Anda di halaman 1dari 11

PROGRAM

PENGELOLAAN PTK
SDN PEKIRINGAN 02

TAHUN 2023
KEC TALANG KAB
TEGAL
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Usaha peningkatan mutu pendidikan merupakan tujuan yang harus dicapai dalam
kurun waktu tertentu. Pada sebuah lembaga pendidikan peningkatan mutu sangat
berkaitan dengan fasilitas yang memadai, motivasi, kinerja, dan pembiayaan yang
tersedia.
Sebuah sekolah yang berusaha peningkatan dalam pengelolaan dan pemberdayaan
pendidik dan tenaga kependidikan selalu dikaitkan dengan sumber daya manusia
(SDM) dan sarana pendukung yang menyertainya. Kondisi ini berkaitan langsung
denagan proses yang akan berlangsung untuk mengelola dan mendayagunakan tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan.
Semua bidang dilakukan dalam upaya peningkatan baik secara kuantitas maupun
kualitasnya. Salah satu cara yang dilakukan untuk pengelolaan dan pendayagunaan
pendidikdan tenaga kependidikan di SDN Margapadang 01
Berbagai sarana dan prasarana sekolah telah tersedia secara memadai misalnya
ruang kelas, sarana olah raga, ruang perpustakaan¸laboratorium, ruang keterampilan,
termasuk media pembelajaran. Media ini digunakan sebagai medium transfer antara
pemberi pesan dengan obyek atau siswa sehingga apa yang dikemukakan dapat diterima
dengan baik. Dalam pembelajaran berbasis kompetensi ini, penggunaan media sangat
diperlukan.
Guru sedapat mungkin menggunakan alat dalam pembelajaran sehingga interaksi
dapat berlangsung secara optimal.

B. Tujuan
Secara umum kegiatan ini bertujuan untuk :
1. Menjadi acuan pelaksanaan kegiatan sekolah tahu pelajaran 2023./2024
2. Meningkatkan pengelolaan dan pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan
3. Meningkatkan profesionalisme guru dan pegawai
4. Memberikan pelayanan yang maksimal kepada peserta didik
5. Meningkatkan pemahaman siswa dalam kegiatan pengembangan diri, keagamaan
dan kegiatan lainnya.

C. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor
9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun
2014 tentang Pemerintahan Daerah;
4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
sebagaimana diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor
13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri
Sipil;
9. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan;
10. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar
Kualifikasi dan Kompetensi Kepala Sekolah/Madrasah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar
Kualifikasi dan Kompetensi Guru;
13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 18 Tahun 2007 tentang
Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan;
14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Satuan Pendidikan;
15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2008 tentang Standar
Kualifikasi dan Kompetensi Tenaga Administrasi Sekolah;
16. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 25 Tahun 2008 tentang Standar
Kualifikasi dan Kompetensi Tenaga Perpustakaan Sekolah;
17. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar
Kualifikasi dan Kompetensi Tenaga Laboratorium Sekolah;
18. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 Tahun 2008 tentang Standar
Kualifikasi dan Kompetensi Konselor;
19. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 32 Tahun 2008 tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru Pendidikan Khusus;
20. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 33 Tahun 2008 tentang Standar
Sarana dan Prasarana SDLB, SMPLB, dan SMALB;
21. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan.
22. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2009 tentang Beban
Kerja Guru dan Pengawas Satuan Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 30 Tahun 2011 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2009
tentang Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan Pendidikan;
23. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 Tahun 2009 tentang
Pendidikan Inklusif bagi Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan Memiliki
Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa;
24. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan
Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka
Kreditnya;
25. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 Tahun 2010 tentang Program
Induksi bagi Guru Pemula;
26. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 28 Tahun 2010 tentang
Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah/Madrasah;
27. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pendirian, Perubahan, dan Penutupan Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah;
28. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 tentang
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
29. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016 tentang
Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
30. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang
Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
31. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang
Standar Penilaian Pendidikan.

D.Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah penigkatan efektifitas semua komponen sekolah untuk
tahun pelajaran 2023/2024 termasuk dalam pengelolaan dan pendayagunaan pendidik dan
tenaga kependidikan. Selain itu usaha peningkatan pada kualitas guru dalam
pembelajaran berupa kemampuan dalam menyusun K0SP, melaksanakan dan
memberikan penilaian setelah kegiatan pembelajaran selesai. Sasaran lainya adalah
penambahan pada beberapa sarana penunjang kegiatan pembelajaran, misalnya sarana
olah raga, perpustakaan dan laboratorium IPA.
Hasil akhir adalah terjadi peningkatan mutu akademik siswa dan non akademik
untuk tahun pelajaran 2023/2024

BAB II
MOTO JUANG, VISI, MISI SDN MARGAPADANG 01

A. Moto Juang
PROGRESIF (PROGRAM RELIGIUS INOVATIF) :
Berarti Program Peningkatan Mutu SDN Margapadang 01 Berdasarkan Nilai Religius,
Yang Berkembang Secara Inovatif Dalam Mewujudkan Peserta Didik Cerdas dan
Kompetitif.
B.Visi Sekolah
“Terwujudnya siswa berprestasi berbudaya berkarakter berdasarkan imtak dan iptek”

C. Misi Sekolah
1. Menyelenggarakan pembelajaran berkualitas untuk peserta didik
2. Menyelenggarakan berbagai kegiatan leagamaan sebagai media pembelajaran
peserta didik untuk mendalaman implementasi nilai-nilai keagamaan
3. Melakukan pembimbingan dan pelatihan untuk mengembangkan minat dan bakat
secara terencana dan terarah
4. Menyelenggarakan berbagai even kompetisi untuk memfasilitasi pengembangan
kompetensi siswa sesuai minat dan bakat peserta didik
5. Melaksanakan berbagai pembiasaan bagi seluruh warga sekolah dalam rangka
pembentukan sikap dan perilaku untuk menguatkan profil pelajar pancasila
6. Menyelenggarakan even kegiatan sebagai mediaapersepsi bagi peserta didik
dalam berbagai bidang seni dan budaya
D. Kondisi Guru SDN Pekiringan 02 Tahun Pelajaran 2023/2024
a. Status Kepegawaian
No Kondisi Jumlah Keterangan
1 PNS 3
2 PPPK 5
3 GWB 1
Jumlah 9

b. Kondisi guru SDN Margapadang 01 sesuai tingkat pendidikan Tahun Pelajaran


2023/2024
No Kondisi Jumlah Keterangan
1 Strata 1 (S1) / D4
3 Diploma 3 (D3)
4 Diploma 2 (D2)
5 Diploma 1 (D1)
6 SLTA
Jumlah

E.Kondisi Tata Usaha SDN Margapadang 01Tahun Pelajaran 2023/2024


a. Status Kepegawaian

No Kondisi Jumlah Keterangan

1 PNS
2 Non PNS
Jumlah

b. Kondisi Tata Usaha SDN Margapadang 01 sesuai tingkat pendidikan


Tahun Pelajaran 2023/2024
No Kondisi Jumlah Keterangan
1 Strata 1 (S1) / D4
3 Diploma 3 (D3)
4 Diploma 2 (D2)
5 Diploma 1 (D1)
6 SLTA
Jumlah

BAB III
URAIAN PROGRAM

Program Pengelolaan dan Pendayagunaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan di SDN


Pekiringan 02 meliputi :

NO. ASPEK URAIAN PROGRAM KET.


1. Tugas Pokok dan Fungsi ⮚ Kepala sekolah melaksanakan tugas
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
a. Kepala Sekolah

b. Guru

Pelatih/Instruktur

Konselor

Tenaga Administrasi
Pustakawan
dan tanggung jawabnya sebagai
pimpinan pengelolaan sekolah.

2.
⮚ Guru melaksanakan
tugas dan
tanggung jawabnya sebagai agen
pembelajaran yang memotivasi,
memfasilitasi, mendidik,
membimbing, dan melatih peserta
didik.

3. ⮚ Pelatih/Instruktur melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya
memberikan pelatihan teknis kepada
peserta didik pada kegiatan
pelatihan.

4. ⮚ Konselor melaksanakan tugas dan


tanggung jawabnya dalam
memberikan layanan bimbingan dan
konseling kepada peserta didik.

5. ⮚ Tenaga Administrasi melaksanakan


tugas dan tanggung jawabnya dalam
pelaksanaan administrasi dan sistem
informasi sekolah.

6. ⮚ Pustakawan melaksanakan tugas dan

NO. ASPEK URAIAN PROGRAM KET.


tanggung jawabnya dalam
melaksanakan pengelolaan sumber
belajar di perpustakaan.
7. Pembagian Tugas Pendidik ⮚ Kepala Sekolah sebagai pimpinan
dan Tenaga Kependidikan tertingi di dalam suatu sekolah
mempunyai tugas yang kompleks
dan dan sangat menentukan maju
mundurnya suatu sekolah

Mengajar ⮚ Guru wajib mengajar minimal 24


jam pelajaran per minggu

Tugas tambahan ⮚ Guru melaksanakan tugas tambahan


membimbing dan melatih siswa
pada kegiatan
kokurikuler dan
ekstrakurikuler

Tugas Tata Usaha ⮚ Pelaksana Tata Usaha Sekolah


bertugas mengerjakan administrasi
sekolah, membuat laporan-laporan,
dan mengatur sistem informasi dan
komunikasi sekolah.

Tugas Penjaga Sekolah ⮚ Penjaga Sekolah bertugas


memberikan layanan kebersihan
lingkungan sekolah (7K).

Cara Mengatasi ⮚ Untuk mengatasi kekurangan tenaga


Kekurangan Tenaga guru, tenaga tata usaha, dan penjaga
a. Guru sekolah dilaksanakan dengan cara
b. Tata Usaha (TU) mengajukan usulan kepada
c. Penjaga Sekolah Pengurus dan Yayasan atau
merekrutdan membuka lowongan.

Pengembangan Profesi ⮚ Pengembangan profesi kepala


Pendidik dan Tenaga sekolah, guru, dan karyawan
Kependidikan dilakukan dengan meningkatkan
kualifikasi akademik sesuai yang

NO. ASPEK URAIAN PROGRAM KET.


Kepala Sekolah/Guru dipersyaratkan, mengirimkan kepala
Karyawan sekolah, guru dan karyawan untuk
mengikuti diklat dan
mengikutsertakan pada kegiatan
workshop atau seminar.

Mutasi Pendidik dan ⮚ Mutasi tenaga pendidik dan atau


Tenaga Kependidikan
tenaga kependidikan dilakukan
dengan melihat urgensinya dan
memastikan ada tenaga
penggantinya.

Sistem Penghargaan
Pendidik dan Tenaga ⮚ Penghargaan diberikan kepada
Kependidikan pendidik dan atau tenaga
kependidikan yang menunjukkan
prestasi kerja dalam bentuk promosi
jabatan atau pemberian
penghargaan lainnya.
Sanksi Pendidik dan
Tenaga Kependidikan ⮚ Sanksi terhadap pelanggaran yang
dilakukan oleh pendidik dan tenaga
kependidikan dilaksanakan dengan
mengacu pada PP No. 53 tahun
2010 tentang Disiplin Pegawai dan
peraturan – peraturan lainnya yang
berlaku.

BAB VI
PENUTUP

Dari paparan program peningkatan kompetensi guru di SDN Pekiringan 02 dapat di


simpulkan sebagaimana berikut :
1. Untuk meningkatkan mutu pendidikan terutama nilai Asesmen Nasional tahun
pelajaran 2023/2024 di perlukan kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan
mutu baik kegiatan akademik mapun kegaiatan non akademik.
2. Dalam merealisasikan peningkatan mutu pendidikan diperlukan dana yang
cukup, oleh karena pemberian bantuan ini akan digunakan untuk meningkatan
mutu pendidikan secara cermat, hemat dan transparan sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
3. Proses pembelajaran di dalam kelas akan lebih termotivasi dan menghasilkan
hasil evaluasi belajar akan lebih meningkat bila menggunakan media
pembelajaran yang sesuai, oleh karena sarana pendukung harus ada secara
memadai.
4. Kegiatan peningkatan mutu pendidikan juga tidak lepas dari upaya
peningkatan mutu atau kualitas guru. Kegiatan peningkatan profesionalitas
guru juga perlu penanganan khusus.

Anda mungkin juga menyukai