Anda di halaman 1dari 12

KARYA ILMIAH

MENJELAJAHI POLA PIKIR GENERASI Z ; KEBERAGAMAN , TEKNOLOGI ,


DAN KOLABORASI MASA DEPAN

Oleh

Muhammad Daffa Pramudi

Nayla Divina Pratiwi

Salsabila Rizkia Kurniawati

Risti Meilani

Nisrina A Syauqi

Pembimbing

Santi Widiyas Tati S.pd

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 30 KOTA BANDUNG

TERAKREDITASI “A”

Kantor cabang : Jl.Sekejati.no 23, Kel.Sukapura, Kec.Kiaracondong,Kota Bandung.

Kota Bandung-40285 Telp.022-7305150

Email: smpnegeri30bandung@gmail.com

i
LEMBAR PENGESAHAN

MENJELAJAHI POLA PIKIR GENERASI Z ; KEBERAGAMAN , TEKNOLOGI ,


DAN KOLABORASI MASA DEPAN

Oleh

Muhammad Daffa Pramudi

Nayla Divina Pratiwi

Salsabila Rizkia Kurniawati

Risti Meilani

Nisrina A Syauqi

Disetujui oleh Pembimbing

Santi Widiyas Tati S.pd

Mengtahui,

Kepala Sekolah SMPN 30 Kota Bandung

Ukan Suheri S.pd,M.pd (belum tau)

ii
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum w.w.
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT. atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga
kami diberikan kekuatan dan kemampuan untuk menyusun dan menyelesaikan laporan karya
ilmiah tentang "Menjelajahi Pola Pikir Generasi Z : Keberagaman, Teknologi, dan Kolaborasi
Masa Depan." Laporan karya ilmiah ini kami susun dengan penuh dedikasi, lengkap, dan detail,
dalam rangka memenuhi persyaratan penelitian ini serta memberikan wawasan yang relevan
mengenai pola pikir generasi z.
Kami sebagai penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan, dukungan, dan saran selama proses penulisan makalah ini. Kami juga
menyadari bahwa belum tentu laporan ini sempurna, dan kami dengan tulus membuka diri
untuk menerima kritik dan saran dari semua pembaca yang hendak memberikan kontribusi
dalam perbaikan dan penyempurnaan laporan ini.
Akhir kata, kami berharap bahwa laporan karya ilmiah ini dapat memberikan pemahaman
yang lebih baik mengenai generasi z, serta menginspirasi pembaca dalam mengetahui pola pikir
generasi z tentang keberagaman, teknologi, serta kolaborasi masa depan. Semoga laporan ini
dapat memberikan manfaat yang berarti dan menjadi landasan bagi tindakan konkret dalam
menjaga kesehatan mental di era digital.

Billaahit Taufiq wal Hidayah,


Wassalamualaikum w.w.

iii
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................ ii


KATA PENGANTAR ……………………………………………… iii
DAFTAR ISI ………………………………………………………... iv
ABSTRAK …………………………………………………………... v
BAB I PENDAHULUAN ………………………………………….... 1
1.1 LATAR BELAKANG …………………………………….. 1
1.2 RUMUSAN MASALAH ………………………………….. 1
1.3 TUJUAN PENULISAN …………………………………… 1
1.4 RUANG LINGKUP ……………………..………………… 1
1.5 MANFAAT PENULISAN…………………………………. 1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ……………………………………. 2
BAB III METODE PENELITIAN …………………………………. ?
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................. ?
BAB V PENUTUP………………………………………………........ ?
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………….......... ?
LAMPIRAN ......................................................................................... ?

iv
ABSTRAK

Karya tulis ilmiah ini secara cermat dan singkat mengulas generasi z dalam pola pikir mereka tentang
keberagaman, teknologi dan kolaborasi mereka dalam menghadapi masa depan. Dalam upaya memahami pola
pikir generasi z. Penelitian ini mengeksplorasi kontribusi generasi z dalam berpola pikir. Selain itu, penelitian
ini membahas dampak perbandingan sosial generasi z dengan pola pikir mereka terhadap teknologi,
keberagaman berpikir mereka dan bagaimana mereka berkolaborasi dengan sesama generasi z untuk
menghadapi masa depan.

Kami menyajikan temuan-temuan yang relevan dan dapat diandalkan terkait dengan isu-isu tersebut. Hasil
penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman tentang pola pikir generasi z, dengan fokus pada
remaja. abstrak ini mencakup ringkasan yang komprehensif tentang karya tulis ini, memberikan wawasan
mendalam tentang topik yang relevan dan penting dalam konteks pola pikir generasi z.

Melalui analisis data dan tinjauan literatur, karya tulis ini memberikan wawasan yang lebih baik tentang isu-
isu tersebut dan mempromosikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pola pikir generasi z. Dengan
demikian, hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam upaya keberagaman pola pikir generasi z yang
terus berubah.

KATA KUNCI: pola pikir, generasi z, keberagaman

v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pola pikir Generasi Z mencerminkan perubahan signifikan dalam cara individu dari
generasi ini memandang dunia, berinteraksi dengan teknologi, dan membentuk nilai-
nilai serta preferensi mereka. Generasi Z adalah kelompok yang lahir sekitar
pertengahan tahun 1990-an hingga awal 2010-an, dan mereka tumbuh dewasa di
tengah-tengah kemajuan teknologi digital.

1.2 RUMUSAN MASALAH


• Bagaimana pola pikir Generasi Z memengaruhi pandangan mereka terhadap
keberagaman dalam hal nilai-nilai, budaya, dan inklusivitas?
• Bagaimana pengaruh intensifikasi penggunaan teknologi dalam kehidupan
sehari-hari Generasi Z terhadap cara mereka memandang inovasi, interaksi
sosial, dan pembentukan identitas digital?
• Bagaimana Generasi Z memandang konsep kolaborasi dalam konteks masa
depan, terutama dalam hal bekerja sama secara global, menghadapi tantangan
global, dan menciptakan solusi berkelanjutan?

1.3 TUJUAN PENULISAN

Tujuan penelitian ini adalah memahami keberagaman pola pikir generasi z,


pandangan generasi z dalam teknologi,dan cara mereka berkolaborasi pada masa
depan.

1.4 RUANG LINGKUP

Penulisan ini dilingkupi dengan:

• Generasi Z : Keberagaman
• Generasi Z : Teknologi
• Generasi Z ; Kolaborasi Masa Depan
1.5 MANFAAT PENULISAN

Meningkatkan pemahaman tentang generasi z dalam pola pikir mereka terhadap


keberagaman, teknologi, dan kolaborasi masa depan.

1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

GENERASI Z

Generasi Z merujuk pada kelompok orang yang lahir sekitar pertengahan 1990-an hingga
awal 2010-an. Penentuan batas waktu pasti untuk generasi ini bisa bervariasi, tetapi
umumnya orang setuju bahwa mereka adalah generasi yang tumbuh dewasa di era digital,
terutama dengan perkembangan teknologi informasi dan internet. Berikut beberapa ciri-ciri
umum dari Generasi Z:

1.Tumbuh di Era Digital: Generasi Z tumbuh dalam lingkungan yang sangat terkoneksi
secara digital. Mereka akrab dengan teknologi seperti ponsel pintar, media sosial, dan internet
sejak usia dini.

2.Multitasking: Keterampilan multitasking dan pemrosesan informasi yang cepat umumnya


dimiliki oleh Generasi Z, sebagian karena mereka terbiasa dengan aliran informasi yang cepat
dan seringkali beragam.

3.Kreativitas dan Inovasi: Generasi Z cenderung menjadi individu yang kreatif dan inovatif.
Mereka memiliki akses mudah ke sumber daya kreatif dan seringkali mengeksplorasi
berbagai bentuk ekspresi diri.

4.Inklusivitas: Keberagaman dan inklusivitas sosial umumnya menjadi nilai yang penting
bagi Generasi Z. Mereka seringkali mendukung kesetaraan, hak asasi manusia, dan toleransi.

5.Entrepreneurship: Sebagian Generasi Z cenderung memiliki minat terhadap


kewirausahaan dan jalur karir yang tidak konvensional. Mereka mungkin lebih terbuka
terhadap ide-ide baru dan tidak terpaku pada jalur tradisional.

6.Aktivisme di Media Sosial: Generasi Z seringkali menggunakan media sosial sebagai


platform untuk menyuarakan pendapat mereka, terutama terkait dengan isu-isu sosial dan
politik. Mereka terlibat aktif dalam diskusi dan kampanye di dunia maya.

2
7.Pendidikan dan Keterampilan Digital: Keterampilan digital seringkali dimiliki dengan
baik oleh Generasi Z, dan mereka mungkin lebih suka pembelajaran melalui platform online.
Pendidikan yang relevan dengan teknologi menjadi prioritas bagi generasi ini.

Perlu diingat bahwa sifat-sifat ini adalah generalisasi, dan tidak semua individu dari Generasi
Z akan memilikinya secara seragam. Namun, karakteristik ini dapat memberikan gambaran
umum tentang pola pikir dan perilaku yang umum ditemui dalam generasi ini.

POLA PIKIR GENERASI Z

Pola pikir Generasi Z mencerminkan pengaruh lingkungan sosial, teknologis, dan budaya
yang telah membentuk, meresapi, dan merinci pengalaman hidup mereka, membawa
implikasi mendalam terhadap cara mereka menafsirkan dunia, berinteraksi dengan
lingkungan sekitar, dan mengembangkan identitas serta nilai-nilai yang menjadi bagian
integral dari jati diri mereka.

POLA PIKIR GENERASI Z : KEBERAGAMAN

Pola pikir Generasi Z terkait dengan keberagaman mencerminkan pandangan yang inklusif,
menghargai, dan merayakan perbedaan-perbedaan dalam berbagai aspek kehidupan. Generasi
ini, yang tumbuh di tengah-tengah keragaman budaya dan nilai-nilai yang semakin terbuka,
membentuk pola pikir yang kreatif dan terbuka terhadap perbedaan.

POLA PIKIR GENERASI Z : TEKNOLOGI

Pola pikir Generasi Z terkait dengan teknologi mencerminkan keterlibatan yang mendalam,
penerimaan, dan pemanfaatan teknologi digital dalam berbagai aspek kehidupan mereka.
Generasi ini tumbuh dewasa di tengah-tengah kemajuan teknologi yang pesat, dan pola pikir
mereka mencakup beberapa elemen kunci:

Teknologi sebagai Bagian Inti dari Kehidupan Sehari-hari:Generasi Z melihat teknologi


sebagai bagian tak terpisahkan dari rutinitas harian mereka. Ponsel pintar, komputer, dan
perangkat digital lainnya menjadi alat utama untuk berkomunikasi, belajar, dan bersosialisasi.

Digital Natives yang Mahir Teknologi:Generasi Z dianggap sebagai "digital natives" karena
tumbuh dengan teknologi. Mereka memiliki keterampilan teknologi yang tinggi dan dapat
dengan cepat beradaptasi dengan perangkat dan aplikasi baru.

3
Keterbukaan terhadap Inovasi:Pola pikir Generasi Z mencakup keterbukaan terhadap
inovasi teknologi. Mereka sering mencari solusi baru dan mengadopsi tren teknologi terkini
untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan.

Konsumsi Konten Digital:Generasi Z sering terlibat dalam konsumsi konten digital,


termasuk streaming video, musik, dan konten kreatif lainnya. Mereka menciptakan dan
berkontribusi pada konten melalui berbagai platform online.

Interaksi Sosial melalui Media Sosial:Pola pikir mereka tentang teknologi melibatkan
interaksi sosial yang signifikan melalui media sosial. Generasi Z menggunakan platform ini
untuk berkomunikasi, berbagi pengalaman, dan membangun koneksi dengan sesama.

Kritis terhadap Penggunaan Teknologi:Meskipun akrab dengan teknologi, Generasi Z juga


memiliki pola pikir yang kritis terhadap dampaknya. Mereka sadar akan tantangan seperti
keamanan data, privasi, dan dampak psikologis dari penggunaan teknologi.

Pendidikan Daring dan Pembelajaran Interaktif:Generasi Z cenderung memanfaatkan


pendidikan daring dan platform pembelajaran interaktif. Mereka menilai akses mudah ke
informasi dan pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu.

Kreativitas dan Ekspresi Diri:Pola pikir Generasi Z tentang teknologi mencakup kreativitas
dan ekspresi diri. Mereka menggunakan berbagai alat digital untuk menciptakan konten
kreatif, mulai dari foto dan video hingga desain grafis dan musik.

Kesadaran Lingkungan Digital:Generasi Z memiliki kesadaran lingkungan digital yang


tinggi, termasuk pemahaman akan pentingnya etika online, cyberbullying, dan tanggung
jawab digital.

Keterlibatan dalam Perubahan Sosial melalui Teknologi:Pola pikir Generasi Z mencakup


penggunaan teknologi sebagai sarana untuk mengadvokasi perubahan sosial. Mereka sering
terlibat dalam kampanye online dan menggunakan platform media sosial untuk menyuarakan
isu-isu yang mereka anggap penting.

Dengan pola pikir teknologi yang demikian, Generasi Z menjadi agen perubahan dalam
mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia digital dan mengintegrasikan teknologi dalam
berbagai aspek kehidupan sehari-hari.

4
POLA PIKIR GENERASI Z : KOLABORASI MASA DEPAN

Pola pikir Generasi Z terkait dengan kolaborasi masa depan mencakup nilai-nilai dan
pendekatan yang mendukung kerja sama, inovasi bersama, dan pembentukan solusi kolektif
untuk menghadapi tantangan global. Beberapa elemen kunci dari pola pikir ini melibatkan:

Keterbukaan terhadap Kerja Tim:

Generasi Z memiliki kecenderungan untuk menghargai dan mencari peluang untuk bekerja
dalam tim. Pola pikir ini menciptakan lingkungan di mana ide-ide dan keterampilan dari
berbagai anggota tim dapat bersatu untuk mencapai tujuan bersama.

Kolaborasi Melalui Teknologi:

Pola pikir Generasi Z mencakup penggunaan teknologi sebagai sarana untuk kolaborasi.
Mereka menggunakan platform online, aplikasi kerja sama, dan alat digital lainnya untuk
berkomunikasi dan bekerja sama, bahkan dalam konteks kerja tim yang terdistribusi secara
geografis.

Inovasi Bersama:

Generasi Z cenderung memandang inovasi sebagai hasil dari kerja tim dan kolaborasi yang
erat. Mereka dapat menggabungkan ide-ide kreatif dari berbagai sumber untuk menciptakan
solusi yang lebih unik dan efektif.

Menggunakan Media Sosial untuk Kolaborasi:

Pola pikir Generasi Z mencakup pemanfaatan media sosial sebagai platform kolaboratif.
Mereka dapat menggunakan platform ini untuk berbagi ide, membangun jaringan, dan
bekerja bersama dengan individu di seluruh dunia.

5
6
7

Anda mungkin juga menyukai