Dalam membuat konflik cerita, ada dua tipe karakter utama, yakni aktif dan pasif.
Tipe Aktif
Karakter utama menginginkan sesuatu. Pertanyaannya, apakah ia
apa yang diinginkannya?
Tipe Pasif
Karakter utama terlempar, atau terjebak, ke dalam situasi yang
rumit, ke dalam masalah yang tentu tidak ia inginkan. Pertanyaannya, apakah ia berhasil keluar dari masalah itu?
***
Untuk materi ini, karakter utama kita tergolong tipe pasif.
Peristiwa pemicu (inciting incident) adalah sebuah peristiwa awal
yang menggerakkan karakter utamamu, yang kemudian menghasilkan sebuah cerita. Peristiwa ini akan membawa karakter utamamu ke dalam situasi yang berbeda dari situasi normalnya selama ini.
Gampangnya, aku bisa merumuskannya dalam kalimat seperti ini:
Semuanya baik-baik saja sampai ia bertemu seseorang.
Di bawah ini adalah beberapa contoh:
1. Semua baik-baik saja sampai seorang perempuan
meneleponnya, mengatakan bahwa dirinya hamil.
2. Semua baik-baik saja sampak ia tahu bahwa putrinya
bukanlah putri kandungnya.
3. Semuanya baik-baik saja sampai seorang perempuan
muncul di rumahnya, mengaku sebagai putrinya.
4. Semuanya baik-baik saja sampai pemerintah
mengumumkan perang.
5. Semuanya baik-baik saja sampai gerombolan aparat
menjemput ayahnya.
6. Semuanya baik-baik saja sampai ia melihat Jibril berdiri di
samping mimbar.
Contoh di atas aku tulis sekenanya, tetapi akrab dengan
keseharian kita. Alasannya, sebagaimana fiksi, dalam kehidupan sehari-hari pun kita akrab dengan peristiwa pemicu. Baik sial atau beruntung, biasanya dipicu oleh satu peristiwa remeh. Maka dari itu, kita akrab dengan gerutuan macam ini:
“Jika tidak bertemu dengannya, tidak mungkin hidupku jadi
seperti ini.”
“Jika tidak melakukan hal itu, tidak mungkin kehidupanku jadi
buruk.”
“Jika tidak meninggalkan rumah, aku tidak mungkin berhasil.”
Ini cara ringan untuk menemukan ide. Sebab cerita memang
rangkaian penuturan tentang situasi seseorang, atau karakter utama jika kita membicarakan fiksi. Ia menjalani kehidupan normal. Lalu, suatu hal membuatnya menyimpang, membuatnya terlepas dari rutinitas sehari-hari. Dengan kata lain, itu adalah situasi istimewa; situasi yang berbeda dari situasi normalnya. Dan untuk melahirkan situasi berbeda, kamu perlu peristiwa pemicu.
Setelah itu, kamu kembangkan dengan teknik 5W 1H. Kamu
tentunya masih ingat, bukan, materi ini.
Tugas: bikin satu contoh peristiwa pemicu, kemudian