Pengertian
Pameran adalah suatu kegiatan yang penyajian karya seni rupa untuk
menyampaikan ide atau gagasan perupa kepada publik melalui media karya seni
melalui kegiatan ini diharapkan terjadi komunikasi antara perupa yang diwakili oleh
Karya seninya dengan apresiator. Menurut Issabel Briggs Myers dalam bukunya
berjudul “ How to look at art “ Pameran merupakan aktivitas menggunakan suatu
ruangan untuk memamerkan hasil karya seni seperti lukisan, cetakan, ukiran, foto,
ataupun karya seniman lainnya. Menurut Wikipedia, pengertian pameran adalah
suatu kegiatan penyajian karya seni rupa agar bisa diapresiasi oleh masyarakat luas.
contohnya : show, Pekan Raya, bazar, pasar murah, exhibition. Menurut galeri
nasional pameran adalah suatu suatu kegiatan penyajian karya seni rupa untuk
dikomunikasikan sehingga dapat diapresiasi oleh masyarakat luas.
Penyelenggaraan pameran dalam konteks pembelajaran seni rupa bisa
dilakukan di sekolah maupun di luar sekolah ( masyarakat ). penyelenggaraan
pameran di sekolah menyajikan materi pameran berupa hasil karya siswa dari
kegiatan pembelajaran kurikuler maupun kegiatan ekstrakurikuler. kegiatan ini bisa
dilakukan pada akhir semester atau akhir tahun ajaran. sedangkan konteks pameran
dalam arti luas di masyarakat materi pameran yang disajikan berupa berbagai jenis
karya seni rupa untuk diapresiasi oleh masyarakat luas.
Pameran karya seni rupa adalah kegiatan yang dilakukan oleh para seniman
baik itu perorangan ataupun kelompok untuk menyampaikan ide gagasan pada
masyarakat Melalui media seni rupa sehingga pameran tersebut dapat menjadi alat
komunikasi antara seniman dengan sang apresiator.
Tujuan pameran karya seni rupa
Ada beberapa tujuan diadakannya pameran diantaranya
1. Tujuan Sosial
Memiliki arti yaitu kegiatan pameran seni rupa baik dalam skala besar
maupun dalam skala yang terbatas di sekolah tersebut karya seni yang
dipamerkan dapat digunakan untuk kepentingan sosial. Kegiatan pameran
untuk tujuan sosial hampir mirip dengan kemanusiaan. Dalam hal ini, hasil
penjualan tiket maupun produk dalam pameran akan disumbangkan untuk
kegiatan yang mementingkan orang banyak.
2. Tujuan Kemanusiaan
Pameran dengan tujuan kemanusiaan memiliki beberapa tujuan
kegiatan, yaitu untuk kepentingan pembinaan nilai-nilai pelestarian dan
pengembangan sebuah hasil dari karya seni yang dimiliki oleh masyarakat.
apabila pameran bertujuan untuk sosial kemanusiaan maka dana dari hasil
penjualan karya yang akan digunakan untuk kegiatan sosial kemanusiaan
dapat disumbangkan ke panti asuhan, korban bencana alam, atau masyarakat
kurang mampu.
3. Tujuan Komersial
Pameran ini berkaitan dengan adanya kegiatan yang dapat menghasilkan
profit atau keuntungan terutama bagi seniman dan juga penyelenggara
pameran. berkaitan dengan tujuan komersial sebuah kegiatan pameran akan
diselenggarakan dengan tujuan agar karya yang dipamerkan akan laku terjual
dan akan mendatangkan keuntungan bagi si pemilik Karya atau bagi
penyelenggara pameran.
4. Tujuan Pendidikan
Dalam konteks pembelajaran atau pendidikan seni rupa di sekolah,
tujuan utama pameran disekolah adalah untuk mendapatkan apresiasi dan
tanggapan dari pengunjung dalam rangka meningkatkan kualitas berkarya
selanjutnya serta peningkatan wawasan kesenirupaan kamu. Secara khusus
penyelenggaraan pameran di lingkungan sekolah memiliki manfaat, untuk
meningkatkan kemampuan siswa dalam mengapresiasi karya orang lain
sekaligus menambah wawasan dan kemampuan dalam memberikan evaluasi
karya secara lebih objektif. Berkaitan dengan organisasi penyelenggarannya,
kegiatan pameran di sekolah bermanfaat untuk melatih kerja kelompok (bekerja
sama dengan orang lain) denan penuh tanggung jawab.Jika karya yang
dipamerkan diapresiasi dengan baik, kegiatan pameran juga bermanfaat
membangkitkan motivasi siswa dalam berkarya seni. (Cahyono, 1994).
2) Unsur Tempat
Unsur tempat menjadi unsur yang kedua, ruangan yang disediakan atau
tempat ini menjadi perhatian bagi panitia atau penyelenggara dalam
mempertimbangkan jumlah karya seninya. Unsur tempat ini tidak hanya
mempersoalkan pada kapasitas, melainkan juga menyangkut suasana dalam
pameran agar tujuan dari pameran terdapat tercapai atau tema yang menjadi
pameran yang diselenggarakan.
Selain kapasitas dan suasana, unsur tempat menjadi perhatian dalam jenis
karya seni dengan cuaca yang akan terjadi dengan pameran yang diselenggarakan.
Misalnya, dengan menampilkan jenis karya fotografi atau kaligrafi yang dapat
merusak karya seni ketika dipamerkan. Contoh lain adalah menampilkan hasil
karya seni yang cukup besar, sehingga penyelenggara ingin menyelenggarakan
dalam ruangan (indoor), atau dengan diluar ruangan (outdoor) atau ingin
keduanya.
3) Unsur Penyelenggara
Selain itu unsur yang patut untuk diperhatikan adalah penyelenggara. maksud
dalam hal ini sebagai pemenuhan agar terselenggarakannya pameran adalah pada
kepanitiaan yang terdapat dalam pameran tersebut. biasanya, pameran
diselenggarakan oleh panitia yang terdapat dalam sebuah instansi sekolah,
pemerintahan, komunitas, gabungan komunitas atau gabungan pemerintah
dengan sejumlah komunitas. Dalam unsur penyelenggara ini juga patut untuk
diperhatikan oleh para seniman untuk menilai kesiapan panitia dalam menarik
pengunjung dan juga pada keamanan karya seni yang akan ditampilkan. Sehingga
perlunya untuk mencari Seberapa jauh pengalaman penyelenggara dan tujuan
penyelenggara melakukan pameran.
4) Unsur pengunjung
Setiap unsur di atas adalah suatu kesatuan yang dapat menarik pengunjung.
sebab Salah satu tujuan dari melakukan pameran adalah untuk menarik
pengunjung Selain faktor ekonomi juga pengunjung dapat terulang untuk
beredukasi dengan menciptakan dan memotivasi para seniman lain. bahkan
seniman dengan adanya pameran maka dapat memotivasi dirinya untuk terus
berkarya lebih jauh lagi, sebab apresiasi hadir dari pengunjung tidak jarang
penyelenggara menambahkan acara Talk Show bersama seniman ataupun
penampilan dari band dalam sebuah Pameran untuk memeriahkan acara.
5) Unsur peralatan
Dalam menyelenggarakan sebuah pameran karya seni rupa haruslah
ditampilkan dengan sangat menarik dan menonjolkan estetika dan keindahan dari
karya seni tersebut. maksud dari hal ini adalah maksud dan tujuan serta ciri khas
atau nilai-nilai yang terkandung dalam setiap karya seni para seniman.
Dalam pameran seni rupa terdapat unsur pelengkapnya Ada beberapa unsur yang
dapat ditentukan dalam sebuah pameran seni rupa berikut unsur-unsur pameran
yang perlu disiapkan :
Panel atau sketsel, standar display atau box untuk memajang karya seni
yang akan dipamerkan.
Dekorasi sebagai perlengkapan untuk menyajikan karya seni agar terlihat
lebih baik dan indah.
Sound system sebagai sarana audio yang diperlukan untuk menciptakan
suasana nyaman bagi para pengunjung pameran atau apresiator.
Label karya yang digunakan untuk menulis identitas mulai dari judul
pencipta teknik dan tahun penciptaan dan ditempel di dekat karya seni yang
dipamerkan.
Katalog sebagai lembaran petunjuk yang berisi tentang penyelenggaraan
pameran.
Buku tamu yang nantinya akan diisi oleh pengunjung pameran.
Buku pesan atau kesan, buku tersebut digunakan untuk mengetahui
tanggapan pengunjung terhadap karya yang dipamerkan atau bisa dibilang
sebagai media komunikasi antara seniman dengan apresiator.