Logline

INTI CERITA
A. Apa itu Logline?

 Logline adalah intisari dari cerita.

 Karena berupa intisari, maka logline harus singkat.
 Jika sebuah skenario di-analogikan sebagai tubuh manusia,
LOGLINE adalah tulangnya. Jika tulang kuat, maka tubuh menjadi
kuat. Jika logline kuat, skenario yang dihasilkan juga akan kuat.
 Perhatikan kalimat berikut:

Dia makan bakso.

Apakah kalimat tersebut cerita yang menarik?

Jawabannya :
Tidak.
Karena cerita yang baik harus:
1. Mengandung konflik
2. Mengandung pertaruhan
3. Mengandung kekuatan emosi
4. Dilakukan oleh karakter yang menarik
Kalimat tersebut harus dimodifikasi supaya menjadi kalimat baru yang menarik,
misalkan:

 Melody JKT48 yang tiga hari belum makan, saat ingin membeli makanan,
ternyata apartemennya diisolasi akibat wabah corona.

Dalam kalimat tersebut terkandung: - Karakter menarik - Kekuatan emosi bagi (bagi
para wota JKT) - Konflik besar oleh karakter lemah – Pertaruhan; tiga hari belum
makan, sehingga jika tidak makan Melody akan mati.
Formulasi dasar Logline adalah:

 somebody wants something real bad, but having a hard time while
having it.

Jadi dalam logline, harus ada karakter, konflik yang harus

mengandung stake, dan goal.
Leonidas, Raja Sparta, memimpin 300 orang pejuang
untuk melawan 100.000 tentara Persia untuk
mempertahankan negerinya.
Setelah dipaksa bekerja untuk bos yang jahat, seorang
pengemudi muda yang kabur menemukan dirinya ikut
serta dalam pencurian yang terancam gagal.
 Blacksmith Will Turner bekerja sama dengan "Kapten"
bajak laut eksentrik Jack Sparrow untuk menyelamatkan
cintanya, putri gubernur, dari mantan sekutu bajak laut
Jack, yang sekarang tidak lagi hidup.
Seorang pria dan wanita muda dari kelas sosial yang
berbeda jatuh cinta di atas perjalanan naas di laut.
 Ketika seorang jenderal Romawi dikhianati dan
keluarganya dibunuh oleh seorang pangeran yang korup,
ia datang ke Roma sebagai seorang gladiator untuk
membalas dendam.
Kelompok superhero bumi harus bekerja sama melawan
invasi alien yang dipimpin oleh Loki.
Rumus logline:

 LOGLINE = (KARAKTER + GOAL) x KONFLIK

Jadi sehebat apapun karakter yang diciptakan dan sebesar apapun keinginan
yang ingin dicapai karakter, jika tidak ada konflik, maka tidak ada cerita.
Cerita adalah bagaimana seorang karakter berusaha mendapatkan tujuannya,
sementara ia dihalangi oleh sesuatu.
Maka dari itu akan muncul perjuangan. Itulah cerita.
Hal-hal yang harus diperhatikan supaya
logline tidak terjebak menjadi sesuatu yang
klise atau terlalu biasa.
1. Hindari Kata yang Terlalu General

Dalam logline hindari menyebutkan “seorang pemuda”, “seorang wanita”,

“seorang gadis”. Tapi cobalah menggunakan kata yang lebih spesifik. Hal Ini
dapat membuat logline lebih kuat.
Sebagai contoh, pada film My Name is Khan, logline-nya sebagai berikut:

Seorang pemuda Muslim penderita autism, pasca peristiwa 9/11

berusaha menemui Presiden Amerika untuk menyatakan bahwa
orang Muslim bukan Teroris.
Bayangkan jika penulisan logline-nya sebagai berikut:

Seorang pemuda berusaha menemui Presiden Amerika untuk menyatakan

Muslim bukan teroris.

Logline yang pertama, dapat menimbulkan empati bagi pembaca. Sementara Logline
yang kedua, reaksi yang mungkin terjadi adalah:

• Iseng amat pemuda itu?

• Ya, Presiden Amerika sudah sering mendengar statement itu
• Oke, jadi pemuda ini akan menulis surat, menunggu penyeleksian, dan akhirnya
bertemu presiden dan menyatakan itu. So what?
2. Logline Harus Sudah Menjanjikan Sesuatu

Jika ingin membuat skenario horror, logline harus sudah bisa membuat orang takut.
Jika ingin membuat skenario komedi, Logline harus sudah bisa membuat orang
tertawa.
Jadi, dengan pilihan kata yang tepat, logline bisa berpengaruh besar pada
pembuatan skenario bahkan filmnya.
 Logline Efek

Seorang pria akan berangkat Logline sampah, terlalu

kerja, namun dikejar Anjing. general. Then what?

Perampok berdarah dingin Logline action

ingin beraksi, namun dikejar
pitbull.
Perampok berdarah dingin Logline horror/ Fantasy
ingin beraksi, namun dikejar
Cerberus.

Pembunuh berdarah dingin Logline komedi

ingin beraksi, namun dikejar
pudel.
3. Buat Goal yang Besar, Tapi Masih Bisa Dicapai Tokoh

Kisah The Lord of the Rings: seorang Hobbit berusaha menyelamatkan Middle Earth
dengan menemukan cincin yang mengendalikan cincin-cincin lain di sana.

Hal ini menarik, karena bagaimana seorang hobbit yang kecil dan lemah,
berusaha menyelamatkan realm-nya. Penonton ingin melihat sebuah perjuangan
besar yang dilakukannya. Penonton suka melihat kemenangan besar, dimana
seorang tokoh yang dianggap lemah, akhirnya bisa melakukan sesuatu yang
besar.Namun konflik juga jangan terlalu besar, dimana karakter utama terasa
mustahil memperjuangkannya. Contoh: Seorang siswa SD berumur 6 tahun yang
ingin menghentikan kiamat.
4. Membuat Basic Action yang Sesuai dengan Goal

Dalam film My Name is Khan (2010), sang tokoh utama Khan ingin membuktikan
bahwa muslim bukanlah teroris. Karena ia tak memiliki cukup kekuatan, maka ia
harus menemui Presiden Amerika untuk mengatakan “My name is Khan, and I’m
not a terrorist”.
Usaha Khan menjelajah Amerika untuk bertemu Presiden Amerika inilah yang
disebut dengan basic action.
Basic action adalah usaha, cara, trik, siasat yang dilakukan tokoh untuk mencapai
tujuannya. Semakin besar tujuan tokoh, maka basic action yang harus diambil juga
harus besar.
Dalam film Finding Nemo (2003), tokoh Marlin, seekor ikan badut, harus menjelajah
Samudera Pasifik untuk menemukan anaknya, Nemo. Usaha Marlin menjelajah
Samudera Pasifik inilah yang disebut dengan basic action.