiber
optic dirancang untuk pengiriman data digital berkecepatan tinggi. Pelanggan dapat
menggunakan layanan internet fiber optic selama 24 jam, unlimited tanpa batasan
quota.
Layanan VSAT merupakan solusi terbaik bagi anda yang mempunyai bisnis di
daerah yang belum terjangkau media wireless maupun fiber optic, Dengan infrastruktur
yang kami miliki bisnis anda akan tetap bisa terhubung dengan jaringan internet melalui
teknologi VSAT.
5
2.4 Struktur Organisasi Perusahaan
Berikut merupakan struktur organisasi PT Skyline Semesta.
6
dari direktur. Tugas, wewenang, dan tanggung jawab masing-masing bagian adalah
sebagai berikut:
7
sumber daya manusia, termasuk pengembangan kualitas dengan berpedoman
pada kebijakan dan prosedur yang berlaku di perusahaan (peraturan perusahaan).
2.6.1 Purchasing
2.6.4 Development
8
kemutakhiran data serta menjaga keselarasan pencatatan asset IT melalui
mekanisme rekonsiliasi, check, and balance.
2.6.8 Sales
9
BAB III
LANDASAN TEORI
3.1 Mikrotik
Mikrotik dan Router itu berbeda.perbedaan dari keduanya yaitu Mikrotik yang
merupakan perangkat lunak(software),sedangkan Router ialah sebuah perangkat
keras(hardware) kedua hal ini saling terhubung karena router yang menjembatani user
untuk mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau internet menuju tujuannya.
10
3.1.2 Fungsi Mikrotik
A. Kelebihan
1) Harganya terjangkau. Tidak ada pesaing untuk kategori harganya,
karena harga lisensi router board jauh lebih murah dibanding
router OS.
11
3) Fungsionalitas. Secara fungsionalitas, mikrotik banyak fungsinya
jika dibandingkan dengan Dlink, TP-Link, Zyxell dan router atau
rumah lainnya.
B. Kekurangan
12
3.2 Firewall
1) Firewall Packet Filtering: Jenis firewall ini adalah yang paling sederhana dan
paling umum digunakan. Firewall ini memperbolehkan atau memblokir paket
data berdasarkan alamat IP, protokol, dan nomor port. Keuntungan dari firewall
13
ini adalah mudah dikonfigurasi, namun kelemahannya adalah sulit untuk
mengidentifikasi dan memblokir serangan yang lebih kompleks.
2) Firewall Circuit-Level Gateway: Firewall ini bekerja pada level sesi, dan hanya
memeriksa apakah sesi tersebut sah atau tidak. Firewall ini tidak memeriksa isi
paket data, dan hanya mengizinkan lalu lintas data dari sesi yang sudah
diverifikasi.
3) Firewall Application-Level Gateway: Jenis firewall ini juga dikenal sebagai
firewall proxy. Firewall ini memeriksa setiap paket data yang masuk dan keluar
dari jaringan, dan dapat menentukan apakah paket tersebut aman atau tidak.
Firewall ini lebih aman daripada firewall packet filtering, namun juga
memerlukan sumber daya yang lebih banyak.
4) Firewall Next-Generation Firewall (NGFW): Jenis firewall ini lebih canggih
daripada firewall konvensional. NGFW mampu memperiksa isi paket data dan
menentukan apakah paket tersebut aman atau tidak. Firewall ini juga dapat
menganalisis data yang sedang diproses, dan memblokir serangan yang lebih
kompleks, seperti serangan zero-day.
5) Firewall Stateful Multilayer Inspection (SMLI): Jenis firewall ini dapat
mengevaluasi lalu lintas data pada beberapa lapisan, seperti OSI Layer 3 dan
OSI Layer 4. Firewall ini juga dapat menganalisis aliran data yang sedang
diproses, dan memeriksa koneksi yang masuk dan keluar dari jaringan.
6) Firewall Hardware: Jenis firewall ini adalah perangkat keras yang dirancang
khusus untuk keperluan firewall. Firewall hardware lebih canggih daripada
firewall software, dan biasanya dilengkapi dengan fitur-fitur keamanan
tambahan, seperti antivirus, anti-spam, dan anti-malware.
14
2) Mencegah malware masuk ke jaringan Firewall dapat memeriksa lalu
lintas data yang masuk ke jaringan dan memeriksa file atau aplikasi yang
akan diunduh oleh pengguna. Firewall dapat memblokir file atau aplikasi
yang diduga mengandung malware atau virus, sehingga mencegah
malware masuk ke jaringan dan menginfeksi perangkat lain.
3) Mengontrol akses pengguna Firewall dapat membatasi akses pengguna
ke jaringan dan sumber daya jaringan tertentu, seperti server atau
database. Hal ini dapat dilakukan dengan menerapkan aturan akses yang
berdasarkan pada identitas pengguna, seperti alamat IP, nama pengguna,
dan jenis perangkat.
4) Memantau lalu lintas jaringan Firewall dapat memantau lalu lintas
jaringan dan menghasilkan laporan keamanan jaringan. Laporan ini dapat
digunakan untuk menganalisis pola lalu lintas jaringan, mengidentifikasi
Kelancaman keamanan, dan melakukan peningkatan keamanan jaringan.
A. Kelebihan
1) Melindungi jaringan: Firewall dapat melindungi jaringan dari
serangan yang tidak diinginkan seperti virus, malware, dan
hacker. Firewall membantu mengontrol dan membatasi akses ke
jaringan dan memberikan perlindungan tambahan bagi perangkat
yang terhubung ke jaringan.
15
lancar dan tidak mengalami kinerja yang lambat karena lalu lintas
yang berlebihan.
4) Mengelola akses internet: Firewall dapat membatasi akses ke
situs web dan aplikasi yang tidak diinginkan. Ini membantu
menjaga kinerja jaringan dan mencegah penggunaan internet
yang tidak produktif atau berbahaya.
3.3 Winbox
16
3.3.2 Fungsi Winbox
A. Kelebihan
1) Memudahkan para network administrator dalam mengkonfigurasi
Mikrotik.
B. Kekurangan
1) Membuat pengguna Mikrotik menjadi ketergantungan pada mode
GUI sehingga sulit dan bingung ketika dihadapkan dengan mode
CLI (text).
17
2) Seringkali terdapat error yaitu tidak bisa login menggunakan IP
Address atau MAC Address.
3) Terkadang membingungkan jika banyak router tanpa identitas
terdeteksi pada Winbox dan kita tidak tahu dari IP router yang
kita maksud.
3.4 Command Prompt (CMD)
CMD adalah sistem penerjemah perintah yang berupa baris yang dieksekusi ke
sistem operasi Microsoft Windows. Command Prompt atau CMD sering dikenal juga
dengan ekstensi cmd.exe. CMD sendiri sering digunakan oleh pengguna untuk
mengetahui informasi pada sistem operasi Windows, selain itu, CMD juga digunakan
untuk mengakses komputer dan mengeksekusi perintah yang dituliskan oleh pengguna.
1) Ping. Perintah PING menjadi salah satu fungsi CMD yang paling sering
digunakan oleh para pengguna. Perintah ini digunakan untuk cara cepat
18
mengetahui tentang bagaimana kondisi dari jaringan internet. Ping CMD
juga digunakan untuk menganalisa permasalahan yang ada pada jaringan.
2) Ipconfig. Merupakan salah satu perintah yang bisa Anda gunakan untuk
melihat konfigurasi IP Address komputer.
3) Attrib. Perintah ini umumnya digunakan untuk merubah atribut pada
berkas yang ada di dalam komputer. Namun seringkali juga
dimanfaatkan oleh pengguna untuk menangani virus shortcut yang
terdapat pada USB Flash Drive yang cukup mengganggu.
4) Taskmgr. Perintah taskmgr berfungsi untuk membuka Task
Manager melalui CMD dengan menuliskan taskmgr
pada CMD kemudian Enter.
5) Nslookup. nslookup adalah tool command line yang digunakan untuk
menemukan alamat IP atau DNS record milik domain tertentu.
19
3.5 Access Point
1. Fungsi access point adalah sebagai penyebar sinyal internet kepada perangkat
yang terhubung melalui gelombang radio.
2. Access point adalah penghubung antar jaringan, yaitu jaringan lokal yang
memakai kabel dengan jaringan nirkabel seperti wifi, wireless, bluetooth dan
lain sebagainya.
3. Access point juga dapat digunakan untuk mengatur IP address secara otomatis
terhadap perangkat yang terhubung.
20
4. Dengan dilengkapi fitur keamanan WEP atau WAP yang biasa disebut shared
key-authentication, access point dapat digunakan sebagai pengaman.
21
BAB IV
IMPLEMENTASI FIREWALL PADA MIKROTIK GUNA MEMBLOKIR
WEBSITE
4.1 Topologi Jaringan
22
1) Konfigurasi dasar pada mikrotik dan penambahan bridge
23
Gambar 4. 4 Mengkonfigurasi Access Point
24
Gambar 4. 6 Selesai Mengkonfigurasi
25
Gambar 4. 8 Memberi Nama Pada Bridge Yang Sudah Dikonfigurasi
26
Gambar 4. 11Website Roboguru
5) Salin domain website tersebut dan masukan pada addrest list pada fitur firewall
6) Pada menu “Filter Rules” klik logo “+” dan masukan konfigurasi addrest list
pada menu “Dst. Addrest List:”
27
Gambar 4. 13 Interface Filter Rules
28
Gambar 4. 14 Interface Filter Rule Advanced
29
Gambar 4. 15 Menu Action Firewall Rule
30
Gambar 4. 17 Website 2 Terblok
31
Gambar 4. 20 Special User Masuk Website 2
32
Gambar 4. 21 Special User Masuk Website 3
33
BAB V
KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Website yang dianggap berpotensi membahayakan keamanan, seperti situs yang
mengandung malware, phishing, atau konten berbahaya, dan tidak pantas dapat diblokir
untuk mencegah pengguna dari potensi risiko yang dapat merugikan. Oleh karena itu
pemanfaatan fitur firewall sangat berguna dalam dunia pendidikan, salah satu contohnya
dengan memblokir website yang kurang baik agar para siswa/i tidak ketergantungan
mencontek dan dapat lebih percaya diri dengan kemampuan yang mereka miliki.
5.2 Saran
Saran dari penulis untuk pemanfaatan dan implementasi firewall ini bisa
dipelajari lebih dalam lagi, sehingga tidak hanya memblokir website tetapi bisa
meningkatkan security system pada jaringan skala besar seperti sekolah.
34
Daftar Pustaka
itbox.id (2022): “CMD Adalah: Apa Itu CMD? Pengertian & Fungsinya”.
https://itbox.id/blog/cmd-adalah/
Andy Nugroho (2022): “Access Point: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja &
Settingnya”. https://qwords.com/blog/pengertian-access-point/
35