Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PRODUKTIF BERNEGOSIASI DI DUNIA KERJA

Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Pengampu: Mahdaleni Yulianti S. Pd.

Disusun Oleh:

LILIS SUHEIS

KELAS XB

JURUSAN AKUNTANSI
SMKS BERBUNGA ESTATE
KABUPATEN KOTABARU
2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur marilah kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas rahmatnya penulis dapat menyelesaikan Makalah yang berjudul” produktif
bernegosiasi di dunia kerja”. Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah
untuk memenuhi tugas Mata Pelajaran Bahasa Indonesia.
Dan harapan penulis semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk
maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi. Karena keterbatasan
pengetahuan maupun pengalaman saat ini, penulis yakin masih banyak
kekurangan dalam makalah ini, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan
saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...........................................................................................1
C. Tujuan.............................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Informasi Atau Pesan Dalam Teks Negosiasi................................................2
B. Isi Teks Negosiasi Dan Menbandingkannya Dengan Teks Lain....................3
C. Kaidah Kebahasaan Yang Digunakan Dalam Teks Negosiasi.......................4
D. Menulis Teks Negosiasi Secara Kreatif Dan Aplikatif...................................5
E. Mempresentasikan Teks Negosiasi Dalam Bentuk Dialog.............................5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.....................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Segala aspek dapat dilakukan negosiasi oleh para pihak yang
mempunyai kepentingan, setiap kegiatan yang melibatkan minimal dua pihak
sering diawali proses negosiasi sebelum para pihak mencapai tujuan mereka.
Negosiasi merupakan suatu hal yang sering dilakukan oleh setiap orang,
dengan disadari maupun tanpa disadari. Dalam negosiasi para pihak
melakukan proses tawar-menawar terhadap kepentingan masing-masing,
dan tujuan dari negosiasi adalah untuk mencapai suatu kesepakatan diantara
para pihak atau negosiator. Negosiasi terjadi dalam setiap transaksi oleh
subjek hukum, baik perorangan maupun badan hukum. Negosiasi bisa
dikatakan sebagai suatu bentuk interaksi sosial dengan tujuan untuk mencapai
suatu kata sepakat yang saling menguntungkan (Mutual Benefit) mengingat
dalam proses negosiasi pihak-pihak yang terlibat berusaha untuk saling
menyelesaikan masalah yang berbeda dan bertentangan.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana informasi atau pesan dalam teks negosiasi?
2. Bagaimana isi teks negosiasi dan menbandingkannya dengan teks lain?
3. Bagaimana kaidah kebahasaan yang digunakan dalam teks negosiasi?
4. Bagaimana menulis teks negosiasi secara kreatif dan aplikatif?
5. Bagaimana mempresentasikan teks negosiasi dalam bentuk dialog?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui informasi atau pesan dalam teks negosiasi
2. Untuk mengetahui isi teks negosiasi dan menbandingkannya dengan teks
lain
3. Untuk mengetahui kaidah kebahasaan yang digunakan dalam teks
negosiasi
4. Untuk mengetahui menulis teks negosiasi secara kreatif dan aplikatif
5. Untuk mengetahui mempresentasikan teks negosiasi dalam bentuk dialog

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Informasi atau Pesan Dalam Teks Negosiasi
1. Definis dan karakteristik Teks Negosiasi
Teks negosiasi merupakan teks yang menggambarkan aktivitas
tawa-menawar yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih untuk mencapai
kesepakatan bersama. Proses negosiasi juga merupakan sebuah proses
komunikasi yang melibatkan emosi, persepsi, dan permainan kata-kata.
Berikut karakteristik teks negosiasi:
a. Melibatkan dua pihak atau lebih
Sebuah negosiasi terjadi karena terdapat paling dua pihak yang
memiliki tujuan berbeda sehingga harus dilakukan perundingan demi
mencapai penyelesaian yang saling menguntungkan.
b. Menghasilkan kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak
Sesuai dengan tujuannya, dalam teks negosiasi terdapat
pernyataan yang enunjukkan hasil kesepakatan bersama.
c. Menjadi sarana menemukan penyelesaian masalah atau mencari
jalan tengah
Terkadang, disekitar kita ada permasalahan yang tidak dapat
dipecahkan. Masalah tersebut menggantung atau bahkan justru
memunculkan berbagai permasalahan baru. Hal ini bisa saja terjadi
karena tidak ada proses komunikasi yang baik.
d. Mengarah pada tujuan praktis
Tawar menawar yang dilakukan dalam negosiasi mengarah
pada tercapainya tujuan bersama yaitu, keputusan yang saling
menguntungkan.
e. Mengutamakan kepentingan bersama
Kedua belah pihak akan berunding atau melakukan tawar-
menawar agar tercapai sebuah kesepakatan bersama.
f. Memiliki keterkaitan dengan rencana yang belum terjadi

2
Sebelum memutusan langkah yang akan diambil, terlebih
dahulu dilaukan negosiasi. Dengan kata lain, negosiasi merupakan
sebuah proses yang harus dilalui sebelum merealisasikan sebuah
rencana.
2. Bentuk penyajian teks negosiasi
Bentuk penyajian teks negosiasi yang sering digunakan adalah
bentuk dialog dan bentuk cerita pendek. Teks negosiasi bentuk dialog
menggunakan kalimat langsung, sedangkan teks negosiasi bentuk cerita
pendek merupakan perpaduan antara narasi dan dialog.
3. Struktur Teks Negosiasi
a. Orientasi, bagian pembuka negosiasi biasanya berupa salam, sapaan,
atau pernyataan untuk mengawali pembicaraan.
b. Pengajuan, berisi penyampaiantujuan negosiasi yaitu keinginan atau
harapan yang diajukan untuk disetujui.
c. Penawaran, merupakan inti dari kegiatan negosiasi yaitu proses
tawar-menawar diantara kedua belah pihak.
d. Persetujuan, berisi kesepakatan yang telah dicapai oleh kedua belah
pihak.
e. Penutup, merupakan akhir dari proses negosiasi, biasanya berupa
ucapan terima kasih dan slam.
B. Isi Teks Negosiasi dan Menbandingkannya dengan Teks Lain
1. Mengevaluasi Isi Teks Negosiasi
Mengevaluasi isi teks negosiasi berarti melakukan penilaian
terhadap teks negosiasi berdasarkan karakteristik dan struktur teks
negosiasi.
a. Membaca teks negosiasi dengan saksama, aktivitas membaca
merupakan fondasi dalam melakukan evaluasi dengan baik. Oleh
karena itu, kecermatan dalam membaca sangat diperlukan agar teks
dapat dipahami secara utuh.
b. Memahami isi pengajuan, penawaran dan persetujuan, bagian inti
dari teks negosiasi adalah pengajuan, penawaran dan persetujuan.

3
Melalui bagian ini, akan tergambar proses negosiasi, mulai dari
penyampaian tujuan hingga proses mencapai kesepakatan.
c. Mencermati penggunaan bahasa, tercapainya kesepakatan akan
tergantung pada bahasa yang digunakan.
d. Menentukan kelebihan dan kekurangan teks, data-data yang telah
diperoleh sebelumnya harus dianalisis untuk merumuskan sebuah
kesimpulan yaitu menentukan kelebihan dan kekurangan teks.
2. Membandingkan teks negosiasi dengan teks lain
Aktivitas membandingkan satu teks dengan teks lainnya bertujuan
mengetahu persamaan dan perbedaan teks sehingga akan mengetahui
karakteristik, fungsi dan tingkat efektivitas kedua teks, yaitu dengan
membandingkan teks dalam bentuk surat penawaran.
a. Bentuknya mengikuti kaidah surat resmi, bentuk surat penawaran
terstruktur dan sistematis mengikuti ketentuan pada surat resmi.
b. Berisi penawaran produk barang/jasa, dalam surat penawaran,
informasi tentang produk serta kualitas dan manfaatnya dipaparkan
secara lengkap dan jelas.
C. Kaidah Kebahasaan yang Digunakan dalam Teks Negosiasi
Secara umum, teks negosiasi menggunakan ragam bahasa non resmi
dan santun. Hal ini karena teks negosiasi menggambarkan aktivitas tawar
menawar, perundingan atau pemecahan masalah untuk mencapai kesepakatan
yang terjadi dikehidupan nyata dalam berbagai bidang.
1. Berisi Tuturan Pasangan, sesuai dengan karakteristiknya, teks negosiasi
berisi dialog antara dua pihak yang saling melakukan tanya jawab atau
tawar-menawar.
2. Mengandung Pronomina/kata ganti adalah salah satu jenis kata yang
berfungsi menggantikan benda atau orang tidak disebut secara langsung.
3. Menggunakan Kalimat Langsung, adalah kalimata yang diucapkan
penutur secara langsung dalam dialog. Ditandai dengan tanda petik.
4. Menggunakan Kalimat Deklaratif, merupakan kalimat yang berisi
pernyataan.

4
5. Menggunakan Kalimat Introgatif, adalah kaimat yang bertujuan
menanyakan sesuatu kepada lawan bicara.
6. Menggunakan Kalimar Persuatif, adalah kalimat yang bertujuan
memengaruhi atau membujuk dengan cara halus.
D. Menulis Teks Negosiasi secara Kreatif dan Aplikatif
Teks negosiasi yang ditulis hendaknya benar-benar dapat diterapkan
dalam kehidupan yang sesungguhnya.
1. Menentukan tema/topik teks negosiasi
2. Menentukan pihak yang terlibat dalam negosiasi
3. Menentukan perbedaan kepentingan kedua belah pihak
4. Menentukan kesepakatan yang dicapai
5. Menyusun kerangka teks negosiasi
6. Mengembangkan kerangka menjadi teks negosiasi utuh
7. Melakukan penyuntingan
E. Mempresentasikan Teks Negosiasi dalam Bentuk Dialog
Presntasi yang dilakukan adalah dengan cara bermain peran, tentu saja
harus berkolaborasi agar dapat mempresentasikan teks negosiasi dengan baik.
1. Prapementasan
a. Tahap persiapan
Dalam tahapan ini terdapat beberapa langkah yang harus
ditempuh diantaranya memilih naskah, memilih pemain, dan
mempelajari naskah.
b. Tahapan latihan
Langkah-langkah yang termasuk yaitu latihan membaca,
latihan bloking, latihan karya, latihan pelicin, dan latihan umum.
2. Pementasan
Pementasan adalah proses, cara dan perbuatan melakonkan sebuah
cerita/naskah berdasarkan latihan yang telah dilakukan sebelumnya,
3. Pascapementasan
Dalam tahap pascapementsan, akan diadakan penilaian-penilaian
terhadap unsur-unsur yang terdapat dalam bermainperan.

5
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Teks negosiasi merupakan teks yang menggambarkan aktivitas tawa-
menawar yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih untuk mencapai
kesepakatan bersama. Proses negosiasi juga merupakan sebuah proses
komunikasi yang melibatkan emosi, persepsi, dan permainan kata-kata.
Mengevaluasi isi teks negosiasi berarti melakukan penilaian terhadap
teks negosiasi berdasarkan karakteristik dan struktur teks negosiasi. Aktivitas
membandingkan satu teks dengan teks lainnya bertujuan mengetahu
persamaan dan perbedaan teks sehingga akan mengetahui karakteristik, fungsi
dan tingkat efektivitas kedua teks, yaitu dengan membandingkan teks dalam
bentuk surat penawaran.
Secara umum, teks negosiasi menggunakan ragam bahasa non resmi
dan santun. Hal ini karena teks negosiasi menggambarkan aktivitas tawar
menawar, perundingan atau pemecahan masalah untuk mencapai kesepakatan
yang terjadi dikehidupan nyata dalam berbagai bidang.
Teks negosiasi yang ditulis hendaknya benar-benar dapat diterapkan
dalam kehidupan yang sesungguhnya. Serta presentasi yang dilakukan adalah
dengan cara bermain peran, tentu saja harus berkolaborasi agar dapat
mempresentasikan teks negosiasi dengan baik.

6
DAFTAR PUSTAKA

Utami, F. I. D. (2017). Efektivitas komunikasi negosiasi dalam


Bisnis. Komunike, 9(2), 105-122.

Parmitasari, I. (2019). Peran penting negosiasi dalam suatu kontrak. J. Literasi


Hukum, 3(2), 50-62.

Anda mungkin juga menyukai